Mencari Harta Bertemu Cinta
Bab 1
Daisha Blaire, cucu satu-satunya keluarga Blaire kembali ke rumah keluarganya setelah 5 tahun tidak pulang.
Ia kembali karena kakeknya meninggal, kakek Blaire. Hari ini adalah hari pembacaan wasiat.
Daisha masih menggunakan baju berkabung selama seminggu ini dan ia sudah siap menerima pembacaan wasiat ini.
Pengacara Jude
Terimakasih atas kedatangan dan waktu bapak-bapak dan ibu-ibu sekalian
Daisha Blaire
Aku belum ibu-ibu, Mr. Jude
Pengacara Jude
Ah iya, maaf Nona Blaire
Blaire mengangguk dan kembali memusatkan pandangan ke lantai seperti sebelumnya
Pengacara Jude
Baik, saya akan mengabsen peserta acara pembacaan wasiat hari ini hanya untuk memastikan dan formalitas acara
Semua orang yang ada di ruang tamu rumah keluarga Blaire ini mengangguk
Pengacara Jude
Baik saya akan membacakan peserta pembacaan wasiat hari ini
Pengacara Jude
Daisha Blaire, cucu Mr. Blaire
Pengacara Jude
Higa Clyde, asisten pribadi Mr. Blaire
Pengacara Jude
Mr. Evan, kepala pelayan rumah tangga keluarga Blaire
Pengacara Jude
Bardy, anak Mr. Evan
Pengacara Jude
Darren, sekretaris Mr. Blaire
Pengacara Jude
Freya, asisten pribadi Nona Blaire
Pengacara Jude
Semua peserta sudah hadir dan saya akan membacakan wasiat yang ditulis oleh Mr. Blaire
Daisha Blaire
Iya silahkan Mr. Jude
Daisha Blaire
Tidak perlu basa basi lagi
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Sepertinya ada yang sudah tidak sabar Mr. Jude
Daisha Blaire
Apa maksudmu?
Daisha Blaire
Jangan banyak bicara, kau hanya asisten kakek bukan keluarga kami
Daisha Blaire
Aku juga bingung kenapa ada banyak orang disini
Freya | Asisten Daisha
Sabar, Sha
Pengacara Jude
Baik, jangan ribut. Saya mulai pembacaan wasiatnya
Pengacara Jude
Seperti yang bisa dilihat, surat ini masih tersegel
Mr. Jude sebagai pengacara keluarga Blaire membuka surat wasiat yang masih tersegek tersebut
Pengacara Jude
Surat wasiat ini dibuat tahun lalu
Pengacara Jude
Pada hari ini, 23 September 2021, saya:
Nama: Keenan Blaire
Tempat, Tanggal Lahir: Jakarta, 02 Februari 1955
Alamat: Rumah Keluarga Blaire
Dengan sadar dan tidak ada paksaan membuat Pernyataan Surat Wasiat Waris Harta Saya, kepada cucu kandung saya satu-satunya, yaitu:
Daisha Blaire
Dengan surat ini saya nyatakan bahwa saya menyerahkan seluruh harta saya kepada cucu saya tersebut, yaitu sebuah Rumah yang saya diami sekarang ini dan seluruh aset perusahaan milik saya pribadi dan emas perhiasan yang saya miliki. Apabila saya sudah tidak ada, dengan ketentuan sebagai berikut:
Daisha Blaire
Tunggu dulu, kenapa ada ketentuan?
Pengacara Jude
Mohon izinkan saya menyelesaikan pembacaan wasiat terlebih dahulu
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Mungkin sebagai model Internasional, kamu tidak diajarkan untuk mendengarkankah?
Daisha Blaire
Apa yang kau katakan?
Daisha Blaire
Kau hanya asisten kakekku. Bukan abangku, jadi jangan asal bicara
Higa hanya tersenyum miring melihat kekesalan cucu satu-satunya dari almarhum bosnya itu
Higa punya alasan untuk bersikap berani seperti itu
Pengacara Jude
Bisa saya lanjutkan?
Pengacara Jude
Dengan ketentuan:
Daisha Blaire harus bisa menemukan harta karun dari peta harta yang telah saya selesaikan kode enskripsinya. Jika Daisha Blaire berhasil membawa pulang harta karun yang dimaksudkan maka seluruh harta yang telah saya sebutkan akan sah menjadi milik Daisha Blaire.
