Ice Spear Valley : Lifelong Together
Prolog
Yun Tianfei (Kecil)
Muqi, apakah nanti A-Fei juga akan bisa terbang tinggi seperti Phoenix itu?
[1]
Anak kecil berambut putih itu menunjuk ke arah Phoenix yang sedang terbang ke langit yang tinggi.
Matanya berbinar takjub melihat pemandangan di depannya.
Wanita disampingnya berjongkok di depan Yun Tianfei, mengelus rambut putihnya dan tersenyum lembut.
Shen Yanmei
Ketika A-Fei dewasa, A-Fei bisa terbang lebih tinggi.
Shen Yanmei
A-Fei bisa berkeliling ke seluruh benua.
Shen Yanmei
Saat itu juga, seharusnya A-Fei sudah punya gadis yang A-Fei sukai.
Wajah Yun Tianfei memerah, ia merasa malu.
Yun Tianfei (Kecil)
Muqi...
Nyonya Shen yang melihat gerak-gerik putranya pun hanya terkekeh kecil.
Shen Yanmei
Kalau A-Fei ingin cepat tumbuh dewasa dan menjadi Phoenix yang hebat, A-Fei harus belajar dengan giat.
Shen Yanmei
Sebentar lagi kelas akan dimulai, ayo kita berangkat.
Kedua ibu dan anak itu berjalan meninggalkan halaman rumah mereka.
Anak-anak sebaya Yun Tianfei satu persatu meninggalkan kelas.
Sementara Yun Tianfei masih mengemasi barang-barangnya.
Anak itu merebut tas Yun Tianfei dan menjatuhkannya ke lantai sehingga isi tas itu berserakan.
Yun Tianfei (Kecil)
Apa lagi mau mu?
?
Ayo kita bertanding lagi!
?
Aku belum puas dengan hasil kemarin!
Yun Tianfei (Kecil)
Kalah ya kalah.
Yun Tianfei (Kecil)
Sepertinya kau tidak bisa menerima kenyataan.
Yun Tianfei mengambil barang-barangnya yang berserakan di lantai dan memasukannya ke dalam tasnya.
?
Heh, sepertinya kau hanya takut gelar kemenanganmu direbut olehku.
Anak itu menatap remeh Yun Tianfei.
Yun Tianfei (Kecil)
(Aish...)
Yun Tianfei (Kecil)
(Kenapa dia selalu menggunakan trik provokasi itu.)
?
Sepertinya kau benaran takut?
Yun Tianfei (Kecil)
Hentikanlah permainanmu yang membosankan itu.
Yun Tianfei (Kecil)
Jawabanku tetap sama, tidak tertarik.
Yun Tianfei
Kau kira aku akan percaya padamu?
Yun Tianfei
Jawabanku tetap sama, tidak tertarik dengan rencana perebutan takhta penerus.
Penerus Takhta
Yun Tianfei
Jawabanku tetap sama, tidak tertarik dengan rencana perebutan takhta penerus.
Yun Tianfei
Paman Zhang tidak perlu repot membujukku lagi.
Zhang Xingyu
Heh, benar-benar munafik!
Zhang Xingyu
Tianfei, bukankah kau ingin bebas dari penjara bawah tanah yang gelap ini?
Zhang Xingyu
Jika kau berhasil membantu A-Yao menjadi ketua sekte, maka kau akan bisa keluar dari sini.
Yun Tianfei
Paman Zhang, jika kau lupa, kau yang memasukan ku kedalam penjara ini.
Yun Tianfei
Aku ingat, kau juga pernah bilang bahwa aku tidak berhak naik ke benua ini apalagi ikut campur dalam perebutan takhta ini.
Yun Tianfei
Apa kau akan menjilat ludahmu sendiri?
Yun Tianfei tersenyum mengejek.
Sepertinya dia berniat untuk memprovokasi orang di depannya.
Zhang Xingyu
(Yun Tianfei sialan ini!)
Zhang Xingyu
(Kau pikir aku sudi membiarkanmu keluar dari sini!)
Zhang Xingyu mengumpat dalam hati.
Ia berusaha menyembunyikan amarahnya.
Zhang Xingyu
(Tenanglah, ini semua demi A-Yao.)
Zhang Xingyu
Tianfei, aku tahu kau masih dendam padaku.
Zhang Xingyu
Tapi kau juga tidak boleh egois, ini semua demi keamanan sekte kita.
Zhang Xingyu
Begini saja, aku akan memberikanmu waktu untuk berfikir.
Zhang Xingyu
Seminggu kemudian aku akan datang lagi ke sini dan menjemputmu.
Zhang Xingyu
Pada saat itu, kau sama sekali tidak punya kesempatan untuk menolak.
