NovelToon NovelToon

My genius baby

Meninggalkan kota kelahiran

Jeder ....Jeder .....Jeder ....

Pada malam yang gelap dengan suara petir yang saling bersahutan . Terlihat seorang gadis cantik berjalan dengan baju yang basah kuyup .Kilat yang silih berganti membuat gadis itu merinding . Air mata yang sudah bercampur dengan air hujan .

Gadis itu terlihat sangat mengenaskan berjalan tanpa tujuan . Apa lagi dia tidak punya kerabat yang bisa membantu .Dia hanya yatim piatu sejak berusia 10 tahun. Selama ini dia tinggal bersama dengan Paman dan bibi nya . Yang mengambil alih semua harta yang ditinggal oleh mendiang orang tuanya .

" Hiks ... mom, dad kenapa kalian meninggalkan ku sendiri seperti saat ini. mom aku merindukan kalian ." Ucap gadis itu dengan suara lirih . Dia berhenti disebuah halte dengan baju yang sudah basah kuyup .

Dengan perasan yang tidak menentu dia memutuskan untuk pergi.

" Mom ....kenapa mereka begitu tega kepada ku . Orang yang aku cintai selama ini ternyata menghianati ku ." Ucapnya dengan semakin pilu .Sampai sebahu bus malam lewat gadis itu segara naik . Tak butuh waktu lama bus itu berhenti di halte yang tidak jauh dari sebuah stasiun .

Dia membeli tiket dengan tujuan yang cukup jauh .Yang tujuan nya saat ini adalah kota palma dia berharap disana bisa bekerja lagi .Untuk memenuhi kebutuhan nya untuk bertahan hidup .

Dan suatu saat bisa kembali mengambil semua yang sudah ditinggal oleh mendiang orang tuanya .

Entah berapa lama dia tertidur di kereta hingga suara pengumuman terdengar . Gadis itu bangun segera menyadarkan dirinya .Dan benar saja kereta telah berhenti disalah satu di stasiun kota palma .

" Semoga disini aku bisa memulai hidup baru . " Doa gadis itu dengan senyum yang mengembang .Dia berjalan keluar dari stasiun dengan perasaan yang lebih tenang.

Pertama yang dia lakukan adalah mencari tempat tinggal untuk dirinya selama dikota ini .

" Permisi aunty apa disekitar ada sewa apartemen yang murah?" Gadis itu bertanya dengan ramah .Saat ini dia baru turun dari bus yang dia tumpangi .Dia melihat sebuah pertokoan sehingga membuatnya untuk bertanya kepada salah satu pemilik toko .

" Oohh.. ada kau lihat bangun itu disana biasanya ada yang menyewa kan dengan murah ." Jawab pemilik toko dengan menujuk salah satu gedung apartemen yang sudah cukup tua .

" Terima kasih aunty . " Jawab Gadis itu dengan senyum sopan .

" Apa kau baru datang disini.?" Wanita paruh baya itu bertanya dengan sopan .

" Iya ... saya yatim piatu dan disini untuk berusaha mencari nafkah ." Jawab Gadis itu dengan lembut .

" Iya semoga lebih baik. " Ucap pemilik toko .

Gadis itu pergi dengan senyum yang mengembang dari bibirnya .Tak butuh waktu lama dia memasuki apartemen tua itu.Dan bertanya kepada scurity apa masih ada tempat kosong .

" excuse me .......Apa disini masih ada tempat kosong yang disewa kan.?" Tanya gadis itu dengan sopan .

" Benar nona ... silahkan kelantai 7 datang lah kekamar 108 anda bisa menemukan orang yang menyewakan tempat ." Jawab Scurity itu dengan senyum ramah .

Gadis itu mengikuti arahan dari scurity yang berjaga . untuk pergi kelantai 7 dan benar saja dia bisa mendapatkan kamar dengan mudah .Juga dengan harga yang cukup murah dan bisa dia jangkau saat ini.Apa lagi dirinya belum bekerja lagi .

"Syukur lah .... Uang ku masih cukup untuk menyewa tempat ini.Sekarang kau harus semangat Anela jangan menyerah ." Ucap gadis itu untuk menyemangati diri sendiri saat ini .

Dia tidak lagi bisa bergantung kepada orang lain . Hanya bisa mengandalkan dirinya sendiri untuk bertahan hidup . Dia bertekad untuk membalaskan keluarga paman nya .

Tak terasa hari sudah mulai gelap Anela gadis itu saat ini sedang keluar dari apartemen nya . Di berjalan cukup jauh untuk mencari supermarket . Agar dia bisa berbelanja kebutuhannya.

