NovelToon NovelToon

Transmigrasi To Young Mother

01.Gara Gara Manjat pohon

...#####...

"Rubyyyy ..."

Teriak seorang gadis, dengan suara cempreng nya berlari ke arah Ruby, di koridor kampus yang hanya ada beberapa mahasiswa/i lain, karena jam masih menunjukan pukul 8.30 pagi dimana ruby akan mengikuti kelas pagi.

Yang di panggil ruby pun menoleh. Namanya Ruby aileen robert. Ruby ini hidup sebatang kara. Orangtua ruby mereka sudah meninggal dalam sebuah kecelakan pesawat saat dirinya menginjak bangku SMA.

Ruby ini termasuk gadis yang bar bar, tapi memiliki paras wajah yang imut, hidung mancung dan kulit putih.

"apeee ,tumben amat lu udh dateng jam segini"

"Iya dong, yuk bareng ke kelas "

Ruby yang sempet berhenti pun melanjutkan langkah nya menuju kelas bersama sahabatnya .

Sesampai nya di kelas. Mereka duduk di meja barisan paling akhir, ruby sengaja memilih meja paling belakang ya untuk apalagi kalau bukan tidur. Karena dasarnya ruby ini pintar jadi tidak akan takut semisal ketinggalan belajar ketika tidur.

"Ruby tau gak, anya semalem gk bisa tidur masaa farrel katanya abis lulus mau ajak anya nikah" yaps namanya anyaa, bukan anya geraldine jauhh soal nya, anya septriasih? Bukan juga itu acha septriasih okee back topik. Namanya Anya zemira sahabat ruby dari zaman smp walaupun anya ini bego polos tapi ruby sayang kok sama anya.

BRAKKKK...temen sekelas nya yang kebetulan sudah datang ke kelas kaget dan langsung menoleh ke arah suara. Ruby pelaku nya, ruby lah yang memukul meja dengan keras.

"Sorry kelepasan hehe" ucap ruby sambil cengengesan ke arah teman teman nya.

"Jangan mau lo di bego begoin sama farell, jangan mau juga lo nikah muda enak aja lo mau nikah abis lulus, lo mau di kasih makan ape sama si farell hah?! Dedek mau lo di kasih dedek" ucap ruby menggebu gebu di depan muka anya.

"Ya gak dedek juga kali by, kan farell banyak uang tau, jadi gk bakal ngasih makan anya dedek" ucap anyaa senyum senyum sambil membayangkan muka farrel.

Ruby menghela nafas "nya gk enak tau nikah muda, nanti elo gk bisa maen maen ama gue, nanti kalo lo hamil, beuh masih muda udah gendong anak ribet tau nya" memanas manasi anya supaya tidak jadi menikah sesudah lulus .

"Iya juga si. Tapiii ,,, udah lahh gimna jodoh nya aja nanti "

Kelas pun selesai, mata kuliah pertama berjalan dengan khidmat gimana gak khidmat orang kelas pertama di isi matkul morfologi bahasa inggris, elu bayangin aje masih pagi, udh di kasih wejangan inggris dan dosen yang killer.

Anya dan ruby ini kuliah di jurusan yang sama yaitu sastra inggris. Di universitas yang terkenal di jakarta.

fyi ruby dan anya ini termasuk dari golongan orang kaya.

Waktu berjalan dengan cepat ,mata kuliah pertama pun selesai.

"Nya gue mau kebelakang kampus dulu lah, ngantuk bgt sumpah nya gue, hoammm" ucap ruby sambil menahan ngantuk berjalan ke luar kelas menuju halaman sekolah.

"Ihh rubyy mau ngapain, pasti mau nyolong mangga ya, anya ikut deh" susul anya

"Iya itu si lo tau hehehe," cengenges ruby "mangga muda tuh obat paling manjur menghilangkan kepusingan" lanjutnya

​ Akhirnya mereka berdua sampai di halaman belakang kampus, mereka berdiri di depan pohon mangga yang menjulang tinggi.

"Ruby ati ati ya manjat nya, ya walaupun ruby udah jago manjat, tapi kali ini anya takut soal nya ruby keliatan kayak masih ngantuk" Sambil menatap ke atas pohon mangga, lalu menatap ruby.

