Kamis 10 November 2022

adalah hari dan tanggal yang sudah dinantikan oleh keluarga angkat nya untuk melaksana kan pernikahan anak tunggal nya kakak angkat dari Luna.

Intan Rahadi Atmaja. Biasa disapa Intan anak satu-satunya dari Deni Rahadi Atmaja dan Risa putri Atmaja.

menjalin hubungan hampir 5 tahun tidak membuat Intan jatuh cinta kepada dion.

Intan sadar dan sangat sepenuh nya sadar. Dion pratama AdiJaya anak orang terkaya no 2 di kota S. kegagahan dan ketampanan Dion tidak bisa di bohongi lagi. banyak perempuan yang rela menyerah kan tubuh dan keperawanan nya. Tapi semua itu tidak pernah digubris dan seperti angin yang lewat yang sangat lebat.

Dion pratama AdJaya sangat mencintai Intan tidak ada satupun permintaan Intan yang tidak dikabulkan oleh Dion. besar cinta nya kepada Intan membuat Dion takut kehilangan Intan.

Intan adalah cinta Pertama Dan Terakhir bagi Dion.

~ .........~ ~......... ~ ~......... ~

tamu undangan pun sudah mulai banyak dan berdatangan. mereka mulai membicarakan keterlambatan pengantin perempuan yang belum hadir.

omongan buruk keluar dari mulut para tamu undangan. keluarga Adi Jaya semakin cemas saat melihat waktu yang sudah tetap kan sudah terlambat.

Luna melihat kondisi yang mulai mencekram tidak aman lagi dia mulai khawatir.

'" ke mana Kakak? Kenapa belum datang juga " batin citra

lalu Luna mencari di setiap sudut-sudut ruangan. mata nya menangkap sepasang suami istri yang sangat dia kenal,yaitu ayah dan ibu angkat nya. namun di sana tidak terlihat sosok dari intan di samping mereka.

dari balik dinding luna dapat melihat emosi dari keluarga calon suami kakak nya. tidak bisa mendengar apa yang dibicarakan oleh keluarga dion. dari raut wajahnya jelas terlihat emosi yang begitu besar dari mereka yang sudah dipermainkan oleh Intan kakak angkat nya.

melihat gerak-gerik orang tua nya yang mendekati diri nya membuat Luna mempunyai firasat yang tidak enak.

" Luna ikut mama sekarang juga ke dalam" kata nya sambil berjalan lagi dengan diri nya. tapi Luna masih bingung maksud ucapan ibu nya.

melihat tidak ada penolakan dari anak angkat nya Ibu Risa berhenti dan langsung membalikkan badan dan mengulangi perkataan nya.

" kamu jangan diam di situ saja, ! ayo cepat ikut mama"

mendengar ucapan yang tidak enak dari raut wajah nya. perasaan luns menjadi kuat dan ada yang tidak beres kenapa juga ibu nya menyuru nya mengikuti nya.

" ada apa Ma? kenapa Mama menyuruh Luna datang ke sini? " luna masih bingung kenapa di suruh keruangan pengantin.

" dengar kan omongan mama baik-baik ! melihat Luna sebelum dia menjelaskan maksud dan tujuan nya semua.

" Kamu tahu kan kalau kakak mu sampai sekarang belum datang "

" Iya Ma....... Luna tahu. terus kaitannya Mama membawa Luna ke sini itu apa ? "tanya Luna lagi yang belum mendapat jawaban dari mama nya.

"kamu harus menggantikan posisi kakak mu untuk menjadi pengantin Dion saat ini juga"ucap mama.

'Apa maksud Mama Luna harus menikah dengan calon kakak ipar luna sendiri? "ucap luna yang merasa terkejut dengan keputusan mama nya.

luna pun semakin terkejut mendengar perkataan mama nya, Apa yang terjadi sehingga dia harus menggantikan posisi kakaknya.

"dia tidak begitu akrab dengan calon kakak ipar nya, bahkan saat mereka bertemu pun jarang bertegur sapa.dan saat ini juga Luna harus menikah dengan dia.apa Mama berpikir menikah adalah sebuah janji Semata...... "

"sekarang cepat berganti pakaianmu. tidak ada waktu lagi untuk kita mengobrol " ucap Mama Risa?

