NovelToon NovelToon

Mr.Richard'S Twins

Ghea Adhitama

apartement Adhitama

Seorang gadis muda yang cantik dan imut dengan rambut yang terikat tengah memandang pantai dari dalam apartemen yang ia tempati sekarang, menatap betapa indahnya ciptaan tuhan yang selalu membuatnya tenang dan nyaman dengam sesekali menyesap kopi yang sedang dipegangnya.

Ghea menghela napas panjangnya. " jauh dari keramaian orang, membuatku lebih nyaman dan tenang dalam menjalani kehidupan baruku.! lirih Ghea yang terus menatap pantai tanpa mengalihkan padangannya sedikitpun sambil sesekali menyesap kopi.

" nona ghea.! Panggil desi asisten ghea.

Ghea menjawab dengan anggukan kepalanya tanpa menatap ke belakang, menatap asisten yang sudah setia menemaninya selama 1 bulan ini.

" a-aku ingin mengatakan jika tuan rian terus meneleponku untuk.! Ucap desy dengan gugup, menundukkan kepalanya karna ia masih takut melihat ekspresi ghea meskipun memberikan kabar ini bukanlah yang pertama baginya.

" angkat saja teleponnya dan katakan apa yang sudah sering aku perintahkan padamu.! Ketus ghea dengan ekpresi wajah yang menahan marah dan kesal setiap kali mendengar nama mantan calon suaminya itu. Mantan calon suami yang selalu menghubunginya tanpa rasa bersalah apapun dengan yang sudah ia lakukan padanya dan keluarga.

" t-tapi kali ini tuan rian menelepon dengan ancaman padaku dan padamu.! Sahut desy yang masih menundukkan kepalanya yang sesekali menatap ghea untuk melihat ekspresinya.

'' Cihh. Berani sekali dia mengancam seorang ghea adhitama.! ghea berdecak kesal saat mendengar seorang rian berani mengancam adhitama. " apa kau pikir aku takut pada ancaman mu rian rahardja.! sentak ghea dengan tatapan tajam, dengan senyuman licik yang terpancar diwajahnya.

Mendengar ucapan atasannya, desy semakin gugup dan takut, detak jantungnya berdetak sangat cepat. entah mengapa ia masih saja ingin bekerja diperusahaan adhitama meskipun belenggu ketakutan selalu saja menghampirinya saat melihat sikap para atasannya.

'' kapan orang itu akan berhenti mengangguku! Guman ghea dalam hati sambil mengepalkan kedua tangannya yang sudah lepas kendali untuk menghajar seseorang.

Ghea menghela napas panjangnya. " katakan padanya untuk menelepon ku.! Ucap ghea yang mengalihkan pandangannya dari pantai lalu berjalan ke arah sofa tempat dimana ia menyimpan ponselnya yang sudah ia matikan selama 1 minggu ini.

Setelah ponselnya dinyalakan tak lama terdengar dering ponsel ghea yang menampilkan banyak sekali panggilan dan pesan masuk padanya yang tidak pernah ia buka ataupun baca sama sekali.

Drt..drt...

Setelah mengangkat telepon, telinga ghea langsung pengap mendengar ocehan tidak penting rian yang selalu saja menanyakan hal yang sama padanya, padahal hubungan mereka sudah berakhir 1 bulan lalu tapi entah mengapa mantan calon suaminya itu selalu saja menelepon dan menganggu dirinya. Ghea sendiri bingung apa yang diinginkan rian kenapa ia selalu menghubunginya padahal rian sendirilah yang sudah memutuskan hubungan mereka tepat di hari pernikahan mereka.

Setelah menunggu 20 menit akhirnya rian berhenti bicara, karna jika rian terus berbicara maka ia yakin tidak bisa terus mendengarkan ocehan tidak pentingnya.

Ghea menghela napas panjangnya. " sudah selesai bicara omong kosongnya.! Ketus ghea. " berhentilah terus menghubungi aku, keluarga dan orang-orang yang ada disekitar ku! jika kamu terus menganggu maka dengan segan aku akan meminta bantuan sepupuku untuk menghabisi nyawamu.! Ancam ghea dengan suara tinggi karna ia tidak bisa lagi menahan rasa marah dan kesalnya pada pria yang telah menorehkan luka dihatinya. " dasar bodoh.! Sentak ghea yang kemudian melempar ponselnya.

pernikahan yang batal

" desy, tolong tinggalkan aku sendiri.! Titah ghea yang berjalan menuju tempat tidurnya untuk mengistirahatkan hati dan pikirannya.

