Teror Dan Dendam Arwah Lasmini
BAB 1 Ketahuan Selingkuh
Lasmini adalah seorang gadis yang kurang sebentar lagi akan melangsungkan pernikahan.
Raut wajahnya terpancar bahagia saat hari H itu akan dekat, segala sesuatu ia persiapkan termasuk menyebar undangan.
Pada siang hari itu Lasmini Rencana ingin membuat kejutan untuk Roy.
Ia pergi ke rumah roy secara diam-diam dengan memberinya sebuah kado foto yang di abadikan nya saat moment praweding.
Ia berharap roy akan senang, dan hadiah itu untuk mengenang perayaan anniversary nya yang ke 2 tahun.
Tak lupa juga ia membawa sebuah brownies box.
Saat memasuki rumah roy, kebetulan pintu tak dikunci, ia langsung masuk.
Saat langkah kaki Lasmini mendekat ke dalam rumah tampak sepi.
Tapi ia mendengar suara ******* dalam kamar.
Suara itu semakin terdengar saat langkah kakinya Lasmini mendekat ke arah kamar Roy.
Lasmini mendengar suara itu ia langsung meneteskan air mata. sungguh tak menyangka kekasihnya yang kurang hitungan hari akan resmi menjadi calon suaminya itu berkhianat dan melakukan sesuatu hubungan yang tak pantas itu.
Kini kakinya seperti tak bisa di gerakkan, di depan pintu kamar. seketika darahnya mendidih, matanya berkunang-kunang. Tatapannya buyar dan badannya lemah.
Lasmini
Oh jadi begini kelakuan dia, Terima kasih Tuhan, kau sudah memberikan aku petunjuk.
Lasmini
Aku tau sifat aslinya sebelum aku menikah dengannya. (batinnya seraya mengusap air matanya)
Suara pintu di gedor Lasmini dengan keras.
Roy keluar tanpa kaos dan hanya celana kolor.
Pintu terbuka dan roy sontak kaget yang berdiri di depan pintu kamarnya adalah lasmini
Roy
Sayang...
(panik dan tegang)
BAB 2 Perdebatan yang memanas
Lasmini
Jangan panggil aku sayang! aku tak sudi!
(matanya tajam dan ketus)
Roy
Sejak kapan kamu berdiri disini?
Tiba-tiba Zavea keluar dari kamar Roy. melihat keributan antara Roy dan Lasmini.
Lasmini
Kenapa? kamu kaget lihat aku disini?! Aku sudah sejak dari tadi berdiri disini.
Lasmini
Awalnya aku akan membuat kejutan untuk hari anniversary kita, tapi justru apa?! sungguh aku melihat aksi bej*t kalian, sungguh keterlaluan!
(marah)
Roy
Tolong dengerin penjelasan ku Lasmini. ini nggak seperti yang kamu kira, A-aku*
(ucapannya dipotong Lasmini)
Lasmini
Cukup! nggak perlu kamu mengelak, semua sudah jelas, dan aku mendengar semua.
Lasmini
Apakah pantas lelaki dan wanita berduaan di dalam kamar, apa masih kurang jelas?!
Lasmini
dan kamu, Zavea! aku nggak habis pikir, kamu sudah aku anggap sebagai sahabat terbaikku yang aku percaya selama ini, ternyata kamu munafik. Kalian penghianat. TEGA KAMU!
(geram dan telunjuk berhenti tepat di wajah zavea)
Zavea
Cukup Lasmini, aku memang pura-pura menjadi teman baikmu. Sekarang aku hentikan semua sandiwara ini.
Zavea
Baguslah kalau kamu tau. Karena sebelum menjadi kekasih Roy, aku sudah menaruh suka kepadanya.
Zavea
Tapi kamu yang mengambilnya dari Aku (tanpa ada rasa salah dan menantang)
Sebelumnya zavea sudah mencintai Roy terlebih dahulu. akan tetapi Roy lebih mengungkapkan perasaannya terlebih dahulu kepada Lasmini. membuat hati Zavea saat itu hancur berkeping-keping.
Padahal saat itu zavea dan Lasmini teman akrab. Mereka sahabat sejak SMA dulu.
