BNHA : Become New Hero In Academia
CHAP 1 : Anak Pungut Buangan
Pulang sekolah seperti biasa, Vira datang ke kelas kakaknya.
Bakugo Katsuki
HA-! Kamu berniat untuk masum UA denganku! Dasar pemeran sampingan!
Vira Midoriya
Bisakah kamu Hentikan itu?
Vira Midoriya
Itu sangat membuatku jijik Baguko.
Bakugo Katsuki
Cih, urus saja urusanmu sendiri!
Vira Midoriya
Kamulah urusanku, bisakah kamu berhenti untuk menggangu kaka ku?!
Vira Midoriya
Untuk ujian masuk itu adalah hak semua orang, kamu tak pantas melarang
Vira Midoriya
Atau... kamu takut di kalahkan oleh pemeran sampingan?
Pertanyaan dari Vira dengan tatapan mengejek.
Bakugo Katsuki
Cih! Kamu hanyalah adik angkat, bahkan kamu sama sekali bukan bagian dari keluarga Midoriya
Bakugo Katsuki
Kapan kamu sadar, anak pungut buangan
Seketia Vira melayangkan Quirk miliknya, Shinigami adalah Quirk yang langka.
Vira Midoriya
Kamu tau Quirk milikku bukan? jika saja sabit ku ini mengenai mu dan aku memanggil roh bawah sana, kamu akan meninggal dunia.
Vira Midoriya
Aku tak peduli jika aku adalah anak pungut atau anak sambung, untuk sekarang aku akan menjaga keluarga ku.
bakugo hanya bisa diam, dia menggerakkan giginya perlahan. lantas pergi dari sana.
Bakugo Katsuki
Deku, sampai kapan kamu akan berlindung di belakang adik mu?
Bakugo Katsuki
DASAR PERAN SAMPINGAN.
Sesaat bakugo pergi, lantas Vira langsung menghampiri izuku.
Vira Midoriya
Kaka, kaka tak apa?
Izuku Midoriya
Tidak, terimakasih.
Vira Midoriya
Aku harus minta kaka untuk di pindahkan di kelas ku
Vira Midoriya
aku yakin, kaka lebih aman di sana.
Vira Midoriya
Kenapa pula mereka menggabungkan kaka dengan anak gila itu.
Izuku Midoriya
Vira, bukankah apa yang di katakan Kacchan itu benar?
Vira Midoriya
Apa maksudnya kaka?
Vira Midoriya
Kaka... apakah kamu juga menganggap ku sebagai adik angkat?
Izuku Midoriya
Tidak, tapi sebagai pelindung
Izuku Midoriya
Aku terlalu banyak berlindung di belakang mu, kamu tau aku tak akan pernah mempunyai Quirk.
Izuku Midoriya
aku tidak memiliki bakat apapun, jauh berbeda dengan mu, bakat yang sangat hebat
Izuku Midoriya
Aku tak bisa terus berlindung di belakang mu.
Vira Midoriya
Kaka... Suatu hari aku yakin kaka pasti memiliki bakat yang hebat.
Vira Midoriya
Karena kamu adalah kakak ku, kaka yang tak pernah pantang menyerah
Vira Midoriya
Seorang yang tidak memiliki Quirk tapi tak ragu untuk membantu orang.
Vira Midoriya
Sampai bakat kaka itu muncul, aku ingin terus melindungi kaka. jika sudah muncul, berjanjilah untuk melindungi ku selanjutnya.
Jari kelingking yang Vira lakukan, hanya di balas senyuman oleh izuku. balasan kelingking juga izuku lakukan meskipun dia ragu.
Sesaat mereka jalan ke bawah bersama, hingga di kolam ikan melihat buku izuku yang Mengambang di sana.
Izuku Midoriya
Pergilah, ini bukanlah makanan ikan.
Vira Midoriya
Apa itu? buku hero masa depan?
Izuku Midoriya
Ya, aku selalu mencatat semua bakat. agar aku bisa menganalisis mereka.
Vira Midoriya
Itu bagus, nii-san.
Vira Midoriya
Boleh aku lihat?
