Aku Tidak Membancimu

ingin 1

kediaman barista

Kediaman mewah Yang dikontraki beberapa orang

kamar raidan

???

sayang bangun ini sudah pagi..

???

emm... (masih menutup matanya)

???

Raidan kau akan terlambat ke kantor...

Raidan ardian(barnes)

(membuka matanya beranjak bangun)

Raidan ardian(barnes)

(handak masuk ke kamar mandi) Tisha..

Ratisha zaristan

Iya...

Raidan ardian(barnes)

Kau sudah meminum obat...

Ratisha zaristan

emang kenapa..kita sudah tiga tahun menikah sudah waktunya kita punya anak..

Raidan ardian(barnes)

aku balum siap untuk punya anak... (masuk ke kamar mandi)

Ratisha zaristan

(menunduk) tapi aku ingin sekali punya anak... (batin)

setelah sang suami selasai mandi mereka berdua pun turun kebawa untuk serapan...

Meja makan

Raidan ardian(barnes)

(duduk)

Ratisha zaristan

(menaruh kuih dipiring suaminya) kamu cubain ya aku yang masak..

Raidan ardian(barnes)

ini pasti enak karna kamu yang masak...

Ratisha zaristan

Cubain dulu..enak gak...

Raidan ardian(barnes)

(makan)

SAMIRA

Raidan ardian(barnes)

huk huk huk

Ratisha zaristan

sayang kamu gak papa.. (memberikan minum)

Raidan ardian(barnes)

(menarima minum)

Raidan ardian(barnes)

Mereka selalu teriak waktu pagi...

Raidan ardian(barnes)

Pasti itu anak mereka buat hal lagi...

???

(duduk) Anak itu selalu mengambil hpku... (kesal pada anaknya)

Ratisha zaristan

Sebar..kak kaisal namanya juga anak kacil...

Kaisal jerem

Ya harus... (makan kuih)

Beberapa minit kemudian

Meja itu mulai brisik karna sedang memarahi anak mereka raidan dan ratisha hanya mendengarkan

???

Sinta jangan nakal disekolah ya..

Sinta arhon

(cuek)

???

Kalau mama lagi ngomong didengar...

???

El cukup....

Elcha Arfian

Arhon diam jangan membelanya... (marah)

Arhon aziz

(diam karna takut sama istri) Istri ku galak..tidak seperti kembarannya lembut (batin)

???

edcha aku berangkat dulu ya❄

Edcha Arfian

Iya mil hati hati... (sanyum)

Mil alix

Ayo sayang... (menciun kening istrinya lalu pergi bersama anaknya)

Ratisha hanya menatap mereka yang sedang sibuk mengurus anak masing masing dia begitu cemburu karna mereka sudah punya anak tapi dia balum ada...

Raidan ardian(barnes)

Sayang aku berangkat dulu ya... (mengacup kening istrinya lalu pergi)

Kaisal jerem

SAMIRA ayo berangkat...

???

Jangan teriakin anakku...

Kaisal jerem

Sarah anak mu ini kalau tidak diteriakin tuli...

Sarah shamir

APA...

Kaisal jerem

(melingus pergi sembil menarik anaknya)

Arhon aziz

Ayo sayang... (menganding anaknya pergi)

Elcha Arfian

Cuma aku yang tidak dicium mereka semua dicium sama suami mereka😤 (batin)

anak 2

Ratisha zaristan

(melamun)

Sarah shamir

Hey apa yang kau lamunkan... (duduk disemping)

Ratisha zaristan

Gak papa...

Elcha Arfian

Aku cepih bengat ngurusin anak sama suami... (duduk)

Elcha Arfian

senang bengat hidup kamu tisha...

Ratisha zaristan

apanya yang senang...

Elcha Arfian

Karjaan kamu gak banyak cuma urusin suami...aku anak lagi...

Elcha Arfian

Cuci kain..beresin kamar...cepih tahu...

Ratisha zaristan

kalau aku jadi kamu aku sengat bahagia punya anak... (menunduk)

Edcha Arfian

Tinggal bikin anak...apa susa..

Ratisha zaristan

(sanyum paksa)

Sarah shamir

aku tahu yang dipikirkan tisha raidan masih balum bersedia pingin anak... (batin)

walau sang suami selalu perhatian dan memberikan kasih sayang sepenuhnya tapi bagi ratisha keluarga mereka balum langkap karna tidak memiliki malaikat kacil...

