NovelToon NovelToon

My First Love

Di Sekolah Baru

--------

Malam begitu gelap dan sunyi seorang wanita cantik berjalan sempoyongan masuk ke dalam rumah. Seperti biasa ia selalu pergi ke club malam bersama teman temannya, hingga larut malam . ia berdiri di depan pingi, lalu di bukanya pintu rumah perlahan terlihat semua lampu sudah padam. “ mungkin mereka sudah tidur” Gumam Keyla lirih.

tak perdulikan itu, wanita itu terus berjalan masuk. belum sempat kakiklnya menginjak anak tangga. tiba-tiba lapu ruangan tamu menyala, keyla menghenyikan langkahnya, tubuhnya mulai gemetar. " Apa itu ayah" Gumamnya.

wanita itu menoleh dengan penuh rasa ragu, terlihat papa dan mamanya duduk di ruang tamu menunggunya dengan tatapn tajam, wajah mereka terlihat sangat marah kali ini. Papanya beranjak berdiri, menghampiri Keyla. wanita itu semakin takut, ia berjalan ringan mrndekati papanya dengan kepala terus menunduk.

plakkkk..

tamparan tak terduga ia terima sangat keras, di pipi kanannya.

"Sudah cukup key kamu seperti ini sampai kapan kamu seperti ini pergi ke club malam, senang senang, sampai larut malam sepertinini. Papa mama mau kamu sekarang berubah mulai besok kita akan pindah ke Jakarta. dan mulai sekarang papa akan cabut semua fasilitas yang papa berikan padamu. papa hanya memberikan uang sakumu hanya 50 ribu per hari. Kalau kamu melanggar aturan papa yang baru papa akan pindah kamu ke landon. Sekarang kamu cepat pergi ke kamar kemasi barang barangmu" pjngkas papanya dengan nada sangat tinggi. membuat keyla bergidik ketakutan. ia baru menyadari papanya semarah itu dan sanagt mengerikan saat ia marah.

“ingat kata papa kamu, kamu anak perempuan harus jaga tingkah laku kamu. Paham?” sambung mama Keyla yang masih duduk di sofa menatap mereka. seraya mamanya tak perduli keyla di bentak dan di tampar tepat di depannya.

-

"Iya.." jawab Keyla singkat, ia menundukkan kepalanya, wajahnya terlihat sangat lesu. dengan perasaan kesalnya, ia mengehentakkan kaki perjalan menaiki anak tangga menuju kamarnya.

"kalau kamu mau bertemu teman kecil kamu kamu harus berubah, papa akan penuhi keinginanmu, papa akan bantu kamu cari dia, tapi dengan syarat kamu harus berubah" lanjut papapanya dengan nada meninggu. Papa Keyla terus berbicara namun Keyla tak menghiraukan papanya ia terus berjalan menuju kamar.

perlahan ia memutar gagang pintu berwana emas. emmbuka pintunya perlahan. dengan langkah penuh emosi ia melemparkan badanya di atas ranjang miliknya.

“Dan akhirnya aku mulai pindah juga dari kota surabaya" Gumam Keyla.

"Aku harus mulai kehidupan baru lagi menyesuaikan teman sekolah lagi.huff membosankan tau gak” Gumamnya. Di ambil bantal di sampingnya di tutup mukanya rapat. hingga ia mrluoakan maslaahnya sejenak, lalu tertidur pulas di ranjangnya.

-0-0-0-0-

Oo.ya..

Hai nama ku Keyla umur saya 16 tahun tapi masih 3 bulan lagi. Saya bersekolah di SMA KARYA saya baru mau masuk SMA ini dulu aku tinggal di kota Surabaya namun setelah orang tuaku ada urusan pekerjaan dan karena kenakalanku akhirnya aku Terpaksa pindah di kota Jakarta. Aku terlahir dari anak orang kaya namun aku tak pernah sedikitpun menggunakan fasilitas orang tuaku kecuali uang saku yang cuma di kasih 50 ribu per 2 hari sekali. Gara gara kesukaanku foya foya yang bikin orang tuaku menghukumku aku tak boleh menggunakan fasilitas orang tua lagi termasuk mobil. Di kota A kehidupanku berubah drastic menjadi anak orang kaya namun serasa seperti orang tak mampu.

