Wanita Malam
Wanita malam eps 1
Mala
Pernikahan ku seperti sudah
Tidak layakku perjuangan lagi,
Melihat tingkah laku suami
Yang semakin buruk
Memperlakukanku seperti
Layaknya pelayan yang hanya
Dibutuhkan saat perlu
Surya
Mala,Mala,Mala teriak ia Memanggilku dengan tutur
Kata yang kasar,saya ingin
Keluar malam ini untuk
Berkencan dengan wanita
Di hotel, tolong kamu Seterikakan bajuku ucapnya
Mala
Mas apakah kamu merasa
Kekurangan dengan apa yang
Ku punya? tanya ku pada mas surya
Surya
Tentu ia,kamu hanya sebatas
Wanita pada umumnya yang
Polos,kamu hanya tau
Mengurusku
Mala
Yasudah mas akan ku Seterikakan baju mu
Akupun bergegas naik ke kamar
Untuk mengambil baju mas Surya, setelah mendengar Ucapan mas Surya tadi wajahku
Seketika berubah dan tak terasa
Air mata yang jatuh dari mataku
Menetes jatuh ke pipi ucapku
Dalam hati apakah selama ini
Yang ku berikan kepada Suamiku bukanlah apa-apa
Surya
Hei mala apakah kamu sudah
Selesai menyetrika bajuku?
Saya ingin segera pergi untuk
Menemui wanita itu
Mala
Sudah mas jawab ku, sambil Menjulurkan baju yang sudah ku
Setrika, mas sebaiknya kita Makan malam bersama terlebih
Dahulu? karna kalau harus Menunggu mas pulang aku
Sudah tertidur
Surya
Tidak sempat kamu makan saja
Sendiri dan saya akan makan Malam disana dengan wanita Itu jawabnya,ia pun bergegas Pergi meninggalkan ku
Mala
Akupun tersenyum tidak
Apa-apa Mala kamu bisa tanpa
Mas Surya seperti biasanya aku
Yang langsung makan nasi dan
Sayur yang kumasak tadi Berharap mas Surya Memakannya
Setelah selesai makan akupun
Bergegas naik ke atas dan Menuju ke kamar jam sudah
Menunjukkan pukul 21:00wib
Tak terasa hari sudah mulai Malam, waktu tidur ku masih 30
Menit lagi untuk aku tidur
Yaaa seperti biasa akupun Menonton televisi sebentar
Sampai jam menunjukkan
Pukul 22:00wib
Aku yang ingin membersihkan
Muka dan terasa ingin Membuang air kecil segera ke Toilet,setelah selesai ku Matikan televisi dan Menidurkan badanku di atas
Ranjang sambil menarik selimut
Pukul 03:00wib
Terdengar suara telakson
Mobil berkali-kali yang
Membuatku tersentak, tak lama
Kemudian terdengar suara Ketukan pintu tok,tok,tok
Surya
Mala cepat bukakan saya pintu Saya sudah tidak sanggup
Mala pun bergegas turun untuk
Membuka pintu
Surya
Lama sekali kamu
Saya sudah tidak tahan
Tahu kepala ku sakit tolong
Bawa saya ke kamar
Surya
Hari ini aku masak aku masak Apa ya tidak usah terlalu lama
Berfikiran sebaiknya aku Langsung kepasar saja
Ia pun berjalan menuju pasar
Yang jaraknya tidak terlalu jauh
Dari rumah
Fika
Bu beli bawang ini sekilo ya Pintanya pada penjual sayur itu
Mala
Bibi saya juga mau setelah kilo
Saja ucapku padanya sambil Memegang sayuran yang ada di
Atas meja
Fika
Melirik kesamping
Eh! bukankah kamu
Mala teman SMK ku dulu?
Mala
Akupun melihat kearahnya Sambil kuperhatikan wajahnya
Yang memang ada lesung pipi
Di pipi kanan nya, akupun Menjawab ya benar, apakah Kamu Fika?