Terdapat ketentuan tambahan.
Tidak hanya Daisha Blaire yang berhak mencari harta karun tersebut, tetapi orang-orang yang namanya tercantun dibawah ini juga berhak mencari harta karun tersebut. Mereka adalah:
Higa Clyde
Evan Bardy
Bardy Junior
Darren
Freya
Siapapun yang berhasil membawa pulang harta karun tersebut berhak atas 50% harta keluarga Blaire. Sehingga Daisha Blaire hanya menerima 50% sisanya jika bukan Daisha Blaire yang berhasil menemukan harta karun tersebut.
Demikianlah surat pernyataan Wasiat waris harta yang saya buat dengan di saksikan oleh saksi-saksi yang saya percaya.
Yang Berwasiat,
Keenan Blaire
Daisha Blaire
APA APAAN INI?
Daisha Blaire
Surat wasiat macam apa itu?
Daisha Blaire
Apakah kakek menderita penyakit delusional atau semacamnya, Mr. Jude?
Pengacara Jude
Catatan kesehatan Mr. Blaire baik-baik saja sebelum ia terkena serangan jantung karena kelelahan
Daisha Blaire
Tapi ini tidak masuk akal
Pak Evan | Kepala Pelayan
Saya kira Mr. Blaire telah melupakan harta karun itu
Daisha Blaire
Apa maksudnya pak Evan?
Pak Evan | Kepala Pelayan
Dari dulu Mr. Blaire tergila-gila dengan harta karun yany bernama Emas Leon Trabuco
Daisha Blaire
Emas Leon Trabuco??
Pak Evan | Kepala Pelayan
Iya, itu harta karun tersembunyi yang berada di padang pasir New Mexico
Pak Evan | Kepala Pelayan
Saya tidak menyangka Mr. Blaire berhasil memecahkan kode enskripsi yang ada dipeta harta itu
Daisha Blaire
Tunggu-tunggu ini membingungkan
Daisha Blaire
Aku belum mengerti
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Tidak mengherankan
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Karena nona sudah meninggalkan rumah bertahun-tahun. Saya jamin, apapun informasi tentang keluarga pasti akan membingungkan nona
Daisha Blaire
Apa masalahmu denganku, Higa Clyde?
Daisha Blaire
Dari tadi, sinis sekali kau kepadaku
Daisha Blaire
Kau menantangku
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Percuma saya menantang seseorang yang hanya memikirkan dirinya sendiri
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Untuk apa saya menantang seseorang yang meninggalkan kakeknya sendirian
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Karena tidak mau bekerja diperusahaan
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Lalu sekarang terkejut saat tidak bisa begitu saja menerima warisan
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Kenapa? Nona mau membantah?
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Bukankah benar? Nona keluar negeri mengejar karir modeling dan meninggalkan Mr. Blaire yang harusnya sudah pensiun untuk terus bekerja
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Apakah ada yang salah dari ucapan saya?
Daisha Blaire memandang penuh amarah kepada Higa Clyde.
Bab 2
Daisha Blaire
Berani sekali kau bicara begitu dengan cucu bosmu?
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Tentu saja, karena anda bukan bos saya. Anda belum memiliki wewenang memecat saya
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Seperti yang tercantum dalam wasiat, anda belum sah mewarisi perusahaan
Freya | Asisten Daisha
Sudah-sudah, kita fokus kembali pada harta karun itu
Freya | Asisten Daisha
Harta karun apa yang dimaksud? Kenapa aku juga diiku sertakan?
Darren | Sekretaris Mr. Blaire
Selama beberapa tahun belakangan ini, Mr. Blaire mencoba memecahkan kode yang berisi peta harta dari Emas Leon Trabuco
Freya | Asisten Daisha
Itu harta karun sungguhan
Darren | Sekretaris Mr. Blaire
Benar
Darren | Sekretaris Mr. Blaire
Sama seperti Pak Evan, saya tidak menyangka jika Mr. Blaire berhasil memecahkannya
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Mr. Blaire berhasil memecahkannya tepat sebelum beliau jatuh pingsan karena kelelahan
Daisha Blaire
Jadi kakek pingsan karena berusaha memecahkan kode enskripsi berisi peta harta?
