Mona Pernah meminjam uang dari seorang pria bernama Jefri, pria itu bertangan dingin dan jika ada suatu yang di sepakati bersama Nya tidak di sepakati. maka orang itu akan di habisi oleh Jefri dan anak buah nya.
Mona Pernah berhutang dengan pria itu hampir satu triliun lebih karena tergoda dengan uang banyak, hingga membuat Mona tidak bisa membatasi uang itu terlalu banyak pengeluaran, hingga tidak sadar bahwa uang itu sudah mau habis.
Jefri adalah orang yang di kenal nya dari teman, saat Mona tidak ada uang perusahaan nya butuh modal usaha yang banyak, Mona meminjam uang dari jefri karena di kenalkan oleh teman nya sandrina karena mereka tahu ada seorang pengusaha yang mau meminjam kan uang tapi bunga agak besar.
Pengusaha tersebut memiliki bisnis di bidang kontraktor,emas,perhotelan,villa,kuliner,rumah sakit,investasi dan lain-lain.
Pengusaha tersebut sangat kaya raya masih berstatus lajang serta menawan banyak perempuan yang suka padanya, namun Tak ada satu pun yang mengena di hati nya.
Hingga pada suatu saat Jefri marah bahkan sangat marah, ketika mona kabur dan tidak membayar hutang nya,bahkan pria itu sangat benci jika janji untuk membayar hutang dengan cara di cicil tidak di tepati, hingga Jefri pada suatu hari muncullah kemarahan nya hingga sampai melampiaskan kemarahan Nya kepada anak buahnya.
Mona kabur dengan membawa ibu nya pergi mencari tempat persembunyian untuk Menghindari membayar hutang tersebut, bahkan perusahaan nya sudah tutup karena Mona tidak bisa membayar semua hutang nya.
Mona terbawa hidup hidup boros hingga dirinya tidak bisa mengatur keuangan dengan tepat, bahkan sang ibu tidak tahu mau ngomong Apa lagi terhadap anak kandungnya tersebut.
Mona memang dari kecil sudah di besarkan banyak nya harta di miliki,namun karena semenjak papa nya suka main perempuan dan terpengaruh teman hingga membuat mereka jatuh bangkrut.
Kehidupan berubah drastis saat ayah mona memilih pelakor ketimbang mona dan ibunya,hingga membuat marah besar mona terhadap sosok ayah nya,bahkan untuk mencari tahu papa nya di mana pun Mona ogah karena terlanjur sakit hati.
Mona sakit hati dimana dulu mereka di tinggal di rumah kontrakan karena ayah nya Sudah bangkrut,bahkan untuk makan saja susah bagi mona dan ibunya.
Bahkan ibu mona hampir depresi karena perceraian itu.Untunglah ada tante Mona yang membawa ibu Mona untuk berobat ke psikiater.
Saat ayah nya tidak mencari mereka lagi mereka, saat itu juga Mona menganggap Papanya sudah meninggal,bahkan adik laki-laki nya, di bawa kabur oleh sang ayah,sampai sekarang mona tidak tahu kabar adiknya.
Mona ingin mencari tahu tentang adik nya tersebut, namun tidak tentang ayah nya. Bagi Mona bagaimana pun adiknya adalah saudaranya, walau mereka terpisah kecil tetap mereka kakak adek,darah daging tidak akan pernah ada yang bisa mengantikan.
Bahkan karena kehidupan begitulah yang membuat Mona jatuh terlalu dalam.Bahkan Menggunakan uang itu untuk bersenang-senang tanpa memikirkan jangka panjang kehidupan ke depan seperti apa.
Jefri mengetahui bahwa Mona telah kabur dari Rumah nya.Setelah tahu Mona kabur bersama sang ibu,semakin menambah kemarahan presdir Jefri tersebut.Bahkan Jefri tidak suka dengan janji yang di langgar tersebut.
Jefri mengerahkan semua anak buah untuk mencari Mona yang telah kabur 3 hari yang lalu,bukan masalah berapa uang yang Dibawa kabur.Namun tidak suka dengan cara yang tidak di selesaikan baik-baik.
