Lupinrangers Vs Patrangers (M2)
Episode 1
Myoujin Tsukasa
Dan sepertinya tempat ini tidak aman.
Myoujin Tsukasa
Kita harus segera kembali.
Raptor 283
Yang dikatakan Tsukasa benar.
Raptor 283
Mereka pasti akan segera menyadari Kunci Dunia ini.
Lucky
Aku setuju.. berbahaya kalau berada disini terlalu lama.
Asaka Keiichiro
Kalian kembalilah dulu, aku dan Sakuya akan membereskan tenda.
Kagami Hirro
Kalau begitu, kami pergi dulu.
Adelio De Zarya
Terus cari.
Adelio De Zarya
Kalau perlu, serang warga sekitar agar para polisi itu muncul dengan sendirinya.
Eos De Helgan
Seret manusia hina itu sampai Aula Istana.
JB. Maxilla Navis
Sesuai dengan keinginan anda, Yang Mulia.
Jenderal Besar Maxilla langsung menyeret Keryu Sento dan Banjo Ryuga menuju Aula Istana. Sesampainya mereka di Aula Istana, Kaisar Agung duduk di tahtanya dengan wajah yang datar.
Eos De Helgan
Aku ingin manusia-manusia ini menjadi penghianat.
Banjo Ryuga
Apa yang dibicarakan monster itu?
?
Hal itu sangat mudah untuk dilakukan.
Eos De Helgan
Kalau begitu..
Eos De Helgan
Tugas ini ku serahkan padamu.
?
Senang rasanya bisa menjadi orang yang berguna untuk anda, Yang Mulia.
?
Tuan Putri Aeleasha berada diluar.
Keryu Sento
( Tuan Putri? )
?
Tuan Putri ingin membicarakan hal penting.
Eos De Helgan
Kirim ia kembali ke Istananya.
Keryu Sento
( Monster-monster ini bahkan tidak mempertanyakan yang di perintahkan oleh monster itu. )
?
Yang Mulia Kaisar Agung..
?
Saya izin undur diri untuk melaksanakan tugas yang anda berikan.
Eos De Helgan
Ya, pergilah.
Semua mata tertuju pada Sento, Sento segera berlutut setelah berhasil menarik perhatian para monster-monster. Ryuga bahkan terkejut apa yang dilakukan oleh temannya itu.
Banjo Ryuga
Sento! Apa yang kau lakukan?!
Keryu Sento
Gunakanlah otakmu itu.
Keryu Sento
Kau ingin hidup atau mati?!
Banjo Ryuga
Kau ingin hidup dengan berkhianat pada monster-monster itu? Kau gila?
Keryu Sento
Itu lebih baik daripada harus mati sia-sia.
Keryu Sento
Aku tetap pada pilihanku!
JB. Maxilla Navis
Hentikan.
JB. Maxilla Navis
Tidak ada yang di izinkan untuk meninggikan suara di Aula Istana selain Yang Mulia Kaisar Agung.
Eos De Helgan
Bawa mereka secara terpisah.
JG. Rekshesha Meivis
Yang Mulia..
Eos De Helgan
Ada apa, Jenderal Agung?
JG. Rekshesha Meivis
Permaisuri Agung ingin bertemu dengan anda.
Eos De Helgan
Untuk hari ini sampai di sini saja. Keluarlah.
Takoo Noel
Iya, tapi sepertinya ada yang kurang.
K. Shou Ronpo
Apa itu bisa berhasil?
Myoujin Tsukasa
Entahlah, mereka seperti orang gila yang melakukan penelitian.
Takoo Noel
Oh iya, hampir lupa.
Takoo Noel
Tapi batu Kunci ini keras sekali.
Champ
Sini, biar aku yang kikis.
Takoo Noel
Tolong hati-hati, ya.
Keryu Sento
Tempat apa ini?
Sento didorong oleh salah satu wakil Jenderal yang sedang bertugas di penjara bawah tanah.
Kusao Hikaru
Tunggu.. benar.
Kusao Hikaru
Siapa aku?! Aku siapa?!
?
Astaga! Dia berisik sekali!
Kusao Hikaru
Lepas! Jangan! Jangan!
?
Berikan 10 lilin padanya!