Darren | Sekretaris Mr. Blaire
Benar nona
Daisha Blaire
Tidak masuk akal
Daisha Blaire
Kenapa kakek percaya akan peta itu?
Daisha Blaire
Mana ada harta karun dizaman sekarang
Daisha Blaire
Konyol. Sungguh konyol
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Kita tidak akan tahu jika tidak mencoba mencarinya
Daisha Blaire
Kau mau aku mencari harta tersebut?!
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Terserah jika kamu tidak mau. Ah bolehkan jika aku beraku kamu saja. Kamu belum sah menjadi pewaris. Jadi kita bisa bersikap santai
Daisha Blaire
Santai katamu?
Daisha Blaire
Aku cucu bosmu. Aku juga bosmu
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Belum, kamu belum bosku. Surat wasiat tadi yang menjadi buktinya
Daisha Blaire
Jadi kau bisa bersikap kurang ajar seperti ini?
Daisha Blaire
Kenapa kakek bisa memperkerjakan asisten kurang ajar sepertimu?
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Karena saya bersedia membantu Mr. Blaire mengurus perusahaan dan terbukti pekerjaan saya bagus
Daisha Blaire
Lalu sekarang kau merasa berhak untuk menantangku dan mewarisi perusahaan?
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Kenapa tidak?
Daisha Blaire
HAH! KURANG AJAR
Daisha Blaire
Kau tidak berdarah Blaire, jadi jangan gila. Jangan menjadi orang gila yang tidak tahu diri
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Perusahaan tidak hanya butuh keturunan Blaire melainkan membutuhkan seseorang yang mampu mengurus perusahaan
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Jadi katakan bagaimana seorang model bisa melakukannya?
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Seorang model yang telah lama meninggalkan kuliah bisnisnya dan tidak tahu sama sekali dengan bisnis coklat yang selama ini menghidupi keluarga Blaire
Daisha Blaire
Ah jadi sekarang kau menyombong
Daisha Blaire
Dari penusuk dari belakang. Harusnya kau berpihak padaku jika kau anak buah kakekku
Daisha Blaire
Bukan menusuk dari belakang begini
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Saya berpihak pada seseorang yang mampu mengurus perusahaan
Daisha Blaire
Dan itu artinya adalah dirimu sendiri? Cih!
Higa hanya terdiam saja. Sekali lagi, ia punya alasan kenapa bersikap kurang ajar begini kepada cucu bosnya
Semua orang pun heran dengan sikap Higa yang biasanya ramah menjadi sinis kepada nona mereka
Pengacara Jude
Meskipun nona Blaire menganggap ini lelucon. Tetapi wasiat ini harus dilaksanakan, karena ini sah dimata hukum
Pengacara Jude
Dan jika nona Blaire menolak, maka nona Blaire hanya berhak mewarisi 50% harta dari Mr. Blaire
Pengacara Jude
Dan itu tidak termasuk perusahaan
Pengacara Jude
Tugas saya sudah selesai untuk saat ini
Pengacara Jude
Silahkan semua yang ada disini berdiskusi keputusan yang akan diambil
Pengacara Jude
Dan Pak Evan punya pengetahuan tentang harta tersebut karena beliau telah menemani Mr. Blaire sejak lama. Silahkan bertanya padanya
Pengacara Jude
Kita akan bertemu lagi seminggu kedepan untuk membahas transportasi dan akomodasi untuk mencari harta itu
Pengacara Jude
Semua ditanggung perusahaan maka jika kalian gagal, kalian tidak bisa mendapatkan harta sepeserpun kecuali untuk nona Blaire yang tetap mendapat 50% harta
Pengacara Jude
Kalau begitu saya pamit, sampai jumpa minggu depan
Mr. Jude sebagai pengacara Mr. Blaire pamit dan keluar dari rumah keluarga Blaire ini
Freya | Asisten Daisha
Sebentar Sha. Biar aku perjelas disini
Freya | Asisten Daisha
Jadi jika kau menolak untuk ikut ekspedisi mencari harta, kau hanya 50% warisan. Begitupula jika gagal
Freya | Asisten Daisha
Dan tidak ada jaminan kita akan berhasil
Freya | Asisten Daisha
Aku tahu kenapa aku diikut sertakan, yaitu untuk menemani kau Sha. Tetapi ekspedisi ini beresiko. Kita akan ke padang pasir
Freya | Asisten Daisha
Jangan bercanda, itu bukan wilayah yang ramah
Daisha Blaire
Itu juga yang aku pikirkan. Kenapa kita harus kesana
Daisha Blaire
Tetapi jika aku tidak ikut, aku hanya berhak 50% atas harta keluargaku
Daisha Blaire
Kenapa pula aku mau memberikan setengahnya kepada mereka yang bukan keluarga Blaire?
