:Di saat sebagian orang bermales-malesan untuk bangun pagi untuk melakukan aktifitas nya karna merasa dingin atau capek,
lain hal nya dengan gadis remaja yang bernama putri riana wijaya,dia sudah bangun sejak subuh melaksanakan kewajiban nya untuk sholat,setalah sholat dia bersiap-siap untuk berangkat sekolah...
"kepala ku sudah hampir pecah mendengar semua ini,selalu saja masalah perjodohan,yang orang di rumah ini bahas....
apa mereka ngga perna mikirin perasaan aku gimana,apa aku udah siap atau tidak",,batin ana yang ingin berteriak sekeras-keras nya
:ana turun keluar dari kamar nya dan keluar rumah diam-diam
ana melajukan motor nya ke sekolah..
sesampai nya di ana menunggu teman-temen nya...
"hay an cepat banget kamu sampai nya"teriak fitri sahabat nya
"kamu kaya ngga tau ana aja fit paling dia lari dari wawancara saat sarapan pagi,,iya kan an?,,,tanya diana
"kalian harus nya dukung aku,bukan nya ngejek baa",,jawab ana sambil cemberut
"iya maaf dee,kita belajar yuk kita akan ada ulangan hari ini",,kata diana
:fitri dan ana langsung manggambil buku nya dan belajar,mereka belajar sampai bel jam masuk terdengar,,
tidak lama guru mereka pun datang dan ulangan berjalan seperti biasa nya,,,
mereka telah menyelesaikan ulangan nya....
"ko dia ngga masuk yaa",,batin ana dari tadi dia tidak fokus karna memikirkan seseorang,,
fitri dan diana menyadari hal ini,,,
"dia lagi latihan basket an",,kata fitri senyum mengejek
"dia siapa sii,ayo ke kantin aku lapar nii",,kata ana langsung berdiri
:mereka berjalan menujuh kantin,fitri yang paling ceria dan heboh menceritakan lelucon pada mereka dan ana pun tertawa tapi tiba-tiba
BUGKKK
"iiss sakit tau,siapa si yang lempar
ana melihat kebelakang mencari siapa yang lempar bola basket itu
"maaf aku ngga segaja an",,ujar lelaki itu
"Kamu hati-hati donk kalau main sakit tau",,kata ana sambil mengelus kepalah nya
"Maaf yaa",,kata lelaki itu sambil mendekat mengelus kepalah ana
"Iya,lain kali jangan gitu yaa lempar bola nya,kalau yang lain kenna gimana"
"Iya sayang maaf ya"
"ana mengangguk"
"Kamu mau mau nonton aku latihan ya"
"Pede banget loo kami mau ke kantin",,ujar fitri
"Gue ngga tanya elo yaa",jawab lelaki itu
"Angga"ujar ana melihat angga
"Iya ana,maaf"
"Kamu mau lanjut latihan atau ke kantin",,tanya ana
"Aku nanti nyusul yaa,kamu duluan aja,aku harus ganti baju dulu"
Ana mengangguk dan berjalan bersama sahabat nya ke kantin
kini mereka sudah di kantin,fitri yang pergi memesan makanan
ana dan diana kini duduk menunggu fitri
"silahkan makan tuan putri",,kata fitri sambil meletakan makanan di meja mereka
"Makasi fit",,sahut mereka berdua
Baru akan makan,angga datang bersama 2 sahabat nya menghampiri meja ana untuk bergabung
"Angga mau apa",,tanya ismail
"biasa"kata angga dan tersenyum menaikan jempol nya
"Ok"kata ismail dan berjalan memesan makanan
Angga duduk di samping ana,dan reza duduk di dekat fitri
"an nanti pulang bareng aku ya",,ujar angga
"Aku bawah motor sendiri angga"
"Motor nya titip di sekolah aja dulu ya",,jawab angga
"Ngga bisa gitu,nanti bunda marah angga"kata ana menatap angga
