Vieeta zhyani seorang gadis cantik, manis dan sederhana. Vieeta biasa ia di panggil adalah seorang anak yatim karna ayah nya sudah meninggal semenjak ia masih berusia remaja, dan ia merupakan anak terakhir dari dua bersaudara, ia memiliki kakak laki- laki dan kakak perempuan.
Vieeta kini hanya tinggal berdua dengan ibu nya karna kedua kakak nya sudah menikah dan memiliki kehidupan masing- masing.
sejak remaja ia sudah menjadi seorang anak yang pekerja keras, hingga ia di titik sekarang menjadi orang yang sukses. ia tak pernah menyangka yang dulu mungkin hanya angan- angan nya saja bepergian ke berbagai negara kini semua sudah terwujud.
********""""********
di malam yang dingin kini vieeta berada di depan layar ponsel nya untuk melakukan siaran langsung di sebuah aplikasi hiburan yang sedang viral saat ini dan banyak di gandrungi anak- anak muda hingga orang tua.
3 tahun terakhir vieeta menekuni pekerjaan baru nya yakni membuat konten dan live di aplikasi hiburan nya. ia harus melakukan PK dan menghibur para tkw yang sedang berjuang untuk keluarga di rumah.
"dek mangan sek...( dek makan dulu)" panggil sang ibu
"ngko sek mi, nanggung iki iseh dodolan.( nanti dulu mi, tanggung ini masih jualan)" jawab vieeta pada sang ibu
"ya sudah, tapi jangan telat makannya nanti mag mu kambuh" peringat ibu pada vieeta
"iya bu nanti dedek makan ko, kalau sudah selesai jualan nya" jawab vieeta pada ibu mutia nama dari ibu vieeta
" yo wes, ibu mau ke depan lanjut jualan" ibu mutia pun keluar dari kamar
dan vieeta pun melanjutkan live nya, ia live sembari menghibur dan jualan. setelah berjalan satu jam ia melakukan live kini akhirnya live pun berakhir.
"ya udah ya teman- teman aku mau of live, karna udah waktu nya juga aku of"
"terimakasih untuk teman- teman yang selalu suport aku" vieeta pun menyebut kan orang- orang yang telah mensuport nya dalm sebuah gif gif.
"bay bay. Assalamualaikum" sembari melambaikan tangan dan ia mematikan live nya
vieeta pun keluar dari kamar nya dan menuju dapur untuk makan siang, karna jika ia sampai telat makan maka siap- siap saja ibunya akan mengomeli nya habis- habisan ,karna viieta memiliki asam lambung/ mag
"udah selesai Vi live nya?" tanya ibu mutia yang sedang berjalan ke arah dapur. tadi nya ia ingin mengambil bahan sayuran di kulkas untuk dagangan mie ayam nya namun ia melihat vieeta yang sedang makan di dapur
"udah bu..." jawab vieeta yang sedang menyuapkan makanan ke dalam mulut nya
" itu di depan ada Reza" ucap ibu mutia
"Reza sopo bu ( Reza siapa bu)?" tanya vieeta bingung
"itu Reza Riadi, ya udah ibu ke depan ya Reza minta di bikinin mie ayam" ucap ibu mutia kemudian berlalu meninggal kan Vieeta sendiri
"waduh, mas Reza ko tumben ke sini gak ngomong" vieeta pun bergegas menyelesaikan makan nya lalu ia mncuci piring dan gelas yang ia gunakan tadi
vieeta pun keluar dari dapur dan menuju warung mie ayam ibu nya, dan menemui Reza
"mas, ko koe orang ngomong- ngomong lak arep rene ( mas, kamu kok gak ngomong- ngomong kalau mau ke sini) " tanya vieeta begitu sudah sampai di warung ibu mutia
"sengaja, biar jadi kejutan." ucap Reza yang kini sedang makan mie ayam buatan bu mutia
"heleh gaya mu mas- mas," vieeta mengeplak pundak Reza lalu ia pun ikut duduk di kursi pnjang yang di duduki Reza
"hehehe, yo ora popo lah sekali- sekali" ucap Reza yang masih asik mengunyah mie ayam nya
" mas nanti malamm aku mau PK internasional, kamu suport aku ya.soal nya malam nanti aku PK sama orang vietnam" ucap vieeta meminta dukungan
"pasti aku dukung lah, kita jalan yuk" ajak Reza yang sudah menyelesaikan makan nya
"jalan ke mana?" tanya viieta
"wes toh melok ae ( udah ikut aja), ayok" ajak Reza
" ya udah aku tak ambil tas dulu, sekalian ganti baju masa mau pake baju piama" ucap Viieta semnari bangun dari duduk nya
"yo wes kono tak enteni nang kene ( ya udah sana aku tunggu di sini)"
vieeta pun masuk kembali ke dalam rumah untuk mengganti pakaian nya dan mengambil tas nya. tak butuh waktu lama Viieta pun keluar dengan pakaian yang sudah rapi.
