Kenzo Putra Sanjaya
Putra sulung Varel Putra Sanjaya dan Tania Azahra Kusuma. Dia adalah pria tampan berkulit putih, tinggi. Sifatnya bad boy dan petakilan dia terpesona dengan sahabat masa kecilnya itu dan akan menaklulan hati gadis
itu. Dan ia juga salah satu The Most wanted SMA Garuda, sekarang ia sudah kelas 12.
Bianca Cantika Syahputri
Putri sulung Bela dan Risky. Gadis bar bar ini mempunyai wajah cantik yang menawan dan berkulit putih. Dia baru saja pulang dari Inggris dan akan bersekolah di SMA Garuda nanti ia akan dipertemukan dengan sahabat masa kecilnya disana.
Kevin Aviska
Putra sulung Cintia dan Reza sekaligus sahabat Kenzo, Remaja tampan, putih, tinggi ini memiliki sifat Bad boy dan juga petakilan sama seperti Kenzo. Ia juga bersekolah di SMA Garuda dan ia sekelas dengan Kenzo, Kevin juga salah satu The Most wanted SMA Garuda.
Jovita Saputri Gunawan
Putri sulung Citra dan Candra, ia juga gadis bar bar dan cerewet seperti sahabatnya Bianca, gadi cantik ini memiliki kulit putih dan cukup tinggi. Ia satu sekolah dengan Kevin dan Kenzo tetapi mereka tidak sekelas.
Delon Mahendra
Sahabat Kenzo dan Kevin ia juga sifatnya bad boy dan petakilan, ia juga salah satu The Most wanted SMA Garuda.
Dela Amanda
Sahabat Jovita di Sekolahnya nanti dia juga sahabatnya Bianca, ia juga bar bar dan cerewet, tapi ia cantik baik kulit putih.
Pagi Hari di Mansion Sanjaya
"pagi Mama ku yang cantik, pagi papa, pagi adik gue yang cerewet" sapa pemuda itu yang menghampiri keluarganya di meja makan. Siapa lagi kalau bukan Kenzo.
"pagi Ken sini sarapan dulu" ajak Tania.
"iya mah"
"ehh kak Ken anterin aku ke sekolah ya nanti" ucap Viona.
"pasti kamu mau kenalin kakak ya ke temen temen kamu kalau kamu punya kakak ganteng" celetuk Kenzo.
"kakak ku yang baik hati dan tidak sombong, maaf ya kakak gak usah gr aku mau kakak anterin aku itu biar temen temen aku tau kalau supir pribadi aku masih Sma" ucap Viona tertawa begitu juga Varel ikut tertawa.
"dasar adik lucknut kamu Vio" kesal Kenzo
"kamu minta dianter sama papa aja, papa cocok kok jadi supir kamu" ucap Kenzo asal.
"enak aja kamu samain papa sama supir ganteng gini kok di bilang supir ya gak ma"
"udah ini meja makan gak boleh ribut, kalok makan, makan aja gak usah banyak omong" kesal Tania.
Jika Tania sudah seperti itu maka mereka akan diam.
"yaudah Ken sekolah dulu ya mah pah" ucap Kenzo sambil mencium tangan Tania dan Varel.
"yaudah kamu hati hati, Vio berangkat sama papa aja" suruh Tania.
"ya mah"
"eh kamu adik lucknut salim dulu sama kakak" ucap Kenzo pada adiknya itu.
"iih gak mau ya tangan kakak banyak kumannya"
"Vio gak boleh gitu salim dulu sama kakak" ucap Tania.
Viona pun ogah ogahan mencium tangan abangnya itu.
******
"si Kenzo mana sih lama amat tuh anak" ucap Delon sedang menunggu Kenzo di parkiran sekolah bersaman Kevin.
Dan akhirnya yang ditunggu tunggu pun datang dengan motor sportnya.
"dateng juga lo Ken jamuran gue nungguin lo tau" kesal Delon.
"emangnya gue ada suruh lo nungguin gue?" ucap Kenzo.
"disini peran gue kan sebagai sahabat yang baik" celetuk Delon.
"gayaan amat lo" ucap Kevin.
"yuk kelas" lanjut Kevin.
Saat Kenzo keluar dari pakaian ia tidak sengaja menabrak seorang gadis.
"ehh sory sory gue gak liat" ucap Kenzo.
"makanya kalaok jalan itu jangan pakek kali aja liat pakek mata" kesal gadis itu yang masih membersihkan roknya.
"eee buset galak bener lu" ucap Delon.
Gadis itu pun mendongak melihat Kenzo dan kawan kawannya.
"Caca?" ucap Kenzo dan Kevin barengan.
"elah lu berdua lagi" ucap Bianca memutar bola matanya malas dan langsung pergi meninggalkan mereka.
Yap gadis itu adalah Bianca ia akan sekolah di SMA Garuda.
"cakep juga tu cewek" celetuk Delon.
