بسم الله الرحمن الرحيم
‘*MUSIM SEMI JEPANG 2018*’
Gadis cantik berpakaian serba tertutup dimana hanya terlihat telapak tangan dan wajahnya saja tengah memegang kamera dan membidik pemandangan yang menarik minat dan decak kagum akan ciptaan allah, keindahan yang terpampang jelas didepan netranya yang lentik, tebal dan berwana coklat gelap.
Gadis itu tersenyum puas akan hasil potretnya. Ia menyusuri jalan hingga tiba disebuah jembatan yang terbuat dari kayu disamping jembatan terdapat bunga sakura yang bermekar indah berwarna pink persis pipi gadis itu entah karna hatinya yang berbunga-bunga atau karna tak berhenti tersenyum akan pemandangan indah didepannya.
“masyaallah… sungguh indah ciptaanmu ini yarab…”pujinya seraya tersenyum begitu indah, ia kembali membidikkan kamera dan menemukan shoot yang bagus.
Disana seorang lelaki tengah menikmati hembusan angin sejuk, punggungnya bersandar pada papan jembatan ia memejamkan matanya lalu terbuka netranya yang berbulu lentik dan tebal serta bola mata yang berwana coklat pudar itu tengah menyisiri setiap keindahan alam yang disuguhkan untuknya, hingga pandangannya tertuju pada seorang gadis yang mungkin tidak sadar tengah mengarahkan kamera tepat kepadanya. ‘maksdux apa’ batinnya keheranan.
Dengan langkah pasti pemuda yang menggunakan kaos berwarna putih dengan gambar pesawat didepannya, diluar terbalut jaket pollo berwarna Army serta celana jins diatas mata kaki yang pas pada kaki jenjangnya. Ia menghampiri gadis itu dan seketika itu ia mendekatkan wajahnya tepat pada lensa kamera membuat gadis itu terbelalak dan terkejut akan perbuatannya. Gadis yang asik memotret itu terkesiap ia menjauhkan kamera dari wajahnya matanya membulat melihat seseorang yang berbuat seperti itu padanya.
“astagfirullah….”, spontannya karna kaget, sedangkan pemuda didepannya hanya berekspresi datar.
“punya hak apa anda main motret saya ” sergahnya tak terima dengan nada datar pandangannya menghunus tajam tepat lekat pada netra gadis yang hanya menatapnya heran. Dengan menggunakan bahasa Jepang.
“ia kah?”gumam pada diri sendiri, ia mendekatkan kameranya lagi dan melihat hasil gambar yang ia ambil tadi, kemudian ia tersenyum kikuk pada orang tersebut. Dijawab menggunakan bahasa yang sama pula oleh gadis itu.
“maaf tuan.. gak sengaja.. lagian saya tidak berniat ambil gambar tuan kok cuman gak sengaja keikut” jelasnya dengan senyuman yang membuat pria itu terbeku, senyuman yang indah, senyuman yang secerah mentari.
“ekhem…” pemuda itu berdeham menetralkan keanehan dan ketertegunannya.
“oke.. tapi lain kali mintalah ijin terlebih dulu”peringatnya sama dengan nada yang datar.
“lagian juga saya gak sengaja tuan.. lain kali tuan juga jangan sembarang berdiri disana biar gak kena foto.. permisi”, jengkelnya dan pergi begitu saja dari sana membuat pemuda itu melongo.
‘is lagian siapa juga yang berniat ambil foto om-om tuh.. kepedean banget udah dibilang gak sengaja ambil fotonya masih aja bilang kayak gitu hadeh ekspresinya itu loh.. datar banget kayak tembok. Uh ini.. lag….”, dumelan gadis itu terpotong akan perkataan seseorang yang mampu membuat dia bungkam dan menghentikan langkahnya.
“kenapa tadi gak langsung ngomong kesaya aja” sergah pria itu tiba-tiba kali ini nadanya lebih datar dan dingin dari yang tadi.
“loh.. om… bisa bahasa Indonesia?” tanyanya takut-takut kali ini ya menunduk.
“yap jika tidak mana mungkin saya bisa mendengar dumelan kamu yang menjelek-jelekkan saya” sindirnya.
“ia.. ia.. om .. maaf.. fotonya juga saya hapus kok.. maaf loh om”, ucapanya ia lebih baik mengalah dari pada terus berdebat yang membuatnya harus berurusana lebih lama dengan orang pemuda yang sama sekali tak dikenalnya ini.
“baiklah aku percaya.. lagian tidak ada alasan untuk tidak mempercayaimu.”
“om baik deh.. kalo gitu saya pamit permisi” ucap gadis itu dengan senyum indahnya. Lagi pemuda itu tertegun hingga sosok mungil dengan pakaian longgar yang menutup sleuruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangannya tidak terjangkau dari penglihatannya lagi.
‘ini gila..” desisinya merasakan betapa detak jantungnya berdetak tak normal seakan ia ajak lari marathon.
