"Kepala ku sakit sekali" Keluh arabella sambil berusaha membuka mata nya, karena merasakan sakit di kepala nya.

"Astaga. Aku berada di mana?, apakah ada orang, tolong" Teriak Arabella meminta tolong.

"Kurasa tadi aku sedang berada di ruang komputer, untuk melihat rekaman cctv mall bersama dengan Angel. Tapi kenapa aku bisa berada di sini?" Ucap arabella bertanya tanya, sambil merasakan sakit kepala yang sangat luar biasa.

Muncul lah kepingan kepingan ingatan permaisuri yang dulu.

Dalam ingatan arabella.

"Permaisuri. Hamba membawakan teh hangat kesukaan permaisuri. Ayo di minum terlebih dahulu" Ucap seorang wanita

"Terima kasih selir Sarah" Ucap permaisuri tersenyum sambil menggambil teh hangat tersebut.

'Minum sampai habis, dan rasakan sakit yang sangat luar biasa. Permaisuri terhormat' Ucap selir Sarah dalam hati seraya tersenyum licik.

"Astaga. Kenapa tiba tiba kepala ku sakit sekali, perut ku juga sakit" Ucap permaisuri merasakan sakit yang sangat luar biasa.

"Ya ampun. Apa yang terjadi terhadap permaisuri, permaisuri kenapa?" Tanya selir sarah berpura pura panik.

Selir sarah hanya menyaksikan permaisuri yang sedang kesakitan. Sampai pada akhirnya permaisuri pingsan.

'Bagus, Akhir nya rencana ku berjalan dengan lancar' Ucap selir Sarah dalam hati sambil tertawa jahat, karena rencana nya berjalan dengan lancar.

"Tabib!!, cepat kemari. Permaisuri pingsan. Aku sangat khawatir jika terjadi sesuatu pada permaisuri" Panggil selir Sarah sedikit berteriak memanggil tabib istana.

Tabib tabib istana pun datang dengan tergesa gesa setelah mendengar selir Sarah berteriak memanggil nya.

"Permaisuri pingsan. Tolong periksa kondisi nya" Pinta selir Sarah

"Baiklah" Ucap para tabib

Selir sarah yang berharap bahwa Permaisuri akan segera mati, segera memberitahukan Kaisar.

Paviliun kekaisaran

"Maaf kaisar. Permaisuri pingsan" Ucap selir Sarah sambil menundukan kepala.

"Di mana dia sekarang" Tanya raja dengan santai nya.

"Beliau sedang berada di aula pribadi milik nya" Jawab selir Sarah.

Aula pribadi

"Bagaimana kondisi permaisuri" Tanya kaisar kepada tabib istana.

"Permaisuri sudah tiada yang mulia" Ucap tabib istana menundukan kepala.

"Apa!!. Bagaimana bisa dia meninggalkan aku dengan begitu cepat" Ucap kaisar terkejut setelah mendengar perkataan tabib istana.

"Yang mulia tenanglah. Mungkin ini sudah takdir. Hamba turut berduka cita atas kepergian permaisuri" Ucap selir Sarah dengan senyum palsu nya.

'Akhirnya, apa yang aku harapkan terjadi juga' Ucap selir sarah dalam hati seraya tersenyum jahat.

"Bukankah yang mulia sudah tidak memperdulikan permaisuri?. Karena permasuri telah gagal beberapa kali mengandung anak yang mulia dan tidak bisa memberikan keturunan untuk yang mulia?" Ucap selir Sarah tersenyum licik.

"Aku tahu itu, tapi aku masih tetap peduli dengan nya. Bagaimana pun dia pernah hadir di dalam hati ku" Ucap kaisar bersedih.

"Maaf yang mulia kaisar, permaisuri harus segara di makamkan" Ucap tabib istana.

"Baiklah, segera makamkan saja jasad nya" Ucap kaisar mengikhlaskan.

'Bagus, lebih bagus lagi jika dia tidak pernah di lahirkan kembali ke dunia ini' Ucap selir sarah dalam hati senang atas kematian permaisuri.

"Jadi ini sebab nya kenapa pemilik tubuh ini jadi seperti ini" Ucap Arabella tersadar dari ingatan permaisuri yang dulu.

"Lagi lagi aku yang terkena sial. Kenapa aku yang harus hidup kembali di tubuh permaisuri yang tercampakan. Sampai sampai mati dengan cara seperti ini. Sungguh menyebalkan" Ucap arabella meratapi nasib nya.

Peti mayat terbuka.

"Permaisuri hidup kembali" Ucap ketua prajurit istana terkejut, setelah mendengar teriakan seseorang meminta tolong yang terdengar dari peti mati milik permaisuri.