" ayok mas" ucap Vieeta tiba- tiba
" suwi temen toh nganti jamuran nunggoni ( lama banget sih sampe jamuran nungguin)" omel Reza pada vieeta
"suwi opo toh wong cepet ngono ko, ayo sido ora? ( lama apa nya sih cepet gitu ko, ayo jadi nggak)" ucap Viieta yang sudah menarik tangan Reza
"iya sabar toh, izin dulu sam ibu mu dulu" tutur Reza
"bu vieeta ne tak sileh sek yo, tak ajak melaku sek. ( bu vieeta nya pinjem dulu ya, mau aku ajak jaln dulu)"
"iyo hati- hati" ucap ibu mutia mengizinkan
vieeta dan Reza pun berpamitan dan menyalimi ibu mutia.
"Assalamualaikum" ucap kedua nya hampir bersamaan
"waalaikumussalam" jawab ibu mutia yang memperhatikan kedua nya hingga masuk mobil lalu mobil itu berlalu meninggalkan rumah
vieeta dan Reza pun masuk ke dalam mobil dan Reza pun mulai melajukan mobilnya meninggalkan kediaman vieeta.
sepanjang perjalanan mereka Mengobrol tak jelas kesana kemari sembari bercanda hingga tawa di dalm mobil pun penuh dengan suara mereka
"mas ini mau ke mana toh ko lama banget" tanya vieeta yang penasaran
"bentar lagi juga nyampek" jawab Reza yang tetap fokus menyetir
tak berapa lama mobil pun memasuki parkiran sebuah mall besar di daerah tempat mereka tinggal.
"mau ngapain mas ke sini?" tanya vieeta pada Reza
"main lah, ayok cepet" jak Reza kemudian keluar dari mobil di ikuti oleh Vieeta di samping nya
mereka pun masuk ke dalam mall itu dan berjalan menyusuri setiap stand toko yang berjualan.
mereka pun akhirnya masuk ke sebuah stand permainan dan mereka pun memainkam permainan yang berada di stand itu dengan penuh keceriaan.
seperti biasa Vieeta melakukan siaran langsung begitu pun dengan Reza karna mereka sama- sama konten kreator dan di pertemukan juga melalui pk pertandingan.
setelah mereka puas bermain mereka pun menuju cafe yamg berada di mall itu untuk mencari makanan.
merka pun masuk ke buah cafe dan duduk di kursi pojok dekat jendela kaca.
"mau makan apa mas" tanya Vieeta pada Reza
"makan ini aja deh beef Bowl , kamu mau makan apa" tanya Reza balik
"aku ini aja deh apa ini nama nya Advertisement, nama nya susah banget padahal yo koyo kentang goreng juga" ucap vieeta sedikit ngedumel karna nama nya yang susah
"minum nya apa kamu, aku mau milk tea aja" ucap Reza sembari melihat ke arah Viieta
"minum nya samain aja" ucap Vieeta sambil menutup buku menu
"ya udah aku pesenin dulu" Reza pun berlalu untuk memesan makanan
setelah selesai Reza pun kembali ke tempat duduk nya sembari menunggu makanan mereka datang. tak berapa lama makanan dan minuman mereka pun datang.
mereka pun asik memakan makanan yang telah mereka pesan. setelah selesai mereka memutuskan untuk pulang karna sudah jam 7 malam.
