NovelToon NovelToon

Kiara'S Second Life

Kiara Agustina Melani

...****************...

Jakarta, Indonesia

Disebuah rumah sederhana...

Kiriggg !!!! Kringgg !!!

Seorang gadis cantik yang sedang tertidur pulas di kasur nya sedikit merasa terganggu dengan suara dering alarm jam yang sudah berdering nyaring.

"Huaaa !!! " gadis tersebut mulai terganggu dan menguap dengan lebar.

Tak ! "

gadis tersebut mematikan alarm jam tersebut dengan kasar.

Jam 8 sialan !! "

teriak keras Kiara yang baru menyadari bahwa ia sudah sangat kesiangan.

tanpa menunggu lama ia segera melompat dari kasus dan segera melesat ke kamar mandi.

Kiara berlari memasuki kamar mandi bukan untuk mandi tapi ia hanya cuci muka dan gosok gigi karena hari ini ia sudah sangat kesiangan untuk berangkat ke kampus.

yah gadis tersebut adalah Kiara Agustina Melani gadis biasa dan sederhana ia seorang yatim piatu dan sekarang tinggal hanya dengan bibinya saja.

Kiara adalah mahasiswa beasiswa di sebuah perguruan tinggi di Jakarta, ia terkenal sangat mudah bergaul.

brakk !!,

" Tante Halimah aku berangkat dahulu !! "

suara bantingan pintu kamar Kiara sambil berteriak-teriak berpamitan dengan tantenya.

Tante Kiara yang masih sibuk dengan masakannya di dapur terkejut kaget dengan suara cempreng Kiara .

" ASTAGA KIARA !! "

Kiara tidak menggubris teriakkan kekesalan tante nya dan segera berlari menuju halte untuk menunggu bis.

" Hosh ... ! Hosh .. !

"Sial gue terlambat lagi, Hah semua gara gara maraton drakor kemarin malam " keluh Kiara sambil berlari kencang menuju halte.

"akhh !!, jam 8,30 !, sial hari ini kelas pak Heru si dosen killer " Kiara semakin panik segera ia berlari menuju halte yang ada di sebrang jalan.

Brakkk!!!!

Karena panik Kiara langsung menyebrang jalan tanpa melihat keadaan jalan yang cukup ramai hingga ia tertabrak mobil yang sedang melaju kencang.

Kiara terpental setelah tertabrak mobil hingga berakhir terkapar penuh dengan darah di tengah jalan.

......................

Di tempat lain...

Jackson Hospital, Negara XXXX

Di Ruang rawat VIP nampak seorang gadis cantik yang masih berusia 17th yang berbaring di ranjang rumah sakit.

gadis cantik tersebut adalah Xavier Aurora Dixon putri semata wayang Xander Dixon CEO Dixon Group, pengusaha sekaligus keluarga ternama kelas atas di Eropa.

Putri Xander Dixon tersebut baru saja mengalami kecelakaan maut hingga membuat ia koma selama seminggu.

Xavier yang waktu itu mengendarai mobil nya dengan kecepatan tinggi setelah bertengkar dengan keluarganya.

Mengalami kecelakaan maut mobil yang ia kendarai menabrak pembatas jalan hingga membuat ia dilahirkan ke rumah sakit dan berakhir dengan kondisi koma.

perlahan lahan tangan Xavier bergerak dan ia membuka matanya yang terasa sangat berat.

" Uhh !, Aku masih hidup ? "

Kiara melihat sekeliling ruangan nya ia melihat banyak peralatan medis dan aroma obat obatan di sekelilingnya.

"Sepertinya aku di bawa ke rumah sakit " batin Kiara yang masih merasa sangat lemah.

Beberapa saat kemudian seorang perawat memasuki kamar rawat yang ia tempati.

perawat tersebut terkejut karena pasien yang dinyatakan koma selama seminggu ini telah sadar.

"Ternyata Anda sudah siuman nona " ujar perawat wanita tersebut.

" saya akan memangil dokter sebentar "

"Eh !, Tu .. tunggu " ucap pelan Kiara.

Tak perlu waktu lama seorang dokter berusia sekitar 40an memasuki kamar rawat nya dan segera memeriksa kondisi pasien nya.

"Syukurlah Anda sudah siuman nona, Ayah anda sungguh sangat menghawatirkan Anda " ujar dokter tersebut setelah memeriksa kondisi kesehatan pasien nya yang sudah mulai stabil.

"Eh ? Ayah ku ? Ta tapi aku kan Yatim Pak dokter " jawab Kiara dengan wajah polosnya.

Sang dokter dan perawat tersebut tersentak kaget dan langsung saling pandang dengan tatapan mata penuh keheranan.

...****************...

Kenyataan pahit

...****************...

Seorang gadis cantik yang menatap langit langit kamar rawat rumah sakit dengan tatapan mata penuh ketidak percayaan setelah mendapati kenyataan pahit yang baru saja ia alami.

Beberapa waktu lalu...