Fika
Ia menganggukkan kepalanya
Lalu tersenyum dan memelukku
Aku sangat merindukanmu Mala, setelah kamu menikah Dan pisah rumah dengan orang
Tua mu 2tahun lalu aku tak
Pernah lagi melihatmu Bagaimana kabarmu
Mala
Baik fik, kalau kamu Bagaimana? sambil memegang
Tangan fika
Fika
Aku juga baik kok mal
Aku sangat tidak menyangka
Akan bertemu denganmu
Disini, oyah aku ingin katanya
Sesuatu padamu ucapnya
Mala
Apa itu fik jawabku
Kenapa kamu tidak
Mengabari ku dari
Ponsel saja
Fika
Apa sebaiknya kita bicara di kafe seberang saja mal?
Dan kebetulan ada kafe
Di sebrang yang baru buka
Mala
Aduh fik maaf bukannya
Tidak mau bercerita
Dengan mu tapi aku harus
Segera pulang untuk
Memasak bagaimana?
Padahal ini sangat penting Untuk dirinya dalam hati fika
Fika
Yasudah mal gapapa kan lain
Waktu kita bisa janjian ketemu
Mala
Em baiklah kalau begitu
Aku pulang ya fik kamu
Hati-hati ya, dan jangan lupa
Untuk menghubungi ku
Fika pun menuju keparkiran tempat ia memarkirkan mobilnya
Surya
Mala, Mala,Mala kemana dia
Ia memanggil mala dengan Jeritan yang kuat tapi enggan
Ada jawaban karna Mala
Belum sampai dirumah
Surya
Sebaiknya aku mandi saja dulu
Mala
Mas aku masak dulu yaa
Biar kamu bisa sarapan
Sebelum berangkat ke
Kantor
Setelah 30 menitan masakan pun matang ia hidangkan di meja makan
Surya
Selamat pagi
Kamu masak apa hari ini?
Mala
Pagi juga mas
Kebetulan aku masak makanan
Kesukaan kamu mas sop iga
Yang memang surya sangat Menyukainya
Surya
Tidak saya tidak ingin sarapan
Pagi ini, saya hanya ingin
Meminum susu panas dan sesuap roti tawar
Mala
T tapi -tapi mas aku sudah
Menyiapkan ini semua buat
Mas agar sebelum berangkat ke
Kantor kita sarapan bersama
Surya
Yasudah kalau begitu kamu
Makan saja sendiri saya
Sudah kenyang memakan
Roti dan meminum susu, saya Berangkat ke kantor dlu Ya,sambil mengambil tas di atas
Meja makan
Ia pun membereskan sisa
Makanan dan lanjut Membersihkan rumah
Mala
Huh capek banget ya
Bila harus melakukan
Ini sendirian
Jam menunjukkan pukul 01:00
Mala
Wah sudah siang waktunya
Mandi
Ia pun mengambil handuk yang Di ruang belakang dan memasuki toilet
Kring-kring-kring bunyi ponsel
Setelah selesai mandi ia pun
Berkaca untuk memakai lipstik
Dan bedak sembari Mengeringkan rambutnya yang Tadi sengaja ia basahkan agar
Segar karna berkeringat habis
Beberes, tak lama kemudian ia Mengambil ponselnya yang ada Di depan kaca rias nya
Mala
Wah Fika dari tadi menelpon ku
Dan aku tak mendengar nya
Mala
Em ada apa ya dia menelpon ku
Tengah hari begini
Mala yang penasaran langsung
Menelepon fika balik
Fika
Halo Mala akhirnya kamu
Menelpon ku lagi, dari tadi aku
Menunggu nunggu kamu Menelepon ku balik
Mala
Maaf fik aku tad iHabis beberes
Dan langsung mandi, ada apa Emang nya kamu menelponku
Siang siang begini
Fika
Ada sesuatu yang ingin aku
Katakan padamu Mala soal
Surya suamimu, tapi aku ingin
Mengatakan nya secara
Langsung padamu,bisakah
Kamu menemuiku di kafe
Dekat pasar kemarin
Mala
Bisa saja fik, emangnya ada apa
Dengan mas Surya
Fika
Setelah kamu sampai disini
Aku akan katakan semuanya
Padamu cepat temui aku
Sekarang
Mala
Sungguh Fika benar-benar
Membuat ku penasaran
Dengan ucapannya yang
Setengah-setengah
Ia pun mengambil tas untuk Segera menemui fika
Fika
Heii Mala aku disini
Kemarilah
Fika
Kita duduk disini
Saja ya ceritanya
Mala
Iyadeh, kamu ada apasih nyuruh
Aku kesini menemuimu ada apa
Emangnya dengan mas Surya
Suamiku?