" baik nona.! Sahut desy diiringi langkah kaki keluar untuk menuruti perintah dari atasannya.

" kalian jangan sampai lalai dalam menjaga nona ghea.! Ucap desy pada para pengawal yang menjaga dari depan pintu masuk, " terus awasi dan jangan lengah dalam menjaga nona ghea.! Titah desy dengan tatapan tajam menatap pada 2 pengawal yang menjaga atasannya itu. Setelah selesai bicara desy segera bergegas menuju kamarnya yang bersebelahan dengan kamar ghea.

Seorang gadis yang cantik dengan kulit putih dan bersih tengah duduk bersandar di headboard, mengusap perut buncitnya diiringi dengan air mata yang tak terasa terus menetes sedari tadi.

Flashbacok on.

Satu bulan lalu...

Di sebuah ruangan, terdapat lima orang yang tengah duduk dengan raut wajah yang sedih, kecewa bercampur marah. Duduk saling berhadapan dengan ekspresi yang berbeda-beda. Dari kelima orang tersebut tidak ada yang bersuara sedikit pun hanya terdengar suara tangis pengantin wanita yang mencoba menahan tangisnya.

" a-aku.! Lirih ghea yang sesegukkan karna mencoba menahan suara tangisnya.

Melihat keadaan yang terus hening tanpa ada yang bicara sedikit pun, rian rahardja memberanikan diri untuk mulai pembicaraan.

" aku akan membatalkan pernikahan ini.! Seloroh ryan yang sedari tadi menatap tajam ghea yang terus menangis dengan kepala yang menunduk.

Mendengar ucapan tersebut rizal adhitama langsung bangkit dari duduknya, menatap tajam pada ryan yang berani mengatakan hal tersebut.

" kamu tidak bisa membatalkan pernikahan ini secara sepihak! Saya tidak akan membiarkan hal tersebut terjadi.! Ucap daddy rizal dengan suara yang tinggi, menatap tajam pada ryan.

" jika pak rizal tidak ingin pernikahan ini dibatalkan maka jelaskan pada ku dan orang tua ku, apa yang sebenarnya terjadi.! Sentak ryan seraya menunjuk-nunjuk calon mertuanya.

" kau berani sekali membentak seorang rizal adhitama.! Sentak daddy rizal.

Raihan yang melihat putra membentak seorang rizal adhitama, orang yang terbilang masuk jajaran konglomerat di dunia langsung berusaha menenangkan putra nya untuk tidak emosi karna itu bisa berakibat pada bisnisnya.

Raihan memegang tangan ryan seraya memberikannya kode untuk diam agar tidak terjadi masalah besar.

Raihan menatap ghea yang masih tertunduk dengan air mata yang terus mengalir di wajahnya. " nak ghea, tolong jelaskan dengan jujur pada kami.! Ucap raihan dengan lembut dan hati-hati karna ia tidak mau bisnisnya hancur hanya karna rasa kesal dan amarah.

" bukankah anakku sudah menjelaskan semuanya pada kalian, kalo dia juga tidak mengerti dengan apa yang terjadi padanya sekarang.! Sahut rizal yang mulai kembali emosi mendengar ucapan sahabat sekaligus rekan bisnisnya itu yang seolah-olah tidak mempercayai penjelasan putrinya.

" ckk.. saya tidak percaya dengan yang diucapkan oleh ghea, karna bisa saja ia berbohong untuk menutupi kesalahannya! lagipula hal itu bukanlah hal yang baru karna di zaman sekarang banyak sekali wanita yang nakal dan murahan meskipun ia terlahir dari keluarga kaya.! Seloroh rani dengan santai, yang mencoba memanas-manasi keadaan.

" kau, berani sekali berkata seperti itu pada putri ku.! Sentak daddy rizal.

Raihan yang melihat istrinya membentak rekan bisnisnya itu, dengan segera memberikan tatapan tajam untuk diam.

