Si Polosnya On Dad Daddy...
"on dad 1"
"mula mula.... Aku berada pada keluarga yg manis, namun, setelah beberapa waktu dan waktu yg terus berubah... Menjadi aneh dan membuatku merasakan hal
Tak nyaman "
Melynda Malnobal
*berlari pelan menuju arah luar gerbang sekolah
Melynda Malnobal
(aku harus mencegahnya!!)
Melynda Malnobal
*terhenti melihat
Marvindo Jennobal
*berdiri nyender kemobilnya dengan dingin
Melynda Malnobal
*melihat akan beberapa siswi disekitar yg terasa mentertawakan dirinya
Melynda Malnobal
*perlahan menunduk
Melynda Malnobal
*langkah cepat
Marvindo Jennobal
*menoleh
Melynda Malnobal
*langsung masuk kedalam mobil
Marvindo Jennobal
*menyetir diam
Melynda Malnobal
*dikursi samping
Melynda Malnobal
*menunduk
Melynda Malnobal
Bisakah besok-besok daddy gak jemput linda?
Melynda Malnobal
*memainkan jarinya dengan takut
Marvindo Jennobal
Sudah tidak suka diantar jemput daddy
Melynda Malnobal
Aumhh bukan begitu
Marvindo Jennobal
Hmmm....
Marvindo Jennobal
Kamu merasa malu kah
Melynda Malnobal
Hanya saja...
Melynda Malnobal
Linda merasa tidak nyaman dengan daddy
Marvindo Jennobal
ini kebiasaan daddy dan daddy nyaman
Melynda Malnobal
*menoleh pelan
Marvindo Jennobal
*rautan dingin
Melynda Malnobal
(aku takut daddy mendengar semua perkataan orang-orang yg aneh tentang daddy dan aku)
Melynda Malnobal
(.... Jangan sampai daddy merasa tidak enak dengan itu)
Melynda Malnobal
*beralih ngambil hp nya
Marvindo Jennobal
.... *sedikit melirik
Marvindo Jennobal
*beralih fokus kedepan
Marvindo Jennobal
ini akan mampir untuk makan
Marvindo Jennobal
*sedikit mempercepat
Melynda Malnobal
*tersenyum tipis akan pesannya
Ranjanz Kimh
*merampas hp nya
Valten Kim
*merampas balik dengan kasar
Ranjanz Kimh
Akss sakit tauu...
Valten Kim
*langsung pergi
Ranjanz Kimh
humpg aku pasti akan mendapatkanmuh!!
Diparkiran sebuah restoran
Marvindo Jennobal
*langsung menoleh dalam keadaan membuka sabuk pengaman
Melynda Malnobal
*melihat ke daddynya
Marvindo Jennobal
siapa yg menelfonmu dan kenapa panik begitu
Melynda Malnobal
*menggeleng brutal
Marvindo Jennobal
Cepatlah turun *beranjak keluar
Melynda Malnobal
*matiin telfonnya ngelus dada
Melynda Malnobal
Hufff ini menakutkan
Valten Kim
Kenapa dimatikan
Ranjanz Kimh
Ten!! Pulang bareng yukkk *berlari dari kejauhan
Valten Kim
*rautan sinis dan langsung pergi
Melynda Malnobal
*terduduk canggung disisi marvin
Sorayya Anya
*dihadapan keduanya dengan senyum tipis
Marvindo Jennobal
*raut dingin memotongkan daging
Sorayya Anya
Bagaimana sekolahmu
Marvindo Jennobal
*mendorong piring daging steck kedepan linda
Marvindo Jennobal
Makanlah
Marvindo Jennobal
*beralih ngambil gelas minuman
Melynda Malnobal
*senyuman gugup
Sorayya Anya
Putrimu semakin dewasa namun semakin terlihat pemalunya ya
Sorayya Anya
Bahkan saat ini dia terlihat gugup
Marvindo Jennobal
Hmm *minum
Sorayya Anya
putrimu semakin cantik
Marvindo Jennobal
Tentu saja
Marvindo Jennobal
Karna itu..
Marvindo Jennobal
Adalah putriku *menoleh nyentuh kepalanya
Sorayya Anya
tunggu sebentar *beralih pergi
Melynda Malnobal
*menoleh ke marvin
Melynda Malnobal
Pacarnya daddy banyak memuji
Melynda Malnobal
Bahkan sama seperti bertemu dilain kali
Marvindo Jennobal
hmm *menurunkan tangannya
Marvindo Jennobal
(pacar....)
