Hidden : My Love Is Nerd Girl
Chapter 1
Seorang gadis sedang berjalan menuju kelas nya. Tapi ada yang aneh disini, gadis itu membawa 2 tas, satu tas nya tidak terlalu besar, yang satu tas yang begitu besar dan terlihat begitu berat
Someone
( Berhenti berjalan )
Someone
Kenapa berhenti? Apa kau sudah sampai di kelas ku?
Someone
I_iyaa, maaf.. aku akan membawa tas mu ke kelas
Someone
Aku memiliki nama, Alea
Alea Auristela
I_iyaa, Byans
Rakhael Byans Arison
Gadis yang pintar
Rakhael Byans Arison
3 menit..
Rakhael Byans Arison
Jika dalam 3 menit aku tidak melihat mu di kelas ku, ku pastikan kau merasakan hukuman dari ku!
Alea Auristela
Ti_tiga menit?
Alea Auristela
B_bisakah di tambah 7 menit?
Rakhael Byans Arison
3 menit atau 1 menit?!!
Alea Auristela
I_iyaa.. iya, aku akan sampai di kelas mu dalam 3 menit
Alea Auristela
E_ehh- M_maksud ku, Byans
Rakhael Byans Arison
( Seringai )
Gadis pintar..
Rakhael Byans Arison
( Pergi )
Alea Auristela
( Menatap punggung Byans yang menjauh )
Alea Auristela
Aku ingin sekali membenci nya, tapi kadang dia bersikap manis kepada ku
Alea Auristela
( Kembali menggendong tas²nya )
Aduhh..
Alea Auristela
Kalo begini terus, aku bisa bungkuk di usia muda..
Alea berjalan perlahan menuju kelas 11 MIPA 2
Alea masuk kedalam kelas tersebut, dan dia melihat Byans sedang duduk ganteng di kursinya
Alea Auristela
Ini tas mu, Byans..
Rakhael Byans Arison
Hmm.. Letakkan disitu
Alea Auristela
Tugas ku sudah selesai kan? bisa aku kekelas ku sekarang?
Rakhael Byans Arison
Kelas mu?
Rakhael Byans Arison
Dasar idiot
Rakhael Byans Arison
Apa kau lupa, jika kau sekelas dengan ku?
Alea Auristela
T_tapi, aku kan jurusan IPS
Rakhael Byans Arison
Waktu kenaikan, aku meminta guru BK dan kepala sekolah untuk memindahkan mu ke jurusan IPA
Rakhael Byans Arison
( Tatapan maut )
Alea Auristela
M_maaf.. Aku minta maaf
Rakhael Byans Arison
Berani sekali kau meninggikan suaramu kepada ku!
Alea Auristela
A_aku tidak sengaja.. M_maafkan aku
Rakhael Byans Arison
Duduk di kursi mu sana
Alea Auristela
( Ingin pergi ke bangku yang jauh dari Byans )
Rakhael Byans Arison
( Menahan lengan Alea )
Alea Auristela
A_ada apa, Byans?
Rakhael Byans Arison
Siapa yang menyuruhmu untuk duduk jauh dari ku?
Alea Auristela
Hati nurani ku..
Alea Auristela
Ehh- M_maksud ku, tidak ada
Rakhael Byans Arison
Bangku mu di samping ku
Rakhael Byans Arison
Berani membantah?!
Alea Auristela
( Menggeleng )
Rakhael Byans Arison
Duduk sekarang!
Alea Auristela
( Duduk di samping Byans )
Rakhael Byans Arison
( Meletakkan kepalanya di meja )
Rakhael Byans Arison
( Memejamkan mata )
Alea Auristela
[ Dia ini tidak menyukai ku, kenapa jika aku jauh darinya dia justru malah marah-marah ]
Rakhael Byans Arison
Jangan membatin!!
Alea Auristela
[ Bahkan di dalam hati pun dia tidak mengijinkan aku untuk mengungkapkan isi hatiku ]
Rakhael Byans Arison
Aku bilang jangan membatin!!
Alea Auristela
A_aku tidak membatin
Rakhael Byans Arison
Diam!!
