NovelToon NovelToon

Aku Vs Pria 100kg

Bab 1 #Pertemuan pertama

Alisa sedang duduk dikursi didepan Ruang Operasi sedang menunggu seseorang yang baru ditolongnya .

Plak !!!

Alisa memegang pipinya yang terasa panas , kemudian Alisa mendongakkan kepalanya melihat siapakah orang yang menamparnya.

'' Dasar j*lang !! Pengganggu suami orang !! '' ucap seorang nyonya yang menampar Alisa .

Alisa berkerut bingung , Alisa tidak mengenali ibu ini . ''Pergi kamu ! '' ucap nyonya itu lagi .

Apakah ibu ini salah orang ! Gumam Alisa .

''Saya istrinya ! '' ucap nyonya itu seraya menunjuk Ruang Operasi .

Oh. Barulah Alisa mengerti . Dia adalah istri dari orang yang ditolongnya . Tapi sepertinya nyonya ini salah paham. Bathin Alisa

''Nyonya? Istrinya om itu ? '' ucap Alisa seraya menahan panas dipipinya, suaranya pun sedikit bergetar.

''Iya ! Dasar gak tau diri , pergi kamu! '' ucap kasar nyonya itu

''Tapi om itu sudah janji akan membeli saya hp iph*ne ! '' ucap Alisa

Duarrr !!

Perkataan Alisa malah semakin menambah kesalahpahaman yang terjadi .

''Seret dia David !! ''

Deg !! Alisa baru menyadari akan keberadaan seseorang yang baru didengarnya .

''Da david ? '' Alisa

''Aku gak nyangka Alisa . Kamu sej*lang ini.Hubungan kita berakhir !! '. Ucap David

''Ibu kamu ? '' tunjuk Alisa .

''IYA ******* dan yang didalam itu papa aku'' teriak David seraya menyeret Alisa pergi dari rumah sakit .

Langkah Alisa terseok-seok mengikuti langkah David . Tubuhnya yang lemah dipaksa terus berjalan . David terus menyeretnya . Alisa tidak mampu menahan tangisnya . Hingga tiba dijalan Raya David baru melepaskan genggaman tangannya.

''Kamu salah paham ! '' ucap Alisa

''Semuanya sudah jelas Alisa, jangan bela diri kamu,, huh ! Harus cepat- cepat aku cuci tangan !!'' Ucap David seraya berlalu pergi meninggalkan Alisa .

''Tolong dengarkan aku, aku akan menceritakan semuanya .'' Ucap Alisa mencoba mengejar David .

''Tidak ada yang perlu dijelaskan . Pergi kamu dari hidup aku !!'' Kata David .

Alisa merasakan nyeri yang teramat dalam dihatinya bahkan mengalahkan nyeri dipipinya. Alisa memaksa kakinya terus melangkah meninggalkan cintanya. Dinginnya udara subuh membuat tubuhnya semakin lemah .

Alisa baru saja mendonorkan darahnya .

************************************************

(( 10 bulan yang lalu ))

Disore hari yang tenang seorang gadis berlari menyusuri koridor kelas yang sepi ..

“Huh ! Capek banget .” Keluh Alisa pada sahabatnya Nita sambil menarik kursi lalu duduk dengan tergesa.

“Emang habis ngapain si ? Keringatnya kok sampek banyak gitu ?” Ucap Nita penasaran sambil menutup buku yang sedang dibacanya.

“Habis nge gym aku, seperti biasa sampek lupa waktu, kalau tidak kamu ingetin , bakalan lupa aku ada kelas hari ini ! ''ucap Alisa

“Oh kalau itu sih aku gak jadi penasaran , udah hafal aku, makanya kamu lari- lari tadi hampir telat kan? Eh,itu dosennya udah masuk! “Ucap Nita sambil menunjuk arah pintu masuk kelas .Alisa melihat kearah pintu kelas, lalu merapikan tempat duduknya.