Jefri orang yang sangat tegas,tidak menyukai Cara orang yang suka ingkar janji,tetapi jika telat karena tidak ada uang sama sekali,Jefri
Masih bisa memahami tentang itu bagi nya semua masalah masih ada jalan solusi nya.
Waktu itu Saat Mona meminjam uang,Mona memberikan jaminan sebuah Rumah serta tanah yang tidak luas, saat 5 Tahun Jefri mencari Mona belum ketemu sama sekali
Jefri mulai bosan mencari Mona dan akhirnya Jefri mengikhlaskan semua hutang tersebut.
Pencarian terhadap Mona pun di hentikan oleh mereka.Mona pada saat itu kabur dengan menyewa rumah kontrakan bersama
Sang ibu.
Mona mulai merintis lagi usaha nya dari nol.
Kali ini Mona membangun butik,nama butik itu tidak memakai namanya karena takut ketahuan oleh Jefri,Mona bisa membuka butik tersebut dari sisa sebagian uang dari pinjaman terhadap jefri.
Mona mulai belajar untuk menggunakan uang sisa pinjaman tersebut.Mona membangun butik serta toko bangunan,Mona masih merintis dari nol dulu,Banyak nya penghasilan nya tidak seperti saat menjadi pengusaha yang mempunyai perusahaan.
Mona mulai rajin untuk menyetok barang.
Mona mulai belajar dari kehidupan masa lalu nya yang boros,saat uang pinjaman mulai menipis saat itulah Mona memikirkan bagaimana menjadikan uang pinjaman tersebut menjadi ladang uang.
"Bagus dong Mona...Kamu gunakan uang itu dengan baik,jangan jatuh ke dengan hal boros lagi."Ucap sang mama jeni.
"Mama.Sudah cukup bagiku seperti dulu,
Sekarang saat nya belajar dari kesalahan,
aku juga merasa bersalah berhutang hampir
Satu triliun namun hutang tersebut tidak aku bayar,saat seperti inilah aku merasa bersalah Mama."Ucap Mona kepada Mama nya.
"Nak.Sekarang belajar lah dari kesalahan,
Kamu tidak capek kita sembunyi seperti ini."
Jawab jeni kepada anaknya.
"Gimana lagi ma...Jika aku tidak menepati bayar hutang,bisa-bisa aku di bunuh oleh Jefri."Ucap Mona yang sebenarnya takut Jefri.
"Iya sih Nak...Mama juga tahu bagaimana karakter Jefri,jika dia tidak suka maka dia akan membunuh orang tersebut,apa lagi kamu berhutang dengan jumlah banyak."
Ucap jeni merasa tidak perlu ada yang di sesali lagi karena semua sudah masa lalu.
"Mama.Maafkan aku ia karena ulah ku rumah Kita jadi di ambil sama jefri serta tanah juga."
Ucap Mona kepada Mama nya.
"Iya Nak...Tidak apa-apa,mana tahu kita
di tempat yang baru ini,bisa jumpa dengan adik kamu yang sudah hampir lebih 15 tahunan tidak ketemu."Ucap Jeni yang merindukan anak laki-lakinya yang di bawa oleh suami nya tersebut.
Semenjak bercerai Ibu Nya Mona dan Papa Mona sama sekali sudah lost contact,bahkan
tidak tahu di mana sekarang keberadaan nya,
Bahkan putra nya tersebut bernama sandi
Sudah di rindukan jeni sejak dulu.
Mereka di pisahkan saat sandi berumur 5 tahun,kini mungkin sandi berumur 21 tahun.
Dulu sandi masih kecil banget serta belum mengerti apa-apa.Saat ayahnya membawa pergi dia dari rumah tersebut.
Jefri Kelelahan mencari Mona.Namun Jefri Sangat benci dengan orang yang tidak menepati janjinya,Jefri juga sudah mengerahkan semua anak buahnya untuk mencari Mona.Namun belum juga menemukan hasil hingga membuat kemarahan Jefri memuncak.
