" Papa nggak salah mau nikahin Cilla sama monster ganas ini " batin Cilla bergidik ngeri menatap pria dewasa yang duduk di hadapan nya ini .
Bertubuh tinggi dan kekar belum lagi tatapan nya yang nggak ada lembut lembut nya .
" Bagaimana. Cilla mau kan nikah sama kak Sam? " tanya Mommy Samuel dengan hangat pada gadis kecil yang duduk di sebelah Papa nya itu
Samuel menatap gadis kecil itu dengan tatapan datar nya merasa geli saja membayangkan kehidupan rumah tangga nya bersama gadis kecil ini .
Tapi bagaimana lagi Samuel sudah berjanji pada Mommy akan menikah dan berubah .
" Mau ya Sayang kan Samuel juga ganteng " kata Mama Cilla lembut mengelus kepala Cilla .
" Ini beneran anak nya Om Frans ?" tanya Cilla merasa ragu .
" Iya lah sayang liat nih wajah kami mirip " kata Daddy Frans tersenyum menatap anak manis itu .
" Apa yang akan Cilla dapatkan jika menikah dengan nya ?" kata anak polos itu spontan.
Samuel mengepal tangannya mendengar ucapan yang keluar dari mulut gadis kecil itu .
" Rasanya aku ingin menjahit mulut nya saat ini juga " batin Samuel menatap gadis kecil itu geram .
" Cilla kok ngomong gitu sih nak " kata Papa Cilla menatap anak nya yang tatapan nya begitu menilai Samuel.
" Apa yang salah dari pertanyaan Cilla Pah kan Cilla cuma nanya kalo nikah sama kak Sam Cilla dapat apa. Cilla nggak mau yaa dapat perlakuan kasar " jawab Cilla polos yang menepis fikiran buruk yang sempat ada di fikiran orang tua Samuel .
" Oo gitu , Cilla sayang Samuel nggak kasar kok dia penyayang" kata Mommy meyakinkan.
" Nggak deh ,Cilla nggak mau nikah sama kak Sam " kata Cilla menolak langsung perjodohan ini.
" Tapi sayang ," Mommy Ara menatap Samuel kecewa lagian wajar saja Cilla menolak di pertemuan pertama saja Samuel sudah bersikap begitu dingin pada Cilla.
" Sam tersenyum lah " kata Mommy .
Dengan rasa geram Samuel pun tersenyum lebar yang menarik perhatian Cilla .
" Mengapa menolak? aku berjanji akan memenuhi semua persyaratan yang ingin kamu ajukan " kata Samuel bicara sekarang tak sampai hati melihat Mommy yang sudah bersedih itu karna Cilla menolak perjodohan ini.
" Apa yang tidak Cilla sukai dari anak Om ?" tanya Daddy Frans dengan hangat pada gadis kecil yang dekat dengan nya itu.
" Cilla nggak suka semua nya Om " jawab Cilla merasa takut melihat pria dewasa itu Apalagi gelar mafia nya .
Cilla sedikit tau beberapa informasi tentang Samuel dari teman temannya hanya saja Cilla tidak tau kalau Samuel anak nya Om Frans .
" Semua " kata Mommy Samuel ketar ketir.
" Lagian kenapa sih Papah sama Om harus jodohin kami " tanya Cilla merasa aneh .
" Cilla masih kecil belum tamat Sma lagian kan banyak wanita yang mau sama kak Sam " kata Cilla .
" Tapi saya nggak mau sama mereka " jawab Samuel tegas .
" Terus kalau nggak mau nikah yaudah jadi bujang lapuk aja kak Sam " jawab Cilla dengan enteng nya yang membuat orang tua mereka yang sedang serius itu tertawa seketika.
Samuel yang mendengar jawaban Cilla merasa begitu kesal. Berani sekali gadis kecil itu mengatai nya bujang lapuk .
" Aku akan menikahi nya Mom " jawab Samuel dengan mantap.
" Gak , nggak Cilla nggak mau " kata Cilla menolak .
Pria tampan yang memakai pakaian casual dengan atasan kemeja hitam itu menatap gadis kecil berponi itu yang tampak gelisah dengan senang .
" Mengapa tidak mau ?" tanya Papa Cilla.
" Cilla nggak mau jadi istri mafia " alasan Cilla .
" Aku akan berhenti jadi mafia " jawab Samuel.
" Mmm Cilla masih pengen sekolah " alasan Cilla yang begitu logis agar tidak menikah dengan Samuel.
" Akan Aku urus " jawab Samuel begitu mudah .
"Akan ku bunuh mental mu gadis kecil bermulut pedas rasakan pembalasan ku berani sekali dia mengatai ku bujang lapuk " geram Samuel dalam senyum manis nya .
Maaf para pembaca semua sebenarnya ini adalah bab 1 nya tapi karna proses liris nya kebalik jadi bab 2 deh .
