NovelToon NovelToon

Cupunya Nona Besar

Deniel & Anina

Salam kenal dari Author

Maaf kalau banyak typo nya 🙏🙏🙏🙏

Author masih belajar mohon bantuan nya😊😊😊😊

Maaf dan maaf kalau ada ke samaan dalam nama atau apalah maaf sekali lagi🙏🙏🙏🙏

########

SELAMAT MEMBACA🙏🙏🙏🙏🙏

Pro'v Anina

BRUKKKK...

"Awww" ucap ku sambil mendongak dan melihat siapa yang kutabrak

itu Denil lalu ia pun berkata

"sorry kamu nggak papa kan maaf tadi aku buru-buru" ucap nya.

aku hanya bisa berdiri mematung sampai iya mengguncang tubuhku

"hei aku bicara padamu" ucap nya

"oh maaf ya aku juga tadi buru-buru" ucap ku sedikit canggung karena...

maaf kalian belum mengenal daniel ya mari ku perkenalkan Daniel Yafada itulah nama panjangnya dia seorang kakak kelas dan pria paling populer di kampus.

Lalu iya beranjak pergi setelah meminta maaf ah... begitulah kehidupan, aku baru saja bertemu pangeran dan dia sudah pergi meninggalkanku, hahaha mungkin dia merasa aku tidak selevel, aku Nina tepatnya Anina pratama indah anak tunggal dari pengusaha kaya bernama pratama, aku sebenarnya cantik begitulah kata teman dan keluarga ku, tapi aku berpenampilan cupu setelah pindah ke kampus ini, karena aku tidak mau kejadian seperti di universitas ku sebelumnya terulang lagi.

Yah aku dulu ngampus di Univiesitas internasional paris sekarang aku sudah pindah ke universitas pratama salah satu universitas terbesar dan terbaik di negara ini. Jadi dulu di paris itu kayak ada kontes jadi ratu musim semi gitu dan aku menang 2 kali beturut turut karena itu ada seorang teman sekolahku yang menjadi ala mata mata gitu dan mengikutiku kemanapun karena dia terobsesi pada aku ayahku menyarankan aku berpenampilan cupu agar tidak ada yang terobsesi pada ku.

aku mengikutinya dan sekarang setiap hari setiap saat aku melewati koridor lapangan maupun gerbang kampus semua menatapku, kudengar cacian kudengar makiyan semua kudengar dan akhirnya aku mengerti kebanyakan orang melihat seseorang hanya dari penampilannya bukan dari hatinya aku sudah bertahan selama dua bulan mendengar cacian dan makiyan mereka semua.

aku sebenarnya diam-diam menyukai kakak tingakat dan pria paling populer se angkatan, yaitu daniel dan saat aku menatapnya diam-diam di perpustakaan dua minggu yang lalu aku didatangi seorang cewek yaitu rere oh mungkin kalian tidak mengetahui siapa rere,rere adalah keponakan dari dekan dan itulah sebabnya mereka hormat kepadanya.

Ia mendekati ku bersama dengan teman teman nya yang sekitar tiga orangan,dengan menghentak kan sepatu dan suara yang lantang serta aura yang mengintidimasi ia membentak dan

Ia mengatakan "Eh jangan mimpi deh loh deket-deket Deniel lo tuh udah cupu mimpi ketinggian lagi!!!" ucap nya.

"Iya nih lo pikir bisa bersaiing dengan rere..?? Mimpi di siang bolong" sambung Mira

Mira satu geng sama rere jadi udah sombong gitu lah.. Aku hanya menunduk dengan lirih aku berkata "Maaf.."ucap ku lalu mereka meninggalkan ku.

Heh baru anak kepala sekolah udah songong dasar..batinku

KEESOKAN HARINYA

******

"Nina bangun nak udah siang kamu nanti terlambat"teriak ayahku dari bawah.

ya orang tuaku bercerai saat aku berusia 3 tahun dan sekarang aku hanya hidup bersama ayah, ibu sudah pindah ke california ayah adalah orang yang pengertian,hangat tapi sedikit dingin pada orang yang baru dikenalnya ayah juga orang profesional tidak menggabungkan yang mana urusan bisnis dan urusan pribadinya.

aku sebenarnya malas bangun

"hari ini tidak ada pelajaran hari ini jam kos yah!" teriak ku dari lantai dua.

ayah kembali berteriak "bangun Nina, Nina anak ayah bangun dong" katanya membujuk ku

sekarang di sudah berada di samping tempat tidurku kubuka sedikit mataku menatapnya "yah nina malas" kataku dengan nada malas padanya.

