NovelToon NovelToon

Petualang Axel.

DEWI SUCI

Halo semuanya, di cerita kali ini author akan memberikan kalian cerita menarik lagi ya, semoga kalian suka.

...---------------...

Jangan lupa like dan komentar nya ya.

...Terimakasih...

...******...

Berawal dari kehidupan seorang pria yang sudah tua, mungkin sudah di bilang tidak berdaya untuk melakukan segala.

Pria itu bernama Axel, seorang pria yang hidupnya sebagai pria kaya raya, tapi dalam masa hidupnya, Axel hanya tinggal seorang diri tanpa kekasih satu pun.

Axel berpikir, jika kemiskinan akan membuat dirinya bahagia, tapi semua itu bohong, contohnya sekarang Axel, dia kaya tapi bagaikan hidup sebatang kara.

Walaupun hidup Axel terbilang kaya, tapi Axel tidak mau main-main dengan kehidupan orang yang mau menjadi pasangan.

Axel ingin seorang pasangan, jika memandang dirinya bukan karena uang, karena dengan begitu, cinta yang sempura tidak melihat dari apa yang kita miliki, tapi bisa menerima kita tulus apa adanya.

Karena sifat Axel yang tetap dengan pendirian nya, akhirnya Axel melajang sampai tua.

Kini Axel berada di sebuah kursi dengan duduk santai di balkon, Axel merenungkan nasibnya yang sangat malang terjadi pada nya.

Jika saja Axel tidak terlalu egois dengan dirinya sendiri, mungkin sekarang Axel pasti sudah mempunyai seorang anak dan cucu.

Karena mengikuti egonya sendiri, akhirnya Axel berakhir tua sendirian di rumah yang besar tapi sepi.

Axel berpikir, jika saja kehidupan bisa di ulangi, pasti Axel tidak akan terlalu mengejar apa itu yang namanya kekayaan, hidup sederhana dan bisa membuat orang bahagia, mungkin itu akan lebih menyenangkan dari pada yang sekarang dirinya alami.

Setelah beberapa jam Axel masih terduduk diam menerapi nasib di balkon, tiba-tiba seperti ada sebuah cahaya yang terang di depannya.

Axel yang tidak tau mengapa, tiba-tiba dirinya di sedot kedalam lubang putih itu dan tidak tau di bawa kemana Axel pergi.

Di suatu tempat yang hanya terbilang warna putih saja, Axel pingsan di sana karena kaget dirinya tiba-tiba tersedot ke dalam sebuah lubang putih.

Setelah beberapa menit lamanya, Axel akhirnya bangun dari pingsan, Axel mulai membuka matanya sedikit demi sedikit.

"Dimana ini, kenapa aku bisa ada di sini". Gumam Axel.

Perlahan Axel mulai bangun dari tidur, lalu Axel duduk sambil menatap di sekitarnya, Axel bingung karena di sekelilingnya hanya berwarna putih tanpa ada warna lain.

"Kenapa aku bisa ada di sini?". Pikir Axel.

"Sebenarnya apa yang terjadi pada ku?". Lanjut nya.

Axel bertanya-tanya pada dirinya sendiri, bagaimana bisa sampai di sini, kenapa lubang putih itu membawa nya ke sini.

Semua ini benar-benar membuat Axel sangat penasaran dengan semua kejadian yang menimpa nya, apa mungkin ini nasib atau memang hal buruk selalu datang kepada nya.

Dalam keadaan bingung yang tidak tau di mana, tidak lama setelah itu, datang seorang perempuan dengan gaun putih yang sangat megah menghampiri Axel yang sedang dalam kebingungan.

"Wahai manusia, apa kamu mendengar ku?". Tanya perempuan bergaun putih.

Axel yang mendengar suara itu, Axel benar-benar sangat terkejut, lalu Axel menengok ke arah belakang, ternyata di belakang ada seorang perempuan yang sedang berdiri di belakang nya.

Pada saat Axel menengok ke arah belakang, Axel begitu terkejut dengan apa yang di lihatnya, perempuan itu begitu cantik, mungkin paling cantik dari yang pernah Axel lihat.

"Siapa kamu?". Tanya Axel hati-hati.

"Perkenalkan namaku Aileen, seorang Dewi suci di antara para dewa Dewi". Ucap Dewi suci.

"Apa kamu yang membawa ku ke sini?".

Tanya Axel penasaran.