Vira Midoriya
Ini sudah jilid tiga belas? sudah banyak, wah! kaka juga menggambar kostum mereka dan itu sangat detail.
Izuku Midoriya
Menurutku itu hanya buang-buang waktu.
Vira Midoriya
Kaka harus tau semua jenis kostum, agar kaka bisa membuat nya lebih baik nanti.
Izuku Midoriya
Vira, dari dulu hanya kamulah yang mendukung ku untuk menjadi pahlawan
Izuku Midoriya
meskipun tau jika aku tidak memiliki bakat, kenapa?
Vira Midoriya
Em... Mungkin karena janji?
Vira Midoriya
Kaka berjanji akan melindungi ku saat akak memiliki bakat bukan? akan aku tunggu janji itu.
Izuku Midoriya
Tapi bakat muncul sejak umur empat tahun.
Izuku Midoriya
Dan sampai sekarang aku belum memiliki bakat
Vira Midoriya
tidak juga, kadang bakat juga bisa terhambat.
Vira Midoriya
jika bakat itu terlalu besar, dan itu terhambat. aku pernah melihat nya di komik My Hero Academia
Vira Midoriya
Aku lupa, sekarang My Hero Academia ada jilid baru, kaka! aku harus pergi sekarang! atau komik nya akan habis!
Izuku Midoriya
BERHATI-HATILAH!
Vira berlari, di selingi dengan lambaian tangan izuku.
CHAP 2 : Menjadi Pahlawan
Dalam toko kimik, Vira terus menatap setiap komik yang di pajang di sana.
membaca nya dengan perlahan, bahkan sesekali terkekeh sendirian.
Setelah selesai, Vira langsung pergi keluar. melihat segerombolan orang tengah berkumpul di sana.
mata vira terbuka lebar, saat melihat Bakugo Dengan izuku yang ada di sana.
Dengan cepat Vira mengaktifkan bakatnya, mengeluarkan sabit hitam dengan aura yang sangat mencekam.
Angin kencang seketika datang, membawa penjahat lumpur itu terbang dengan angin yang berputar
Izuku pingsan saat itu, Vira menunggu beberapa saat hingga dia sadar dan pulang bersama.
Izuku Midoriya
Vira, terimakasih
Vira Midoriya
Tak masalah, lagipula banyak pahlawan di sana bukan hanya aku yang membantu.
Vira Midoriya
kaka, kenapa kaka ada di sana? itu sangat berbahaya jika kaka tak ingin melakukan apapun.
Izuku Midoriya
Maaf, tapi saat aku melihat Kacchan, seperti meminta bantuan.
Bakugo Katsuki
AKU TAK PERNAH MEMINTA BANTUAN MU BODOH!
Bakugo Katsuki
Aku tak pernah meminta bantuan mu! ataupun dirimu?
Bakugo Katsuki
Kalian berdua kakak adik yang memyebalkan!
Vira Midoriya
Terimakasih, harusnya itu yang kamu ucapkan bakugo
Vira Midoriya
andaikan kakak izuku tak ada di itu, aku juga tak peduli.
Bakugo Katsuki
Itulah sebabnya! aku tak pernah meminta bantuanmu!
Vira Midoriya
Sudah terlanjur
Bakugo Katsuki
POKOKNYA! AKU TAK PERNAH MINTA BANTUANMU!
Bakugo pergi begitu saja dengan perasaan kesal
Vira Midoriya
Apa-apaan anak itu
Izuku Midoriya
Sudahlah, ayo kita pulang
Izuku Midoriya
Ngomong-ngomong Vira, kenapa kamu ada di sana?
Vira Midoriya
Aku membeli beberapa komik
Vira baru sadar jika komik yang dia beli tertinggal di tempat kejadian
akhirnya dengan cepat Vira kembali ke tempat itu, lantas pulang begitu saja.
Inko Midoriya
Vira-chan, selamat datang kembali sayang
Inko Midoriya
Kenapa kamu pulang terlambat
Vira Midoriya
Iya, aku meninggalkan komik ku di suatu tempat
Inko Midoriya
Komik? My Hero Academia?
Vira Midoriya
Iya, sekarang sudah rilis Season enam pasti akan habis jika tak segera beli
Inko Midoriya
kamu sangat suka ya
Vira Midoriya
Hm hm, di mana kaka?