 ---------------------------------

Dan hari ini. Hari pertama aku sekolah semoga kali ini sekolah baru aku menyenangkan ku harap begitu. Aku berjalan melewati pepohonan rindang terpapang di pinggir jalan, gumamnya.

Suara burung berkicau mengiringi suasana pagi hari ini.Udara pagi hari ini sangat sejuk wanita itu berjalan menyelusuri pepohonan rindang menuju ke sekolah, meski jalan kaki keyla senang berjalan tanpa ragu menuju ke sekolah barunya.

"hmmz hukuman ini cuma beberapa bulan aku harus kuat jalani cuma gini aja gampang" Gumamnya lirih, tak luoa ia padang sneyum cerianya di raut wajah cantiknya. keyla terus berjalan hingga langkah kakinya terhenti di pohon besar di sebetang kanan jalan. matanya mengernyit seketika, ia melihat seseorang lelaki tampan duduk sendiri disana dengan buku di tangannya.

“siapa tu ngapain juga dia duduk di bawah pohon sendiri’ Gumam Keyla.

" Ah .. biarin lah itu bukan urusanku" keyla tak menghiraukan pria itu ia terus berjalan menuju ke sekolahan.

tak lama perjalanan, Terihat di depan matanya. sekolah megah yang begitu luas dengan pemandangan sekitar yang begitu indah. banyak pepohonan di dalamnya. membuat suasana semakin sejuk.

"ternyata ini sekolah baru aku lumayan juga, mulai hari ini aku sekolah disini semoga aku nyaman disini" ucap Keyla berjalan masuk ke sekolahan.

Tit...tit...tit...

Dari jauh terdengar suara klakson mobil yang membuatnya terkejut. seakan badan tersentak beranjak dari tempat ia berdiri.

"Sialan siapa tu orang hampir aja nabrak aku bisa bawa mobil gak, apa mungkin dia

 gak pake mata ya kalu nyetir “ gumam keyla. Aku tetap berjalan dan tak sengaja  nendang kaleng di depan ku.

"Prakkk.. . kaleng itu tepat kena mobil yang hamper nabrak dia.

“wahh kena mobil dia" ucap Keyla.tak merasa bersalah ia tersenyum dengan kejadian itu.

mobil sport bewarna merah itu berhenti tepat di depannya. ia hanya terdiam di tempat ia berdiri

sepasang kaki itu langsung turun di ikuti dengan ke dua temannya.Semua cewek berkumpul di halaman sekolahan berteriak mangggil namanya. Seperti film f4 saja ya.

Keyla mulai berjalan Menjauh mendadak langkah kakinya terhenti Mendengar suara lantang membuat semua orang disitu terdiam dan memandang kea rah Keyla.

"Siapa yang berani lempar kaleng ini dan mengenai mobil kesayanganku" ucap pria itu.

Tanpa menjawab Keyla pura pura tak mendengar teriakannya. di palingkan wajahnya dan mencoba pergi menjauh dari krumunan orang orang aneh itu.

"Heh kamu.."teriak cowok itu

“Aku ? “ucap Keyla. Menoleh ke arah pria itu

“Iya kamu siapa lagi disitu kalau bukan kamu? Pasti kamu kan yang lempar kaleng ke mobilku” ucap pria itu

kakinya seakan ditarik berjalan mendekatinya,

meski harus berat hati Keyla mencoba minta maaf.

"Maaf tadi aku benar benar gak sengaja, Gimana kalau aku ganti  semua . kamu bilang aja berapa totalnya nanti aku ganti" ucap Keyla. Ucapanya terhenti mengingat apa kata papanya. Tapi uang dari mana aku ganti semua uang jajan ku melonjak turun drastis,dalam hati.