"Benar, soal lubang cahaya yang ada di depan mu juga, aku yang membuat itu agar kamu bisa sampai ke sini". Jawab Aileen.

"Kalau seperti itu, untuk apa kamu membawa ku ke tempat seperti ini?". Tanya Axel.

"Aku membawa ku ke sini, karena ada sebuah tugas yang ingin aku berikan kepadamu, karena ku lihat pada saat kamu di Duni asal mu, kamu sangat tidak menikmati hidup mu". Jawab Aileen.

"Oleh karena itu, aku membawa mu ke sini untuk melakukan tugas". Tambah Aileen.

"Tugas apakah itu?". Tanya Axel.

"Menyelamatkan dunia dari Dewa kehancuran". Jawab Aileen.

"Dewa kehancuran?". Tanya kaget Axel.

Axel benar-benar bingung dengan semua apa yang terjadi pada dirinya, kini dirinya berada di depan seorang Dewi yang cantik dan menawan yaitu Dewi suci.

Selain itu, sekarang dirinya di berikan tiga untuk menyelamatkan dunia, jangan menyelamatkan dunia, Axel saja tidak bisa menyelamatkan dirinya dari hidupnya yang malang tanpa pasangan.

"Benar". Jawab Aileen.

"Tapi sebelum itu, siapa itu dewa kehancuran?". Tanya Axel.

"Dewa kehancuran adalah seorang dewa yang dulunya juga seperti ku, tapi karena salah arah, membuat dirinya menjadi seorang dewa kehancuran, yang membuat dirinya di benci oleh para dewa lainnya". Jelas Aileen.

Axel benar-benar tidak mengerti dengan semua itu, Axel hanya ingin hidup santai dengan seorang pasangan yang menemani nya sampai tua nanti.

"Tapi bagaimana aku bisa mengalahkannya dari dewa kehancuran itu, kalau kamu sendiri kuat, kenapa tidak kamu sendiri saja yang turun tangan untuk menghadapinya?". Tanya Axel.

"Bukan aku tidak ingin, tapi ada sebuah peraturan, jika para dewa Dewi di larang ikut campur dalam urusan sebuah dunia manusia". Ucap Aileen.

"Oleh karena itu, aku memberikan tugas ini kepadamu, dengan begitu kami tidak akan melanggar sebuah peraturan yang sudah ada". Lanjut Aileen.

"Tapi bagaimana aku mengalah nya, kekuatan saja aku tidak mempunyai". Ucap Axel.

"Kamu tidak usah khawatir, aku akan memberikan beberapa keterampilan dan kekuatan ku, jadi kamu akan bertambah kuat tergantung pada dirimu sendiri dengan apa yang ku berikan kepadamu". Balas Aileen.

"Aku tidak mengerti sama sekali". Ucap Axel.

"Kamu akan mengerti seiring berjalannya waktu". Balas Aileen.

Tidak lama setelah itu, Aileen mengangkat tangan kanan nya, langsung mengarahkan tangan kanannya ke Axel.

Tidak lama setelah itu, sebuah cahaya berwarna putih langsung masuk ke kening Axel.

Axel yang melihat itu begitu kaget, Axel kaget karena tiba-tiba ada sebuah cahaya yang masuk ke dalam kepala nya.

Setelah cahaya itu masuk ke dalam kepala Axel, Axel langsung seperti mendapat beberapa pengetahuan dan kekuatan yang melimpah pada dirinya.

Aileen mengangkat tangan kembali, cahaya kedua lalu muncul dan masuk ke dalam kening Axel lagi.

Setelah cahaya ke dua masuk, Axel merasa ada yang berbeda, kekuatan yang di rasakan nya pertama, seketika hilang seperti semula.

"Kenapa kekuatan yang kurasakan pertama hilang begitu saja?". Tanya kaget Axel.

"Aku menyegel nya kembali, karena kekuatan yang ku berikan kepadamu, jika kamu aku turunkan begitu saja, sama saja aku menghancurkan dunia manusia itu oleh diriku". Jawab Aileen.

"Tapi tenang saja, seiring nya kamu berlatih terus menerus, segel tersebut akan sedikit demi sedikit terbuka dengan sendiri dengan berjalan kaki menuju yang terkuat". Lanjut Aileen.

...------------------------------...

...Maaf ya jika di bab pertama begitu panjang percakapan nya, tapi aku berusaha untuk mengurangi nya kok....

