Raisha Malam Berbintang
Bab 1
Hari pertama masuk sekolah
Itu semua di sebabkan oleh seorang yang tak lain adalah tunangannya sendiri
Raisha
Ini udah jam berapa?
Raisha
Apa lo mau balik ke Surabaya aja?
Raisha
Eh Revans buka pintu!
Revans menundukkan kepalanya
Raisha
CK, Semalem pasti mabukkan?
Raisha
Ah Kenapa pakek pingsan?
Dia membawa Revans ke dalam kamar Revans sendiri
Seperempat jam kemudian seseorang yang tadi di panggil kakak oleh Raisha datang
Pith Piter
Kenapa ni anak Sha?
Pith Piter
Kamu keluar dulu
Raisha
Kalo mati ngerepotin, nanti tante girang liat dia mati!
Raisha
Revans Will jangan mati!
Di dalam hati Raisha sebenarnya dia menganggap Revans sebagai orang yang penting
Pith Piter
Semalam makan apa?
Revans
Iya aku sudah bangun
Raisha
Lo di rumah dulu aja istirahat, nanti gue bikinin surat ijin buat Lo!
Pith Piter
Vans lain kali jangan telat makan!
Pith Piter
Kamu istirahat aja
Raisha
Maksud gw terserah lolah
Pith Piter
Aku rasa Raisha sebenarnya masih peduli sama kamu.
Revans
Saya, saya tidak tahu.
Pith Piter
Dasar anak-anak
Revans
* Berjalan sambil menepuk pundak Pith
Revans
Dari pada kakak? Jomblo? *Bisik Revans
Pith Piter
*Menghela nafas
Raisha
Annabella Raisha Agraria Allen Barron
Revans
Revans Abraham Lincoln William Saman
Pith Piter
Ahmad Barron Piter Zen Pith
Venesia
Venesia Azurel Ravenska
Revans Tunangan Raisha Seorang Aben, makhluk berkemampuan banyak, mirip manusia, hampir sama dengan Vampir. Aben hanya meminum darah manusia, dan darah ikan. Bisa makan semua makanan manusia kecuali timun.
Raisha manusia 80% Kemampuan Aben 100%. Tidak bergantung pada darah untuk hidup. Dia hampir sama dengan manusia normal, kecuali soal kemampuan Abennya.
Pith Piter Aben 1% Manusia 99% . Kemampuan Aben 15%. Dia Aben yang lemah, hanya saja dia seorang yang jenius.
Reno Seorang duyung pria. Dia adalah duyung Es, tidak sampai membuat air membeku, tapi cukup untuk menjadi pendingin air.
Renal Luck Kembaran Reno Luck. Dia duyung Kristal. Kemampuannya menurun dari Ibu, dan ayahnya. Sementara Reno memiliki hanya sedikit kemampuan ibunya. Reno, dan Renal bisa berubah sesuka hati, kecuali di laut.
Bab 2 Telepon
Raisha merasa tidak enak lalu memperlambat kecepatannya
Revans
Istirahat ke gedung belakang
Revans
Iya. *Tersenyum manis
Raisha berlari ke arah gerbang
Handphone Revans berdering
Berdering untuk kesekian kalinya
Revans
Apa sih? Ni HP kenapa dari tadi bunyi?
Revans
*Mengangkat telepon
Revans
[Anda hanya punya waktu 3 menit, jadi cepatlah saya tidak ada waktu!]
Abian
[Pimpinan muda Vans, orang yang anda cari sudah kami temukan.]
Revans
[Buat dia mengatakan segalanya!]
Revans Will adalah salah satu pemegang saham terbesar di distrik bisnis.
Dia adalah seorang yang tidak kenal ampun kepada siapa saja, kecuali pada orang yang dia sayang. Laki-laki ini tidak segila itu
Dia bisa dikatakan sebagai orang yang tidak berperasaan pada musuh
Kini giliran telepon Raisha yang berdering
Raisha
*Mengangkat telepon
Mona
[Jika kau tidak segera membatalkan pertunangan dengan Revans Will, aku tidak segan-segan membuat kamu Raisha manusia miskin berlutut!]
Raisha
[Cih...Lo cuman...] *Telepon di rebut Revans
Mona
[Heh..Cuman apa? Dasar gak tahu diri, perempuan miskin, mana pantes sama Revans?]
Revans
[Jadi maksudnya Mak lampir? Mak cocok sama saya?]
Revans
[Oh bukan, saya ini suaminya gadis miskin itu. Jangan ganggu istri saya lagi!]
