Jodoh Yang Sehobi
Masakan ibu sungguh enak
Seperti biasa Susi membangunkan anaknya yang terbiasa begadang hanya karena urusan game.
Susi aryanti
Bangun nak sudah pagi, ibu sudah menyiapkan makanan kesukaan mu.
Nadia Almeria
eh iya ibu sebentar lagi aku akan bangun, hoammm aku masih mengantuk.
setelah Nadia beres-beres kamar ia bergegas untuk mandi dan kemudian sarapan.
Susi aryanti
Pelan - pelan saja nak makannya.
(sambil tersenyum)
Nadia Almeria
Eh iya ibu hehe masakan ibu sangat enak dibandingkan dengan makanan diluar.
Johnny Andrean
Anakku ini memang mulutnya sangat manis kalo memuji ibunya.
(sambil tertawa pelan)
Susi aryanti
Ibu sudah kenyang habiskan makanan kalian, ibu sebentar lagi ada meeting dengan klien.
(Sambil berdiri dan membereskan meja makan)
Johnny Andrean
Baiklah istriku hati- hati dijalan jangan kegatelan sama cowok jalanan.
(sambil tertawa)
Nadia Almeria
(Hanya tertawa)
Terbesit di pikiran Nadia untuk menanyakan apakah ayahnya akan setuju ketika dia menjadi seorang gamers
Nadia Almeria
Ayah apakah aku boleh menjadi gamers seperti anak yang lainnya?
Johnny Andrean
Tentu saja ayah membolehkan kamu untuk melakukan apapun yang membuat mu senang. Tapi ingat jangan terlalu begadang itu tidak baik untuk kesehatan mu nak.
Nadia Almeria
Aaa mksh ayah aku menyayangimu
(Berdiri sambil memeluk ayahnya)
Johnny Andrean
Sama-sama nak inget pesan ayah ya.
Johnny Andrean
Nak ayah akan pergi bekerja jaga dirimu baik-baik Dirumah.
Nadia Almeria
Baiklah ayah hati-hati dijalan.
Johnny Andrean
Bye anakku.
(Melambaikan tangan sambil pergi)
Nadia Almeria
Bye ayah.
(Membalas lambaian ayahnya dan pergi ke kamar)
Bertemu teman lama
Seperti biasa Nadia pergi ke kamar untuk bermain Handphone kesayangannya.
Nadia Almeria
Huh aku bosan dirumah sebaiknya aku pergi keluar untuk menghibur diriku yang kesepian ini.
(meratapi nasibnya yang sampai sekarang masih jomblo)
Beberapa saat setelah ia keluar rumah dan jalan- jalan tidak sengaja dia menabrak seseorang.
Putri Cantika
Aduhh maaf aku tidak sengaja menabrakmu.
Nadia yang terjatuh kemudian mendapat uluran tangan dari Cantika. Saat dia mendongak kan wajah Cantika langsung akrab dengan wajah itu.
Putri Cantika
Oh Nadia benarkah ini kamu? astaga kita sudah 2 tahun berpisah sekarang kamu sudah dewasa ya, kamu Sangat cantik, Akhirnya setelah sekian lama kita bertemu.
(sambil memeluk Nadia)
Nadia Almeria
Cantika aku sangat merindukanmu, aku mencari-cari mu dimana-mana namun kamu tidak ada mereka bilang kamu pindah dari rumah saat 2 tahun lalu. Maaf aku juga tidak bisa menghubungimu karena nomor ku yang lama sudah tidak aktif.
(Sambil membalas pelukan cantika)
Putri Cantika
Iyah tidak apa-apa Nadia yang terpenting sekarang kita sudah bertemu. Bagaimana kabar ayah dan ibumu?
Nadia Almeria
Ayah sama ibu ku baik- baik saja, bagaimana dengan kabar Keluargamu?
Cantika pun terdiam dan mulai menangis.
Nadia Almeria
Cantika kamu kenapa? Keluarga mu baik - baik saja kan? Cantika ku mohon katakan sesuatu.
(Sambil mengusap air mata Cantika)
Putri Cantika
Keluarga ku baik - baik saja, hanya saja aku sedih karena ayah marah saat aku ingin menjadi gamers, ayah tidak pernah setuju dengan keinginanku, sampai akhirnya hubungan kita berjarak karena aku selalu membantah apa yang ayah larang.
(Sambil menangis)
Nadia Almeria
Sabar ya cantika aku mengerti perasaanmu, sudah jangan menangis jangan terlalu dipikirkan ada aku disini.
(Sambil menggandeng tangan Cantika)
Putri Cantika
Baik lah.
(Tersenyum dan mengusap air mata)
Nadia Almeria
Ayo kita habiskan waktu bersama.
(Berjalan dan menggandeng tangan Cantika)
Putri Cantika
Baiklah Nadia.