"Motor kamu biar aku aja yang bawah an,asalkan elo bayar makanan kita semua",,kata fitri dan menunjuk angga
"gue yang akan bayar semua kalau elo mau bawah motor ana",,kata angga dengan senyum manis
"Ok sip",,jawab fitri
PLAKKK
"Iiss ana sakit tau",,kata fitri sambil memegang lengan nya
"Kamu kaya jual teman aja",,kata ana sambil cemberut
"Iiikkk pacar aku ko gemesin banget sii",,kata angga sambil mencubit pipi ana
"Sakit angga",,kata ana sambil memegang pipi nya
"Maaf sayang kamu si gemesin banget",,kata angga dengan tangan meminta maaf
HEMMM
"bisa ngga jangan pacaran depan kami",,sahut mereka bertiga
Mail datang membawah mampan berisi pesenan nya,melekatan di meja makan
"Silakan di makan bos",,kata mail sambil mengangkat makanan angga
"Elo apa-apaan sii bro"kata angga tidak suka
"ngga papa sii,elo kan bayar makanan kami jadi gue rasa terima kasi aja",,kata mail sambil senyum dan memajukan bibi nya
"Mail jangan kaya gitu deh muka nya,,gue kaya geli sendiri liat nya",,kata angga
"Jangan gitu deh,makan dulu gue laper ni",,ujar diana
Mereka langsung makan ngga ada lagi yang bersuara sampai selesai
"aku duluan yaa",,kata ana dan berdiri akan melangka ke luar
"kita bareng aja an"ujar angga ikut berdiri
"Kamu ngga tunggu mereka",,kata ana sambil menunjuk dua sahabat angga
"Ngga usah mereka lama tau kalau makan"
"Enak aja lo angga,baru juga kali ini elo makan cepat karna mau ke kelas sama ana kan"kata resa
Tau aja loo bro,,kata angga dengan senyum manis
"Sudah sana kami mau menikmati makanan dulu",,jawab ismail
"Ya udah ini",,kata angga sambil menaruh uank di atas meja
"An ko kamu diam aja,lagi mikirin apa??,,tanya angga
"aku ngga lagi mikirin apa-apa angga"
"Kamu dari tadi diam aja",,ujar angga bingung
"Aku lagi mikir aja kamu mau bawah aku kemana,aku juga belom ijin sama bunda",,jawab ana takut-takut
:angga tersenyum "Aku udah ijin sama bunda tadi aku telfon dia"
:ana bingung??? "Kapan kamu telfon bunda",,tanya ana
"Tadi pagi"jawab angga tersenyum
"oohh jadi kamu udah rencanain ini dari tadi pagi",,jawab ana sambil mengangguk paham
"dari seminggu yang lalu",,kata angga sambil berjalan di depan ana
"aii jangan jalan mundur gitu nanti kamu jatuh atau nabrak orang"teriak ana karna angga berada di depan nya
:angga berentih tiba-tiba dan ana menabrak tubuh ana,tapi dengan cepat angga menahan diri nya dan memeluk ana agar tidak terjatuh;
*PLAKKKK*
"Isss sakit ana",,kata angga sambil mengelus lengan nya
"Lagian kau ambil kesempatan meluk-meluk"
"kalau aku ngga meluk nanti kamu jatuh ana"
"Kalau kamu ngga berentih tiba-tiba,aku ngga akan nabrak kamu aii"kata ana tidak habis pikir dengan lelaki yang di depan nya ini
"iya deh aku yang salah",,kata angga dengan wajah dibuat bersalah pacar aku kan ngga perna salah di mata ku
"memang kamu yang salah aii,,untung aja koridor sekolah ini sepi murid yang lain masih pada makan ,kalau ngga malu tau di liat orang",,kata ana yang melihat kanan kiri
"Kenapa harus malu sii ana,kamu itu kan pacar aku",,ujar angga sambil cemberut
"jangan gitu mulut nya,kamu tambah jelek akalu gitu",,kata ana sambil tertawa
