NovelToon NovelToon

JODOH PILIHAN PAPA

Bab 1

selamat membaca

Syifa Anindya jam Beker menunjukkan jam 05.00, Syifa pun terbangun dari tidurnya dan memulai hari nya dengan mandi terlebih dahulu dan mulai membersihkan tempat tidur nya kemudian bersiap siap untuk pergi ke kantor menggunakan jas yang memang menjadi oufit nya Syifa ke kantor

"pagi ma,pa " sapa Syifa saat sudah sampai di ruang makan, dilihatnya papa nya sudah memakai jas dengan rapi.

" pagi sayang " balas mama

" pagi juga " balas papanya

Syifa mengambil sepotong roti lalu di oles dengan selai strawberry kesukaan nya

" Syifa, kamu itu sudah dewasa nak, bagaimana kalau kalau kamu menikah " ucap mamanya

"uhuk uhuk , mama sama papa ada ada aja deh" balas Syifa yang tersedak oleh Roti yang dimakan nya

" umur aku masih 23 pa" ucap Syifa lagi

" bahkan di umur kamu yang 23 tahun ini belum pernah punya pacar sama sekali, kamu GK pernah kenali papa ke cowok gebetan kamu sayang" balas Papa Syifa

" aku gak punya gebetan, aku masih mau kerja dulu ma, pa" balas Syifa

" kalau kamu belum punya pacar. papa akan kenalin kamu ke anak sahabat pap siapa tahu dia suka sama kamu " ucap papa. Ian memang berniat menjodohkan putri nya ini dengan anak dari sahabat nya

Syifa tidak pernah pacaran sebelumnya. ia mencintai pekerjaan nya, maka dari itu dia tidak pernah sedikitpun menyukai laki-laki.

"papa sembarangan jodohin anak nya aja " ucap Syifa karena menolak

"ini memang satu satunya cara supaya kamu cepat menikah dan papa dapat cucu " jawab papa santai

"jangan dong pa. kan ada kak Dion (kakaknya) Uda punya istri, suruh aja dia dulu bikin cucu buat papa " balas Syifa tidak mau kalah dengan papa ny

mama pun membalas ucapan Syifa" mama belum puas lagian juga ivana (istri Dion ) baru hamil 3 bulan, mama mau punya cucu dua sekaligus biar jadi ramai cucu nya mama "

Syifa pusing mendengarnya. berkali-kali ia di jodohkan dengan anak teman arisan mama nya atau pun teman papa nya namun Syifa selalu menolak semuanya. ia sedang tidak ingin memikirkan tentang pasangan.

"ayolah sayang, papa berkali-kali menjodohkan kamu dengan anak teman teman nya papa. papa mohon dan minta sama kamu terima perjodohan ini, papa gak malu di buat malu lagi sama kami, tolong dipikirkan lagi Syifa papa berharap menjodohkan kamu agar ada yang ingin menjaga kamu dan papa akan bahagia jika kamu menerima ini sayang" ucap papa

" baiklah pa, beri Syifa waktu berpikir, Syifa pamit pa, ma " Syifa berdiri sebelum pergi menyalin ke dua orang tua nya kemudian pergi keluar rumah dan berangkat ke kantor, Syifa selalu kepikiran setiap malam papa dan mama nya selalu saja membicarakan tentang perjodohan nya itu.

" papa yakin mau jodohkan Syifa "? tanya mama Syifa setelah Syifa pergi

" papa yakin, papa akan bujuk dia agar mau" balas Papa dengan mantap

" tapi pa, sudah berapa kali Syifa selalu menolak niat kita untuk menjodohkan nya. mama takut pa Syifa gak setuju dan buat keluarga kita malu lagi"

balas mama masih dengan tidak keyakinan itu, mengingat Syifa selalu tidak datang saat bertemu dengan pria yang di jodohkan dengan nya

" papa yakin" ucap papa

Bab 2

" huhh pusing banget dengarin mama papa tiap hari pembahasan nya jodoh jodoh dan jodoh" gerutu Syifa yang saat ini sedang mengendarai mobilnya menuju kantor tempat nya bekerja. sedangkan papany hanya sesekali pergi kekantor untuk mengecek saham atau pun rapat penting saja.

saking kesalnya Syifa tidak fokus mengendarai mobil ny dan ia menabrak bagian belakang mobil Lamborghini berwarna Dongker yang terparkir di pinggir jalan

bruggg!!