"Tenang aja nya, gak usah takut gua bisa kok" kata ruby seraya menenangkan anya.

"Anya gak enak perasaanya tau" gelisah anya.

Ruby pun mulai acara memanjatnya, memanjat dengan cepat dan berjalan lancar hingga sampai atas pohon ruby pun langsung mengambil mangga yang masih muda dan diterjunkan ke bawah. Sedangkan anya memunguti mangga mangga yg berceceran.

"Udah cukup by ini udh banyak, cepet buruan turun" teriak anya sambil membondong penuh mangga di tangannya.

"Iyaa ini gue turun " ucap ruby

Ruby pun mulai turun ke bawah tanpa bantuan apapun. Tapi saat di pertengahan pohon, tangan yang menjadi tumpuan ruby tak sengaja memegang ulat bulu yang besar.

Ruby dengan ketidak siapan kakinya yang menginjak dahan pohon pun kaget, seketika kaki nya terpeleset. Tangan ruby belum sempat memegang dahan, dari bala bantuan guna menyelamatkan diri.

BRAKKKK

Seolah waktu berhenti berputar. Ruby pun terjatuh ke tanah, dan kepalanya membentur batu yang kebetulan banyak batu batu besar dan krikil yang menjadi hiasan taman.

Kepala ruby banyak mengeluarkan darah, ruby pun tidak bisa menggerakan seluruh badannya, badannya terasa kaku akibat jatuh dari atas pohon.

"RUBYYYY...." Teriak anya sambil berlari ke arah ruby, yang sudah tidak berdaya.

Anya pun terduduk di samping kepala ruby dan menangis.

"Rubyy pliss anya mohon bertahan"

Tangan anya bergerak ke dalam saku dan mengambil ponsel nya menghubungi ambulance. Dan menelpon farell agar menyusul nya ke belakang kampus untuk menolong ruby.

"Rel hiks tolongin anya, rubyy hiks rel"

"Haloo nyaa kenapaa?? ,ruby kenapa??, gua kesana sekarang" ucap farrel di sebrang.

Anya pun mematikan sambungan telepon nya dan beralih menatap ruby yang sedang sekarat.

"Rubyy hikss anya mohon bertahan"

"Nyaa ha gu..e gak ku..at" ucap ruby dengan nafas yang terengah engah. Ruby pun merasa hidupnya akan berakhir sekarang juga dia tidak kuat akan sakitnya yang ia alami, akhir nya ruby pun memejamkan matanya.

...#####...

"Hahhhh"

Seorang gadis yang terbaring di brankar rumah sakit, seketika membuka matanya lebar dan mengeluarkan nafas yang panjang akibat merasa sesak.

Dia pun Langsung terduduk dan terdiam selama 1 menit, sebelum menyadari akan semuanya.

Setelah tersadar dari diamnya. Akhirnya matanya mengedar menatap sekelilingnya.

Rumah sakit, yap dapat gadis itu simpulakn bahwa dirinya tengah berada di rumah sakit.

Sadar akan semuanya. Dia menggerakan seluruh tubuh nya seakan akan tidak merasa ngilu sedikitpun, bahkan di bagian kepala sekalipun.

Padalah gadis ini ingat sekali, dirinya sudah terjatuh dari atas pohon yang tinggi dan kepalnya yang bocor. Tapi saat dirinya meraba kepalanya mengapa tidak ada perban ,bahkan luka sakit sekalipun tidak ada.

Ya gadis ini adalah ruby.......

Yang jatuh dari atas pohon mangga. Ruby kira dirinya akan meninggal.

Mengingat betapa sakitnya kepala dan badannya saat terjatuh mengenai batu batu yang tajam.

Cklekk..

Bunyi decitan pintu kamar rawat ruby.

Pintu pun terbuka dan menampakan lelaki tampan, dengan balutan setelan jas kantor dengan gagah nya berjalan ke arah ruby diikitu dengan beberapa anggota keluarga lelaki itu. Itulah pemikiran ruby.

Ruby yang merasa asing pun tiba tiba merasa kaget, saat benda kenyal itu menyentuh dahinya. Ya laki laki tampan yang barusan masuk kedalam kamar inapnya, dengan lancangnya lelaki itu mencium kening ruby tanpa seizinnya.

