NovelToon NovelToon

BUKan JoDoh KU

Sibuk

Hal yang sangat Aku sukai dalam keseharian Ku adalah menyibukkan diri dengan berbagai aktivitas, terutama berolah raga, hampir semua jenis olah raga Aku gemari, maka tak di ragukan lagi Aku memiliki tubuh yang bisa di bilang seksi.

Tinggi, kulit putih langsat, ukuran dada 38 C, bokong menonjol ke arah belakang, padat sintal berisi.

"Hahahaaa..." sedikit lebay tapi itulah kenyataan nya.

Aku aktif di kegiatan kampus, tak ada yang tak mengenal Ku selain cantik, pintar Aku tergabung sebagai Mahasiswi yang sering mengadakan event amal, baksos di kampus. Hingga Aku memiliki banyak Teman dari berbagai fakultas.

Aku memilih fakultas ekonomi sesuai dengan impian Ku ingin menjadi Wanita Karier, ya seperti Mama Ku, Aku terobsesi dengan kesuksesan Mama Ku.

"Cilla....", ada yang memanggil Ku, dengan lari tergopoh-gopoh Erin menghampiri Ku

"Gak perlu lari nanti Kamu jatuh"

"Cil ada kuis hari ini dan Aku belum belajar"

"Kamu kebiasaan kapan belajarnya?"

"Udah ada Kamu yang belajar"

"Hmmmm....," gumam Ku.

Nampak kerumunan ramai di area parkir

"Ada apa ya Rin kok tumben ramai?" Kami pun mendekati kerumunan

"Owwwwhh..., ternyata ada pertunjukan adu jotos bag bug bag bug"

Tiba-tiba kerumunan pun bubar karena ada instruksi dari kepala security kampus untuk tidak berkerumun menonton dua Mahasiswa ganteng dari fakultas teknik, petugas security kampus pun segera membawa kedua nya, tiba-tiba ada yang nyeletuk

"Cewek ganjen nya gak sekalian di verbal Pak?"

Hari gini masih adu jotos karena Cewek, udah gak zaman kale batin Ku, akhir nya Aku dan Erin pergi meninggalkan sisa kerumunan masuk ke mobil dan melajukan mobil menuju butik kesayangan Ku dan ini butik Ku cabang yang ke-3.

Aku sudah memiliki 3 cabang butik meskipun tidak besar tetapi semua cabang butik Ku menghasilkan omset yang cukup memuaskan, Aku bisa membeli apartement dan kendaraan sendiri.

"Cil... Aku rehat bentar ya di sini soalnya tadi dah janjian minta di jemput Dion disini"

"Iya santai aja"

Aku pun langsung menuju ruang kantor, di butik ini Aku menyedia kan ruang tunggu yang nyaman agar Pengunjung betah menunggu lama ketika sedang menemani Pasangan nya berbelanja, bahkan Anak-anak kecil pun betah berlama-lama di butik Ku.

"Cil... mau ikutan gak jalan?"

"Gak Rin, Aku lagi banyak kerjaan, nanti siang ada beberapa mode baju yang akan di jahit, kasian Tiara kalo harus handle semua kerjaan ini"

Tiara adalah Sepupuh Ku, Tiara sangat konsisten dalam bekerja, meski masih terbilang muda Tiara mampu bekerja dengan baik.

Dreettt.... notifikasi ponsel

#Haii Dik udah makan siang belum?#

Aku tersenyum, Tunangan Ku memang sangat perhatian meskipun sibuk dengan pekerjaan nya, setiap hari tak pernah lupa untuk sekedar menanyakan kabar Ku,

#Belum Mas masih banyak kerjaan#

#Jangan kerja terus nanti Kamu capek#

#Ga'papa Mas asalkan jangan capek hati#

#Oke baik-baik ya zayang#

#Iya zayang....#

Sambil menahan tawa, entahlah kadang Aku merasa tergelitik dengan bahasa yang sering di ucap kan oleh Tunangan Ku, Seorang Pengacara muda yang sedang mengembangkan karier nya.

Flash back

Aku dan Widyo adalah Teman SD, usia Kita berbeda 5 tahun dan Kami sudah berpacaran sejak Aku kelas 2 SMU hingga kini di usia Ku yang 21 tahun dan sebentar lagi mendapatkan gelar SE, Kami sudah bertunangan ketika Ku lulus SMU, Orang Tua Widyo dan Mama Papa Ku sepakat agar Kami bertunangan dan setelah Aku menyelesaikan kuliah Kami akan segera menikah.