Percakapan mereka pun terputus , kelas dimulai dengan sangat membosankan bagi Alisa , hemmm bosan.. hitung-hitung menetralkan nafas,mau bolos pun gak mungkin ,ujian sudah didepan mata. Alisa membatin sambil duduk menopang dagunya,memerhatikan dosen yang sedang memberikan materi,dan mencatat hal seperlunya saja.

Setelah kelas selesai mereka keluar menyusuri koridor yang lain, biar jarak terpangkas dan dekat dengan pintu keluar samping .hanya mereka berdua yang memilih jalan tersebut.

Nita berjalan dengan fokus ke ponsel ditangannya ,sedangkan Alisa melihat sesuatu terjadi tak jauh didepan sana .

''Bosan banget ya Nit ?'' Tanya Alisa

''Kamu tu yang bosen , aku mah stress mau ujian ''balas Nita

''Aku butuh sesuatu buat ngeluarin energi negatif kayaknya nih !!'' Ucap Alisa sambil tersenyum smirk,sambil terus berjalan santai .

Nita terpaku beberapa detik sambil me-melotot matanya ,'' jangan bilang kamu mau berkelahi lagi ??'' Sarkas Nita .memegang tangan Alisa supaya menyanggah tuduhannya barusan.Alisa turut berhenti karena Nita menahan tangannya.

Alisa menanggapi dengan tersenyum simpul sambil mengisyaratkan dengan dagunya untuk melihat sesuatu yang menarik sedang terjadi didepan sana .tentu saja hanya menarik dimata Alisa ,namun tidak dengan Nita.

Nita mengikuti arah mata Alisa eh sepertinya ada pembullyan disana ,

''Sa sa , udah gak usah ikut campur ,yuk balik terus yuk..'' ucap Nita sambil menarik tangan Alisa ,akan tetapi Alisa tidak bergeming sedikitpun.

Alisa lagi mengamati apa yang sedang terjadi disana ,terlihat seorang laki-laki gendut direbut dompetnya oleh dua orang . Hingga salah satu dari mereka menyadari kehadiran Alisa .

Sudah terlambat untuk mundur mereka sudah menyadari kehadiran Alisa dan Nita.

''Ngapain lo disitu,pergi sana! gak usah ikut campur ?''ucap si perebut dompet .lalu melanjutkan urusannya dengan membuka dompet .

''Ngapain malah senyum-senyum ? Mau bantuin si b*bi ini hah ?? '' ucap laki-laki yang satunya .rupanya kehadiran Alisa dan Nita telah mengusik hari mereka.

Mendengar cacian laki-laki itu senyum di wajah alisa berubah menjadi menakutkan . Mereka pun bergidik ngeri melihatnya .

Alisa menyerahkan tasnya pada Nita. Lalu menyuruh Nita mundur dengan tangannya, dengan perasaan was-was Nita menuruti perintah Alisa, lalu berdiri jauh dari tempat itu.

Sambil melangkah maju alisa menyerang kedua laki-laki itu dengan gesitnya, karena laki-laki tersebut mengira Alisa telah pergi. Jadi laki-laki tersebut tidak ada yang siap dengan serangan Alisa yang tiba-tiba .

BUGHH !!! Aauugghhrr

Bughh .. aaaakkkgg

Keduanya tergeletak sambil memegang hidung dan kakinya... '' Sini dompetnya !! '' ucap Alisa .

Hanya butuh beberapa kali tendangan ,Alisa berhasil menumbangkan dua laki-laki tersebut. Patut diakui tendangan kaki Alisa sangat kuat .padahal Alisa hanya menggunakan sedikit kekuatan untuk tendangan tersebut .

Namun Laki-laki itu dengan tangan bergetar mengembalikan dompet itu kepada Alisa ,lalu lari dengan tertatih-tatih.