Reza mengantarkan Vieeta pulang ke rumah nya setelah itu ia pun melanjutkan perjalanan pulang ke rumahnya.
malam ini vieeta memulai live nya, ia meminta dukungan dari penggemar nya di aplikasi hiburan itu. karna memang pengikutnya sangat banyak.
"ya Allah ko aku deg- degan gini sih, mudahan lancar ya Allah" gumam vieeta
lalu ia menatap layar ponsel nya dan menyapa pada penggemar di dunia maya
"hallo guys, jangan lupa dukung aku ya di pk nanti" ucap vieeta meminta dukungan penggemar nya
sembari menunggu waktu untuk pertandingan ia kini tengah menghibur penggemar nya dengan tingkah kocak nya.
vieeta berdandan dengan wajah di cemong- cemong dan memakai ikat kepala dan bertingkah kocak. hingga pukul 22:00 waktu untuk pertandingan di mulai
"hallo," ucap vieeta memberikan salam lebih dulu
" ya Allah guys gantenge " ucap vieeta antusias melihat ke tampanan seorang laki- laki yang akan bertanding dengan nya
seorang laki- laki tampan berkulit putih, rahang tegas dan tirus, meski memiliki banyak tato di bagia lengan dan punggung nya, dan memakai tindik di telinga nya namun tak mengurangi ke tampanan nya sedikit pun
"hallo" ucap lawan nya
"what is your name" ucap viieta dengan menggunakan bahasa inggris
"Dang Dao Dat Thien, " ucap nya
" Bạn tên là gì(siapa nama mu)" lelaki itu menyakan nama vieeta namun menggunakan bahasa vietnam yang membuat vieeta bingung
" gima ini guys gue gak ngerti ini orang ngomong apaan, wkwkwk" ucap nya dengan tertawa
"I don't understand what you mean" ucap vieeta menggunakan bahasa inggris
"oo..mmm gugo" ucap lelaki itu lalu ia seperti mengetik sesuatu
"siapakah nama anda" suara google translate
"name vieeta zhyani" ucap viieta
"ohh yee" ucap lelaki itu
"bạn có thể gọi tôi là Đào Đạt hoặc Dat Thien(anda bisa memanggil ku Dao Dat atau Dat Thien" lelaki yang bernama Dao Dat itu mentranslet ke bahasa indonesia
"aduh guys bingung aku hahahah" ucap vieeta lalu ia pun mengikuti hal yang sama yakni mentranslet
" được rồi, bạn có thể gọi tôi là vieeta (baik lah, anda bisa memanggil saya viieta)" ucap vieeta dengan translator google pasti nya wkwkwk
dan begitulah seterus nya mereka menggunakan perckapan percakapan sederhana, hingga pertandingan di mulai.
"ayo guys tap tap guys" ucap vieeta dengan semangat namun ia tetap mengajak lawan nya berbicara meski dengan keterbatasan
"em you tinggal di mana" ucap vieeta dengan tertawa
"Nó có nghĩa là gì(apa maksud nya)" ucap Dat Thien tak mengerti
"Bạn sống ở đâu(kamu tinggal di mana)" ucap vieeta masih menggunakan translet
"vietnam Hanoi" ucap Dat Thien
"ooo Im indonesia surabaya" ucap vieeta
dan malam itu pun Pertarungan pk live di menangkan oleh Dat Thien
"thank you Dat Thien bay bay" ucap vieeta pada Dat thien sembari menangkup telapak tangan dan melambaikan tangan
"bay bay thank you" ucap Dat Thien melakukan hal yang sama menangkup tangan dan melambaikan tangan
akhirnya pertandingan itu pun berakhir, kini vieeta tengah mengundang Reza untuk masuk di live nya.