"astaghfirullah abis gue" ucap nya sambil melepaskan safety belt nya dan keluar dari mobil untuk melihat keadaan mobil yang dia tabrak.

"aduh.. bempernya penyok lagi" gerutu nya gelisah saat melihat keadaan mobil yang habis di tabrak nya.

seorang pria baru saja keluar dari ATM setelah mengambil uangnya. dan ia sangat terkejut melihat mobilnya yang terparkir di pinggir jalan penyok pada bagia bampernya, dan ada seorang wanita sedang mengecek mobil nya.

pria tersebut menghampiri wanita tersebut yang berani membuat mobil nya rusak.

"WHAT the hell?! kenapa mobil saya jadi begini?" marah nya sambil menghampiri wanita tersebut

" kamu yang punya mobil ini ya?

"maaf ya aku gak sengaja nabrak mobil kamu. aku lagi gak konsentrasi nyetir. aku bakal ganti rugi kok sampai seperti semula kembali " jawab Syifa dengan gugup dan panik. Namun ia tidak menyangka yang punya mobil ini pria yang sangat tampan dengan postur tubuh tegap dan tinggi badan yang ideal banget seperti orang western, dengan mata yang berwarna biru terang, tapi luar biasa ny bisa berbicara bahasa Indonesia.

"saya tidak mau tahu kamu harus bayar kerugian mobil saya yang penyok dan juga antarkan tolong antarkan saya sekarang ke kantor, saya ada meeting penting" ucap pria tersebut dengan nada tinggi.

"iya aku akan tanggung jawab biayanya" ucap Syifa lemah.

"baiklah saya akan menyuruh asisten saya untuk membawa mobil saya ke bengkel sekarang kamu antarkan saya ke kantor" ucap pria itu dan langsung masuk saja kedalam mobil nya Syifa

Syifa pun menyusul pria itu menaiki mobilnya dan ia mengemudikan mobilnya mengantar pria ini kekantor.

"kantor kamu dimana ya" tanya Syifa untuk memecahkan keheningan di mobil

" jalan aja terus nanti juga sampai" balasnya ketus

"ihhh nyebelin banget sih" batinnya Syifa menggerutu

"bisa nggak jalan nya di percepat? saya sudah telat" ucap pria itu

"iya sabar sabar" balas Syifa

"lama banget sih, sini biar saya saja yang bawa mobilnya " bentak pria itu ia sudah tidak betah Syifa mengemudi mobil nya sangat pelan

Syifa pun mengalah dan akhirnya pria tersebut yang mengemudikan nya

akhirnya mereka sampai di kantor yang mewah. pria itu lansung turun dari mobil nya , dan pria itu langsung masuk kekantor nya tanpa mengucapkan sepatah kata pun kepada Syifa.

"ya ampun gak tau terimakasih banget sih" gerutu Syifa ,ia pun masuk ke mobil dan pergi meninggalkan halaman kantor ini menuju kantor nya .

pria tersebut menghentikan langkahnya seperti ada yang terlupa yah, ia lupa meminta no hp wanita tadi dan berjalan lagi menuju halaman kantor tadi dan menemukan kartu tanda pengenal yang terjatuh di tempat yg sama.

" pasti ini punya nya dan bisa terjatuh, dasar wanita aneh" gumam pria itu dan mengambil kartu nama kedalam jas nya, kemudian ia masuk ke kantor dan melakukan meeting dengan klien nya yang sudah telat.

bab 3

"untung ganteng, kalau nggak, gak bakal gue anterin ke kantor nya" gerutu Syifa kesal

"kenapa Lo bisa" ucap Alika asisten sekaligus sahabat Syifa

"gak ada apa apa kok Ika" jawab Syifa dengan tersenyum menyembunyikan kekesalan nya

" tapi muka Lo kayak kesel gitu, masih pagi loh ini boss" Alika menggoda Syifa

"iya siapa juga yang bilang ini udah siang" ketus Syifa

"bos jangan ketus gitu dong gue kan nanya baik baik" Alika menundukkan wajahnya takut Syifa menyemburkan amarah nya

"eh maaf ni ya Ika gue itu lagi kesel banget tau gak" ucap nya setengah berteriak.