"Ayo masuk kekelas keburuh jam masuk aii"kata ana menarik tangan angga
:Angga mengangguk dan ikut masuk kelas nya;
:Tidak lama setelah mereka masuk kini sang guru masuk dan memberika anak-anak materi pembelajaran,,ana dengan serius menggikuti pelajaran dan mencatat materi yang penting di depan nya;
*Kerkkkk krekkk
:Suara bel sekolah,dan kini mereka masih di dalam kelas,ana masih sibuk membereskan buku2 nya,setelah selesai kini mereka sedang ada di parkiran menunggu fitri yang ijin ke wc dulu;
"Sorry gue lama",,kata fitri
"Ini kunci motor ana",,kata angga sambil memberikan nya pada fitri
"Kalian mau kemana sii",apa kita ngga boleh ikut,,tanya fitri
"Elo ngga boleh ikut gue",,kata angga
"Aii jangan gitu mereka sahabat aku tau"kata ana menatap angga
"iya maaf maf sayang",kata angga sambil menatap gads itu
"Kalau kalian mau ikut boleh ko nanti bareng aku",,ujar ana
"Kalian boleh ikut tapi nanti,,jangan rusak hal romantis gue sama ana",,kata angga sambil menunjuk-nunjuk sahabatan ana
"Ya elah sok-sok an elo romantis,elo itu ngga perna lakukan hal itu ke ana,udah hampir 3 tahun kan kalian sama-sama,tapi ngga perna tu elo ucapin kata2 indah untuk ana",,kata fitri
"Elo bisa ngga fit jangan gitu ke gue,elo liat aja nanti gue bisa lebih romantis tau",,
"Kirim alamat nya,nanti gue nysul ke sana sama diana"
:Fitri dan diana meninggalkan parkiran lebih dulu dan di ikuti angga dan ana,di dalam perjalanan ana tidak berbicara sedikit pun,dia sibuk dengan pikiran nya sendiri,sekitar 20 menit mereka sudah sampai di salah satu danau;
:ana langsung turun dari motor dan berlari ke pinggir pantai;
"waaooo,indah banget aii,,kata ana sambil melihat-lihat sekitar danau",,kata ana tersenyum manis
"Kamu suka an",,tanya angga
Ana mengangguk
:Angga menatap ana,angga mengambil sesuatu di tas nya,setelah menemukan barang yang dia cari,kini angga berlutut di depan ana;...
Kira-kira apa yang angga berikan pada ana???
tunggu kelanjutan kisah mereka di bab selanjut nya
Angga menatap ana,angga mengambil sesuatu di tas nya,setelah menemukan barang yang dia cari,kini angga berlutut di depan ana
"An aku memang ngga pandai berkata-kata,dan aku juga ngga romantis seperti yang mereka bilang tadi,tapi hari ini aku ingin kamu tau,dunia aku berwarna karna ada kamu yang selalu di samping ku,aku tidak tau gimana jadinya aku tampa kamu an,ini mungkin terdengar lucu di umur kita yang sekarang,mungkin orang akan bilang cinta ku bisa saja berubah seiring waktu
tapi tidak an,memikirkan kamu sama yang lain saja buat aku setengga gila,gimana kalau itu benar terjadi,
aku harap kamu ngga ilfil sama kata-kata aku tadi,
an kamu mau kan pakai kalung ini",,kata angga yang sedkit meminta ijin pada ana
Ana diam sejenak,dia bingung gimana cara nya bilang ini ke angga,ana ngga bisa langsung bilang ini
"Aii kamu mau kan janji sama aku"
"Janji apa ana",,kata angga yang kini berdiri di depan ana
"janji kalau kamu akan dukung apapun keputusan aku aii",,kata ana yang mulai menangis,
"An kamu kenapa",,tanya angga bingung melihat ana menangis apa ana tidak suka hadia nya?