Tbc

02.Hidup Lagi

...#####...

plakkk

Suara tamparan yang menggelegar itu terdengar begitu nyaring, oleh beberapa orang yang berada di ruangan.

"maaf mas, anda jangan cium orang asing sembarangan dong mas" ucap ruby sambil menunjuk ke arah muka lelaki itu.

Lelaki tampan dan semua anggota keluarga nya yang berada di ruangan itu merasa kaget dan terheran heran. Ada apa dengan menantu dan istrinya, pikir mereka.

"sayang hey kenapaa..ini suami kamu bukan orang asing" ucap seorang ibu yang berada dalam ruangn itu, sambil mengusap lembut surai rambut ruby, si ibu di perkirakan ibunya lelaki tampan itu.

"maaf, tapi sebelumnya kalian siapa? saya tidak mengenal kalian" tanya ruby yang merasa heran akan keberadaan mereka.

"arghhh" sampai tiba tiba ruby memegang kepalanya yang berdenyut merasakan pusing. Sebuah ingatan yang bukan milik ruby memasuki pikirannya

Semua orang yang berada di sana kaget dengan penuturan ruby, tak terkecuali si lelaki tampan itu.

"panggil dokter cepett!!" suruh lelaki tampan itu.

dokter pun memasuki ruangn ruby, dan langsung mengecek keadaan ruby.

"keadaan nyonya ruby baik baik saja, hanya ada benturan sedikit yang membuat memorinya hilang sementara, dalam kurun waktu beberapa hari juga ingatannya akan pulih kembali"

Ruby Sagita Brawijaya,, tubuh yang di rasuki ruby. Atau pemeran utama dari novel YOUNG MOTHER. Diceritakan Ruby sagita ini anak bungsu dari 3 bersaudara anak dari pasangan maheswara. Ruby mempunyai tinggi dan berat badan yang ideal kulit putih tetapi memiliki wajah 'baby face'.

Ruby ini di jodoh kan dengan pengusaha dari keluarga Brawijaya keluarga konglomerat.

Bara Tanura Brawijaya memiliki paras yang tampan tubuh tinggi tegap dan rahang yang kokoh. lelaki tampan ini suami dari ruby sagita, di usianya yang menginjak 27 tahun bara sudah menjadi ceo di perusaannya nya yang sudah terkenal dimana mana, dan mempunyai beberapa awak cabang di seluruh indonesia.

Bara dan Ruby di jodohkan atas perjanjian kakek dan nenek mereka dulu saat masih muda, dimana saat diantara anak mereka ada yang melahirkan anak perempuan. Maka akan di jodoh kan dengan cucu laki laki dari anak peratama, karena pada dasar nya 2 keluarga ini hanya mempunyai anak laki laki dan cucu laki laki.

Awal nya mereka tidak setuju akan perjanjian perjodohan ini, akan tetapi wasiat tetep wasiat yang harus di jalan kan.

Mereka berdua pun menikah, umur ruby dan bara hanya terpaut 7 tahun. Tapi di usia pernikahannya yang sudah menginjak 1 tahun Hubungan antara ruby dan bara ini terbilang renggang. Bahkan tidak adanya komunikasi dalam kehidupan rumah tangga mereka.

Ruby seolah olah menyalahkan bara atas menerima pernikahan ini, ruby merasa tidak terima di usianya yang masih remaja di paksa menikah apalagi dengan lelaki yang ia tidak cintai.

seminggu sebelumnya ada kejadian fatal yang membuat ruby amat sangat membenci bara kembali..pada saat itu ada pertengkaran hebat antara ruby dan bara.

Bara yang emosi dan tidak bisa meredakan emosi pun, segera pergi dan melampiaskn nya ke club malam dengan meminum minum alkohol.

Di saat tengah malam, bara yang merasa sudah kehilangan kesadaran pun pulang di jemput oleh sekertaris pribadinya yaitu zidan dan di antar pulang.

sesampainya di rumah. Bara tidak langsung menuju kamarnya, fyi selama pernikahan berjalan mereka tidak sekamar.

Bara pun menuju kamar ruby, dan pada saat itu bara pun mengambil kesucian ruby secara paksa dan melanggar janjinya kepada ruby. Dan ruby semakin benci kepadanya karena telah merenggut kesuciannya.