...******...

...Jangan lupa like dan komentar nya ya....

...Terimakasih...

AXEL YANG TERKEJUT.

...Sebelum lanjut ke ceritanya, aku akan menjelaskan sedikit tentang cerita ini....

...Di cerita kali ini, tidak ada tingkatan tapi author menggunakan level saja supaya mu ya....

...Mohon untuk di maklumi, untuk kalian semua yang membaca cerita author ini....

...---------------...

...Jangan lupa like dan komentar nya ya....

...Terimakasih...

...******...

...Masih berada di tempat yang sebagian warna putih....

..."Jika begitu, apa aku tidak akan langsung mati jika kamu segel kekuatan yang kamu berikan". Ucap Axel....

..."Jika aku mati ketika datang ke dunia yang kamu maksud, itu sia-sia saja bagimu mengirimkan ku ke dunia itu". Lanjut Axel....

...Wajah Axel seperti takut dan sedih, sedang di sisi lain Aileen juga bingung dengan sikap Axel yang begitu cerewet, entah mengapa dirinya harus memilih Axel yang begitu cerewet, Aileen begitu menyesal dengan pilihan nya itu....

..."Kamu tidak perlu khawatir tentang itu, kamu sudah mempunyai dasar dari semua yang kamu butuh kan, hanya perlu kamu asah saja semua kemampuan yang ku berikan kepadamu". Jelas Aileen....

..."Untuk sekarang kamu tidak perlu bertanya apapun". Lanjut Aileen yang sudah kesal dengan sikap Axel....

...Lalu Aileen mengangkat tangan kanannya, setelah itu banyak sekali cahaya yang mengelilingi Axel....

...Axel yang melihat tiba-tiba saja menjadi panik, lalu Axel berdiri dari duduknya dengan rasa takut dan gelisah....

..."Kamu tidak perlu takut dan gelisah seperti itu, aku hanya merubah penampilan mu saja menjadi muda kembali". Ucap Aileen....

..."Aku akan mengembalikan mu ke umur dua puluh tahun untuk memulainya di dunia baru". Lanjut Aileen....

...Tidak lama setelah Aileen berucap, tubuh Axel kini sudah tertutup oleh cahaya putih yang mengelilingi Axel....

...Tidak lama setelah itu, cahaya yang mengelilingi Axel secara perlahan menghilang sedikit demi sedikit....

...Setelah hilang nya sempurna cahaya yang mengelilingi Axel, tubuh Axel juga berubah menjadi muda lagi seperti dulu, tidak seperti dirinya ketika datang yang sudah tua....

...Axel yang melihat perubahan itu, Axel begitu kaget dengan apa yang terjadi dirinya, Axel begitu sulit melihat kenyataan ini pada diri Axel....

..."Sekarang kamu sudah kembali ke umur dua puluh tahun". Ucap Aileen....

..."Sudah saat nya untuk dirimu melakukan tugas mu". Lanjut Aileen....

...Walaupun Aileen sedikit terkejut dengan perubahan Axel pada umur dua puluh tahun nya itu, ternyata Axel memang terlahir tampan, tapi tidak tau kenapa Axel masih melajang sampai umurnya tua juga....

...Aileen kembali mengangkat tangannya kembali, lalu sebuah cahaya kembali keluar dan menuju ke arah Axel....

...Setelah cahaya itu sampai ke arah Axel, dengan demikian Axel pun menghilang dari tempat itu....

..."Semoga kamu beruntung, Axel". Ucap Aileen....

...____________...

...Di tempat lain, tepat nya di sebuah hutan, tiba-tiba seorang pria berdiri di hutan tersebut dengan bingung dan tidak tau arah....

..."Apakah aku sudah sampai di dunia yang di maksud Dewi suci itu?". Pikir Axel....

..."Tapi mengapa harus di hutan juga ya". Lanjut nya....

...Axel yang tidak tau dirinya berada di mana, kemudian Axel mulai berjalan menyusuri hutan tersebut....

..."Jika benar Dewi suci memberikan ku kekuatan, tapi bagaimana aku tau dengan kekuatan ku sendiri, walaupun itu hanya dasar yang harus aku miliki"...

... Ucap Axel. ...

...Axel ingin sekali tau, kekuatan bapa saja yang di berikan oleh Dewi suci, tapi Axel juga tidak tau untuk mengetahui nya....