Terimakasih....😊😊
_______________
Semoga..suka......😊
بسم الله الرحمن الرحيم
TIDAK ADA SUATU YANG KEBETULAN
KECUALI ALLAH SUDAH MENTAKDIRKAN UNTUK MEMPERTEMUKAN
APA YANG IA KEHENDAKI UNTUK DIPERTEMUKAN.
______________________________________________
‘MUSIM SEMI JEPANG 2018’
“maka nikmat tuhan mana lagi yang kamu dustakan’(QS. 55: 13). Ungkapnya penuh kekaguman menatap masjid yang beridiri kokoh dan indah di Negara yang minoritas islam ini. Tak disangka ternyata memiliki masjid uang begitu indah dan tidak hanya satu masjid itu dibangun sebagai fasilitas yang diberikan negara untuk ummat muslim baik luar maupun dalam negeri. sehingga kita yang beragama islam tak perlua kawatir pergi kesana karna tempat ibadah itu dibangun dengan nyaman dan interior yang indah.
MASJID TOKYO jepang yang sering disebut dengan masjid Tokyo Camii. Masjid ini adalah masjid terbesar yang terletak di ibukota Jepang. Dengan ciri khas bangunan ala Turki, masjid yang dibangun pada tahun 1938 ini menjadi masjid yang paling indah dan megah di negeri Sakura.
(MASJID TOKYO : sumber referensi web. IDN TIMES).
Di Jepang terdapat 7 masjid yang di buka untuk umum diantaranya adalah masjid Kobe, Masjid Fukuoka, Masjid Hira, Masjid Babul Islam, Masjid Tokyo, Masjid Yokohama, Dan Masjid Asakusa.*
-------
Ia keluar dari sana sebelum pergi ia mengambil kesempatan untuk memotret masjid lagi hingga lensanya bukan menunjukkan masjid didepan melainkan sebuah mata yang terlihat cukup besar disana.
“astagfirullah’ hal adzim…” kagetnya.. ia mengelus dadanya yang berdetak tak karuan, ia membuka mata dan menatap siapa yang melakukan hal itu padanya dan seketika itu ia terbelalak .
“loh… om?” ucapnya tak percaya.
“kamu lagi..” pemuda itu juga tak percaya.
“he…he.. ketemu lagi yah om..”kata gadis itu dan tersenyum konyol.
Demi apapu pemuda itu gemas dibuatnya apalagi pipi cabi diwajah kecilnya itu memerah seperti warna bunga sakura yang pink indah.
“hei.. om..” , tegur gadis itu karna melihat pemuda didepannya hanya diam tak bereaksi ataupun membalas ucapannya lagi.
“eoh.. ya..” gagapnya walau ia tutupi dengan gaya sok coolnya itu.
“om tinggal disini ya?”tanyanya kali ini dengan nada ramah lagian cuman salah paham yang sudah selesai juga, jadi untuk apa marah-marah gak jelas.
“ia”jawabnya gadis itu mengangguk mengerti. “kamu?”Tanya pemuda itu tiba-tiba
“saya.. kenapa?”Tanya gadis itu tak mengerti seraya menegrnyitkan alis.
“kamu tinggal disini.. tapi kalo dari bahasa kamu rasanya tidak”, nilainya
“ya memang saya gak tinggal disini saya sedang mengerjakan proyek yah gak penting juga sih he..he.. sekalian jalan-jalan juga”, jelasnya seraya terkekeh. Lagi pemuda itu tertegun kembali.
“om sudah berapa lama tinggal disini?” tanyanya lagi membuat pemuda itu tersadar.
“ekhem… baru 2 hari.” Gadis itu mengangguk “kamu liburan.. kuliah?”
“ 2 hari, ia om.. masih baru semester 5. Kalo om…” belum sempat melanjutkan perkataannya sudah dipotong oleh panggilan seseorang.
“ Zahra…” panggil seseorang dan menghampiri mereka.
“yaallah Ra.. aku cari kamu kemana-mana astagfirullah bikin kepala pusing aja.. udah yuk pergi..” cerocosnya sedangkan dua orang itu hanya mengamati.
“ih kok malah diem sih Ra” dumelsnya kesal, sedangkan gadis yang dipanggil Zahra hanya tertawa renyah.
“ha..ha.. udah?”
“ih nyeselin.. ayo Ra.. aku laper”ajaknya, Zahra berhenti tertawa ia menatap pemuda didepannya.
“om.. saya permisi ya om.. bye..bye..”pamitnya seraya salam perpisahan ala Jepang. Pemuda itu mengantar kepergian gadis yang sudah menjauh dari penglihatannya dengan senyuman terukir.
“cantik” lirihnya. “Zahra”ingatnya diotak dan hatinya ia mengingat nama itu dan bergegas pergi dari sana.
TERimakasih....😊😊
____________
Semoga gak bosen bacanya.
