Who’S Gina
Nomor Tak Dikenal
Cerita ini benar-benar berbentuk chat. Jadi, anggap saja kamu sedang membaca chat Fani dengan orang-orang 🤗
Nomor Tak Dikenal
Bisakah kau menolongku?
Nomor Tak Dikenal
Aku diberitahu bahwa kau bisa menolongku.
Nomor Tak Dikenal
Oh astaga.
Nomor Tak Dikenal
Kau tidak tahu siapa pemilik nomor telepon ini?
Fani
Aku tidak sedang ingin bermain tebak-tebakan.
Fani
Jika tidak penting, tolong berhentilah.
Nomor Tak Dikenal
Aku serius. Kau benar-benar tidak tahu nomor ini?
Fani
Mungkin kau salah orang.
Fani
Tolong berhenti jika kau hanya ingin bermain-main.
Fani
Atau aku akan memblokirmu.
Nomor Tak Dikenal
Baiklah.
Nomor Tak Dikenal
Sepertinya kau benar-benar tidak tahu.
Nomor Tak Dikenal
Aku Gina.
Nomor Tak Dikenal
Pada malam tahun baru aku diculik oleh seseorang.
Nomor Tak Dikenal
Dan orang yang menculikku menyebut dirinya sebagai Sang Penolong.
Nomor Tak Dikenal
Sang Penolong memberiku ponsel ini. Dia bilang jika aku pintar menggunakannya, aku bisa bebas.
Fani
Terima kasih atas leluconmu.
Nomor Tak Dikenal
Aku tidak berbohong!
Nomor Tak Dikenal
Demi Tuhan ini benar
Nomor Tak Dikenal
Kumohon, tolong aku
Fani
Baiklah. Katakan saja kau berbicara benar. Lalu, apa urusannya denganku?
Fani
Mengapa kau menghubungiku?
Fani
Aku bahkan tidak mengenal siapa pun yang bernama Gina.
Fani
Mengapa kau tidak menghubungi polisi saja dengan ponsel itu?
Nomor Tak Dikenal
Tidak bisa.
Nomor Tak Dikenal
Aku akan dalam bahaya jika menghubungi polisi.
Nomor Tak Dikenal
Dia mengancamku
Nomor Tak Dikenal
Aku bisa terbunuh
Fani
Lalu kenalanmu? Keluargamu?
Nomor Tak Dikenal
Aku tidak hapal nomor siapa pun, bahkan nomorku sendiri.
Fani
Kau bisa menggunakan Facebook atau media sosial lain kurasa.
Nomor Tak Dikenal
Tidak ada internet. Sang Penolong memberikanku ponsel tanpa pulsa dan hanya ada paket unlimited SMS. Itulah sebabnya aku mengirimimu SMS, bukan Whatsapp
Fani
Mengapa kau menghubungiku?
Nomor Tak Dikenal
Itu dia.
Nomor Tak Dikenal
Hanya ada nomormu di sini.
Nomor Tak Dikenal
Satu-satunya kontak di sini adalah nomormu
Fani
Kau benar-benar pembual ulung.
Nomor Tak Dikenal
Demi Tuhan aku bicara jujur
Nomor Tak Dikenal
Oh astaga
Nomor Tak Dikenal
Aku mendengar langkah kaki. Sepertinya Sang Penolong datang.
Nomor Tak Dikenal
Aku pergi dulu.
Nomor Tak Dikenal
Akan kuhubungi lagi nanti.
Nomor Tak Dikenal
Kumohon demi nyawaku jangan memblokirku.
Kinanthi
Fani
Aku dapat chat aneh banget
Fani
Jangan mulai ngeselin deh
Fani
(Mengirim screenshot chat dengan Gina)
Kinanti
Serem banget faaan
Fani
Enggak tahu. Orang aneh.
Kinanti
Gausah diladenin deh
Fani
Paling-paling orang iseng sih
Kinanti
Dia tahu nama kamu?
Fani
Tapi enggak tahu juga sih
Kinanti
Sang Penolong siapa ya?
Kinanti
Aneh banget. Penculik kok namain dirinya sendiri sebagai penolong
Kinanti
Udah ah, enggak perlu diladenin
Fani
Aku lagi banyak kerjaan juga
Fani
Waktuku enggak sebanyak itu sampai mau ngeladenin orang iseng.
Kinanti
Mending bantuin aku kerjain tugas Hukum Dagang ini.
Kinanti
Masih kurang banyak akuuu
Kinanti
Pak Gandhi kasih tugas enggak kira-kira
Fani
Aku udah hampir selesai
Fani
Tapi gara-gara chat aneh tadi aku malah belum lanjut lagi.
Kinanti
Yaudah lanjutin dulu aja sana
Kinanti
Aku kayaknya nanti malam lembur deh astagaaa
Kinanti
Tiap malam lembur terus
Fani
Makanya dicicil kerjain. Jangan mager-mageran terus
Fani
Oke deh. Aku mau lanjutin tugas lagi.
Aji
Aji
Fan, aku udah pulang dari kampus.
Fani
Lagi ke kamar sebelah tadi.
Fani
Sibuk banget ya kegiatannya hari ini? Sampai malam begini baru pulang.
Aji
Tadi ada masalah dikit, jadi acaranya mundur
Aji
Oh ya, kamu ngapain aja hari ini?
Fani
Biasa. Balik dari kampus cari makan.
Fani
Terus nemenin Kinan beli sepatu sekalian muter-muter.
Fani
Sumpah haha tadi aku pertama kalinya beli es cokelat ituuu
Fani
Enak enak aja sih. Tapi agak pahit buatku.
Fani
Kurang cocok buat aku
Aji
Kamu mah emang nggak suka yang pahit-pahit 🤣
Fani
Hahahahah, kayaknya aku mau beli boba taro aja terus 😩
Aji
Kamu sih sukanya coba-coba 🤣
Aji
Pasti ketiduran lagi nih 😂
Fani
Iyaaa yaampun ketiduran. Ngantuk banget 😩
Aji
Gih siap-siap ke kampus. Nanti aku jemput.
Fani
Iya ini baru mau mandi
Fani
Beluuuum. Bentar ya Ji
Aji
Ok, aku berangkat ke sana
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
