Aster
awal mula
Isika eta, gadis remaja berusia 18 tahun. Eta saat ini bersekolah disalah satu SMA negeri di kota nya. Eta duduk dikelasnya, 12 IPA 2, ia hanya berdiam diri dikurisnya dan sibuk mendengarkan lagu di saat teman temannya keluar kelas untuk jajan di kantin.
Dari suaranya yang familiar eta langsung mengetahui siapa itu
Suara itu adalah erval adra anak 12 IPA 4, sahabat eta sejak kelas 2 SMP.
Isika eta
Adra! ih kamu kenapa sih ngagetin tau!!!
Erval adra
Jangan marah gitu dong manis, cantiknya ketutupan loh kalo kamu cemberut terus
Erval adra
ya sudah, ayok manis, kita ke kantin bareng dari pada kamu diem doang disini
Adra menarik tangan eta dan berlari menuruni tangga untuk menuju ke kantin
Isika eta
Adra, jangan lari lari. Kamu ngejar apa sih??
Erval adra
Aku ngejar dia yang tidak melihat ke arahku manis
Eta kaget karena selama ini adra tidak pernah dekat dengan perempuan lain selain eta
Isika eta
Siapa yang kamu maksud?
Adra terdiam sejenak dan lalu tersenyum ke eta
Eta yang kebingungan kenapa adra tersenyum
Isika eta
Adra? kamu baik baik aja?
Adra hanya diam dan ia langsung melanjutkan langkahnya ke kantin sambil memegang tangan eta
Erval adra
laguku, kamu duduk disini ya, jangan kemana mana loh ya, nanti kamu di genitin ama adek kelas loh, aku mau beli sesuatu dulu
Isika eta
Apa sih ra? Udah jajan aja sana. Aku males jajan lagi rame soalnya
Sambil memegang lembut rambut panjang eta dan membalikkan badannya lalu pergi
Adra datang membawa kantong plastik hitam
Erval adra
Hey! Ini untukmu. Ada es krim,roti dan minuman didalam sana.
Kamu makan eskrim nya biar mood mu better
jangan lupa minum air putih biar kamu gak batuk
Erval adra
ya karena kamu itu cemberut terus dari tadi
Eta masih memikirkan siapa yang adra maksud dari pernyataannya tadi
Eta sangat ingin menanyakan hal itu kepada adra namun sungkan karena waktu yang kurang tepat
Erval adra
Manis, aku balik ke kelas ya, dadahhh
Adra membalikkan badannya dan pergi meninggalkan eta
Isika eta
kayaknya aku ke perpustakaan sekolah aja deh
Eta langsung pergi ke perpustakaan dan duduk di meja yang ada dekat jendela sambil membaca buku thiller
Terdengar suara lembut namun tegas, dari seorang perempuan, siapa?
Eta menolehkan kepalanya dan seorang perempuan berambut pendek dengan muka menggemaskan
Isika eta
kamu.... Siapa..?
???
Ahhh kamu belum kenal aku???
Aliya ara
aku Aliya ara, anak 12 IPA 1, panggil aja liya, salam kenal etaa
Isika eta
Salam kenal juga
Isika eta
Kamu tau aku dari mana??
Aliya ara
kamu kenapa nggak masuk ke kelas ? Udah masuk jam pembelajaran loh ini
Isika eta
Aku belajar di perpustakaan aja
Aliya ara
Ya udah aku duluan ya, selamat menikmati buku Agatha Christie nya eta
Eta terdiam sejenak dan berpikir kalo anak itu menyebalkan
Si liya terlalu berisik dan banyak bicara
pada saat jam pembelajaran sudah habis eta langsung ke kelas dan membereskan meja nya
Eta hari ini piket dan dia lagi dan lagi piket sendirian karena teman temannya selalu pulang duluan
Sambil mendengarkan lagu di headphone eta mengenyapu kelas dan membelakangi pintu masuk
Tiba tiba ada orang yang melepas headphone eta dan memeluknya
Eta hanya terdiam membeku, perlahan lahan eta menolehkan kepalanya ke arah orang yang memeluknya
Erval adra
Sore cantikk hehe
Isika eta
Kamu nggak liat aku lagi piket?
Erval adra
Iya iya, ya udah sini kasih ke aku
Erval adra
Biar aku aja yang piket
Erval adra
kamu tuh nggak bisa kecapean sayang jadi biar aku aja ya
Adra menggenggam tangan eta lalu menuntunnya ke kursi yang ada di samping pintu kelas
Erval adra
duduk manis di sini aja yaa tataa
Dengan cekatan adra membersihkan kelasnya eta
Eta hanya melamun dengan tatapan sayu ke pojok kelas
Adra datang dengan tangan yang dingin dan langsung memegang pipi eta
Adra ternyata sudah dari tadi selesai bersih bersihnya
Isika eta
tangan mu dingin adraaaaa
Erval adra
Hehehehe maaf manis
Erval adra
Aku tadikan hbs bersih bersih tuh nah aku cuci tangan dulu biar bersih jadinya kan aku bisa cubit Pipit gemes kamu itu
adra membalikkan badannya dan mengambil tas eta
Erval adra
Yuk pulang, mau eskrim Oreo nggak manis?