tanya nya dengan rasa penasaran yang amat dalam
Fika
Begini Mala semalam pukul
12:00 malam sedang berkencan
Dengan kekasih ku di sebuah
Hotel ternama di bandung
Mataku tertuju dengan gadis
Cantik di depan kamar hotel
Sedang membopong seorang
Lelaki yang mabuk berat, Setelah ku perhatikan dengan Teliti yang benar saja bukan kah
Itu Surya ucapku, beraninya dia
Menipu teman ku dengan Berkencan dengan wanita lain
Dengan nada terbata bata ia pun
Meneteskan air mata
Mala
Aku sudah tau fik dengan
Ulah nakal mas surya
Fika
Hah? dengan wajah Terheran-heran, mal kamu Serius tahu? lalu kenapa kamu
Membiarkan nya berbuat nakal
Dibelakang mu?
Wanita malam eps2
Mala
Sudah lama aku mencoba mencela mas Surya atas perbuatan nakal nya itu,
namun aku belum sanggup untuk meninggalkannya, aku
sangat menyayangi dan
mencintainya fik terpaksa aku
harus rela melihat mas Surya
berbuat nakal dibelakang ku
Fika
jangan bodoh karna cinta Mala.
jelas-jelas dia tidak menyayangi mu dengan membuatmu seperti ini, bahkan aku saja yang bukan merasakan juga tidak terima, pokoknya kamu gabole diem mal, kamu harus membalas Surya atas perbuatannya
Mala
maksudmu fik?
apa yang harus aku lakukan aku hanya mencintai dan menyayangi mas Surya suamiku
Fika
pokoknya,kamu harus melakukan sesuatu, apakah kamu bisa nanti malam menemui ku di hotel Nusantara tempat kita bermain dulu?
Mala
bisa saja fik, apalagi mas Surya tiap malam selalu keluar untuk berkencan.
memangnya kenapa?
Fika
sudah pokoknya nanti malam segera temui aku jam 21:00
aku akan menunggu mu
Mala
baiklah hati-hati Fika.
sampai bertemu disana
Mala pun berjalan keluar kafe itu sambil memesan taksi online untuk menghantarkannya pulang
Mala
Aku akan pakai baju apa untuk nanti malam ya? atau pakai sesetel baju dan celana saja?
ah! tidak,tidak! mana mungkin ke hotel mengenakan baju dan sepesang celana? yang benar saja, lebih baik aku pakai gaun kesayangan ku itu.
Pukul menunjukkan 21:00 ia pun tiba di hotel Nusantara
Fika
Dimana Mala? apakah dia lupa aku sudah menunggu nya disini, kenapa dia belum datang juga ya? huhh!
Mala
Huhh, kenapa aku gugup memasuki hotel? apalagi mereka melihat ku dengan seperti itu, dimana Fika aku akan menelpon nya saja
Fika
(kringg-kringgg)
ehh! Mala menelpon ku,
ya Mala aku sudah menunggu mu di lantai atas kemarilah
Mala
yang benar saja? dia ada di lantai atas? bila menaiki tangga kakiku bisa-bisa akan patah, aku akan menaiki lif saja.
Fika
Heiii Mala! akhirnya kamu sampai juga menemui ku
Mala
Ada apa kamu menyuruhku untuk kesini?
Fika
Aku ingin membahas tentang Surya bagaimana cara kita membalasnya
Mala
Membalas bagaimana? aku sangat mencintai Surya fik?
Fika
Iyaa aku mengerti, tapi jangan sampai kamu mau di bodoh" hi seperti ini Mala.
Mala
terus kamu maunya bagaimana?
Fika
sebentar aku akan pikirkan caranya dulu
Mala
hah,. terserah mu saja!
Fika
eh Mala? bagaimana kalau kamu juga seperti ku?