"tapi kenapa Mah harus Luna? Kak Intan ke mana? ini kan hari pernikahannya? Kenapa harus Luna? "protes luna masih tak terima dengan keputusan mamah nya. yang jadi nya diaharus menggantikan kakak angkat nya.

"Jangan banyak protes luna ! apa kamu tidak ingat kalau mama dan Ayahmu yang sudah merawat dan membesarkan dirimu saat keluarga kandung kamu sendiri yang tidak menginginkan dirimu dan membuang mu.ini bisa kau anggap sebagai balas budi pengorbanan kami untuk hidup kamu."jelas mama yang membuat luna tidak bisa berkelit lagi.

" baik..... jika itu yang Mama inginkan Luna akan menikah dengan dia. tapi bagaimana dengan Kak Intan Apakah dia setuju dengan pernikahan ini? Luna tidak mau semua akan hancur berantakan kalau Luna menikah " jawab luna.

hati kecilnya ragu dan tidak tenang dengan keputusan ini semua.

Luna ingin sekali menolak permintaan mama nya, tapi dia tidak mau di sebut anak tidak tahu terima kasih dan tidak tau diri.

belum sempat dia menolak lebih jauh mama nya sudah mengingatkan akan jasa mereka. Bagaimana kalau terus berlanjut sudah pasti mama nya akan mengatakan kalau dia anak tidak tahu diri..

"kamu Jangan khawatir Mama akan menangani ini semua. Bersiap lah 30 menit lagi mama akan ke sini ' ucap mama sambil berlalu meninggal kan luna.

Luna hanya bisa meratap nasib nya setelah pernikahan nanti apa jadi nya? menikah dengan seseorang yang tidak Iya cintai, Kenapa dia Bertahan.

Luna ragu Dion bisa menerima Ini semua. dia tahu kalau dia sangat mencintai kakak nya Intan. Semua sudah jelas dengan sikap dan perilaku dion yang baik dan selalu menuruti semua kemauan intan tanpa terkecuali. semua itu dapat dikatakan bucin tanpa mengetahui semua nya.

di tempat lain,intan dengan seorang pria menemani nya di hotel luar negeri.

" Apa kamu tidak takut? kalau calon suami mu menemukan keberadaan kita di sini " tanya pria itu sambil mengusap kepala Intan.

satu hari sebelum terjadi nya ijab qobul yang dia lakuka, intan merencanakan untuk kabur.bukan karena tidak cinta, karena dia ingin meraih cita-cita nya.

dengan bersama Dion dia tidak bisa menggapai cita-cita nya. karena dia tidak mengizinkan Intan bekerja di dunia modeling.

bukan Intan nama nya kalau tidak bisa mencapai tujuan nya. dia rela melakukan apa saja demi meraih keinginan nya.

' itu tidak akan terjadi, karena Dion sangat mencintai ku dan tergila- gila padaku " percaya Intan yakin terhadap ucapan nya.

"Kenapa kamu seyakin ini? Bukan nya dia bersikeras melarangmu? Bagaimana jika dia tahu kalau kamu meninggal kan diri nya demi cita-citamu " balas teman intan agensi model.

"kamu jangan khawatir. Setelah aku menjadi model yang terkenal, Dion tidak akan marah dengan apa yang terjadi saat ini "ucap intan percaya diri.

Intan sangat percaya diri kalau dion tidak akan marah pada diri nya. Dion sangat bucin semua keinginan dia tidak ada yang ditolak, kecuali dia kerja di dunia modeling.

dion melarang keras Intan untuk bekerja di dunia modeling karena itu akan membuat dia sibuk. waktu kebersamaan mereka akan sedikit berkurang kalau dia mengijin kan Intan bekerja di dunia modeling.

Dion masih mampu memberikan nafkah Intan. Tanpa bersusah-susah payah Intan harus kerja.

" Kenapa kamu bisa percaya diri banget " penasaran nya kepada Intan tidak ada rasa ketakutan setelah melarikan diri meninggal kan pernikahan nya sendiri.

