SECRET {END}
Chapter 00
Novel bergenre Fantasi - Romansa - Modern.
Dalam novel ini menceritakan sebuah kisah tentang sekelompok orang yang memiliki bakat istimewa.
Yang bisa dibilang sebagai bakat pengendali elemen atau bakat sihir pengendali kinesis.
Cerita berpusat pada tokoh utama wanita yang memiliki kemampuan Vitakinesis (penyembuh) dan tokoh utama pria yang memiliki kemampuan Electro (listrik).
Tokoh utama wanita tidak tergabung dalam organisasi manapun namun tokoh utama pria adalah penerus organisasi besar.
Dalam kisah ini, orang-orang yang memiliki bakat istimewa atau bakat pengendali kinesis harus menyembunyikan bakatnya dan bergabung dalam sebuah organisasi untuk melindungi umat manusia di balik layar.
Namun tokoh utama wanita tidak menginginkannya dan karena suatu hal ia bertemu dengan tokoh utama pria.
Pertemuan mereka diawali dengan salah paham, karena mereka sering terjebak dalam beberapa masalah bersama pada akhirnya mereka saling jatuh cinta dan berjuang untuk menghadapi para musuh mereka.
Ceritanya cukup klise namun seru.
Moana Xaqueena
Tapi entah bagaimana ceritanya aku bisa terjebak di cerita ini.
//frustasi//
Awalnya ia hanyalah wanita berusia 27 tahun biasa yang sedang jalan-jalan ke luar negeri namun dalam perjalanan pulang atau lebih tepatnya saat di pesawat.
Pesawat yang ditumpanginya meledak dan menewaskan seluruh awak pesawat dan penumpangnya.
Ia berpikir jika dirinya akan langsung ke surga namun saat membuka mata ia malah terlahir kembali.
Namun bukan menjadi tokoh antagonis atau protagonis, ia malah menjadi tokoh yang bahkan tidak ada dalam cerita. Ia hidup bersama ayahnya yang pemabuk dan ibunya telah tewas saat umurnya 5 tahun karena gantung diri.
Moana Xaqueena
Lebih baik aku menjadi tokoh antagonis yang memiliki kehidupan kaya daripada harus hidup ditempat ini.
//kesal//
Sudah sepuluh tahun sejak ia dilahirkan kembali dan dirinya bahkan tidak harus melakukan apa dengan tubuh kecil ini.
Beruntung di kehidupan sebelumnya ia juga memiliki kemampuan pengendali kinesis dan sekarang ia menyembunyikan kemampuannya dengan baik.
Moana Xaqueena
[beruntung kemampuan ini mengikuti ku]
Untuk sesaat ia merasa lega.
'BRAK...'
//pintu yang terbuka kasar//
Seorang pria berjalan memasuki rumah yang sontak membuat gadis itu berjengkit kaget.
Moana Xaqueena
[sial!]
//kesal//
Erick {Ayah kandung}
Kau!!
//menunjuk gadis itu//
'Grep'
//menjambak rambut gadis itu//
//menyeretnya keluar rumah//
Moana Xaqueena
Arghh
//meringis sakit// //memberontak//
Moana Xaqueena
[pak tua sialan! apa benar dia ayah ku?! baj*ang ini!]
Moana Xaqueena
//memberontak//
Ia tidak tau ingin dibawa kemana oleh Eric, Eric sendiri tidak berkata apapun dan hanya terus menyeret anaknya sendiri dengan kasar.
Begitu sampai di luar Eric langsung menghempaskan tubuhnya kecilnya ke atas tanah.
Moana Xaqueena
[sakit sialan!!]
Anak itu terdiam ketika sepasang sepatu berdiri dihadapannya.
Moana Xaqueena
//menoleh keatas//
Moana Xaqueena
//terkejut//
Chapter 01
Seorang pria tengah terduduk di kursi kebangsaannya sambil mendengarkan pemberitahuan yang sekretarisnya katakan itu.
Arvo Xaqueena
Apa aku mengadopsi anak saja ya?
//serius//
Jean Paul Gaultier
Maaf Tuan?
//bingung//
Jean tidak sedang membahas tentang mengadopsi anak, tapi tentang beberapa orang yang sudah berhutang.
Lagipula Tuan nya ini kan sudah memiliki anak, kenapa ingin mengadopsi anak lagi?
Arvo Xaqueena
Teman-teman ku membanggakan anaknya.
Jean Paul Gaultier
Anda kan bisa membanggakan Tuan muda. 🤨
//heran//
Arvo Xaqueena
Tidak mungkin.