Mala
maksud mu? seperti mu bagaimana?
Fika
yaa.... seperti aku yang sekarang bermain di hotel untuk menemani lelaki
Mala
apa? yang benar saja! aku ini sudah menikah dan punya suami!
Fika
yaa memang benar mal, tapi Surya tidak sayang padamu dan dia tidak mencintai mu
Mala
huhhhhh
(menghela nafas)
Fika
udalah Mala ngapain lagi kamu pertahanan pernikahan mu yang tidak membuat mu bahagia
Mala
j- jadi aku harus apa?
Mala
dengan mengikuti caramu seperti ini? bermain di hotel?
Fika
yah! cobalah mungkin kamu masih belum merasakan nya karna baru mencoba
Mala
tapi fik, kamu kan tau aku bukan seperti mu
Fika
gampang! akan aku ajarin kamu mal sampai seperti aku
mala pun menyetujui permintaan Fika yang menyuruhnya untuk menjadi wanita malam seperti dirinya
Mala
yasudah kalau begitu aku pulang dulu ya?
Fika
iya mal, hati-hati ya kamu aku akan menghubungi mu untuk kapan kamu memulai nya
Mala pun pulang kerumahnya meninggalkan Fika di hotel itu
Mala
huhh akhirnya aku bisa pulang dan Menidurkan badan ku, kepala ku pusing bila harus berlama-lama disana karena mencium bau alkohol
pukul sudah menunjukkan 12:00 Surya pun pulang
Surya
(menggedor pintu)
heiii? mala? bukakan aku pintu
saya sudah tidak tahan kepala ku sakit karna terlalu banyak meminum alkohol
Mala
i-iyaa mas tunggu sebentar akan aku bukakan
Surya
Dasar lama sekali! cepat bawa saya ke kamar sekarang
setelah sampai di kamar Surya yang begitu pulas langsung tertidur
Mala
bau alkohol! kepala ku pusing! kenapa mas Surya mabuk-mabukan seperti ini.
huhh bila dia akan seperti ini terus aku bisa gila karna tidak lagi dihiraukan sama dia!
Mala
Wahhh! sudah pagi aku harus buru" masak
Mala
aku akan masak apa hari ini ya? lebih baik aku pergi ke pasar saja untuk membeli sayuran
iyaapun pergi ke pasar dekat rumahnya itu
Mala
loh? kenapa pada kosong? apa hari ini tidak buka? yasudah kalau begitu aku akan ke pasar dekat kota saja
ia pun bergegas ke pasar yang ada di kota dan kebetulan disana sangat banyak menjual gaun
Mala
sudah selesai aku masak ini saja hari ini, dan besok aku akan belanja lagi
Mala
hah? gaun? kenapa gaun itu sangat cantik! aku menyukai nya
Mala
a-apa aku beli saja? untuk ku pakai kapan aku perlu?
tanpa berfikir panjang ia pun membeli gaun itu dengan harga 300ribu
Mala
benar kan cantik sekali, juga pas untuk aku pakai tidak kebesaran
Mala
sebaiknya aku simpan saja gaun ini di atas meja makan ini selesai masak akan aku simpan
Surya
pagi Mala
apa yang akan kamu masak hari ini?
Mala
aku akan merendang daging mas yang tadi aku beli di pasar Dekat kota
Surya
yasudah kalau begitu buatkan dulu saya secangkir susu panas
Surya pun duduk di meja makan tempat ia meletakkan gaun itu
Surya
apasih ini menghalangi saja!
hah? sebuah gaun berwarna merah mudah?
Surya
apaa-apaan ini! apakah gaun ini adalah punya kamu Mala?
Wanita Malam eps3
Mala
I-iyaa mas itu gaun ku yang tadi aku beli di pasar dekat kota
Surya
apa-apaan kamu ini! bukankah selama ini kamu wanita baik-baik?
lalu? buat apa kamu membeli gaun seksi begini?
