🏚️Mansion Tejakusuma
"Ly anak mommy Ayoo bangun ini hari pertama kamu sekolah yuk sayang cantiknya mommy buruan berangkat jangan sampe telat sayang cantik, cepet berangkat yahh."
"Hmmm mommy masih ngantuk, Ily nggak masuk deh Ily malas mom," rengek Kimberly saat tingkah manjanya kambuh, maklum Kimberly adalah anak semata wayang yang sangat di manja oleh kedua orang tuanya. Kimberly adalah putri semata wayang pasangan Cindy Tejakusuma bersuami Kevin Tejakusuma pemilik Tejasarana Grup.
"Hmmm ya mam Ily mandi dulu deh," ucap Kimberly sambil matanya terpejam sangat berat, Kimberly pun masuk ke dalam kamar mandi untuk membersihkan diri.
*****
Setelah memakan sandwichnya barang segigit saja, Kimberly pun berpamitan pada Cindy yang berprofesi sebagai designer kenamaan. Cindy akan memastikan anak semata wayangnya berangkat terlebih dahulu sebelum Cindy berangkat menuju butiknya yang berjarak kurang lebih 10 blok dari Mansionnya.
"Sayang ntar jangan telat pulangnya karena kita ada acara makan malam dengan Tante Marini dan om Arsya papa mamanya Arsen Hmmm," ucap Cindy antusias karena sudah tidak sabar mempertemukan anak semata wayangnya dengan jodoh yang sudah mereka rencanakan sejak Kimberly berada di dalam kandungan dan Arsen berumur dua tahun
...DEG...
"Males banget gue, kenapa gue harus dijodohin sih baru juga kelas 10 SMA arrghh! kenapa kenapa ya tuhaaannn." gumam Ily pelan sambil menghentak hentakkan kakinya ke tanah karena kesal. sambil menunggu mang Ujang yang sedang bersiap-siap mengeluarkan mobil untuk mengantarkan Ily berangkat ke Dreamy international High School.
Ily pun masuk ke dalam mobil mewah berbandrol 2,5 Milyar yaitu Rolls Royce yang berwarna putih yang selalu mengantarkan perjalanan Ily yang berjarak lumayan jauh sekitar 40 menit saat keadaan jalan tidak macet.
✨
✨
✨
Ily pun menikmati perjalanannya dengan mobil mewahnya yang sangat nyaman yang membuatnya merasakan Betapa beruntungnya menjadi seorang Kimberly Teja Kusuma yang di usianya yang ke-16 tahun Dia sudah menjadi incaran para pria di luar sana karena memiliki masa depan yang cerah dengan menjadi anak dari pasangan konglomerat yang sangat di kenal di negeri ini.
Namun semua itu tidak akan pernah terjadi karena ini yang sejak lahir di dunia ini sudah ditakdirkan dan dijodohkan dengan anak dari sahabat orang tua ini sendiri yang notabene merupakan pemilik dari Mega bisnis terkemuka di negeri ini.
Kimberly yang tadinya tidak pernah menduga jika pertunangannya nanti akan diresmikan di saat usianya yang ke-16 tahun membuatnya sejenak memikirkan Betapa nasibnya menjadi anak orang kaya ternyata tidak beruntung yang dipikirkan semua orang. Di saat orang normal di luaran sana lebih memilih untuk mencari cinta sejatinya dengan cara yang normal bukan dengan cara paksakan seperti perjodohan yang nanti akan segera dialami oleh ily.
Di sepanjang perjalanan Pak Ujang pun mendadak menghidupkan DVD player, terdengar lagi yang berjudul kisah kasih di sekolah, agar ily merasa rileks dan tidak panik memikirkan terlambat berangkat ke sekolah.
"Lagunya lucu banget sih mang."
"Ini lagu jaman mamang muda dulu non."
"Lagu jadul ya mang tapi di recycle begini di nyanyikan ulang, enak juga mang?"
"Iya non mamang jadi inget jaman SMA dulu non."
"Oh ya? mamang punya pacar ya di SMA?