"Kamu harus janji akan selalu bahagia meski tampa aku aii,jangan bilang kaya tadi,aku ngga bisa liat kamu sakit dan hancur karna aku,aku akan mengutuk diri ku sendiri kalau hal itu terjadi",,kata ana yang merasa sakit
"An apa maksud kamu,aku selalu bahagia sama kamu
aku sehat-sehat juga,jangan katakan hal yang aneh ana
bahagia tampa kamu apa itu mungkin,aku rasa semua itu tidak akan terjadi,tapi aku janji sama kamu,apapun yang kamu putuskan aku akan dukung jika itu menyangkut kebahagian kamu"
"Tapi kamu juga harus bahagia aii,lakukan ini untuk cinta kita",,kata ana dan mengenggam tangan angga
"An aku ngga tau apa maksud semua kata-kata kamu ini,tapi jika kamu punya masalah cerita sama aku yaa"tanya angga sedikit khawatir kalau ana sedang punya masalah
"Tidak sekarang aii",,
:Angga mangangguk
"Kapan pun kamu mau cerita,aku selalu ada an",,kata angga mengelus pipi ana...
Ana menatap angga,"gue harus bilang ini secepat nya pada aii,tapi bukan sekarang gue ngga seberani itu",,batin ana
"Aku bolehkan pasang kalung ini,aku dari tadi nanya loo",,kata angga dengan senyum mengalihkan perhatian ana
:Ana mengangguk;
:Angga berjalan di belakang ana untuk memasang liontin itu;
"Makasi aii",,kata ana
"An pake terus liontin ini yaa",,kata angga
"Iya aii aku akan pake ini",,kata ana tersenyum
:Angga tersenyum dan mengelus kepala ana;
"Sweeet banget sii kalian",,teriak seseorang di belakang
:mereka melihat dari mana suara itu;
"Elo ganggu aja,sana jauh-jauh",,kata angga
"iisss elo jahat banget kami kan mau jaga sahabat kami",,sabut mereka berdua dan mendekat
"Kalian dari tadi di sini",,tanya ana
"Sejak ada yang berlutut sii",,kata fitri dengan senyum-senyum mengejek
"gue kira elo ngga bisa romantis",,kata diana
Angga sangat kesel pada mereka berdua kenapa ganggu banget sii "Kalian diem aja jangan ganggu orang lagi bahagia",,jawab angga yang sebel karna di ejek
:Kami hanya mau temenin aja kali",,sahut kedua nya
tersenyum mengejek pada angga
"An kalung kamu ada foto ngga di dalam nya",,tanya diana
"Aku ngga tau,belom liat",,jawab ana denga senyum nya sambil liat angga
"Iya ada foto masa kecil kami di liontin itu",,jawab angga dengan nada yang masih kesel
"Ko foto masa kecil aii",,tanya ana dengan wajah bingung
"Biar kamu selalu ingat aku,kalau kita udah sama-sama dari dulu dan akan selalu bersama di masa depan yaa ana",,kata angga sambil mengelus kepala ana
:Ana dan kedua sahabat nya saling menatap,mereka sibuk dengan pikiran nya sendiri,hal besar apa yang terjadi nanti nya kalau angga tau ana akan di jodohkan??