> Salam Hangat untuk semua, mohon maaf jika penulisan dan gaya bahasa nya masih berantakan.

Tante Ku

Begitu melelahkan hari ini, kebetulan besok hari Minggu waktu nya bersantai dan berolah raga, Widyo pun sudah siap menemani Ku seharian besok.

Mama dan Papa masih berada di Singapore, yah memang kedua Orang Tua Ku lebih banyak tinggal di sana, Aku lebih sering di Indonesia di temani Tante Ku Adik nya Papa, Tante Citra Wanita berumur yang belum menikah.

Aku merebahkan tubuh Ku, begitu lelah nya, seharian ini mengurus butik dan menyelesaikan bab terakhir skripsi Ku, Aku pun tertidur tanpa melepas sepatu.

Tengah malam Aku terbangun karena perut terasa perih "krucuuuk-krucuuuk " Aku pun melepas sepatu dan turun ke lantai bawah karena kamar Ku terletak di lantai atas, sedang kan kamar Tante Citra berada di lantai bawah.

Aku menghampiri kamar Bik Sofi dan Bik Tina, Ku ketuk pelan

"Tok....tok, Bik Bik.... Cilla lapar"

"Oooh iya Non"

Terdengar suara Bik Sofi dari dalam kamar, sambil mengucek kedua mata nya menuju dapur.

"Sebentar ya Non Bibik siapkan"

Bik Tina pun ikut terbangun membantu Bik Sofi menyiapkan makanan untuk Ku. jarum jam menunjukkan angka 11.

"Silahkan di makan Non"

"Iya Bik makasih, Bik... Tante Citra udah pulang?"

"Belum Non, biasa nya jam 1 malam terkadang subuh baru pulang"

Beberapa bulan ini mungkin Aku terlalu sibuk sehingga tak tau keadaan rumah.

Selesai makan, Aku duduk sebentar di sofa sambil menyala TV, Bik Sofi membawakan camilan dan susu coklat panas untuk Ku, tak lama terdengar langkah kaki, Tante Citra menyapa Ku dengan hangat.

"Sayang belum bobo?"

"Baru bangun Tant"

Tante Citra menghampiri dan memeluk Ku

"Tante masuk kamar dulu ya mau mandi istirahat lalu bobo"

"Gak makan dulu Tant?"

"Tante udah makan sayang, bye..." Sambil berjalan menuju ke kamar, kamar Tante Citra berada dilantai bawah, kamar nya sangat luas ada ruang santai, ruang makan, ruang berolah raga, kolam kecil untuk berenang, fasilitas spa, kamar mandi dan toilet khusus.

Papa memberikan fasilitas lengkap untuk Tante Citra, ruangan yang sangat privacy, Tante Citra dapat menerima tamu tanpa melewati pintu utama, ada garasi khusus untuk tamu Tante Citra.

Kadang kala yang terdengar hanya gelak tawa, sorak sorai keseruan samar-samar dari ruangan Tante Citra, Tante Citra Seorang Kontraktor, Teman-temannya lebih banyak Laki laki dari pada Perempuan, usia Tante Citra hampir 40 th tapi belum ada tanda-tanda akan menikah. meskipun masih melajang Tante Citra selalu sayang dan perhatian terhadap Ku, Tante Citra kadang rela meninggalkan pekerjaan nya demi menemani Aku, menyiapkan segala keperluan sekolah Ku, Tante Citra juga sangat lembut dan perhatian.

Aku mulai mandiri sejak Aku kuliah, sehingga Tante Citra tidak lagi sibuk menemani Ku, mendampingi Ku dalam kegiatan apa pun, tapi perhatian dan kasih sayang selalu ada untuk Ku.

Apakah Tante Citra belum menikah karena Aku? Mata Ku mulai mengantuk, Ku matikan TV lalu beranjak ke kamar Ku.

Tiba-tiba Aku kangen ingin tidur bersama Tante Citra, Aku pun bergegas turun ke bawah menuju kamar Tante Citra, rupa nya kamar nya tidak di kunci Aku mengendap-endap masuk ke kamar Tante Citra bermaksud ingin mengagetkan nya.

Di luar dugaan kamar Tante Citra yang redup temaram seperti ada sosok Laki-laki berbadan kekar bersama Tante, Mereka sedang berpelukan mesra sambil tertawa kecil, seperti nya Tante Citra merasa sangat bahagia. Aku pun bergegas keluar karena tak ingin menggangu Tante Citra.

