Cewek Bar- Bar Pujaan Hati Sang Introvert
hari yang buruk
Olivia Kusuma
kak ngapain sih kita kesini? [ mengipas- ngipas tangannya karena kepanasan. ]
Mili Kusuma
kamu bawel banget sih dek. kakak juga ngga mau kesini kalau bukan karena disuruh mamah! udah jangan ngeluh terus. cepet cari barang yang mamah minta terus kita pulang.
Olivia Kusuma
maksud aku kita cari apa? biar aku yang cari, kakak tunggu di mobil aja. biar cepet!
Mili Kusuma
[ menyodorkan secarik kertas berisi daftar belanjaan dari sang ibu ]
Olivia Kusuma
ngga salah kak? ini banyak banget loh!
Mili Kusuma
udah cepetan dek. kakak tunggu disini ya?!
Olivia Kusuma
[ menghela nafas berat ] oke.
kurang lebih setangah jam Olivia menjelajahi pasar mencari barang titipan ibunya.
Olivia Kusuma
ya ampun panas banget ikh, mana haus lagi! [ membuka pintu mobil kemudian duduk di sebelah bangku kemudi. ]
Olivia Kusuma
udah kak. ayo, jalan kita mampir cari minum dulu yuk! [ memakai sabuk pengaman. ]
milli menyetir mobilnya dengan kecepatan sedang. selang lima menit berjalan tiba- tiba saja mobil yang mereka tumpangi mendadak menabrak sesuatu yang keras. membuat Olivia terbentur dashboar mobil.
Olivia Kusuma
aduh!!!! kakak nyetirnya yang bener dong! gue kejedot ini!
Mili Kusuma
maaf dek! dek gue kayanya nabrak mobil orang deh. gimana dong?
Olivia dan Mili berubah panik saat melihat ke depan. mereka melihat mobil mahal di depan mobil mereka, tentu saja suara tadi adalah suara benturan dari mobilnya yang menabrak mobil depan itu. saat bersamaan Olivia mendengar ketukan dari kaca sampingnya.
Olivia Kusuma
[ membuka kaca dengan santai sambil melihat ke arah pria yang mengetuk kaca tadi. ]
alfariel Azka
kalian sudah menabrak mobil gue. turun! [ membuka paksa pintu mobil]
Olivia Kusuma
tapi bukan gue yang nyetir!
alfariel Azka
bodo amat! yang penting lu harus tanggung jawab! [ menarik Olivia keluar dengan wajah marahnya. ]
Mili Kusuma
mas, tunggu dulu. adik saya tidak salah, saya yang salah.
Olivia Kusuma
kak tolongin gue! [ teriak saat ditarik paksa oleh Alfa]
alfariel Azka
gue ngga mau tau. lu gue jadiin jaminan jaga- jaga kalau kakak lu itu engga bisa tanggung jawab!
Olivia Kusuma
enak aja Lo! emang gue apa Lo jadiin jaminan. gue itu manusia bukan barang, lagian kakak gue pasti bisa kok buat benerin mobil Lo ini.
alfariel Azka
jangan terlalu yakin! kita liat aja apakah dia akan mampu atau Lo akan jadi pelayan gue. [ tersenyum meremehkan]
Olivia Kusuma
astaga cowo ini ganteng- ganteng sayco juga. tapi nyebelin banget sumpah [ batin Oliv ]
ponsel Olivia berdering. ternyata Mili yang menelpon.
Olivia Kusuma
kakak, tolongin gue! gue diculik sama cowok gila!!! [jeritnya ]
Mili Kusuma
dek, maaf kakak belum bisa nolong kamu! ini mamah tadi telpon ayah masuk rumah sakit karena kecelakaan. jadi kakak harus ke RS sekarang juga. kamu ikut dia dulu ya!
setelah berbicara mili langsung mematikan telponnya.
Olivia Kusuma
kak...kakak. gue gimana? Kakak gue Ikut ke rumah sakit. gue juga mau lait kondisi ayah. [ suaranya semakin melemah]
Olivia yang merasa frustasi menutup wajahnya dengan kedua telapak tangannya, kemudian tersedu pelan.
alfariel Azka
heh, cewek bar- bar Lo kenapa? [ mendorong pelan kepala olivia. ]
menjadi jaminan
alfariel Azka
see. gue bilang apa! kakak Lo ngga mampu membayar ganti rugi mobil gue.
alfariel Azka
galak amat jadi cewek! ini kamar Lo. kalau butuh apa- apa Lo panggil pembantu di belakang.
Olivia Kusuma
what? Lo engga beneran nyekap gue di sini kan? jangan gila Lo. gue telpon polisi juga nih! [ mengeluarkan ponselnya]
alfariel Azka
coba aja kalau berani! cepet telpon!
Olivia menatap ponselnya yang kini mati.
alfariel Azka
kenapa? engga jadi?
Olivia Kusuma
hp gue lowbat. bisa pinjem hp Lo dulu?
alfariel Azka
hahahaha. Lo mau telpon polisi tapi pake hp gue? Lo itu emang lucu ya.
Olivia Kusuma
bukan gue mau telpon orang tua gue. tadi kakak gue bilang ayah gue kecelakaan dan di bawa ke rumah sakit. please gue boleh ya pinjem hp Lo!
Olivia Kusuma
gue janji akan lakukan apapun deh asal Lo pinjemin gue hp sekarang!
alfariel Azka
oke, setuju. [ menyodorkan ponselnya ke Olivia. ]
olovia mencoba menelpon nomer ponsel ibunya dan sang kakak tapi tidak ada satupun dari mereka yang mengangkatnya.
alfariel Azka
engga diangkat? kayanya mereka lupa kalau lu anggota keluarga mereka deh!
Olivia Kusuma
[ masih berusaha menelpon kuarganya. ]
alfariel Azka
sudah. waktu Lo udah habis! sini hp gue.
Alfa hendak mengambil ponselnya, namun tangannya di cekal oleh Olivia.
Olivia Kusuma
sebentar. gue pinjem sebentar lagi. [ menarik tangan Alfa menjauh dari ponselnya, hingga jarak mereka hanya tinggal beberapa centi saja. ]
alfariel Azka
ekhmm, cepetan! [ menjaub dengan salah tingkah. ]
akhirnya Olivia mengirim pesan pada ibunya.
Olivia Kusuma
ini sudah. terimakasih. malam ini sepertinya gue butuh tempat bermalam, jadi gue akan terima tawaran Lo untuk nginep di sini.
Alfa tak menanggapi oceha Alivia memilih pergi meninggalkan gadis itu ke dalam kamar.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!