Rakhael Byans Arison
( Tersenyum setipis kertas )
Jam baru menunjukkan pukul 06.05, ini masih sangat pagi. itulah kebiasaan Byans, berangkat pagi agar bisa berdua dengan Alea di sekolah
Semua siswa/siswi kelas 11 MIPA 2 mulai masuk satu persatu kedalam kelas. Sosok yang mereka lihat adalah Byans dan Alea yang duduk berdua di bangku belakang paling pojok
Someone
4 Cewe :
( Masuk )
Someone
4 Cowo :
( Masuk )
Someone
( Melihat Byans yang tidur dan gadis yang berada di samping nya )
Someone
( Menghampiri Byans dan Alea )
Someone
Lea.. bisakah kau pindah?
Alea Auristela
F_felisya..
Felisya
Bisakah kau pindah ke bangku lain nya? Aku ingin satu bangku dengan Byans
Alea Auristela
( Mengangguk )
Alea Auristela
( Berdiri )
Rakhael Byans Arison
( Mencekal lengan Alea )
Rakhael Byans Arison
Kau tidak boleh pergi kemana-mana!!
Rakhael Byans Arison
Bangku mu, di sebelah ku!
Rakhael Byans Arison
Maaf Felisya, kita tidak bisa satu bangku untuk sekarang
Rakhael Byans Arison
Karena aku ingin selalu mempermainkan boneka ku ini
Alea Auristela
[ Aku ini manusia, kenapa dia memanggil ku boneka ]
Felisya
Baiklah, tidak apa-apa
( Senyum )
Felisya
Aku satu bangku dengan mu
Cathie
Ngga sama aku, sya?
Jona
Babyhh.. Apa yang kau katakan, kamu itu sama aku bangkunya
Emily
Kai, duduk depan nya Byans yuk..
Sany
Terus, aku duduk dimana..
Laseno
Baby Sany, kita depan aja yuk..
Sany
( Tersenyum mengangguk )
Ayok..
Mereka semua adalah Genk Byans. Kebetulan sekali satu Genk ini satu kelas
Bel masuk telah berbunyi, tak lama kemudian guru datang masuk kedalam kelas XI MIPA 2
Alea Auristela
Byans.. Ada guru
Rakhael Byans Arison
( Bangun )
Rakhael Byans Arison
Aduhh.. Kepala ku ngga bisa tegak
Rakhael Byans Arison
( Bersandar di bahu Alea )
Rakhael Byans Arison
Jangan ke ge'eran, kepala ku lagi pengen miring..
Alea Auristela
( Hanya diam )
Rakhael Byans Arison
( Senyum )
Rakhael Byans Arison
( Tak sengaja melihat Felisya yang menatap nya )
Rakhael Byans Arison
Lisya.. Besok kita satu bangku
Alea Auristela
[ Byans ini menyukai Felisya, tapi kenapa aku yang selalu dia incar😭 ]
Byans anteng sekali saat dia menyandar kepalanya di bahu Alea
Rakhael Byans Arison
[ Gadis b0doh.. ]
Chapter 2
Saat ini Alea sedang makan sendiri di meja paling pojok
Banyak siswa/siswi yang Menatap nya dengan tatapan benci, iri dan jengah
Alea Auristela
( Makan dengan tenang )
Semu siswa/siswi mulai berhenti menatap Alea, ketika sosok pangeran sekolah datang dan mendekati Alea
Siapa lagi jika bukan Rakhael Byans arison, putra dari Jakupel si mulut lemes
Rakhael Byans Arison
( Duduk didepan Alea )
Rakhael Byans Arison
Sendirian?
Alea Auristela
( Mengangguk )
Alea Auristela
Uhukkk- Uhukkk-
Rakhael Byans Arison
Ini..
( Memberikan minuman )
Alea Auristela
( Menggeleng )
Rakhael Byans Arison
( Mengepalkan tangan )
Rakhael Byans Arison
( Membuka tutup botol minum )
Rakhael Byans Arison
( Meminumkan minuman itu kepada Alea dengan paksa )
Rakhael Byans Arison
Jika aku menyuruh mu meminum nya, maka kau harus meminum nya!