Penasaran

Alarm berbunyi segera Ku menuju kamar mandi, mandi ala-ala bebek, udah hampir jam 6 Aku segera turun, menuju meja makan minum susu, makan sandwich buatan Bik Sofi.

"Udah siap Non"

"Udah Bik"

"Mas Wid udah menunggu di depan"

"Oke Bik, Aku olga dulu yaah"

Nampak tubuh Widyo yang atletis sedang lari- lari kecil, Aku pun langsung memeluk nya dari belakang

"Zayang Aku kaget, tumben maen peluk-peluk, biasa marah kalo Aku yang peluk"

Sesaat Cilla terdiam, "bonus sesekali" kata Ku.

"Ayo berangkat", kedua Pasangan sejoli itu akhir nya pergi berolah raga

"Zayang lari nya pelan-pelan aja"

"Tumben biasa nya semangat"

"Semalam Aku gak bisa tidur nyenyak"

"Emang kenapa"

"Ya ga bisa tidur aja!"

Padahal Cilla juga tidak bisa tidur karena terbayang-bayang Tante Citra dan Laki-laki itu.

"Yang udahan yuk Kita rehat dulu di taman"

" hmmmm.... payah belum juga jauh dah loyo"

Aku pun berjalan sambil bergelayut manja di bahu Widyo.

Aku memukul mukul tubuh Widyo, karena kurang seimbang tubuh Ku pun hampir tersungkur dengan sigap Widyo menangkap tubuh Ku, kini muka Kita saling bertemu

"Cuuup...." Widyo mendaratkan ciuman di kening Ku.

"Ayo Kita pulang!"

Kita pun akhir nya pulang ke rumah sambil berjalan bergandengan tangan.

Tiba di rumah, Cilla mengajak Widyo sarapan

"Bik tolong antar kan camilan dan jus strawberry ke balkon atas"

"Mas mau mandi atau gak?

Cilla mau mandi nih bauu aceeem "

"Mau di temenin gak? "

"Mau tapi halalin dulu"

Teriak Cilla lalu masuk ke kamar nya. Widyo tersenyum mendengar perkataan Cilla, Bik Sofi datang membawa kan camilan dan 2 gelas jus strawberry.

"Silahkan Mas "

"Oke Bik makasih"

Sambil menunggu Cilla, Widyo berdiri di pinggir balkon sambil memandangi area rumah, sungguh luas sekali rumah ini, terkesan sederhana tapi interior di dalam nya sangat indah dan mewah.

Duduk, ngobrol, ternyata membuat Mereka terhanyut saling memandang, entah siapa yang memulai kini tangan Mereka saling mengenggam.

"Mas.... tetap lah setia pada Ku walau apapun yang terjadi, hanya maut yang dapat memisahkan Kita"

"Iya Zayang Ku"

Entah mengapa hari ini Cilla merasa ada sesuatu yang berbeda dengan Widyo.

"Mas pulang dulu ya Zayang, mau ketemu klien nanti siang, akhir-akhir ini jadwal Mas padat, banyak kasus yang harus di selesaikan, kalo Mas tidak sibuk lusa Kita makan siang di luar"

"Oke Mas"

.

.

Cilla makin penasaran setelah kejadian malam itu, Cilla berusaha mencari tau siapa Laki-laki yang bersama Tante Citra malam itu. Setelah Widyo pulang Cilla langsung menuju kamar Tante Citra di ketuknya pelan tapi tidak ada jawaban, Cilla pun memberani kan diri masuk ke kamar Tante Citra, ternyata Tante Citra tidak ada di kamar nya.

Cilla mulai memperhatikan setiap sudut kamar itu dan menemukan kartu nama dan beberapa kertas, Satrio Dewantoro exc. financial. apakah dia Laki-laki yang semalam bersama Tante Citra. "reeettt..." terdengar suara pintu di buka, Aku kaget bukan main, tubuh Ku seakan bergetar.

"Non Cilla lagi ngapain?"

Ucap Bik Tina sambil membawa alat pel

" Ooowhh ini lagi nyariin Tante Citra"

"Tante Citra udah pergi pagi tadi Non, sebelum non joging"

"Ooh gitu...."

Rasa nya jantung ini lepas dari tempat nya.

"Hhhaaaah.."

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!