"punya gue tuh" ucap Kenzo.
"siapa tadi namanya Caca?" tanya Delon.
"Bianca Lon" celetuk Kevin.
"Lon Lon lo kira gue balon" kesal Delon.
"yaudah yuk kelas" ajak Kenzo.
*********
Setelah tadi Bianca ke ruang kepala sekolah sekarang ia diantar ke kelas barunya yaitu XII IPA 2.
"gila kok gue dapet kelas Ipa ya males banget diem di kelas IPA gue kan mau nya di kelas IPS" batin Bianca saat sudah berada di depan kelas IPA 2.
"selamat pagi anak anak sekarang kalian akan mendapatkan teman baru" ucap bu Siska wali kelas IPa 2 yang masih muda itu.
"baiklah perkenalkan diri kamu" lanjut Bu Siska.
"hallo kenalin nama gue Bianca Cantika Syahputri" ucap Bianca memperkenalkan diri.
"ok Bianca kamu duduk disamping Jovita" ucap Bu siska.
"Eh Ca kenapa gak bilang kalok mau sekolah disini?" celetuk Vita.
"hehe maaf Vitamin ku sayang"
"Vitamin Vitamin nama gue JOVITA"
"baiklah anak anak kita mulai pelajaran pertama" ucap Bu Siska.
Semua siswa pun mengikuti pelajaran kecuali seorang gadis yang terus memandang Bianca sinis dari tadi.
***
Bel istirahat pun berbunyi semua siswa bersemangat pergi ke kantin.
"eh Del, Ca yuk ke kantin" ajak Vita.
"eh ya kenalin ini Dela sahabat gue" lanjut Vita.
"ohh Bianca" ucapnya mengulurkan tangan pada Dela.
"Dela" balas Dela.
Mereka bertiga pun ke kantin, saat mereka sedang asik makan para siswi di kantin di hebohkan dengan kedatangan 3 most wanted SMA Garuda siapa lagi kalau bukan Kenzo, Kevin dan Delon.
"duh tebar pesona banget tu orang" celetuk Bianca.
"emang lo kenal sama mereka Ca?" tanya Dela.
"gue sih kenalnya cuma sama Kenzo dan Kevin"
"iya gue Caca Kenzo sama Kevin udah sahabatan dari kecil." jelas Vita.
Dan ketiga pria itu menghampiri meja Caca.
"Caca lo gak kangen sama gue" celetuk Kenzo langsung dusuk di samping Bianca.
"rindu banget Kenzo ganteng yang tingkat kegantengannya tiada tara, tapi boong" ucap Bianca memeletkan lidahnya pada Kenzo.
"dih resek ya lo Ca gue udah demen lo kangen sama gue ternyata cuma bohong" celetuk Kenzo.
"dih bercanda kali Ken" ucap Bianca.
"eh Vit bagi minum dong" celetuk Kevin.
"Vin bokap lo lagi gak bangkrut kan sampek beli minum aja lo gak bisa?" ucap Vita.
"ya gak lah, pelit amat lu"
"bodo amat" ucap Vita.
"eh ini cewek bar bar yang tadi kan?" tanya Delon.
"enak aja gue dibilang bar bar" kilah Bianca.
"emang bener lo agak bar bar kan" celetuk Vita.
"kayak lo gak gitu aja" Vita.
"hehe"
"ehemm kayaknya kacang panjang di Pasar lagi naik ya" ucap Dela karena dikacangin sedari tadi.
"hehe ya maap Del" ucap Bianca dan Vita barengan.
Dan mereka pun menjadi pusat perhatian karena bisa makan semeja dengan 3 Most Wanted Itu.
Haii guys ini cerita baru aku lo, minta like sama koment nya yaa, maaf kalau masih ada typo, semoga suka and happy reading:)
Bianca sedang menunggu jemputannya di depan gerbang sekolah, sudah lama ia menunggu tapi supirnya tak kunjung datang.
"eh Caca kok masih disini?" tanya Kenzo yang tiba tiba berhenti dengan motor sportnya di depan Caca.
"gini ya Ken, lo liat kan Caca masih berdiri disini, berarti kan Gue masih disini gimana sih lo" ucap Bianca.
"ya juga ya, tapi maksud gue tuh lo gak pulang? apa lo mau jadi patung disini?"
"kalok supir gue dateng udah dari tadi kali gue pulang gimana sih lo" kesal Bianca.
"udah sini gue anter pulang, sekalian gue mau ketemu sama papa mertua gue" ucap Kenzo pd.
"mertua pala lo, kayak gue bakal mau aja jadi istri lo"
"ya harus mau dong"
"najis tralalala gue mah" ucap Bianca langsung naik ke motor Kenzo.
"lah ngapa lo naik dah?"
"gimana sih Ken katanya mau nganter" kesal Bianca.
