Naughty Princess Becomes A Good Girl
First Day
BREAKING NEWS
Anak tunggal atau lebih dikenal sebagai putri tunggal keluarga ternama asal Korea Selatan tiba-tiba menghilang di bukit tempat sekolahnya mengadakan kemah,seperti yang anda lihat para detektif...
Ucap reporter disebuah Chanel TV yang memberitahukan kepada dunia berita duka menghilangnya putri kesayangan salah satu keluarga terkaya di dunia.
Siaran berita yang sama di putar di beberapa negara dengan bahasa masing-masing negara seperti Australia negara tempat putri tunggal itu menghilang,Korea Selatan negara asal mereka,China,Jepang,Thailand,Vietnam,Brunei Darussalam,Indonesia,Amerika,Inggris,Turki,Spanyol dan negara-negara maju lainnya.
Hanya sedikit orang yang tahu seperti apa rupa putri keluarga Park yang bernamakan Roséanne park itu,karena sikapnya yang belum dewasa dan sering memperbesar masalah tuan Park pun dengan terpaksa memprivasikan anak tunggalnya agar tidak dijadikan sebagai celah kesalahan mereka.
Ayunan demi ayunan gadis berambut hitam panjang nan tebal itu ayunkan menuju sebuah gerbang bangunan besar bernuansa klasik yang megah,tanpa ia sadari semua mata disekitar telah tertuju pada dirinya yang memasuki zona elite dengan sepeda tua juga sepatu usang.
Mereka semua menatap remeh dan jijik pada gadis yang kini ternganga menatap bangunan yang berdominankan warna putih.
Park Chaeyoung
"Waahhh,ini beneran aku akan bersekolah disini?".takjub gadis bernama chaeyoung.
Suara kelakson motor yang kencang itu berhasil membuat chaeyoung terkejut dan menoleh kebelakang.
Unknown
"Kalo loe gak mau mati mending loe minggir".cetus pria yang hanya memperlihatkan mata tajamnya karena terhalang helm.
Park Chaeyoung
"Ah iya,maaf".mengayunkan sepedanya kepinggir.
Unknown
"Cih,norak amat tu cewek".gumam pria tadi yang lalu melajukan motornya.
Park Chaeyoung
"Cowok itu kasar banget sih".gumam chaeyoung yang menatap kepergian pria tadi.
Park Chaeyoung
"Oh iya aku parkir sepeda ini dimana ya".melihat sekeliling.
Park Chaeyoung
"Disini yang bawa sepeda cuma aku ya,kok paling banyak mobilsih?".
Park Chaeyoung
"Ah,apa aku parkirnya di ujung tempat parkir motor aja ya,kan sama-sama roda dua hehe".gumam chaeyoung yang lalu mengayunkan sepedanya menuju tempat parkir motor.
Setelah memarkirkan sepeda tuanya itu,chaeyoung pun melangkahkan kaki menaiki anak tangga utama sekolah.
Park Chaeyoung
"Eoh,maaf-maaf kamu gak papa kan".mengambil handphone seseorang yang tak sengaja menabrak nya.
Park Chaeyoung
"Ini".mengembalikan handphone sambil tersenyum kegadis yang terlihat lebih muda darinya.
Park Chaeyoung
"Hei".melambaikan tangan kegadis yang hanya diam sambil menatapnya.
Kim Minji
"Ah iya,makasih".
Kim Minji
"Maaf ya aku gak sengaja nabrak kamu,kamu gak papa kan?".
Park Chaeyoung
"Iya aku baik-baik aja kok".jawab chaeyoung sambil melontarkan senyum lebar.
Park Chaeyoung
"Tapi maaf kayaknya handphone kamu sedikit retak".sambungnya.
Kim Minji
"Haha inimah emang udah retak dari kemaren".tersenyum ramah.
Park Chaeyoung
"Syukur deh,haha".
Kim Minji
"Btw kamu mau kemana?".tanya gadis berambut panjang yang terikat.
Park Chaeyoung
"Keruang kepala sekolah".jawab chaeyoung.
Park Chaeyoung
"Aku murid baru jadi mau ngambil name tag sekalian...".
Kim Minji
"Oh kamu murid baru?,pantesan aku baru liat,ngomong-ngomong kamu kelas berapa?".tanyanya yang memotong pembicaraan chaeyoung.
Park Chaeyoung
"Kelas sebelas,kamu?".
Kim Minji
"What?,aku kira kita seumuran,maaf kak hehe".
Park Chaeyoung
"Iya gak papa,berarti kamu kelas sepuluh ya?".
Kim Minji
"iya haha,yaudah yuk kak aku anter kakak ke ruang kepsek".