Mala
gaun itu sangat cantik mas sangat membuat aku tertarik untuk membeli nya
Surya
hah! sudah gila kamu
Surya pun pergi ke kantor dan meninggalkan Mala sendirian
Mala
Bagaimana ini? mas Surya sudah melihat gaun itu! abis aku bila dia tau aku akan memakai gaun itu
Mala
Ah, sudahlah nanti saja aku pikirkan lagian Fika belum mengabari ku kapan ia akan mengajak ku untuk pergi ke hotel itu
setelah selesai beberes 1 harian
Kringg-kringgg Fika menelpon mala
Mala
siapa ya sore" begini menelpon ku, hah? Fika?
Fika
Lama banget kamu angkat nya mal, aku nungguin tau!
Mala
iyaa maaf fik! aku lelah Habis beberes 1 harian ini
Fika
yasudah sebaiknya kamu pergi mandi deh sekarang setelah itu temui aku ya di hotel tempat biasa.
Mala
yang benar saja! ini masih sore aku mana bisa keluar sebelum mas Surya pergi berkencan yang ada aku bisa kena marah
Fika
kalau begitu aku akan menjemputmu saja bagaimana?
Fika
Ah sudah, cepat mandi aku akan menuju kerumahmu
Mala
Yakin sekali dia rencananya akan berhasil, ah sudahlah sebaiknya aku pergi mandi saja
pukul menunjukkan 18.00 Surya pun sampai di rumah setelah 1 harian bekerja
Surya
Mala saya sudah pulang
Surya
dimana dia? kenapa tak ada jawaban?
Surya
mal? Mala? heiii Mala? dimana kamu?
Surya
Mungkin saja dia keluar sebentar untuk membeli sesuatu yasudahlah aku beres-beres dulu huhh capek!
Surya
Aduh! siapa sih mengganggu saja, yaa tunggu sebentar
Fika
Loh kok kamu Sur? dimana Mala? aku mau mengajaknya keluar malam ini.
Surya
Aku tidak tahu! dari tadi belum menemuinya
Fika
hah? yang benar saja dia keluar? kenapa tidak memberi tahuku dulu
Mala
Ya fik? aku baru saja selesai berdandan
Fika
hah? kamu di atas? yasudah cepat turun aku tidak mau berlama-lama menunggu mu aku sudah sampai
Mala
oh baiklah sebentar aku akan segera turun
Setelah selesai berdandan Mala pun turun dengan mengenakan gaun yang cantik dengan rambut terurai
Fika
haii fik, sudah lama kamu sampai?
Surya
M-m-mala? kamu Mala?
Fika
Waw? bikin pangling kamu mal!
Mala
hihi yang benar saja kalian
Surya
hei? mau kemana mengenakan gaun itu? kamu pikir kamu bagus mengenakan gaun seperti itu?
Fika
Aku akan mengajaknya makan sebentar diluar, dan aku yang menyuruhnya mengenakan gaun itu sesekali dia juga boleh tampil beda
Surya
Terserah saja! aku naik ke kamar dulu
Mala
Fik, pasti mas Surya marah kalau aku keluar seperti ini.
Fika
sudah lah, bukankah tadi aku sudah izin pada Surya untuk meminjam mu sebentar
Mala
Yasudah deh yuk berangkat
mereka pun berangkat menuju hotel Nusantara yang nantinya Mala akan dikenalkan dengan seseorang
Fika
mal? kamu sudah siap kan?
Mala
maksudmu? siap bagaimana? aku akan apa disana?
Fika
pastinya aku akan mengenalkan mu pada seseorang
Mala
seseorang? siapa fik?
Fika
sudah tenanglah! pokoknya nanti kamu bersiap-siap saja
Mereka pun sampai di hotel Nusantara
Mala
Fik? kenapa dari tadi mereka melihat ku seperti itu?
Fika
tidak apa mal, kamu sangat cantik mereka sampai terheran"
Mala
jangan seperti itu ah! kamu membuat ku malu!
Fika
hihihi, Oya mal nanti kamu tunggu saja ya di ruang tamu itu aku akan menemui seseorang dulu
Mala
Aku sendiri disini? aku takut bila harus kamu tinggal sendirian
Fika
sudah aku tidak akan lama
Fika pun meninggalkan Mala sendirian di ruang tamu
Mala
Duh lama banget sih Fika! aku takut disini berlama-lama
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!