"elah gue bercanda kali Ca serius bener lo"
"seorang Caca gak boleh gak serius, karena serius itu penting, kalok gak serius ya gak serius, eh gue ngomong apa sih?" celetuk Caca
"tau ah Ca gue seriusin juga lo" ucap Kenzo.
"udah cepet anterin gue kang ojek" ledek Bianca.
"sembarangan lo" kesal Kenzo langsung menjalankan motornya sembelum gadis bar bar itu nyerocos lagi.
Sesampainya di rumah Bianca.
"eh makasi ya udah nganterin gue" ucap Bianca pada Kenzo.
"oke sama sama, gue pulang dulu ya" ucap Kenzo.
"eh gak mampir dulu? gak usah deh males gue nanti bikinin lo minum" celetuk Bianca tertawa.
"Resek lo Ca" kesal Kenzo.
"elah bercanda doang kali, mau mampir gak?"
"gak deh gue pulang aja"
"yaudah hati hati" ucap Bianca.
Kenzo pun menjalankan motornya untuk pulang ke rumahnya.
"eh Ken kok pulangnya telat?" tanya Tania pada Kenzo yang baru masuk ke dalam rumah.
"iya mah Ken tadi habis nganter Caca pulang?"
"Caca?"
"iya mah Bianca anaknya Tante Bela sama Om Risky"
"loh kapan Bela sama Risky balik dari inggris?"
"gak tau mah tiba tiba aja tadi pagi Ken liat Caca di sekolah, dia murid baru di sekolah Ken mah"
"oh yaudah, kamu mandi sana" suruh Tania.
"iya ma" ucap Kenzo langsung naik ke kamarnya.
Rumah Bianca.
"dianter sama siapa tadi Ca?" tanya Risky pada anaknya.
"loh papa kok udah pulang dari kantor?"
"iya kerjaan papa sedikit jadi bisa cepet cepet pulang"
"tadi siapa yang anter kamu?"
"oh itu Kenzo pa"
"Kenzo anaknya Varel?"
"iya pa anaknya om Varel, oh ya aku kangen banget sama Tante Tania"
"weekend kita kesana aja pa" celetuk Bela yang tiba tiba datang karena ia mendengar sedikit percakapan Bianca dan Risky.
"boleh tuh Ma kita kumpul kumpul aja lagi di rumah Varel" ucap Risky.
******
Di sore hari Tania sedang menyiram bunga di halaman depan tiba tiba para sahabat Kenzo datang.
"sore Tante" sapa Kevin.
"eh Kevin mau cari Ken ya? eh kamu jupri ya?" tanya Tania pada Delon.
Kevin yang mendengar Tania salah menyebut nama pun tertawa terbahak bahak.
"saya Delon tante bukan jupri" celetuk Delon.
"ehh maaf tante kok ingetnya sama kang sate yang biasanya mangkal di depan komplek ya namanya jupri" ucap Tania.
elah gue disamain sama kang sate lagi batin Delon Kesal.
lagi lagi Kevin tertawa dibuatnya.
"yaudah kalian masuk aja Ken kayaknya ada di kamar"
"oke tante aku masuk dulu ya" ucap Kevin dan langsung masuk ke dalam rumah begitupun Delon.
"na lagi ngapain lo?" ucap Delon sedikit berteriak membuka pintu kamar Kenzo.
"buset lu berdua kaget tau gue" kesal Kenzo.
Tiba tiba Viona masuk ke kamar Kenzo "eh kak ada apaan nih ribut bener Vio lagi tidur jadi kebangun tau sia sia deh tidur cantik Vio" cerocos Viona sambil mengucek ngucek matanya.
"bawel lo siapa juga yang gangguin tidur lo udah deh Vio lanjut tidur lagi aja" ucap Kenzo mengusir Viona karena jika dibiarkan ia berlama lama di kamar Kenzo bisa jadi bawelnya keluar.
"huh dasar kakak lucknut main usir adiknya, Vio tau kok pasti kakak malu ya kalok temen temen kakak tau kalok Vio itu Cantik, sementara kakak jelek ya kan? ngaku aja deh kak gak usah usir usir Vio, Vio kan jadi kasian sama kakak"
"oh ya kak Kevin kan udah tau kalok Vio itu cantik dan kak Delon juga tau nanti jangan minder ya sama kecantikan nya Vio ya karena Vio emang cantik dari lahir sih" lanjut Viona.
Kenzo sudah kesal dengan mulut lemes adiknya itu dan ia pun membawa adiknya keluar dari kamarnya.
"buset deh Ken adik lo mulutnya manis bener gak nyangka gue" celetuk Delon.
"emang resek tu mulut cabe" kesal Kenzo.
"udah udah Main ps aja kuy, kita berantakin kamar Kenzo" celetuk Kevin.
Dan mereka pun main ps di kamar Kenzo.
Haloo semua jangan lupa di like sama di koment ya jangan lupa juga di vote dan kasih bintang lima, semoga suka ya, maaf kalau masih banyak typonya, happy reading:)
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!