Di Tariknya tangan Keyla hingga ia harus terpental di mobil. muka pria itu mendekat semakin mendekat hingga ia bisa merasakan desiran napasnya, tatapannya seakan keyla adalah mangsanya. Di palingkah wajahnya

"kamu mau bayar ganti rugi pakai apa, cuma gadis miskin sok sok'an ganti rugi" ucap pria itu yang terus memegangang ke dua tangan Keyla.

semua orang di sekitar tertawa memandang kejadian itu. Ucapannya membuat Keyla di tertawakan orang yang berkumpul di halaman.

Ia hanya bisa menahan emosi, “ ingin sekali aku tonjok tu mulut cowok blagu” ucap Keyla dalam hati

Ia hanya bias memalingkan wajah. Tubuhnya tak bias bergerak sedikitpun.

“heh tatap aku” ucap pria itu

“ gak usah ke pedean aku mau cium kamu,aku hanya mau bilang kalau kamu mau ganti rugi semuanya

Nanti Jam istirahat datang ke ruang bangsawan aku harap kamu tepat waktu, kalau sampai terlambat aku gak akan segan segan membalas perbuatanmu” ucap pria itu.

Di lepaskan ke dua tangan Keyla dari genggamannya. " dasar cowok brengsek" ucap Keyla. didorongnya badan pria itu hingga terjatuh,

"kamu memang punya mobil dan orang kaya tapi gak usah seenak sendiri perlakuin orang, mobil aja masih minta bukan kerja kerasmu sendiri” ucap Keyla sambil menunjuk ke muka pria itu.

Di balik itu cewek cewek di sekitarnya melihat dengan tatapan sinis ingin membunuh.

"Hey ini mobil SPORT terbaru kamu gadis miskin mana mungkin bisa beli mobil kayak gini?" teriak pria itu.

 

"Dasar Blagu" jawab Keyla. Ia langsung pergi tanpa mengucap sepatah kata apapun.

“Tu Cewek siapa sii berani braninya deket deket cowok terpopuler di sekolahan” ucap salah satu siswa di sekolahanku.

"Hai cewek sialan pergi saja kamu" saut siswa lainnya

"iya pergi saja" jawab semua siswa yang melihatku.

“dasar cewek cewek gak berguna.percuma kalian teriak teriak gak ada gunanya aku tetep disini. Tetap sekolah disini kalian gak berhak ngusir aku” teriak keyla

Semua hanya terdiam mendengar ucapan Keyla. Ia segera pergi menuju ke ruang kepala sekolah.

-------------

Jangan lupa baca novel author satunya ya kak.. Siapa tahu kalian suka. Cerita dewasa Ganre romance, comedy.

-Menikah Muda Dengan Ceo

-My Hot Wife

Cowok Nyebelin

Hey awas ya kalo kamu coba coba gak datang, aku gak segan segan balas perbuatanmu ini"

Teriak pria itu.

Keyla terus berjalan tanpa memperdulikan pria itu.

 

Beberapa menit kemudian.

 

Suara gemuruh kelas yang sangat ramai tanpa guru yang mengajar mereka. Mereka bersorak ria hingga terdengar dari luar kelas.

Tok Tok tok..

Di ketuknya pintu kelas itu oleh guru matematika yang berdiri di sampingku.

semua anak terdiam dan kembali di tempat duduknya masing masing. Ia dan guru matematika sekaligus wali kelas ku yang baru melangkah masuk ke dalam kelas.

“Pagi anak anak.Kali ini kita kedatangan murid baru dari kota C”.ucap wali kelasku di depan kelas. Semua hanya diam memandang ke arahku. Dan sosok pria yang pernah aku temui pagi tadi dia duduk tanpa melihat ke arahku sedikitpun.

