NovelToon NovelToon

teratai

di khianati suami

Suasana hening saat ayu sengaja menjatuhkan gelas di pegangnya....

Semua mata memandangnya, termasuk sepasang laki laki dan perempuan yang menggunakan gaun pengantin

Ya...laki laki itu bernama novan, suaminya, sedang melangsungkan acara pernikahan dengan putri manager di tempatnya bekerja dan tanpa sepengetahuan ayu....

Dan yang lebih mengenaskan semua keluarga novan termasuk mertua ayu mendukung acara pernikan itu lantaran melihat siska yang putri manager itu dari keluarga kaya....

"kalo mau menikmati pesta silahkan, tapi ndak usah bikin ribut..."

Celetuk perempuan muda dengan sadis menatap ayu dengan remeh, dia adalah novia adik dari suamiku yang masih kuliah tapi merasa dirinya seperti seorang yang sangat penting....

"siska juga istriku, aku harap kamu bisa baik2 sama dia,.."

sahut mas novan yang terdengar seperti mencekik di leherku

"sudahlah novan, tamu tamu sudah berdatangan, suruh dia pergi,... Bikin malu aja"

Terdengar jelas suara wanita separuh baya itu di telingaku

aku tak menyangka itu adalah suara dari ibu mertuaku yang justru mendukung putranya menyakiti istrinya demi perempuan lain

aku menghela nafas dalam rasanya sangat sesak dadaku

Melihat pemandangan yang sama sekali tak pernah terpikirkan olehku....

" sudahlah novan, usir saja, bikin malu, lihat penampilannya lusuh, kumel, sama sekali tak level di bandingkan sama siska.."

Seru laki laki yang wajahnya mirip dengan novan, dia adalah devan kakak laki laki dari suamiku

Aku masih menghela nafas panjang menahan amarahku yang serasa sudah di ubun ubun mau meledak

"kenapa mas....aku mau tau alasanmu?" aku menatap mas novan tajam

"jelas jelas siska lebih segalanya dari kamu, dia cantik, pinter, kaya....ndak malu maluin kaya kamu"

Novia menyahut dengan penuh sombong

"apapun alasannya yang jelas siska sudah menjadi istriku, dan aku harsp kamu bersikap baik sama dia"

Jawaban mas novan seperti pisau tajam yang pelan menyayat2 kulit

"sudahlah mas, kamu ceraikan saja dia, dia sudah tak berguna, malah bikin malu"

Seru novia penih antusias, seolah olah aku adalah sampah yang harus di singkirkan

"apakah kamu tidak berfikir bagaimana perasaanku, bagaimana perasaan naya putrimu mas?"

Tanyaku dengan nada tinggi dan muka yang sudah memerah karna menahan emosi

"meskipun aku menikah aku akan tetap memberimu dan anak mu uang, kamu jangan hawatir"

Sahut mas novan yang membuatku sekali seperti mau muntah

"apa kamu pikir uangmu itu segalanya mas...."

"tak usah sok sok an kamu berapa yang kamu minta? 10, 20, 30 juta....aku kasih tp segera pergi dari sini jangan bikin malu..."

Ujar seorang laki laki paruh baya dengan prawakan tegap dan elegan, pak suryo, ayah dari siska yang juga manager di kantor mas novan

"apakah anda pikir saya tidak punya uang....bahkan untuk membeli harga diri putri anda pun saya bisa"

Suaraku lantang penuh emosi dan membuat semua yang hadir di acara itu tertawa, menganggapku sudah gila

Aku memang sudah seperti orang gila karena menahan emosiku yang tak bisa kubendung lagi, meskipun aku sendiri dan di hina di caci, ditertawakan semua yang hadir di acara itu aku sudah tidak peduli

Rasanya kesabaranku sudah benar benar habis menghadapi sekumpulan orang orang munafik yang bertopeng

Aku seperti orang yang kehabisan akal sehat malam ini menghadapi keluarga suamiku yang seolah olah mau membuangku

Aku mengepalkan kedua tanganku dan ku gebrak meja di sampingku membuat minuman yang terjejer rapi di atas meja tumpah dan berantakan, sesaat menghentikan suara tawa mereka, dan menghadirkan tatapan tatapan tajam dan sengit tertuju ke arahku

Semua memandang sinis dan tajam kearahku

Sampai terdengar suara derap kaki berlari kecil ke arahku menghampiriku dan merangkul pundakku

Mita sahabat karibku yang mendengar kejadian ini datang dan menghampiriku, wajahnya pucat dan kelihatan sangat khawatir, dia satu satu nya orang yang peduli padaku saat ini

kemarahanku

"apakah kalian sungguh berfikir aku tidak punya apa apa...

Dan apakah kalian juga berfikir aku akan diam saja kalian hina....."