Zhang Xingyu menekankan kata terakhirnya.
Zhang Xingyu dan pasukan pengawalnya pergi dari tempat itu dan meninggalkan Yun Tianfei sendirian.
Yun Tianfei menatap langit-langit dengan tatapan yang tak bisa dijelaskan.
Yun Tianfei
Benar, sejak aku masuk ke dalam penjara dingin ini aku tak punya hak untuk menolak.
Yun Tianfei
Tapi, siapa yang tahu, apa yang akan terjadi jika aku keluar dari sini.
Sekali lagi Yun Tianfei mengeluarkan seringainya yang bisa membuat orang biasa merinding.
Disisi lain, di dunia fana yang tidak memiliki kekuatan spiritual...
Zhao Yulei
Sudah berapa kali ku katakan padamu, tidak boleh pergi ke sungai itu lagi!
Zhao Yulei
Jangan karena Fuqi dan Muqi sedang tidak ada di desa maka kau malah seenaknya bermain!
[1]
Zhao Weiqian
Maaf, Ge...
[2]
Zhao Weiqian
Aku jamin, lain kali aku pasti tidak akan bermain ke sana lagi!
Zhao Weiqian mengeluarkan ekspresi memelasnya.
Zhao Yulei
Apa perkataan mu ini bisa dipercaya?
Zhao Weiqian
Aku sudah dewasa, tidak akan melanggar aturan lagi!
Sesuatu
Tang Nanyi
Apa kau meragukan adikku?
Zhao Weiqian
Yiyi Jie!
[1]
Zhao Weiqian segera bersembunyi di belakang Tang Nanyi.
Zhao Weiqian
Jie, Gege merundung ku!
Tang Nanyi menatap dingin kepada Zhao Yulei.
Zhao Yulei
Bukan begitu...
Zhao Yulei
Dia sendiri yang mencari ulah—
Tang Nanyi
Kau yang tak bisa mendisiplinkan adikmu sendiri, mengapa menyalahkan Qianqian!
Tang Nanyi
Aku tanya kau, apa yang kau lakukan tadi— uhuuk!
Perkataan Tang Nanyi terhenti oleh batuk.
Zhao Yulei yang berdiri sedikit jauh dari Nanyi pun segera menghampirinya dengan panik.
Kedua kakak beradik itu serentak memanggil Tang Nanyi dengan nada panik.
Zhao Yulei
Ayo, masuk ke dalam rumah.
Mereka memapah Tang Nanyi masuk ke dalam rumah mereka yang tak seberapa besar itu.
Zhao Weiqian
Yiyi Jie, ayo minum dulu.
Zhao Weiqian membantu Tang Nanyi memegang gelas.
Zhao Yulei
Yiyi, cuaca hari ini lumayan dingin, mengapa kau keluar?
Tang Nanyi
Qianqian, kau bermainlah dulu.
Alih-alih menjawab pertanyaan Yulei, Nanyi malah menyuruh Weiqian bermain.
Tang Nanyi
Ada beberapa hal yang ingin aku bicarakan dengan kakakmu.
Zhao Weiqian
Apa Muqi dan Fuqi memberi kabar?
Zhao Weiqian
Kenapa jiejie tidak mau memberitahuku?
Tang Nanyi
Ada kabar yang sedikit sensitif.
Tang Nanyi
Kau tidak boleh mendengarnya.
Tang Nanyi
Aku pernah bilang padamu, semakin kau tahu banyak hal, maka semakin cepat kau mati.
Dengan enggan Weiqian meninggalkan mereka berdua.
Zhao Weiqian berjalan tanpa melihat arah, entah ia akan pergi kemana.
Saat ini dia berada disebuah tempat yang amat sepi.
Hanya suara alam dan langkah kaki yang menemaninya.
Zhao Weiqian
Zhao Weiqian, mengapa kau begitu tak berguna!
Zhao Weiqian
Gara-gara tidak ada kekuatan spiritual, seluruh keluargamu harus tinggal di desa!
Zhao Weiqian
Jika kau memiliki kekuatan spiritual sedikit saja, maka keluargamu masih bisa tinggal di Sekte Kultivasi Yin!
Pedagang Manusia
Hehehe...
Zhao Weiqian terus memaki dirinya sendiri sampai tidak sadar ada yang terus mengikutinya dari belakang.
Pedagang Manusia
Ternyata sampah dari Sekte Kultivasi Yin.
Zhao Weiqian
Siapa disana!
Begitu Zhao Weiqian menoleh, ia langsung dibius oleh pedagang manusia itu.
Zhao Weiqian jatuh pingsan dan dibawa entah kemana.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
