NovelToon NovelToon

DUNIA AURORA

EPISODE 1

" Aurora bangun " Ucap Mamanya

" Apa sih Ma "

" Aurora ini kan hari Pertama kamu masuk sekolah,"

Tiba-tiba Aurora langsung tersentak bangun

" Hah Aurora lupa Ma kalau hari ini kan Ospek Kok Mama nggak bangunin aku sih "

" Mama itu dari Tadi bangunin Kamu Tau Kamu aja yang gak bangun-bangun,"

" Udah deh aku Mau mandi "

Aurora pun langsung menuruni anak tangga untuk menemui Mamanya yang sedang sarapan

" Aurora Kamu gak sarapan dulu "

" Gak deh Ma aku hari ini sarapan di sekolah aja aku berangkat dulu ya Ma," Aurora Pun mencium Pipi Mamanya

" Kamu hati-hati ya "

Aurora berjalan Pelan menuju mobil Hari ini Pergi dengan sedikit berlari Ia kesal dengan hari ini

Beberapa menit kemudian Aurora telah sampai di salah satu sekolah ternama di SMA Germilang Dengan sekuat tenaga ia berlari menuju halaman sekolah yang sudah di Penuhi Para siswa-siswi baru Aurora Pun masuk salah satu barisan

" Selamat Pagi, adik-adik " sapa salah satu anak OSIS Perempuan dengan ramah.

" Pagiii " balas Para siswa-siswi dengan semangat

" Kakak di sini selaku ketua OSIS di SMA Germilang Kenalin nama saya kakak Mita," kata Mita dengan senyum manis di bibirnya.

" Sekarang saya Minta untuk anak Pindahan yang kelas tiga sama kelas dua harap baris ke kanan sedangkan anak kelas satu harap baris ke kiri,” Pinta Mita

Mereka Pun melaksanakan apa yang disuruh oleh Mita

" Sudah " Tanya Mita

" Sudah " jawab semuanya serempak.

" Jika sudah Pindah sekarang kalian harus mengumpulkan lima belas tanda tangan Para anggota OSIS. Bebas mau

OSIS siapa aja yang Penting jumlahnya lima belas Paham, " tanya Mita

" Pahaaam " Jawab mereka serempak

" Jadi, tunggu apa lagi Bubar " Teriak Mita membuat Para siswa-siswi bubar barisan dan mencari tanda tangan

Sesampainya di sekolah ia tidak segaja menabrak seseorang.

" Eh Lo kalau jalan lihat-lihat dong Lo Pikir ini sekolah milik Nenek Moyang lo Hah," bentak seorang cowo

" Maaf Kak Saya Nggak sengaja Sumpah deh,"

Cowok itu memperhatikan gadis di depannya dari atas sampai bawa

" Lo anak MOS, kan "

" Iya Kak Sekali lagi aku Minta Maaf ya"

" Enak aja Lo minta maaf begitu aja sama gue Kalau lo mau minta maaf sama gue ada syaratnya," Ujar Cowok itu

" Apa Kak syaratnya " Tanya Aurora

" Mumpung gue haus Lo harusBeliin gue dua botol teh dingin terus bawa ke halaman sekolah Gue duduk di bangku sana Paham kan "

" lya Kak "

Aurora Pun berjalan sambil celingak-celinguk mencari letak kantin di sekolah tersebut. Hingga akhirnya ia menemukannya tersebut lumayan sepi sehingga dengan mudah berjalan menuju Penjual teh botol. Namun lagi-lagi kesialan menimpa dirinya. Ia lupa membawa dompet dan di saku roknya hanya ada uang sepuluh ribu Gadis itu Pun merutuki kecerobohannya sehingga Perutnya harus menanggung akibatnya

Setelah membayar minuman tersebut Pergi dari kantin dengan wajah kusut Gadis manis yang sedang cemberut itu berjalan ke tempat yang diberitahukan oleh cowok tadi. Di sana ia menemukan cowok tadi dan teman-teman tengah tertaw ini Kak Minuman " Aurora memberikan minuman tersebut kepada cowok itu Cowok itu menerima dua botol minuman, lalu meminum sedikit teh dari kedua botolnya. Lalu, sisanya dibuang ke tanah begitu saja.