"Kamu tau ana aku udah dari dulu pengen bawah kamu ke sini tapi kita ngga ada waktu untuk berdua,sekarang aku senang karna bisa abisin waktu sama kamu,tapi lagi-lagi mereka menghancurkan momen indah ini",,ujar angga dengan wajah lesu
"gue udah kasi waktu buat elo yaa tadi",kata fitri
"tapi tiba-tiba kalian muncul rusak momen,belom juga meluk ana,gue kan jarang baget bisa peluk dia"kata angga lemes
*Plakkk
"Iiss ana sakit tau",,kata angga memegang tangan nya
"lagian kamu mikir gitu,untuk mereka dateng ngga boleh meluk-meluk di tempat sepi nanti ada setan aii"jawab ana geleng-geleng
"Itu setan nya",,kata angga sambil menunjuk kedua sahabat ana sambil melangka ke belakang
:Yang di tunjuk langsun berlari menghampiri angga;
*Plakkk Plakkk Plakkk
Kedua nya memukul lengan angga
"sekali lagi elo bilang kaya gitu tadi abis loo di tangan gue",,kata fitri
"Elo jahat banget sii fit,gue kan becanda tadi,udah temanan dari kecil juga masih aja pada jahat sama gue"kata angga mengelengkan kepala nya melihat tingkah gadis bar-bar itu
"Gue ngga jahat yaa angga,elo aja tadi bilang gitu jadi gue ngejar laa,gue pukul lengan sekali aja,fitri nii yang mukul berkali-kali",,jawab diana
"Laa ko gue si din,kan kita berdua tadi",,kata fiti tidak mau di salahkan sendiri
Elo bedua yang mukul gue,,ujar angga menunjuk mereka berdua
"udah deh kalian ini masih aja kaya gini terus,kita udah umur segini juga,kalian masih aja kaya bocah",,kata ana kepada mereka bertiga
"Kalau gue ngga berantem sama angga ngga seruh ana",,jawab fitri tersenyum
"Kasian aii nya fit kalau kamu siksa",,kata ana sambil tertawa
"Iyaa nii an teman kamu jahat banget sama aku",,kata angga sambil berjalan ke arah ana,memenggang pundak ana bersembunyi di belakang nya
"mereka teman kamu juga aii"jawab ana memukul tangan angga
"Tapi mereka jahat sama aku,kamu aja yang sayang sama aku sambil mendekatkan pipi nya di pipi ana",,
"Aii"terik ana
"jauh-jauh ngga elo,itu modus banget sii",,ujar fitri
"Jangan gitu yaa aii,,ngga boleh nanti kalau ada yang liat mikir yang ngga-ngga tentang kita",,kata ana dengan lembut ke angga agar lelaki itu mengerti
"Iya an maaf yaa",,jawab angga dengan wajah menunduk
"Iya tapi lain kali ngga boleh gitu yaa",,kata ana dengan nada lembut
:Angga mengangguk;
"Kita pulang yuk udah mau magrib ni",,kata diana
"Sebelom pulang makan dulu yaa atau beli apa gitu",,ujar angga
"Kalau elo mau bayar ayo kita makan",,jawab fitri dengan senyum manis
"Kalau soal itu elo baru baik sama gue"kata angga
"Gue baik terus tau,elo nya aja yang ngga liat kebaikan gue"
Ana dan diana diam melihat tingka ke dua nya jika sudah ketemu
"Baik dari mana nya elo selalu nyolot sama gue,mukul gue juga,untung elo teman gue kalau ngga udah babak belur deh",,kata angga
"Aii ngga boleh gitu ngomong nya"kata ana menatap angga
"iya sayang becanda aja sama ini anak kuyang"ejek angga pada fitri
"Apa elo bilang",,teriak fitri
"gue ngga bilang apa-apa",,kata angga ngeles
Ana dana diana geleng-gelang melihat tingka sahabat mereka yang dari dulu suka aduh bacot,tapi mereka tidak perna ambil hati,karna menurut mereka itu hanya bentuk kasih sayang persahabat mereka,,
Gimana kelanjutan kisah mereka??