" Iya semus karena cinta "jawab intan

" Iya semua selalu karena cinta, Apa kamu kira dengan cinta Dion akan memaafkan mu semuda itu. Setelah Diri mu meninggal kan pernikahan itu. sama saja kamu memalukan diri nya dan keluarga nya, bahkan keluarga kamu juga. pikir itu Intan jangan terlalu banyak percaya diri dan yakin karena itu tidak menjamin semua nya" kata teman nya yang bernama Satria.

Satria adalah seorang agensi modeling yang diam-diam mencintai Intan. tapi dia tidak berani untuk mengungkap kan perasaan nya. dia tahu kalau Intan sudah memiliki kekasih yang lebih kaya dari nya. dia hanyalah pemilik agensi modeling. meski agensi nya besar tapi dia tidak bisa membandingi Dion.

" Tenang saja kamu Satria. aku dan Dion sudah menjalin hubungan hampir 5 tahun. suka dan duka sudah kami jalani bersama. tidak ada yang tidak aku ketahui tentang Dion. cinta kami sangat lah besar melebihi cinta romeo and Juliet" tatapan intan kepadah satriah.

' Terima kasih banyak kamu sudah mengkhawatir kan hubungan ku dengan Dion. Kamu adalah sahabat terbaik bagiku " peluk Intan terharu, betapa peduli nya Satria pada diri nya.

SAH.........

Terdengar suara para tamu undangan.kini dion dan luna sudah resmi menjadi sepasang suami istri.

Namun awal nya dion menetang keras pernikahan nya ini.dion tidak ingin menikah dengan perempuan yang tidak perna dia cintai.

Wanita yang tidak dia kenali meski luna adik dari kekasih hati nya yang kabur dari acara pernikahan mereka.

Dion kecewa pada Intan yang kabur tanpa memberitahu dirinya dan keluarga nya. jika Intan ingin menunda pernikahan nya Dion akan mengundur hari pernikahan nya.

" Selamat atas pernikahan nya bapak dan ibu "

" langgeng terus sampai tua dan maut memisahkan kalian"

" cepat diberikan momongan yang banyak"

ucapan dan selamat keluar dari mulut satu persatu dari para undangan. mereka mendoakan pernikahan Dion dan Luna.

mendengar doa dari para undangan membuat Dion merasa jijik. ingin sekali iya menyuruh mereka untuk menarik semua omongan mereka.

meski sudah menikah tidak membuat Dion menganggap Luna sebagai istri nya. sampai kapanpun Dion tidak akan pernah dan tidak akan mencintai orang lain. baginya Intan adalah cinta pertama dan cinta terakhir nya.

" Jangan perna merasa senang dengan pernikahan ini. karena aku tidak Sudi menganggap kamu sebagai istriku " bisik Dion tepat di telinga Luna yang duduk di sebelah nya.

" Terserah dirimu mau menganggap aku apa " balas Luna tanpa melihat Dion.

" yang jelas dan kamu mengerti sekarang Aku adalah istrimu. Aku adalah istri sah mu di mata hukum dan agama " sambung Luna mampu memancing emosi Dion yang sejak dari tadi ditahan oleh nya.

" Jangan memancing emosi ku wanita tidak tahu diri. Kamu pikir dirimu siapa sehingga kamu bisa bicara seperti itu? istri yang sah di mata hukum dan agama tidak membuat ku menganggap kamu ada. Bahkan aku akan menganggap mu sebagai hantu yang menghantui hidupku " ucap Dion sambil mencengkram tangan Luna sehingga membuat yang punya merasa kesakitan.

" aduh sakit....... aku mohon lepaskan tanganku...." permintaan Luna kepada Dion yang merasa tangan nya sakit akibat cengkraman dion yang kuat.

mendengar perkataan Luna mengundang emosi Dion yang seakan hilang kendali tanpa memperduli kan tamu undangan yang ada. Dion mencengkram tangan Luna lebih keras tanpa menghiraukan perkataan Luna yang menyuruh nya untuk melepaskan tangan nya.

Dion seakan tidak memperdulikan perkataan Luna yang memohon untuk segera dilepaskan tangan nya.

" aku mohon lepaskan....... tanganku terasa sakit......" pinta Luna yang tidak dihiraukan oleh Dion lagi.