“kamu mulai perkenalkan namamu” ucap walikelas padaku

“Iya bu. “ jawabku . aku segera memperkenalkan namaku dengan berdiri di depan kelas.

 

“Pagi teman teman nama ku keyla panggil saja aku key” ucapku dengan senyum manis ku sapa mereka.

"Bukannya tu cewek tadi pagi di halaman sekolah" .ujar cewek meja depan

“ silahkan duduk di dekat ketua kelas gayus kamu pindah ke belakang” ucap walikelas keyla

“Apa dia duduk samping ketua kelas yang cool itu” teriak salah satu cewek di kelasku

“ tapi pediam banget” saut wanita yang lain. Tanpa mendengar ocehan mereka ia segera duduk di samping ketua kelas itu.

"Hay aku gian kalau butuh bantuan apa apa tanya ke aku ya". Ucap cowok di depanku. dengan tersenyum lembut kepada keyla

Keyla menatap cowok yang duduk di sampingya, cowok masih sama tak memandang Keyla sedikitpun. Ia memberanikan diri berkenalan dengannya. Di ulurkan tangan kananya di depan mukannya yang masih serius dengan bukunya.

 

“Hey aku key kamu siapa.?” Ucap keyla

 

“gak usah banyak bicara kalau mau tau namaku tanya anak depan bangkumu itu” Jawab cowok itu tanpa memandang kea rah Keyla.

“Key Dia emang gitu sifatnya jangan di masukan hati ya namanya kian panggil saja dia ian” Kata gian

“Iya maksih” jawabku. Segera aku keluarkan buku di dalam tasku.

 

Beberapa jam berlalu bel istirahat pun berbunyi.

 

Kring kring..

Teringat ucapan cowok yang ia temui di dekat gerbang sekolah tadi. “ dia bilang aku harus ke ruang bangsawan, emang ada ya sekolahan ini ruang bangsawan” ucapku dalam hati. Segera ia masukan semua buku yang ada di mejaku. Ia mulai beranjak pergi tanpa ia tahu dimana ruang bagsawan itu. Ia terus berjalan.

Ia melihat salah satu ruangan yang menurut filingnya adalah ruang bangsawan itu. Ia mengintip di balik pintu masuk ruangan itu. Aksinya ketahuan cowok yang di temuinya tadi.

“ngapain lo di situ, masuk!! “ ucap cowok itu

Dengan menundukkan kepala ia berjalan masuk ke dalam ruangan itu. “ iya ada apa” ucapnya yang masih menundukkan kepala ke bawah.

“ angkat kepalamu tatap aku” ucap cowok itu

Di lemparnya secarik kertas di atas meja. “ kamu lihat itu dan cepat tanda tangan” ucap cowok itu yang masih duduk di depannya.

“Sebagai gantinya kamu sudah ngrusak mobil aku dan nendang mobil kesayanganku.kamu harus jadi pembantu ku selama di sekolah ini selama seminggu.uangmu gak mungkin cukup ganti mobil ku yang lecet” ucap cowok itu

“ aku gak mau tanda tangan, kamu bilang jadi pembatu mu aku gak mau aku ganti pakai uang beri waktu aku 1 bulan aku kan ganti rugi” jawab keyla

“Aku gak mau atau kamu nanti dapat konsekuensinya atas perbuatanmu kalau kamu setuju mulai hari ini kamu tanda tangan kontrak dan mulai bekerja bersihkan tempatku ini” ucap cowok itu. Yang mulai beranjak berdiri dari tempat duduknya. Ia berjalan mendekat ke arah Keyla. Ia duduk di atas meja dengan memandang ke arah Keyla.

 

(Hah sial banget si hari pertama ku sekolah. Papa kenapa harus hukum aku sii jadi gak bisa nabok tu mulut cowok tu pakai uang) ucapnya dalam hati.

Dengan terpaksa Keyla menerima tawarannya. Tanpa piker panjang lagi ia menandatangani surat perjanjian itu.