Park Chaeyoung
"Serius boleh?,gak ngerepotin kan".
Kim Minji
"Enggak lah,yuk".menggandeng tangan chaeyoung.
Mereka memasuki sekolah yang lobinya gak jauh berbeda dengan lobi hotel bintang lima,dua tangga berpagar yang dibaluti emas tampak tersusun begitu simetris dengan sebuah karya seni patung yang disimpan ditengah-tengah bundaran lobi.
Lobi yang bernuansakan klasik dan sedikit sentuhan modern itu begitu indah ditambah lagi dengan cahaya kuning yang berasal dari lampu hias berkarat emas yang tergantung jauh di langit-langit.
Kim Minji
"Kak,nama kakak siapa?".tanyanya sambil berbelok menghiraukan dua tangga begitu saja.
Park Chaeyoung
"Chaeyoung,park chaeyoung".senyum.
Park Chaeyoung
"Kalo kamu?".berhenti jalan.
Kim Minji
"Kim Minji,aku kelas sepuluh elite".
Park Chaeyoung
"Kelas sepuluh elite?".
Kim Minji
"Kakak gak tau ya,aku ini termasuk anak orang berkepentingan loh jadi di masukin nya ke kelas elite deh,dan diangkatan aku yang anak dari orang-orang berkepentingan itu cuma 28 murid tapi tiga laginya nolak masuk kelas elite karena alesan masing-masing jadi nya dikelas aku cuma ada 25 murid deh".jelas Minji panjang lebar.
Park Chaeyoung
"Oohh gitu ya".angguk-angguk.
Kim Minji
"Ngomong-ngomong kakak liat deh cewek itu".Minji menunjuk tiga siswi yang berjalan kearah yang berlawanan.
Kim Minji
"Yang ditengah itu namanya kak Irene salah satu murid kelas elite angkatan sebelas,ayahnya seorang dewan.dia cewek paling populer disini".
Kim Minji
"Nah yang disampingnya,itu namanya kak Joy ayahnya seorang hakim".
Kim Minji
"Dan disamping satu laginya,itu namanya kak seulgi aku gak tau orang tuanya kak seulgi kerja apa soalnya dia bukan murid kelas elite,tapi kak seulgi Deket banget sama kak Irene udah kayak di elem".
Park Chaeyoung
"Haha".terkekeh
Kim Minji
"Nah kalo kakak itu".nunjuk seorang siswi yang berjalan santai menaiki tangga.
Kim Minji
"Itu namanya kak Lisa,lalisa manoban.namanya bagus banget ya hehe,dia juga sekelas sama kak Irene,kak Lisa asal asli orang Thailand.ayahnya seorang arsitek yang ngebuat sekolahan ini,beliau arsitek ternama yang sering dipake sama keluarga-keluarga konglomerat".
Kim Minji
"Nah itu yang dibelakangnya,namanya kak Jennie".
Kim Minji
"Dia sepupu aku,ayahnya seorang CEO hotel ternama di dunia".
Kim Minji
"Eh itu tuh kak,cowok tinggi itu".
Minji menunjuk seorang pria berpakaian rapih yang berjalan kearah yang sama dengan lembaran kertas yang dibawanya.
Kim Minji
"Itu namanya kak Eunwoo,dia punya kepribadian sosiopat orangnya cueeekk banget tapi kalo sekali nya ngomong bbehhh cabe rawit aja insecure dengernya.kak Eunwoo salah satu murid kelas elite angkatan sebelas dia murid teladan ber IQ tinggi,tapi dia nolak buat jadi ketos sama ketua kelas padahal waktu itu dicalonin,ayah kak Eunwoo seorang profesor dan ibunya kepala sekolah disini".
Park Chaeyoung
"Oohh gitu ya".angguk chaeyoung.
Kim Minji
"Eh udah jam segini".melihat jam tangannya.
Kim Minji
"Yaudah yuk kak kita cepet-cepet keruang kepsek,nanti keburu masuk lagi".lari menarik lengan chaeyoung.
Disisi lain,di lantai atas
Tampaknya ada dua siswa yang memperhatikan chaeyoung dari lantai dua yang dibatasi pagar.
Jeon Jungkook
"Adek loe sama siapa tuh?".tanya pria yang memperhatikan chaeyoung dengan posisi tangan disilangkan.
Unknown
"Cewek norak".jawab pria lainnya yang mengingat kejadian di area gerbang,lalu pergi menuruni tangga.
Jeon Jungkook
"Woy Taehyung kemana loe?".tanyanya yang tak dihiraukan.