"Yah gitu deh non," wajah Ujang bersemu kemerahan karena teringat cinta pertamanya.
"Mamang masih inget Ama cinta pertama mamang dong?"
"Iya non, cinta pertama yang sudah di lupakan."
"Waahhh cerita dong mang sedikit?"
"Yah mamang dulu suka sama gadis cantik adik kelas mamang non, mamang sering ngirimin dia surat gitu jaman dulu kan nggak ada ponsel non jadinya mamang demen banget ngungkapin perasaan mamang ke gadis itu.
Sepertinya dia juga memiliki perasaan yang sama ke mamang. Namun sayang sekali saat bapak mamang pindah kerja dan berganti majikan, mamang pun harus ikut kemauan bapak mamang untuk pindah ke rumah majikannya juga.
Saat itu perasaan campur aduk karena ternyata anak gadis yang mamang taksir tadi adalah anak majikan bapak mamang yang baru. dari situ mamang tahu bahwa kita berdua berbeda non bagai langit dan bumi."
"Ohhh sedih banget sih, lalu reaksi cewek itu gimana setelah tau bahwa mamang adalah kakak kelasnya yang suka mengirimkan surat cinta padanya?"
"Yah reaksinya seperti dugaan mamang mulai detik itu dia tidak pernah menyapa mamang sama sekali, mungkin memang ini takdir mamang bahwa mamang tidak boleh menyukai gadis yang derajatnya jauh berbeda dengan mamang si miskin ini."
*****
Selanjutnya.. mendengar alunan la gu kisah Kasih Di sekolah tersebut ily pun tersenyum penuh arti dengan memikirkan bahwa apakah dia mempunyai kesempatan untuk merasakan cinta seperti yang tersirat dalam la gu yang baru saja ia dengar. Ini hanya bisa berkata dalam hati bahwa seandainya ada kesempatan untuknya merasakan cinta yang alami tanpa ada unsur paksaan di dalamnya.
✨
✨
✨
"Mang Ujang cepet aku telat nihh, ughh mang Ujang ayuukkk!"
"Iya non mang Ujang siap sinih Mang bawain tasnya non."
"Udah jam 6 mang pasti aku telat ntar aduhh."
Kimberly
Kimberly pun mengabadikan wajah cantiknya untuk berselfie ria sebelum mang Ujang memarkirkan mobilnya di pelataran SMA elite itu.
"Mang Ujang sangat yakin kalo enonlah yang paling cantik di sekolah ini non."
"Ngaco! nggak mungkin mang, ya udah deh mang, aku berangkat dah mamang."
"Ya non Ily hati-hati, jangan lari, nanti jatuh non."
"Iya! bawel!" teriak Kimberly dengan berjalan mundur sambil masih melihat kepergian mang Ujang lalu..
Brug!
"Heh kalo jalan tuh lihat ke depan bukan malah mundur!" bentak Jeremy sambil memaki Kimberly yang berjalan mundur dan menabrak tubuh Jeremy yang sedang berjongkok membenarkan tali sepatunya yang terlepas.
Lalu Kimberly pun memutar tubuh mungilnya menghadap Jeremy yang memakinya dengan begitu pedas.
Keduanya pun bertemu pandang saat mata mereka saling bertemu lalu.
...DEG...
Detak jantung Ily seakan mau melompat saat melihat penampakan pemuda tampan dan tinggi menjulang di hadapannya.
"Eh maaf gue nggak ngeliat kalo elo di situ, sini gue bersihin baju Lo kena debu dari sepatu gue."
"Nggak perlu! Jeremy pun mengerutkan keningnya dengan emosi yang memuncak dan menghindar dari tepukan tangan Kimberly tadi yang ingin membantu membersihkan kemeja putih bagian belakangnya yang terkena debu dari sepatu Kimberly tadi lalu pergi meninggalkan gadis cantik itu yang masih mencoba menenangkan kondisi kejiwaannya yang masih berdetak kencang tak karuan.
"Ighh sombongnya kebangetan sih! tapi kenapa dia sangat tampan." gerutu Ily dalam hatinya yang penasaran cowok barusan itu kelas berapa mengapa dia tampan sekali.