" sangat sakit ya......" ucapin Dion dengan sinis nya.

" Aku kira kamu tidak bisa merasa kan sakit ternyata kamu bisa "ucap nya setelah itu melepaskan genggaman nya dari tangan Luna.

Aku mohon lepaskan....... tanganku terasa sakit......" pinta Luna yang tidak dihiraukan oleh Dion lagi.

" sangat sakit ya......" ucapin Dion dengan sinisnya.

" Aku kira kamu tidak bisa merasakan sakit ternyata kamu bisa "ucapnya setelah itu melepaskan genggaman nya dari tangan Luna.

Luna tidak menanggapi perkataan Dion yang sinis. tangannya mengelus pergelangan tangannya yang dicengkeram oleh Dion tadi. Memar dan merah terlihat di pergelangan di lengan tangan Luna yang putih mulus itu.

" aku peringatan kepada dirimu, Jangan membuatku diriku emosi. jika tidak mau yang lebih menyakitkan dari ini. kamu tidak tahu, bisa lebih nekat daripada ini. Jika kamu ingin melihatnya, nanti akan ku tunjukkan. senyum dion yang memperingatkan luna yg semakin takut.

"Kenapa kamu tega melakukan ini kepada diriku? bagaimanapun sekarang Aku adalah istri kamu. Apa kamu tidak bisa berbuat baik sedikit terhadapku. Aku tidak mau minta dari dirimu banyak. Apa itu sangat sulit untukmu? di sini aku korbannya Bukan Dirimu. balas Luna yang sedikit muak terhadap wajah Dion.

"apa aku tidak salah dengar kalau dirimulah korbannya" tanya Kevin yang mengulangi kata-kata Luna.

" dari sisi mana kamu menjadi korban. bukan nya ini keinginan kamu sendiri. seperti wanita luar sana yang mengincar laki-laki kaya untuk jadikan suami. ataukah ini rencana dirimu dengan hilangnya Intan? "tuduh dion yang mencurigai lunas sebagai otak dari hilangnya Intan kekasihnya.

" Aku bukan orang jahat. yang tega dengan kakaknya sendiri. meski Kak Intan Bukan saudaraku sendiri, Ya sudah aku anggap sebagai kakak kandungku. sebelum kamu bicara coba kamu berpikir sendiri. mana ada adik yang tega dengan kakaknya. bantah Luna yang tidak terima dengan tuduhan Dion.

Luna tidak terima dituduh sebagai otak dari bilangnya kak Intan.hanya karena sebuah pendapat tuduhan yang tidak benar adanya. Dian kepikiran Jika dia seperti wanita yang di luaran sana yang hanya mengincar lelaki kaya.

terlihat jelas di wajah Luna yang emosi. setiap perkataan dan tuduhan Dion terhadap dirinya. Luna tidak menduga kalau kekasih kakaknya yang kini telah resmi menjadi suaminya itu laki laki yang arogan,dingin,kasar dan berhati batu. Diana terlalu lelaki yang tidak punya hati dan mau menang sendiri.

" Siapa bilang tidak ada adik yang tega dengan kakaknya. apalagi kalian Bukan Saudara. jangan pikir kamu bisa membohongiku dengan mudah. Karena aku bukan orang bodoh yang gampang dibohongi. seperti orang-orang di luar sana yang gampang kau tipu. Entah sudah berapa banyak korban yang sudah kau tipu dengan wajah lugumu itu.ucapan Dion yakin kalau

perkataannya itu benar.

" Terserah kamu mau percaya atau tidak, karena kepercayaanmu Tidaklah terlalu penting bagiku. kamu harus tahu dan kamu harus selalu ingat. aku bukanlah orang jahat dan tidak tahu terima kasih kepada orang yang sudah membesarkanku dan merawatku. ucap Luna Yang Semakin malas dan ingin pergi meninggalkan Dion.

dari jarak jauh ketua orang tua Dion melihat percakapan antara Dion dan Luna tidak ada berhentinya. mereka berpikir jika keduanya sedang mengobrol untuk lebih dekat satu sama lain. karena pernikahan mereka sangatlah dadakan.

" kalian sedang mengobrol apaan? Papa dan Mama perhatikan kalianberbicara sangat menarik.iya kan ma? tanya apa Pak Dion kepada istrinya.