Alea Auristela
Uhukkk- Uhukkk-
Rakhael Byans Arison
( Seringai )
Alea Auristela
Uhukkk- Uhukkk-
Alea semakin batuk-batuk setelah di beri minum oleh Byans
Rakhael Byans Arison
( Khawatir )
Kenapa kau terus batuk?
Alea Auristela
Uhukkk- Uhukkk-
Byans berdiri dari duduk nya kemudian beralih berdiri di belakang Alea
Rakhael Byans Arison
( Mengusap tengkuk Alea )
Alea Auristela
( Melirik Byans )
Alea Auristela
[ Tadi kau kasar, sekarang kau lembut.. Sebenarnya kau ini Byans pria arogan atau Byans pria lembut? ]
Rakhael Byans Arison
Bagaimana?
Alea Auristela
A_aku tidak apa-apa..
Rakhael Byans Arison
Beneran?
Alea Auristela
( Mengangguk )
Jona datang dengan genk² nya
Laseno
Baru istirahat pertama, si Alea udh kamu ganggu aja
Zee
Kenapa kita ngga boleh ikutan ganggu si Alea sihh?
Rakhael Byans Arison
Karena hanya aku yang boleh mengganggu gadis lemah ini
Alea Auristela
( Menunduk )
Siswi
( Menghampiri Byans )
K_kak Byans
Rakhael Byans Arison
( Menaikkan sebelah alisnya )
Siswi
I_ini surat untuk mu..
( Malu-malu )
Rakhael Byans Arison
( Menerima )
Rakhael Byans Arison
( Berjalan ke arah tong sampah )
Byans merobek surat dari siswi itu, lalu membuangnya ke tong sampah
Siswi
K_kak, ke_kenapa di buang?
Rakhael Byans Arison
Pergi dari sini
Rakhael Byans Arison
Aku tidak tertarik dengan gadis sampah seperti mu
Siswi
( Melirik Alea lalu pergi )
Alea Auristela
A_aku.. Aku juga mau pergi
Alea Auristela
( Berdiri )
Rakhael Byans Arison
Siapa yang mengijinkan mu pergi?
Rakhael Byans Arison
Duduk..
Alea Auristela
( Diam berdiri )
Rakhael Byans Arison
Duduk Alea!
Alea Auristela
( Masih diam )
Rakhael Byans Arison
AKU BILANG DUDUK!!!
Alea Auristela
( Tersentak dan reflek duduk )
Alea Auristela
B_byans, i_ijinkan aku pergi..
Alea Auristela
T_tugas ku belum selesai
Rakhael Byans Arison
Bukan kah guru sudah bilang, tugas di kerjakan selepas jam istirahat?!!
Rakhael Byans Arison
Kau ingin beralasan yaa?
Rakhael Byans Arison
Untuk apa?
Rakhael Byans Arison
Menjauh dariku?
Rakhael Byans Arison
Heh..
( Seringai licik )
Rakhael Byans Arison
Jangan mimpi, Alea!
Alea Auristela
( Diam menunduk )
Rakhael Byans Arison
Angkat kepala mu!
Alea Auristela
( Masih menunduk )
Rakhael Byans Arison
Aku bilang, angkat kepala mu Alea!
Alea Auristela
( Mengangkat kepalanya )
Rakhael Byans Arison
Jangan pernah menunduk!
Alea Auristela
( Hanya diam )
Rakhael Byans Arison
Kenapa kau diam?!
Felisya
Byans..
( Senyum )
Rakhael Byans Arison
( Menoleh )
Rakhael Byans Arison
( Tersenyum )
Felisya..
Rakhael Byans Arison
Apa kau sudah makan?
Rakhael Byans Arison
( Menuangkan air minum rasa jeruk ke makanan Alea )
Rakhael Byans Arison
Makanan mu belum habis
Rakhael Byans Arison
Habis kan semua itu tanpa tersisa
Alea Auristela
( Mengangguk )
Rakhael Byans Arison
Ayo kita pergi..
Byans Genk : ( Mengangguk )
Emily
Alea.. sebaiknya jangan di makan, itu makanan nya udh ke campur sama minuman jeruk
Alea Auristela
T_tidak apa-apa.. Aku akan memakan nya
Alea Auristela
Aku tidak mau Byans marah
Sany
Aihh.. Byans memang kejam
Alea Auristela
Kalian pergilah
Cathie
Kita duluan, Yaa Al?