Bantu dukungan dan saran kalian di kolong komentar
Terima kasi udah suppot kakak😊😊
:Ana dana diana geleng-gelang melihat tingka sahabat mereka yang dari dulu suka aduh bacot,tapi mereka tidak perna ambil hati,karna menurut mereka itu hanya bentuk kasih sayang persahabat mereka;,,
"yuk pulang keburu magrib,aku mau makan nasi padang",,ujar ana mengakhiri aduh bacot kedua nya
:Mereka semua mengangguk dan langsung melangkah kan kaki nya menujuh warung tempat mereka akan makan,angga memasangkan helm di kepalah ana setelah itu dia naik ke motor nya dan disusul ana,angga menyuruh fitri dan diana di depan,angga lelaki tidak mungkin dia membiarkan sahabat perempuan nya di belakang;
"Ana kamu ngga meluk aku,nanti jatuh",,ujar angga
"Ngga aii malu di liat orang"
"Ko malu aku pacar kamu sendiri juga",,kata angga
"iya pacar aku",,jawab ana sambil memeluk angga
:angga tersenyum,dia sangat senang kapan lagi gadis memeluk nya,karna gadis itu selalu saja memikirkan orang-orang di sekitar nya;,
:Sesampai nya di depan warung mereka berempat turun dari motor dan masuk mencari tempat untuk duduk,angga pergi memesan makanan dia tidak bertanya lagi pada ketiga nya karna angga sudah tau apa saja kesukaan ketiga gadis itu,mereka sudah bersama sejak umur 3tahun,mereka lahir di bulan yang sama cuma beda tanggal,
angga datang dan duduk di samping ana,setelah makanan datang;
"besok lusa gue ada tanding di SMA ghanesa,elo pada nonton ngga",,tanya angga
"Gue si ikut ana aja",,sahut mereka berdua
:Angga melihat ana seakan memohon agar ana datang;
ana tersenyum menatap angga, "iya aku akan datang aii",,ujar ana
:makanan mereka datang,kini mereka makan tampa ada yang berbicara lagi,setalah makanan habis kini angga membayar dan mereka semua keluar sekarang;
"Kalian duluan aja aku sama fitri mau beli sesuatu",,kat diana
Angga dan ana menatap kedua nya "Jangan lama-lama udah malem",,kata angga
"Ok pak bos",,sahut kedua nya sambil mengangkat tangan nya memberi hormat
:Ana tertawa,ada-ada aja kelakuan sahabata nya ini;
Mereka kembali kerumah masing-masing...
:Keesokan hari mereka kembali belajar seperti biasa nya,ana dan kedua sahabat nya sibuk mencatat materi yang ada di depan nya
ini mata pelajaran yang terakhir hari ini,
saat terdengar bunyi bel;
"Akhirnya kita pulang",,sahut beberapa murid
"besok ada pertandingan basket di SMA GHANESA,yang mau ikut mendukung sekolah kita silahkan pergi ke ruang guru untu melapor",,kata ibu ati
"Siap bu",,sahut semua murid di kelas itu
"fit kamu aja yang pergi ke ruangan guru ya aku mau pulang cepat"kata ana dengan nada lemes
"An kita ke mall dulu belanja untu besok",,,ujar diana
"Kalian aja ya,aku titip aja barang samain aja sama kaya punya kalian,aku balik ke rumah",,jawab ana dengan tidak semangat
"an kamu baik-baik saja kan",,tanya kedua nya khawatir
"Aku ngga papa",,jawab ana dengan senyum yang di paksakan
"An kamu jangan terlalu mikirin masalah perjodohan itu",,kata fitri
"Iya an,siapa tau kakek kamu berubah pikira tidak jadi menjodohkan kamu",,ujar diana
"Itu ngga mungkin,kakek selalu bahas ini setiap hari,aku bingung gimana cara aku bicara sama angga",,kata ana semakin lemas
"Kamu sabar ya an,aku dan fitri selalu dukung kamu,kami juga akan bantu kamu bicara sama angga,tapi semoga perjodohan itu ngga terjadi",,kata diana tersenyum memberi ana semangat
"kalian lagi bahas perjodohan siapa",,tanya angga
yang muncul tiba-tiba di dekat mereka
:Mereka diam sejenak saling bertatapan,ana ngga bisa bahas masalah ini sekarang,dia butuh tenangin diri dulu;
"Drakor yang kami tonton,ada masalah perjodohan,kami lagi bahas itu kan",,jawab fitri ngeles
:Ana dan diana mengangguk