"Kesalahan dia sudah fatal...Jadi kalau kita Dapati Perempuan itu dari tempat persembunyian nya maka bunuh dia."Ucap Jefri sangat marah besar kepada Mona.
"Baik Bos.Kami akan mencari perempuan itu sampai dapat!!" Ucap Body Guard yang sudah pingin menghabisi dengan tangan nya sendiri.
"Jika kamu menemukan perempuan itu bunuh langsung di tempat atau konfirmasi saya, biar saya yang mengambil keputusan."Ucap Jefri dengan segala kekecewaan nya.
Jefri adalah seorang Presdir yang angkuh dan sombong sama sekali tidak pernah pacaran dengan perempuan karena Jefri belum pingin membentuk rumah tangga atau menikah bahkan belum ada tujuan untuk menikah pada hal usia Jefri sudah berusia 32 tahun.
Jefri mempunyai perusahaan hasil bagi Warisan dari orangtuanya, bahkan warisan dari orangtuanya di kelola dengan baik oleh pria ini, hingga mempunyai banyak perusahaan hingga cabang-cabang nya.
"Gue harus cari tahu tuh perempuan pergi kemana?? Kalau gue jumpa gue bunuh dia."Gumam Jefri dalam hati sambil mengepal tangan nya dengan penuh kebencian.
Semenjak Mona mengkhianati kesepakatan di antara mereka, semakin membuat Jefri makin benci dengan sosok Mona yang tidak bisa dipercaya itu, bahkan Jefri menghubungi sahabatnya Mona yang menunjukan kepada Mona bahwa Jefri bisa memberikan hutang.
"Sandrina kamu gimana sih!!.Kamu itu punya teman tidak bisa di percaya."Ucap Jefri saat teleponan dengan Sandrina.
Sandrina yang tidak tahu maksud kata-kata tersebut,tiba-tiba syok karena sandrina tidak tahu betul masalah apa yang sedang terjadi di antara mereka Mona dan Jefri.
"Jef...Sabar dan tenang dulu.Kamu menghubungiku tapi langsung marah-marah."Ucap Sandrina menjadi takut karena tidak seperti biasa Jefri marah seperti ini.
Sandrina tahu banget saat Jefri sudah tinggi suara nya,Itulah ketakutan luar biasa bagi Sandrina dan lain-lain,karena Jefri bisa saja melakukan apa saja jika Jefri tidak suka dengan sesuatu.
"Gimana aku tidak mara!! Sahabat kamu si Mona kabur dan sampai sekarang tidak menampakan diri,kamu kan yang menunjukan kepada Mona tempat berhutang."Ucap Jefri Semakin geram.
Sandrina semakin ketakutan,akibat tidak tahu dengan masalah itu,Salsa semakin takut bahwa diri nya bisa di bunuh oleh Jefri.
Jika emosi Jefri sudah naik,pikiran Jefri jika kacau semua akan menjadi korban nya yang dekat dengan dia.
Bahkan Jefri pernah menghukum Sopir nya karena terlambat menjemputnya ke kantor, bahkan Jefri memberikan pelajaran dengan menghukum nya, memberikan sopirnya tersebut membersihkan sendiri rumah 5 lantainya.
Tanpa rasa kasihan Jefri melarang semua asisten rumah tangga nya untuk membantu siapa yang kedapatan membantu maka Jefri akan memberikan hukuman yang berat Terhadap yang bekerja di rumah tersebut.
Bahkan berapa karyawan dan pekerja rumah merasa takut jika Jefri memanggilnya dengan tatapan tajam,Jefri bisa membuat orang ketakutan dan gemetaran nya luar biasa.
Bahkan berapa karyawan memilih mundur dengan bos seperti itu,namun ada beberapa yang bertahan karena keadaan,namun jika Karyawan nya pandai serta menurut kepadanya,Jefri bisa membantu mereka,Bahkan Jefri memberikan hadiah pada karyawan yang penurut pada perintah nya Sekali setahun.
Bahkan Jefri juga ada sisi baik nya. merupakan Bos yang tidak hitungan dengan uang,Bahkan Jefri tanpa orang lain ketahui sering membantu para karyawan nya jika kesulitan ekonomi,namun sikap nya saja angkuh dan tegas.