"Nona anda masih memiliki seorang ayah, apakah nona Xavier tidak ingat ? " tanya dokter tersebut untuk memastikan kecurigaan nya.

"Xavier siapa itu ?, namaku bukan Xavier anda salah orang paman " jawab Kiara yang semakin kebingungan.

Brakk!!

Suara bantingan pintu menghentikan pertanyaan yang akan diajukan Dokter paruh baya tersebut kepada Kiara.

Nampak seorang pria paruh baya yang masih terlihat sangat tampan dan sorotan mata yang tajam memasuki kamar rawat Kiara dengan tergesa-gesa hingga tak sengaja membanting pintu kamar rawat tersebut dengan kerasnya.

Tatapan mata pria itu jatuh kepada Kiara yang masih berada di atas ranjang rumah sakit.

" Buset ! Ganteng parah nih Om Om " batin Kiara yang terpesona.

"Putri ku kau sudah sadar sayang ? " ucap lirih pria paruh baya tersebut yang mengisyaratkan ke khawatiran dan juga kelegaan melihat kondisi Kiara.

Ya Pria paruh baya tersebut adalah Xander Dixon CEO Dixon Group sekaligus ayah kandung Xavier Aurora Dixon Raga yang di tempati jiwa Kiara.

Xander langsung berlari untuk memeluk Kiara yang masih mematung menatap nya, Xander memeluk tubuh putri tercintanya dengan sangat erat meluap kan ke khawatiran dan penyesalan nya.

Sedangkan Kiara yang masih termenung sejenak kembali sadar dan mulai bersuara dengan pelan

" Om siapa? "

Deg "

Deddy Xander langsung melepaskan pelukannya dan menatap wajah putri tercintanya dengan keterkejutan.

" Apa maksudmu Beby, apa kamu masih marah kepada Deddy "

Kiara mengerutkan keningnya mendengar penuturan Deddy Xander.

" Hah ?? " Kata Kiara sambil memiringkan kepalanya.

Xander yang melihat wajah kebingungan dan tatapan asing yang di tunjukkan putri nya kepada nya seketika menatap tajam kearah dokter yang menangani putri nya.

"Apa yang terjadi kepada putriku " ucap dingin Deddy Xander kepada dokter tersebut.

seketika raut wajah dokter tersebut menegang dan perlahan mulai berkeringat dingin setelah suara datar yang di keluarkan Deddy Xander tersirat seperti nada ancaman.

" Bila sampai ia salah bicara pasti ia akan dibuat pensiun dini "

" sa .. saya merasa kalau nona Xavier mengalami Amnesia tuan Dikson " ungkap gugup dokter tersebut memberikan pernyataan tentang kondisi putri dari pria menyeramkan di depan nya.

Deddy Xander yang mendengar penuturan dokter tersebut seketika kembali mengalihkan pandangan kembali ke putri nya, nampak jelas tatapan mata Xander dipenuhi rasa bersalah kepada putrinya.

...----------------...

satu Minggu kemudian......

Sudah satu Minggu lamanya Kiara menempati tubuh Xavier Aurora Dixon ia sudah mulai menerima takdirnya yang mengalami transmigrasi seperti novel novel yang pernah ia baca,

Dan sudah beberapa kali ia mulai mendapatkan ingatan Xavier yang asli dan mulai mengerti kehidupan yang dilalui Xavier sebelum kecelakaan yang menimpa nya.

Xavier Aurora Dixon adalah anak semata wayang dari Tuan Xander Dixon CEO Dixon Group, Xavier memiliki sifat yang pendiam, penyendiri dan sulit bergaul.

Xavier sekarang masih lah seorang pelajar di Jacob internasional High School (JIHS).

Di sekolah ia adalah murid yang cukup terkenal karena parasnya yang cantik dan otak nya yang cerdas akan tetapi tidak ada yang tahu kalau Xavier adalah anak konglomerat ia lebih suka tidak mengumumkan nama keluarga nya yang terkenal sebagai jajaran keluarga kelas atas di Eropa.

Xavier melakukan itu untuk menghindari para penjilat bermuka dua yang akan mengerubungi nya dan memanfaatkan indentitas nya, Xavier hanya memiliki dua sahabat baik di sekolahnya

itupun mereka tidak tahu indentitas aslinya.

Di JIHS Xavier di kenakan dengan nama Xavier Aurora saja tanpa nama Dixon di belakangnya.

sedangkan hubungan antara Xavier dan Deddy Xander terbilang cukup renggang dikarenakan sejak kematian istrinya Diara Dixon yang menderita gagal jantung.

Deddy Xander sangat terpukul hingga membuat ia lebih banyak menghabiskan waktunya di pekerjaan hingga lupa bahwa keadaan putri tercintanya juga tidak baik baik saja.

( Mulai sekarang kita panggil Kiara jadi Xavier )

Diruang inapnya Xavier masih memandangi langit langit di kamarnya hingga hembusan nafas kasar lolos dari nya.