Jeon Jungkook
"Cewek norak,cewek norak apaan coba maksudnya.woy tunggu anjrit".lari untuk menyusul.
Kembali ke chaeyoung,tampaknya mereka telah tiba di depan ruang guru.
Kim Minji
"Aku anter sampe sini ya kak,makasih buat nomornya.nanti aku chat gak papa kan kakak gak keberatan?".
Park Chaeyoung
"Iya gak papa kok chat aja,justru aku yang harusnya bilang makasih karena kamu udah mau nganterin aku ke sini sambil ngejelasin banyak hal tentang sekolahan ini.makasih banyak ya".
Kim Minji
"Iya kak sama-sama,yaudah kalo gitu dah kak,see you next time.Dadah".berbalik.
Minji kembali sambil berlari kecil dan sedikit-sedikit mencuri pandang ke chaeyoung yang kini mengetok pintu.
Kim Minji
"Adduh,akh".memegang jidat.
Kim Minji
"Kak Taehyung".kesalnya pada sang kakak yang menatap kearah chaeyoung.
Kim Minji
"Kakak liatin siapa?".nengok belakang.
Kim Minji
"Oh kak chaeyoung,kenapa?,cantik ya?,iyakan?.aku aja tadi pertama ketemu ngiranya dia itu per...".
Ucapan Minji terpotong karena Taehyung yang menukar posisi mereka saat chaeyoung menoleh kearahnya.
Cha Eunwoo
"Loe bisa minggir".pinta seorang pria pada chaeyoung yang menghalangi jalannya.
Park Chaeyoung
"Ah".melihat kedepan.
Pandangan chaeyoung dan pria itu saling bertatapan dengan jarak yang bisa dibilang cukup dekat.
Second
Park Chaeyoung
"Ah".melihat kedepan.
Pandangan chaeyoung dan pria itu saling bertatapan dengan jarak yang bisa dibilang cukup dekat.
Park Chaeyoung
"Eoh,maaf aku menghalangi jalan kamu ya".minggir kesamping.
Pria itu pergi tanpa berkata apa-apa,dan chaeyoung pun memasuki ruangan kepala sekolah.
Park Chaeyoung
"Permisi Bu".
Bu Jihyun
"Hai selamat datang,kamu Park chaeyoung ya?".
Park Chaeyoung
"Iya".tersenyum.
Kim Minji
"Iiihh kakak apa-apaan sih".nengok kesamping.
Kim Minji
"Eh kak Eunwoo,hai kak".sapa Minji pada Eunwoo yang berjalan kearah mereka.
Saat Eunwoo melewatinya,Taehyung begitu tajam menatap Eunwoo yang bersikap seolah-olah tidak ada orang di sana.
Tampaknya sudah banyak hal yang mereka bicarakan,hingga bel pun berbunyi menghentikan chaeyoung yang memperkenalkan diri.
Bu Jihyun
"Oh baiklah chaeyoung ini name tag kamu,dan berhubung wali kelas elite belum datang jadi biar saya yang menghantarkan kamu ke kelas,yuk".berdiri dan berjalan duluan.
Hak tinggi yang dipakai ibu kepsek begitu menyaringkan koridor yang hening karena para guru yang telah pada aktif mengajar,hingga jihyun pun angkat bicara untuk meredupkan keheningan.
Bu Jihyun
"Kamu cantik sekali chaeyoung".menoleh kebelakang.
Park Chaeyoung
"Ah,makasih bu".senyum malu-malu.
Bu Jihyun
"Kamu udah tau siapa nama saya?".menggandeng chaeyoung dan tersenyum sangat ramah.
Park Chaeyoung
"Nama ibu,Jun jihyun?".
Bu Jihyun
"Iya kamu benar,dan tadi yang berpas-pasan dengan kamu di depan pintu,Itu anak saya.apa tadi ada yang kalian bicarakan?".
Park Chaeyoung
"Ah,gak ada".bergeleng.
Bu Jihyun
"Eunwoo memang seperti itu,dia jarang bicara dan tatapannya seperti mengintimidasi tapi sebenarnya dia anak yang baik.jadi saya mohon sama kamu,tolong jangan cepat sakit hati dan menjauhi Eunwoo seperti yang lainnya".
Park Chaeyoung
"Eum".Chaeyoung tersenyum dan mengangguk yakin.
Bu Jihyun
"Makasih chaeyoung".jun jihyun tersenyum menatap chaeyoung lalu merekapun melanjutkan perjalanan bersama.
Setelah beberapa menit berlalu,mereka pun tiba dikelas elite yang sekarang berisikan genap 22 siswa berkat chaeyoung.