'' Pergi dari sini ,jangan sampai terlihat batang hidung kalian lagi dikampus ini''ucap alisa dingin sambil merampas dompet dari tangan laki-laki itu,lalu berjalan menghampiri si gendut yang sejak tadi diam tanpa bereaksi apapun .

Si laki-laki gendut itu terpaku melihat aksi Alisa hingga tidak menyadari Alisa sudah berdiri didepannya ''ini dompet kamu ?sepertinya mereka bukan mahasiswa disini,kedepannya kamu lebih hati-hati ya.''ujar Alisa

''Eh i i yaa mmakasih !! ''Ucap laki- laki itu terbata-bata. Alisa hanya tersenyum tipis kearah laki-laki gendut tersebut.

Setelah itu Alisa pergi meninggalkan laki-laki gendut itu menyusul sahabatnya Nita yang berdiri jauh dari mereka .

Si laki-laki gendut belum cukup mencerna apa yang terjadi .. hingga dia tersadar beberapa saat kemudian dia sudah sendiri .. eh siapa nama perempuan tadi ,? Kenapa aku tidak menanyakan namanya !! Batin nya didalam hati .

Sedangkan Nita mengawasi dari jauh, Nita sudah cukup mengerti jikalau Alisa tidak suka melihat orang ditindas, pasti Alisa akan menolongnya tanpa pikir panjang ,tetapi terkadang Nita tetap merasakan khawatir kepada Alisa jika lawannya itu adalah laki-laki . Seperti saat ini alisa menumbangkan dua orang laki-laki lagi. Setahu Nita ini bukan kali pertama Alisa berkelahi dengan laki-laki .

Nita melihat Alisa berjalan semakin dekat ketempatnya berada setelah membereskan masalah pembulian itu.

Flashback

David pergi ke kampus hendak menyerahkn tugas akhirnya , tidak terbesit dibenak nya dia akan berjumpa lagi dengan Jordan dan Agam . Mereka nekat menjumpainya di perkarangan kampus . Setelah beberapa kali meneror lewat pesan singkat ,mereka ingin David memberikan uang nya kepada mereka .

Rupanya mereka telah keluar dari penjara. Ujar David didalam hati. Sapertinya pembulian seperti saat masa disekolah kembali dialaminya hari ini .

'' hey , gendut. Dicari in susah amat.'' Ujar Jordan .

''Udah Jor,gak usah basa basi ambil duet nya kita berangkat.'' Ujar Agam .

''Sini .dompetnya '' tegas Jordan kepada David,

David selalu takut jika berhadapan dengan mereka, dengan gemetar dia menyerahkan dompetnya. Tapi secepatnya direbut paksa dompet itu dari tangan David.

''Sini in! Lama banget sih , duit nya segini doang belagu. '' ucap Jordan seraya mencoba menghitung uang cash di dompet David. Mereka hanya butuh cash ,jadi tidak peduli dengan banyak kartu didompet tersebut.

Hingga dia menyadari ada mata lain yang sedang mengamati dia, dia pun memalingkan wajahnya mencari siapa kah gerangan yang sudah memerhatikan dia.

Dia melihat seorang cewe berdiri tak jauh dari mereka,

''Sh*** ada orang lain '' . Gumam Jordan .

''Ngapain lo disitu,pergi sana gak usah ganggu. ''Ucap Jordan seraya mencoba mengambil uang dari dompet David. Belum sempat dia mengambil isi dompet,dia langsung diserang oleh sang cewe dengan gesitnya.

Terlihat sang cewe menggunakan kemampuan berkelahinya dengan baik, terbukti mereka berdua dibuat kesusahan beranjak pulang kembali.

''Si*l .. si b*bi itu udah ada yang ngebela, emang apes hari ini, itu cewe jugak kok tendangan nya keras banget.. patah hidung gue, dari tadi darah menetes terus '' keluh Jordan disela-sela jalan membantu Agam yang jalan terpincang-pincang.