Mona
[Aku gak ada maksud kayak gitu Vans!]
Revans
[Iya Mak! Mak Lampir bisa introspeksi diri, dan mikir dulu sebelum ngomong oke?]
Revans
Iya, apa aja buat Kamu
Di tempat lain seorang sedang kesal-kesalnya
Mona
Sebenernya siapa Raisha? Kenapa Revans ngasih peringatan ke aku?
Mona
Apa mama bisa membantu aku?
Monica
Katakan saja apa saja buat putri mama
Mona, dan Monica tidak tahu. Mereka hanya akan memancing seorang Aben yang tidur puluhan ribu tahun.
Aben semestinya tidak di ganggu oleh mereka
Bab 3 Di hukum dan....
Pelajaran berjalan dengan baik
Kecuali untuk Revans, dan Raisha
Guru jaga
Kalian mengulangi hal ini lagi
Guru jaga
Berdiri di depan kelas sampai pelajaran pertama usai
Raisha sebenarnya khawatir dengan keadaan Revans
Apa lagi Revans tampak tidak sehat
Jam pelajaran pertama pun usai, seorang guru mendatangi mereka lalu menyuruh mereka masuk ke dalam kelas
Areil
Salin lembar belajar halaman 1 sampai 80, pada buku yang sudah di sediakan
Areil
Jangan sampai ketahuan kalian berbuat curang
Raisha
Revans Will apa kau yang memperkerjakan guru centil itu?*Telepati
Revans
Kak Pith bukan aku *Telepati
Asel
Baru hari pertama udah sesusah ini
Asel
Manusia memang merepotkan
Renal Luck
Apa kamu butuh bantuan?
Asel
Aku gak butuh bantuan
Renal Luck
Oh oke nona cantik
Sesuai janji mereka Revans, dan Raisha pergi ke tempat janjian mereka
Tapi Revans merubah tempat
Ruang rahasia, taman rahasia
Revans
*Banyak berkeringat
Raisha
Lo baik-baik aja Vans?
Revans
Menjauh 5 meter dari aku
Nafas Revans terengah-engah
Raisha
*Mengulurkan tangan
Revans menjemput tangan raisha
Dia menggigit satu jari Raisha
Revans menghisap darah disana
Raisha
Ehhh hikss*Menahan rasa sakit
Revans beralih menggigit leher Raisha dari belakang
Raisha memegang tembok, dan mulai terduduk
Revans
*Beralih lagi ke jari
Raisha
Kayaknya Lo belum kenyang
Raisha
*Mulai kehilangan kesadaran
Revans
*Kesadaran mulai kembali
Raisha ambruk ke belakang
Revans
Apa yang aku lakuin?
Arjun
*Menepuk-nepuk pipi Revans
Revans
*Tidak sadarkan diri
Arjun
Ya kali gue minta bantuan Pith?
Arjun
Ah gak ada pilihan lain
Arjun
*Mengambil ponsel Revans
Duduk di samping rumah, eh jatoh kecemplung parit ♪♪♪♪♪♫
Arjun
[Dia habis menghisap darah Raisha. Tapi malah dia pingsan, begitu juga dengan Raisha.]
Arjun
[Pergi ke belakang The Smith School International.]
Beberapa menit kemudian dia sampai di sekolah bagian belakang, 1 kilo meter di belakang sekolah
Pith Piter
*Memeriksa keadaan Revans
Pith Piter
*Memeriksa Raisha
Arjun
Julukan macam apa itu?
Pith Piter
Soalnya kau tinggi kali
Pith Piter
Nih Bantu adek Lo minum obat
Revans
*Merebut obat dari tangan Arjun
Nafas Revans terdengar panjang
Revans merasakan Jantungnya seolah ingin melompat keluar
Jika tidak dia yakin dia akan mengering
Dan obat dari Pith membuatnya tenang
Pith Piter
Jangan banyak gerak dulu
Pith Piter
Waktu pertarungan semalam
Pith Piter
Kamu kehilangan banyak darah
Pith Piter
Jadi wajar kalo kamu perlu penyesuaian
Revans
Biar saya yang bantu Raisha minum obat
Pith Piter
Jangan-jangan ni anak mau *Dalam hati
Arjun
Revans mau pakai selang pasti *Batin
Revans
*Memasukkan air dan obat pada selang dan menyalurkan pada Raisha
Pith Piter
Kita bawa dia ke rumah dulu
Ariel Wali kelas sekaligus seekor Marmut
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!