Keryu Sento
( Lilin? Jangan-jangan? Cuci otak? )
Episode 2
Keryu Sento
( Jadi bau ini.. dari lilin itu? )
Keryu Sento
( Aku terlalu banyak menghirup aroma dari lilin itu. )
?
Lalu bagaimana dengan manusia ini?
?
Pastikan anak itu ingat siapa dirinya.
Keryu Sento
Ugh! Kemana kau akan membawaku?
Keryu Sento
Ruang Cuci Otak?
Keryu Sento
Apa itu perlu?
?
Tentu saja, manusia seperti kalian tidak pantas memiliki inti jiwa.
Keryu Sento
Bukankah sudah cukup membuat orang seperti ku tunduk dibawah kaki kalian?
?
Kau ingin menarik ulur, ya?
Keryu Sento
( Pandanganku.. mulai.. )
?
Ini bukan situasi dimana kau bisa bernegosiasi padaku.
Keryu Sento
Kalau begitu..
Keryu Sento
Apa yang harus kulakukan?
?
( Mari kita lihat sampai mana manusia hina ini bisa bertahan. )
Tiba-tiba Sento terduduk diam di lantai, ia tak bisa bergerak sesuka hati. Dirinya terlihat seperti putus asa yang tak akan tahu bagaimana hidupnya nanti.
?
Kau menahan diri dengan baik.
Aroma lilin yang terus meningkat membuat Sento sepenuhnya kehilangan jati dirinya. Ia tak tahu benar dan salah. Pikiran Sento terus dipaksa berputar oleh aroma lilin itu.
?
Kaisarku ingin kau membayar harga dengan mahal.
Keryu Sento
Tidak masalah.. aku rela..
?
Meski kau pintar, kau tetaplah manusia hina.
Keryu Sento
Ukkh, aku.. aku.. memang manusia yang hina..
?
Apa yang akan kau berikan pada Kaisarku?
?
Ya, Kaisar-ku juga Kaisar-mu.
Keryu Sento
Ka-kaisarku.. Kaisarku..?
?
Pemimpin Kekaisaran Laviyas, Eos De Helgan.
Keryu Sento
Ba-bagaimana bisa..
Keryu Sento
To-tolong ampuni.. aku..
Keryu Sento
Yang Mulia.. Kaisar Agung..
Pikiran Sento semakin diselimuti aroma lilin hingga dirinya menangis dengan putus asa. Hal itu membuat tatapan Sento menjadi kosong. Otaknya sudah sepenuhnya dicuci.
?
Aku tahu kau merasa bersalah.. tapi janganlah menangis.
?
Apa yang akan kau berikan pada Yang Mulia Kaisar Agung?
Keryu Sento
Apapun Yang Mulia Kaisar Agung inginkan..
?
Bagaimana dengan “memberikan rasa setiamu untukku”?
Keryu Sento
Jika itu yang di inginkan Yang Mulia Kaisar Agung.. akan ku berikan..
?
Hmm, bagaimana dengan “apa kau bersedia untuk mengganti ingatanmu?”
Keryu Sento
Akan.. ku lakukan..
?
Kalau begitu, bagaimana dengan “aku menginginkan jiwamu.”
Keryu Sento
Apapun itu.. akan ku berikan..
?
Apa kau dengar itu Jenderal?
?
Tugasku selesai, kau bisa lakukan tugasmu.
?
Ya, kau sungguh sangat membantu.
?
Terimakasih atas pujianmu.
Keryu Sento
Tidak lepaskan!
?
Hei, dengarkan dia. Kalau tidak ingin Yang Mulia Kaisar Agung membuang dirimu.
Keryu Sento
T-tidak! Ja-jangan..
Adelio De Zarya
Kunci ini, tidak seharusnya berada di tangan manusia.
Takoo Noel
Bagaimana dengan kalian sendiri?!
Adelio De Zarya
Sejak awal kunci ini milik leluhurku.
?
Tuanku, waktu yang diberikan oleh Yang Mulia Kaisar Agung tersisa 40 menit..
Adelio De Zarya
Baiklah, mari kembali.
Asaka Keiichiro
Kami pasti akan datang! Dan menyelamatkan-
Adelio De Zarya
Menyelamatkan? Kau pikir kau siapa?!
Episode 3
?
Tuanku.. anda harus menahan diri.