Putranya sangat cuek mana mungkin ia bisa membanggakannya.
(walaupun sebenarnya bisa)
Jean Paul Gaultier
Jika anda lupa...
Jean Paul Gaultier
Setiap anak kecil yang melihat anda akan selalu menangis.
Arvo tidak bisa membantahnya. Itu benar.
Arvo Xaqueena
//menghela nafas//
Jean Paul Gaultier
Anda ingin menemui orang itu langsung?
Arvo Xaqueena
Bukankah si br*ngs*k itu susah ditagih?
Arvo Xaqueena
Lebih baik aku yang langsung mendatanginya.
Jean Paul Gaultier
Akan saya siapkan mobilnya.
Erick {Ayah kandung}
Bukankah dengan begini hutang saya lunas Tuan?
Moana Xaqueena
[hah? apa? hutang?]
Moana Xaqueena
[baj*ngan ini ingin menjual ku?!]
//kesal//
Arvo Xaqueena
Apa untungnya aku membawa anak kurus ini?
//berbicara dengan tenang dan dingin//
Erick {Ayah kandung}
Anda bisa menjadikannya pelayan atau budak Tuan.
//tersenyum//
Arvo Xaqueena
Haa...
//dingin// //menatap tajam//
Arvo Xaqueena
Kau pikir tempat ku adalah panti asuhan?! Kenapa aku harus membawanya?!
//berucap dingin namun tenang//
Arvo Xaqueena
Bayar hutang mu.
//menatap tajam//
Erick {Ayah kandung}
//takut//
Erick {Ayah kandung}
Saya jamin anak ini akan berguna—
Arvo Xaqueena
Hei aku meminta uang ku bukan anak mu!
//tajam// //dingin//
Erick {Ayah kandung}
//gemetar takut//
Moana Xaqueena
[dia kan ayah dari tokoh utama pria]
Moana Xaqueena
[lebih baik aku dibawa olehnya daripada tinggal di tempat busuk ini]
Moana Xaqueena
[aku harus menunjukkan eksistensi Manna ku]
Orang-orang yang memiliki bakat istimewa atau bisa mengendalikan kinesis pasti bisa merasakan eksistensi bakat lainnya.
Kecuali jika orang tersebut menyembunyikan eksistensi bakat istimewanya, namun jarang ada yang bisa melakukannya.
Alasan gadis itu bisa menyembunyikan eksistensinya adalah karena ia sudah terbiasa.
Arvo Xaqueena
//berbalik//
Arvo Xaqueena
Aku akan kembali lagi besok.
Arvo Xaqueena
Saat itu kau harus bisa mengembalikan uang ku, kalau tidak kepala mu yang akan jadi taruhannya.
//dingin//
Erick {Ayah kandung}
//takut//
Moana Xaqueena
//bangkit dari jatuhnya//
Arvo Xaqueena
//terkejut// //menatap kearah gadis kecil itu//
Jean Paul Gaultier
//terkejut//
Moana Xaqueena
..... aku.
//bergumam lirih//
Jean Paul Gaultier
[apa yang dia katakan?]
Moana Xaqueena
BAWA AKU JUGA!!
//berbicara dengan lantang//
Arvo Xaqueena
Memangnya kau bisa apa?
//meremehkan// //menatap tajam//
Bukannya takut gadis kecil itu malah menatapnya dengan tajam juga.
Ini saatnya ia untuk menunjukkan eksistensinya.
Gadis itu menatap kedua mata Arvo dengan tajam dan seketika matanya mengeluarkan sedikit sinar berwarna merah.
Jean Paul Gaultier
//terkejut//
Arvo Xaqueena
//menyeringai//
Arvo Xaqueena
[dia bahkan tidak takut dengan ku dan dia juga memiliki bakat istimewa]
Arvo Xaqueena
//mengangkat anak itu//
Arvo Xaqueena
//menatapnya//
Arvo Xaqueena
//tersenyum//
Arvo membawa anak itu memasuki mobilnya. Begitu juga dengan dirinya yang ikut duduk didalam mobil mewah tersebut.
Arvo Xaqueena
Ayo kita kembali.
Jean Paul Gaultier
//bingung//
Jean Paul Gaultier
Ba-baik Tuan.
Jean Paul Gaultier
[sebenarnya siapa anak itu?]
Chapter 02
Gadis kecil itu mendudukan dirinya di sofa sambil menatap Arvo yang duduk disebelahnya dan juga tengah menatapnya.
Moana Xaqueena
//terkejut//
Arvo Xaqueena
Siapa nama mu?
