Sebuah ledakan terjadi di malam hari di tempat yang tidak diketahui keberadaannya,tempat daerah dengan udara dingin.

Hasil ledakan itu berupa benda asing jatuh kebumi, hingga membekas tempat kejadian itu.

Disuatu tempat ada seorang anak muda, berada di tempat dia belajar.

Seorang anak muda bernama KAMORAOGI pergi berdua dengan karanggeni menuju perpustakaan sekolah,mencari tempat duduk yang nyaman untuk membaca,KAMORAOGI duduk dekat jendela ruang perpustakaan sekolah,kamoraogi mulai menemukan buku yg ingin di bacanya.

Sesaat waktu berlalu kamoraogi membaca buku, tiba-tiba dari atas langit muncul sinar api merah menyala menuju tepat didepan jendela perpustakaan yang terbuka dan ...

"Brakkk !!!

Suara keras terjadi saat sinar api merah yang turun dari langit menuju tepat berada kamoraogi yang sedang membaca buku.

Kejadian begitu cepat hingga kamoraogi terpental kena sinar api merah.

Suara begitu keras juga benturan kaca jendela menembus kedalam mengenai Kamoraogi, hingga terpental jauh sekali bahkan tak terkira jauhnya terlempar dari tempat Kamoraogi berada, jauh dorongan sinar api merah,tak terkira keluar dari planet bumi lemparan jauhnya.Hinga melayang di ruang angkasa.

OOO.. tubuh ku kaku tak terkira,rasa sakit ini." Kamoraogi tak percaya dia sudah berada di tempat lain entah apa dan dimana masih penuh teka-teki juga tanda tanya membayangi pikiran dan rasa yang aneh sulit untuk di percaya.

"Tempat apa ini,

Tidak ada cahaya matahari,gelap, hanya cahaya pantulan bulan."

Kamoraogi tidak menemukan apa-apa ditempat itu,hanya padang tandus bebatuan merah, hampir bebatuan yang terlihat mengeluarkan asap putih berbau tak enak untuk pernapasan.

"Sana ada orang yang sedang membuat mesin."

Kamoraogi melangkah perlahan karena bebatuan sekitar begitu terasa panas.

Belum sampai pada tempat yang dituju, kedua kakinya ada yang melempar benda entah apa namanya, mencengkeram kedua kakinya hingga tak mampu untuk berjalan lagi bahkan bisa hilang keseimbangannya.Seperti rantai besi namun tak terlihat jelas hanya ujung benda aneh itu yang mencengkeram kedua kakinya

Seperti benda yang dikendalikan dari jarak jauh seperti remote control.

"Berhenti !! "

Diam disitu !!! "

Beberapa orang datang menghampiri Kamoraogi entah dari mana mereka muncul.

"Kamu jadi tawanan kami, karena berani memasuki wilayah ini!"

Bentak salah satu dari mereka, mereka berbentuk manusia dengan bahan seperti mesin tubuhnya,bisa dikatakan manusia robot, dengan adanya kawat kecil seperti antena pemancar yang ada di kepala mereka semua.

"Mau dibawa kemana aku?" Kamoraogi bergerak perlahan seakan kedua kakinya yang telah dicengkeram benda aneh dikendalikan oleh mereka,jika mereka bilang kiri otomatis kaki Kamoraogi berjalan kekiri sebaliknya jika mereka bilang kanan kaki Kamoraogi berjalan ke kanan begitu seterusnya, Kakinya Kamoraogi tidak bisa melawan kendali mereka.

Kamoraogi berjalan menuju ruang penuh keanehan,diruang yang di penuhi makhluk aneh seperti alien,para alien itu membuat benda aneh, yang sulit dimengerti.

"Ini aku ada di planet aneh, dipenuhi benda aneh, makhluk alien...???

Kamoraogi masih tidak percaya bercampur rasa bingung dan takut.

Hingga sampai pada ruangan khusus para manusia robot.

"kamu berbeda dari kita semua !

bentak salah satu manusia robot yang paling besar diantara mereka duduk dikursi,

"Periksa siapa tahu dia adalah mata-mata dari tempat lain!?"perintah manusia robot yang besar itu.

"Atau langsung saja masukan mereka diruang bawah tanah !" perintah robot besar itu.

Kamoraogi dibawa oleh prajurit manusia robot keruang bawah tanah, berjalan menyusuri anak tangga yang terbuat dari bahan besi baja ringan.