Sore hari Samuel pergi bersama orang tua nya menuju rumah Om Rey orang tua Cilla .
Samuel memberhentikan mobil nya di depan gerbang rumah besar bak istana ini lalu akan membunyikan klakson mobil nya tapi .
Gadis kecil yang berdiri di dekat pintu gerbang itu membuat perhatian nya teralihkan .
Hanya memakai sweater hitam dengan bawahan hot pans serta gadis lucu berponi itu memakai sandal jepit .
" Omm ada tamu nih " teriak gadis kecil itu.
" Ommmm" teriak gadis kecil itu begitu keras pada penjaga rumah nya yang entah kemana .
" Sabar" teriak Cilla juga kesal mendengar Klakson dari mobil yang tidak dia kenali itu terus berbunyi .
Dengan kesal gadis kecil itu membuka gerbang lalu karna sedikit kesulitan mendorong dengan tangan akhirnya Cilla menendang gerbang itu agar terbuka lebar .
" Astaga bar bar sekali gadis kecil itu " kata Samuel geleng kepala baru kali ini ada gadis kecil yang begitu bar bar yang dia lihat biasanya kan wanita itu penuh drama dan sok manis.
" Dia itu calon istri mu Sam " kata Daddy nya yang membuat Samuel melotot .
" Jangan ngada-ngada yaa Daddy ? paling dia cuma anak pengawal Om Rey " kata Samuel tak percaya ya kali anak Om Rey yang kaya itu tampilan nya sederhana .
Samuel membayangkan wanita glamor yang begitu menor begitulah bayangan Samuel tentang anak Om Rey bukan seperti gadis bar-bar tadi yang begitu Baby fresh.
" Terserah kamu deh Sam Mommy liatin fotonya kamu malah nggak mau " keluh Mommy Samuel.
" Percuma Mom kita kan udah sampe mendingan liat langsung dari pada ketipu foto profil nya " kata Samuel turun dari Mobil bersama orang tuanya .
Samuel dan orang tuanya menatap gadis tadi yang masih berdiri di tepi jalan tanpa menutup kembali gerbang yang tadi di tendang nya .
Mereka masuk setelah pelayan membuka kan pintu dan mengobrol dengan Rey dan istri nya di ruang tamu .
" Ihhs," kesal Cilla menendang ban mobil yang terparkir di depan teras rumah nya .
Sudah sadari tadi Cilla menunggu pedagang bakso lewat pengen jajan tapi tidak lewat lewat dan lebih kesal lagi saat melihat mobil tamu Papa yang mengingatkan Cilla akan hal tadi .
Entah siapa Cilla tidak tau kaca mobil nya semua di tutup dan Cilla buru pertama kali melihat mobil ini .
Mobil itu berbunyi-bunyi saat Cilla menendang ban nya tapi tanpa peduli Cilla langsung masuk saja kedalam rumah .
Semua orang tentu menatap keluar saat mobil sport Samuel berbunyi. Samuel langsung menekan remote control nya agar tak berbunyi.
" Siapa yang ganggu mobil kamu Sam " heran Rey tapi saat Cilla masuk Rey punya jawaban nya .
" Cilla kamu apakan mobil diluar ?" tanya Jingga pada anak nakal nya itu.
" Cilla tendang " jawab nya sambil menutup pintu.
" Apa salah mobil nya " Rey pada Cilla dengan suara sedikit keras.
" Yang punya mobil nya nggak ada etika Pah " jawab Cilla menatap seseorang yang duduk menghadap Papa nya itu tapi dia memunggungi Cilla karna Arah duduk nya.
Walaupun amCilla tak tau tapi Cilla yakin kalau pria itu adalah orang yang punya mobil itu.
Cilla memang tak akan segan-segan mengatakan apa yang tidak disukai nya.
Samuel menatap gadis kecil yang berjalan ke arah tangga itu dengan kesal.
" Tante Ara " kata Cilla berlari memeluk wanita hangat nan penyayang itu .
" Om kapan datang " heran Cilla menghampiri Ara dan Frans yang baru keluar dari toilet di samping tangga itu .
" Belum lama " kata Frans memeluk Cilla yang manja itu .
" Ayok kesana " ajak Ara
" Mmm tapi Papah lagi ada tamu " kata Cilla mengajak Frans dan Ara ke ruang keluarga.
" Itu anak Om sayang " kata Frans mengajak Cilla kesana .
Setelah berkenalan dan saling mengobrol serta mengutarakan niat mereka masing-masing pro dan kontra pun berdatangan.
Bahkan aura dingin antara Samuel dan Cilla malah mendominasi dimana terlihat sekali mereka sama sama tidak menyukai.
Cilla menatap Samuel dengan kesal saat Samuel terus meyakinkan keluarga nya bahkan menuruti setiap permintaan Cilla .
" Dasar monster jahat " batin Cilla menatap Samuel geram tapi Cilla punya cara agar perjodohan ini tidak terjadi.