''Kaki gue kayak nya patah, aawwhhh sakit banget '' balas Agam menimpali ucapan Jordan .

Mereka hanya bisa mengeluh, sepertinya pelajaran hari ini cukup membuat mereka jera. Dengan susah payah mereka mengenderai motornya meninggalkan tempat tersebut.

Bab 2 #Rencana ke mall

Alisa menyusul sahabatnya keluar dari perkarangan kampus,suasana semakin gelap karena menjelang malam .

''Nekat banget sih kamu Lisa, bahaya tau ngak.ngapain juga ikut campur urusan orang ,gimana kalau kamu kalah kali ini .gimana kalau kamu kenak puu...mm'' Nita tidak bisa meneruskan omelannya karena mulutnya sudah di tutup dengan tangan Alisa.

''Hehehe ya kali aku kenak pukul,kan bela diri aku masih bagus Nita.udah ya tenang dulu ya .tarik nafass ... buang.Tarik nafasss ..buang... sudah? Udah lebih tenang kan ?''tanya Alisa kepada sahabatnya itu.

Plakkk

''Aaawww'' teriak Nita sambil mengkibas-kibas tangan kanan nya .

'' gila.sakit tangan aku !aku yang mukul ,tangan aku yang sakit ,itu lengan otot apa besi sih.. kekar amat ?''celutuk Nita

''Hehhe itu tu otot bisep say,yang ini trisep , yang ini bla bla bla ngelatihnya gini bla bla bla...'' terang Alisa dengan semangat nya .

''Ssuuuttt !!Udah udah, gak ngerti aku Lisa yang gitu-gituan , lagian cewek kok punya badan keras gitu,kekar lagi.'' ucap Nita sambil memainkan ponsel ditangan nya ,memesan ojol untuk jalan pulangnya.

''Ini bukan kekar nita ,tapi sexy,cewek tu harus pintar rawat diri, jaga diri '' terang Alisa

''Jaga diri yaa, bukan berkelahi, '' potong Nita

''Ya kan nolongin orang itu suatu kewajiban Nita,sekalian evaluasi diri ,buang energi negatif ,memacu adrenalin .hahaha '' balas Alisa

''Ada-ada aja kamu Alisa.ojek aku udah sampek,aku pulang langsung ya, by by Alisa...'' ucap Nita sambil melambaikan tangan kanan nya.

''Ya sudah,hati-hati Nita,aku juga mau pulang ''balas Alisa sambil mengkibas-kiban tangan mengusir Nita pulang ,mereka tidak bisa pulang bersama dikarenakan beda arah jalan pulang.

Alisa meneruskan pulang ke kosan nya dengan berjalan kaki, selain kosan nya tidak jauh,dia juga bisa menghemat pengeluaran sambil membakar kalori tentunya.

Alisa melewati barisan restaurant yang berdiri megah dijalan utama ,kapan ya bisa makan disana tanpa perlu takut uang habis .Alisa membatin sambil terus berjalan .hingga sampai dia ke gerobak nasi goreng langganan nya .

'' bang ! nasi goreng nya satu , pakek ayam gak pakek lama ...'' teriakAlisa bersemangat

''Eh dek Lisa,semangat amat dek,ditunggu ya.. '' ucap abang-abang sipenjual nasi goreng . karena sudah menjadi pelanggan tetap ,si abang udah hafal dengan pesanan pelanggan yang satunya itu .

*'' iya bang '' Alisa pun duduk sambil menopang dagunya *. lumayan rame ni jam segini ,moga aja gak nunggu lama .mmm capek juga ya ternyata , udah lama gak berkelahi ,untung badan gak kaku-kaku amat , tadi siang juga legs day lumayan ada bahan praktek sorenya .. hehehe. Eh si gendut itu gak apa-apa kan ? Kok kayak familiar ya lihat mukanya , tapi dimana ya? Alisa bermonolog didlam hati nya, kadang-kadang ekspresi wajahnya mengikuti apa yang di pikirnya . sampai -sampai

'' dek , dek Lisaa !lagi mikir apasih dek,serius banget .dipanggil gak ngaruh-ngaruh ?'' Tanya bang Zaki sipenjual nasi goreng'' ini nasgor nya udah jadi '' sambung si abang Zaki.