"anak ayah kok gini bangun dong sayang bangun udah mau siang ini walaupun jam kos kamu mau masuk kelas kan..?? katanya sih ada kelas seni,kelas musik, kelas melukis,kelas bisnis.." setelah ku dengar kelas bisnis dan juga musik aku langsung bangun dan menatapnya

"Yah ayah seriusan ayah gak bohong" kataku

"ayah serius nak nanti assistant ayah yang akan melakukan clash bisnis di sekolah kamu masa sih ayah bohong sama putri kesayangan ayah yg satu ini" kata ayahku mengelus kepala ku.

ya aku memang anak kesayangan ayah mungkinkah nkarena ayah cuma punya aku oh tidak ayah punya abang alvaro nama dia kakak yang dingin dia sudah membantu ayah di perusahaan sementara aku masih kuliah.

lalu tiba-tiba terdengar suara pintu terbuka lagi "hei bangun anina" teriak seseorang di balik pintu itu alvaro aku pun menatapnya

"kak bentar ya nanti aja pas kelas musik dan kelas bisnisnya udah mau dimulai kak aku gak mau ikut kelas melukis.." kataku kepadanya

Senyuman pun terukir di bibirnya, kak alvaro sebenarnya orang yang sangat hangat tapi yah jarang senyum lalu aku menatapnya bingung

"kak kenapa senyum senyum..??" tanya ku kepadanya.

Ia yang mendekati ku dan ayah ia memberi isyarat pada ayah untuk keluar ia mendekati ku dan berkata

"nina adikku sayang bangun adik manja yang satu ini" katanya mendengus kudengar sedikit nada kasar pada nafasnya sambil menggelengkan kepalanya mungkin di kesal pada ku

"kak aku males" kataku padanya

"nina bangun udah siang nih, bangun" katanya dengan nada dingin dan wajah datarnya

"kak senyum dong baru nina bangunnya" ia melihat ke arah ku masih dengan pandangan dingin

"iya iya kakak senyum nih" ia pun tersenyum akupun memeluknya

"kakak, kakak paling baik di dunia" katuku padanya

"nina kakak udah senyum kan bangun sayang"katanya mengelus kepalaku. Aku pun bangun dari tempat tidurku ,ku duduk di samping nya dan menatap nya.

"Kenapa natap kakak..??" Tanya nya

"Gak aku baru sadar kakak tampan,pantas semua

karyawan wanita di perusahaan selalu membicarakan kakak"ucap ku

"Baru nyadar kakak mu ini sangat tampan😏" ucapnya

"Idi gere banget kak😒😒" balas ku

"Iya iya mandi sana,lalu kita berangkat sama sama" timpalnya

"Yaudah kak,eh kak udah jam berapa emang..?"tanyaku

"Setengah delapan." Balas nya

"Kakak emanga gak terlambat..??🤔🤔"tanyaku

"Kamu yg terlambat Nina,kakak sama asisten ayah akan membawakan kelas bisnis di kampus kamu,tapi agak siangan,sana mandi udah mau telan nih..." jelasnya

Aku pun langsung mandi. Selesai mandi aku turin untuk sarapan

"Pagi yah,pagi kak" kataku

"Udah mau siang"jawab kakak dengan wajah datarnya

"Yaelah kak kan baru setengah delapan masa udah siang sih,jam sepuluh aja ayah masi bilang pagi ya kan yah..??" Kataku mengalih kan pandangan pada ayah.

Ayah hanya mengangguk.

Aku pun duduk dan sarapan bersama ayah dan kakak selesai makan kakak menatap ku dangan bingung saat aku memakai sepatu.

"Kak kenapa natap Nina." Tanyaku padanya

"Gak,kenapa kamu mer penampilan cupu gitu??🤔🤔." Tanya nya padaku

"Aduh kak makanya jangan selalu ngurusin bisnis yang ada di luanr negeri,jadi gak tau kan perihal adik sendiri.." ucapku

"Perihal apa..??🤨🤨🤨." Tanya nya lagi.

"Yah perihal di ikutin lah sampai rumah bahkan nyewa hecher buat ngeheck aku kak" jelasku

"Terus"ucapnya

"Yah gitu deh ketangkep masuk penjara udah terus ayah mindahin aku deh." Jelas ku

"Jadi karena itu kamu berpenampilan kayak gini..?🤔"

Tanya nya.