" Pokok nya Cilla nggak mau nikah sama laki laki yang nggak punya apa apa " kata Cilla tiba-tiba agar Samuel dan keluarga nya menjadi tidak suka sehingga perjodohan nya akan batal .
" Cilla kok ngomong gitu nggak sopan " marah Papa Cilla mendengar ucapan anak nya .
Tapi Cilla tak menggubris ucapan Papa nya malah semakin menjadi jadi .
Ucapan demi ucapan Cilla berhasil membuat Samuel berfikir bahwa gadis kecil ini mata duitan.
" Apa?. Mau bilang Cilla matre?cuma cowok kerek yang bilang cewek matre " ucapan gadis kecil itu dengan berani yang berhasil membuat seorang Samuel Aralfred melotot .
Ucapan gadis kecil itu benar-benar menawar harga diri Samuel saat ini bahkan di depan orang tua mereka .
" Apa iya gue kerek sampai dia ngomongin uang gue merasa dia matre" batin Samuel tertampar sendiri dengan pemikiran nya.
Tapi mengapa tebakan gadis kecil itu sangat tepat tentang apa yang terfikir oleh Samuel.
" Beneran kamu kerek Sam" goda Daddy Samuel begitu mendengar ucapan Cilla bahkan Mommy Samuel ikutan terkekeh bukan nya justru tak suka pada Cilla .
Mereka merasa ucapan Cilla logis saja tanpa tersinggung tapi mereka tau kalau memang barusan Samuel berfikir Cilla mata duitan tapi kok gadis nakal itu bisa dengan begitu mudah menebak hal yang sedang di fikirkan Samuel.
" Aku punya segala nya Kamu bisa meminta apapun. Apa yang Kamu mau gadis kecil ?" tanya Samuel menatap gadis kecil itu tajam dengan sorot mata seorang mafia.
Merasa tertantang dengan gadis kecil yang sudah berani menawar isi saku seorang Samuel Aralfred.
" Aku tak mau apa-apa karna aku juga punya segalanya jadi jangan sok kaya Kamu monster " tantang gadis kecil itu begitu tak suka dengan orang yang akan di jodohkan dengan nya ini .
" Lihat lah pembalasan ku " batin pria itu mengepal tangannya.
" Cilla " tegus Mama nya merasa sikap anak nya tak seperti biasanya bahkan api permusuhan seperti berkobar di antara Cilla dan Samuel .
Orang tua mereka bisa merasakan hal itu .
" Kalian bicara lah berdua dulu kami lapar " kata Papa Cilla lalu mengajak orang tua Samuel ke meja makan .
" Papa Cilla juga lapar " rengek Cilla .
" Nanti. Bicara lah dulu dengan Sam" jawab Papa Cilla .
Sekarang tinggallah Cilla dan Samuel yang duduk berhadapan.
" Apa liat-liat Monster " kata Cilla galak .
" Berani kau mengatai Aku monster " kata Samuel menggeprak meja menatap Cilla tajam berharap gadis kecil itu akan takut .
Samuel menatap Cilla tajam bahkan ekspresi dingin nya begitu mendominasi seperti tatapan saat dia akan membunuh musuh nya .
Begitu menakutkan.
" Hahaa, ternyata kak Sam lebih lucu dari pokemon " gemas Cilla duduk di sebelah Samuel lalu memainkan pipi Samuel dengan kedua tangannya.
Ekspresi tajam mata Samuel berubah menjadi datar saat menatap mata bulat Cilla yang tengah duduk di sebelahnya bahkan Cilla memainkan pipi Samuel dengan gemas .
" Berani sekali kau menyentuh ku " gertak Samuel saat dunia nya yang sempat maya kembali ke nyata dan disadarkan oleh keadaan .
" Kenapa ? alergi di sentuh cewek " kekeh Cilla menggoda Samuel bahkan mata bulat nya berkedip centil .
" Shitt" batin Samuel mengumpat dalam hati memalingkan wajahnya dari godaan gadis nakal itu .
" Jangan menggoda ku gadis nakal Aku tak akan menyukai mu " kata Samuel tegas menatap gadis berponi itu dengan datar .
" Liat aja Nanti " kata Cilla dengan senang bahkan berbunga bunga seperti jutaan ide jahat hadir di pikiran nya .
Cilla berdiri dari duduk nya akan menuju meja makan tapi tangan nya langsung di tarik Samuel sampai dia kembali duduk ke sofa tepat di sebelah Samuel.
" Apa yang sedang dipikirkan otak kecil ini" ucap Samuel mengetuk ngetuk pelipis Cilla .
Samuel bisa merasakan fikiran jahat Cilla akan dirinya nanti bahkan seperti nya Cilla menganggap Samuel sebuah tantangan baru untuk nya .
" Cilla mau nikah sama kak Sam " jawab gadis kecil itu tanpa ragu
vote ya☑️
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!