Sang Penggoda
Prolog
Api menyala begitu besar. Merayap hingga ke seluruh bagian Villa. Dan Anak kecil yang sedang bersembunyi di kolong meja belajarnya menangis meneriaki mamanya.
Alora kecil
TOLONG ARA MAMA, HUAAA😭
Mom
Ara! Ahk! //Ditarik seseorang
Seseorang berlari mendekati Alora kecil
Sister
Kemari //Mengulurkan tangan
Sister
Keluar dari jendela, sekarang!
Sister
//Membantu Alora untuk keluar dari jendela
Sister
Lari lah sejauh mungkin!
Who?
Halo Adik kecil //Menyeringai
Alora kecil
*Terjingkat kaget
Who?
Oho? Gadis kecil.. mati ikut paman
Who?
Oh? Apakah masih ada?
Sister
TIDAK!!! //Merentangkan tangan
Who?
//Menangkap tangan Sister
Who?
Uh? masih hidup ternyata
Who melepaskan tangan Sister dan berjalan menghampiri Mom.
Pisau tertancap begitu saja pada leher Mom. Membuat dia memekik sakit.
Mom
Nara, Bawa Adik mu pergi!
Mom
Lari Nara! Lari!! Bawa adikmu!!
Sister melompat dari jendela, menarik tangan adiknya lalu lari secepat mungkin menjauh dari rumah yang hampir musnah itu.
Lari, dan lari tanpa henti. Sembari menghindari orang-orang yang mengejar.
Mereka sampai di ujung tebing
Bawahan
Mau kemana lagi, hm?
Alora kecil
//Memgang ujung baju Sister
Who?
Sudahlah, kalian menyerah saja dan biarkan kami mempertemukan kalian dengan orang tua kalian di Neraka
Sister
Ara bisa berenang kan?
Alora kecil
//Mengangguk polos
Sister
Meski begitu Kakak akan melindungi mu
Sister
//Melompat dengan Ara di pelukannya
Alora kecil
Kakak!! //Berusaha meraih kakaknya
Sister
//Tak sadarkan diri dan hanyut menjauh
Alora kecil
Kakak.. uhuk!!
Alora Gellion
Mimpi itu lagi!!
Alora Gellion
Padahal Aku tidak tidur
Alora Gellion
Kakak... Kau masih hidup Aku tau itu
Alora Gellion
Mati kita sama-sama balaskan dendam orang tua kita..
Alora Gellion
Aku telah menemukan mereka //Meremat kertas yang ada di tangan nya
Alora Gellion
//mengangkat
📱" Hai manis.. Hotel Blackberry kamar 107 " //Nada menggoda
Alora Gellion
//Mengangkat sebelah alis
Alora Gellion
Tuan Richard?
Roni Richard
Roni Richard//📱
Alora Gellion
//Menyeringai
Alora Gellion
Aku tunggu malam ini.. // Nada menggoda
Roni Richard
📱Kiss nya Baby?
Roni Richard
Kalo begitu sampai berjumpa nanti malam
Alora Gellion
//Ekspresi datar
Alora Gellion
Richard Family target terakhir sebelum Keluarga Vlady
Episode 01
Suara Des*han mereka memenuhi ruangan kala mereka berciuman.
Lidah keduanya saling bertautan dan saling menukar Saliva.
Alora Gellion
//Mengeluarkan sesuatu dari balik bantal
Pisaubitu tertancap di leher pria.
Roni Richard
Aahhk!! //Menjauh
Alora Gellion
//Tersenyum puas
Darah mengalir deras dari leher pria itu.
Alora Gellion
//Membuka bajunya memperlihatkan tubuh seksi nya
Alora Gellion
Kau mau ini, kan?
Alora Gellion
//Berjalan mendekat
Roni Ricard tak bisa bergerak karena rasa sakit di lehernya. Meski begitu pandanganya tak lepas dari tubuh seksi Alora.
Alora Gellion
//Berada di atas Roni
Alora Gellion
//Memainkan bawa sana
Alora Gellion
//Menggerakkan pisau cutter nya
Kepala dan tubuh uty langsung terpisah.
Alora Gellion
//Tersenyum Puas
Alora keluar dari kamar mandi setelah membersihkan diri, dan membersihkan beberapa barang yang ia sentuh. Menyimpan pisau cutter di tangan pria tersebut, sehingga orang-orang akan mengira bahwa dia mengakhiri hidupnya sendiri.
Alora Gellion
Bukti di hapuskan
Alora Gellion
//Melihat cermin
Alora Gellion
//Meraih telepon yang ada di nakas
Alora Gellion
📞 halo..to- tolong.. hiks
Ruangan itu seketika di penuhi banyak orang. Anggota FBI dan para detektif.
Sudah Alora perkirakan, karena Richard adalah orang terkaya No 3 di dunia. Dan seorang 'Roni Richard' adalah anggota terakhir Keturunan Ricard terakhir setelah kasus pembunuhan berantai.
Girl
Anda satu-satunya saksi, bisakah saya meminta bantuannya?
Girl
//Menatap Alora yang hanya memakai handuk mini
Girl
Kau akan kedinginan //Tersenyum
Alora Gellion
//Berjalan mengikuti
Episode 02
Di ruangan kosong Alora dan gadis yang Alora prediksi adalah seorang detektif itu duduk berhadapan dengan meja bundar sebagai pembatas
Girl
//Membuka bungkus roti
Girl
Kau pasti Syok karena melihat orang yang bunuh diri dengan mata kepala sendiri,bukan?
Alora Gellion
//Menerima dan memakan
Alora Gellion
(Toh gak ada racunnya..)
Girl
Oh, sebelum itu perkenalkan namaku Kinara
Kinara Laurent
Aku adalah salah satu Anggota Detektif Pusat.
Kinara Laurent
Sekarang aku ingin bertanya
Kinara Laurent
Apa yang Kau lakukan saat sebelum kejadian
Alora Gellion
Saya baru keluar dari toilet dan saat itu saya terkejut melihat kepala dan tubuh Tuan Richard terpisah
Kinara Laurent
Maksudmu Kau tak melihat bagaiman dia mengakhiri hidupnya?
Alora Gellion
//Menggeleng
Kinara Laurent
Dia adalah Anggota terakhir keluarga Richard
Kinara Laurent
Apa karena itu dia memutuskan untuk mengakhiri hidupnya?
Kinara Laurent
Oh! //Berdiri
Kinara Laurent
Saya akan melaporkan kepada ketua sekarang
Kinara Laurent
Kau boleh pergi //Merogoh saku
Kinara Laurent
Ini kartu namaku
Kinara Laurent
Kau bisa menghubungi ku jika Kau berda dalam masalah
Kinara pergi dari sana, meninggalkan Alora yang berdiam menatap kartu nama di meja.
Alora Gellion
Kenapa dia memberikannya kepadaku?
Tak mau ambil pusing Alora mengambil kartu nama itu dan menyimpanya di saku jaket yang ia pakai.
Alora Gellion
Ah.. Jaketnya..
Alora Gellion
Sudahlah.. lupakan
Alora Gellion
Semoga kita tak bertemu lagi
Alora Gellion
//Berjalan pergi
Alora Gellion
Detektif bodoh...
"Semoga kita tak bertemu lagi, Detektif bodoh. "
Kinara Laurent
Detektif bodoh, hm? //Memiringkan kepalnya
Kinara Laurent
//Tersenyum manis
Kinara Laurent
Semoga kita bertemu lagi
Kinara Laurent
Perempuan yang tak ku tau namanya
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!