NovelToon NovelToon

Perempuan Misterius

eps 1 seorang wanita berbahaya

Di sebuah mansion mewah di tengah hutan seorang wanita cantik sedang terlelap di atas tempat tidur

dengan muka yang polos siapa yang tahu ketika ia membuka mata apa yang akan terjadi

Saat sedang terlelap tiba" hp dengan logo apel warna silver berbunyi hingga membangunkan wanita tersebut

Dia mengambil hp dan menekan warna hijau

"Ya" tanya clara iya dia Clara putri bramatjaya

Pemimpin dunia bawah yang paling kejam dia di kenal dengan sebutan mis

.,................

"Terima" ucap Clara dengan nada dingin sambil mematikan telfon secara sepihak

Setelah itu ia bergegas ke dalam kamar mandi berganti dengan pakaian yang rapi

Dan turun kebawah untuk sarapan di bawah berdiri seorang wanita yang telah berpakaian rapi sambil berkata

"Selamat pagi mis" ucap wanita tersebut

yah dia si tangan kanan Clara yang paling mematikan, Yuna Cleopatra Dalam dunia bawah ia di sebut mawar hitam

"Yah" jawab Clara dengan santai

Clara kalau orang yang sudah di anggap keluarga maka ia akan menjawab dengan santai

Tetapi kalau di luar beda lagi ia dengan tatapan dinginnya mampuh membekukan seseorang

Setelah Clara dan Yuna menyelesaikan sarapanya mereka segera bergegas keluar dan memasuki sebuah mobil mewah

Di dalam mobil Yuna yang menyetir

"Bagaimana" Tanya Clara

Yuna yang mendengar itu pun paham maksud dari kata tersebut

"Beres seperti yang di inginkan" jawab Yuna

"Mis ada sebuah misi S" ucap Yuna

"Markas" jawab Clara

Tak lama sampailah mereka di sebuah mansion mewah dengan beberapa orang dengan senjata di depan gerbang

Mereka yang melihan mobil mis mereka segera membuka pintu gerbang sambil mobil melaju

Mereka sempat membungkuk seluruh dunia siapa yang tidak kenal dengan CROWN

CROWN arti dari CROWN mahkota Indahh

Mafia terkuat sedunia tetapi tidak ada yang tau siapa pemimpinnya

Di tempat lain tepatnya di depan sebuah perusahaan besar seorang pria keluar dari mobil

Ganteng dengan tatapan dinginnya iya Stevan alvino Sanjaya pemilik perusahaan terbesar di dunia

Ia berjalan masuk kedalam perusahaan bersama asistennya berjalan di belakangnya

Iya Reno putra tangan kanan yang bisa kejam jika ada yang berani mengusik Stevan

Mereka menaiki lift dan menuju ke lantai 85 lantai tertinggi ruang kerja Stevan setelah masuk

"Tuan mereka menyanggupi permintaan kita" ucap Reno

"Hm" jawab Stevan dengan deheman saja

Gitu doang dasar muka datar sudah jelasin panjang jawabnya apaan tu dalam hati Reno berkata

"Kalau mau bicara, silahkan bicara saja" ucap Stevan dengan nada dinginnya

"Tidak tuan" jawab Reno secepatnya

Ia takut jika tuanya sudah marah bisa potong gaji dia

Emang dasar Reno takutnya gajinya di potong doang

"Lalu" ucap Stevan

"Kalau mau bertemu pemimpinnya harus malam ini" jawab Reno

"Jam berapa" kata Steven

"12:00 malam di markas mereka tuan" ucap Reno

"Hm" jawab Stevan

Malam hari seperti waktu yang sudah di tentukan

Steven beserta asistenya menuju alamat yang telah di sepakati, mereka memasuki hutan yang di tumbuhi dengan pepohonan yang tumbuh menjulang tinggi sepanjang perjalanan mereka

10 menit perjalan mereka memasuki gerbang yang menjulang tinggi gerbang tersebut seakan menyambut kedatangan mereka

dikarena gerbang tersebut terbuka dengan sendirinya

Setelah masuk kedalam kalian akan melihat kemewahan yang fantastik

"wow markas semewah ini gue kira markas seperti kuburan masal" kata Reno dalam hatinya

kemewahan seperti apakah itu

eps 2 Penandatanganan kontrak

Stevan dan Reno keluar dari mobil mereka telah di sambut dengan dua orang Mafioso