Sebulan setelah kejadian itu ia sering muntah muntah dan pusing saat ia periksa ke dokter, ia di nyatakan hamil. Ruby yang membenci bara semakin membencinya ia menyalahkan semuanya kebara, saat perjalanan pulang ia membawa mobil seperti kesetanan. Ia terlamapu emosi tidak melihat ada pejalan kaki yang lewat akhirnya ia banting stir dan mobil nya menabrak pohon. Dan saat itu ruby tidak sadar apapun.

#####

"hahhh" ruby hanya bisa menghela nafas akan takdirnya, mati kagak masuk novel iya

"gimana ini, kualat kali ya gua. Menyepelekan nikah muda tau tau sekarang gua mau jadi mahmud" ujar ruby menatap atap rumah sakit.

Cklekk..

"udah bangun sayang" tanya mamah nya bara. Namanya ayana Bridie brawijaya .

mamah ayana ini baik banget, walaupun dia tau akan perlakuan ruby kepada anaknya, tetapi ayana ini selalu menyayangi ruby selayaknya anak.

"u..udah m..mah" gugup ruby. Baru kali ini ruby ketemu mamah mertua sebaik ini. Nyesel ruby dulu menyianyiakan mertua sebaik ayana pikir ruby sekrang.

Disini ruby sudah mengetahui fakta dan orang tua bara sudah memberitahu tentang mereka dan siapa mereka.

Ayana pun duduk, di kursi samping brankar yang telah tersedia. mengmbil tangan ruby dan menggenggam nya.

"maafin mamah udah maksa kalian buat menikah, dan mamah gak tau harus senang atau sedih. Mamah seneng akhir nya mamah mau punya cucu, mamah mohon sama ruby tolong bertahan demi bayi ini , walau bagaimana pun bayi ini darah daging ruby hikss"mohon ayana sambil menangis dan mengecup tangan ruby yang berada dalam genggaman nya.

Ruby yang dibperlakukan seperti itu menegang, merasa sedih akan permohonan sang mertua.

terlihat kejam kah selama ini ruby hingga ingin membunuh bayi nya sendiri dan mementingkan egonya. Perasaan ini bukan lah perasaan ruby sekrang, melainkan perasaan ruby yang asli. Mungkin kah ini rasa penyesalan atas apa yang dia lakukan.

"maafin ruby mahh hikss... ruby selama ini salah terlalu mementingkan ego hingga lupa akan kehadiran Bayi ini mah hikss..ruby menyesal atas apa yang udah ruby lakuin, terutama kepada kak bara" tangis ruby sambil membalas genggaman ayana .

ayana yang tak sanggup mendengar permintaan maaf ruby pun langsung berdiri dari kursinya dan mendekap erat menantunya ruby.

"ruby gk bisa janji mah hikss tapi ruby akan berusaha buat berubah demi anak ruby suami ruby dan kluarga kecil ini hikss .Ruby akan menerima semuanya Sekali lagi maafin ruby mah hikss " ucap ruby sambil membalas dekapan sang mertua.

"mamah selalu maafin ruby tanpa ruby meminta maaf pun mamah seneng ,seneng banget mendengar ruby mau berubah. Mamah akan bantu ruby buat mengurus bayi ini, jangan sungkan buat repotin mamah ruby gak sendiri ada mamah papah ade nya bara ada bara suami kamu" ayana mengurai pelukannya dan berucap sambil tersenyum menatap ruby.

Di balik pintu rawat ruby ternyata ada bara sang suami yang sedari tadi mendengarkan semuanya dari awal hingga akhir.

Ada perasaan seneng di hati bara atas pengakuan ruby, selama ini hal hal yang paling di tunggu bara hidup bahagia bersama sang istri.

Walaupun di dalam pernikahan mereka bara terlihat cuek sangat cuek dengan apa yang di lakukan atau perlakuan bara.

tapi asal kalian tau bara sangan mencintai ruby, karena ruby adalah cinta pertamnaya.

Saat itu usia bara 15 tahun menginjak sekolah smp bertemu dengan ruby di acara 2 keluarga besar Maheswara dan Brawijaya.

Usia ruby sekitar 9 tahunan dan masih duduk di sekolah dasar.

