NovelToon NovelToon

Keputusan Sandra Untuk Menjanda

Prolog

Setelah masuk ke dalam mobilnya, Sandra kemudian membuka galeri ponselnya dan melihat surat perjanjian pranikah yang sudah ia tanda tangani bersama dengan suaminya.

'Padahal, belum kami menikah dia yang membuat surat perjanjian ini karena dia ingin memperlihatkan ketulusannya untuk setia padaku, tapi kenapa sekarang??' Sandra meneteskan air matanya lalu perempuan itu kembali lagi terisak di dalam mobil sampai akhirnya 1 jam kemudian barulah dia merasa tenang dan menjalankan mobilnya meninggalkan tempat itu.

Sandra ingin kembali ke rumah untuk membicarakan sesuatu dengan suaminya, tetapi ketika dia tiba di rumah, betapa terkejutnya dia ketika dia menaiki lantai atas dan mendengar suara tawa dua orang dari dalam kamarnya.

'Apa ini??' ucap Sandra memandang kamar untuk membuka pintu ketika dia menghentikan tangannya dan melihat sekelilingnya.

'Rumah sangat sepi, Apakah ayah dan ibu mertua juga keluar?' ucap Sandra dalam hati lalu dia teringat ucapan sang pengacara untuk mendapatkan bukti perselingkuhan suaminya, jadi dia kemudian mengambil ponselnya dan menyalakan kamera.

'Aku tidak tahu apakah yang kulakukan ini benar atau tidak, Tapi aku harus mendapatkan buktinya.' ucap Sandra dalam hati lalu dia kemudian pelan-pelan membuka pintu kamarnya.

Betapa terkejutnya dia ketika pintu terbuka dan di ranjang pernikahannya bersama dengan suaminya, dia melihat Dian bersama suaminya sedang asyik tidur tanpa busana sambil tertawa terbahak-bahak.

Keduanya tidak menyadari kehadiran Sandra sebab pintu yang tidak langsung berhadapan dengan ranjang, bahkan masih ada sedikit lorong untuk tiba di sana karena bagian samping pintu ialah tempat kamar mandi.

"Ha ha ha....." Dian tertawa terbahak-bahak ketika ia digelitik oleh Alvin.

"Hentikan ha ha.. kita harus keluar sekarang karena Kak Sandra akan segera pulang," ucap Dian membuat tubuh Sandra menjadi gemetar mendengar cara perempuan itu berbicara.

Lalu dia kemudian melihat di balik selimut Alvin menarik perempuan itu kepelukannya dan berkata, "dia tidak akan pulang hari ini karena dia sangat sibuk di hotel. Tapi,, Aku memikirkan bagaimana caranya aku akan memberitahunya tentang hubungan kita supaya dia tidak marah."

"Hm,, Kau tidak perlu memberitahunya, aku baik-baik saja dengan kita yang sekarang. Tapi,,, aku hanya sedikit sedih karena setiap kali ada Kak Sandra, kita tidak bisa bermesraan Padahal aku juga istrimu!!" Ucap Dian dengan nada suara yang agak kesal dan manja.

"Aku juga sedih," ucap Alvin.

"Tapi,, kau sudah berjanji padaku tidak akan menyentuhnya lagi 'kan? Sejak kita tidur bersama di pulau kau bilang istrimu hanya akan menjadi pajangan saja dan tidak akan pernah lagi menyentuhnya setelah kita kembali." Ucap Dian dengan tatapan perempuan itu yang tampak sedih memikirkan hubungan Alvin dan Sandra.

Dengan lembut, Alvin membelai rambut perempuan yang ada di pelukannya, "Aku tidak akan pernah menyentuhnya lagi, karena sekarang yang ku butuhkan adalah kau." Ucap Alvin.

"Makasih sayangku," ucap Dian langsung membuat air mata Sandra berderai di pipinya lalu perempuan itu kemudian berusaha keluar dari kamar tanpa membuat sedikitpun suara.

Setelah itu, dia meninggalkan rumah tersebut dan merasa begitu marah setelah mendengar percakapan suaminya dengan selingkuhannya.

"Kenapa?? Kenapa??" Sandra menepikan mobilnya lalu dia menangis tersedu-sedu memikirkan dirinya baik yang benar-benar bodoh dan konyol.

@Info

Selamat datang di novel author yang baru, jangan lupa memberi follow, like dan berbagai-bagai hadiah untuk novel ini supaya novel ini bisa update secara rutin karena dukungan cinta dari kalian semua...❤️❤️❤️

1.

"Bagaimana para saksi? Sah?"

"Sah!!!"

"Alhamdulillah"

"Alhamdulillah"

Acara ijab kabul berjalan dengan lancar lalu kedua membelai saling memberi hormat pada pasangan masing-masing dan kemudian menyapa semua orang yang datang dan mengucapkan terima kasih mereka.

Keesokan harinya adalah acara resepsi pernikahan yang akan digelar di hotel mewah setelah ijab kabul yang digelar di kediaman mempelai pria, sebab mempelai perempuan adalah anak yatim piatu yang besar di panti asuhan.