"Ikuti kami" kata seorang mafioso dan berjalan masuk kedalam

Mereka berempat memasuki ruangan yang sangat mewah namun terkesan seram

"Ya ampun di luar penuh dengan keindahan apa ini seram sekali di dalamnya" dalam hati Reno berkata dengan wajah yang penuh ketakutan

Mereka berjalan memasuki sebuah ruangan didalamnya terdapat seorang wanita menggunakan topeng dengan ujunya terdapat mahkota sedang duduk

Dan seorang wanita cantik berdiri di sampingnya

"Mis orangnya sudah datang" lapor Mafioso satu

"Bawah masuk" jawab sang mawar merah

Pedang sang CROWN

setelah itu masuklah tamu yang diinginkan

"Silahkan duduk" kata Wanita di samping sang pemimpin

Stevan dan Reno pung duduk berhadapan dengan kedua wanita hebat tersebut

Dalam diamnya Reno mulai berbicara sebab melihat lirikan mata sang bos

"Begini mis kami ingin meminta bantuan untuk menjaga keluarga Sanjaya" penjelasan Reno sebelum ia dapat melanjutkan kata selanjutnya

"kamu fikir saya badan amal" sela wanita topeng dng dingin dan tatapan tajam yang di hunuskan kepada si pembicara tadi

"Bu bu kan begitu maksud saya" belum juga menjawab

"Begini kami ingin perlindungan keluarga Sanjaya berapapun bayarannya" sela Stevan secepatnya dengan dingin

"SETUJU" Jawab wanita bertopeng dan berjalan melewati mereka

Ceklek

Tanda pintu terbuka setelah itu pintu tersebut tertutup kembali

Dan terjadi keheningan didalamnya ruangan tersebut

" Begini ini adalah kontrak yang akan di tanda tangani bisa anda baca" jawab Yuna

Stevan mengambil kontrak tersebut dan membacanya setelah selesai membaca lalu ia menandatangani kontrak tersebut.

Setelah itu semua terselesaikan ketiga orang tersebut berjalan menuju keluar rumah mewah

"Selamat jalan" kata Yuna

"Iya nona" jawab Reno

Sebelum masuk ke mobil Stevan sempat melihat ke belakangnya

Keesokan harinya di sebuah kamar bernuansa Dark seorang wanita cantik terlihat sedang tidur

Membuka matanya dengan Bulu mata yang lentik dan melihat ke langit" kamarnya

"Selamat pagi dunia" sapa Clara dengan senyum manisnya

Setelah itu ia bergegas ke kamar mandi untuk membersihkan diri

Dan turun kebawah untuk sarapan

"Pagi mis" sapa Yuna

"Pagi kembali Yun" sapa balik Clara

"Bagaimana" tanya Clara sambil tangannya mengambil sarapan tanpa melihat ke yuna

Yuna yang tau arah pembicaraan apa yang ditanyakan oleh Clara

"Beres" kata Yuna

Clara dan Yuna melanjutkan sarapan dalam diam

Di sisi lain keluarga sanjaya

Sanjaya termaksud pengusaha yang sangat jujur dan di segani oleh banyak pengusaha lainnya

Seorang pria menuruni tangga

Tak

Tak

Tak

"Pagi ma pa" sapa pemuda tersebut, Stevan sambil mencium pipi ibu dan Adik perempuannya.

Clarisa Alvina Sanjaya

Putri satu" nya tuan Bara Sanjaya dan nyonya Vera sanjaya

Stevan alvino sanjaya

Putra satu-satunya keluarga Sanjaya sekaligus CEO perusahaan Sanjaya ia akan tersenyum hanya kepada ibu dan adik perempuan nya saja

Jika sudah di luar kalian akan melihat muda datar dan tatapan dinginya

"Pagi price" sapa ibunya tersebut sambil tersenyum

"Pagi kak" sapa adiknya dengan senyum manisnya

Mau makan apa sayang tanya mama Stevan

Nasi goreng ma jawab Stevan dengan senyum manisnya

Mamanya mengambil nasi goreng dan meletakan di depan Stevan

Mamanya tau apa yang menjadi kesukaan dari seorang Stevan

Sarapan berjalan dalam diam  setelah sarapan mereka memulai aktifitas mereka masing"