"Baik aku kan tanda tangan” ucap Keyla yang mulai menandatanganinya

“ Hey brayen ayo kita ke kantin" ucap temanya yang mulai berjalan masuk ke ruangan itu.

"Wah siapa cewek ini re pemabantu baru kamu ya” ucap kino salah satu temannya

“ Iya kalau kalian mau bali sesuatu di kantin suruh saja dia" ucap brayen yang masih duduk di atas meja dengan menggenggam surat perjanjian itu.

"Hey cantik belikan aku mie ayam ya di kantin" vero

"Kalau aku bilikan kopi" saut kino.

Keyla segera berjalan pergi keluar dari ruang itu menuju kantin.

"Hey lo mau kemana kenapa kamu gak tanya aku  sekalian mau beli apa" ucap brayen

*Dasar cowok gila* berbicara dengan nada pelan

“Apa katamu.?” Ucap brayen

“kamu kalau di lihat tampan juga” ucap Keyla dengan terpaksa.

(Dalam hati ih tampan dari mana) berpaling muka.

"Belikan aku capucino cepetan 10 menit harus udah di sini." brayen

Ia segera berlari keluar ruangan tak sengaja ia menabrak seseorang di depannya. bruk..

“Maaf. Maaf yaa aku gak sengaja” .ucap Keyla dengan menundukkan kepalanya. Pria itu hanya terdiam . ia segera mengangkat kepalanya melihat siapa yang ia tabrak.

"Ketua kelas!! Maaf tadi aku  benar gak sengaja" ucap Keyla dengan nada memohon.

 

"Terserah kamu". ian langsung pergi ninggalin Keyla.

 

Keyla yang merasa belum mendapat maaf darinya berlari mengikuti setiap langkahnya.

“Hey tadi maaf aku bener gak sengaja maaf ya.apa kamu benar benar marah” ucap Keyla dengan berjalan sangat cepat mengikuti langkah ian.

 

Dia tetap terus berjalan sambil menggunakan airphone tak menghiraukan key. Yang terus mengikutinya dari belakang. 

“Hey ...hey... “ia coba melambaikan tangan ke mukanya .

Di triknya tangan kanan Keyla , di sudutkannya ia di tembok dengan wajah tepat di depan Keyla.

“(Apa dia mau menciumku ya).. hah apa sih pikiran ni haduh pikiran mesum pergi jauh jauh. Tapi napa jantung ini tak beraturan si. Dia seperti seseorang yang aku kenal” ucap Keyla dalam hati. Tanpa sadar ia menutup matanya.

"Napa kamu tutup mata. Aku cuma bilang jangan bicara kalau gak terlalu penting" ucap ian yang mulai melepaskan tangannya.

“Wahh aku lupa” ucap keyla ia segera berlari menuju kantin dengan nafas tak beraturan ia memesan mie.

" maaf mie ayamnya masih ada gak" Tanya Keyla.

"Tinggal satu non " pegawai kantin.

"Iya udah buatin satu.Sekalin beli capucino 2” ucap keyla

 

“5 menit kemudian ini non sudah “ ucap penjual

 “Iya berapa semuanya” Tanya Keyla

“50 rb non” ucap penjual itu

“Apa ? Iya udah ini “ ucap Keyla dengan menyodorkan selembar uang pada penjual itu.

 

“Sialan tu cowok uang jajan harus bilang apa ke papa sama mama besok kalu minta lagi” ucap Keyla. Ia segera kembali ke ruang bangsawan . sesampai di ruang itu mreka masih duduk menunggu pesanannya. Tanpa banyak bicara di sodorkan pesanan itu ke meja depan mereka duduk.

“Ini pesenanmu aku udah beliin semua” ucap keyla

Brakk... di pukulnya meja itu hingga ia terkejut.