"kenapa lagi sih, cerita dong " tawar Alika

"Lo tau gak? tadi pas sarapan mama dan papa ngomongin jodoh jodoh gue pusing tau gak" keluhnya

"aduh bos ku yang cantik ini kenapa Lo belum juga punya pacar? dari jaman baholak gue Uda kenal Lo,dan gue gak pernah tu liat Lo gandengan ama cowok. jangan itu cowok cowok ganteng aja Lo tolak. gimana coba mending buat gue satu kalo Lo gak mau masih single ni gue " ucap Ika, sahabat Syifa sejak SMA, dan memang banyak yang mengejar Syifa tapi ia selalu saja menolaknya

" Lo gimana sih gue lagi kesel Lo minta cowok sama gue" balas Syifa.

" sara gue sih mending Lo cari dah cowok lu gitu? Lo tuh susah banget cari cowok, padahal ni ya banyak banget yang suka sama Lo " lanjut Alika

"bukan gue gak mau, gue belum niat kesitu dan lagi pula gue masih senang kok buat bekerja dulu dari pada cari cowok, saran Lo itu" sahut Syifa

" Syifa coba deh Lo pikir lagi, gue kasian sama mama papa Lo, mereka pasti juga pengen kayak kakak Lo dan cepat kasih mereka momongan" ucap Alika setengah mencoba merayu Syifa

" gue gak tertarik tau gak!!" balas Syifa cuek

" dah lah capek gue lu kyk gak ngerti omongan gue" ucap Alika

" jadwal gue sekarang apa ?" tanya Syifa

" nanti jam 10 ada meeting dengan RAIN corp" jawab Alika sambil membaca buku catatannya

" oke, Lo atur aja semuanya jadwal gue" ucap Syifa

"siap bos" jawab Alika

***

Didalam kantor RAIN CORP, seorang pria yang sedang memperhatikan kartu nama ditangan nya. Ia memperhatikan dengan seksama detail pemilik kartu nama tersebut. foto Syifa di situ agak berbeda dengan aslinya mungkin ada tambahan efek kamera kali ya

" ternyata Lo lebih cantik aslinya dari foto ini" gumam nya sambil memperhatikan kartu nama tersebut.

" Bram satu jam lagi kita meeting ya, dan Lo lgi ngapain?" suara bass mengejutkan lamunan nya Bram, Bram pun tersentak kaget kedatangan Angga , wakil CEO dan sekaligus sahabat Bram .

"oh bukan apa-apa" ucap Bram dan menyimpan kartu nama tersebut

" masa sih bukan apa apa? tadi gue denger Lo bilang cantik!, siapa ko naksir sama cewek ? " tanya Angga dengan ucapan yang sedikit menggoda Bram

" gue bilang bukan apa apa ngapain Lo kesini ?" Bram bertanya balik ke Angga

" pasti ada apa apa, coba sini gue liat kartu yang ditangan Lo tadi!" pinta Angga

" gue bilang apa tadi gak ada apa apa, ngapain Lo kesini?" Bram marah dan kesal karena angga menggoda ny

" kasih tau gue dulu, Lo ngapain tadi" ucap Angga

" ini bukan urusan Lo! gue nanya Lo, ngapain Lo kesini" bentak Bram

Angga hanya terdiam, dan tidak berani bertanya macam-macam lagi jika Bram sudah marah.

" gue kesini mau bilang, nanti akan ada meeting satu jam lagi, jadi Lo siap siap" jawab Angga

"oke" balas Bram singkat banget ya guys dah marah ni

" yaudah gue balik deh" ucap Angga dan hilang dibalik pintu.

Bram bersiap siap merapikan semua nya agar terlihat perfect dan bersiap untuk meeting dengan klien nya

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!