Moana Xaqueena
Pria baj*ngan itu biasanya memanggilnya "Kau" atau "Anak itu".
Jean Paul Gaultier
[pria baj*ngan?]
Bagaimana mungkin anak kecil bisa mengucapkan kata-kata itu? Walaupun bisa saja karena pengaruh di sekitar lingkungannya.
Arvo Xaqueena
Jadi bisa dibilang kau tidak punya nama ya?
//mengangguk paham//
Arvo Xaqueena
Berapa umur mu?
Arvo Xaqueena
Kau terlalu kecil untuk anak berumur 10 tahun.
//mengejek//
Moana Xaqueena
Walaupun aku terlihat kecil aku ini pintar dan cukup kuat.
//menyombongkan diri//
Arvo Xaqueena
Oh benarkah?
//tertawa kecil//
Jean Paul Gaultier
[terlebih dia tidak takut saat melihat Arvo]
Moana Xaqueena
Jadi pekerjaan apa yang harus aku kerjakan?
Moana Xaqueena
Kau tidak mungkin membiarkan ku tinggal disini secara gratiskan?
Moana Xaqueena
Jadi katakan, pekerjaan apa yang bisa ku lakukan.
Lebih baik ia menjadi pelayan daripada tinggal di tempat itu.
Arvo Xaqueena
Pftt... Hahahahha...
//tertawa//
Moana Xaqueena
//bingung//
Moana Xaqueena
[aku tidak tau kalau ayah dari tokoh utama pria itu sakit jiwa, memangnya apa yang lucu dari ucapan ku?]
Arvo Xaqueena
Benar juga kau tidak bisa tinggal disini secara gratis.
//menghentikan tawanya//
Arvo Xaqueena
Kalau begitu pekerjaan mu hanya satu. 😊
Arvo Xaqueena
Jadilah anak ku.
Moana Xaqueena
Apa?
//bingung//
Jean Paul Gaultier
Apa?
//bingung//
Moana Xaqueena
[burung primitif?]
//bingung//
Arvo Xaqueena
Moana Xaqueena.
Arvo Xaqueena
Itu nama baru mu.
//tersenyum//
Entah kenapa gadis itu merasa terharu sekarang. Itu adalah nama pertama yang gadis itu dapat di dunia ini.
Seorang anak lelaki berusia 12 tahun berjalan memasuki ruang makan.
Ia baru saja pulang dari kegiatan sekolahnya dan memilih untuk makan terlebih dahulu.
Namun ia cukup terkejut ketika melihat seorang gadis kecil yang duduk diatas kursi disamping kiri kursi ayahnya.
Moana Xaqueena
//menatap anak lelaki itu//
Moana Xaqueena
[tokoh utama pria ya?]
Sonny Xaqueena
//menyerit bingung//
Sonny Xaqueena
Siapa kau?
//menunjuk Moana//
Jean Paul Gaultier
Adik baru anda Tuan muda.
//mendudukan diri disamping Moana//
Sonny Xaqueena
Hah?
//terkejut//
Ia hanya meninggalkan rumah selama beberapa jam tapi saat ia kembali ia sudah mendapatkan seorang adik.
Sonny Xaqueena
Apa ayah pernah bermain dengan wanita lain selain ibu?
Moana Xaqueena
[wah dia mencurigai ayahnya, ayah mu orang yang sangat setia tau]
Tapi Moana mewajarinya, siapa yang tidak terkejut dengan hal ini?
Dirinya saja masih terkejut. Walaupun ia yang berteriak dan meminta Arvo untuk membawanya.
Arvo Xaqueena
Mana mungkin.
//baru datang//
Arvo Xaqueena
//mendudukan diri di kursi//
Sonny Xaqueena
Lalu siapa dia?
Benar, Arvo sangat setia. Bahkan setelah istrinya meninggal ia tidak menikah lagi sampai akhir hayatnya.
Arvo Xaqueena
Aku mengambilnya dari rumah kumuh.
Sonny Xaqueena
//terkejut//
Sonny Xaqueena
Ayah tidak bisa mengambil sembarang orang!
Sonny Xaqueena
Dia bukan barang.
//menunjuk Moana//
Arvo Xaqueena
Moana Xaqueena.
Arvo Xaqueena
Namanya Moana Xaqueena.
Ya ampun Sonny tidak bisa berkomentar apapun lagi.
Walaupun begitu Sonny secara terang-terangan menentang hal ini. Yang benar saja!
Moana Xaqueena
[wah, dia membenci ku secara terang-terangan ya]
//tersenyum tidak nyaman//
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!