“kamu telat 10 menit “ ucap brayen

“maaf tadi aku gak tau arah ke kantin” jawab keyla

“ sudahlah biarin saja kan yang penting makannanku sudah sampai” ucap teman brayen

“Otak lo tu makan mulu .” ucap brayen

“Ya udah lo pergi sana sebelum aku berubah pikiran” ucap brayen pada Keyla yang masih berdiri di depannya.

Tanpa menjawab ia segera berlari kembali ke kelasnya.

“Huhh akhirnya bebas dari cowok sialan tu” gumam Keyla.

”Oya tadi ketua kelas kalau di perhatikan gateng juga, tapi dia nyebelin banget bikin greget aja. Sifat cuegnya bikin tambah penasaran juga si” guma Keyla. Dengan terus berjalan menuju ke kelas.

Ia segera masuk ke dalam kelas tak terlihat ketua kelas itu di tempat duduknya.

Beberapa jam kemudian bel pulang pun berbunyi

Aku keluarkan hp di dalam tasku, terlihat ada panggilan telfon dari siska sahabatku dulu di kota C.

"Hallo. Siska ada apa. " ucap keyla

"Key aku kangen kamu kenapa pindah sekolah si gimana kalau aku ikut kamu pindah ke sana nanti aku bilang ke orang tua ku" siska

"wah aku jadi punya temen disini. Kamu tau gak di sini tu nak anaknya pada resek" ucap keyla

“tenang tunggu aku , aku akan segera pindah kesana” siska

“baiklah ku tunggu” Keyla. Langsung mematikan telfonnya. Ia segera beranjak dari tempat duduknya dan keluar dari ruang kelas . ia mencoba keliling di sekitar sekolah melihat satu demi satu setiap sudut ruangan di sekolahan. Langkah kakinya terhenti di lapangan basket, terlihat ian si ketua kelas sedang bermain basket di depannya.

"Bukanya itu ketua kelas ternyata dia jago main basket juga” ucap Keyla memandang ke arah ian.

Ia segera pergi dari tempat ia berdiri. Setengah jam ia melewati pepohonan dan kota untuk pulang ke rumah.

“Bii aku pulang...” ucap Keyla di letakkan tas yang di bawanya di atas sofa

“Eh non tumben jam segini sudah pulang ? ucap pelayannya

“Bik gimana gak pulang uang udah habis mobil di sita mau kemana lagi coba .?” ucap Keyla. Sambil duduk melepas septunya.

"Sabar non ." ucap pelayan keyla

“Ya sudah bik aku pergi mandi dulu istirahat aku capek” ucap Keyla. Ia segera berdiri dengan membawa tas dan sepatunya ia berjalan menuju kamarnya.

"Iya non. Apa non mau makan aku siapin sekalian " teriak pelayan

"Udah gak usah bi” teriak Keyla yang terus berjalan naik tangga menuju kamarnya.

 Di buka pintu kamarnya pelan. Ia segera masuk dan melemparkan task e atas ranjang. Dengan wajah lesu capek ian berbaring di atas ranjangnya.

Terlintas di bayangan Keyla wajah ketua kelas yang ia tatap tadi.

* ihh hapus hapus aku lagi mikirin apa sihh*

“Gak boleh mikirin sesuatu tentang dia” ucapnya, di acak acak rambut panjangnya

ia berbaring hingga tertidur lelap. Dengan baju sekolah yang masih menempel di badanya.

 

Ketua Kelas Yang Angkuh

Back to keyla

"Biik aku berangkat dulu !! O..ya apa papa mama sudah pulang .? tanya keyla ia mengambil roti panggang di piring.

"Belom non orang tua non masih di belanda katanya kemarin nyonya telfon mau bangunin non saya gak berani soalnya non sudah tidur pulas". ucap pelayan di rumahnya

"ya udah biik gak papa lain kali kalau ada hal penting bangunin aku aja gak papa biik gak usah takut" keyla beranjak pergi dia sangat terburu buru.