Bu Jihyun
"Pagi semua".ucap jihyun sambil memasuki kelas dan menggandeng tangan chaeyoung.
"Pagi Bu".kompak 21 siswa.
Bu Jihyun
"Perkenalkan ini Park Chaeyoung murid baru kelas kalian".
Bu Jihyun
"Silahkan Chaeyoung perkenalkan diri kamu".
Park Chaeyoung
"Ah?,hai semua kenalin aku park chaeyoung,mohon bantuan kalian semua".membungkuk.
Joy Park
"Sepatunya gak banget deh,haha".ucap salah satu siswi.
Bangchan Christopher
"Eh iya baru ngeh gue gegara terpana sama wajahnya".saut seorang siswa.
Chaeyoung menyilangkan kakinya saat menyadari sepatunya yang memang telah usang berharap akan tertutupi.
Bu Jihyun
"Cukup anak-anak,apakah ini cara kalian menyambut murid baru?".tegas jihyun.
Park Jihyo
"Nyonya eh maksud saya bu jihyun".
Salah satu siswi mengangkat tangan pertanda ingin bertanya.
Bu Jihyun
"Ya jihyo,ada apa?".
Park Jihyo
"Ibu gak salah masukin mubarkan?,saya liat tadi dia juga kesini naek sepeda mana jelek lagi sepedanya".
Mendengar hal itu chaeyoung semakin berkecil hati,ia menunduk merasa malu bahkan kini matanya pun tampak berkaca-kaca.
Park Jihyo
"Iya Bu hadir".
Bu Jihyun
"Gak lucu Jihyo".
Minnie Yontararak
"Maaf bu,tapi saya setuju sama Jihyo".sambung siswi lainnya.
Minnie Yontararak
"Kalo dia orang kaya gak mungkinkan dia kesekolah bawa sepeda ditambah lagi sepatu jelek masih aja dipake,yang beneran orang kaya aja gak bisa sembarangan jadi murid kelas elite tapi kenapa ibu masukin anak jalur bansos,beasiswa atau apalah itu ke kelas yang isinya anak-anak dari orang berkepentingan?".
Bu Jihyun
"Minnie,kalo seandainya saya bilang jika chaeyoung anak presiden kamu mau apa?".
Semua murid diam tak ada lagi yang protes.
Bu Jihyun
"Gak ada yang mau jawab nih?,yaudah kalo gitu chaeyoung silahkan kamu duduk di bangku yang tersisa".senyum.
Bu Jihyun
"Inget ya anak-anak jangan sampe ibu mendengar kabar penindasan,chaeyoung bisa dikelas ini pasti ada alasannya dan saya menghantarkan chaeyoung secara pribadi seperti ini juga pasti ada alasan,camkan perkataan saya".tegas jihyun.
Bu Jihyun
"Chaeyoung yang betah ya disini".menatap dan tersenyum pada chaeyoung.
Park Chaeyoung
"Iya".gumamnya sambil tersenyum pada jihyun.
Bu Jihyun
"Baik anak-anak jika begitu saya permisi,sebentar lagi guru akan mengajar jadi usahakan agar kalian tidak mengobrol.mengerti?".
"Iya Bu".kompak beberapa siswa.
Jihyun pun pergi dan kelas seketika bising tapi itu tak berlangsung lama karena wali kelas yang segera datang untuk mengajar bahkan dua orang siswi yang tadinya beranjak untuk menghampiri chaeyoung pun terpaksa mengurungkan niatnya dan kembali duduk di tempat masing-masing.
Three
Suara bel yang kedua kalinya berdering menghentikan pembelajaran para guru yang masih mengajar dan mengistirahatkan para siswa-siswi yang lelah,letih,lesu menuntut ilmu
"Baik anak-anak segitu saja untuk pembelajaran kita hari ini,jangan lupa minggu depan tugasnya dikumpulkan ya".ucap guru yang berusia sekitar 40 tahun
Jung Eunha
Bu gak bisa Minggu depan,Minggu depannya lagi gitu?