" Huf! bagaimana keadaan Tante sekarang apakah jasadku benar benar sudah di kubur, lalu bagaimana dengan keadaan Tante sekarang pasti dia sangat kesepian karena kehilangan keponakan yang imut, baik hati dan juga cantik seperti ku "

" Semoga saja Tante bisa melepaskan kepergian ku " ucap lirih Xavier.

pulang

Tok!

Tok !

Tok!

Suara ketukan pintu membuyarkan lamunan Xavier ia segera mempersilahkan orang tersebut untuk masuk.

Nampak seorang pria yang seusia sama seperti Deddy Xander memasuki ruang inap Xavier,

"Nona dokter sudah mengijinkan anda untuk pulang esok hari " ucap datar Brian asisten pribadi Deddy Xander.

"Baik Om terima kasih banyak ' ucap Xavier kepada Brian.

Brian yang pertama kali mendengar anak majikannya mengucapkan terimakasih merasa cukup terkejut.

" Sepertinya Nona Xavier benar benar Amnesia " Batin Brian .

" Sudah menjadi tugas saya nona " jawab Brian yang masih dengan wajah datarnya.

Xavier hanya membalas dengan senyuman kaku melihat wajah datar Asisten pribadi Deddy nya.

"Huh , tidak tuan tidak asisten Sama saja sama sama Muka Tembok " Umpat Xavier didalam hati.

Keesokan harinya....

Xavier sudah keluar dari rumah sakit dan berada di perjalanan pulang menuju Mansion Dixon

Didalam mobil ia hanya ditemani oleh asisten pribadi Deddy nya, karena Deddy Xander sedang melakukan meeting mendadak dengan Kolega penting.

"Pantas saja Xavier tidak terlalu dekat dengan Deddy Tampan ternyata karena ini ?, Deddy Xander benar benar sangat sibuk " keluh Xavier di dalam hati sambil menatap keluar jendela mobil dengan wajah bosan nya.

" Ternyata menjadi Anak orang kaya tidak menjamin seseorang untuk mendapatkan kebahagiaan, Dulu walaupun aku yatim piatu dan miskin akan tetapi Aku masih merasakan kebahagiaan dengan kehadiran Tante Halimah hingga aku tidak pernah merasakan kesepian" batin Xavier yang kembali mengingat Tante tercintanya sekaligus keluarga satu satunya.

Xavier kembali menatap jendela mobil dengan wajah sendu nya, Sedang Brian yang melihat wajah sendu Xavier mengiranya kalau nona nya sedih karena tidak dijemput Tuan Nya.

Setengah jam perjalanan terlewati hingga akhirnya mobil yang di kendarai Brian memasuki gerbang masuk Mansion Dixon.

Saat mobil yang membawa Xavier memasuki gerbang mansion mata Xavier membulat karena melihat betapa megah dan mewah nya mansion Dixon.

" Damn, Gila ini sih kalo dibandingin kontrakan gue dulu mah kayak Langit dan Selokan " Ucap Xavier dalam hati.

Xavier yang masih terpaku dengan kemewahan mansion Dixon tidak sadar kalau mobil yang membawa nya telah berhenti, hingga saat Brian membukakan pintu mobil untuk nya ia tersadar dari lamunannya.

"Mari nona " ucap Brian yang masih dengan wajah tembok nya.

Xavier hanya tersenyum kecil dan bergegas keluar dari mobil, Brian mengantarkan Xavier memasuki mansion dan sesekali mengenalkan beberapa Maid di mansion karena Brian berfikir kalau Xavier Amnesia dan pasti lupa seluk-beluk mansion Dixon.

"Nona Kamar anda ada di lantai dua " ucap Brian memberi tahu letak kamar pribadi nona nya.

Xavier yang memang ingin beristirahat di kamar nya pun segera bergegas menuju tangga untuk ke lantai dua.

" terimakasih paman "

akan tetapi saat ia akan menaikkan tangga ia dihentikan oleh ucap datar sang asisten pribadi Deddy nya " Nona Anda dilarang naik mengunakan tangga oleh Tuan, anda bisa menaiki lift saja itu perintah ayah Anda."

"Huf, baiklah " ucap kesal Xavier.

" lalu apa gunanya tangga di rumah ini " lanjut Xavier didalam hati.

Saat ia sampai di lantai dua ia segera memasuki kamar pribadi Xavier dan lagi lagi ia terkesima dengan kemewahan Kamar Xavier asli yang sekarang menjadi kamarnya.

" Ck ..ck .. ck.. kamar nya aja lebih gede dari kontrakan gue " ucap Xavier sambil tersenyum kecut.

Xavier mengelilingi kamar Xavier asli dan melihat koleksi puluhan tas dan sepatu branded terpajang di ruang ganti milik Xavier asli.

" Ini kalo gue lihat lihat lagi harga satu koleksi tas branded nya aja gue lemes apa lagi kalau di total semua koleksi tas nya aja Serangan jantung gua "

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!