"iya non" jawab pelayannya

Hari ini waktunya pergi sekolah lagi, yah seperti biasa aku harus jalan kaki menuju ke sekolah, bener bener melelahkan namun apa boleh buat si demi masa hukuman cepat berakhir aku harus nuruti papa aku deh. pagi ini sangat cerah desaran angin pagi hari yang bikin udara semakin sejuk.aku harus berjalan menyelusuri pepohonan ini lagi setiap hari.

"bukanya itu ketua kelas jutek ngapain dia di situ?"

"aku samperin gak ya!!" ucap keyla menghentikan langkah kakinya. dan berjalan mundur melihat dengan jelas apa benar dia ketua kelas jutek itu.

"hmzzt sebaiknya gak usah deh dari pada nanti dia marah percuma dia juga mana mungkin mau ngajak aku ngobrol" ucap keyla beranjak pergi melangkahkan kakinya lagi.

aku pun terus melanjutakan perjalanan.tanpa menghiraukan ketua kelas yang duduk sendiri di bawah pohon itu.

Setengah jam kemudian.

akhirnya aku Sampai juga di gerbang sekolah.

Sreettt hwuuussss....tiittt....

pyuuukkkk...

( suara air menyiram ke bajunya )

"woyy minggir dong kalau jalan gak lihat apa ada mobil" suara teriakan cewek di balik mobil itu terdengar jelas di telinganya.

"dasar tu orang udah salah nyolot lagi pengen tu mulut aku kasih cabe sekilo" ucap keyla ia mengepalkan tangannya

Sialan bangett tu cewek kerjaanya cari gara gara aja yaa aku pun coba ambil kaleng bekas di sekitar gebang dan ambil air berjalan menuju mobil tersebut berhenti .aku terus berjalan mengikuti mobil itu berhenti. hingga langkahku tertuju ke parkiran mobil sekolah.

" di mana tu mobil berhenti ya?" ucap keyla dalam hati ia melihat sekeliling parkiran.

"wah ternyata di sana biar aku kasih pelajaran biar mampus tu cewek" keyla beranjak menuju mobil itu berhenti.

Tok..tok..tok...mereka tak kunjung buka kaca mobil.aku terus mengetuk kaca mobil mereka agar cepat turun dari mobil.

"Woy turun kamu... woyy.. tokk tokk...." ucap keyla semakin kencang.

"Sialan ni anak ngapain ke sini mau cari gara gara sama kita" . ucap salah satu dari 3 cewek itu.

Selang berapa menit, akhirnya turun juga terlihat 3 cewek cantik turun dari mobil itu.

"Ooo.. jadi kalian tadi yang bawa mobil ini" ucap keyla dengan senyum sinisnya.

tanpa basa basi lagi aku menyiram air di kaleng yang ku ambil tadi, tepat ke arah 3 cewek sialan itu.

"kamu gila ya. apa yang kamu lakukan. " ucap salah satu cewek itu

ha.ha.ha

aku tertawa melihat mereka semua basah,

"makanya jadi orang jangan songong" ucap keyla beranjak pergi, lili menarik tangan keyla dan ingin menapar pipinya.

dengan sigap tangan keyla memegang tangan lyli yang ingin menamparnya.ia tersnyum tipis memandang 3 cewek sialan itu.

"Dasar kurang ajar loo braninya kamu nyiram princes sekolahan ini". ucap lyli menunjuk je wajah keyla

"Apa princes ?princes cemboran kali princes kok bau cemboran gini.?" Semua orang yang melihat pun tertawa memandang mereka .

"sudah jangan hiraukan cewek gila itu. lebih baik kita pergi" ucap sisy memegang tangan lyli yang ingin menampar keyla.

"Sial awas aja lo ya !! Ayo kita pergi bersihin baju nii bau banget " ucap princes itu

"dasar cewek gila" saut lily ia beranjak pergi dan mendorong tubuh keyla agar menghindar saat mereka melewatinya.