Guru yang hidup hampir setengah abad itu melengos pergi mengabaikan Eunha begitu saja
Bangchan Christopher
Puft,kaaacang panjaaang buahahah*meledek
Jung Eunha
Hahaha*senyum tertekan
Minnie berdehem sambil menahan kan kedua tangannya di atas meja Chaeyoung
Cho Miyeon
Hai*tersenyum sambil melambaikan tangan pada chaeyoung
Park Chaeyoung
Hai*tersenyum lebar
Cho Miyeon
Hahaha,senyum loe manis amat
Kim Younghoon
Kagak-kagak,so asik lu
Cetus siswa yang duduk didepan bangku Chaeyoung karena tak terima diusir
Minnie Yontararak
Gitu amat sih loe,gak enak anjir ngeinterogasi sambil berdiri kek gini,udah kayak yang ngelabrak aja
Cho Miyeon
Iya gak enak tau sama yang ngeliat
Kim Younghoon
Cih kayak loe punya urat malu aja
Minnie Yontararak
Puft,emang ya hun loe tuh kalo ngomong suka bener*acung tangan
Minnie Yontararak
Hahahaha,lol
Miyeon tampak melihat fokus wajah younghoon yang tertawa sambil menatapnya
Cho Miyeon
Ih,sok asik banget sih loe berdua*pergi dengan pipi memerah
Minnie Yontararak
Buahahah,woy tunggu oi*nyusul
Park Chaeyoung
Hahaha,gemes banget*ujarnya yang sedari awal menyimak
Park Solomon
Loe Chaeyoung?*menghampiri
Park Chaeyoung
Iya*nengok atas menatap Solomon
Park Solomon
Kenalin*menyodorkan tangan
Park Solomon
Gue Park Solomon,marga kita sama btw*senyum
Park Chaeyoung
Ah,yah*menjabat tangan
Park Chaeyoung
Chaeyoung*tersenyum lebar
Kim Younghoon
Gue younghoon*noleh belakang
Park Chaeyoung
Iya aku tau
Kim Younghoon
Loh?,dari mana
Park Chaeyoung
Name tag kamu*nunjuk name tag yang younghoon pakai
Kim Younghoon
Pufth*terkekeh menatap Chaeyoung
Park Solomon
Gue keluar,kalo ada yang pengen loe tanyain tentang sesuatu yang berkaitan sama sekolah ini,loe tanya aja kegue.gue ketua kelas disini*menatap Chaeyoung
Park Chaeyoung
Ah iya,makasih
Solomon hanya tersenyum lalu ia pun pergi ketempat yang ia tuju
Dan saat Chaeyoung menatap kepergian Solomon,matanya tak sengaja eyes contacts dengan mata pria yang langsung mengalihkan pandangan saat Chaeyoung melihat nya
Park Chaeyoung
Hai*sapanya pada pria tadi yang mencuri pandang
Kim Taehyung
Khem,Ki..kita kel..keluar yuk bro.gu..gue ha..uss*beranjak dari tempatnya
Jeon Jungkook
Ngomong loe kenapa anjrit hahaha,liat apaan coba*nengok kearah yang Tae curi-curi pandang
Chaeyoung melontarkan senyuman yang sama pada Jungkook yang melihatnya
Jeon Jungkook
Manis bener bro*bisiknya sambil membalas senyuman Chaeyoung
Kim Youngdae
Woy hun*nepuk punggung
Kim Younghoon
Iya gue tau*beranjak dari duduknya lalu pergi
Kim Younghoon
Btw kita sekalian bolos aja,gimana?
Kim Youngdae
Lu mau di Gibeng bokap lu hah?
Kim Younghoon
Cepu lu,dasar suhu*kekehnya sambil mendorong kepala youngdae
Kim Jennie
E e eh,mau pada ketempat perkumpulan buat nyambut eyang bukan*menghalangi pintu saat berpapasan dengan kerabatnya
Kim Jennie
Nebeng dong,hehe
Lalisa Manoban
Emang eyang,buyut kalian udah balik dari Swiss?
Lalisa Manoban
Loh,bukannya Minggu depan
Kim Youngdae
Buruan dah,kalo kagak gue tinggal nih
Kim Jennie
Woy tunggu gak sabaran amat lu,nih Lis buat lu aja*memberi burger bekas gigitan nya
Lalisa Manoban
Buset apaan dah setengah lagi juga
Lisa menatap datar Jennie yang berjalan ditengah-tengah saudara cogannya
Kim Jennie
Nanti berhenti dulu di cafe langganan,gue mau beli kopi
Kim Jennie
Tenang gue traktir*angkat alis
"Sip dah kalo gitu mah".kompak youngdae dan younghoon.
Park Chaeyoung
Hubungan temen-temen disini pada harmonis banget ya*katanya sambil menatap lisa
Park Chaeyoung
Eoh*melihat Eunwoo yang beranjak pergi
Park Chaeyoung
Eunwoo mau kemana?*gumamnya sambil beranjak dari duduknya
Chaeyoung menghentikan langkahnya dan berbalik ke pria yang tepat berada dibelakang nya
Park Chaeyoung
Maksud kamu?
Jung Jaehyun
Cih*terkekeh membuang muka
Jaehyun sedikit membungkuk mendekatkan wajahnya pada chaeyoung
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!