Melynda Malnobal
*perlahan makan
Melynda Malnobal
*mengunyah
Melynda Malnobal
Kapan kalian menikah?
Marvindo Jennobal
Kami hanya teman
Melynda Malnobal
*tersedak
"on dad 2"
"daddy mengerti? Ini... Kenapa"
Melynda Malnobal
*membuka matanya
Melynda Malnobal
*bhuss panas
Marvindo Jennobal
*dihadapan dengan seri wajah yg sejajar
Marvindo Jennobal
Kamu tertidur dengan nyaman
Marvindo Jennobal
Dan daddy tidak tega membangunkanmu
Marvindo Jennobal
Tapi sekarang kamu sudah terbangun
Marvindo Jennobal
*melepas sabuk pengaman melynda
Melynda Malnobal
*berdebar
Melynda Malnobal
(aumhh wanginya daddy membuatku panas)
Marvindo Jennobal
*langsung mengeluarkan diri dari dalam mobil
Melynda Malnobal
Harfff *menghela nafas lega
Marvindo Jennobal
*melihati itu
Melynda Malnobal
*ngelus dada
Melynda Malnobal
Gpph!! *ngambil tas dan langsung keluar
Melynda Malnobal
... *dihadapannya
Marvindo Jennobal
*menutup pintu mobil
Melynda Malnobal
*sedikit termundur
Melynda Malnobal
Umhh *pipi merona
Marvindo Jennobal
*beralih
Marvindo Jennobal
Ayo *berjalan lebih dulu
Melynda Malnobal
*ngejatuhin diri tepar disofa ruang tamu
Marvindo Jennobal
*menoleh kebelakang
Melynda Malnobal
*langsung bangun
Marvindo Jennobal
Pff *tawa pelan
Marvindo Jennobal
*beralih pergi arah ruang kerja
Melynda Malnobal
Harfff *terduduk lemas
Melynda Malnobal
ini tak bisa diharapkan lagi
Melynda Malnobal
*ngambil hp
Melynda Malnobal
Fuyyoohhh *bergegas kekamar
Melynda Malnobal
Arksss *tersungkur nyungsep
Melynda Malnobal
Daddy.. *melirih rintih
Marvindo Jennobal
Memanggil daddy?
Melynda Malnobal
!!! *langsung ngedonggak
Melynda Malnobal
*mengecanggung
Ranjanz Kimh
*terdorong keluar rumah
Ranjanz Kimh
Aku bawain kamu sesuatu loh
Valten Kim
Kau bukan typeku
Valten Kim
pergi! *mendorong
Ranjanz Kimh
Kau terlalu kejam padaku
Valten Kim
*masuk kedalam rumah
...
Nak ranja itu baik loh
Valten Kim
*langsung kekamar
Ranjanz Kimh
*berjalan dijalanan dengan murung
Ranjanz Kimh
Bagaimana jika aku berubah menjadi typenya?
Nagran Park
Jangan gila *muncul dari belakang
Melynda Malnobal
*keluar kamar sambil nyanyi-nyanyi ngedengerin musik ditelinga
Melynda Malnobal
Nananan nanana nanana~ *berputar menuruni tangga
Melynda Malnobal
🎶🎵monday.. *balik badan
Marvindo Jennobal
*ditangga bawah melihatnya
Marvindo Jennobal
*pandangan akan pakaian linda yg sedikit dibuatnya lebih pendek
Melynda Malnobal
daddy masih dirumah?
Marvindo Jennobal
awas masuk angin
Melynda Malnobal
Arhhh aumhh gak bakalan..
Melynda Malnobal
*kembali berputar menari kearah kamarnya
Melynda Malnobal
nannanan naa....
"on dad 3"
Marvindo Jennobal
📞hmm *beralih ke arah ruang kerjanya
Melynda Malnobal
*ngejatuhin diri kekasur dan merengekin disana
Melynda Malnobal
Arhhh kenapa harus sememalukan itu
Melynda Malnobal
Umhh *beralih meluk boneka bantal
Melynda Malnobal
*pipi memanas senyum
Marvindo Jennobal
📞segera saya kirimkan itu
Marvindo Jennobal
*ngebuka laci meja kerjanya
Marvindo Jennobal
*hendak ngambil sebuah pulpen namun~
Marvindo Jennobal
?? *melihat yg ditangan
Marvindo Jennobal
ini kenapa bisa...