Adelio De Zarya
Hanya untuk kali ini, akan ku ampuni kalian.
Adelio De Zarya
Tapi, jika lain kali kalian menunjukkan wajah didepanku..
Adelio De Zarya
Akan ku pastikan di antara kalian tidak akan ada yang lolos dariku.
Adelio De Zarya dan pasukan langsung menghilang tanpa menggunakan Gerbang Kegelapan.
Hammie
Sekarang bagaimana ini?
Hammie
Lucky, kau baik-baik saja?
Takoo Noel
Aku baik-baik saja.
Sakuma Kotaro
Uwaa! Champ!
Saiba Nico
Ta-tangannya..?
Champ
Ini bukan masalah besar.
Champ
Tubuhku bisa diperbaiki.
Raptor 283
Tapi, siapa yang akan memperbaikimu?
Balance
Hmm.. bahkan dengan teknologi ku belum cukup untuk membantumu.
Marvelous Fericzs
Apa kau yakin, Flint?
Gill Flint
Serahkan semuanya padaku.
K. Shou Ronpo
Mohon bantuannya, ya.
Kujo Kiriya
Tapi sebelum itu, yang terluka harus diobati.
Meski telah lama setelah kemenangan Putra Mahkota Azel De Ezilia tersebar di benua, sudah banyak surat yang berdatangan dari berbagai wilayah untuk membahas kerjasama antarkekaisaran.
Benar, surat pernikahan politik.
Tapi, itu semua di abaikan oleh Kaisar Agung Eos De Helgan.
Tak lama, semua sistem kembali berjalan dengan baik. Kekaisaran yang telah berhasil ditaklukan Putra Mahkota menjadi satu dengan Kekaisaran Laviyas.
Bangunan-bangunan yang hancur telah selesai diperbaiki dan mulai di tempati kembali.
Setelah di riset banyak aturan-aturan baru yang di buat oleh Kaisar Agung sendiri. Salah satu aturan baru yang harus di taati iyalah Istana Utama hanya di isi oleh Kaisar dan Calon Kaisar berikutnya.
Selain itu, Istana Kekaisaran Laviyas terbagi menjadi 4, Istana Timur; Deles ( Istana Permaisuri Agung ), Istana Barat; Perla ( Istana Permaisuri ), Istana Selatan; En Punto ( Istana Selir ), dan Istana Utara; Lacio ( Istana Pangeran dan Putri ).
?
Saat ini Ayahanda berada di Aula Istana Utama.
Adelio De Zarya
Begitu rupanya.
?
Anda sudah bekerja keras, Kakek.
Adelio De Zarya
Pangeran Agung Ansen, ini bukan apa-apa.
Ansen De Zollias
Anda sungguh keras kepala.
Ansen De Zollias
Saya dengar, kakek akan segera pergi.
Adelio De Zarya
Itu benar.
Adelio De Zarya
Tapi, aku akan segera kembali saat ulang tahun Putra Mahkota di gelar.
Ansen De Zollias
Saya akan mengirimkan undangannya.
Adelio De Zarya
Senang mendengarnya.
Adelio De Zarya
Kalau begitu, aku izin mengundurkan diri.
Ansen De Zollias
( Sepertinya aku harus berada di perbatasan selama beberapa hari. )
Gill Flint
Nah, coba gerakan lenganmu.
Champ
Sekali lagi aku ucapkan terimakasih padamu.
Gill Flint
Iya, sama-sama.
Balance
Bagaimana itu bisa terjadi?
Hikawa Sakuya
Dia berbakat..
Saiba Nico
Padahal semua kabel ini terlihat sama.
Ohtori Tsurugi
Yang penting, lengan Champ sudah kembali seperti semula.
Fukamiya Kento
Tapi, sekarang kita harus bagaimana?
Gill Flint
Tak ada pilihan lain selain membuat Kunci lain.
Takoo Noel
Itu terlalu beresiko.
Gill Flint
Aku sudah ada bahan untuk membuatnya.
Takoo Noel
Bahan? Kau.. jangan-jangan?
Gill Flint
Benar, aku mengikis Kunci Dunia sebelum direbut oleh monster itu.
Ahim Der Famile
Apa jadinya tadi kalau kau ketahuan?
Gill Flint
Maaf, tapi aku tak punya pilihan lain.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!