Daisha Blaire
Jangan tersinggung Pak Evan dan Bardy. Kalian akan tetap bekerja di rumah ini jika aku mewarisi warisan kakek. Tenang saja
Pak Evan | Kepala Pelayan
Saya paham nona
Pak Evan | Kepala Pelayan
Saya tidak memikirkan warisan itu. Saya akan tetap menjaga rumah ini jika diminta dan juga menjaga nona
Bardy | Anak Kepala Pelayan
Benar. Aku dan ayah akan tetap bekerja seperti biasa jika diminta
Bardy | Anak Kepala Pelayan
Kakek Blaire telah banyak membantu dan beliau juga sahabat baik ayah selama ini
Daisha Blaire
Yah aku tahu kalian tidak akan kurang ajar. Tidak seperti seseorang yang ada disini
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Kamu menyinggungku? Maaf aku tidak tersinggung
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Pak Evans silahkan jelaskan tentang Emas Leon Trabuco itu
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Meskipun saya pernah melihat aktivitas Mr. Blaire yang berusaha memecahkan kode enskripsi tetapi saya tidak pernah mencari dengan serius apa itu Emas Leon Trabuco
Pak Evan | Kepala Pelayan
Emas Leon Trabuco adalah emas milik seorang Milyuner yang dikubur di padang pasir New Mexico
Pak Evan | Kepala Pelayan
Emas itu terdiri dari emas batangan, koin emas, batu zamrud serta permata dan berlian
Daisha Blaire
Kenapa kakek bersikeras mencari harta itu?
Daisha Blaire
Kakek sudah punya perusahaan untuk apa repot-repot mencari harta yang belum tentu ada?
Pak Evan | Kepala Pelayan
Karena Mr. Blaire percaya harta itu ada
Pak Evan | Kepala Pelayan
Dan dengan harta itu, Mr. Blaire berencana untuk melebarkan sayap bisnisnya
Daisha Blaire
Oh Tuhan dan sekarang aku harus ikut ekspedisi ini
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Tidak perlu ikut jika tidak mau
Bardy | Anak Kepala Pelayan
Eh, maaf
Bardy | Anak Kepala Pelayan
Aku mau bertanya
Bardy | Anak Kepala Pelayan
Apakah aku harus ikut?
Semua sempat hening mendengar pertanyaan Bardy. Si paling muda diantara semuanya.
Bab 3
Daisha Blaire
Harus. Jika aku memilih ikut maka kamu juga harus ikut, Brady
Bardy | Anak Kepala Pelayan
Kenapa?
Daisha Blaire
Ya karena aku membutuhkanmu. Aku tahu tidak akan bisa bertahan jika harus camping-camping
Daisha Blaire
Kamu tega membiarkan aku gagal?
Daisha tahu Bardy telah menganggapnya sebagai kakak angkat mengingat masa kecil yang dulu mereka habiskan bersama
Bardy | Anak Kepala Pelayan
Tapi kak, aku tidak mengingkan harta itu. Aku harus fokus dengan kuliah saat ini
Daisha Blaire
Kamu harus cuti sebentar kalau begitu. Jangan membantah Bardy
Bardy | Anak Kepala Pelayan
Memangnya kak Daisha sudah pasti ikut
Daisha Blaire
Ya...belum tahu
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Sudah, sudah
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Belum pasti ikut tapi sudah rusuh sendiri
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Silahkan lanjut pak Evan
Pak Evan | Kepala Pelayan
Dulu Mr. Blaire mendapatkan peta itu padaa saat kunjungan ke daerah New Mexico
Pak Evan | Kepala Pelayan
Saya ingat sekali Mr. Blaire pulang ke rumah dengan semangat dan menceritakan tentang peta itu
Pak Evan | Kepala Pelayan
Dan saat ini sebenarnya saya masih tidak percaya peta itu berhasil dibuka
Pak Evan | Kepala Pelayan
Karena bertahun-tahun Mr. Blaire gagal membukanya
Daisha Blaire
Apakah daerah itu berbahaya, pak Evan?
