NovelToon NovelToon

The Mysterious Bloody Carnation

Tuduhan Salah Sasaran

𝚃𝙼𝙱𝙲 𝙸
𝚃𝚞𝚍𝚞𝚑𝚊𝚗 𝚂𝚊𝚕𝚊𝚑 𝚂𝚊𝚜𝚊𝚛𝚊𝚗
𝚘
𝚘
𝚘
Brianna Esme
Brianna Esme
Apa lagi yang harus kujelaskan? Aku sungguh tidak bersalah dalam kasus ini!
Brianna menggebrak meja di hadapannya. Ditatapnya sosok pria muda berseragam kepolisian itu dengan tajam. Ia menggeram pelan. Ia, tentu merasa marah dan tak terima atas tuduhan salah sasaran yang dilayangkan mereka kepadanya.
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Tapi, Nona ..., semua bukti sungguh mengarah kepadamu.
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Kamu tidak bisa mengelak jika kamu tidak memiliki bukti bahwa kamu memang tidak bersalah dalam kasus pembunuhan berantai ini.
Brianna Esme
Brianna Esme
Atas dasar apa kamu mengatakan ini?
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Pembunuh itu selalu meninggalkan jejak berupa bunga anyelir merah—sedang berdasarkan penyelidikan kami di toko-toko bunga yang menjual bunga tersebut, kami mengetahui kalau kamu sering membeli bunga jenis itu dan tidak pernah yang lain.
Brianna Esme
Brianna Esme
Memangnya hal seperti itu sudah cukup menjadi dasar untuk menetapkanku sebagai tersangka?
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Tentu bukan hanya itu.
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Berdasarkan penyelidikan, tiga dari delapan korban pembunuhan berantai ini adalah orang yang dekat denganmu.
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Pertama, ada mantan kekasihmu, Hwan Ha-Neul. Di sini, kalian memutuskan untuk berpisah karena Hwan Ha-Neul yang berselingkuh.
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Tiga hari setelah kalian berpisah, Hwan Ha-Neul ditemukan meninggal dalam keadaan kedua bola mata tercongkel. Ada anyelir merah di sana yang ditinggalkan oleh pelakunya.
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Dari seorang saksi dan bukti pesan terakhir korban, kami menemukan fakta bahwa kamu adalah orang terakhir yang ditemuinya.
Brianna Esme
Brianna Esme
Aku cuma mau mengambil kembali barangku yang ada padanya dan mengembalikan semua pemberiannya kepadaku.
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Tapi itu tidak bisa dijadikan bukti.
Brianna Esme
Brianna Esme
Kenapa tidak?
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Hanya perkataan tidaklah cukup, Nona ...!
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Lagi pula, dendam dan sakit hati bisa membutakan seseorang.
Brianna pun mengerutkan keningnya. Disorotnya sosok polisi tersebut dengan dingin.
Brianna Esme
Brianna Esme
Tapi ini kasus pembunuhan berantai, Sir ...!
Brianna Esme
Brianna Esme
Jika jejak yang ditinggalkan selalu sama, yaitu anyelir merah, bukankah artinya pelakunya juga sama?
Brianna Esme
Brianna Esme
Meski kamu bilang tiga orang di antara mereka adalah orang yang mungkin pernah dekat denganku, tapi bisa saja itu hanya kebetulan, kan?
Brianna Esme
Brianna Esme
Aku rasa akan lebih tepat jika kamu mengatakan bahwa seorang psikopat yang menjadi pelakunya.
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Perkataanmu masuk akal juga.
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Tapi, itu tetap tak akan berguna, selagi kamu tidak memiliki buktinya, Nona ...!
Brianna Esme
Brianna Esme
Ck!
Brianna Esme
Brianna Esme
Lanjutkan!
Brianna Esme
Brianna Esme
Katakan ..., siapa dua korban lainnya dan bagaimana kamu bisa mengaitkan kematian mereka denganku?!
𝚘
𝚘
𝚘
𝙱𝚎𝚛𝚜𝚊𝚖𝚋𝚞𝚗𝚐 ...⳹