Kejadian Tidak terduga

Sisi lain orang suruhan dari CROWN telah menjalankan tugas mereka untuk menjaga keluarga Sanjaya mereka menjaga dalam bayangan

Di kantor Sanjaya, Stevan dan Reno berjalan memasuki kantor, stevan dengan tatapan dinginnya

Ganteng banget pak bos kita" ucap karyawan satu

Handsome banget pak CEO ku" ucap karyawan satunya lagi

tambah hot banget sih pak Stevan

Ganteng banget masa depan gue" ucap karyawan lainnya

He memanngnya pak Stevan mau sama kamu yang buluk" kata karyawan wanita itu

Nggak" jawab karyawan tersebut

Mereka berdua saling melihat dan tertawa bersama

Bhahahhhhh" mereka tertawa bersama

Memasuki Lift menuju lantai 45 kantor sanjaya ruang CEO

"Bos hari ini ada meting bersama investor dari Inggris" ucap Rena

"Jam" tanya stevan

" 10:30 Bos di restauran magelang jalan mawar nomor 5" jawab reno

Ting

Pintu lift terbuka Stevan dan Reno keluar dan berjalan menuju ruangan mereka

Ceklek

Steven berjalan dan duduk di kursi dan memulai kegiatannya

Disisi lain pada sebuah mall seorang gadis sedang berbelanja bersama teman" nya, yup Clarisa adik dari seorang Stevan arvino Sanjaya

Dalam perjalanan pulang mobilnya di hadang oleh orang berpakaian hitam

Dalam mobil Clarisa ketakutan dan mulai mencari hp untuk menelfon KK nya

"Angkat kak, angkat" kata Clarisa sambil menggigit Kuku jarinya ketika ia melihat ke depan mobil,

semua orang Berbaju hitam tadi mereka telah tergeletak di jalanan Clarisa pung shock

"Halo" orang di seberang hp

Clarisa yang kaget akan suara KK nya pung

"Halo kak" balas Clarisa dengan suara ketakutan

Di sisi Stevan yang mendengar suara adiknya yang ketakutan menjadi panik

"Clarisa ada apa? Jawab KK Clarisa" tanya stevan dengan diiku ti bentakan

Dan mengalir lah cerita

"Ya sudah pulang lah" suru kknya Stevan

"Iya kak"

Tit

Clarisa mematikan hp dan melanjutkan perjalanan pulang ke rumah

************

Di sisi Clara dan Yuna mereka sedang menjalankan transaksi senjata ilegal

Awalnya semua berjalan lancar namun.

Dor

Semua anak buahnya berdiri dan melindungi pemimpin mereka dan mengarahkan senjata kedepan

"Apa apaan ini" marah lelaki di depannya

"Sepakat" kata Clara dan berjalan keluar bersama Yuna

Menghadapi kebingungan lelaki tersebut seorang anggota CROWN berkata

"Tuan mis setuju dengan transaksi yang di inginkan" jawab anggota tersebut

"Baik saya tunggu besok barangnya" jawab lelaki tersebut

Dan berjalan menuju pintu dari ruang itu

"Baik tuan" jawab sala satu anggota CROWN

Setelah itu ia berjalan keluar

Di lain tempat, tepatnya di keluarga Sanjaya seorang gadis keluar dari mobil setelah memarkirkan mobilnya

Bersama barang" belanjaannya.

Seorang wanita paruh baya berlari keluar setelah melihat anak perempuannya telah pulang

"Sayang kamu nggak papa kan" sela mamanya dengan cepat

"Ma tenang aku nggak papa" ucap Clara untuk menenangkan mamanya

"Tapi kata Abang, kamu di hadang oleh beberapa orang" jawab mama nya dengan muka yang kawatir

"Lihat aku nggak papa kan" jawab Clarisa dan menenangkan mamanya

Clarisa yang melihat mamanya akan bertanya, langsung menarik tangan ibunya dan masuk kedalam rumah

"Ma sudah Clarisa nggak papa" ucap tuan Sanjaya untuk menenangkan istri nya yang masih terlihat kawatir kepada putri mereka

"Oke duduk sini sayang dan ceritakan kejadian bagaimana" kata tuan Sanjaya

Sambil mereka duduk Clarisa melanjutkan cerita tersebut

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!