Namun jika orang lain pandai mengambil hatinya,maka Jefri akan menurut saja terhadap Orang tersebut,Jefri juga sudah di tinggalkan oleh kedua orangtua,bahkan tidak mempunyai saudara karena Jefri anak tunggal.
Sudah biasa bagi Jefri hidup dalam kesendirian.Semenjak Orangtua nya,Ayahnya Meninggal 5 tahun lalu dan Mama nya Meninggal 3 tahun lalu,bagi Jefri harus berusaha hidup sendiri tanpa teman curhat.
Menurut Jefri jika dia sudah punya banyak Uang. Jefri bisa saja membeli apa saja yang dia suka dengan menggunakan uang, bahkan bisa sesuka hati nya belanja pun.
Jefri mempunyai sekretaris yang sudah dianggap seperti kakak sendiri, sekretaris itu bernama Mbak Mira berusia 40 tahun sangat pintar makanya Jefri ingin mengangkat Mira menjadi Sekretarisnya.
"Mbak Mira gue kesal deh lihat salah satu perempuan yang berhutang sama gue hutang dia hampir satu triliun baru berapa kali bayar angsuran dia langsung kabur."Ucap Jefri kepada mbak mira mengungkapkan kekesalan nya saat mereka satu ruangan.
"Perempuan mana lagi?? Perasaan mbak belum pernah dengar kamu geram begini dengan perempuan!!" Ucap Mira kepada Jefri.
"Gimana aku gak kesal coba!! Aku itu tidak suka dengan orang yang tidak bisa menepati janji sedikit pun."Ucap Jefri sambil mengeluh.
"Hmm Ribet juga iya Jefri."Jawab Mira.
Dalam perusahaan tersebut yang baru berani Jefri dengan nama hanya sosok Mira,sekretaris itu sudah lama bekerja sama dengan Jefri.
Hampir 10 tahun lebih hingga Jefri tidak bisa melepaskan Mira dari perusahaan nya tersebut karena perusahaan tersebut masih perlu sosok Mira Yang menjadi tangan kanan perusahaan.
Mira yang tidak neko-neko,bekerja dengan baik,tegas dan di disiplin tersebut membuat Mira di segani dan di hormati dalam perusahaan tersebut bahkan Jefri sendiri hanya luluh kepada Mira jika Mira memberikan solusi terhadap perusahaan tersebut.
"Luh cari saja dulu yang berhutang itu."Gumam Mira kepada Jefri.
"Kalau gue dapat si Mona itu bisa hancur dia di d tangan gue sendiri bakal aku bunuh dia."Kata Jefri dengan tatapan tajam dalam pikiran bagaimana supaya bisa melacak gadis itu.
"Kamu jangan gegabah Jefri membunuh Mona, setiap masalah bisa di selesaikan dengan cara baik-baik."Ucap Mira memberikan solusi.
"Tapi untuk dia tidak ada ampun mbak."Jawab pria itu.
Mira langsung berdiri menghampiri Jefri di bangku nya tersebut, Mira tahu bahwa Jefri Sedang marah,namun jangan karena kemarahan terlanjur emosi sampai menghilangkan nyawa seseorang.
"Jefri.Saran mbak ini jika kamu menemui gadis itu, bicarakan dengan baik-baik, jangan gegabah sampai melakukan hal di luar nalar kamu, Mbak tahu kamu marah namun sebagai sesama manusia kita juga harus punya perasaan terhadap siapa yang kita temui." Ucap Mira menasehati Jefri.
Jefri agak sedikit luluh,dengan kata-kata Mira tersebut, Namun gimana lagi karena sakit hati tidak terkatakan lagi, apa lagi membawa uang dengan jumlah 940 milyar bukan uang yang sedikit.
"Gue benci juga sama cewek itu, sudah tahu Hutang dia 940 milyar mau nambah hutang lagi sama gue dengan jumlah 980 milyar, mona tuh tidak sadar diri banget itu cewek."Ucap Jefri kesal jika mengingat nya.