angga tidak melanjutkan nya lagi,dia tidak ingin bertanya masalah drakor ketiga gadis itu akan panjang cerita nya kalau mereka sudah bahas soal idolah nya itu;
"Kalian mau langsung pulang atau kemana dulu",tanya angga
"Aku dan fitri mau ke mall dulu"jawab diana
"An kamu ngga ikut??,,tanya angga
"Ngga aii aku lagi ada urusan di rumah,aku nitip aja tadi,
kamu mau latihan dulu kan aii??,tanya ana
"Iya aku latihan dulu sama anak-anak yang lain"jawab angga tersenyum
Ana mengangguk
"semangat latihan nya aii",,kata ana kepada angga sambil tersenyum manis
"iikkk pacar aku manis banget sii",,kata angga sambil mencubit pipi cubby ana
"Sakit tau aii"kata ana memegang pipi nya
"Siapa suruh manis banget,maaf yaa",,kata angga sambil mengelus pipi ana
"Awas itu tangan",,kata fitri sambil memukul tangan angga
"elo ya fit,suka banget nyiksa gue"kata angga memegang tangan nya
"Gue cuma mukul dikit biar elo sadar,elo halalin belom halalin dia jangan main sentuh-sentuh aja",,kata fitri menatap tajam angga
"gue mau ya tapi ana nya aja yang ngga mau",,jawab angga dengan nada lemes
"Ana ngga mau karna itu elo",,kata fitri dengan senyum mengejek
:Angga akan mendekat ke fitri tapi di halangi oleh ana;
"Udah yaa berantem nya,aku mau pulang,aku mau istirahat",,kata ana yang pusing melihat kedua nya debat
"An",,teriak angga yang mencoba menghentikan ana
"iya aii"kata ana
"Kamu kenpa,kamu sakit",,kata angga sambil cek kening ana
"Aku ngga sakit aii,cuma butuh istirahat aja,aku pulang duluan ya"kata ana denga nada yang di paksa kuat
:Angga merasa ada yang beda dengan ana,seperti nya ana sedang banyak pikiran,tapi angga akan bertanya setelah pertandingan selesai;
"Ya udah kamu pulang dan istirahat yaa"kata angga mengelus krpala ana
"iya aii,sampai ketemu besok",,kata ana tersenyum paksah
:ana langsung pergi meninggal kan angga,tapi angga merasa ada yang beda pada ana dia berpikir apa sebaiknya dia bertanya pada fitri dan diana soal ini,dia merasa ada sesuatu yang mereka sembunyikan,angga masuk ke dalam kelas lagi melihat fitri dan diana masih saling menatap,tak ada suara di antara mereka,mungkin kedua nya sibuk dengan pikiran sendiri;
"Fit ana ada masalah yaa",,tanya angga
"Gue ngga tau",,jawab fitri
"Din"panggil angga
"Gue juga ngga tau angga"jawab diana menunduk
Angga menatap kedua gadis itu seperti ada yang mereka sembunyikan, "Elo berdua bohongkan sama gue,elo berdua ngga mungkin ngga tau masalah ana",,tanya angga
:kedua nya hanya diam tidak tau harus cerita dari mana lagi pula ana yang akan ceritakan masalah ini;
"Gue tanya sama elo anak kuyang"teriak angga karna kedua nya ngga ada yang mau jawab
"Elo nanti gue bilangin ke mami,gue bukan anak kuyang"kata fitri menunjuk angga
"emang kuyang apaan sii",,tanya diana yang bingung
"Itu yang terbang-terbang",,kata angga sambil mencontohkan tangan nya terbang
"Iisss angga elo kira fitri anak setan apa",,jawab diana sambil memukul pundak angga
"Gue ngga bilang setan yaa",,kata angga sambil tertawa
"Awas elo yaa angga gue tanya bunda lia,gue mau ngadu kalau anak nya punya mulut jahat banget",,kata fitri dengan nada tinggi
"Ko bawah-bawah bunda sii",,kata angga mulai takut-takut nama bunda nya di bawah-bawah
"Elo yang duluan,bilang gue anak kuyang",,jawab fitri yang ngga terima
"bercanda kali fit"ujar angga dengan jari terangkat 2
:kedua gadis itu langsung tertawa melihat model angga,lelaki itu pun ikut tertawa,,suasana yang tadi nya tegang kembali receh karna perdebatan fitri dan angga,sesekali fitri dan ana melihat angga,gimana perasaan angga nanti kalau tau soal perjodohan ana;
tunggu kelanjutan kisah mereka di bab selanjut nya kak💚
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!