"Se mok hweiii, ahahhahaha kita satu sekolah lagi, dan kita juga sekelas, hahahaha." ucap Nora sahabat sejati Ily sedari duduk di bangku SMP.
"Jumiiii, beneran kita sekelas? ayolah kalo begitu yuk ke kelas."
"Iya yuk kita harus diduk di tempat yang strategis mi."
Nora dan Kimberly di pertemukan kembali karena dua sahabat ini selalu saling melengkapi satu sama lain.
...To be continued.....
...Hai hai hai sayangnya ippiiieee di mana pun kamu berada yuk Vote like add favorite untuk novel ippiiieee yang terbaru ini sebagian memang ceritanya ada di novel "Terjebak g/Gairah Monster Tampan" namun yang ada di sini cerita Kimberly dan Jeremy yang menceritakan tentang pertemuan pertama mereka yang dibalut dengan kisah cinta antara remaja pada umumnya jangan sampai kelewatan bab-bab selanjutnya dan jangan lupa komen....
...💒Dreamy Internasional School...
"Kenapa muka Lo? sewot amat!" tanya Demian mengomentari raut wajah sahabatnya yang sudah di tekuk tak berbentuk!"
"Yah diem-diem kena seruduk badak gue!"
"Hah badak? mana ada di sekolah kita badak? adanya manusia yang menyerupai badak!"
"Cewek apa cowok?"
"Hemm cewek!"
"Gue nggak ngebayangin ada badak cewek yang nyeruduk Lo? pasti jelek gendut item Hiii mana ada bentukan begitu di sekolah kita?" tanya Demian kepo.
"Buktinya ada tadi satu lepas dari kandangnya." geram Jeremy saat punggungnya yang masih Ternoda oleh jejak sepatu sneakers milik Kimberly.
"Oiya? lo bukanya tar ada sertijab saat upacara jadi elo nggak ikut mengospek para murid baru yang cantik-cantik kaya dulu dong?" Demian semakin penasaran. Lalu Tiara cewek populer di kelas tiga yang sangat menggilai Jeremy pun mendengar apa yang baru saja terjadi pada pujaan hatinya itu.
"Jeremy, babe.. kemeja kamu kok kotor semua gini sih! bilang ke aku siapa yang berani-berani memberi stempel di baju putihmu ini? jawab babe jawab siapa orangnya nggak tahu ya kalau Jeremy itu nggak bisa diganggu karena Jeremy cuma milikku tidak ada yang bisa m membuatnya cemberut seperti ini katakan Demian Siapa yang sudah membuat baju kekasihku kotor dan jorok seperti ini?"
"Tau tuh Jeremy bilang yang bikin kotor bajunya itu adalah badak betina!"
"Ngaco lo Dem! Gue cabut dulu!" sementara itu Jeremy yang selalu menjadi perhatian para gadis di dreamy High School itu tidak pernah menggubris sama sekali perhatian dari salah satunya sama sekali. termasuk perhatian berlebihan yang diberikan oleh gadis tercantik di kelas 12 yaitu Tiara Darmawan. Jeremy tidak mau berurusan dengan gadis-gadis yang mengejarnya apalagi dengan Tiara yang tidak pernah membuatnya tertarik sedikitpun.
Tiara yang culas dan selalu ingin tampil maksimal di depan Jeremy tidak pernah sekalipun bisa mendekatinya sejak dari kelas X. Tiara yang selama ini dikejar-kejar oleh Arsen saat perjodohannya dengan Kimberly sudah ditentukan, sebelum Kimberly bergabung di dreamy international High School.
Namun kini setelah Kimberly dikabarkan masuk juga di sekolah yang sama dengan Arsen agaknya Arsen sudah mulai mengakhiri pengejarannya pada gadis yang mengaku dirinya terpopuler dan tercantik di sekolah elite itu. Karena arsen yang mengetahui bahwa Kimberly sudah tumbuh menjadi gadis yang sangat cantik akhirnya Tiara pun di depak dari jajaran wanita yang pernah sempat didekatinya.