Pak Evan | Kepala Pelayan
Saya tidak tahu nona, karena saya juga belum melihat petanya
Pak Evan | Kepala Pelayan
Tetapi saya tahu daerah padang pasir termasuk wilayah berbahaya
Daisha Blaire
Apakah pak Evan mengizinkan jika Bardy ikut dalam ekspedisi ini?
Pak Evan | Kepala Pelayan
Jika tujuannya untuk menjaga nona dan mewujudkan mimpi Mr. Blaire untuk memperlebar sayap bisnis maka saya mengizinkan
Pak Evan | Kepala Pelayan
Jika Bardy bersedia, saya juga tidak bisa memaksa jika anaknya tidak mau
Bardy | Anak Kepala Pelayan
Akan aku pikirkan dulu
Daisha Blaire
Aku juga akan memikirkan terlebih dahulu
Daisha Blaire
Apakah aku akan ikut atau harus cukup puas dengan warisan 50%
Daisha Blaire
Jikapun aku ikut aku membutuhkan Bardy dan Freya untuk bersamaku
Daisha Blaire
Karena aku yakin Mr. Higa dan Mr. Darren bersedia ikut dalam ekspedisi ini dan aku belum bisa percaya dengan mereka. Kita belum berkenalan lebih jauh
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Bagaimana mau berkenalan jika nona Blaire tidak ada di perusahaan untuk berkenalan dengan kami
Daisha Blaire
Aku mau beristirahat
Daisha Blaire
Dan yang tidak tinggal di rumah ini, aku persilahkan untuk pulang
Daisha Blaire
Kami butuh waktu untuk berkabung dan berpikir sebagai bagian dari keluarga Blaire
Sindir Daisha pada Higa dan Dareen
Keluarga Blaire yang dimaksud Daisha adalah semua yang tinggal di rumah keluarga Blaire
Yaitu pak Evan dan Bardy sebagai pelayan rumah tangga yang sudah menemani dan melayani kakeknya dari Daisha kecil
Dan sekarang ia punya Freya yang menemaninya sejak ia merintis karir modeling dan sekarang menemaninya untuk mewarisi perusahaan karena Daisha merasa sudah cukup dengan modelingnya
Ia juga ingin mengurusi perusahaan sebagai ucapan terimakasih kepada kakek yang dari dulu meminta Daisha untuk bergabung dengan perusahaan
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Baiklah
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Saya dan Darren pulang dulu pak Evan
Higa Clyde | Asisten Mr. Blaire
Kita akan bertemu lagi minggu depan seperti arahan dengan pak Jude tadi
Darren | Sekretaris Mr. Blaire
Sampai jumpa nona Daisha dan Freya
Darren | Sekretaris Mr. Blaire
Mari pak Evan dan Bardy
Pak Evan | Kepala Pelayan
Mari saya antar ke depan
Maka sekarang hanya tinggal Daisha, Freya dan Brady
Daisha Blaire
Aku meminta kalian untuk berpikir apakah mau ikut ekspedisi ini atau tidak
Daisha Blaire
Keputusan kalian mempengaruhi keputusanku
Daisha Blaire
Karena seperti yang aku katakan, aku tidak mungkin ikut tanpa kalian
Daisha Blaire
Jangan-jangan nanti saat sampai di padang pasir aku keburu diracun oleh Higa ataupun Darren
Daisha Blaire
Aku tidak akan tertipu dengan tampang sopan Darren
Daisha Blaire
Bisa jadi ia sama kurang ajar dan liciknya seperti Higa
Freya | Asisten Daisha
Oke
Freya | Asisten Daisha
Aku akan beritahu keputusanku beberapa hari lagi
Bardy | Anak Kepala Pelayan
Akupun begitu kak
Daisha Blaire
Terimakasih sudah menyambut kepulanganku dengan baik Bardy
Daisha Blaire
Kau dan pak Evan sungguh membantu
Bardy | Anak Kepala Pelayan