Alea Auristela
( Mengangguk )
Cathie, Emily, dan Sany pergi dari kantin. Dan kini Alea sendiri
Alea Auristela
( Mengaduk makanan nya )
Alea Auristela
( Ingin menangis )
Dia bisa membully ku, tapi tidak dengan melakukan hal seperti ini terhadap makanan
Alea Auristela
( Memakan makanan yang di campur dengan air jeruk )
Rakhael Byans Arison
( Diam memperhatikan Alea )
Rakhael Byans Arison
[ Dia benar-benar memakan makanan itu.. ]
Someone
( Menepuk bahu Byans )
Rakhael Byans Arison
( Menoleh )
Kak Lino?
Erlino
Jika kau mencintai nya, jangan ungkap kan cinta itu dengan membully nya❄️
Rakhael Byans Arison
Aku tidak mencintai nya
Erlino
( Seringai )
Sayang sekali, kau bukan orang yang pandai menyembunyikan sesuatu, Khael❄️
Rakhael Byans Arison
( Kembali memperhatikan Alea )
Alea Auristela
( Selesai makan )
Alea Auristela
( Mengusap sudut matanya )
Rakhael Byans Arison
[ D_dia menangis? ]
Rakhael Byans Arison
( Mengikuti Alea )
Chapter 3
Alea sedang menunggu bus untuk pulang
Dan saat ini, cuaca sedang mendung. Langit begitu gelap
Alea Auristela
Kenapa bus nya belum datang juga?
Alea Auristela
Keburu hujan ini..
Saat Alea sedang menunggu bus, sebuah mobil mewah berhenti di halte bus itu
Alea tau siapa pemilik mobil ini, dan dia langsung menundukkan kepalanya
Kaca mobil tersebut terbuka, dan muncullah wajah tampan seorang pria
Rakhael Byans Arison
Sedang menunggu bus?
Alea Auristela
( Mengangguk dan menunduk )
Rakhael Byans Arison
( Mengepalkan tangan )
Rakhael Byans Arison
[ Aku tidak suka saat aku berbicara dengan nya, dia justru menunduk ]
Rakhael Byans Arison
( Keluar mobil )
Alea Auristela
( Melangkah mundur )
Rakhael Byans Arison
( Mendekati Alea )
Alea Auristela
( Menjauhi Byans )
Rakhael Byans Arison
( Semakin mendekati Alea )
Alea Auristela
( Semakin menjauh )
Rakhael Byans Arison
Kau!!
Rakhael Byans Arison
( Menarik lengan Alea )
Alea Auristela
Akh-
( Ketarik )
Tubuh Alea tertarik karena Byans menariknya dengan kasar. Hal itu membuat kepala Alea membentur dada bidang Byans
Rakhael Byans Arison
( Mencengkram kedua pipi Alea )
Rakhael Byans Arison
Sudah aku bilang, jangan berani menjauh dariku!!
Alea Auristela
( Menatap mata Byans dengan tatapan sendu )
Rakhael Byans Arison
Kenapa kau menatap ku seperti itu?!
Rakhael Byans Arison
Aku mengatakan itu, bukan karena aku menyukai mu. Tapi kau adalah boneka sampah ku
Rakhael Byans Arison
( Seringai )
Alea Auristela
( Melepaskan cengkraman tangan Byans )
Alea Auristela
Aku boneka sampah, kenapa kau terus menyuruh ku untuk didekat mu?
Rakhael Byans Arison
( Diam menatap Alea )
Alea Auristela
Aku tau aku gadis miskin, dan pantas di panggil sampah
Alea Auristela
( Berbalik dan pergi )
Rakhael Byans Arison
A_apa yang dia katakan?!
Rakhael Byans Arison
[ Aku tidak mengatainya miskin.. ]
Rakhael Byans Arison
Alea!!