Inko Midoriya
Izuku ada di kamarnya. semenjak dia pulang dia selalu memangis dan bilang, aku bisa jadi pahlawan.
Inko Midoriya
Sejujurnya aku sedikit khawatir, apalagi dia tak memiliki bakat
Vira Midoriya
Kaka pasti akan menjadi pahlawan terhebat, aku. yakin
Vira Midoriya
Mungkin sedikit terlambat, tapi bukan masalah.
Inko Midoriya
Kenapa kamu sangat yakin?
Vira Midoriya
Entahlah, mungkin karena dia adalah kakak ku
Vira Midoriya
Mama, aku ingin berganti pakaian dulu ya. nanti aku akan ajak kaka untuk makan malam sekalian.
Inko Midoriya
jangan lupa untuk mencuci tangan dan kaki mu
Sesat setelahh Vira berganti pakaian, langsung dia pergi ke kamar izuku
Terdengar beberapa teriakan di dalam sana membuat Vira khawatir
Vira Midoriya
kakak izuku, keluarlah ayo makan malam
Vira Midoriya
mama mencemaskan kaka loh
Perlahan pintu terbuka, memperlihatkan izuku dengan raut wajah senangnya.
Pelukan tiba-tiba dari izuku
Izuku Midoriya
Syukurlah... Vira syukurlah....
Izuku Midoriya
Aku bisa menepati janji ku, janji untuk melindungi mu.
Vira Midoriya
Hmmm... kaka selalu bisa melindungi ku, aku yakin itu.
Vira Midoriya
Untuk sekarang ayo kita makam malam.
Izuku Midoriya
Vira, dari dulu kamulah satu-satunya yang bilang aku bisa jadi pahlawan, tapi untuk sekarang... aku benar-benar bisa
Vira Midoriya
Ha... kakak...
Izuku Midoriya
Aku bisa menjadi pahlawan, bahkan untuk sekarang aku bisa melindungi kalian.
sejujurnya Vira juga tak ingin percaya, apalagi tau jika izuku tak memiliki bakat
tapi sekarang tatapan mata yang berbeda dari izuku, yang semula tatapan semangat pasrah kini penuh harapan.
Vira memegangi wajah izuku, melihat dalam lantas menghela napas.
Vira Midoriya
kaka selalu menjadi hero andalan ku, pahlawan yang selalu bisa aku andalkan.
CHAP 3 : Masuk Sekolah
Beberapa hari ada yang aneh dari izuku
Dia selalu pergi meninggalkan Vira untuk berangkat sekolah, dan pulang meninggalkan Vira juga
seperti orang yang sangat sibuk, izuku juga meminta untuk di masakan beberapa makanan juga selalu berolahraga
Vira Midoriya
Kaka, boleh saya masuk?
Izuku Midoriya
Vira, kenapaa?
Vira Midoriya
Apa yang terjadi?
Izuku Midoriya
Maksud kamu?
Vira Midoriya
Kaka marah denganku?
Izuku Midoriya
Tidak, tidak ada pikiran untuk seperti itu.
Vira Midoriya
Kaka selalu meninggalkan aku, pulang malam dan berangkat sangat pagi. beberapa orang juga bilang kaka itu tak fokus pelajaran
Vira Midoriya
apa yang kaka sembunyikan?
Izuku terdiam, dia meremas bajunya perlahan. lalu menundukkan kepalanya.
Izuku Midoriya
MAAF! MAAF VIRA
Izuku Midoriya
Memang ada yang aku sembunyikan, dari kamu juga mama.
Izuku Midoriya
Tapi untuk sekarang, aku benar-benar tak bisa mengatakannya.
Vira Midoriya
Kaka... ingin masuk UA?
Izuku Midoriya
tentu, kenapa?
Vira Midoriya
dua setengah bulan lagi pendaftaran UA akan di buka, kaka ingin ikut?
Izuku Midoriya
Tentu, kamu juga kan?
Vira Midoriya
Heem. tapi, kaka melakukan latihan sendiri? untuk masuk UA?
Vira Midoriya
Tak ingin membawaku. masuk juga?