Marvindo Jennobal
*pandangan akan arah luar
Marvindo Jennobal
Lynda...
Marvindo Jennobal
*memanggil
Melynda Malnobal
*langsung keluar
Melynda Malnobal
Erhh *ngeberin baju dulu
Melynda Malnobal
*berlari turun tangga
Marvindo Jennobal
*menolehi
Marvindo Jennobal
Ini?? *memperlihatkan temprometer
Melynda Malnobal
*melihati itu
Melynda Malnobal
Umhh... Pengecek suhu badan
Marvindo Jennobal
Seharusnya ada dikotak obat
Marvindo Jennobal
Tapi mengapa ada dilaci kerja
Melynda Malnobal
Yaaa karna setiap kali daddy ketiduran disana dan berkeringat dingin
Melynda Malnobal
Linda memeriksa daddy dengan itu
Marvindo Jennobal
memeriksa?
Melynda Malnobal
disaat leher daddy memerah
Melynda Malnobal
*menatapnya
Marvindo Jennobal
Apa itu di izinkan?
Melynda Malnobal
Perlukah izin?
Marvindo Jennobal
Kamu letakkan dibagian mana
Melynda Malnobal
Umhh.. *nunjuk nekan bibir sendiri
Marvindo Jennobal
*tersenyum menahan gemas
Marvindo Jennobal
*langsung balik lagi kearah ruang kerja
Melynda Malnobal
Hanya itu?
Marvindo Jennobal
??? *terhenti menolehi
Marvindo Jennobal
Memangnya apa??
Melynda Malnobal
*kedip-kedip
Melynda Malnobal
*langsung balik badan kembali naik tangga
Melynda Malnobal
(kek hampa aja... Kayak aku ngarep sesuatu gitu)
Melynda Malnobal
(tapi apa???)
Marvindo Jennobal
*ngeleng kepala
Marvindo Jennobal
*menuju arah ruangannya
Melynda Malnobal
*terduduk cemberut dikasurnya ngambil bantal
Melynda Malnobal
*nyangga dagu
Melynda Malnobal
Serasa ada yg kurang sregghh
Melynda Malnobal
*ngambil hp nya
Melynda Malnobal
*langsung mengangkat telfon
Valten Kim
📞aku membutuhkan buku mapel yg tadi siang
Valten Kim
📞bukankah kamu menyiapkannya dengan rinci???
Melynda Malnobal
📞bilang saja ingin bertemu denganku
Melynda Malnobal
*langsung mematikan panggilan ngambil buku
Melynda Malnobal
Dirumah kan lagi ada daddy
Melynda Malnobal
..... *mulai memikirkan
Ranjanz Kimh
Benarkah begitu?? *antusias mengunyah dengar perkataan agran
Ranjanz Kimh
*ngebuka minuman agar-agarnya lagi
Ranjanz Kimh
*mendengarkan
Nagran Park
*tersenyum melihatnya
Ranjanz Kimh
Ayo lakukan lagi
Nagran Park
*tatapan dalam
Ranjanz Kimh
*nyeruput minuman
Melynda Malnobal
.... *mendekati
Marvindo Jennobal
Tapi.. Jangan terlalu lama dan...
Melynda Malnobal
*langsung pergi dengan cepat mengibrit
Marvindo Jennobal
Langkah kakinya masihlah terlihat selayaknya anak itik
Marvindo Jennobal
*tersenyum kembali membuka laptopnya
Melynda Malnobal
*tersenyam-senyum
Melynda Malnobal
*kesandung
Marvindo Jennobal
?!!! *langsung pergi
Marvindo Jennobal
*melihat
Melynda Malnobal
Hadeurrhhh sakettt eyyy *memegang bhokongnya
Melynda Malnobal
*tolehan brutal
Marvindo Jennobal
*membantunya bangun
Marvindo Jennobal
Lain kali... Hati
"itu hubungan ayah dan anak"
Disebuah tempat pertemuan...
Melynda Malnobal
Kamu menunggu lama ya
Melynda Malnobal
*masih mengemanyun karna kejadiannya
Melynda Malnobal
(dalam satu hari ini aku menjadi malu-maluin didepan daddy)
Melynda Malnobal
(dan semoga besok kagak lagi!!!!)
Marvindo Jennobal
*mengangkat telfon
Sorayya Anya
📞aku dirumah sakit...
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