Someone
Sopir pribadi :
"Aden teh mau kemana? Hayuk kita pulang, udh mau hujan ini",
Rakhael Byans Arison
Kau pulang duluan saja, aku ingin membujuk kekasih ku
Someone
Sopir pribadi :
"Kekasih Aden?",
Rakhael Byans Arison
M_maksud ku-
Rakhael Byans Arison
Aihh.. Sudahlah, kau pergi duluan sana
Rakhael Byans Arison
( Berlari mengejar Alea )
Alea berjalan cepat pulang ke rumah nya. Samar-samar dia mendengar namanya di panggil
Suara itu semakin terdengar jelas dan di iringi dengan gemercik hujan
Alea Auristela
( Berlari dan menjadikan tas nya sebagai payung )
Alea Auristela
( Menoleh tanpa berhenti berjalan )
Alea Auristela
( Berjalan lebih cepat )
Rakhael Byans Arison
Alea, berhenti!!
Alea Auristela
( Menoleh menatap Byans tanpa berhenti berjalan )
Alea terus berjalan tanpa melihat kedepan. Dia tidak sadar, jika ada mobil yang melaju dengan kencang kearah nya
Rakhael Byans Arison
( Melihat mobil yang berada di depan Alea )
Rakhael Byans Arison
Alea, awas Alea!!
Alea Auristela
( Berjalan semakin cepat )
Rakhael Byans Arison
( Berlari sekuat tenaga )
Rakhael Byans Arison
Alea, awas..
Alea Auristela
( Menoleh ke depan )
Alea Auristela
( Terkejut )
Alea terjatuh di atas aspal setelah di peluk Byans dan mendorong nya ke tepi jalan
Mobil itu pergi dan menciprati Byans dan Alea dengan genangan air
Alea Auristela
( Membuka mata )
B_byans..
Rakhael Byans Arison
( Berdiri )
Rakhael Byans Arison
Apa kau sudah gila?!
Rakhael Byans Arison
Berapa kali aku memanggilmu tadi, hah?
Rakhael Byans Arison
Bagaimana jika kau tertabrak tadi?
Rakhael Byans Arison
Bagaimana jika aku telat menyusul mu?!
Rakhael Byans Arison
Gunakan otak mu!!
Alea Auristela
( Menunduk )
Rakhael Byans Arison
Jangan menunduk!!
Alea Auristela
( Terus menunduk )
Rakhael Byans Arison
Aku bilang jangan menunduk, Alea!!
Alea Auristela
( Mendongak )
Rakhael Byans Arison
Kenapa kau tidak berhenti saat aku memanggil mu tadi?!
Rakhael Byans Arison
Jangan katakan jika kau tidak mendengar ku!
Rakhael Byans Arison
Karena kau dari tadi terus menatap ku tanpa berhenti
Rakhael Byans Arison
Jawab, Alea!!
Alea Auristela
Aku tidak mau berhenti, karena aku muak kau terus saja berkata kasar kepada ku
Alea Auristela
Aku ingin jauh dari mu, Byans
Rakhael Byans Arison
( Terdiam )
Alea Auristela
Aku capek..
Alea Auristela
Kau selalu menganggap ku sebagai boneka sampah
Alea Auristela
Tapi kenapa kau terus menyuruh ku untuk di dekat mu?
Rakhael Byans Arison
( Terdiam )
Alea Auristela
Dari SMA kelas 10, kau selalu saja semena-mena terhadap ku
Alea Auristela
Jangan hanya karena kau dari keluarga kalangan atas, kau bisa seenak nya memperlakukan kalangan bawah seperti ku
Rakhael Byans Arison
Aku tidak pernah mengatai mu miskin..
Alea Auristela
Jika bukan, kenapa kau selalu menggangguku?
Rakhael Byans Arison
( Diam )
Alea Auristela
Tidak bisa menjawab nya kan?
Rakhael Byans Arison
( Terdiam )
Alea Auristela
( Hendak pergi )
Rakhael Byans Arison
Kau tidak boleh meninggalkan ku..
Alea Auristela
( Menoleh menatap Byans )
Alea Auristela
Tenang saja, seperti janjiku di kelas 10.. Aku akan selalu menjadi boneka mu
Alea Auristela
Dan setelah lulus SMA, kau tidak akan menggangu ku!
Rakhael Byans Arison
( Menatap punggung alea yang menjauh )
Rakhael Byans Arison
( Duduk di tepi jalan )
Rakhael Byans Arison
( Mulai mewek )
Rakhael Byans Arison
Hiks- Mommy!!
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