Setelah puas berjalan- jalan kini mereka berpamitan untuk pulang ke rumah masing-masing karena hari mulai gelap.
Nadia Almeria
Cantika aku pulang dulu, aku takut ayah sama ibu memarahiku karena membuat mereka khawatir. Aku pergi dulu ya sampai jumpa.
(Sambil melambaikan tangan)
Putri Cantika
Baiklah sampai jumpa hati-hati dijalan.
(membalas lambaian tangan Nadia dengan senyuman)
Pada akhirnya Nadia pun lupa untuk meminta nomor Cantika, dan memutuskan untuk pergi ke rumah Cantika besok.
Awal mula Nadia masuk guild
Seperti omongan Nadia kemarin bahwa hari ini dia akan berkunjung ke rumah Cantika
Nadia Almeria
Assalamu'alaikum cantika apa kamu dirumah?
(Sambil mengetuk pintu)
Putri Cantika
Waalaikumsalam.
(Sambil membuka pintu)
Putri Cantika
Eh Nadia ayo silahkan masuk.
Nadia Almeria
Hmm rumahmu masih sama seperti dulu, ruang tamu ini mengingatkan aku dimana tempat kita masih kecil sering belajar bersama.
(Berbicara sambil menatap ruang tamu)
Putri Cantika
Hehe Nadia ternyata masih ingat ya.
(Sambil menepuk menepuk punggung Nadia)
Nadia Almeria
Cantika ini tuan rumah tapi tidak mengijinkan aku duduk aku kan capek berdiri apalagi aku ke sini jalan kaki karena mobil ayah mogok.
(Berbicara dalam hati)
Putri Cantika
Yaudah Nadia duduk dulu ya aku mau ngambil camilan dulu.
(Berjalan untuk mengambil camilan)
Setelah beberapa saat Nadia menunggu akhirnya Cantika kembali.
Nadia Almeria
Wah Cantika banyak banget camilannya, kalo boleh tau Camilannya apa aja?
Putri Cantika
Ada semut balado, keripik tokek, biskuit rasa cicak panggang:v
(Nadia berbicara dengan ketus)
Nadia Almeria
Wah ga ada akhlak nih bocah:v
(Sambil tertawa)
Putri Cantika
Tinggal dibuka terus dilihat ini jajan apa sayang:v
(Sambil Menahan tawa)
Setelah mereka mengobrol tak lama kemudian teman Cantika datang ke rumahnya.
Arka Putra
Assalamu'alaikum cantika.
Putri Cantika
Eh kak arka sini masuk.
Arka Putra
Owh ya Cantika jangan lupa untuk turney nanti malam ini Jersey yang kamu pesan.
Putri Cantika
Oh iya kak mksh ya berapa total harganya?
Nadia Almeria
Astaga sabar aku dicuekin sama temen sendiri, udah jomblo ga punya pacar sekali ketemu temen tetep aja merasa kesepian huh.
(Berbicara sendiri seperti orang gila)
Arka Putra
Hah? kamu bilang apa?
Nadia Almeria
Kan ketahuan nih mulut kalo ngomong ga ada rem nya heran aku.
(Berbicara dalam hati)
Nadia Almeria
eh engga kak cuma tadi sempat ngelihat cicak terbang terus dia ngeledek aku.
(Berbicara sok polos)
Arka Putra
Haha kamu lucu. Kalo boleh tau siapa nama mu?
Nadia Almeria
Namaku Nadia Almeria panggil saja Nadia.
Putri Cantika
Yaelah aku dicuekin:v
Nadia Almeria
emm kalo boleh tau kalian ini main game apa dan ada diguild mana ya?
Putri Cantika
Oh kita main free fire dan kita ada di guild Top Booyah dengan leader Arka putra yang biasa kami panggil Paijo:v
Arka Putra
Wah- wah besok cari guild baru ya.
(Tertawa keras sampai anak tetangga menangis mendengar nya:v)
Nadia Almeria
(Hanya tertawa)
Terbesit dipikiran Nadia untuk ikut gabung di guild mereka.
Nadia Almeria
Emm kak kalo boleh tau disana open member ga?
Arka Putra
Iyah open member emang knp?
Nadia Almeria
Bolehkah aku ikut guild kalian?
Arka Putra
Tentu saja boleh.
Putri Cantika
Wah ternyata kamu main free fire juga ya gak nyangka muka polos kaya kamu main game perang.
(Tertawa keras karena puas membuly Nadia)
Setelah saling bertukar nomor dan masuk ke guild, kemudian gabung group w.a ada kebahagiaan sendiri dari Nadia yang tidak bisa diungkapkan karena keinginannya terkabulkan.
Nadia Almeria
Wah terimakasih yah buat kalian.
Arka Putra
Jangan lupa intro ya.
Hallo semuanya semoga kalian suka ya sama cerita ini akan aku lanjutkan ceritanya di episode berikutnya.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