"Iyalah,kakak kira aku mau kayak gini kalau bukan karena itu hah..??😒😒"ucap ku

"Kamu di bully gak..??🤨🤨"tanya nya

"Ya iya lah"balasku

"Yaudah hati2,ayo"katanya

BERSAMBUNG....😊😊😊

Hai guys sebenarnya aku tu gak pede karna ini cerita adek ku yang awalan nya mimpi aku salin dari diary nya hehe dan ini pake bahasa adek ku kalau bahasaku lanjut epesode 2 yaa.

Heppy reading.........

see you........😇😇😇😇😇😇

...[MAAF KALAU BAHASA NYA MASIH KACAU BALAU YA]...

Berangkat ke kampus

lanjutan nya

Maaf kalau banyak typo nya 🙏🙏🙏🙏

Author masih belajar mohon bantuan nya😊😊😊😊

Maaf dan maaf kalau ada ke samaan dalam nama atau apalah maaf sekali lagi🙏🙏🙏🙏

########

SELAMAT MEMBACA🙏🙏🙏🙏🙏

"Eh kak turunin aja aku di blok depan"ucapku saat sudah hampir sampai kampus

" Kenapa " tanya kakak

"Yah buat nutupin kalau aku ini adik kakak lah emanga apa lagi😒😒 ??"ucap ku

"Hadeh lalu kamu naik apa ke kampus nya..??" Tanya nya lagi.

"Naik taxi bisa naik ojek juga bisa kali kak😁😁" ucap ku tersenyum

"Hati hati yah Nin.."ucap nya

"Oke oke Nina bukan anak kecil tahu..."balas ku

"Iya iya kakak deluan ya Nin..."katanya.

"Oke bye kakak genteng ku,hati hati nanti buat banyak mahasiswi jantungan loh kak.."ucap ku menggodanya.

"Dasar kamu ini Nin"ucap nya mencubit hidung ku

"Sakit tau kak,yaudah Nina turun dulu ya kak bye"

"Bya Nin"😊😊😊😊

Sekitar lima belas menitan aku sudah sampai di gerbang kampus.

"Eh liat tu si anak cupu udah dateng."

"Hadeh satu lagi orang kalangan miskin masuk kampus ini."

"Iya,keluarga Pratama baik banget mau ngasih biasiswa buat 100 orang setiap tahun."

"Eh emang dia anak biasiswa??"

"Ya iyalah penampilan nya ja cupu banget,pasti dari kalangan rendah"

"Iya tuh manamungkin kalangan rendah bisa masuk kapus Pratama"

"Ya...paling pakai biasiswa"

Cibiran itu lagi huh dasar penggosip selalu mimbicarakan orang dan menghina yang lebih lemah dari mereka ucapku dalam hati.

Lalu saat masuk ku lihat mobil yang tidak asing bagiku,tunggu....itu bukanya kak Alvaro ya..

Kulihat seorang pria tegap nan tampan keluar dari mobil itu semua mahasiswi menatapnya kagum dan para maasiswa menatap nya iri pria itu beraura dingin dengan pesona luar biasa coba tebat siapa itu....🤔🤔.

itu kak Alvaro dengan paman Rey asisten ayah

Seorang pria paru baya berkaca mata mendekati Kak Alvaro dan paman Rey

"Apa kabar tuan muda😊😊😊"ucap pria baru baya itu

ya... dia kepala sekolah gitu pak Albert namanya ayah nya si sombong Rere...

"Maaf atas penyambutan yang kurang biak tuan muda😓😓" lanjut pak Albert.

"Ya..tidak apa-apa tuan Albert😊😊"ucap paman Rey.

"Hmm tapi boleh saya tahu siapa nama tuan muda ini..?"tanya pak Albert.

"Alvaro putra pratama"ucap kak Alvaro.

"Ooh baik tuan muda Pratama silahkan lewat sini" lanjut pak Albert

Kak Alvaro mengikuti pak Albert menuju kontor kepala sekolah.

Semua mahasiswa menatap kak Alvaro dan paman Rey.

Memang aku akui kak Alvaro itu ganteng dan sangat mempesona kalau paman Rey juga tampan tapi jangan langsung ngatin aku Pelakor yaaa..