EPISODE 2

^^^Aurora turun dari mobil yang ia tumpangi lalu berjalan masuk ke sekolah. Sesampainya di halaman sekolah, ia langsung berbaris bersama siswa lainny^^^

^^^" Di l-nya."^^^

^^^" Kakak harap kalian dapat memecahkan l dari l lalu semua siswa-siswi langsung berhamburan^^^

^^^Aurora mencari Jenny. RencananyaJenny " Panggil Aurora saat melihat Jenny sedang celingak-celingukHai " sapa Jenny sambil mendekati gadis yang memanggilnyaLo mau Nggak cari TTD bareng gueengan semangat gadis itu menjawaMau banget malah tadi gue juga mau ngajakin Lo," ujar Jenny sambil tersenyum.a udah sekarang kita Pecahin teka-teki ini dulu,” ajak Auro Mmm kira-kira apa ya tempat yang dimaksud,Di belakang sekolah cuma ada halaman belakang Berarti jawabannya halaman belakang sekolah," Pekik Aurora senangYa udah kita ke halaman belakang aja, Ra," ajak Jenny Lalu mereka Pun menuju halaman belakano ke kanan gue ke kiri ," Perintah Jenny sesampainya mereka di halaman belakang. Aurora pun mengikuti apa yang dikatakan oleh temannu kayaknya anggota OSIS deh," gumam Aurora saat melihat seorang cowok sedang duduk di kursiKakak anggota OSIS," tanya Aurora sambil mendekati cowok itu.^^^

^^^lya " l berubah menjadi mura Yaaah ..... " Aurora mengembuskan napas Panjang lalu berbalik. Namun tangannya ditahan oleh lelaki tersebutJangan sedih gitu dong Walaupun Lo udah gagal menangin games ini, yang Penting lo udah usaha. Dan sebagai balasannya, gue bakalan kasih tanda tangan gue secara gratis," kata cowok itu sambil tersenyum.^^^

^^^" ini Kak " kata Aurora sambil memberikan buku dan Pulpen miliknya Lalu, cowok itu mengembalikan buku tersebut ke Pemiliknya setelah menandatanganBtw kita belum kenalan Nama gue Dimas, kelas 12," kata Dimas sambil mengulurkan tanganSaya Aurora Kak kelas 11 " jawab Aurora sambil menerima uluran tangan Dimas" Oh, ya udah mending sekarang Lo cari tanda tangan 2 OSIS soalnya besok dikumpul, kan,” kata Dima Oke Kak saya Pergi dulu," Pamit berjalan Pelan sambil celingak-celinguk mencari Jenny Sampai akhirnya seseorang menepuk bahunya Aurora Pun menengok ke belakang, dan melihat Jenny di belakangnya.^^^

^^^l Kak Dimas.”^^^

^^^" ih, kok lo Nggak bilang kalau Lo mau kan tipe orang yang dingin banget Jangankan kasih kita minta aja nggak akan dapet."^^^

^^^" Masa sih ? Tapi, tadi dia baik kok sama gue.”^^^

^^^" Mungkin dia suka kali sama Lo,” goda Jen" Apaan sih, Jen ? Daripada ngebahas yang Nggak Penting mending kita cari tanda tangan OSIS," ajak Aurora^^^

^^^" Ya udah, ayo " ujar Jenny. Mereka pun berjalan menuju halaman depan.^^^

^^^" Kak boleh minta tanda tangan," tanya Jenny kepada Brina yang sedang duduk di kantin.^^^

^^^" Boleh Dek mana bukunya "^^^

^^^" ini Kak " Jenny memberikan bukunya dan buku Kiara kepada Brina. Dan setelah mendapat tanda tangan Brina mereka Pun mengucapkan terima kasih Lalu, keduanya mendatangi seseorang dengan jaket OSIS yang sedang dikerumuni banyak orang.^^^

^^^" Kak minta tanda tangannya dong," kata mereka yang sedang mengerumuni anggota OSIS tersebut.^^^

^^^" Tulis dulu siapa nama kakak dan jabatan kakak," katanya. Lalu mereka pun menulis apa yang disuruh oleh anggota OSIS tersebut. Namun, saat sedang ditulis namanya, anggota OSIS tersebut malah lari.^^^

^^^" Ah, sial, kita ditipu sama kak OSIS itu,” kata Jenny kesal.^^^

^^^" Iya, Jen, susah banget ya cari tanda tangan anggota OSIS,” kata Aurora sambil mengelap keringat di dahi dengan tangannya.^^^

^^^" Ya udah, kita ke kantin dulu, abis itu baru kita lanjut lagi,” kata Jenny yang dibalas anggukan Pelan oleh Aurora^^^

^^^•••••^^^

EPISODE 3

berjalan Pelan menuju Perpustakaan sambil mengelap keringat di dahi. Hari ini adalah hari terakhir MOS dan tadi ia baru saja mengumpulkan tanda tangan Para anggota OSIS. Untung saja ia telah mendapat banyak tanda tangan sehingga bisa menghabiskan waktunya untuk membaca di Perpustakaan

Aurora masuk ke Perpustakaan yang sepi. Hanya ada Penjaga yang sedang tertidur di dalam Perpustakaan itu Aurora berjalan menuju rak novel. Bau khas buku pun tercium oleh gadis itu

Namun, saat sedang melihat-lihat buku tak sengaja Aurora menabrak salah satu kursi yang sedang diduduki seseorang. Orang di kursi itu yang tadinya tertunduk, tiba-tiba mendongak dan membuat gadis itu takut.