Aku sudah menganggap kakak dan kakek keluarga sejak kakek membiayai sekolahku dan menjamin jabatanku diperusahaan nanti jika aku sudah selesai kuliah
Bardy | Anak Kepala Pelayan
Aku ingin mengabdi untuk rumah ini ataupun perusahaan untuk balas budi
Daisha tersenyum mendengarnya
Beberapa hari setelahnya, Freya dan Bardy memberikan keputusan mereka saat makan malam
Freya | Asisten Daisha
Aku bersedia ikut ekspedisi itu, Sha
Freya | Asisten Daisha
Karena kamu mengatakan saat kakekmu meninggal, kamu bersedia mengurusi perusahaan
Freya | Asisten Daisha
Memberikan suntikan dana pada perusahaan bisa menarik dewan direksi berpihak pada kita
Freya | Asisten Daisha
Dan juga melebarkan sayap perusahaan, memiliki modal untuk mempelajari perusahaan sekaligus berusaha memperbesarnya
Freya | Asisten Daisha
Butuh modal untuk itu
Freya | Asisten Daisha
Sebagai manajermu dan sahabatmu, aku bersedia ikut kemanapun karirmu menuju
Daisha Blaire
Baiklah, Freya
Daisha Blaire
Aku tidak pernah meragukam loyalitasmu atas pekerjaan dan persahabatan kita
Freya | Asisten Daisha
Kau lebih banyak berjasa atas kita berdua selama ini. Selama perjuangan kita bekerja di luar negeri
Pak Evan | Kepala Pelayan
Kalau kamu bagaimana Nak? Bersedia ikut?
Bardy | Anak Kepala Pelayan
Aku juga sudah memikirkannya pak
Bardy | Anak Kepala Pelayan
Aku bersedia jika kakak membutuhkan bantuanku untuk ikut membantu
Bardy | Anak Kepala Pelayan
Jika itu untuk perusahaan
Bardy | Anak Kepala Pelayan
Nantinya juga aku akan bekerja disana, entah sebagai bawahan kakak atau bawahan siapapun yang memiliki perusahaan itu
Bardy | Anak Kepala Pelayan
Tapi aku lebih suka jika menjadi bawahan kakak. Maka aku memutuskan untuk membantu jika kakak butuhkan
Daisha Blaire
Terimakasih Bardy
Daisha Blaire
Terimakasih kalian telah bersama aku dan kakek selama ini
Daisha terharu atas kesetian pak Evan dan Bardy kepada keluarganya
Makanya sejak bekerja sebagai Kepala Pelayan, pak Evan dan Bardy selalu ikut makan bersama dimeja makan.
Karena dari dulu memang hanya ada kakek dan Daisha jadi mereka mengajak pak Evan dan Bardy makan bersama
Ingin mengajak 4 pelayan lain tapi mereka yang tidak bersedia karena terlampau segan
Daisha Blaire
Aku juga sudah berpikir masak-masak
Daisha Blaire
Sejak kakek meninggal, aku memang telah mengatakan pada Freya untuk vakum dari modeling
Daisha Blaire
Dan belajar mengurusi perusahaan, mengambil tanggungjawab yang seharusnya sejak dulu aku pikul
Daisha Blaire
Sedikit menyesal tidak melakukannya lebih cepat. Sehingga kakek tidak perlu kelelahan memecahkan kode sambil bekerja di perusahaan
Daisha Blaire
Meskipun aku ragu harta itu beneran ada tetapi jika tujuannya adalah menyuntikkan dana untuk perusahaan agar posisiku bisa kuat untuk meyakinkan dewan direksi
Daisha Blaire
Maka aku bersedia ikut dalam ekspedisi ini
Daisha Blaire
Dan aku lega saat tahu kalian, Freya dan Bardy, mau membantuku. Karena aku takkan bisa tanpa kalian
Daisha Blaire
Aku pasti akan kalah dengan Higa dan Darren
Bardy | Anak Kepala Pelayan
Tapi kak...
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