Paman Rey itu adik ibu kok dan aku dekat banget sama tante Sisil istri paman Rey.

Walau tahun ini paman Rey sudah 49 Thn tapi penampilannya masih kayak 30-an gitu bahkan waktu aku dan paman Rey jalan jalan banyak banget yang nanyain apa paman Rey udah punya pacar lah,nomaor telpon nya lah,dan yang paling banyak ngira bahwa paman Rey itu kakak ku WHAT..??.

Paman Rey kan cuma beda 4 thn sama ayahku.

Aku tidak mau terus mikirin itu aku pun langsung masuk kelas ku 30 manit kemudian pak Albert masuk kedalam kelas. Btw aku jurusan Bisnis, pak Albert masuk dan menjelaskan pada kami bahwa yang akan melakukan bimbingan itu adalah tuan muda Pratama sendiri atau kak Alvaro lah. Dan dia meminta pada kami semua untuk tidak membuat kak Alvaro marah.

Ia juga akan meminta putrinya Rere buat ngawasin kami Helllooo...Rere itu kan yang selalu bikin onar kanapa dia yang jadi pangawas mungkin semua mahasiswa/i juga berfikiran sama dengan ku.

Kak Alvaro masuk sekitar 10 menit sejak pak Albert keluar kelas,yaa... seperti biasa kak Alvaro masuk dengan tatapan dingin dan wajah datar nya.

Kami pun mengikuti pelajaran.

Selesai pelajaran semua mahasiswa mahasiswi ke kantin.

"Eh tuan muda Pratama tampan banget yaa..?"

"Seandai nya aku bisa jadi pacarnya.."

"Iya udah ganteng,kaya,cerdas,menpesona lagi perfec"

"Iya sempurna banget.."

"Eh lo tau gak katanya sih tuan muda pratama itu punya adik loh"

"Oh yaaa siapa namanya..??"

"Cowok cewek..?"

"Cewek lah.."

"Iya siapa namanya cantik gak..??"

"Ya pasti cantik lah,kalau gak salah sih namanya Anina pratama indah"

"Oh ya iri banget udah cantik terlahir di keluarga terkaya se-Asia lagi"

"Iya,eh tau gak kayak nya gue lebih mertahatiin kegantengan tuan muda pratama daripada pelajaran deh hehe"

Yah hanya obrolan itulah terdengar hampir di kantin jurusan Bisnis.

Ting ting... suara ponsel ku berbunyi ada pesan baru dari kak Alvaro

"Gimana Nin ngerti yang kakak ajarin.."pesanya..

"Ngerti kok kak, oh ya kakak makan siang di mana kok gak di kantin.."pesan ku

"Di kantor dekan"

"Yah tuan muda pratama bak pangeran aja di layanin mulu"

"Ya iyalah kakak kan gak kayak Nona besar pratama yang harus desak desakan di kantin di bully lagi😜😜"

"Yah kakak aku laporin ayah ya...😭😭😭 kakak ngejekkin aku hem"

"Iya iya dasar nona besar yang manja"

"Udah ya kak aku mau masuk kelas,kalas musik udah mau di mulai ni...bye kak"

"Ya bye nin"

"Eh Nin kakak mau ngasih tau kalau Vio sama Rio besok udah pulang dari singapur dan kayaknya kamu sekelas sama mereka"

"Oh iya kak bel udah bunyi nih aku masuk kelas dulu ya kak bye."

"Iya bye adek ku..😊😊"

Aku pun masuk kelas musik.

selesai kelas musik waktunya pulang

Ting ting ada pesan baru lagi dari kak Alvaro.

"Nin kakak tunggu di parkiran ya.."pesan nya

"Iya kak" pesan ku

Aku pun menuju parkiran kulihan mobil kak Alvaro aku pun mengetuk kaca pengemudi,kaca itu pun terbuka ku lihan wajah paman Rey tersenyum padaku

"Silah kan naik Nona muda😊😊"ucap paman Rey

"Iya makasih paman"jawabku lalu aku pun masuk kedalan mobil

"Lama banget Nin kemana aja..??" Tanya kak Alvaro

"Gak kemana mana kok"jawab ku singkat

"Kamu pergi sama pacar kamu ya Nin😏😏"ucapnya

"Ih gak lah kak aku mana punya pacar di sini,boro boro pacar kak teman aja gak punya😞😞"ucap ku

"Kasihan adek kakak yang satu ini. primadona universitas internasional paris yang di kejar puluhan pria gak punya teman di sini cup cup adek kakak🤣🤣" ucapnya dengan nada mengejek.