Benang Merah

𝚃𝙼𝙱𝙲 𝙸𝙸
𝙱𝚎𝚗𝚊𝚗𝚐 𝙼𝚎𝚛𝚊𝚑
𝚘
𝚘
𝚘
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Rose Rouge sepupumu, bukan?
Brianna Esme
Brianna Esme
Ya.
Brianna Esme
Brianna Esme
Apa dia—
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Benar, dia telah terbunuh.
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Mayatnya ditemukan dua minggu lalu dalam keadaan tanpa busana, lidah yang terpotong, dan dua jari di masing-masing tangannya menghilang.
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Dari keterangan orang tua Nona Rose, kamu adalah satu-satunya orang yang sedang bermasalah dengannya.
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Hubungan kalian sebagai sepupu amatlah buruk. Kalian sering bertengkar untuk banyak hal, bahkan yang sepele sekalipun.
Brianna Esme
Brianna Esme
Di mana mayatnya ditemukan?
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Area belakang Kafe Eunhasu yang jaraknya sekitar satu kilometer dari Taman Kota.
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Dari kamera pengintai, dia tertangkap sedang bersamamu, dua jam sebelum mayatnya ditemukan. Juga ditemukan bukti bahwa kalian sempat terlibat perkelahian kecil.
Brianna Esme
Brianna Esme
Tapi aku pulang duluan.
Brianna Esme
Brianna Esme
Aku tidak tahu kalau dia akan meninggal di hari itu.
Brianna Esme
Brianna Esme
Tapi kenapa aku tidak mengetahui kabar itu?
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Orang tuanya—paman dan bibimu, mungkin menyembunyikan hal ini karena curiga padamu. Mereka juga tahu mengenai rekaman itu.
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Ditemukannya anyelir merah di sana, membuat mereka semakin curiga kepadamu, karena sepengetahuan mereka, anyelir merah merupakan bunga favoritmu.
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Benarkah itu, Nona?
Brianna Esme
Brianna Esme
Aku memang menyukai bunga anyelir merah. Tapi ...—
Brianna Esme
Brianna Esme
Tapi kenapa paman dan bibiku tidak mempercayaiku?
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Mungkin karena sikap tertutupmu.
Brianna terperanjat mendengar pernyataan pria itu. Memang benar, ia adalah seorang gadis yang cenderung tertutup pada dunia luar. Orang-orang, bahkan sering menjulukinya dengan panggilan-panggilan aneh seperti 'Kulkas' dan 'Manusia Kutub', atau yang lebih manusiawi adalah 'Ice Princess'.
Brianna Esme
Brianna Esme
Aku memang seorang antisosial, cenderung sosiopat—namun aku bukan psikopat yang membunuh korbanku dengan cara mengerikan seperti itu.
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Bukankah manipulatif adalah salah satu sifat seorang psikopat?
Brianna Esme
Brianna Esme
Apa maksudmu?
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Maksudku, jangan berbelit-belit dengan kata-katamu.
Brianna Esme
Brianna Esme
Kamu yang berbelit-belit, Sialan!
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Tenanglah ...! Tak perlu marah seperti ini.
Brianna Esme
Brianna Esme
Kamu yang membuatku emosi seperti ini.
Brianna mendengus, lalu memalingkan mukanya. Polisi Ethan yang melihat gadis itu tengah merajuk, tampak kebingungan.
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Nona?
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Aku akan melanjutkan ceritanya.
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Korban ketiga adalah seorang wanita bernama Hae Aejeong.
Brianna Esme
Brianna Esme
Hae Aejeong?
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Terkejut mendengar namanya, Nona?
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Kamu ... benar-benar tak akan bisa lepas dengan mudah berkat adanya benang-benang merah yang mengikatmu itu.
𝚘
𝚘
𝚘
𝙱𝚎𝚛𝚜𝚊𝚖𝚋𝚞𝚗𝚐 ...⳹