..."Jika ini seperti game, apa aku harus mengucapkan kata status kah agar muncul". Ucap Axel....

...Axel berpikir itu berhasil atau tidak, tapi Axel akan mencobanya terlebih dahulu, daripada Axel penasaran terus dengan kekuatan yang di miliki nya....

..."Status". Ucap Axel....

Tidak lama setelah itu, munculah sepeti sebuah hologram di depan matanya.

...Nama : Axel....

...Umur: 20 tahun....

...Ras: Manusi....

...Level: 1...

...Elemen:...

...- api...

...- air...

...- tanah...

...- angin...

...- petir...

...- kegelapan...

...- cahaya...

...- ruang dan waktu...

...Kontrak: -...

...Kemampuan: mengendalikan beast....

...Penyimpanan: belati....

...Axel yang melihat begitu kaget, tidak menyangka status nya akan muncul di depan matanya....

...Tapi Axel begitu terkejut, setelah dirinya tau level dirinya sangat rendah, bahkan begitu rendahnya sampai Axel tidak percaya dengan apa yang di lihat nya....

..."Setidaknya aku mempunyai kekuatan jika ada musuh yang menghadang". Ucap Axel....

...Setelah itu, Axel melanjut kan perjalanan nya, kini tujuan Axel pertama adalah mencari tempat yang tepat untuk dirinya memulai hidup yang baru....

...Axel yang terus berjalan sampai beberapa jam, tidak lama setelah itu, Axel menemukan sebuah danau dan tempat yang menurut Axel pas membuat sebuah pondok sementara dirinya tinggal di dunia barunya....

...Lalu Axel mulai dengan sebuah hal sederhana, yang kini dirinya butuhkan adalah sebuah kayu untuk membangun sebuah pondok....

...Lalu Axel berjalan ke salah satu pohon yang menurut nya besar, setelah sampai di depan pohon itu, Axel bingung caranya dirinya menebang pohon di depannya itu....

..."Apa aku gunakan kekuatan ku saja kah?". Tanya nya bingung....

..."Tapi bagaimana cara mengunakan elemen itu?". Lanjut nya bingung....

...Pada keadaan bingung, dalam kepala Axel tiba-tiba ada sebuah ingatan yang muncul secara tiba-tiba di kepalanya....

...Ingatan yang muncul di kepala Axel adalah, cara dasar mengendalikan sebuah elemen yang di miliki nya....

..."Jika aku memperkuat sebuah elemen di suatu barang, itu akan membuat barang itu menjadi tajam". Batin Axel....

...Kemudian Axel mencoba nya, Axel mengambil sebuah belati di dalam penyimpanan nya, setelah Axel mengambil belati dari penyimpanan nya....

...Axel menggenggam dengan erat gagang belati itu, lalu Axel berfokus pada elemen angin nya....

...Untuk Axel yang pertama kalinya menggunakan elemen ini, sama sekali sangat sulit bagi Axel, karena bagaimanapun ini pertama kalinya bagi Axel melakukan hal semacam ini....

...Setelah sekian lama Axel berkonsentrasi, akhirnya membuahkan kan hasil, elemen angin yang Axel keluar kan, kini elemen itu menutupi seluruh belati yang Axel pegang di tangan kanannya....

..."Wow, ternyata seperti ini jika mempunyai kekuatan, aku kira ini hanya sebuah cerita fiksi aja yang aku baca di novel". Ucap kaget Axel....

..."Tapi sekarang aku bisa melakukan di kehidupan baru ku ini". Tambah Axel senang....

...Axel benar-benar mengagumi apa yang telah dirinya sekarang lakukan, Axel masih terpana dengan belati yang ada di tangannya, sampai lupa tujuan nya tadi....

..."Ah kenapa aku lupa, kenapa aku malah terpana dengan apa yang ku lakukan, harusnya aku segera menebang pohon ini, setelah itu membuat pondok untuk aku tinggal sementara". Ucap Axel....

...Setelah sadar dari rasa kagum nya, lalu Axel mulai memasang kuda-kuda nya, seperti orang yang akan menggunakan sebilah pedang katana....

...Setelah kuda-kuda nya siapa, lalu Axel melesatkan belati itu ke arah pohon di depannya....

...Slash.....

...Setelah itu, pohon yang Axel potong menggunakan belati nya itu, langsung saja tumbang....