Sorot mataku tajam menatap lekat ke arah mas novan, rasanya ingin ku makan hidup hidup laki laki yang dulu pernah berjanji setia dan akan selalu menjagaku, tapi kenyataannya dia lah yang menyakitiku di lah yang tidak setia padaku

" sudah ...sudah...tak usah membual...bukan saatnya kamu mimpi menjadi cinderella sekarang, sebaiknya kamu pergi...merusak suasana saja.."

Teriak devan dengan dada membusung seolah olah dia lebih segalanya dan tak ada yang bisa melebihi dirinya

"iya...tak usah banyak membual...lihat saja dirimu...kumel, jelek ...mana bisa di bandingkan dengan siska yang cantik..."

Sahut novia dengan nada bangga dan sombong

Siska yang merasa di unggul unggulkan tersenyum bangga mendapati dirinya begitu di puja di keluarga suami barunya, suami yang dia dapat dari merebut suami orang lain, suami yang dia dapat dari menyakiti dan menjandakan perempuan lain...sungguh miris dan menyedihkan perempuan itu...seperti sudah tak laku untuk mendapatkan laki laki yang masih single , yang masih lajang....

"sudah mas usir saja....tamu sebentar lagi datang...nanti keluargaku malu.."

Rengek siska mengguncang lengan mas novan dengan manja

"malu....apakah keluargamu masih punya malu, menikahkan anak perempuan nya dengan laki laki yang sudah beristri....atau karena kamu sudah tidak laku?"

Teriakku serasa sudah tak mampu membendung emosi

"cukup ayu!"

Hardik mas novan matanya melotot memandang tajam ke arahku

"aku tetap akan memberi nafkah lahir padamu, kamu tidak akan kelaparan dengan anakmu, apa itu belum cukup"

Lanjutnya dengan suara lantang membuatku serasa mau muntah

"mas novan pikir apakah dengan memberi nafkah lahir tidak akan melukaiku dan juga naya?"

Tanyaku dengan mata sembab menahan tangis

" lalu apa lagi maumu....apa itu belum cukup...apa kamu berfikir bisa hidup sendiri tanpa uangku...hei....sadar...kamu itu tidak punya penghasilan.."

jawab mas novan begitu meremehkan ku

Mita yang mendengar kata kata novan sangat geram, tangannya mengepal

"jangan keterlaluan kamu novan....kamu tidak ingat bagaimana perjuangan kalian dulu sebelum menikah...."

Sahut mita geram, dia orang yang paling tau kisah kami dari pacaran bahkan sampai sekarang menikah

"itulah kebodohanku dulu mit....aku menikah dengan perempuan biasa yang mbosankan....

Padahal jelas jelas aku bisa mendapatkan yang lebih baik segalanya dari pada dia"

Tangan mas novan menunjuk ke mukaku dan memandang sinis padaku

Sementara kepada siska pandangannya begitu lembut , sangat menjijikan bagiku

"jangan sembarangan kamu novan...

Kamu tidak tahu siapa ayu sebenarnya

Dia..."

"sudah mita.."

Potongku menghentikan kata kata mita

"memangnya siapa dia gembel, kumel yang tidak punya apa apa"

Sahut novia dengan suara renyah

Benar benar sangat menghinaku

"sudahlah cepat bawa temanmu itu pergi, sangat merusak pemandangan"

Sahut devan menyeringai sinis

Tatapannya sangat meremehkan

"sudahlah ayu ...kalo kamu sudah tidak mau uangku lagi ya sudah..."

Tambah mas novan santai

"kamu bisa tandatangani surat cerai ini....dan silahkan kamu dan anak kamu itu pergi dari rumahku...."

Mas novan menyodorkan secarik kertas yang di berikan siska padaku...

Surat cerai....

"baik mas..kalau itu mau mu.....tapi ingat..aku akan membuat mu dan keluargamu menyesal...."

Ku ambil surat itu dari tangan mas novan

"kamu yang akan menyesal kehilangan orang seperti kakak ku

Kamu bukan siapa siapa, jangan sok mengancam kamu.."

Suara anak yang bagiku masih di bawah umurku itu sungguh sangat pedas terdengar di telingaku, apakah dia tidak takut bahwa suatu saat hal seperti ini akan menimpa padanya pula kelak...apakah dia berfikir bahwa tidak akan ada karma

"sudahlah cepat pergi, jangan merusak mood ku, mantu tidak berguna"

Suara tegas gunawan, ayah mertuaku yang dari tadi diam terdengar, jelas dan lantang

Ku rogoh hp dari tas kecilku dan menelfon seseorang untuk segera datang menjemputku

Rasanya aku sudah sangat muak melihat muka muka munafik ini

"silahkan saja pergi dan janfan menyesal"