Jefri menghubungi nomor cewek tersebut untuk menagih hutang yang sisa sekitar 940 Milyar lagi, namun cewek itu tidak sudah menganti Nomor nya agar tidak dapat di hubungi oleh Jefri.
"Begini nih kalau tidak punya otak nomor pakai di ganti dan sosial media di blokir."Gumam Jefri dalam hati serta risau mondar mandir.
Lalu Jefri menemui salah satu body guard itu untuk bertanya bagaimana perkembangan cewek tersebut, apa kah sudah di temukan atau belum.
sesampai di Restoran tempat mereka bertemu. Jefri langsung menghampiri Body guard Richard tersebut dengan misi rahasia mereka yang tidak di ketahui orang lain.
Kali ini Richard tidak berpenampilan menyeramkan, namun kali ini Richard memakai jas rapi dan sepatu mengkilat menjumpai Jefri.
"Bagaimana dengan perempuan itu sudah ketemu belum?? Bagaimana perkembangan misi rahasia kita ini."Ucap Jefri lalu duduk.
"Gini bos...Kami belum mendapat tentang keberadaan nya, namun kami masih berusaha untuk mencarinya, kami jumpai di rumah juga namun ibu nya juga tidak ada, kemungkinan besar dia membawa Ibu nya kabur."Jawab Richard kepada Jefri.
"Dasar cerdik sekali dia itu."Ucap Jefri dengan sinis.
"Gimana bos??? Mau bilang nya aku pun tidak mengerti lagi!! Mau mencari dia, apakah misi rahasia kita ini tetap kita jalankan atau tidak??" Tanya Richard kepada Jefri.
"Bodoh sekali kamu ini."Ucap Jefri lalu menekuk kepala Richard.
"Aduh sakit Bos."Ucap Richard merasakan Sakit saat kepala nya di pukul.
"Kamu bodoh banget!! Tolong dong jalankan misi rahasia kita ini kalau di hentikan gimana dengan aku!!Apakah aku harus terima dengan semua ini tetap ini namanya penghianatan bagi aku."Ucap Jefri tidak terima di khianati.
"Baik lah Bos."Ucap Richard menunduk.
Jefri belum puas rasanya ingin sekali dia menyiksa Mona dengan cepat. Hukuman berat Sudah di pikirkan nya untuk perempuan itu.
Jika Jefri bisa menemui perempuan itu bahwa hukuman yang di berikan Jefri sebagai penghianat adalah menjadikan Mona sebagai cleaning servis dalam waktu satu hari harus siap membersihkan kantor dan Rumahnya.
"Pokok nya luh harus jumpa dengan orang itu."Ucap Jefri sambil menatap tajam ke arah Body guard tersebut.
"Gue akan berikan bayaran mahal sama loh dan anak buah loh jika menemui itu perempuan." Kata Jefri kepada Richard.
"Baik bos."
Mereka selesai membahas tentang misi rahasia itu.Ada kemungkinan hukuman yang di berikan Jefri jika ketemu dengan mona adalah membunuhnya atau menjadikan Mona Cleaning servis sehari karena Jefri tahu kalau Mona mempunyai penyakit alergi dengan debu.
Itulah niat yang ada dalam hati Jefri karena tahu dari Salsabila kalau Mona sensitif dengan debu ingin membuat Mona sakit.
Jefri adalah orang yang tegaan, melihat orang lain menderita pun dia sanggup jika telah membuat Jefri tersakiti, namun selama ini Jefri juga sangat dingin terhadap perempuan serta karena tidak ada tujuan menikah maka dari itu Jefri tidak pernah dekat dengan siapa pun.
Hidup nya penuh dengan kesendirian, saat pulang kantor pun Jefri lebih banyak fokus dengan membaca buku dan istrahat.Bahkan Jefri untuk jalan-jalan itu kurang suka pergi kemana saja.
Bahkan Jefri terhadap makanan pun terlalu pemilih bahkan saat makan di restoran pun Jefri dengan menjulurkan tangan nya ke meja untuk memeriksa apakah ada debu yang menempel ke tangan nya.