'' eh .. iya bang , kurang fokus bang , laper hehehe.. '' ucap Alisa sambil nyengir malu.

Diambilnya nasi goreng dari tangan abang Zaki '' udah. gak usah dibayar dek.'' kata bang Zaki ..

''Eh jangan bang, ini uang nya,kalau gak ada uang nanti baru gak usah bayar, sekarang ambil aja dulu uangnya,'' ucap Alisa sambil membayar nasigoreng nya itu.

Siabang nasgor pun hanya tersenyum menanggapi .

Alisa pun berlalu dari gerobak nasi goreng langganan nya yang hampir tiga tahun dia menempati kota ini.

Sesampainya di kos-kosan Alisa pun membersihkan diri lalu makan dengan lahapnya.

''Huhhhh tidur ah.. walaupun tidur siap makan gak baik,tapi gak papa sekali-kali,hehhe '' ucap Alisa menasehati dirinya sendiri .

Di waktu yang sama di tempat yang berbeda David sedang menikmati makan malam nya seorang diri di restaurant favorit nya. melihat meja dengan porsi makan tiga orang itu diduduki dia sendiri pasti jelas apa yang dipikirkan mata-mata yang memandangnya itu . Pantas saja badan nya seperti itu.

Seolah tidak menghiraukan mata yang menghina nya David makan dengan lahap apapun yang di meja nya saat ini toh dia sendiri yang bayar ,untuk apa peduli apa yg dipikirkan orang, begitu lah si David.

Setelah selesai dengan urusannya ,David pun pulang ke apartement nya yang seorang diri dia tinggali,

Begitu memasuki unitnya, langsung disambut ruang yang sepi , hanya sekali-kali bibi rumah utama datang untuk bersih-bersih.

Apartement yang cukup mewah untuk di huni seorang diri.

setelah membersihkan diri , David pun merebahkan diri diatas kasur empuknya .'' hmm napa ya tadi lupa menanyakan nama perempuan itu,keren banget sih perempuan itu,hebat banget berani melawan 2 orang itu,aku kapan ya berani kayak dia ,bisa jumpa lagi gak ya sama dia ,pengen dekat sama dia ..'' ucap David dengan percaya diri pada dirinya sendiri .

Tapi di tolehnya kesamping kiri terpampang kaca walk in closet yang menampilkan figur dirinya.David pun berdiri didepan cermin melihat pantulan dirinya.

''Tapi dengan tubuh kayak gini, apa mungkin aku bisa deketin dia ?'' Tapi kan aku cuma pengin temenan ? ada gak ya cara buat aku dekat sama dia ? '' David pun tidak percaya diri lagi ,dia merasakan insecure akan dirinya .

''Sudah lah tidur saja.'' ucap david sambil merebahkan tubuh nya lagi dikasur nyaman nya itu .lalu terlelap tanpa beban.

Ke esokan paginya ,dihari minggu yang sebagian orang menjalaninya dengan berkegiatan aktif atau bermalas-malasan seperti David .

Duduk santai ,nonton tv sambil ngemil keripik.'' kapan ya aku kurus ?'' ucap David sambil memasukan kepingan keripik ke mulutnya yang tak berhenti ngunyah .

''Dari pada mager lebih baik aku olahraga,''David pun berdiri dari sofa mulai melakukan sit up.

David pun terlentang di karpet .dan mulai melakukan olahraga yang katanya bisa membentuk otot sixpack itu .

'' egghhhh satuuuu.. egghhh duaa..sshh haaahhh hahhh hahhh'' David pun teregah-egah dengan hanya 2 kali hitungan .lalu david terlentang ,dan tertidur dengan posisi itu selama sejam setengah lamanya.