"Kabarkan berita baik ini kepada yang mulia kaisar" Pinta ketua prajurit istana memerintahkan kepada anak buah nya.

Note: Jangan lupa untuk berikan like, vote dan komentar pertama kalian pada episode pertama ya manteman, selamat membaca.

#Bersambung

"Maaf yang mulia kaisar. Permaisuri hidup kembali" Ucap prajurit kerajaan.

"Apa!!. Hidup kembali?" Ucap kaisar terkejut mendengar kabar bahwa permaisuri hidup kembali.

"Benar yang mulia kaisar" Ucap prajurit kerajaan sambil mendundukan kepala.

'Apakah dia mempunyai seribu nyawa?. Apakah racun itu kurang manjur' Ucap selir sarah dalam hati seraya menggeretakan gigi.

"Yang mulia, aku senang sekali permaisuri hidup kembali" Ucap selir sarah dengan senyum palsu nya.

"Ayo kita lihat permaisuri" Ajak raja

"Baiklah yang mulia" Ucap selir sarah

Sesampainya di kamar permaisuri.

"Apakah permaisuri tidak apa apa" Tanya selir Sarah khawatir.

'Jadi inilah selir yang berada didalam ingatan ku, yang meracuni permaisuri' Ucap Arabella dalam hati sambil menatap lekat selir sarah.

"Bagaimana keadaan mu sekarang" Tanya kaisar.

"Hamba masih merasakan sakit di kepala dan perut hamba yang mulia" Ucap arabella

'Ya ampun. Ternyata raja sangat tampan. Dia seperti artis korea, walaupun pakaian nya sedikit aneh. Tetapi dia tetap terlihat sangat tampan' Ucap Arabella dalam hati sambil menatap lekat kaisar.

"Kau kenapa menatap ku seperti itu" Tanya kaisar terheran heran karena tidak biasa nya permaisuri menatap nya seperti itu.

"Tidak apa apa" Ucap arabella malu.

"Permaisuri kau harus beristirahat yang cukup, kau tidak boleh beraktivitas dulu, sampai kondisi mu benar benar membaik" Ucap kaisar mengusap lembut kepala arabella.

"Baiklah yang mulia" Ucap arabella tersenyum.

Raja dan selir sarah pun meninggalkan kamar permaisuri.

"Aku harus melakukan sesuatu agar selir Sarah mau mengakui kejahatan nya" Ucap arabella yang mulai merencanakan sesuatu.

"Apakah di jaman kaisar ada ilmu hipnotis?" Ucap arabella bertanya tanya.

"Aku harus mencoba nya terlebih dahulu" Ucap arabella.

Pagi hari.

"Hoamm" Ucap arabella yang mulai terbangun dari tidur nya dan berusaha membuka mata

"Astaga. Kepala ku sakit sekali" Ucap arabella merasakan sakit dikepala nya.

Munculah kepingan kepingan ingatan arabella yang telah hilang.

Di dalam ingatan arabella.

Malam hari.

"Apakah kamu sudah mendapatkan rekaman cctv mall" Tanya seseorang

"Sudah" Jawab Arabella

"Biarkan aku melihat rekaman cctv nya" Ucap angel

Arabella memperlihatkan rekaman cctv tersebut.

"Baiklah ayo kita segera ke sana" Ajak Angel.

"Baiklah" Ucap Arabella.

"Ayo arabella, bisa tidak?. Biar ku bantu" Ucap Angel lompat dari lantai 6 ke lantai 5.

"Bisa kok. Tenang saja" Ucap Arabella melompat.

"Bukan kah itu perampok yang ada di rekaman cctv?" Tanya Angel.

"Iya benar. Mereka yang telah merampok mall" Jawab Arabella.

"Ya sudah. Kita harus harus segera menangkap mereka" Ajak Angel.

"Tunggu dulu" Ucap arabella mencegah angel agar tidak menagkap perampok tersebut.

"Tunggu apa lagi?" Tanya Angel berhenti melangkah.

"Kau jangan gegabah. Walaupun kita pandai bela diri, kita harus tetap waspada pada mereka. Siapa tahu mereka membawa senjata api" Ucap arabella.

"Sudah tenang saja, aku sudah membawa nya" Ucap angel.

"Benarkah?. ku kira, kau tidak membawa nya" Ucap arabella lega.

"Ya sudah ayo" Ucap arabella bertekad.

Arabella dan Angel pun menyerang perampok itu. Dan pada akhir nya perampok itu kalah oleh arabella dan angel.

Tetapi...

Dorr...dorr...dorr

Tembakan senjata api mengenai Arabella

"Arabella!!" Teriak angel histeris setelah melihat sahabat nya yang telah berlumuran darah, tertembak senjata api oleh penjahat tersebut.