" gi ngopo mas( lagi apa mas)" tanya vieeta pada Reza
" gi mangan, ( lagi makan)" jawab Reza
" mangan karo opo mas, koyo'e enak kui ( makan sama apa mas, kaya nya enak)" tanya vieeta
" ini sama nasi padang, arep ta kene ( mau kah sini)" ucap reza menawari
" pengen sih tapi jauh ko" jawab vieeta
"itu yang lawan mu tadi gak bisa bahasa inggris ya" tanya Reza
"iya nggak bisa, makanya harus pake google" jawab vieeta dengan antusias
"tapi ganteng lo mas, aku ya mau kalo jadi istrinya" ucap vieeta dengan asal nyeletuk meski hanya candaan
" emang nya dia belum punya istri apa, main mau aja" ucap Reza dengan masih menyuapkan nasi ke dalm mulut nya
"ya mboh... hahahaha" vieeta tertawa dengan terbahak
"oh iya, kapan kamu ke jakarta lagi" tanya Reza sembari menyuap suapan terakhirnya
"besok udah balik mas, karna masih banyak kerjaan di jakarta yang ku tinggalin" jawab vieeta
"oalah....naik apa ke sana nya" tanya Reza yang kini sudah duduk santai
"naik kereta aja mas, lagian gak seberapa jauh juga kan" ucap vieeta yang kini sedang makan camilan
"la kamu mas kapan balik jakarta" tanya vieeta balik
"kaya nya lusa, di sini masih ada kerjaan yang belum selesai" jawab Reza
"oh...iya udah dulu mas aku mau tidur dulu, soal nya besok berangka pagi- pagi" ucap vieeta karna sekarang waktu sudah menunjukan pukul 23:35
"iya udah, bay bay" ucap Reza lalu mematikan live bersama vieeta
dan vieeta pun berpamitan kepada penggemar nya setelah itu mematikan live nya.
"dek...besok jadi pulang ke jakarta" tanya ibu mutia
"jadi bu...karna masih banyak kerjaan di sana udah numpuk" jawab vieeta sembari tersenyum ke arah ibu mutia
"iya sudah, cepet tidur besok berangkat pagi kan" ucap ibu mutia menasehati anak bontot nya itu
"iya bu, ini juga mau tidur" jawab vieeta dengan memeluk ibu mutia dan mencium pipi ibu nya itu
"ya udah vie tidur dulu ya bu" ucap vieeta dan ibu mutia pun mengangguk
" ya sudah sana tidur" ucap ibu mutia
ibu mutia pun keluar dari kamar vieeta dan menutup pintu kamar vieeta.
vieeta pun menatap kepergian ibu nya itu, sebenar nya berat ia meninggalkan ibu nya sediri di rumah namun mau bagai mana lagi ini semua demi ibu tercinta nya dan demi masa depan yang lebih baik lagi.
vieeta pun akhirnya terlelap dalm tidur nya, malam ini adalah malam terakhir ia di kamarnya karna esok ia akan meninggalkan kamar nya itu dan entah kapan lagi akan pulang ke kamar nya itu
...****************...
setelah sholat subuh vieeta bersiap- siap untuk berangkat ke jakarta, ia sudah rapi dengan koper dan tas ranselnya
"dek sudah siap belum" tanya bu mutia
"sudah bu" jawab vieeta lalu keluar dari kamar nya dengan membawa koper kecil dan tas ransel di punggung nya.
ya vieeta hanya membawa koper kecil karna ia tidak perlu membawa baju banyak- banyak karna toh ia juga pulang ke rumah sendiri, dan nanti di jakarta juga ia pulang ke rumah orang tua angkat nya.
vieeta pun di antar dengan ibunya menuju stasiun dengan mobil pribadi nya meski tak semahal mobil orang- orang kaya, namun ia sangat bersyukur karna ia membeli mobil itu dengan hasil jerih payah sendiri.
dengan di supiri oleh kakak laki- laki nya, mobil pun keluar meninggalkan rumah dan mulai melaju menuju stasiun. setelah satu jam mobil pun sampai di stasiun vieeta turun dan di ikuti oleh ibu mutia dan kakak laki- laki nya Rado
"hati- hati ya nak di sana, jaga kesehatan" nasehat bu mutia pada putri kecil nya itu
"iya bu, pasti aku bakalan jaga kesehatan" jawab mutia dengan senyum manis nya
" ya sudah sana masuk, sebentar lagi berangkat" ucap bu mutia pada vieeta
" ya sudah vie pamit ya bu. Assalamaualaikum" vieeta mencium tangan ibu nya itu dan juga kakak nya Rado
"waalaikumsalam, hati- hati ndok" ibu mutia melepas anak nya itu
vieeta pun masuk ke dalam kereta dan duduk di kursi kereta, ia melambaikan tangan pada ibu nya itu. dan di balas lambaian ibu dan kakak nya, tak berapa lama kereta pun melaju meninggalkan stasiun.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
**hallo ini cerita ke tiga author, mohon maaf jika ada ke samaan nama tokoh atau isi cerita. karna author terinspirasi dari ke kehidupan nyata seseorang yang. memang seorang yang patut di idolakan mulai dari kisah cinta hingga kehidupan nya.