Jawab mas novan dengan senyum mengejek di sudut bibirnya

"justru kamu yang akan menyesal novan, karena kamu salah pilih lawan"

Tegas suara mita, ketika melihat ku seperti sudah tak bisa berkata menahan sakit

Tak lama sebuah mabil roll rolyce dan 2 marcedes ben berhenti di depan gedung, semua mata tertuju pada pemandangan itu, karna orang yang punya mobil jenis itu pastilah bukan orang sembarangan, semua tertegun mengira bahwa itu tamu mereka

Mita dengan sigap menuntunku menuju mobil yang menjemput kami

Seorang laki laki tegap membukakan pintu untuk kami

"silakan nona muda.." seraya mempersilahkan kami untuk masuk

Sekilas semua orang tertegun dan melotot melihatku dan mita masuk ke mobil mewah itu dengan pengawalan bodyguard, mereka terlihat saling pandang dan melongo

sungguh bodoh aku yang dulu

setelah masuk ke mobil aku menyandarkan tubuhku, tangisku tak bisa di bendung lagi, aku terisak isak tak bisa bicara tubuhku lemas pikiranku kosong mita memeluk ku erat ikut menangis, mengusap rambutku dan mencoba menenangkanku

"jalan do"

Perintah mita kepada edo sopir yang juga tangan kanan ayahku,aku hanya bisa pasrah dan terus menangis entah kemana mereka akan membawaku nafasku tersengal sengal menahan isak, rasanya benar2 sesak di dada.

Aku rela keluar dari keluarga rahardjo demi bersama mas novan karena ayah sama ibu ku tak setuju aku menikah dengan mas novan

Mungkin memang naluri orang tua mereka tak salah, mereka sudah bisa menebak laki laki seperti apa mas novan itu

Sementara aku yang di butakan karena cinta lebih memilih keluar dari rumah dan meninggalkan semua fasilitas yang di berikan ayahku

Karna dulu dari sudut pandangku mas novan orang yang lembut, sopan, bisa menerimaku apa adanya, notabene aku yang saat itu hanya karyawan magang di tempat ayahku tanpa ada yang tau bahwa aku putri di keluarga rahardjo

Begitu lembut dan manisnya sikap mas novan dulu membuatku terbius dan tidak berfikir dengan logika malah mengedepankan perasaanku, sungguh bodoh aku saat itu, umpatku dalam hati

Aku terus terisak rasanya tak bisa berhenti

Entahlah rasanya air mata ini tak kunjung habis

Mita tak melepaskan pelukannya, semakin mempererat pelukannya

sesekali dia mengusap air mataku, mencoba menenangkanku...

" sudah yu, jangan nangis lagi...laki laki seperti itu tak pantas kamu tangisi"

Bisiknya masih tetap dengan isakannya

"kamu punya segalanya, dia yang akan menyesal mencampak kan kamu"

Lanjutnya dengan suara terbata bata menahan tangisnya

Aku tak mampu bersuara, rasanya tubuhku tak punya tenaga, seluruh tulangku serasa lemas, hanya air mata yang tak henti mengalir

Ingin aku berkata bahwa aku tidak menangisi mas novan, aku menangisi kebodohanku yang sudah 5 tahun hidup seperti sampah sebagai istrinya

Aku menangisi putriku yang akan bertanya tentang papa nya dan aku harus menjawab apa

Rasanya oksigen di dunia ini seperti mau habis dadaku semakin sesak....tubuhku semakin lemas dan kesadaranku semakin berkurang....

Bagaimana tidak

Aku yang rela meninggalkan segala fasilitas segala kemewahan keluarga demi cintaku pada mas novan

Bahkan ketika sudah menjadi istrinya aku mendapat perlakuan yang buruk dari keluarga mas novan pun aku masih bertahan demi cintaku, aku yang tidak pernah mengerjakan pekerjaan rumah setelah menikah justru lebih mengenaskan dari seorang pembantu

Dan itu semua kulakukan dengan iklas mengatasnamakan cinta

Bahkan ketika putriku yang juga darah daging mas novan tidak mendapatkan kasih sayang yang layak dari kakek dan neneknya pun aku tetap memberinya pengertian dengan dalih dalih dan alasan yang kadang belum bisa di pahami oleh anak berusia 3 tahun

Sungguh ironis kehidupanku selama 5 tahun di rumah mas novan yang kukira akan berbuah manis yang ku harap akan menjadi indah karena kesabaranku dan keiklasanku

Ternyata aku di buang begitu saja setelah mereka tau bahwa putri manager di perusahaan mas novan bekerja jatuh cinta padanya dan mau menjadi madu

Entah aku yang bodoh atau nasib ku yang tak baik sampai semua berakhir seperti ini

pandanganku semakin pudar dan kesadaranku pun kian berkurang, tubuhku semakin lemah

.........pingsan.....

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!