Di suatu taman Alisa sedang lari pagi seorang diri .hampir 30 menit berlari lalu dan melakukan pendiginan untuk merilekskan otot-ototnya pasca lari.

''Huh capek !'' ucap Alisa sambil mengelap peluh di dahinya.

Ting !

Masuk notif pesan singkat di hp Alisa

(Lisa sayang... ke mall yukk !)Ajak Nita sang sahabat dengan manjanya .

(Mau ngapain? ) balas Alisa

Ting !

(Biasa cuci-cuci mata aja ) balas Nita

(Boleh deh ,Mall mana ?) balas Alisa

(Mall Plaza dong !! ))jawab Nita

(Anj*rr itu beneran muter-muter doang gak ada yang mampu dibeli ...) jawab Lisa

(hahha oke? Sejam lagi otw di tempat ) balas Nita

( oke ) jawab Alisa

Alisa pun pulang dari taman lalu membeli sarapan ,sesampainya di kosan Alisa makan dan lekas bersiap-siap .

.

Bab 3 #Bertemu kembali

Alisa menelusuri lorong keluar dari kos nya menuju persimpangan jalan raya sambil memainkan ponsel nya , i*p 7+ masih terlihat begitu exis ditangannya yang lentik ... beberapa kali sahabatnya meminta dia menggantikan hpnya dengan unit keluaran terbaru ,namun Alisa beralasan hpnya masih cukup oke buat ia gunakan,padahal dia tidak punya uang ,karena ada ibu dan adik yang menjadi prioritasnya.

Alisa tersenyum sendiri mengingat sahabatnya ngotot ingin hp nya diganti ,entah kenapa sahabatnya yang sibuk,padahal Alisa biasa aja .

Sampai ditepi jalan tiba-tiba mobil brio keluaran terbaru berhenti tepat disampingnya, Alisa memandang heran ke arah mobil, hingga waktu kaca mobil diturunkan barulah Alisa menjerit .

'' uuwaannnj***rr ... mobil baru lo ? Mungut dimana ? '' tanya Alisa kepada sahabatnya nita ...

''Udah,masuk dulu !jangan malu-maluin aku, teriak-teriak gitu '' jawab Nita sambil tersenyum.

Alisa pun menarik handel pintu mobil lalu masuk dengan hati-hati menutup pintu pun hati-hati .

''Hehhee lebay banget lu Lis,biasa aja kali bukk.. '' ucap Nita sambil tertawa melihat tingkah kocak sahabatnya itu.

''Udah cepet cerita nya,penasaran aku'' seloroh Alisa sambil melihat-lihat interior mobil.

''Hehhehee ,ehm ehmmm.jadi gini Lisa, kemarin aku ulang tahun ke 21 tahun. Aku gak minta dirayain ,sebagai gantinya aku minta mobil sama babak aku, ya kali aku ngerayain ultah aku , bapak sama mama aku pasti gak dateng, mereka udah ada prioritasnya masing-masing ''

Terang Nita sambil melajukan kendaraan nya menembus padatnya jalan ibukota di hari weekend ,, Alisa menyimak apa yang sedang dijelaskan sahabatnya.

''Ibu aku sibuk dengan keluarga barunya.bapak ya sama si jamet itu lah, kemarin aku lihat si jamet pamer mobil baru di i*g .ya kali enak an dia sedangkan aku mah gak dapat apa-apa dari bapak aku, terus ... ''

Alisa mendengar dengan baik sahabatnya yang bercerita dengan berapi-api .

'' terus aku telfon bapak, pokoknya besok aku harus sudah punya mobil , mobil terbaru pokoknya yang cocok untuk aku pokoknya ya pak, aku udah 21tahun lo pak, masak istri baru bapak belikan,aku tidak pak .? Gitu kataku. pokoknya bapak ku gak berkutik . eh pagi ni mobilnya udah sampek di kosan nya aku.hebat kan aku ?'' Tanya Nita sambil menepuk-nepuk dadanya .