Isika eta
Eskrim Oreo????!
Eta dan adra menuju ke basement parkiran motor di sekolah mereka
Mereka menuju ke motornya adra
Adra langsung memasang helm eta dan memastikan bahwa tali pengikat helmnya terpasang dengan benar di eta
Erval adra
sama sama manis
Adra menurunkan pijakan kaki motor dan memberikan lengan serta pundaknya untuk eta jadikan tumpuan
Adra memberikan lengan nya agar jika eta akan terjatuh atau dalam bahaya eta bisa langsung dapat memeluknya
Erval adra
siap sayang? berangkat???
keluarga
beberapa menit kemudian adra dan eta sudah tiba di rumahnya adra
Erval adra
sudah sampai nonakuuu
Isika eta
Terima kasih tuan
Erval adra
ayok masuk bentar, ada mama didalam lagi buat cookies Oreo
Isika eta
yeahhhhhh cookies Oreoooo
Adra pergi ke kamarnya dan eta duduk di sofa ruang tamu sambil menulis tentang sesuatu di catatan handphone
Isika eta
Siapa sih yang adra maksud itu, aku penasaran banget siapa orangnya, apa aku tanya langsung ya
Saat eta menulis dalam catatan handphone nya, adra datang dengan rancel
Erval adra
Malam ini aku nginep rumah kamu ya. Kan besok kita juga libur, aku udah izin mama kok, sama ini aku bawain juga cookies nya buat nyemil pas nonton film nanti malam
Isika eta
ya udah kamu tidur dikamar yang biasa ya
Isika eta
Hari ini bibi nggak ada di rumah soalnya aku suruh pulang, kasihan anaknya pada kangen
Erval adra
Nanti mau nonton nggak? kalo iya aku mau sekalian beli popcorn nih
Isika eta
Iya, aku ngikut aja, bilang ke mama aku pulang dulu ya mau ganti baju
Erval adra
iya nonaku, mama lagi dikamar nanti ku bilangin, aku ke minimarket dulu buat beli cemilan
Isika eta
Ya udah hati hati ya
rumah eta yang bersebelahan dengan rumah adra yang membuat mereka selalu bersama
keluarga eta dan adra sangat bertolak belakang
adra dengan keluarga Cemara dan orang tuanya selalu ada di rumah, kedua orang tua bekerja dan sering pulang ke rumah, serta hubungan antara orang tuanya dan adra masih sangat erat
Sebaliknya dengan Eta, keluarga nya yang berantakan, orang tuanya yang gila akan bekerja dan jarang pulang ke rumah, serta hubungan antara orang tua nya yang di ambang batas menuju perceraian yang membuat eta merasa nyaman saat berada didalam keluarga adra
Isika eta
Aku rindu kehangatan keluarga
Isika eta
Mama dan papa pulang hanya untuk berantem aja
Isika eta
Aku juga mau berliburan dengan mereka tanpa harus menunggu sampai mereka baikan
Isika eta
terkadang aku kesepian ketika tidak ada siapapun dirumah
Isika eta
Haaa capek banget hari ini
Keluh eta sambil berbaring di tempat tidur nya
Tanpa eta sadari, ia mulai perlahan lahan tertidur dengan baju seragam yang belum sempat ia ganti
Saat jam menunjukan pukul 22.00 eta tersentak dan langsung terbangun
Ia melihat dirinya yang sudah menggunakan baju tidur dan kamarnya sudah di matikan, terlihat cahaya dari lampu tidur yang menerangi seluruh kamar dengan suara angin malam yang sejuk
dari lantai bawah terdengar suara piano yang sedang memainkan lagu golden hour yang di bawakan dengan begitu lembut hingga ke eta menghampiri ruangan tersebut
eta melihat adra sedang memainkan piano itu dengan sinar bulan dan angin malam yang berhembus ke dalam ruangan melalui jendela yang terbuka
Eta tidak tau kenapa tapi air mata nya jatuh begitu saja sambil memanggil namanya adra
Adra terkejut dan ia langsung memeluk eta untuk menenangkannya
Erval adra
it's okay babe, tidak ada yang bisa mengganggu mu sayang, aku disini, tenanglah manisku
Mendengar perkataan adra, eta perlahan lahan mulai tenang dan adra membawa eta kembali ke kamarnya
Erval adra
Aku akan disini malam ini, aku akan menjagamu, dan lampu tidur nya tidak akan aku matikan, tidurlah sayang
Erval adra
Seharusnya aku tidak meninggalkan mu sendiri di kegelapan malam ini, maafkan aku eta
Eta hanya diam dan ia memeluk erat boneka kelincinya
Adra menyelimuti eta dan menutup jendela agar udara dingin tidak masuk ke kamar
Isika eta
Terima... Kasih... Adra...