...Axel benar-benar tidak percaya dengan apa yang di lakukan nya itu, tapi bagaimana pun ini memang ini kenyataan nya....

...******...

...Jangan lupa like dan komentar nya ya....

...Terimakasih....

...******...

MENYELAMATKAN RAS KUCING.

...Bagaimana ceritanya?......

...Apakah kalian tertarik untuk melanjutkan nya?......

...Sebelum lanjut, kini author akan membuat sebuah cerita dengan apa yang ada di dalam pikiran author....

...Author tidak peduli dengan. Orang berbicara terlalu banyak typo, karena ini semua yang keluar dari pikiran author ini....

...Jadi author maaf jika cerita ini sedikit egois buat kalian....

...Maaf...

...--------------...

...Jangan lupa like dan komentar nya ya....

...Terimakasih...

...******...

...Setelah itu, Axel langsung menebang beberapa pohon dengan sangat mudahnya....

...Setelah beberapa menit Axel menebang pohon, Axel langsung mengumpulkan nya di dekat sungai....

...Rencana Axel ingin membangun dengan sungai, karena bagaimana pun, membuat sesuatu dekat sungai, itu akan mempermudahnya dalam segala kebutuhan....

...Setelah batang pohong yang Axel siapkan, lalu Axel mulai merangkai dengan bantuan elemen lainnya....

...Setelah beberapa jam Axel membuat sebuah pondok kecil untuk dirinya, lalu Axel berjalan ke depan sungai....

...Krucuk...

...Tiba-tiba terdengar suara perut yang lapar, Axel yang mendengar itu langsung saja dirinya belum makan sesudah sampai di dunia barunya....

..."Lebih baik aku mencari makanan". Ucap Axel....

...Ketika Axel memandangi air sungai, tiba-tiba Axel melihat di dalam sungai banyak ikannya....

..."Sungguh beruntung sekali aku hari ini, hehe, bisa makan ikan bakar nih". Ucap Axel gembira....

...Setelah itu, Axel langsung menggunakan elemen air nya, untuk menangkap ikan yang terlihat....

..."Lumayan juga ikan yang ku dapat ini". Ucap Axel senang....

...Di dalam keranjang ikan yang sudah Axel siapkan, terdapat sepuluh ekor ikan yang Axel tangkap....

...Lalu Axel memandangi langit....

..."Ternyata hari sudah mau mulai gelap, lebih baik aku mencari kayu buat nanti malam sebagai penerangan sekaligus membakar ikan". Ucap Axel....

...Setelah itu, Axel langsung mencari kayu, setelah mendapat beberapa kayu, Axel kembali ke pondok nya....

...Hari pun kini berganti malam, Axel sedang di depan perapian sambil membakar ikan....

...Setelah ikan nya selesai di bakar, Axel pun langsung menyantap nya....

...Selesai makan, Axel langsung masuk ke dalam pondok untuk tidur....

...________________...

...Kini pun telah berganti, Axel yang bangun tidur langsung saja berjalan ke arah sungai untuk mandi....

...Setelah selesai, Axel memutuskan untuk mencari hewan beast di sekitar hutan....

...Axel mulai berjalan masuk ke dalam hutan, Axel juga belum terlalu mengenal tentang hutan yang di tempati nya....

...Setelah beberapa menit Axel berjalan, kini Axel sudah masuk ke dalam hutan yang lebih dalam lagi....

..."Kenapa belum ketemu hewan beast juga ya, apa monster gitu buat aku naikan level". Ucap lirih Axel....

..."Jika seperti ini, aku tidak bisa menaikan level ku sampai kapan pun jika tidak menemukan hewan beast". Lanjut Axel....

...Baru beberapa langkah Axel berjalan, Axel mendengar suara hewan beast yang sedang bertarung....

...Axel memutuskan untuk mengintip nya terlebih dahulu, sebelum Axel untuk menyerang hewan beast yang sedang bertarung....

..."Ternyata beruang dan harimau itu sedang bertarung di hutan ini". Ucap lirih Axel....

..."Hehehe, jika begini akan mudah bagiku untuk mengalahkan mereka". Lanjut nya sambil memasang muka jahat nya....

...Sebelum nya itu, Axel melihat level mereka terlebih dahulu, ternyata beast yang sedang bertarung itu, level nya masing-masing lima puluh....

...Jika Axel langsung menyerang, sudah di pastikan Axel akan langsung mati....