Jika ada debu yang lengket di tangan nya saat dia menyentuh meja Restoran tersebut,lalu Jefri mengambil keputusan langsung Beranjak meninggalkan Restoran tersebut.
Bahkan di rumah nya, asisten rumah tangganya ada 15 orang.Semua mempunyai Tugas masing-masing.Jefri menyuruh lantai Di pel harus 5 kali sehari,Sofa yang menjadi tempah istrahat nya harus di bersihkan jangan ada debu yang menempel,pakaian yang di cuci oleh pembantu jangan ada noda sedikit pun,untuk makanan jangan ada debu juga yang menempel,hingga air kolam berenang jika Jefri ingin berenang harus di ganti.
Sebegitu protektif nya Jefri dengan masalah kebersihan.Sampai semua di rumah tersebut harus di perhatikan dengan baik,jika pekerja Yang ada di Rumah nya,tidak bisa bekerja dengan baik maka Jefri tidak segan langsung memecat nya tanpa pikir panjang.
Selama menjadi pemilik perusahaan Jefri jarang bicara dengan karyawan nya bahkan saat nyampai ke kantor pun, Jefri enggan menyapa karyawan nya atau menjawab sapaan dari karyawan nya tersebut.
Jadi Saat Jefri lewat semua karyawan nya tersebut di suruh menunduk memberikan hormat kepada Jefri, jika tidak hormat maka Jefri akan menyuruh Pekerjanya tersebut angkat kaki dari perusahan yang dia bangun tersebut.
Bisa di katakan sekali setahun lah karyawan nya di kantor tersebut,bisa melihat senyum Jefri saat acara ulang tahun perusahaan.Senyum sedikit saja diberikan Jefri.
Saking higenis nya sampai sendok pun Dibawah nya dari rumah,jika sedang makan atau rapat bersama claim nya,bahkan gelas juga ikut di bawa sendiri oleh Jefri.
Karena seperti itu lah karakter nya membuat Banyak klaim perusahaan tidak suka dengan Jefri.Namun Jefri sama sekali tidak peduli karena dalam benaknya klaim lah yang butuh Dia,bukan Jefri yang butuh klaim nya karena Perusahaan Jefri adalah perusahaan Besar yang sudah berkembang serta kuat.
Bahkan siapa pun Rekan bisnis yang hendak mau menjatuhi nya maka Jefri akan langsung menghentikan kerja sama dengan rekan bisnis tersebut, tanpa basa basi sama sekali hingga kerugian perusahaan lain sampai triliunan.
Jefri juga tidak segan-segan memberikan pelajaran jika ada karyawan nya yang berkhianat langsung di pecat sama Jefri.
Pokoknya mendengar nama Jefri Pratama semua orang yang di sekeliling nya sudah takut, apa lagi saat Jefri memanggil orang tersebut secara mendadak masuk ke dalam ruangan, mereka bisa keringat dingin ketika bosnya Jefri memanggil mereka.
Karyawan yang dipanggil pun merasa deg dekan jika masuk keruangan Jefri,karena takut jika Jefri memanggil mereka pasti ada urusan mendadak atau pun persoalan serius yang harus di selesaikan oleh mereka.
Pada saat itu ada seorang karyawan bertingkah. Selalu masuk telat kantor hingga mengundang kemarahan Jefri, pria itu di minta Jefri langsung menghadap ke meja nya tersebut.
"Duduk."Ucap Jefri menyuruh duduk dengan tatapan kesal.
"Kamu tahu mengapa saya memanggil kamu bahwa jika kamu tidak mengakuinya maka terima hukuman dari saya nanti."Ucap Jefri dengan tatapan marah dan menyindir.
"Saya tahu pak, Salah saya adalah sering terlambat."Ucap salah satu karyawan yang menghadap ke meja Jefri tersebut.
"Bagus...Kamu mengakui kesalahan kamu sekarang!!" Ucap Jefri langsung menepuk tangan dan salut dengan kejujuran karyawan nya tersebut.
"Berarti kamu harus keluar dong hari ini dari kantor."Ucap Jefri langsung tutup poin.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!