"Ech dia bukannya yang brani deket sama pangeran kita sampai masuk ke ruangan kusus keluarga bangsawan lagi, kan belum pernah ada yang berani masuk ke sana selama ini" Saut sisy teringat wajah keyla yang berani masuk ke ruangan khusus bangsawan.

"Ou jadi cewek itu yaa lihat aja pembalasan ku berani cari gara gara sama kita" ucap princes itu. dengan gayanya yang sok kecentilan.

"kita singkirin dia dari sekolah ini, buat dia pergi jauh dari sini agar ia tidak berani lagi menggoda para pangeran kita" ucap lyli tersenyum sinis.

Back keyla.

akupun berjalan tanpa tau harus kemana dengan baju basah gini, aku ingin pergi ke ruang kelas pun gak mungkin masih pakai baju basah ini.

"Kenapa kamu.?" terdengar suara dari belakangku. aku pun menoleh kebelakang menatap wajahnya.

"Ketua kelas .!! ternyata kamu. tadi habis kena cipratan air sedikit" ucap keyla denan nada juteknya.

"Panggil aku ian jangan ketua kelas lagi,

ayo Ikut aku!! " ucap ian . keyla merasa bingung dengan perubahan yang sangat cepat dari ketua kelas yang terkenal jutek itu. ia ragu ikut dengannya atau tidak. tapi ia juga butuh baju bersih untuk masuk ke ruang kelas.

dengan terpaksa keyla menerima tawaran ian.

"Kemana ?" tanya keyla.

"Gak usah banyak bicara ikut aku " ian memegang erat tangan keyla berjalan menuju ke suatu tempat. keyla hanya terdiam ia merasa ketua kelas sangat beda. entah setan apa yang merasukinya hari ini.

"Wahh tangan ketua kelas lembut bawa aliran apa si ni orang.kenapa jatung ini bener bener rasanya mau rontok,deket sama dia gini bisa mati jantungan aku." ucap keyla terus tersenyum merasakan kehangatan tangan ian.

ia terus menatap wajah ian dari samping. " kalau di lihat lihat ganteng juga dia ya" dari pada si biang resek tu.

"ngapain kamu lihatin aku kayak gitu" ucap ian melotot ke arh keylla yang terus melihatnya.

"hmzz gak papa kok" * haduh malu banget aku ketauan kalu lagi lihatin dia gimana nii* wajah keyla mulai memerah,ia sangat malu .

kini ian membawanya ke ruang bangsawan dan mengambilkan kemeja panjang dari lemari kecil. "Nah kamu ganti baju di sini aku ada hem di lemari itu, kamu pakai dan cuci ni baju keringkan di balkon itu"

Jam pertama aku izinin kamu sakit jadi diam disini bersihin tu baju " ucap ian tanpa tersenyum sedikitpun memandang keyla di depannya.

"Aku pergi dulu" ujar ian

"Tunggu ketua kelas..eh.. ian maksud ku.!! teriak keyla mencoba mencegah ian pergi.

"Makasih ya ". Aku pun tersenyum padanya tapi dia hanya tersenyum sedikit membalas senyumanku..

*cowok jutek nyebelin ternyata bisa senyum lembut gitu tapi senyumnya kayak gak iklhas kalau di lihat liha , tapi ternyata dia tambah ganteng kalau senyum*

Ahh napa jadi mikirin dia pokoknya aku gak boleh suka ma cowok nyebelin seperti dia.

kalu dia bisa gini terus aku bisa jadi nyaman sama dia,

ternyata dia juga ada sisi baiknya juga kenapa gak dari kemaren kemaren sii,

ngapain aku mikirin dia lebih baik aku segera cuci baju ini dan keringkan ni baju keburu ada cowok brengsek itu lagi disini.apalagi ini kan ruanganya. setiap hari dia selalu stand by di sini.

udah jelek, mesum , blagu nyeselin pokoknya semuanya deh bikin aku mau tonjok dia setiap dekat denganya .

bukk..bukk..bukk

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!