Malam

kamar raidan dan ratisha

Raidan ardian(barnes)

(masuk) Sayang aku pulang...

Raidan ardian(barnes)

kenapa dia ada disini... (melirik istri dan anak kacil)

Ratisha zaristan

Kak sarah dan suaminya lagi pergi jadi dia titipin samira sama aku...

Raidan ardian(barnes)

pentas aja kamu tidak menungguku dibawa kamu sibuk dengan anak kacil😤

Ratisha zaristan

Rai...bukan begitu..

Samira kaisal

Paman seperti anak kacil..mahunya dimanjain terus sama tenta...

Samira kaisal

Gimana nanti kalau punya anak...

Raidan ardian(barnes)

Karna itu aku gak punya anak... (pergi ke kamar mandi)

tok tok tok

Ratisha zaristan

(membuka pintu) Sudah pulang...

Sarah shamir

Iya urusannya cepat selasai...

Sarah shamir

samira ayo sayang...

Sinta arhon

iya ibu...

keduanya pun pergi...

Raidan ardian(barnes)

(baru selasai mandi)

Raidan ardian(barnes)

Samira mana...

Ratisha zaristan

Ibunya sudah pulang...

Raidan ardian(barnes)

baguslah... (membuka lemari)

Ratisha zaristan

Rai kenapa kamu gak suka anak kacil...

Raidan ardian(barnes)

(menoleh) sayang aku bukan gak suka anak kacil tapi...

Raidan ardian(barnes)

tapi aku cuma gak mahu kita punya anak dulu... (mendekat)

Raidan ardian(barnes)

kamu gak lihat mereka yang punya anak...

Raidan ardian(barnes)

Mereka tidak fokus mengurus suami mereka karna sibuk mengurus anak...

Raidan ardian(barnes)

Aku tidak mahu jadi seperti itu...

Ratisha zaristan

Tapi...

Raidan ardian(barnes)

(******* bibi istrinya)

Ratisha zaristan

(pasrah)

. . . .

Ratisha zaristan

(perlahan mendorong)

Raidan ardian(barnes)

kenapa.....

Ratisha zaristan

aku ingin membantu mereka masak...

Raidan ardian(barnes)

Ada pembantu yank..gak usah...

Ratisha zaristan

Tapi rai...

Raidan ardian(barnes)

Sebentar aja....

Ratisha zaristan

Yaudah...

Raidan ardian(barnes)

(mencium)

Ratisha zaristan

(membalas)

Raidan ardian(barnes)

(membuka baju istrinya)

Ratisha zaristan

Ahhh...

beberapa jam kemudian

Meja makan

Arhon aziz

Ku kira kelian tidak mahu makan...

Raidan dan ratisha hanya diam dan duduk

Elcha Arfian

Makanlah tidak usah sibuk dengan urusan orang...

Arhon aziz

Aku selalu salah... (batin)

Sinta arhon

mama selalu salahin papa...

Elcha Arfian

😤Belain terus papa mu aku tinggalin nangis kau..

Sinta arhon

(😒ancam muluh...)

Arhon aziz

(diancam terus anakku)

Edcha Arfian

Sudah el makanlah gak usah brisik...

Elcha Arfian

(terus diam karna takut kakaknya)

Mil alix

(aku heran dengan istriku dia terlihat lembut tapi ditakuti adiknya)

Incim mil

Papa aku ingin ayam...

Mil alix

mahu semua...

Kaisal jerem

Jangan kau kasih semua sama anakmu anak ku juga mahu... (meninggikan suara)

Raidan ardian(barnes)

(mulai lagi debatnya)

Mil alix

(mengambil ayam)

Kaisal jerem

Jangan ambil semua...

Mil alix

Sial ingin berantam...

Arhon aziz

Anakku juga mahu...

Ratisha zaristan

DIAM❄

Semuanya terus diam

Ratisha zaristan

Bisa ke kelian jangan brisik membuatku tidak nafsu makan...