Arsen Nasyaka
*****
"Babe tunggu mau kemana? kamu nggak masuk kelas kok keluar lagi dari kelas emangnya mau ke mana?"
"Bukan urusan lo! lebih baik lo belajar yang rajin supaya nilai ujian nasional kelas XII loh bagus dan lo bisa masuk ke universitas yang elo mau ngerti loh?"
"Issh pfftt hahahha udah kaya bonyok gue aja Lo babe, No no aku ikut!"
"Demian, Jaga gurita betina ini jangan sampai menempel ke gue lagi, karena gue risih di tempel terus ama binatang melata!"
"Breng sek! Lo tuh ya Ra masih aja ngedeketin cowok yang nggak pernah nganggap Lo ada dunia ini!" ucap Rosa salah satu anggota ganknya. anggota geng itu terdiri dari 5 orang termasuk dirinya yaitu antara lain Diana, Tiara, Vika, Lusi dan Rosa.
"Gue nggak bisa girls sampai kapanpun gue akan tetap sayang sama Jeremy walaupun Jeremy membuang gue ke langit ketujuh sekalipun!"
"Widih gigih juga perjuangan lo tapi lo harus inget Jeremy itu bukan berasal dari keluarga kaya Doi emang adik dari Cintyara Alona tapi kita tahu sendiri kalau asal usul dari Cynthiara Alona itu tidak jelas dia bukan dari keluarga konglomerat melainkan mereka bertumpu pada penghasilan Alona sebagai tulang punggung keluarga. Masa sih lo masih mau pacaran sama cowok yang bukan dari keluarga konglomerat terus apa yang lo makan? mau makan tampang tampan seperti selebriti begitu? gue akui emang Jeremy itu super tampan dan super perfect tapi dibalik itu semua, Jeremy juga bekerja part time Job entahlah gue dapet info dari sumber yang terpercaya!"
"Ah aku tidak pernah mempermasalahkan hal itu, Aku tidak pernah melihat dan suka terhadap seseorang jika dia adalah orang kaya tetapi aku melihat dari figurnya dari fisiknya yang tampan dan juga mungkin nantinya aku akan tahu karakternya seperti apa lalu aku akan memutuskan untuk bisa menjalin cinta dengannya atau tidak? so harta buatku bukan masalah.
Aku tidak pernah juga menginginkan menjadi anak konglomerat seperti sekarang jika harus bernasib sial dengan dijodohkan sedari lahir sepertiku. bukankah aku menjadi tidak bebas dan setiap langkahku seperti ada batas dan ada pagar di sana. Dan aku harus melulu memperhatikan satu orang yang sudah dipaksakan untuk menjadi pasangan seumur hidupku. ah Aku tidak tahan dengan semua ini Jumi andai aku memberontak tapi usiaku baru seumur jagung lalu apakah nanti orang tuaku akan mengecap ku sebagai anak durhaka karena membelot?"
"Aku akan selalu mendukung langkahmu kalau memang kamu tidak setuju dengan perjodohan itu Ya sudah cari cinta sejatimu berjuanglah dan semangat, Jangan sampai karena perjodohan itu menjadi kanmu putus asa untuk mengejar cinta yang alami yang terjadi karena ketidaksengajaan dan bukan karena paksaan.
Seperti aku dengan Edo misalnya kita dipertemukan sebagai teman sejak kecil tetapi kita tidak dijodohkan melainkan rasa itu tumbuh berkembang dengan sendirinya. So kita pun masih merahasiakan hubungan kita dari orang tua kita karena mereka tahunya kita hanya berteman tidak lebih dari itu, yah we are childhood's sweetheart."
"Lalu apakah yang akan terjadi jika kalian tertangkap basah sedang bermesraan padahal orang tua kalian menganggap kalian adalah teman masa kecil dan sahabat bukannya menjadi sepasang kekasih seperti sekarang."
"Ngomong apaan sih mau kita nggak pernah melewati batas, kalau di rumah ya kita berakting seperti tidak ada apa-apa diantara kita dan kita ngobrol seperti biasa tanpa adanya skinship atau yang lain."