Bara mencintai ruby dalam diam dan tidak berani untuk mengungkapkannya, pada saat dia tau seorang ruby lah yang akan di jodohkan dengan nya, bara teramat sangat senang dengan fakta tersebut.

Walaupun dia merasa sedih saat tau istrinya tidak menyukai pernikahan ini, itu alasan mengapa bara bersikap cuek agar dia tidak terlalu membebani kehidupan ruby dengannya.

Tbc

03.Memulai semuanya

...####...

Saat ini bara sedang duduk di sofa ruangan rawat ruby sambil memangku laptop dan jari jari nya yang bergerak lincah di atas keyboard.

Ruby merasa bosen, selama seminggu sudah di rawat di rumah sakit tidak ada hal menarik hanya dengan ayana lah selalu melakukan hal yang menarik hanya saja untuk saat ini ayana sedang pulang terlebuh dahulu, untuk beristirahat.

Dan untuk keluarga kandung ruby belum ada yang menjenguknya, mereka baru akan menjenguk nya malam ini.

"huft.." ruby hanya menghela nafas untuk menghilangkan kebosananya, ruby sangat bosan berada satu ruangan dengan manusia kulkas ini, dan manusia kulkas ini adalah suaminya.

Bara yang mendengar suara nafas pun mengalihkan perhatiannya dan menoleh ke arah ruby "kenapaa??" tanya bara dengan muka datar.

"aku kapan bisa pulang kak, aku bosen banget lama lama di rumah sakit ish" gerutu ruby sambil memelaskan wajahnya pertanda ia sangat bosen.

"mau pulang??" tanya bara

"mauuuuu" ucap ruby sambil mengerucutkan bibirnya.

Bara yang di beri tatapan seperti itu pun merasa gemas, jarang jarang ia melihat ruby manja kepadanya.

"sebentar saya tanya dokter dulu" ucap bara sambil berdiri dan berjalan menuju luar ke arah ruangan dokter.

Selang beberapa menit bara pun kembali ke ruangan.

cklekk..

pintu ruangn terbuka, masuklah bara dan berjalan kembali kearah sofa yang sempat ia duduki.

"kamu bisa pulang, besok pagi" ucap bara sambil tatapan mengarah ke arah laptop melanjutkan perjaan yang sempat tertinggal.

"yeayyy, akhirnyaaa" seru ruby.

ruby yang merasa bara ceuk kepadanya, merasa murung.

"kak baraa, makasih udah mau jadi suami yang baik buat aku walaupun kamu cuuueekkk banget, tapi aku tau kamu perhatian banget sama aku. Aku mau minta maaf juga atas semua kesalahan aku ke kak bara, aku mau kita sama sama memulai nya dari awal, membangun keluarga yang harmonis dan menjaga si kecil yang ada di perut aku" ruby merasa dirinya harus dewasa. Ini bukan masalh dia tidak mau nikah muda lagi, sekarang ada nyawa dalam perutnya yang harus ia jaga, walaupun ini bukan tubuh aslinya akan tetapi ruby masih punya hati nurani.

Tuhan masih baik kepadanya. Tidak nengambil nyawanya dan meminjamkan tubuh hambanya untuk ruby tempati, walaupun hanya dalam novel.

Mangkannya itu dia bertekad akan membuat hidupnya ini bermanfaat dan menjadi lebih baik lagi.

bara yang mendengar perkataan ruby tubuhnya menegang, tangannya yang sedang mengetik seketika berhenti.

Bara tidak bisa menyembunyikan rasa senang yang ada di hatinya, serasa ada ribuan kupu kupu yang hinggap di perutnya.

tapi bara masih bisa mengontrol mimik mukanya dan tidak terlalu kentara bahwa dia sedang merasa terkejut.

"ekhmmm," bara berdehem ia merasa gugup

"saya sudah memaafkan mu" ingin rasanya bara mengatakan, dia mencintanya mari kita membangun rumah tangga yang harmonis. Akan tetapi gengsi menguasai dirinya.

"kak bara gak mau peluk aku" ucap ruby dengan muka polos. Pura pura polos tepatnya.

Bara pun kaget dengan penuturan ruby, biasa nya ruby anti bersentuhan dengan bara tapi kali ini dia sendiri yang meminta untuk memeluknya. Seneng rasanya tapi dia tidak bisa berteriak untuk mengutarakan kesenengan nya.