selamat membaca**
hari hari berlalu begitu cepat vieeta dan Đạt Thiện berkenaln semakin intens meski janya melalui dunia maya, namun tak membatasi kedua nya untuk bercengkrama dan bercanda secara live di saksikan para penggemarnya.
para penggemar mereka pun terhibur dan mendukung keduanya untuk menjalin hububungan berpacaran. meski terbatas oleh bahasa dan lebih banyak menggunakan google translate, namun penggemar tetap mendukung bahkan sangat kompak
"Dat thien, mau gak jadi suami ku...aciah" ucap vieeta dengan gaya becanda nya yang membuat penggemar pun tersenyum- senyum sendiri, dan terutama vieeta juga
"viee...viee" panggil đất thiện
"yes..." vieeta melihat ke arah Đạt thiên
"aku cinta kamu" ucap Đạt thiên sembari kedua jari telunjuk nya di arahkan ke kamera membentuk hati
sontak itu membuat vieeta salting di buat nya
"Bạn có yêu tôi không ( apakah kamu mencintai ku)" tanya Đạt thiên menggunakan teanslet
"aaaaa.....kamu bikin aku salting dat" ucap vieeta dengan tersenyum malu- malu
"vâng tôi yêu bạn (iya aku cinta kamu)" jawab vieeta
perdana malam itu pun mereka jadian dan di saksikan banyak penggemar.
*fans: utu utu utu, lucunya yang baru jadian
fans viet: Điều hạnh phúc này là dành cho em (kebahagiaan untuk anda)
fans:😍😍😍*
fans:❤️❤️❤️
begitulah para fans yang mensuport keduanya dan merasa bahagia karna kini fans mereka akhirnya resmi jadian.
......................
pagi hari nya vieeta sudah terbangun dari tidurnya kini ia tengah beraktivitas membereskan kamar nya, hati nya di pagi ini sangat berbunga- bunga karna ia kini memiliki kekasih yang ia cintai meski mereka hanya melalui virtual dan perkenalan yang singkat.
itu cukup untuk vieeta menumbuhkan benih- benih cinta di hati keduanya.
tok tok tok terdengar suara ketukan di pintu kamar vieeta
"kak...sudah bangun belum" panggil seorang wanita dari luar kamar
"sudah bun," jawab viieta dari dalam lalu keluar kamar menemui ibu angkat nya ibu aisah
"ayuk makan dulu" ajak bunda aisah
"iya bun" vieeta mengikuti bunda aisah ke ruang makan
"pagi ayah..." sapa vieeta ketika sudah sampai di meja makn dan melihat ayah angkat nya sudah duduk di kursi meja makan
"pagi juga viee...wah kaya nya ada yang bahagia banget" ledek ayah Branden
"apa sih ayah, biasa aja gini ko" jawab vieeta malu- malu
"jangan bohong, emang di kira ayah tidak tahu semalam ada apa" ucap ayah Branden
"udah udah, kasian itu yah viee nya wajah nya udah merah gitu" lerai bunda aisah
"ih bunda....." vieeta semakin malu dan tambah memerah wajah nya
"udah kak gak usah malu gitu, selamat ya akhrinya menemukan pria yang baik dan cinta sama kakak" ucap bunda aisah sembari memeluk vieeta
"makasih bun" vieeta membalas pelukan bunda aisah
"semoga langgeng ya sampai menikah nanti, meski kalian beda agama namun jika Allah berkehendak tidak ada yang tidak mungkin" ucap bunda aisah
"iya bun" vieeta tersenyum bahagia
"sudah- sudah drama pelukan nya nanti lagi di lanjut, kita makan dulu" ucap ayah Branden
"hee...kasian ayah udah kelaperan itu bun, hahaha" ucap vieeta dengan tertawa menjahili ayah nya itu
"sudah kita makn dulu" ucap bunda aisah
dan mereka pun menyudahi obrolan dan bercanda karna tuntutan perut yang sudah minta di isi.
