Just For You
Gadis Komikus (1)
Di siang hari sepulang sekolah
Yuuki
Haaah~ Lagi-lagi aku sendirian..
Yuuki
Kenapa ya aku tak dapat bergaul dengan yang lain?
Yuuki
Apa mungkin karena aku murid pindahan?
Yuuki
Jadi orang-orang sudah memiliki lingkarannya masing-masing sedangkan aku masih seperti orang asing bagi mereka?
Yuuki
Sekarang waktunya mengunjungi ibuku di rumah sakit
Yuuki bergegas menaiki bus dan segera menuju rumah sakit
Ibu Yuuki
Wah, anakku datang berkunjung lagi?
Ibu Yuuki
Bagaimana sekolahmu?
Yuuki
Temanku sudah banyak sekarang
Ibu Yuuki
Kamu ga pandai berbohong ya
Yuuki hanya bisa tertunduk mendengar perkataan ibunya
Ibu Yuuki mengelus kepalanya
Ibu Yuuki
Kamu pasti akan menemukan seseorang
Ibu Yuuki
Yang akan menjadi teman hidupmu
Ibu Yuuki
Tak perlu banyak kok
Ibu Yuuki
Satu teman yang setia lebih berarti daripada seratus teman
Setelah bercakap-cakap, Yuuki pun memutuskan untuk pulang
Yuuki
Aku pulang dulu ya bu
Ibu Yuuki
Iya nak hati-hati dijalan ya
Yuuki pun keluar dengan senyuman seraya menutup pintu
Saat berada di lorong, sesuatu melayang pelan dan mengenai kaki Yuuki
Yuuki memungut kertas itu dan membaliknya
Yuuki
Gambarannya bagus banget
Yuuki yang seorang penyuka komik sangat antusias dengan kertas temuannya itu
Yuuki
Siapa yang menggambarnya ya?
Yuuki menengok ke kanan dan kekiri
Mencoba mencari sang pemilik kertas itu
Amane
Aaah! Kertas-kertasku!!
Yuuki menoleh ke arah suara itu
Amane
Aah... Berantakan lagi..
Amane
Aku harusnya tidak meminta suster membuka jendelanya.
Yuuki mematung melihat gadis kecil itu
Sinar senja yang menerpa jendela membuat gadis itu semakin menawan
Dan mengumpulkan keberanian
Gadis itu menerima kertas yang disodorkan Yuuki
Yuuki
A-aku akan membantu!
Dan itulah titik awal permulaan pertemuan
Gadis Komikus (2)
Amane
Makasih ya dah bantuin mungutin kertas-kertasku
Yuuki kembali kebingungan
Dia tidak terlalu mahir berkomunikasi
Amane tersenyum dan itu membuat Yuuki terpesona
Yuuki
Bo-boleh aku baca komik buatanmu itu?
Amane
Ga tau kalau ini bagus atau engga
Yuuki
Dan aku tau kalau gambaranmu sangat bagus
Dengan wajah merah padam Amane menyodorkan tumpukan kertas.
Yuuki pun menerima tumpukan kertas itu dan mulai membacanya
Pertama kalinya dia memperlihatkan komik buatannya pada orang lain.
Yuuki
Apa aku boleh jujur?
Amane sudah siap diterima pukulan kritikan
Yuuki
Komik buatanmu itu...
Yuuki
Kamu memiliki poin bagus digambar
Yuuki
Namun ceritanya sama sekali tidak menarik
Yuuki
Perubahan alur yang tiba-tiba
Yuuki
Aku sebagai pembaca malah jadi tidak nyaman
Yuuki pun memberikan bertubi-tubi
Kalo soal komen dia jagonya
Yuuki
Ma-maaf berlebihan ya?
Sangat berbeda saat dia memberi kritik
Yuuki
Ke-kenapa kamu tertawa?
Amane
Habis kamu terlihat lucu
Tak pernah ada perempuan yang menyebutnya lucu
Amane
Apa kamu akan menjengukku lagi?
Amane
Aku amat kesepian disini
Amane
Yang aku lakukan hanya menggambar
Amane
Aku tidak memiliki teman sama sekali
Amane
Maukah kamu menjadi temanku?
Teman yang selama ini dia inginkan
Sudah berada dihadapannya
Yuuki memalingkan wajahnya yang terharu
Yuuki
Aku akan menjengukmu
Sore pun berakhir indah untuk Amane dan Yuuki
Gadis Komikus (3)
Yuuki kembali menjenguk ibunya
Ibu Yuuki
Hari ini kamu datang lebih cepat ya
Senyuman terpancar dari wajah Yuuki
Itu membuat ibunya tersenyum juga
Ibu Yuuki
Ada yang membuatmu senang ya?
Ibu Yuuki
Ekspresimu sangat kelihatan tau
Ibu Yuuki
Ngomong-ngomong...
Ibu Yuuki
Apa yang kamu bawa itu?
Ibunya menunjuk kearah tas tangan berukuran sedang
Akhirnya Yuuki pun menceritakan soal Amane.
Ibu Yuuki
Apa kamu menyukainya?
Senang menjaili buah hatinya.
Ibu Yuuki
Kamu ga usah lama-lama disini
Ibu Yuuki
Ibu ga apa-apa kok
Ibu Yuuki
Ibu 3 hari lagi diperbolehkan pulang
Ibu Yuuki
Jadi ibu ga apa-apa
Selama 2 minggu ibunya diharuskan rawat inap
Sebentar lagi ibunya kembali ke rumah
Yuuki
Aku senang ibu bisa sehat kembali
Yuuki terlihat berkaca-kaca
Ibu Yuuki
Amane sudah menunggu kamu
Yuuki
Kalau begitu aku pergi dulu
Yuuki pun berjalan menuju kamar 103
Amane
Waah Yuuki sudah datang!
Amane terlihat amat senang
Yuuki
Ini, aku bawain sesuatu
Yuuki meletakan barang yang ia bawa diatas meja tempat Amane menggambar
Yuuki
Ini beberapa koleksi komik milikku
Amane
Ih kok tau aku suka baca komik?!
Yuuki
Kan kamu suka gambar komik
Yuuki
Kok masih ditanyain sih?
Yuuki
Komikku sebenarnya masih banyak
Yuuki
Kalau sudah beres, nanti aku bawain lagi
Amane
Sekarang aku ga akan kesepian lagi...
Yuuki tersenyum melihat senyuman Amane
Senang rasanya bisa membantu seorang teman
Yuuki
Ibuku 3 hari lagi sudah boleh keluar
Amane
Kamu ga akan datang lagi setelah 3 hari?
Amane sekarang menjadi murung
Yuuki
Aku cuma mau cerita aja
Yuuki
Lagipula kamu satu-satunya temanku
Yuuki
Dan aku sudah berjanji akan menjengukmu setiap hari
Yuuki
Lagipula jarak rumahku dan rumah sakit ini tidak begitu jauh
Yuuki dan Amane semakin dekat
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