Bara pun berdiri dari sofa dan berjalan gugup ke arah ruby yang sudah merentangkan tangan nya seolah olah meminta untuk segera di peluk.

Bara pun memeluk ruby erat sangat erat seolah olah tiada hari esok untuk melihat apakah ruby bener bener telah berubah.

"terima kasih ka bara" ruby mendongakan kepalanya dan berucap sambil tersenyum.

Bara hanya tersenyum sambil menatap dalam mata ruby lalu mencium kening nya.

saat sedang asik berpelukan. mereka di kagetkan dengan suara pintu terbuka.

Cklek..

"wahhh pemandangan yang sangat indah di pagi hari ini bukan" celetuk seorang laki laki dia adalah kaka kedua ruby dia berumur 22 tahun hanya beda 2 tahun dengan ruby.

Joshua Adhikari Maheswara namanya dan untuk kakak ruby yang pertama bernama james adhikari maheswara umurnya 24 tahun sama hanya berbeda 2 tahun .

Dan untuk papa ruby yaitu cendrik adhikari maheswara. Mereka bertigalah yang masuk ke ruangan ruby.

ruby dan bara yang merasa kaget pun langsung melepaskan pelukannya.

merekea bertiga berjalan ke arah ruby

"putri ayah bagaimana kabar mu" ucap papa ruby sambil memeluk ruby melepas segala kerinduanya.

"baikkk"ucap ruby sedikit bingung akan keadaan ini.

Mereka yang merasa aneh melihat tatapan ruby pun bertanya kepada bara dengan lirikan mata.

Bara yang seolah mengerti akan lirikan mereka pun akhirnya menjelaskan.

"Ruby ini ayah mu, ayah kandung mu ayah cendrik dan ini kakak pertama mu james ,dan ter akhir itu kakak kedua mu joshua" jelas bara kepada ruby.

Mereka bertiga semakin kebingungan dengan penuturan bara ini.

" hey kenapa kamu mengenalkan kami kembali, aneh sekali jelas jelas ruby sudah mengenal kami keluarganya" gerutu joshua kepada bara, joshua ini tipikal orang yang humoris dan petakilan berbeda dengan james si sulung sifatnya 11 12 dengan bara.

bara menghela nafas sebelum menjelaskan "ruby amnesia sementara akibat benturan kecil"

Mereka bertiga kaget dengan sebuah fakta yang baru mereka dapatkan.

"kau baik baik saja" ucap james dengan muka datar akan tertapi tersirat kekhawatiran.

"yaa baik," ucap ruby

Tak lama kenudian pintu kembali terbuka mengalihkan atensi mereka, terpampanglah keluarga bara yang baru datang perkiraannya ada papah mamah bara dan adik bara.

"ehh ada pa cendrik dan nak james nak joshua, apa kabar kalian" ucap ramah ayana kepada mereka.

"baik tante"jawab berbarengan si james dan joshua

"saya baik kau dan suamimu bagaimana kabarnya"ucap cendrik sambil melirik suami ayana.

"kami baik" ucap mereka seadaanya

ruby yang seolah sedang mencari sesuatu merasa kebingungan, tertangkap oleh mata bara yang berada di sampinya.

bara pun mengelus kepala ruby

"kenapa, mencari apa?" tanya bara

saat bara bertanya kepada ruby semua atensi mengalihkannya ke bara dan ruby. Mereka juga seolah olah bertanya apa yang di butuhkan ruby.

"ehmm jadi mereka keluarga kandungku?" ruby merasa bingung ada hal yang mengganjal dalam hatinya Ada sesuatu yang sangat di rindukan, perasaan ini perasaan asli dari sang pemilik tubuh.

"iya sayang kami keluarga mu," ucap papa cendric sambil mengelus surai putrinya.

Ruby yang di perlakulan seperti itu merasa nyaman dia percaya bahwa mereka adalah keluarganya hanya ada satu pertanyaan di benak ruby yang membuat ia bingung.

" ayahh boleh aku bertanya??" tanya ruby sambil mendongak kepala dan menatap sang ayah.

"boleh dong, putri ayah mau nanya apa?" jawab cendrik

"ehmm ayah apakah aku sudah tidak mempunyai seorang ibu?"

Tbc

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!