Sedangkan di pusat kota yang sama terlihat seorang wanita yang tengah hamil besar . Sedang berlari dengan tertatih tatih untuk menghindari orang yang mengejarnya .Dengan keadaan yang terburu buru dia menyetop sebuah taksi .

" Sir ... bawa aku sejauh mungkin dari sini ." Ucap wanita itu dengan panik .Sopir taksi itu bergegas melajukan taksi yang dikendarainya .Wanita yang ada dibelakang sesekali melihat kearah belakang untuk melihat. Apa mereka masih mengejarnya atau tidak .

Setelah sekian lama taksi itu melaju dia tidak melihat adanya mobil yang mengejar sehingga membuat nya tenang .

" Sir kiat kepinggiran kota ..." Ucap Wanita itu dengan sedikit tenang .

Tak lama wanita itu melihat supermarket sehingga meminta supir taksi untuk berhenti . Setelah membayar wanita itu juga turun dan masuk kedalam supermarket . Dia membeli beberapa makan dan juga minuman agar bisa makan .

Saat sedang sibuk memilah apa yang akan dia beli . Tanpa sengaja malah menabrak pengunjung lain .

Brukk....

🌺🌺🌺🌺🌺

Hallo guys ini karya baru aku lagi ....

Jangan lupa like and comen .Kali ini bercerita tentang baby jenius ya ..

Semoga kalian semua suka .

Thanks you guys ....

see you .....

Next chapter .....

Rencana pasnagan ibu dan anak

Bruk ......

" Maaf nona ..... apa anda baik baik saja .?" Anela bertanya dengan cemas . Apa lagi melihat jika yang ditabraknya wanita hamil .

" Tidak .... aku baik baik saja ." Jawab Wanita itu .

" Nona apa anda sendirian ...ini sudah malam ?." Mendengar pertanyaan itu wanita hamil hanya bisa tersenyum miris .

" Saya tidak punya suami ." Jawab wanita itu dengan lirih .

" Maafkan saya nona ...mari saya bantu untuk ke kasir ." Ucap Anela membantu wanita hamil itu .

" Terima kasih nona....jika boleh tahu siapa nama mu gadis manis?." Tanya wanita hamil itu dengan senyum lembut .

" Tentu anda bisa memanggil saya Anela . Anela Cleopatra." Jawab Anela dengan senyum manis .

" Eemm .... apa tempat tinggal mu tidak jauh dari sini . Bisakah saya menginap ditempat anda malam ini. Besok saya akan kembali ke milan terjadi sesuatu sehingga saya tidak bisa kembali kehotel ?" Jelas wanita hamil itu dengan sedikit canggung .

" Tentu.... saya juga pendatang baru jadi tidak masalah . Lalu siapa anda nona?." Tanya Anela sambil membantu wanita itu .

"Kau bisa memanggilku Mirabella ..." Jawab Wanita itu dengan senyum lembut .

" Boleh kah aku memanggil kakak . Aku rasa umur kita berbeda?." Tanya Anela dengan harap cemas .

" Tentu saja .... aku senang dengan mu ." Jawab Mirabella dengan senang hati.

Setelah membayar belanjaan mereka pergi meninggalkan supermarket. Tak lama setelah mereka pergi datang lah beberapa pria yang datang mencari wanita hamil itu .Tapi mereka hanya bisa melihat sekeliling dan tidak bertanya kepada orang lain .

" Sialan .... kemana perginya wanita itu . Dia sedang hamil tidak mungkin dia bisa lari terlalu jauh ." Ucap salah satu dari mereka .

" Lebih baik kita kembali ke hotel yang ditempatinya . Dengan begitu kita bisa ....." Sahut temannya dengan melirik kanan kiri .

"Eemm... sepertinya itu lebih baik ." Jawab yang lainnya.

Para pria yang mencari Mirabella memutuskan untuk pergi dari sana .Mereka kembali untuk mencari target di hotel tempat menginap .

Keesokan harinya diapartemen kecil milik Anela . Terlihat seorang wanita hamil tengah memasak didapur . Sedangkan Aneka sendiri membersihkan apartemen nya . Keduanya terlihat kompak dalam menyelesaikan pekerjaan masing masing .

" An... apa kau sudah selesai sarapan sudah siap." Teriak Mirabella dari dapur .

" Sudah Kak... sebentar lagi aku kesana ." Jawab Anela dari kamar .

Tak butuh waktu lama Anela keluar dengan menggunakan kaos kebesaran . Yang membuat nya lebih cantik dengan kaki jenjang yang ramping .