"Ya siapa tahu ada setan lewat pas orang tua lo nggak ada di rumah bokap nyokap lu sedang sibuk lalu kalian khilaf dan melakukan hal-hal yang kalian suka di rumah elu, pffttt hahaha pasti seru sekali tuh gue nggak sabar ingin tahu gimana nanti lu ketangkap basah saat lu sedang gitu-gitu ama Edo."
"Igh otak lu tuh kotor banget harus dicuci makanya kejar tuh kakak kelas supaya ha srat lu terlampiaskan."
"Lu mau bantuin gue nggak? Gue butuh pendukung supaya langkah gue nggak ragu-ragu lagi."
"Tentu mok lo bisa ngandelin gue kita kan sahabatan dari zaman SMP, gue akan dukung sahabat gue tercinta Ini oke?"
...Toss...
...To be continued...
💒***Dreamy international High School***
Ruang Osis
"Kak kak Jeremy kak, tunggu kak, ada anak kelas sepuluh mau ketemu sama kakak." ucap Heksa kelas XI sekertaris OSIS.
"Siapa?" tanya Jeremy.
"Murid baru Kak namanya Kimberly." ucap Heksa pada Jeremy.
"Hmm tanyakan dulu ada keperluan apa ya?" Jeremy pun menyuruh Heksa menanyakan apa yang Kimberly butuhkan hingga ingin bertemu dengan ketua OSIS.
"Eehh ehh ehh dilarang masuk, eehh main nyelonong aja nih anak baru." Kimberly pun mendorong hexa untuk masuk ke dalam ruangan ketua OSIS itu. sebelumnya berkat informasi dari teman sekelas Kimberly bahwa pemuda yang ditabrak oleh Jeremy tadi bernama Jeremy dia adalah siswa berprestasi kelas XII sekaligus ketua OSIS di dreamy international High School.
"Hai kak, gue yang tadi pagi nabrak elo, maaf."
Ucap Kimberly sambil detak jantungnya seakan mau melompat keluar. betapa tidak dilihatnya penampakan tampan Jeremy yang sedang duduk di kursi dengan mencatat sesuatu sepertinya itu adalah kotak suara terbanyak pemilihan ketua OSIS pengganti dirinya. mendengar ucapan Kimberly tadi sontak Jeremy langsung mengangkat wajahnya dan menatap gadis mungil nan cantik yang berdiri di depan tempatnya duduk yang berjarak sekitar 3 meter.
Kimberly pun sampai memegang sendiri pipinya karena rasa panas menjalar di seluruh tubuhnya saking nervousnya menghadapi kakak kelasnya yang super tampan itu. Betapa salah tingkah menyerang relung hati dan jiwa Ily kala melihat pujaan hatinya yang hanya berjarak sekian meter saja.
Ily pun seketika menghilangkan semua keluh kesahnya yang nanti mengharuskannya untuk hadir di acara makan malam untuk merayakan perjodohannya. Ily memandang lekat kearah Jeremy yang sedang sibuk
"Oh badak betina gue udah lupa, Ya sudah pergilah masalah selesai!"
...ini cowok nyebelin banget sih kenapa bisa ada orang setampan ini tapi sifatnya sangat menyebalkan dingin dan kaku setiap kata-katanya menyakitkan apa dia ditakdirkan sebagai penindas wanita! sial mengapa harus aku bertemu dengan pemuda tampan tapi mulutnya menusuk hati seperti dia.... *tiap kata yang keluar dari mulutnya bagitu pedas dan menyakitkan.**Cuek dan dingin sangat cocok sekali dengan pembawaannya yang tanpa ekspresi penuh kebencian namun begitu tampan. Biasanya cowok kaya begini lah yang malah memancarkan pesonanya kepada lawan jenis.*
Gerutu Kimberly dalam hatinya sampai meledak-ledak ingin mengumpat Jeremy secara langsung namun hal itu diurungkannya karena mengingat posisi dirinya adalah siswa baru di sekolah elite itu sambil menghunuskan tatapan tajam mata Kimberly sampai memicing tajam hingga ta bisa di kendalikan saking kesalnya pada pemuda tampan namun menyebalkan itu.