Angel pun langsung menembak perampok itu dari belakang, dan akhir nya perampok itu pun mati tersungkur.

"Arabella. Bangun jangan tinggalkan aku" Ucap angel mengeluarkan air mata.

Arabella dan Angel adalah Sahabat dari kecil. Dan mereka juga mempunyai pekerjaan yang sama, yaitu Hecker Komputer dan Penghipnotis yang handal.

Perampok mall tersebut adalah perampok yang sudah Profesional. Dimana pelaku akan menghilangkan data rekaman cctv mall. Tetapi Perampok tersebut tidak menghapus semua data rekaman cctv. Hanya rekaman perbuatan mereka di saat mereka sedang merampok.

Tetapi Arabella dan Angel mempunyai cara nya tersendiri untuk membongkar kembali rekaman cctv yang telah dihapus.

****Arabella tersadar dari ingatan nya****.

"Ternyata aku mati di tembak oleh perampok yang ingin merampok mall" Ucap Arabella masih merasakan sakit kepala.

"Permaisuri. Hormat hamba" Ucap dayang pribadi permaisuri menundukan kepala memberi salam.

"Kau siapa" Tanya arabella

'Apakah permaisuri hilang ingatan setelah hidup kembali dari kematian nya?' Tanya dayang pribadi permaisuri dalam hati terheran heran.

"Saya adalah dayang pribadi permaisuri" Jawab dayang pribadi permaisuri.

"Oh" Ucap arabella singkat.

"Mau apa kau kesini" Tanya arabella.

"Maaf permaisuri. Hamba ke sini untuk menyiapkan sarapan untuk permaisuri, dan untuk menyiapkan kebutuhan mandi untuk permaisuri" Ucap dayang pribadi permaisuri.

"Baiklah" Ucap Arabella.

Dayang pribadi permaisuri pun menyiapkan kebutuhan mandi dan menyiapkan sarapan untuk arabella.

"Ternyata enak juga jadi permaisuri. Mau mandi saja segala di siapin dulu kebutuhan mandi nya. Memang kebutuhan mandi nya apa saja?, palingan sabun sama gosok gigi" Ucap Arabella penasaran

"Permaisuri. Persiapan mandi sudah di siapkan. Saya akan menyiapkan sarapan untuk permaisuri" Ucap dayang pribadi permaisuri

"Baiklah" Ucap arabella

Di kamar mandi.

"Astaga. Ternyata persiapan mandi nya seperti ini, pantas saja jika harus di siapkan" Ucap arabella terkagum kagum setelah melihat persiapan mandi untuk dirinya.

Arabella pun mandi selama 15 menit.

Arabella selesai mandi.

"Permaisuri. Hamba sudah menyiapkan sarapan. Biar hamba yang menyisirkan rambut permaisuri" Ucap dayang pribadi permaisuri dengan sopan nya.

"Tidak usah di sisir, aku bisa menyisir nya sendiri" Ucap Arabella

'Aneh. Biasa nya permaisuri selalu meminta ku untuk menyisirkan dan menata rambut nya setelah mandi. Apakah setelah permaisuri hidup kembali dari kematian nya kebiasaan nya itu hilang?' Ucap dayang pribadi permaisuri bertanya tanya.

"Dayang" Panggil arabella.

"Iya permaisuri" Jawab dayang pribadi permaisuri.

"Setelah aku selesai sarapan. Tolong panggilkan selir sarah kemari" Perintah arabella.

"Laksanakan perintah permaisuri" Ucap dayang pribadi permaisuri seraya mendundukan kepala.

Note: Jangan lupa untuk di–like, vote dan komen ya manteman.

#Bersambung

"Mohon maaf selir sarah. Hamba menghadap selir sarah, di utus oleh permaisuri" Ucap dayang pribadi permaisuri menundukan kepala memberi salam.

'Ada keperluan apa permaisuri memanggil ku' Tanya selir sarah dalam hati.

"Baiklah aku akan segera menemui permaisuri" Ucap selir sarah bangkit dari duduk nya.

Sesampainya dikamar permaisuri.

"Permaisuri, ada keperluan apa permaisuri memanggil hamba" Ucap selir seraya menundukan kepala memberi hormat.

"Dayang cepat tinggalkan kami berdua dan tutup pintu, jangan biarkan siapapun masuk dan mengguping pembicaraan ku dengan selir sarah" Pinta arabella.

"Baiklah yang mulia" Ucap dayang dayang.

'Huh, permaisuri sebenarnya ingin mengatakan apa?, sampai mengutus dayang pribadinya dan menyuruh ku untuk menemui nya, apakah dia ingin membalaskan dendam' Tanya selir sarah dalam hati.