" Ayo sarapan setalah ini Kakak akan Kemabli ke hotel .Apa kau bisa ikut dengan kakak?." Tanya Mirabella dengan senyum .

" Tentu ...aku juga mau cari pekerjaan . Siapa tahu nanti bisa kerja di hotel ." Jawab Anela dengan semangat .

" Bagaimana jika kau ikut Kakak ke Milan kau bisa bekerja di sana . Dan paling tidak kau bisa melanjutkan kuliah mu." Mirabella menawarkan perkerjaan dan juga kuliah kepada Anela .

" Eemm ... tapi aku masih disini saja kak .Nanti jika disini tidak ada kerjaan aku akan kesana ." Jawab Anela setelah menelan makanannya .

" Eemm ... Kakak tunggu ya ." Jawab Mirabella . Setelah itu hanya keheningan yang ada diantara mereka berdua . Melanjutkan makan dengan tenang .

Disebuah mansion mewah terlihat seorang wanita paruh baya . Yang terlihat sedang marah dengan orang yang ada ditelpon .Terkait dari nada bicara orang itu yang dipenuhi kekesalan .

" Saya tidak mau tahu kalian harus bisa menyingkirkan wanita itu secepatnya ." Ucap Wanita itu dengan geram .

" ....................."

" Saya tidak perduli , Saya sudah membayar mahal ."Sahut wanita itu dengan kejam .

" ..............."

" Baik jangan sampai gagal ." Lanjutnya lagi dengan wajah memerah .Sedangkan wanita muda yang ada disampingnya hanya bisa mendengarkan sambil mengigit jarinya .Dari mata wanita muda itu terlihat cemas dan juga khawatir .

" Bagaimana Mom .... apa mereka juga belum berhasil .?" Tanya Wanita muda itu dengan cemas .

" Belum .... ****** itu berhasil kabur .Tapi tenang lah dia hanya wanita hamil tidak mungkin bisa berbuat banyak ." Sahut wanita paruh baya itu .

" Cih ... beruntung sekali wanita rendahan itu . Roygrad sampai sekarang masih terus menyimpan rasa kepada nya . Apa aku kurang cantik dan seksi mom ?" Tanya wanita muda itu dengan geram .

" Izzy ... kau cantik dan sempurna sayang ,Tenang lah cepat atau lambat Roygrad akan menjadi milik mu ." Ucap wanita paruh baya itu .Yang mencoba untuk menenagkan sang putri .

" Sekarang kau bersiap lah kita akan pergi belanja untuk pesta yang diadakan keluarga Roygrad ." Lanjutnya dengan senyum mengembang.

" Mom .... kau terbaik malam ini kita kan menghancurkan ****** rendahan itu ." Ucap wanita muda yang dipanggil Izzy .

Pasangan ibu dan anak itu pergi dengan senyum yang menghiasi wajah mereka .Keduanya telah merencanakan sesuatu yang lebih mengerikan. Pada pesta yang akan dilakukan oleh keluarga Rockefeller.

Kelahiran baby Genius

Terlihat ada dua wanita yang terlihat sedang berjalan dengan tenang . Sambil melirik kanan kiri keduanya berjalan menuju sebuah kamar hotel .Yang ditempati salah satunya selama beberapa hari berada dikota palma .

Sesampai nya mereka dikamar hotel tersebut keduanya menghela nafas lega .Kerena berhasil kembali dengan selamat .Mereka tahu jika ad yang mengawasi kedua nya .

" Kak... apa Kakak yakin akan kembali . Bagaimana jika mereka mencelakai Kakak .?" Tanya Anela dengan raut wajah cemas .

" Tidak kakak akan kembali ke Milan . Ingat jangan pergi dari kamar ini sebelum esok hari .Kakak sudah membayar sampai besok dan juga berhati hati lah mulai dari sekarang ."Ucap Mirabella dengan sendu .

Dia juga tidak ingin melibatkan gadis muda ini dalam permasalahan nya . Dengan keluarga besarnya saat ini.

" Eemm ... aku tahu kakak kau akan jaga diri Kakak juga harus hati hati. Ingat kakak dengan hamil besar tolong hubungi aku jika kakak melahirkan. Aku akan kesana untuk melihat keponakan ku ." Anela berkata dengan sedih . Dia juga tidak bisa ikut pergi sebelum menemukan orang yang dicarinya .

" Iya tenang saja kakak akan berhati hati . " Jawab Mirabella dengan mata berkaca kaca sebelum meninggal gadis cantik itu dikamar yang sudah dihuninya selama beberapa hari ini kota ini .

Setelah Mirabella pergi dengan Asistenya yang selalu menemaninya selama ini . Dia menoleh kearah kamar yabg dihuni oleh gadis yang telah menolongnya.