''Wahh,iya iya congrats congrats,kalau kamu senang akumah ikutan nebeng .'' hehehe canda Alisa sambil tersenyum .

Nita pun menimpali nya dengan tertawa ,bagi Nita Alisa sudah seperti keluarga nya , yang selalu ada saat dia butuhkan .

Yunita Indri Saravwati , putri tunggal dari ibu Mulyani dengan bapak Hermawan . Kedua orang tua berpisah saat Nita berusia 18 tahun , sekarang Nita nge-kos disalah satu kos-kosan elit , kedua orang tua nya sepakat memberi kan uang kepada Nita sampai Nita mampu menghasilkan uangnya sendiri ,ibu nya menikah lagi bagitupun bapaknya, Nita masih terlalu muda untuk mengerti apa yang ada dipikiran orang tuanya ,mereka berhubungan baik tetapi kenapa tidak bisa bersama ?.

Bapak nya menikah begitu selesai bercerai dengan ibunya .membuat Nita berpikir apakah bapaknya berselingkuh dari ibu? Mengapa cepat sekali dapat penggantinya. Sekarang bapak tinggal dengan istri barunya dirumah yang dulu Nita tempati bersama keluarganya , dan sang ibu memilih pulang ke kampung halamannya.dan menikah dengan cintanya yang dulu, sekarang dia punya adik kecil dari pernikahan kedua ibu nya.

Alisa memilih keluar dari rumahnya begitu menjalani masa perkuliahan . Dia kurang menyukai istri baru bapaknya . Makanya dia memilih nge kos sendiri.

klikk... pintu mobil terbuka,setelah mereka parkir di tempat parkiran mall . mereka pun keluar dari mobil ,terlihat mobil mewah ber aneka merk ter tata dengan begitu epik.hemmm... orang-orang kerja apa ya bisa membeli mobil mahal kek gitu? Alisa terus kepikiran tentang hal itu.

''Ada barang yang ingin kamu cari Nita ?''tanya alisa disela-sela mereka berjalan ,mengamati barang-barang yang dipamerkan di etalase toko.

''Liat-liat dulu, aku dapat tranferan dari ibu 10 juta,katanya disuruh pilih hadiah sendiri .''

''Gimana kalau jam tangan? ''Tawar Alisa kepada sahabatnya yang terlihat bingung sudah masuk beberapa toko,tapi tidak ada kejelasan maunya apa .

'' boleh deh ,yuk kesana ''Tunjuk Nita sambil menarik lengan sahabatnya ,berlalu dari toko pakaian yang baru saja mereka telusuri .

Disaat mereka sedang fokus mencari jam tangan yang cocok,tiba-tiba ada yang menegur mereka dari arah belakang.

''Kamu, yang nolongin aku kemarin kan? Syukurlah kita ketemu lagi ,kenalin aku ... !'' Ucap seorang laki-laki sambil menjulurkan tangan kanan nya dihadapan Alisa yang terlihat bingung.

Flashback

30 menit yang lalu..

Tringgg !! Tringg!! Hp David berdering di atas meja membangunkan David yang tertidur dilantai .

''Eh, perasaan tadi aku lagi olahraga deh, kok malah tidur ya '' ucap David heran sambil bangun dengan susah payah menuju tempat hpnya yang berdering.

''Halo bang,, anterin adek ke mall yuk, ni adek di basement apartement abang.. turun cepat ya bang !!'' klik .telpon pun terputus . David belum cukup sadar siapa yang menelpon nya,yang ternyata adik perempuannya ,tanpa sempat David menjawab apapun .

David pun bersiap-siap secepat kilat, dia sangat menyayangi adiknya itu , Mikayla Putri Mahendra putri ketiga dari tiga bersaudara sekaligus adik satu-satunya David .