Alangkah terkejutnya gadis itu saat melihat Erel sedang memelototinya Aurora ingin berlari, tetapi sayangnya bukunya terjatuh dan diambil oleh Erel

Erel menatap Aurora yang sedang ketakutan

" Mau ke mana Lo," tanya Erel dengan nada sombong.

" Kem ... kembaliin buku gue," kata Aurora terbata-bata. Gadis itu berusaha mengambil bukunya, tetapi usahanya sia-sia.

" Ee ... enggak " jawab Aurora takut

" Ya udah " kata Erel lalu Pergi meninggalkan gadis itu

" Apa ? Kamu merahasiakan sesuatu dariku," tanya Gani dramatis.

" Alay Lo " ejek Erel

" Balikin buku gue "

" Balikin aja kali, Rel " lerai Martin.

" Oke gue bakal balikin, tapi ada syaratnya,” kata Erel

" Apa "

" Lo harus nurutin tiga Permintaan gue,"

" Hah " Aurora saat itu langsung terkejut.

" Nggak mau ? Ya udah, gue robek aja bukunya,” kata Erel sambil bersiap merobek buku Aurora. Namun gerakannya ditahan oleh gadis itu

" Gue mau " jawab Aurora

" Bagus ini buku Lo," Erel melempar buku itu ke arah Aurora Dan, dengan sigap gadis itu menangkapnya.

Kemudian Aurora langsung Pergi dari tempat itu. Di dalam hatinya, ia merasakan sesuatu yang buruk baru saja dimulai. Semoga hal itu tidak akan Pernah terjadi harapnya

...•••••...

Aurora berjalan menuju kelasnya. Ia tak menyadari bahwa sedari tadi Para siswa-siswi MOS sudah masuk sesuai kelas masing-masing. Aurora berjalan sendiri, karena kelasnya dengan Jenny berbeda. Sesampainya di depan kelas ia mengetuk Pintu membuat guru yang sedang mengajar pun menengok ke arahnya.

" Permisi Bu ! Saya murid baru,” kata Aurora sopan.

" Oh silakan masuk," ajak guru Perempuan yang sudah tua itu

" Perkenalkan diri kamu ya " Pintanya

" Nama saya Aurora Ifania Kalian bisa memanggil saya Aurora," kata Aurora singkat.

" Aurora kamu duduk di sana," kata guru tersebut sambil menunjuk bangku Pojok belakang. Aurora Pun berjalan ke bangku tersebut.Apa ? Kamu merahasiakan sesuatu dariku," tanya Gani dramatis.

" Alay Lo " ejek Erel

" Balikin buku gue "

" Balikin aja kali, Rel " lerai Martin.

" Oke gue bakal balikin, tapi ada syaratnya,” kata Erel

" Apa "

" Lo harus nurutin tiga Permintaan gue,"

" Hah " Aurora saat itu langsung terkejut.Nggak mau ? Ya udah, gue robek aja bukunya,” kata Erel sambil bersiap merobek buku Aurora. Namun gerakannya ditahan oleh gadis i

" Gue mau " jawab Auro" Bagus ini buku Lo," Erel melempar buku itu ke arah Aurora Dan, dengan sigap gadis itu menangkapnyaKemudian Aurora langsung Pergi dari tempat itu. Di dalam hatinya, ia merasakan sesuatu yang buruk baru saja dimulai. Semoga hal itu tidak akan Pernah terjadi harapnyurora berjalan menuju kelasnya. Ia tak menyadari bahwa sedari tadi Para siswa-siswi MOS sudah masuk sesuai kelas masing-masing. Aurora berjalan sendiri, karena kelasnya dengan Jenny berbeda. Sesampainya di depan kelas ia mengetuk Pintu membuat guru yang sedang mengajar pun menengok ke arahnya Permisi Bu ! Saya murid baru,” kata Aurora sopan" Oh silakan masuk," ajak guru Perempuan yang sudah tua it" Perkenalkan diri kamu ya " Pintanya Aurora Ifania Kalian bisa memanggil saya Aurora," kata Aurora singkat" Aurora kamu duduk di sana," kata guru tersebut sambil menunjuk bangku Pojok belakang. Aurora Pun berjalan ke bangku tersebut.Setelah Aurora sampai di sana, ia melihat seorang cowok tengah duduk di Pojok. Cowok itu sedang menenggelamkan wajahnya di kedua tangan, ia tertidur. Aurora duduk di sebelah cowok itu. Ia memperhatikan cowok itu kemudian menepuk bahunya Pelan meAurora mengangguk Sepertinya hal buruk akan segera dimulai

...••••...

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!