Menikah Dengan Sepupu Sendiri
kejadian yang tak di inginkan
aku terduduk di lantai dengan wajah yang memerah
tak percaya apa yang ku liat ditahan ku
testpack dengan hasil positif
yang menandakan aku sedang mengandung
aku berteriak dikamar mandi
dan bunda mendengar teriakan tersebut
bunda nara
*lari menghampiri nara*
bunda nara
astaga nara! kamu kenapa duduk di lantai gini
bunda nara
ayo cepat berdiri bunda bantu
aku menatap bunda dengan wajah yang masih memerah seperti tomat
nara
*memperlihatkan hasil testpack tersebut ke bunda*
bunda nara
KENAPA KAMU JADI GINI NARA!!!
bunda nara
*mengguncang tubuh nara*
bunda nara
apa yang mendorong mu untuk melakukan hal ini!!!
bunda nara
kenapa semakin beranjak dewasa kelakuan kamu semakin ga beres!!
nara
kali ini perbuatan nara melewati batas
bunda nara
*diam menatap nara dengan kecewa*
bunda nara
bunda gatau lagi sama kamu
bunda nara
pokoknya ayah harus tau kejadian kali ini
bunda nara
ga ada lagi rahasia di antara kamu dan ayah kamu
bunda nara
*pergi meninggalkan nara*
nara
*ingin mengejar bunda*
saat ingin mengejar bunda aku merasakan mual
dan aku pergi ke toilet untuk memuntahkan nya
nara
*mengusap perut dengan tangan yang gemetaran*
nara
kenapa aku ditinggalkan saat nasib ku seperti ini
nara
AKU BENCI DIRIMU BAJINGAN!!!!
nara
*melempar kan testpack tersebut ke lantai dengan kasar*
aku tau perbuatan ini membuat ku sangat terpukul
apalagi ditinggal saat aku mengandung anak nya
belum lagi ayah mengetahui kalau aku hamil
pertengkaran hebat pun terjadi Disini
02
ayah nara
*mengusap wajah nya dengan kasar*
aku menatap wajah ayah yang kecewa dengan ku
aku malu dengan diri ku sendiri
aku mengusap pelan perut ku
ayah nara
kamu sudah kelewatan batas kali ini
ayah nara
ayah sudah gak percaya lagi sama kamu nara
ayah nara
kenapa bisa kamu hamil seperti
ayah nara
bahkan hamil diluar nikah!!!
ayah nara
kamu jangan buat malu ayah.
ayah nara
kalau satu kantor tau anak ayah hamil diluar nikah
ayah nara
MAU DI TARUH MANA MUKA AYAH DAN BUNDA HA?!!!
nara
nara tau nara salah yah
nara
bagaimana cara agar ayah bisa memaafkan nara?
nara
tolong kali ini nara sangat menyesal yah
aku menangis dengan kencang
dan membuat ayah terdiam sebentar
dan ia memeluk ku dengan erat, aku pun membalas pelukan tersebut
setelah aku tenang ayah melepas kan pelukan nya
ayah nara
baiklah jika kamu mau ayah memaafkan mu
nara
*menatap ayah serius*
ayah nara
kamu janji ga akan nolak?
ayah nara
ayah mau kamu harus di nikah kan
ayah nara
nanti malam ayah akan menyuruh mereka datang kesini untuk membicarakan pernikahan ini
ayah nara
kamu lebih milih dinikahkan atau kamu gugurin kandungan kamu itu?
nara
n-nara milih dinikahkan saja yah
jika aku menggugurkan nya aku akan menanggung dosa yang besar
mungkin aku bisa jatuh cinta dengan nya bahkan anak ini akan merasakan kasih sayang seorang ayah
ayah nara
*memegang pundak nara*
ayah nara
malam ini jangan lupa
ayah nara
mereka akan datang kesini
nara
*mengangguk dengan ragu*
ayah nara
kalau gitu kamu pergi istirahat dikamar sana
ayah nara
ayah akan nelpon mereka
nara
baju apa yg harus ku pakai
nara
Seperti ini bagus saat ku pakai
nara
baiklah aku harus keruang tamu sekarang
terdengar suara ayah nara berbicara dengan seseorang
tiba-tiba saja nara gugup
dan ia memilih untuk bersembunyi di dapur untuk sementara
nara tak tahu kalau didapur ada orang lain selain dia
nara
aku takut ia tak ingin dengan ku
nara terkejut dengan suara cowok tersebut
dan tak sengaja menampar wajah tampan cowok tersebut
satya
*meringis kesakitan*
nara
*baru sadar dia manusia*
nara
aku gatau kalau kamu itu manusia
satya
*menatap nara dengan wajah datar nya*
satya
minggir saya mau lewat
satya
*berjalan ke ruang tamu*
nara
kenapa dia ganteng banget
nara
jatuh cinta dengan dia
03
nara
*menatap cowok tersebut*
satya
jadi ngapain kita ngumpul Disini?
ibu satya
seperti nya kamu yang harus jelaskan
ibu satya
agar satya menyetujui rencana kita
ibu satya
*tersenyum hangat ke nara*
nara
*membalas senyuman nya*
ayah nara
paman ingin kamu menikah dengan anak paman yaitu nara
satya
kenapa harus saya yang menikah dengan anak paman
ayah nara
gini kamu dengerin dulu sat
ayah nara
paman kaya gini...
ayah nara
karna nara hamil diluar nikah
ayah nara
dan pacarnya tidak mau tanggung jawab
ayah nara
karena ingin menutupi kejadian memalukan ini
ayah nara
paman ingin menikahkan kamu dengan nara
satya
kenapa harus saya yang menikahi nya
satya
kenapa ga pacar nya saja
satya
ya hamili juga pacar nya
satya
kenapa saya yang harus bertanggung jawab
satya
INI KESALAHAN NARA SENDIRI KENAPA IA TAK MENJAGA DIRI NYA DENGAN BAIK!!!
mendengar perkataan satya, nara yang tadinya menahan air mata nya
sekarang tak bisa ia tahan
ibu satya
jaga perkataan mu!
ibu satya
kamu janji kan sama ibu Dirumah
ibu satya
bakal menjaga sikap bahkan perkataan
ibu satya
mana janji mu dengan ibu?!!
nara
gapapa kalau misalnya kamu tidak mau
nara
aku juga gapapa *menghapus air mata yang jatuh*
nara
aku permisi dulu ya mau ke kamar soalnya
ayah nara
apa seharusnya gausah mendadak gini ya?
ibu satya
sepertinya begitu kak
ibu satya
tapi mau gimana lagi
satya
kamar nara dimana ya?
ayah nara
di lantai dua paling ujung
ayah nara
kamu ajak bicara lagi ya sih nara nya
ayah nara
kasian dia lagi mengandung seorang bayi *tersenyum tipis*
nara
kenapa sakit gini ditolak
nara
apa karna aku hamil diluar nikah makanya ia menolak ku?
nara
*mengelus-elus perutnya*
nara
kenapa aku jadi pengen tidur bersama nya?
nara terkejut dengan pikiran aneh nya tersebut
ia membuang pikiran tersebut jauh², tetapi pikiran itu datang lagi
bisa dibilang nara sedang ngidam
nara
kenapa dengan diriku?
nara
apa aku sedang ngidam atau semacam nya??
nara
oh tidak itu tak akan tercapai
nara
sepertinya aku harus mengunci pintu dulu sebelum tidur
nara
*berjalan ke arah pintu*
saat nara ingin mengunci pintu nya
tiba-tiba saja ada yang mengetuk pintunya
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!