David pun turun mengambil mobilnya di basement yang ternyata Mikayla sudah menunggu disamping mobilnya itu.

''Lama banget sih bang ?'' Keluh Mikayla sambil masuk kemobil abangnya.

''Kamu sih gak ngasih tau lebih awal !abang kan lagi olahraga tadi .'' jawab David yakin.

''Hah, olahraga apaan bang ? Tidur ?? Itumah bukan olahraga ,tapi hibernasi . Hahahha'' tertawa renyah Mikayla Sambil memukul-mukul lengan abangnya yang gendut ..

''Tapi adek setuju kok ,kalau abg diet, lagian lemak kok dipelihara bang-abang'' ucap Mikayla sambil tersenyum jenaka..

''Ih, sakit tau'' ucap David sambil mengusap-usap lengan nya .''abang udah coba diet, tapi gak bisa kurus, minum obat diet, mules gak tahan perut,bawaan nya lemes, mau olahraga pun gak sanggup,tari abang lagi sit up 2 kali,setelah itu jatuh tertidur abang. kalau gak kamu telpon belum tentu bangun abang!'' cerita David

''HAHAHa.. .'' Mikayla tidak bisa membendung rasa ingin tertawanya mendengar cerita abangnya.

''Sakit perut aku tertawa bang,lagian abg olahraga dari mimpi ya kapan kurusnya coba ?'' Mikayla tidak habis pikir mengenai abangnya itu

Mereka terus bercengkerama sepanjang jalan menuju sebuah mall dipusat kota .

Sesampainya dimall mereka pun masuk ke beberapa toko yang mungkin ada barang yang mereka sukai , hingga pandangan mata David menangkap sosok yang membuat dia kepikiran tadi malam , eh itu perempuan yang nolongin aku semalam ,ucap David didalam hati sambil berlalu meninggalkan adiknya di toko tas branded.

Flashback off

''Kenalin aku David, nama kamu siapa?'' Ucap David setelah menegur Alisa dan Nita.

Alisa menyambut tangan david dengan bingung seraya berusaha mengingat pertemuan kapan yang dimaksud oleh pria ini ..

'' namaku Alisa panggil senyaman kamu aja ''

Jawab Alisa ramah .

''Baik Alisa .jadi gini Alisa aku ingin balas kebaikan kamu kemarin ,mau tidak makan siang bareng aku, kamu boleh ajak temen kamu kok, aku juga barengan adek aku,oh mygod, aku lupa!dimana dia ya,?pokoknya aku gak terima penolakan , aku tunggu kalian didepan toko ini.'' ucap David sambil berlalu dari mereka ,mencari keberadaan adiknya.

''Itu bukan nya cowok gendut yang kamu tolongin sore kemarin lisa '' ucap Nita sambil memilih 2 jam tangan yang disukainya itu. dia berencana membeli couple an bersama sahabatnya ini,tentu saja kejutan

''Oo iya.. bener ,aku inget.oh namanya David, terus gimana ajakan nya itu?'' Tanya balik Alisa

''Saya pilih yang ini ya mbak,, bungkus dua-duanya , satu biru satunya hitam. '' ucap Nita kepada pegawai toko ,sambil menyerahkan kredit cardnya.

Lalu berbalik ke arah Alisa ''ya terima aja,makan gratis kok ditolak.'' ucap nita tersenyum.

''Kamu ni ya.'' ucap Alisa .

Setelah selesai melakukan pembayaran mereka pun keluar dari toko, terlihat David dengan gadis remaja berdiri di depan toko, wajah David yang terlihat sangat senang dan antusias,sedangkan gadis disampingnya dengan muka jutek dan tidak enak dilihat , entah apa yang dipikirkan gadis itu.

Mereka pun beranjak mencari restaurant untuk acara makan siang dadakan mereka .

Terlihat David begitu senang karena berjumpa lagi dengan sang penolong nya .

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!