Tak menyangka ketika Lasmini menjadi pacar Roy. Zavea hanya bisa diam. tetapi ia tak menyerah untuk merebut hati Roy dari Lasmini.
Mereka terjerat cinta segitiga, Zavea sudah menjalin hubungan dengan Roy secara diam-diam selama 1 tahun, dan Lasmini tak pernah mencurigainya.
Baru kali ini Lasmini tau penghianatan itu dan semakin sakit hatinya mendengar ucapan dari sahabatnya sendiri.
Lasmini
Sungguh tega kalian semua.
Lasmini
TEGA! AKU BENCI KALIAN!
Lasmini
dan kamu, Roy! Aku akan membatalkan pernikahan ini!
(sorot mata tajam)
BAB 3 Insinden Berdarah
Roy
Nggak, aku nggak mau kamu tinggalin aku, kita harus nikah.
Roy
Kita nggak boleh batal nikah.
(memegang tangan lasmini)
Lasmini
Jangan sentuh aku!aku nggak mau disentuh lelaki brengs*k kayak kamu!(menepis tangan roy)
Lasmini
Aku akan tetap batalin pernikahan kita!
(gertaknya dan mata tajam)
Roy
Tidak, Pernikahan kita kurang hitungan hari. kamu tak bisa membatalkan begitu saja secara sepihak.
Lasmini
Untuk apa dilanjutkan?
Lasmini
Aku tak sudi menikah dengan seorang PENGHI*NAT KAYAK KAMU!! (marah)
Roy
CUKUP LASMINI, CUKUP!! kamu harus tetap menikah denganku.
(mulai emosi)
Roy yang mulai tak bisa menahan amarahnya, ia mendongakkan kepala lasmini dan memegang rahang lasmini, sehingga lasmini tak bisa berbuat apa-apa karena tubuh roy yang besar.
Lasmini
TIDAK, LEPASKAN AKU!
( ketus)
Roy
TIDAK, AKU TIDAK AKAN MELEPASKANMU!
Roy
Sebelum kamu bilang berhenti untuk membatalkan pernikahan kita.
(masih memegang rahangnya lasmini dengan kasar)
Roy yang semakin murka dan suaranya meninggi, ia tak bisa menahan amarahnya, karena ia tak Terima dengan pembatalan pernikahan yang diucapkan lasmini.
Lasmini
Keputusanku sudah bulat, aku akan tetap membatalkan pernikahan kita.Aku tak sudi menikah denganmu!
(kekeh lasmini)
Lasmini masih teguh pendirian dengan ucapannya yang ingin membatalkan pernikahannya.
Roy
Cuih,, Sombong sekali kamu Lasmini! (meludah)
Roy
Kamu tetap ingin kita menikah atau tak segan-segan aku b*nuh kamu?! (gertaknya dan mengancam)
Roy yang menggertak dan mengancam Lasmini saat itu, justru Lasmini tak takut dengan ancaman Roy, dia cukup kuat menantang Roy.
Lasmini
Lebih baik aku m*ti, daripada aku harus nikah sama pez*na sama kamu!!
Lasmini
Lelaki Breng*ek! mun*fik!
(umpatnya dengan lantang dan menantang)
Roy naik pitam dan tak bisa menahan amarahnya yang sudah meluap-luap terjadinya perdebatan panjang dan cekcok yang tak ada henti-hentinya. Akhirnya Roy m*ncekik leher Lasmini sampai Lasmini kesulitan bernafas.
Lasmini
Aaakkkh (jeritnya kesulitan bernafas dan berbicara)
Zavea
(hanya diam dan melihat Roy m*ncekik lasmini)
Roy meraih pisau di atas meja ruang tamu disebelah piring buah-buahan itu untuk menusuk perut lasmini.
Roy
(m*nusuk perut lasmini dengan pisau)
Pisau menancap ke perut lasmini, dan Lasmini menjerit kesakitan, Zavea hanya bisa melihatnya dan tak menolongnya sedikitpun.
Lasmini
Aaahh tolong aaa-aku...
(sebelum meregang ny*wa ia sempat meminta tolong)
Lasmini tersungkur di lantai dengan mata tertutup rapat. Darah segar mengalir dan menguncur banyak dari tubuh Lasmini.
Lasmini meninggal dalam keadaan tragis di tangan Roy sendiri calon suaminya.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!