Dengan senyum adra menjawab
Erval adra
your welcome, my lady!
Hati
pada hari Senin 3 Minggu setelah adra menginap, saat dimana adra dan eta sedang upacara tiba tiba ada yang pingsan. Adra dan eta adalah PMR yang sedang bertugas saat itu, adra dengan cekatan menggendong anak tersebut dan di bawa ke UKS untuk di tangani
Eta hanya terdiam melihat adra yang sedang menggendong anak tersebut
Eta yang saat itu bertugas untuk membawa kursi roda jika ada yang pingsan hanya kesal melihat adra yang malah menggendong anak tersebut, padahal adra bisa saja hanya memapah anak itu dan menuntunnya ke kursi roda agar eta bisa membawanya ke UKS, untuk apa adra repot repot untuk menggendongnya
Isika eta
adra kenapa sih?
Isika eta
aku bakal susul ke UKS
Isika eta
Aku mau liat siapa sih yang pingsan itu ampe adra segitunya
Eta meninggalkan kursi roda dan berjalan menuju ke UKS
Saat ia tepat berada di depan pintu masuk UKS terdengar suara adra yang sedang berbicara, adra dan Eta sudah 3 Minggu tidak bertemu karena kesibukan dan adra yang jarang ada waktu luang, jadi dia ingin berbicara pada adra tentang kenapa bisa Adra tiba tiba menjadi sangat sibuk seperti ini
Erval adra
kamu kalo nggak kuat itu jangan di paksa dong sayang, aku jadi khawatir gini
???
Iya sayang santai aja ihh, sana kamu lanjut tugas lagi, aku bisa kok sendiri disini
eta tersentak dan ia sangat ingin membuka pintu UKS namun...
???
kamu ngapain disini? seharusnya kamu di lapangan kan
Isika eta
Eh iya, aku tinggal bentar tadi karena ada yang pingsan
Ternyata itu Angga esa dari 12 IPA 1, dia juga bertugas hari ini
Angga esa
Udah udah sana kamu bantu di lapangan, biar aku yang handle anak yang pingsan itu
Isika eta
Okey esa, aku titip ya, ada adra juga didalam
*setelah upacara selesai anak anak kembali ke kelasnya masing-masing*
saat istirahat terakhir eta sedang duduk di taman sekolah, esa datang dan duduk di sebelah eta
Angga esa
Kamu udah tau kan?
Angga esa
Adra sama anak kelas ku pacaran, kamu belum tau?
Angga esa
Dilihat dari reaksi mu kayaknya belum ya ta
Angga esa
Iya mereka pacaran dari 3 Minggu yang lalu
Angga esa
Adra bilang suka duluan ke ni anak
Angga esa
Ouh pantesan aku dari kemarin di suruh buat mantau kamu ada dimana
Asa memperlihatkan chat adra dengannya tadi kemarin malam
Angga esa
gw kasih liat karena dia tetap ampe sekarang nggak mau ngasih tau Kamu ta
Isika eta
Tapi kenapa dia bisa Setega itu?
Isika eta
Aku jahat ya ampe dia nggak mau aku tau hubungan mereka
Isika eta
Padahal aku udah sayang dan suka kamu dra...
Angga esa
Ta, aku ngga bisa ngomong lagi, tapi kamu udah baik tapi adra yang ngga ngehargain keberadaan mu selama ini
Angga esa
Dia nggak liat ke arah kamu yang ada selalu disisinya
Angga esa
yang dia tau hanya bahwa pandangan nya hanya tertuju pada anak itu
Isika eta
anak itu... Nama dia siapa
Isika eta
Kamu bilang anak kelas mu kan???
Isika eta
Kasih tau aku sekarang esa siapa anak itu
Isika eta
Apa yang dia punya tapi aku nggak? Apa kelebihannya hingga adra lebih memilih dia? Aku ingin tau esa
Angga esa
baiklah eta, kamu tenang dulu, kamu atur nafas mu dan lalu bicara lah dengan baik, aku akan jawab pertanyaan mu
Angga esa
Dia Aliya ara anak 12 IPA 1
Angga esa
Adra sudah suka dia sejak kelas 11 ta
Isika eta
Anak berisik itu?
Isika eta
Dia menyapa ku di perpustakaan Jumat 3 Minggu yang lalu
Isika eta
ughhh anaknya sangat menyebalkan
Angga esa
Hey eta tenangkan diri mu dulu, ini sudah saatnya masuk kelas, kita lanjutkan bicaranya di telfon nanti malam saja, kamu punya nomor ku kan?
Isika eta
Ya, aku punya. Baiklah see you
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!