"Kakak ngejekin aku lagi aku gak mau bicara sama kakak huh😤😤"ucap ku dengan nada marah.

"Yah adek kesayangan kakak marah maafain kakak yaa Nin..🙏🙏🙏"ucap nya

"Gak. gak ada kata maaf"ucap ku

BERSAMBUNG....😊😊😊

Semoga kalian suka ya novel pertama author. Maaf kalau ada kesalahan penulisan atau typo.

Silah kan kalian kritik author di kolom komen dengan bahasa yang sopan yaa😊😊😊😊

Happy reading gusy....

See you....😇😇😇

PENGHIANATAN

Lanjutannya...

Typo bertebaran, i'm sorry guys

Alasan : lupa edit hehe 😉😉

########

SELAMAT MEMBACA🙏🙏🙏🙏🙏

"Lama banget Nin kemana aja..??" Tanya kak Alvaro

"Gak kemana mana kok"jawab ku singkat

"Kamu pergi sama pacar kamu ya Nin😏😏"ucapnya

"Ih gak lah kak aku mana punya pacar di sini,boro boro pacar kak teman aja gak punya😞😞"ucap ku

"Kasihan adek kakak yang satu ini. primadona universitas internasional paris yang di kejar puluhan pria gak punya teman di sini cup cup adek kakak🤣🤣" ucapnya dengan nada mengejek.

"Kakak ngejekin aku lagi aku gak mau bicara sama kakak huh😤😤"ucap ku dengan nada marah.

"Yah adek kesayangan kakak marah maafain kakak yaa Nin..🙏🙏🙏"ucap nya

"Gak. gak ada kata maaf"ucap ku

Beberapa menit berlalu*

"Nina kamu masih marah..??"

"Nina adek kakak jangan marah lagi yaaa..."ucapanya

"Huh kakak nyebeli😠😠"ucapku

"Nin jangan marah marah nanti cantik nya bisa ilang loh"ucapnya

"Gak peduli"ketus ku.

"Anina pliss maafin kakak yaaaa kamu kan tahu ayah paling marah liat kamu marah atau sedih,nanti kakak di keluarin dari keluarga gimana.."katanya

"Oke deh aku maafin. Tapi ....kakak awas aja buat aku marah,dan kakak harus janji traktir aku di mall yaa.."

"Iya tapi di mall Pratama yaa.."

"Ih gak seru dong kakak gak bayar pasti karna mall nya kan udah milik kakak"ucap ku

"Kakak belum gajian Nin" ucapnya

"Is kakak,kakak kan punya 10% saham dan 1 perusahaan cabang di Australia masa harus nunggu gajian siii.."jawabku

"Kamu lebih banyak Nin"

"Kak mall wiliam yaa pliss"

"Baiklah adek ke sayangan kakak"

Yah jika di bandingkan aku memang lebih kaya dari pada kakak aku punya 32%saham Pratama Comperecen Grub dan aku juga punya lebih 14 perusaan cabang yang tersebar di seluruh dunia.

Hari sudah malam aku juga sedang makan malam dengan kakk dan ayah. selesai makan malam

"Yah aku sama kakak mau pergi buat belanja boleh kan yah"ucap ku pada ayah yang sedang asik menonton Tv.

"Ya boleh tapi perginya sama Rey ya.."ucap ayah

"Gak kalau paman Rey ikut paman yang bayarin kan kakak janji mau belanjaiin aku yah..."ucapku

"Kalau gitu kamu perginya sama Sisil aja...boleh kan Rey"ucap ayah berteriak pada paman Rey yang sedang mengurus dokumen.

"Iya Sisil juga bosan di rumah sendirian Vio sama Rio juga besok pulang nya..😊😊"jawab paman Rey

Ckleel pintu utama terbuka terlihan wanita paru baya yang masih terlihan muda di depan pintu

"Tante Sisil..aku kangen..😊😊"ucapku tersenyum padanya.

"Ah sayang tante juga kangen.."jawab tante Sisil memelunkku

"Kapan kamu balik Sil...? Al sana salam sama tante mu"ucap ayah

Kakak hanya mengangguk

Dan langsung menyalami tante Sisil

"Tan,tante ikut aku belanja yaa..tenang aja tante gak perlu bayar kok kak Alvaro yang bayarin tan"ucap ku

"Oh yaaa bagus tuu ayo kalau gitu kita borong mall nya sekalian hehe"

"Aku bisa bangkrut dong tan"

"Hah emang gak ke mall pratama Al..?"