" Zira... siapa kan surat pemindanhan kepemilikan MB jewelry kepada Anela . Jika terjadi sesuatu kepada ku setelah aku kembali . Dan selamat kan bayi ku berikan kepadanya ." Ucap Mirabella dengan suara yang bergetar sambil mengusap lembut perut nya yang buncit .

" Bella... apa kau yakin dengan ini . Lalu bagaimana dengan saham yang kau milik di perusahaan keluarga Carlton.?" Asisitennya yang bernama zira itu hanya bisa bertanya dengan ragu . Atas keputusan yang sudah di bua oleh bosnya itu .

" Iya...aku yakin. Hanya kau dan dia yang saat ini bisa ku percaya . Selama ini tidak ada yang tahu siapa pemilik dari MB jewelry . Jadi aku rasa itu tidak masalah ." Jawab Mirabella dengan tegas .

Zira hanya bisa menuruti kemauan dari sahabat sekaligus atasan nya itu .Meski dia juga merasa itu tidak benar tapi untuk saat ini dia hanya bisa diam .Lagi pula dia masih bisa mengawasi Anela .

Waktu begitu cepat berlalu sudah hampir satu Minggu setelah Mirabella pergi. Anela juga sudah berkerja disebuah toko perhiasan salah satu gerai yang dibawah MB jewelry .

" Huh .... hari ini kenapa aku tidak bisa fokus kenapa hati ku tidak tenang ." Ucap Anela dengan lirih . Entah sejak pagi dia merasa ada yang tidak benar . Tapi sampai sekarang dia tidak tahu apa yang sedang dirasakan nya kali ini.

" Huh .... tumben sekali kakak tidak ada menelfon ku sejak pagi . Semoga saja dia baik baik saja ." Doa Anela kepada Mirabella .

Anela melihat keluar mendung mulai menghitam . Yang membuat nya semakin resah entah apa yang akan terjadi kali ini.Sampai suara teman nya memanggil menyadarkan dari lamunan nya .

" Anela .... ada apa kau terlihat sedang bingung .?" Tanya Temanya dengan cemas .

" Aku tidak tahu ... dari tadi pagi perasaan ku tidak enak . Aku selalu memikirkan Kak Bella ." Jawab Anela dengan lirih .

" Doakan saja semoga dia baik baik saja ." Ucap teman nya sambil menepuk pundak Anela.

" Eemm....terima kasih .," sahut Anela dengan lirih .

" Sudah ayo kerja lagi .Banyak pelanggan yang sudah berdatangan lagi ." Ajak temanya dengan memberi semangat .

Apa yang dirasakan oleh Anela saat sedang dialami oleh Mirabella . Di sebuah pesta yang di adakan oleh keluarga Rockefeller. Mirabella terlihat sedang kesakitan akibat obat yang sudah dibubuhkan kedalam minuman nya .

" Aagrrhh sakit .... Uuhh .Jangan sekarang bertahan lah sayang . Tunggu aunty Zira datang bertahan lah nak .Mom akan menjaga mu untuk tetap aman ." Ucap Mirabella dengan lirih .

" Huh ... Uuhh.... Aagrrhh ....cepat lah zira aku sudah tidak kuat ." Batin Mirabella terus berteriak .

Sedangkan Zira sendiri saat ini melajukan mobil secepat mungkin untuk segera menemukan sahabatnya.

" Aku mohon bertahan lah Bella . Sial.... ayo lah lebih cepat ." Ucap Zira dengan panik .

Akhirnya Zira sambil diparkiran mobil hotel. Dia dengan cepat mencari keberadaan Mirabella yang saat ini sedang sembunyi . Dari orang orang yang mengejarnya .

" Bella.... Ya Tuhan .... kau berdarah Bella ." Seru Zira terkejut melihat teman nya yang bersimbah darah .

" Zira cepat kerumah sakit sekarang ." Sahut Mirabella yang sudah setengah sadar .

Zira kembali mengendari mobil dengan kecepatan penuh . Apa lagi ada mobil yang sedang mengejar mereka dengan brutal . Setelah kejar kejaran yang lama dijalan raya yang cukup sepi .Mobil yang dikendarai oleh Zira berhenti disalah satu rumah sakit kecil yang ada dipinggir kota .

Jedar... Jedar .....

Kilat kembali bersahut sahutan di langit yang dipenuhi kegelapan yang pekat .Dirumah sakit kecil itu terdengar tangisnya bayi kecil .Yang menggema diseluruh ruangan kecil itu .Sedangkan keadaan sang ibu tidak lah terlalu baik .

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!