Izuku Midoriya
Bu-bukan seperti itu.
Vira Midoriya
Baiklah... Mungkin bukan sekarang waktunya
Waktu terus berjalan, hingga saat pendaftaran tiba
Vira Midoriya
Mama di mana kaka?
Inko Midoriya
izuku pergi pagi-pagi sekali, mungkin dia sudah di sana
Vira Midoriya
Kaka meninggalkan aku?
Inko Midoriya
Dia sangat sibuk, dia juga berusaha keras, karena dia ingin aama denganmu. bukannya ingin meninggalkan kami
Vira Midoriya
Baiklah, aku pergi mama.
Inko Midoriya
Pergilah, Hati-hati di jalan
Dalam ujian masuk itu, Vira berbeda tempat dengan izuku, tapi sama dengan bakugo.
Bakugo Katsuki
Akan aku ledakan kamu hingga berkeping-keping
Vira Midoriya
Ledakanlah jika bisa.
Bakugo Katsuki
SIALAN KALIAN!
Vira Midoriya
Jangan mengum-
Belum sempat Vira menyelesaikan ucapannya, dirinya bingung karena melihat robot yang sangat besar
Vira Midoriya
Apakah itu... Zero point
Bakugo Katsuki
Bagus, aku tak perlu mencarimu!
Karena ukurannya sangat besar, Vira jadi berusaha untuk membantu Bakugo mengalahkan robot itu.
Bakugo Katsuki
Aku tak perlu bantuanmu
Vira Midoriya
Kamu tak akan bisa mengalahkannya sendirian
Vira Midoriya
Bisakah kamu paham batasan mu sendiri, Bakugo!
Bakugo Katsuki
Cih, kamu berisik sekali seperti ibu ku
Seminggu setelah ujian masuk itu, izuku benar-benar diam
Vira tak tau kenapa kakaknya seperti ini, mungkin wujud dari depresi ataupun yang lain.
Inko Midoriya
Emm... waktu untuk kelulusan UA akan segera di umunkan kan
Vira Midoriya
Iya, aku tak sabar dengan itu. bagaimana dengan kaka, kaka?
Izuku Midoriya
Maaf-! aku juga tak paham
Izuku Midoriya
hanya saja....
Vira Midoriya
Kaka pasti akan lolos, jika tidak pun kaka sudah berusaha dengan maksimal kan? kaka tak perlu menyesal m
Setelah pengumuman, izuku dan Vira sama lulus dengan masuk kelas yang sama.
Inko Midoriya
Deku, kamu benar-benar tak lupa membawa tisu kan?
Izuku Midoriya
Iya aku tak lupa
Inko Midoriya
Bagaimana dengan yang lain?
Izuku Midoriya
Aku membawanya, sudah ya aku berangkat.
Inko Midoriya
Izuku, kamu sangat keren...
Vira Midoriya
Ya ya, memang kaka sangat keren. bagaimana dengan ku
Inko Midoriya
Kamu juga Vira, aku sangat bangga dengan kalian
Vira Midoriya
Kaka kita di kelas yang sama kan?
Vira Midoriya
Kelas pertama, aku penasaran kita dengan siapa saja.
Vira Midoriya
Kemungkinan Bakugo juga di kelas sama.
Izuku Midoriya
Iya dia adalah-
Uraraka Ochaco
Hei! Kamu laki-laki rambut aneh
Izuku Midoriya
Eh-? kamu..
Uraraka Ochaco
Kita ada di kelas yang sama ya, 1A melegalkan sekali..
Izuku Midoriya
I-iya.... kamu adalah...
Uraraka Ochaco
Uraraka Ochako,
Uraraka Ochaco
Dan dia....
Izuku Midoriya
Oh, dia adalah adik ku, Vira.
Vira Midoriya
Vira Midoriya, salam kenal Uraraka-san
Uraraka Ochaco
Adik? tapi kalian tak terlihat mirip? lalu kenapa bisa satu angkatan
Aizawa Sensei
Hidup ini singkat, sampai kapan kalian akan menunggu di luar?
Beberapa siswa tersebut berteriak, dengan kedatangan Aizawa yang tiba-tiba.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