sesudah sarapan vieeta membereskan meja makan dan membawa piring kotor ke belakang dan mencuci nya, meski ia sudah di anggap anak sendiri namun tetap saja vieeta tau diri. ia sering membantu bunda nya itu untuk beberes rumah.
setelah selesai vieeta kembali ke kamar nya, vieeta duduk di ranjang nya dan mengambil ponsel nya. vieeta pun membuka instagram nya dan terlihat ada panggilan masuk, vieeta pun mengangkat panggilan itu yang ternyata vido call
"hallo" sapa orang di sebrang sana
"hallo dat thien" ucap vieeta sedikit kaku
" no dat anh (kakak)" ucap dat thien tak mau vieeta memanggil hanya nama
"ok, anh oi" ucap vieeta dengan wajah imut
"no oi, za" ucap dat thien mengajari yang lembut
"vợ ( istri)" panggil dat thien
"ôi" vieeta sengaja membuat dat thien kesal
"no q oi, dza" ucap dat thien dengan sabar
"dzaaa" jawab vieeta
"công ơi (suami)" dat thien mengajarkan
"công ơi...." dengan suara lembut nya
membuat dat thien seketika langsung tersipu malu dan salah tingkah, ia memegang dada nya yang berdegup dan salah tingkah.
begitu pun dengan vieeta padahal ia yang memanggil dengan sebutan itu namun ia juga salah tingkah.
vieeta belajar bahasa yang langsung di ajarkan kekasih nya itu meski baru kata- kata dasar namun vieeta cepat tanggap dan sedikit faham
setelah satu jam mereka vidio call, dan kini mereka sudah mengakhiri vidio call karna Dat thien ada pekerjaan di luar.
dan kini vieeta berbaring di tempat tidurnya sembari mengecek olshop nya karna vieeta kerja lewat ponsel.
setelah selesai mengecek pekerjaan nya vieeta melefon ibu nya.
"hallo bu Asaalamualaikum" ucap vieeta
"waalaikumussalam, kenapa ndok" tanya ibu mutia
"nggak kangen aja sama ibu, gimana kabarnya" tanya vieeta yang merindukan ibunya itu
"Alhamdulillah baik ndok, di situ gimana kamu" tanya ibu mutia di sebrang sana
"Alhamdulillah baik bu....bu minggu depan aku pulang karna di sini kerjaan ku udah kelar" ucap vieeta pada ibu mutia
"iya udah, hati- hati yo nduk ibu do'ain dari sini semoga lancar kerjaan nya, dan sampai di rumah dengan selamat" ibu mutia mendo'akan anak nya itu
"iya bu, ya udah ya bu viee mau sholat zuhur dulu"
"iya nduk"
"assalamualaikum"
"waalaikumussalam"
vieeta pun mengakhiri panggilan telfon dengan ibu nya, dan ia pun menuju kamar mandi untuk mengambil wudhu. selesai wudhu vieeta pun menjalankan ibadah sholat zuhur.
selesai sholat zuhur vieeta pun tidur siang karna semalam ia melakukan live hingga jam satu malam dan hanya tidur beberapa jam saja, jadi kini matanya sangat lengket karna terlalu ngantuk.
......................
cinta yang tulus adalah cinta yang mau menerima kita apa adanya
menemani di kala susah dan senang
cinta yang selalu memberikan kebahagiaan meski sederhana namun berkesan bagi pasangan
cinta adalah pelengkap bagi pasangan dua insan yang saling mencintai
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
**hai terimakasih yang sudah membaca cerita ini, mohon maaf jika ada kesamaan nama tokoh dan isi cerita nya. karna author di sini mendapatkan inspirasi dari kisah nyata percintaan yang begitu menginspirasi setiap pasangan.
untuk teman- teman yang sudah like, komen dan voute terimakasih banyak, semoga teman- teman sehat selalu agar bisa terus membaca karya author**
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!