Ratisha zaristan

(berlalu pergi)

Arhon aziz

(ratu singah yang terlihat lembut marah)

Sarah shamir

aku sudah bilang jangan brisik... (padahal aku tidak bilang)

Kaisal jerem

(Kapan istriku bilang jangan brisik)

Raidan ardian(barnes)

Kelian makanlah... (menyusul istrinya)

ingin 3

Kamar

Ratisha zaristan

(melamun)

Raidan ardian(barnes)

(mendekati istrinya) Kamu kenapa yang seperti kamu stress...

Ratisha zaristan

Aku gak papa...

Raidan ardian(barnes)

kita makan diluar aja mahu gak...

Ratisha zaristan

(hanya mengangguk)

Mereka pun keluar bersama tanpa ada yang mengganggu...mereka

Cafe

Ratisha zaristan

Hanya kita berdua... (melihat sekaliling yang sepi)

Raidan ardian(barnes)

Iya aku gak mahu ada yang mengganggu kita...

Ratisha zaristan

Makasih ya... (sanyum)

Raidan ardian(barnes)

Sama sama ayo kita makan...

Ratisha zaristan

Iya...

Mereka berdua mulai makan..sembil bergurau sendah bersama

Setelah mereka selasai makan mereka pun jalan jalan berdua sampailah ratisha kelelahan dan raidan pun membawanya pulang...

beberapa hari kemudian

Kamar mandi

Ratisha zaristan

Hoek...

Ratisha zaristan

Sudah berapa kali aku muntah (lemas)

Sayang kamu gak papa...

Ratisha zaristan

Iya aku gak...hoek....hoek....

Raidan ardian(barnes)

(masuk)

Raidan ardian(barnes)

Kita kerumah sakit ya...

Ratisha zaristan

Gak papa aku hanya masuk angin..aku cuma ingin istirahat... (keluar dari kamar mandi)

Raidan ardian(barnes)

(mengikuti) tapi sha..sudah berapa kali kamu muntah...

Ratisha zaristan

Aku gak papa jangan khawatir....

Ratisha zaristan

Kamu gak ke kantor...

Raidan ardian(barnes)

Gimana aku mahu ke kantor kalau kamu kaya gini...

Ratisha zaristan

Aku gak papa kamu pergi aja...

Raidan ardian(barnes)

Benar...kamu gak papa...

Ratisha zaristan

Iya...

Raidan ardian(barnes)

Yaudah aku berangkat dulu kalau ada apa apa telpon aku... (mencium kening istrinya lalu pergi)

setelah kepergian suaminya ratisha pun kembali ke kamar mandi sembil membawa sesuatu...dan ternyata itu adalah testpack...

Yang lebih mengejutkan ratisha adalah keputusan positive dia memang hamil...dia begitu senang tapi sekatika ratisha merasa sedih...apa ke suaminya akan menarima...

malam hari

seperti biasa ratisha akan menunggu suaminya pulang...dan menyabutnya dipintu utama...

Ratisha zaristan

(sanyum lebar melihat suaminya yang berjalan menujuhnya)

Raidan ardian(barnes)

(membalas sanyuman dan terus memaluk istrinya)

Ratisha zaristan

(membalas) Apa ke dia akan menarima anak ini... (batin)

Raidan ardian(barnes)

Ayo kita naik... (menganding istrinya pergi)

Elcha Arfian

(yang memarhatikan dari tadi)

Arhon aziz

2in

Elcha Arfian

raidan sengat romantis setiap pulang dia akan memaluk istrinya... (melirik suaminya)

Arhon aziz

waktu kita baru menikah aku juga seperti itu..romantis...

Elcha Arfian

Tapi sekarang gakkan..

Elcha Arfian

Kamu lebih pentingkan putrimu dari aku... (berlalu pergi)

Arhon aziz

Cemburu sama anaknya... (guman dan menyusul istrinya)

Kamar raidan dan ratisha

Ratisha zaristan

Aku mahu kasih tahu kamu sesuatu...tapi jangan marah...

Raidan ardian(barnes)

baiklah..apa itu... (penasaran)

Ratisha zaristan

(mengambil dalam laci)

Ratisha zaristan

(nyerahin)

Raidan ardian(barnes)

(mengambil) Apa ini..?

Ratisha zaristan

Kamu gak tahu itu apa...

Raidan ardian(barnes)

(menggiling kepala)

Ratisha zaristan

Ini adalah testpack...

Raidan ardian(barnes)

Terus... (menatap)

Ratisha zaristan

Aku hamil....

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!