"bener pa. mama merasa kayak Dunia Milik mereka berdua saja yang lain pada ngontrak " ucap Mama Dion menyindir pengantin baru.

" apaan sih kalian, Kata siapa obralan kita asik " protes dion.

" Ada apa dengan kamu, apa Papa dan Mama mengganggu? " bingung papa Dion melihat ekspresi Dion yang tidak enak.

" asal Mama dan Papa tahu ya, semua yang terjadi pada hari ini adalah rencana perempuan ini. perempuan ini sudah metargetkan Dion sebagai sasaran aku dijadikan dia suami. sekarang rencananya telah berhasil.perempuan licik ini telah berhasil menyingkirkan Kakaknya sendiri demi mencapai tujuannya " jelas Dion kepada kedua orang tuanya.

Papa Mama Dion sangat kaget mendengar perkataan Dion. mereka tidak menyangka menantunya sangatlah jahat. Jika benar ucapan Dion barusan.

"apa semuanya itu benar nak?" tanya Mama Dion yang mulai tersulut emosi.

" semua itu tidak benar tante. Luna bisa jelaskan semuanya" balas Luna.

" sekarang Coba kamu jelaskan apa benar yang dikatakan oleh Dion"

" semua itu tidak benar tante. Luna berani bersumpah bahwa itu tidak benar Om. Tante ini semua murni bukan campur tangannya Luna.tidak tahu menahu dengan hal ini" jawab Luna, meyakinkan kedua orang tua Dion.kalau yang dikatakan Dion itu salah besar.

" apa yang bisa kamu buktikan kalau kamu tidak terlibat dalam hilangnya intan ' tanyanya lagi Mama Dion tidak puas dengan jawaban Luna.

Mama Dion pun mulai curiga pada Luna ada sebenarnya juga omongan Dion jika Luna adalah otak ini semua.

melihat wajah Luna yang sedikit cemas, dia yakin kalau Luna ada sangkut pautnya dengan menghilangnya Intan.

" kenapa kamu diam? jawab,apa kmau bisa membuktikan nya"bertanya ulang Mama dion Kali ini menaikkan nada bicaranya.

Luna masih terus terdiam pertanyaan Mama Dion yang tetap sama.menjawab apapun itu semuanya percuma. jika ujung-ujungnya dimintai bukti.

" jawab jawab lah nak, kamu jangan diam saja " tanya papa Bian membuka suara melihat Luna Diam tidak menjawab apa-apa.

" jawab, Apa kamu tidak punya mulut untuk bicara" bentak Dion yang sudah muak dengan sikap Luna yang sejak tadi diam.

setelah perbincangan panas, Papa Dion menghentikan dan melanjutkan setelah upacara ini selesai. Iya tidak enak jika di dengar oleh kamu undangan.

Saya tidak akan baik jika terdengar oleh semua orang. bukan hanya nama baik keluarga saja yang rusak, perusahaan keluarga pun terkena imbas dari masalah ini.

di keluarga Adi Jaya, semua mata melihat Luna meminta penjelasannya. setelah selesai dan berpamitan, orang tua Dion meminta izin untuk segera membawa Luna pergi ke kediaman Adijaya.

Kini Luna sudah berada di kediaman Adi Jaya. rumah yang di desain cukup megah dan Seperti kerajaan. bukan merasa senang berada di rumah besar 2x lipat dari yang dia tempatidulu.luna sesak nafas ingin rasanya kembali ke tempat lama masih kecil. tapi nyaman untuk ditempatinya.

" Luna sekarang kamu bisa melanjutkan ceritanya. kita semua ingin mendengar penjelasan dari dirimu" perintah Mama Dion membuka suara Setelah semuanya berada di ruang tamu.

" bukan Luna yang merencanakan ini semua mah pa. Luna tidak punya bukti untuk ditujukan kepada mama dan papa. bukan begitu karena tidak bersalah.tidak ada niatan Luna untuk menjadi istri dari anak mama. Bermimpi saja tidak pernah. Bagaimana caranya Intan itu tuh sebagai otak dan hilangnya Kak Intan " jawab luna sambil memandang mertuanya