..."Pantas saja para hewan beast lainnya tidak ada di sekitar hutan sini, ternyata ada penguasa hutan yang sedang bertarung memperebutkan wilayah". Ucap Axel....

...Kini Axel kembali fokus ke pertarungan antar beruang dan harimau di depannya, jika dalam segi bertarung, Axel memprediksi jika harimau itu kalah....

...Melihat dari kondisi harimau yang Axel lihat, sepertinya dalam kondisi yang sedang tidak sehat....

...Setelag melihat keduanya bertarung cukup lama, Axel melihat terpojok nya harimau....

...Di sisi lain, beruang juga keadaan tidak terlalu menguntungkan bagi beruang, walaupun kondisi harimau tidak baik-baik saja, tapi bisa memberikan luka fatal pada beruang....

...Pada saat beruang itu akan membunuh harimau, Axel langsung mengeluarkan belatinya, setelah belati nya Axel genggam, Axel langsung menerjang....

...Di sisi lain, beruang yang tidak siap menerima serangan dari Axel, langsung saja kepala beruang itu terpisah dari tubuhnya....

...Kemudian Axel pandangan nya kini beralih ke arah harimau yang sudah terluka....

...Dengan cepat, Axel langsung saja membunuh harimau yang sudah tidak berdaya....

...Setelah membunuh ke duanya, Axel merasakan seperti energi yang amsuk ke dalam tubuhnya, pada saat Axel melihat level pada status, Axel langsung saja terkejut....

..."Kenapa hanya lima puluh saja naiknya, aku kan membunuh dua hewan beast yang masing-masing nya level lima puluh". Ucap sedih Axel....

..."Tapi tidak apalah, yang terpenting aku sekarang sudah naik level dari sebelumnya". Lanjut Axel....

...Setelah membunuh kedua penguasa itu, Axel lanjut berjalan lagi untuk mencari hewan beast lainnya....

...Tidak jauh dari sana, Axel mendengar sebuah teriakan yang mengena....

...Terdengar dari teriakan nya, sudah di pastikan itu teriakan dari seorang perempuan....

...Axel langsung saja dengan sekejap menuju ke asal suara, Axel berlari sambil menggunakan elemen anginnya....

...Setelah sampai, Axel melihat seorang perempuan mempunyai kuping di kepalanya dan juga Ekaristi kecil di belakang....

...Axel terus memandangi perempuan itu, setelah beberapa Axel memandangi perempuan itu, Axel terkejut buka main, ternyata itu salah satu ras terkuat yang hampir musnah yaitu ras kucing....

...Axel melihat jika perempuan itu sedang dalam keadaan terpojok, karena apa yang Axel lihat, perempuan itu di di kepung oleh banyak serigala yang rata-rata levelnya lima puluh dan satu lagi levelnya seratus....

...Jelas saja Axel terkejut melihat ini, kenapa level hewan beast yang kali ini Axel temukan, level nya sudah di atasnya bagi Axel....

...Bagaimana pun Axel baru pertama kali nya bertarung, tapi kini Axel di hadapkan dengan musuh yang sangat kuat....

...Tapi Axel tidak tega meninggalkan seorang wanita yang lemah dan terpojok oleh hewan beast yang di lihat Axel....

...Kemudian Axel mengeluarkan belati dari penyimpanan, setelah itu Axel lapisi dengan elemen api nya, Axel belum berani mengunakan tiga elemen lainnya, Axel harus menguasai elemen dasar terlebih dahulu dengan benar....

...Setelah selesai melapisi belati dengan elemen api nya, setalah itu langsung saja Axel melapisi kaki nya dengan elemen angin....

...Setelah selesai semua persiapan nya, langsung saja Axel menerjang ke arah kawanan para serigala....

...Serigala yang tidak sempat melihat Axel menyerang, langsung saja kepalanya lepas dari tubuh nya....

...Bos serigala dan para segila lainnya, langsung sadar ketika salah satu kawanannya di bunuh oleh Axel....

...Kini pandangan para serigala langsung teralih ke arah Axel semuanya beserta bos serigala....

...Axel yang merasakan kenaikan level pada dirinya, Axel mulai percaya diri pada kemampuannya....

..."Baiklah, mari kita mulai pestanya". Ucap Axel sambil tersenyum....

...******...

...Jangan lupa like dan komentar nya ya....

...Terimakasih...

...******...

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!