" diamlah kau hanya akan memperkeruh suasana.! Bisik daddy raihan.

pembatalan

Rani yang terkejut langsung bangun dari duduknya setelah mendengar ucapan suaminya yang menyuruhnya untuk diam saja.

" apa kau bilang, lalu aku harus diam saja melihat keluarga kita di sentak dan dipermalukan seperti ini! Aku tidak akan membiarkan hal memalukan seperti ini terjadi pada keluarga ku.! Sahut rani dengan suara yang tinggi, lalu menarik tangan ryan agar mereka keluar dari mansion rizal adhitama.

Ryan yang tangannya ditarik paksa oleh sang mommy hanya diam saja dan pasrah mengikuti langkahnya dari belakang.

Raihan sontak langsung bangun dari duduknya dan berusaha untuk mengejar istri dan anaknya.

" sayang tunggu.! Ucap raihan seraya berjalan mengejar mereka.

" ckk..mereka akan merasakan akibatnya.! Ketus daddy rizal yang menatap pada ketiga orang tersebut yang berjalan terburu-buru.

" Tunggu.! Sahut ghea dengan tangan yang sibuk menghapus bekas air mata di wajahnya.

Ghea menghela napas panjangnya sebelum kembali berbicara. " aku mohon pada tuan dan nyonya rahardja untuk duduk kembali karna aku akan mengatakan sesuatu.! Ucap ghea yang menatap secara bergantian kepada ketiga orang tersebut.

Setelah mendengar ghea berbicara setelah beberapa kali di desak, ryan beserta orang tuanya kembali duduk meskipun dengan wajah yang kesal dan terpaksa.

" aku setuju untuk membatalkan pernikahan ini.! Lirih ghea dengan mata yang berkaca-kaca mencoba menahan air matanya yang kembali ingin menetes meskipun ia sudah berusaha menahannya.

Semua orang terkejut mendengar ucapan ghea yang setuju untuk membatalkan pernikahannya.

Daddy rizal yang mendengar hal tersebut sontak menatap ghea dengan tatapan tajam, ghea yang mendapatkan tatapan tajam dari daddy langsung memegang tangannya untuk menguatkannya dalam mengambil keputusannya.

" tidak apa daddy, aku tidak mau memaksakan pernikahan ini lagipula aku sadar diri jika tidak mungkin bagi ryan untuk mau menikahi ku yang sedang mengandung ini! Tidak mungkin baginya untuk bertanggung jawab pada apa yang tidak pernah ia perbuat padaku.! Ghea berkata dengan menggigit bibirnya untuk menghilangkan rasa kecewanya.

Melihat kesedihan diwajah putrinya, daddy rizal langsung melepaskan tangannya dan malah berbalik memegang erat tangan putri untuk menghilangkan sedikit kegugupannya.

Ghea menghela napas panjang dan menghapus kembali air mata yang terus saja menetes sebelum kembali berbicara

" kepada nyonya rahardja, aku tekankan padamu bahwa semua yang anda lontarkan padaku itu tidak benar! Aku bukanlah wanita seperti yang anda katakan! Aku benar-benar tidak tahu kenapa aku bisa hamil padahal aku tidak pernah melakukannya dengan siapa pun? Tapi yang pasti aku akan menerima semua kejadian ini menjadi bagian dari takdir hidupku.! Lirih ghea yang kembali menangis setelah ia menahannya.

" ckk drama.! Rani berdecak kesal melihat sikap ghea yang sok pura-pura lugu dan tidak bersalah.

" pernikahan ghea dan ryan dibatalkan! Dan sekarang kalian pergi dari mansion ku.! Sentak rizal dengan kepalan tangan yang menahan emosinya yang memuncak mendengar perkataan rani rahardja.

" ckk..tidak perlu mengusir seperti itu karna kami memang ingin pergi sejak tadi.! Ketus raihan yang menatap sekilas ghea lalu langsung berjalan pergi begitu saja.

Ryan dan rani langsung berjalan pergi untuk meninggalkan mansion adhitama sedangkan raihan rajardja masih diam mematung di tempat duduknya karna tidak percaya dengan yang terjadi padanya sekarang.

Sontak rizal langsung menghapus air mata putrinya, lalu memeluk erat putrinya, mengusap pelan punggungnya agar ia lebih tenang setelah mendapat pelukan tersebut.

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!