Dan karena sudah sah menjadi suami istri secara agama, maka setelah menyapa semua tamu dan setelah semua tamu pergi, maka kedua pengantin itu dipaksa untuk masuk kamar beristirahat supaya besok bisa mengikuti resepsi pernikahan dengan lancar.

Sementara semua orang berberes-beres di luar, maka di dalam kamar Sandra dan suaminya yang bernama Alvin saling berciuman lalu rebah di atas tempat tidur.

Malam pertama yang panas itu membuat keduanya kelelahan di tempat tidur sampai akhirnya alarm yang disetel pukul 8 membangunkan keduanya.

"Hmmm,,," Sandra mematikan jam alarm yang diletakkan di atas meja lalu perempuan itu kemudian berbalik menatap suaminya yang kini tersenyum ke arahnya.

"Ada apa dengan senyum itu?" Tanya Sandra langsung membuat Alvin semakin melebarkan senyumnya dan menarik istrinya ke pelukannya.

"Akhirnya setelah pacaran selama 5 tahun aku sudah bisa menjadikan istriku dan bisa melihat senyummu setiap pagi setiap kali aku bangun." Ucap Alvin langsung membuat Sandra tersenyum lalu kedua orang itu kembali berciuman.

Keduanya baru keluar dari dalam kamar setelah jam 11.00 siang dan mereka Langsung dimarahi serta dipaksa untuk makan karena resepsi pernikahan mereka akan dilaksanakan pada pukul 19.00 nanti.

Jadi hari itu, mereka harus mengisi stamina dengan baik supaya bisa melanjutkan acara resepsi mereka.

Alvin dan Sandra sama-sama tersenyum melihat omelan Airin yang merupakan ibu dari Alvin.

"Hah,,, kalian ini benar-benar tidak sabar untuk menunggu malam pertama kalian? Padahal kemarin malam saat tengah malam Ibu berusaha mengetuk pintu kamar kalian karena paman Wahidin dari kota terlambat datang dan ingin menyapa kalian. Untunglah mereka mau menginap di ibukota dan menghadiri resepsi kalian nanti malam." Ucap Airin dengan kesal memarahi kedua orang di depannya yang tampak makan dengan tenang.

Setelah melihat keduanya sama sekali tidak bergeming dengan omelannya, maka Airin memutuskan untuk pergi dari sana dan membiarkan kedua orang itu berdua saja.

Baru saja dia melewati pintu, dia langsung mendengar keduanya tertawa dan dia kembali mengintip ke ruang makan lalu melihat kedua orang itu kembali lagi berciuman.

'Hah,, Dasar anak muda zaman sekarang!!!' gerutu Airin dalam hati berusaha menenangkan emosinya sembari berjalan ke lantai 2 untuk menemui suaminya.

Sementara di ruang makan, dua orang yang ada di sana masih berada dalam keadaan mesra karena pada akhirnya setelah menunggu selama 5 tahun maka mereka sudah bebas bersentuhan satu sama lain dan saling merasakan cinta yang tak bisa terbendung.

"Ke mana kita akan bulan madu?" Tanya Sandra pada suaminya langsung membuat Alvin tersenyum penuh arti.

"Ini adalah kejutan, jadi aku tidak akan memberitahumu lebih dulu," ucap Alvin langsung membuat Sandra tertawa pelan sambil memukul bahu pria di sampingnya.

"Baiklah, aku akan menebaknya saja di dalam hatiku, tapi aku harap kau tidak terlalu menghambur-hamburkan uang untuk bulan madu kita, karena kita belum sempat membeli rumah untuk kita tinggali setelah menikah." Ucap Sandra.

"Jangan khawatir, aku juga sudah menabung untuk rumah kita jadi biaya untuk bulan madu pun sudah dipisahkan dari biaya untuk membeli rumah. Tapi kemarin karena kau sangat sibuk dengan pekerjaanmu, maka kita tidak bisa pergi melihat rumah yang cocok untuk kita jadi saat pulang bulan madu kita akan langsung melihat rumah." Ucap Alvin membuat Sandra mengangguk dengan bahagia karena dia sangat senang dengan suaminya yang selama ini selalu mengerti dirinya.

Sandra yang seorang yatim piatu sedari dulu berusaha bekerja keras untuk membiayai kehidupannya sendiri, dia bekerja di sebuah hotel yang memberinya gaji cukup tinggi karena hotel tersebut adalah hotel bintang 5 yang merupakan hotel milik salah satu seniornya dari panti asuhan.

@info

Terima kasih terus setia membaca novel ini, semoga kalian terus suka ya....! Jangan lupa like, komen dan follow author agar mendapat follow back dari otor, supaya kita bisa saling mengirim pesan. Jangan lupa juga untuk masuk di grup chat otor ya, di sana ada bagi2 pulsa setiap tgl 1 lho...., bisa liat di profil otor ya....!

2.

Acara resepsi pernikahan selesai pada pukul 11.00 malam, dan semua orang kembali ke rumah masing-masing dengan keadaan lelah terutama kedua pengantin yang sudah cukup kelelahan karena menyapa satu persatu tamu.