Semakin Rumit

𝚃𝙼𝙱𝙲 𝙸𝙸𝙸
𝚂𝚎𝚖𝚊𝚔𝚒𝚗 𝚁𝚞𝚖𝚒𝚝
𝚘
𝚘
𝚘
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Hae Aejeong ... teman lamamu, bukan?
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Setidaknya, dia satu-satunya orang yang pernah dekat denganmu.
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Sayang sekali pada akhirnya persahabatan itu berubah menjadi permusuhan.
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Jika boleh tahu, apa alasannya?
Brianna Esme
Brianna Esme
Aku tidak tahu.
Brianna Esme
Brianna Esme
Dia yang memulainya. Dia yang tiba-tiba mengklaim dirinya sebagai rivalku.
Brianna Esme
Brianna Esme
Aku ... sangat tidak memahaminya waktu itu. Tidak—bahkan hingga sekarang pun, aku masih tidak memahaminya.
Brianna Esme
Brianna Esme
Jika memang ingin tahu, kenapa kamu tidak menanyakan itu secara langsung kepadanya saja.
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Dia sudah meninggal, Nona ...!
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Apa kamu memintaku untuk berkomunikasi dengan arwah?
Brianna Esme
Brianna Esme
Anggap saja begitu.
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Tapi aku tidak memiliki kemampuan semacam itu.
Brianna Esme
Brianna Esme
....
Brianna menatap Ethan dengan datar. Sosok yang ditatap pun jadi merasa kebingungan sendiri. Suasana berubah menjadi semakin canggung. Mereka larut dalam keheningan selama beberapa saat.
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Ini ...!
Ethan menyerahkan sebuah buku tebal kepada Brianna. Sampulnya berwarna merah darah, lalu, dengan tinta emas, tertulis nama Hae Aejeong di sana.
Brianna Esme
Brianna Esme
Buku harian?
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Benar, kami menemukannya.
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Itu buku harian Hae Aejeong sejak SMA.
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Aku sudah membacanya. Dari sana, aku sudah mengambil kesimpulan bahwa alasan kenapa ia menjadi musuhmu adalah karena ia iri dengan segala hal yang kamu miliki.
Brianna Esme
Brianna Esme
Apa maksudnya?
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Karena kamu adalah gadis populer yang cantik, pintar, dan berprestasi di sekolah kalian dulu. Sedang ia, meski cukup manis, tapi ia hanya bisa digolongkan sebagai murid standar.
Brianna Esme
Brianna Esme
Lalu, apa alasanmu menjadikanku tersangka atas kasus Hae Aejeong ini?
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Di beberapa lembar buku hariannya tertulis, bahwa dia sedang merasa selalu diikuti. Ada yang menguntitnya di mana pun dan kapan pun ia berada.
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Dia tinggal sendiri di apartemen.
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Lalu, kamu tahu apa yang mengejutkan?
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Kami menemukan ini di apartemennya.
Ethan memperlihatkan sebuah gantungan kunci akrilik berbentuk bulat kepada Brianna. Di sana, terukir dengan jelas huruf B dan E yang menggambarkan inisial nama seseorang. Ada pula ukiran anyelir kecil yang sepertinya menjadi favorit sang empu.
Brianna Esme
Brianna Esme
Itu ....
Brianna Esme
Brianna Esme
Itu milikku.
Brianna Esme
Brianna Esme
Aku punya banyak yang seperti itu sebagai tanda identitas.
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Bagus—kamu mengakuinya.
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Mungkin saja kamu tak sengaja meninggalkan identitasmu ketika melakukan aksimu.
Brianna Esme
Brianna Esme
Bisa saja itu milikku waktu SMA, kan?!
Mr. Ethan
Mr. Ethan
Jangan selalu mengelak tanpa bisa memberi bukti, Nona ...!
Brianna Esme
Brianna Esme
Lalu?
Brianna Esme
Brianna Esme
Apa yang akan kamu lakukan sekarang?
Brianna Esme
Brianna Esme
Mau memenjarakanku di balik jeruji besi?
Mendengar pertanyaan Brianna, Ethan pun tersenyum tipis, lalu menghela napasnya panjang.
𝚘
𝚘
𝚘
𝙱𝚎𝚛𝚜𝚊𝚖𝚋𝚞𝚗𝚐 ...⳹

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!