Tuan Muda Bisu [LisKook]
01
？？？
heh bocah diamlah
[bentak]
boy
gak mau lepaskan aku, aku mau mommy lepaskan!!
？？？
diam!!
[menampar mulut anak di depannya]
？？？
Lo gak akan gue lepasin sebelum orang tua Lo Nebus Lo!!
？？？
berisik banget sialan!!
[menendang wajah anak kecil didepannya]
Alvarez Dixon
[terbangun dengan nafas tersengal sengal]
Alvarez Dixon
(hah hah)
[memegang dadanya yang sesak]
Alvarez Dixon
(mimpi itu lagi)
[meneteskan air mata]
Alvarez Dixon
[melihat jam]
(sudah pagi sebaiknya aku mandi)
Alvarez Dixon
[turun tangga]
William Dixon
morning boy
[sapanya dari meja makan]
Lauren Dixon
[tersenyum]
baby boy udah ganteng nih, udah siap kuliah
Alvarez Dixon
[cemberut dipanggil baby boy]
William Dixon
udah ayo makan dulu ini takut kesiangan
Alvarez Dixon
[menganggukkan kepalanya]
William Dixon
oiya nanti berangkat Daddy antar ada yang mau Daddy omongin ke kamu boy
Alvarez Dixon
[menatap Daddy nya bingung]
di perjalanan menuju kampus
Alvarez Dixon
[menatap Daddy nya]
William Dixon
Daddy mau meminta persetujuanmu, Daddy ingin menjodohkan kamu dengan putri rekan bisnis Daddy apakah kamu menyetujui boy
Alvarez Dixon
[menatap Daddy nya penuh tanda tanya]
William Dixon
ini untuk kebaikanmu boy, Daddy tau kamu sering mimpi buruk akan kejadian buruk 17 tahun lalu
William Dixon
mommy juga khawatir
William Dixon
jika kamu menikah, akan ada istrimu disampingmu dia bisa memeluk saat tidur
Alvarez Dixon
(Daddy ada benarnya juga, belum lagi saat Daddy luar kota aku selalu kesepian)
Alvarez Dixon
[menganggukkan kepalanya pertanda setuju]
William Dixon
[menatap kearah Al sekilas]
benarkah itu boy
Alvarez Dixon
[menganggukkan kepalanya lagi]
William Dixon
baiklah Daddy akan atur pertemuan kita
02
William Dixon
sudah sampai, selamat belajar boy
Alvarez Dixon
[tersenyum di depan mobil]
William Dixon
[melajukan mobilnya meninggalkan kampus]
Alvarez Dixon
[masuk dengan wajah datarnya]
？？？
murid baru deh kayanya
？？？
aa gue udah nemuin crush Lo jangan ikut ikutan ya
？？？
emang dia mau sama loh
Alvarez Dixon
(berisik banget sih mereka)
[jalan menuju ruang kepala sekolah]
sesampainya di depan pintu ruang kepala sekolah
saat Al memasuki ruangan kepala sekolah Al dikejutkan dengan seseorang yang ada didalam diruang
Daryl Wilson
hey baby boy jangan nangis dong nanti aku diamuk singa
[menghampiri Al dan memeluknya]
Alvarez Dixon
[membalas pelukannya dengan mata berkaca-kaca]
Daryl Wilson
[melepaskan pelukannya]
baby boy kangen ya sama Daddy
Daryl Wilson
bentar lagi Daddy akan nikahi mamamu
Alvarez Dixon
[terkekeh]
(Daryl masih aja becanda seperti itu, Daddy pasti akan pusing dengan kejahilannya)
Jeremy Wilson
ehkm Daddy udah rekam omongan kamu Daryl
Daryl Wilson
ah dad jangan kirim ke papa aku bisa ditendang nanti
Jeremy Wilson
kalo gitu sebagai imbalan kamu harus belajar dengan sungguh-sungguh gaa males malesan
Daryl Wilson
Daddy cari kesempatan banget
[menatap Daddy nya sinis]
Jeremy Wilson
oh ya kalian satu kelas, kelas kalian ada di lantai 3 gedung c
Daryl Wilson
ok dad kita pergi kekelas
Daryl Wilson
ayo baby boy
[hendak menggandeng Al]
Alvarez Dixon
[menjewer telinga Daryl dan berjalan keluar ruangan]
Daryl Wilson
ahk iya iya, lepasin al
Alvarez Dixon
(suruh siapa panggil Al baby boy)
Alvarez Dixon
(Al udah dewasa)
03
datanglah dua pemuda tampan dengan tatapan datar
？？？
dosen:
anak anak kelas kita kedatangan dua murid baru
？？？
pasti udah punya pacar sih
？？？
dosen:
anak anak tolong tenang sebentar, silahkan perkenalkan nama kalian
Daryl Wilson
halo, saya Daryl murid pindahan dari universitas Harvard ❄️
Daryl Wilson
dan di sebelah saya Alvarez murid kelulusan tahun ini❄️
？？？
dosen:
apa ada yang ditanyakan anak anak
Alvarez Dixon
[menatap Daryl]
？？？
itu yang satunya ngomong dong
Alvarez Dixon
[menatap tajam]
Daryl Wilson
[langsung menarik Al kearah bangku kosong dibelakang]
？？？
beneran bisu ya [bisik bisik]
？？？
wah ganteng ganteng kok bisu
？？？
kalo gitu gue gaa bakal mau sama dia, malu lah kemana mana sama orang bisu
[mereka berbisik bisik tentang Al]
？？？
dosen:
anak anak tolong diam kita lanjutkan pelajaran
Alvarez Dixon
(cih setelah tau Al bisu pujian dari mereka seketika menjadi sebuah hinaan)
Alvarez Dixon
[menatap senduh kearah jendela]
Daryl Wilson
[menepuk pundak Al] sabarlah je masih banyak orang yang menyayangi kamu
Daryl Wilson
anak Daddy kan kuat [mengacak ngacak rambut Al]
Alvarez Dixon
[memutar bola matanya]
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