"Baiklah gue pergi, tapi janji elo nggak dendam kan ke gue?" tanya Kimberly lagi. Kimberly masih mencoba untuk menaklukan tatapan sadis perilaku kasar kata-kata menyakitkan dari mulut berbisa Jeremy agar mereka tidak bertengkar lagi dan berdamai.
"Rupanya elo ngga dengar apa yang gue katakan tadi ya? urusan kita udah selesai pergilah, dasar badak betina!"
"Eh kira-kira dong kalau ngatain orang masa sih gue kayak badak? heh emang gue kayak badak?" tanya Kimberly to the point kepada heksa yang sedang menyaksikan kedua anak manusia yang sama-sama cantik dan tampan itu sedang sibuk beradu mulut.
"Oh jadi ini Batak betina yang elo omongin tadi Jer? mata lo tu yang rabun! kenalin nama aku Demian, hai babe nama kamu siapa, Kaka boleh kenalan kan?" setelah itu Kimberly pun membalas menjabat tangan Demian.
🤝
"Kimberly, Bilangin temennya tuh Kak kalau ngatain orang kira-kira dong masa penampakan begini kayak badak betina, igh nyebelin deh! kan gue juga udah minta maaf meskipun cap sepatu gue nempel di kemeja dia tapi jangan keterlaluan dong ngatain cewek mentang-mentang ketua OSIS!" Kimberly pun berbalas mengomel pada Jeremy dengan meminta bantuan Demian.
"Oke Oke babe, kakak akan damprat tu si ketua OSIS culas mulutnya memang selalu menusuk kalau ngomong, apalagi ama cewek! makanya kelamaan jomblo tuh orang kebanyakan milih padahal antrian jadi ceweknya beh.. panjang bener kaya gerbong kereta api!"
"Mok udah deh yuk daripada perang dunia 2 lo Di sini," tiba-tiba Nora dari kejauhan masuk ke dalam ruangan ketua OSIS itu dan menarik tangan sahabat cantiknya agar menuruti tarikan tangan itu untuk keluar dari ruang ketua OSIS dan agar supaya tidak mengulangi untuk membuat masalah dengan sang ketua organisasi siswa intra sekolah itu.
Penampakan Kimberly yang akhirnya pergi dari ruangan ketua OSIS itu dan masih menatap tajam ke arah Jeremy yang masih saja sibuk dengan perhitungan suara ketua OSIS pengganti dirinya nanti.
"Bener noh tuh kata si Kimberly kalau lu tuh udah keterlaluan tahu nggak sih masa cewek secantik itu bahkan dia bisa dijuluki cewek paling cantik di dreamy international High School ini, kamu bully begitu saja dengan memanggilnya seolah-olah keadaan fisiknya seperti badak betina, sungguh terlalu kau Rhoma, lagu dangdut dong."
"Cewek kayak begitu tuh cewek manja, anak orang kaya anak konglomerat dan satu-satunya lalu super manja dan tidak bisa mandiri sama sekali no no no no no no gue nggak akan menarik kata-kata gue yang mengatakannya sebagai badak betina."
"Awas lo jangan terlalu benci ntar jatuh cinta baru tau rasa lu gue aja udah jatuh cinta sama cewek barusan. Siapa sih namanya tadi Kimberly sungguh bidadari kecil yang sangat cantik."
"Diaam lo cewek cantik aja yang ada di kepala Lo!"
*****
"Mok Gue tahu lu sewot udah nggak usah digubris! emang sih kata kakak kelas XI di Jeremy tuh sudah lama keluar masuk ruang OSIS dikarenakan dari kelas X Jeremy sudah terpilih menjadi ketua kelas karena di tahun pertama masuknya dia di dreamy international High School sudah berhasil menyabet juara pertama untuk semua kategori pelajaran."
"Dia luar biasa kan Jum, gue yang oon ini pantas nggak jadi ceweknya suatu saat nanti?"
To be continued..
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!