"Ngga tan si Nina yang mau buat kakak nya ini ngeluarin uang"

"Hehe uang kakak kan banyak aku cuma bantuin ngabisin aja hehe"

"Ada aja alasan kamu ini Nin dasar."ucap kakak

"Yaudah kalian boleh pergi tapi jangan sampe jam 10 yaa kamu besok sekolah Nin"kata ayah

"Siap bos ku"ucap ku dengan gerakan horamat

"Yaudah kami pergi yaa yah.."ucap kakak

"Bye yah,bye paman dadah"ucapku

Kami sudah sampai mall william mall ke-2terbesar di negara ku aku dan tante Sisil mulai berbelanja sedangkan kakak berbicara dengan menejer mall tentang bisnis gitu,kayak nya soal kerjasama antara mall pratama dengan mall william

"Nin tante bagus gak pake tas warna mend begini" ucap tante Sisil membuyar kan lamunan ku.

[Hai author sedang berbicara padamu maaf jika penyebutan nama warnanya salah yaa sorry]

"Ah cocok banget kok tan"jawab ku

"Kamu tadi kaget..? Kamu lagi mikirin apaan sih Nin..??🤔🤔"tanya tante Sisil

"Enggak mungkin tante aja yang ngeeasa aku ngelamun,aku gak ngelamun kok tan.."balas ku

"Oh yah..?munggkin memang cuma perasaan tante aja yaaa"ucap nya dengan nada ragu

"Iya iya"jawab ku

"Tan kakak dimana yaaa kakak gak ninggalin kita kan tan..?🤔🤔🤔"tanyaku

"Gak mungkin,dia mana berani😋😋"jawab tante

"Kita kesana aja ya tan sekalian nungguin kakak"usul ku sambil menunjuk sebuah cafe.

"Iya ke sana aja"jawab tante

############

Aku dan tante Sisil menunggu sekitar 15 menitan kakak pun datang

"Kak dari mana aja kok lama banget sih..??😠😠"tanyaku

"Maaf ya Nin tan tadi Al ada sedikit urusan jadinya harus di kerjaain dulu maaf ya tan Nin"jelas kaka

"Yaudah aku maafin,kak aku sama tante udah mau pulang nih.."

"Iya deh ayo"

"Eh Hp kakak ketinggalan di kantor menejer ni kamu deluan aja Nin"

"Yaudah deh aku nunggu di pintu mall aja yaa"

"Iya." Jawab kakak

Aku dan tante Sisil pun menunggu di pintu mall lalu tak lama kak Alvaro pun datang,saat ingin menuju mobil

"Eh kak itu bukannya kak Sella yaa"ucap ku saat melihat kak Sella dengan pria lain

Kak Sella itu tunangan kak Alvaro

"Sella"ucap kak Alvaro lirih dengan nada kaget.

"Kak,kak Sella sa..sama pria la..lain"ucap ku terbata bata kerna kaget

"Sudah tante bilang Sella itu bukan wanita yang baik,kamu malah ngotot mau tunangan sama dia"kata tante Sisil

"Sella"ucap kakak dengan nada geram bercampur amarah.

"Kak jangan langsung di samperin nanti mereka bisa mengelak kita liatin aja dan ikutin alur yang mereka buat,jadi kakak jangan terbawa emosi,tenang kak"ucapku menenangkan kakak

"Iya tanangkan amarah kamu Al"sambung tante

Kakak pun akhirnya bisa sedikit meredam emosinya kami pun secara diam diam mendekati mereka dan menguping pembicaraan mereka.

"Sayang kapan sih kamu bagmbil harta tunangn kamu itu dan bantuin rumah sakit aku yang udah mau di ambil alih sama pratama grup"ucap pria itu

"Sabar dong sam dia akan ngajakin aku nikah pas aku udah balik dari italy besok,tapi dia gak tau aku udah balik 1 bulang yang lalu"ucap kak Sella.

Kata kata itu berhasil membuat emosi kak Alvaro memuncak ia ingin segera menghampiri dua penghianat itu.

BERSAMBUNG....😊😊😊

maaf kalau banyak typo nya yaa

author masih belajar

mohon kritikan nya yaa😊😊😊😊

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!