"Selir sarah, sekarang tatap lah mata ku" Pinta arabella menatap mata selir sarah dalam dalam.

"Hamba tidak berani yang mulia permaisuri" Ucap selir sarah seraya menundukan kepala.

"Cepat lakukan" Bentak arabella dengan tatapan tajam nya.

"Baiklah" Ucap selir sarah tersentak kaget.

"Katakan dengan jujur kepada ku,

kau memasukan racun apa ke teh yang

telah kau berikan kepada permaisuri?" Tanya arabella yang mulai menghipnotis selir sarah.

Dan akhir nya...

Tik...Tik...Tik

Suara jentikan jari arabella yang mulai menghipnotis selir sarah.

Selir sarah dalam keadaan terhipnotis.

"Aku memasukan racun bunga wolfbelnd yang biasa selir selir kerajaan berikan kepada pangeran mahkota, bertujuan untuk menggagalkan penggangkatan gelar Kaisar" Jawab selir sarah.

"Apa itu bunga wolfbelnd?" Tanya arabella.

"Bunga wolfbelnd adalah bunga yang sangat langka, dan sari bunga tersebut beracun. Biasanya bunga tersebut di temukan di bukit gunung fang" Jawab selir sarah.

"Apa tujuan mu meracuni permaisuri" Tanya arabella.

"Karena aku ingin menaklukan hati yang mulia tanpa ada saingan, dan setelah itu dengan perlahan aku akan menggantikan posisi permaisuri" Jawab selir sarah.

"Apa penyebab permaisuri tidak di perdulikan oleh yang mulia" Tanya arabella dengan wajah serius.

"Karena permaisuri selalu keguguran di saat mengandung anak dari yang mulia, yang nanti nya anak itu akan jadi penerus kerajaan" Jawab selir sarah.

"Apakah ada yang sengaja menggugurkan nya atau keguguran dengan sendiri nya" Tanya arabella.

"Tidak ada yang menggugurkan nya, itu murni keguguran" Jawab selir sarah.

'Ya ampun, ternyata permaisuri ini selalu keguguran di saat mengandung anak kaisar' Ucap arabella dalam hati.

"Baiklah aku mengerti. Kau boleh kembali, setelah kau sadar kau tidak akan menggingat apapun yang sudah aku tanyakan kepada mu, dan kejadian yang telah terjadi anggap saja tidak terjadi" Ucap arabella menatap lekat sepasang mata selir sarah.

Tik...Tik...Tik

Suara jentikan jari arabella kembali menyadarkan kembali selir sarah dari hipnotisan nya.

"Ah permaisuri, ada keperluan apa permaisuri memanggil ku kesini?, apakah permaisuri ingin mengatakan sesuatu" Tanya selir sarah tersadar dari hipnotisan arabella.

"Tidak ada yang perlu di katakan. Cepat kembali lagi ke kamar mu" Pinta arabella dengan tegas.

"Tapi permaisuri" Ucap selir sarah.

"Sudah cepat kembali" Ucap arabella.

"Baiklah" Ucap selir sarah menundukan kepala.

Di kamar selir sarah.

"Aneh. Kenapa permaisuri memanggil ku tapi tidak mau menanyakan atau berbicara apapun kepada ku" Ucap selir sarah bertanya tanya.

"Apakah dia yang sudah menjadi aneh setelah hidup kembali dari kematian nya" Ucap selir sarah terheran heran.

Di kamar permaisuri.

"Jadi ini penyebab dari permaisuri terpojokan dan tidak di perdulikan oleh kaisar" Ucap arabella.

"Dikehidupan baruku, aku Arabella akan lebih mementingkan pembalasan dendam ku. Rasa cinta dan perasaan ku sudah tertutupi oleh rasa amarah dan kebencian yang telah ditaburkan oleh orang orang yang tidak memiliki perasaan" Ucap arabella.

"Aku akan menyingkirkan satu persatu wanita ja**ng dan pria bre**sek. Itulah janji ku kepada jiwa gadis malang yang raga nya sedang aku tempati. Aku akan membalaskan dendam Permaisuri Yang Tercampakan" Ucap arabella seraya tersenyum licik.

"Aku harus membuat selir sarah mengakui kejahatan nya dihadapan Kaisar dan semua orang" Ucap arabella yang sedang merencanakan sesuatu.

"Lihat saja kau selir sarah" Ucap arabella dengan senyum licik nya.

"Untung nya keahlian ku bisa di pakai di jaman kaisar, jika tidak bagaimana cara nya agar aku bisa mengetahui semua tentang kehidupan permaisuri" Ucap arabella.

"Tidak sia sia aku pandai menghipnotis" Ucap arabella tersenyum.

Note: Jangan lupa untuk di–like, vote dan komen ya manteman.

#Bersambung