بسم الله الرحمن الرحيم
TERKADANG KITA BERPIKIR 'KOK BISA YA KEBETULAN SEPERTI INI ATAU ' KOK BISA YA KETEMU LAGI' semua yang terasa tidak ada kesengajaan atau kebetulan menurut kita itu sudah allah subhanahu wata'ala rencanakan. hanya saja kita tidak perlu tau apa yang terjadi dimasa depan atau dengan siapa dia'' akan dipertemukan dengan kita. entah orang lama ataupun orang baru. kenapa' karna sejatinya kejutan itu lebih indah dan lebih mendebarkan.
______________________________________________
Hati yang cerah secerah pagi ini. Sebuah rangkaian kata yang ditulis disebuah status insta story milik Zahra yang diberi nama Haruna_ Sky. Dimana sekarang ia tengah berada didalam pesawat yang akan mengantarkannya kembali pulang.
@HARUNA_SKY
ASSALAMU’ALAIKUM.. SELAMAT PAGI LANGIT…
Hati yang cerah secerah pagi ini … (
Alhamdulillah….)
Awalnya Zahra begitu berat meninggalkan negara sakura yang indah itu. Apalagi ada kenangan indah bersama orang tersayang yang ia simpan rapat rapat dan kenang dalam hati. dan hanya dia dan allah yang tau.
+++++++++++++++++
Pesawat mendarat dengan sempurna, semua pramugari memberi intruksi bagi para penumpangnya untuk turun dari pesawat menampilkan senyuman ramah tamahnya membuat siapapun penumpang terkesan dan pastinya penilaian setiap orang berbeda\-beda. Kali ini Zahra berjalan dengan santai melangkah dengan pasti tanpa tergesa\-gesa tak lupa kamera yang selalu mengalung dilehernya.
Zahra sampai dipintu luar ia berbalik menoleh kebelakang tak lupa kamera yang sudah ia anggap sahabatnya itu ingin mengambil moment dibandara ini. Bukan gedung bandara yang terlihat melainkan sebuah telapak tangan yang kulitnya terlihat jelas.
Zahra menjauhkan kamera dan melihat siapa gerangan yang berbuat usil dan seketika ia tercengang akan yang ia lihat..
“om..”, ujarnya tak percaya ‘ kok aku ketemu dia melulu ya.. kebetulan setiap ambil foto terus ais..’ dumel batinnya.
“hai.. gak usah ngedumel dihati.. kita ketemu lagi ya”, ujarnya santai dan menyeringai.
“siapa juga yang ngedumel om”, sungutnya ‘ ini bisa baca pikiran orang kali ya, batinnya lagi.
“gak kok saya gak bisa baca pikiran orang”
“eh..” Zahra ternganga
“terlihat jelas kok dari wajah kamu..”
“ais.. kok om ada disini?”
“eum.. rasanya tidak enak mengobrol sambil berdiri seperti ini… mau menikmati kopi hangat dan sandwich lezat?”tawarnya wajah tetap datar walau sekarang disertai senyuman tipis bahkan sangat tipis.
“eum…. Boleh juga..” setuju Zahra, mereka jalan beriringan tanpa berdekatan dengan koper ditangan masing-masing.
'' taxi..'' panggil pemuda itu. Sebuah Taxi berhenti dihadapan mereka.
'' ayo'' ajaknya.
Entah sejak kapan kopernuya sudah tidak ditangannya lagi.
'koper saya?'' tanyanya panik.
'' makanya jangan melamun'' tegurnya seraya tersenyum mengejak. dan jangan lupakan sentikan pedas mendarat dipucuk kepalanya membuat Zahra mengaduh.
ais om...'' sungutnya kesal. ia menghentak menghentakkan kakinya kesal. dengan merungut kesal ia memasuki taxi.
meninggalkan pemuda itu yang menahan kuag kekehannya karna merasa lucu. pemuda itu masuk kedalam taxi tepat dikursi samping supir.
'' kopermu sudah aku taruh dibagasi... makanya jangan suka melamun entar kesambet aku gak tanggung jawab'' ujarnya dengan suara lebih hangat walau nadanga mengejek secara tersirat.
Zahra mengerjapkan mata tak percaya ternyata es batu ini memiliki kosa kata yang cukup' batinnya seraya terkekeh sendiri.
''tuh kami beneran kesambet ya''
'' gak kok... ternyata om punya kosa kata banyak juga'' ledeknya. taxi sudah melaju membelah jalanan. Setelah pemuda itu memberi tahukan tujuannya.
'maksudnya''
'' gak ada maksud'v jawab Zahra ambigu. ia menatap pemuda yang duduk didepannha lewat kaca depan, ia tersenyum mengejek pada pamuda itu yang menatapnya tak puas hati karna jawabannya. membuat Zahra terkekeh yang mampu membuat pemuda itu menatapnya tajam.
Terimakasih..😊😊😊
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!