Begitu tiba di rumah dan memasuki kamar, sepasang pengantin itu langsung tumbang di tempat tidur dan mereka ketiduran sampai besok pagi mereka dibangunkan oleh Airin yang mengetuk-ngetuk pintu kamar mereka.

Tok tok tok....

Suara ketukan pintu langsung membuat Sandra mengerjakan matanya lalu dia turun dari tempat tidur membuka pintu dan melihat ibu mertuanya berdiri di depan pintu sambil menggelengkan kepalanya.

"Ck,, ck,, ck,, cepatlah bangun, ini sudah pukul 09.00 dan keberangkatan pesawat kalian 2 jam lagi!!!" Tegas Airin langsung membuat Sandra melototkan matanya.

"Apa Bu?!!" Sandra langsung meninggalkan Ibunya dan dia berlari ke tempat tidur membangunkan suaminya.

Keduanya buru-buru bersiap dan akhirnya mereka menarik koper mereka game mobil lalu mereka diantar oleh orang tua Alvin ke bandara.

Keduanya kemudian terbang menuju sebuah pulau yang bernama pulau O (pulau karangan otor).

Begitu tiba di pulau, mereka menikmati bulan madu, mereka pergi ke sebuah pulau terpencil menggunakan sebuah kapal yang cukup besar.

Namun, tiba-tiba sebuah tragedi terjadi di tengah laut..

Saat itu, sepasang pengantin baru yang berada dalam kamar sedang melakukan percintaan panas ketika tiba-tiba saja kapal tergoncang hebat membuat keduanya akhirnya saling berpegangan satu sama lain dan memakai pakaian mereka.

"Kau baik-baik saja?" Tanya Alvin langsung diangguki oleh Sandra lalu keduanya berusaha untuk keluar dari kamar.

Karena kamar mereka berada di lantai 2, maka mereka dengan cepat pergi ke pinggir dan melihat badai besar yang menerjang kapal mereka lalu tiba-tiba saja sebuah angin topan yang begitu besar menerjang mereka.

"Ahhh!!!!"

"Ibu!!!"

"Sayang!!!"

Semua orang yang menumpangi kapal tersebut langsung berteriak keras saat kapal terguncang hebat hingga membuat beberapa orang terbentur dan beberapa lainnya terlempar ke laut.

Saat itu, Alvin melihat ada sebuah pelampung yang melayang di di lantai yang telah dipenuhi air karena air laut yang masuk ke kapal.

Dia berusaha mengambil pelampung itu dan memakaikannya pada istrinya dan dia juga berhasil mendapatkan sebuah topi untuk melindungi istrinya.

Setelah itu, entah bagaimana guncangan yang sangat besar membuat kapal akhirnya benar-benar tak bisa dikendalikan lagi lalu kapal terbalik dan semua penumpang terjatuh ke dalam air laut.

"Akkhh!!!"

"Sayang!!!"

Byurrrr!!!

Blup blup blup...

Sandra merasakan seluruh tubuhnya masuk ke dalam laut lalu dia berusaha berenang ke atas tetapi sayang sekali tali pada kapal mengikat kakinya hingga dia akhirnya harus menyelamatkan diri dari tali itu.

Untung saja saat itu, dia melihat sebuah pisau yang terjatuh ke arahnya hingga dia mengambil pisau itu dan akhirnya menyabet tali kapal itu hingga dia naik ke permukaan dengan bantuan alat pelampung yang ada pada tubuhnya.

Begitu tiba di permukaan, Hal pertama yang dicari Sandra adalah suaminya sendiri, tetapi badai yang begitu kencang membuatnya tak bisa melihat apapun dan jarak pandang hanya mencapai 1 meter.

Perempuan itu menangis sejadi-jadinya di dalam terpaan ombak yang terus mengguncangnya sembari memegang erat pelampung yang membalut tubuhnya hingga memberikan rasa hangat padanya di tengah lautan yang dingin itu.

"Sayang!!! Sayang!!!" Sandra berusaha berdiri teriak memanggil suaminya, Tetapi hanya keheningan malam dan suara ombak serta suara badai yang menjawabnya jadi perempuan itu hanya bisa meneteskan air matanya meratapi kengerian yang menimpa mereka.

Entah berapa lama Sandra bertahan, pada akhirnya dia mengalami pingsan dan baru tersadar ketika badai sudah mereda dan dia tidak tahu di mana dia berada karena hanya bisa melihat ujung lautan yang mengelilinginya.

Dia bertahan selama satu hari di lautan yang luas itu sampai akhirnya tim penyelamat menemukannya lalu membawanya ke hospital.

@info

Terima kasih terus setia membaca novel ini, semoga kalian terus suka ya....! Jangan lupa like, komen dan follow author agar mendapat follow back dari otor, supaya kita bisa saling mengirim pesan. Jangan lupa juga untuk masuk di grup chat otor ya, di sana ada bagi2 pulsa setiap tgl 1 lho...., bisa liat di profil otor ya....!

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!