Hingga sampai disuatu penjara bawah tanah, Kamoraogi di masukan kedalam penjara yang terdapat tulang tengkorak manusia mati ribuan tahun berserakan disitu.

"Kamu tinggal disini sementara, pada waktunya dipanggil oleh tuan robot kau akan keluar dari sini,"ucap salah satu manusia robot itu.Lalu manusia robot pergi tinggalkan Kamoraogi di penjara ruang bawah tanah sendiri.

Kamoraogi berjalan menyusuri sekitar ruangan penjara itu.

""Hem,ini ada pintu rahasia pada batu besar ini, jalan keluar dari tempat ini."

Kamoraogi mendekati batu besar yang ada di ruangan itu seperti tembok.

"Pasti ini, ada tonjolan pada batu juga warna yang berbeda pada sekitar batu ini,"Kamoraogi memegang, mencoba menekan tonjolan pada batu juga mencoba memutarnya, akhirnya ketika ditekan dan di putar berlawanan arah jarum jam maka tembok batu itu terbuka.

"Nah,ada jalan keluarnya,"Kamoraogi berjalan masuk meski gelap tetap masuk kedalam.

Kamoraogi berjalan merunduk karena tinggi ruang rahasia tidak begitu tinggi sehingga dia harus berjalan merunduk,sambil perlahan meraba-raba karena gelap tidak ada sedikitpun sinar masuk keruang rahasia, namun saat berjalan ditengah perjalanan menemukan korek gas yang tergeletak disitu.

"Nah,ini ada korek gas, tinggal mencari kayu atau bambu yang bisa untuk api cahaya penerang jalan." Kamoraogi sambil meraba-raba di bawah tanah dan akhirnya menemukan tulang kering lalu menyobek baju lengan panjangnya Kamoraogi untuk dibalut ditulang kering, kemudian ujung tulang kering yang sudah di balut kain lalu di bakar.

Kamoraogi melanjutkan perjalanan menuju keluar.Hingga sampai di ujung jalan rahasia terdapat jurang yang dalam kedalamannya hampir lebih limapuluh meter.diujung jurang sana terdapat pemandangan pohon dan rumput yang panjang.

"Aku harus cari jalan menuju kesana,tapi pakai apa,?" Kamoraogi merenung sambil berjalan perlahan kesamping jurang.

Kamoraogi melihat ada akar tebal dan cukup panjang,bisa dibuat tali untuk menyeberang jurang, atau tali mengikat dari ujung jurang hingga seberang jurang yang tidak begitu jauh, jarak ujung jurang ke ujungnya sekitar 10 meter.

Beberapa waktu kemudian Kamoraogi selesai membuat tali dari akar pohon yang menempel didinding tembok batu tepian jurang.

"Moga berhasil tali akar ini, di ujung jurang." Kamoraogi melempar kedepan. Akhirnya berhasil mengikat tali akar di ujung jurang tepat pada pohon seberang jurang sana.

Kamoraogi bergelantungan berjalan di atas tali akar pohon.

Namun hampir sampai ditepi jurang seberang tali akar pohon putus dan hampir terjatuh namun kamoraogi dengan cepat meraih sebongkah batu cukup besar pada ujung jurang sehingga tidak sempat jatuh dan merangkak naik keatas.

Namun diatas sudah ditunggu ribuan makhluk alien entah dari mana munculnya sudah ada di atas seakan menunggu kedatangan Kamoraogi.

"Aduh,diatas sudah di tunggu makhluk alien, aneh -aneh bentuknya." ucap kamoraogi sambil naik ke atas.

Tapi tak terduga makhluk alien itu malah seakan bersahabat atau tidak bermusuhan, sebaliknya mencoba menarik tali akar pohon dengan cepat hingga sampai diatas selamat.

Salah satu makhluk alien itu menunjuk pasukan khusus alien untuk mengangkat kamoraogi ke sebuah kendaraan unik dan aneh, seperti mobil bersayap bagai burung beroda.

Sementara itu manusia robot datang kedalam penjara bawah tanah, sampai ditempat tujuan tidak ditemukan tawanan yang bernama kamoraogi.

Kamoraogi telah kabur lewat jalan rahasia yang tembus kejurang.

"Manusia itu telah kabur lewat jalan itu, jalan rahasia yang tembus kejurang."pemimpin manusia robot.

"Kejar tawanan itu,!" Perintah pemimpin manusia robot kepada pasukan manusia robot.

"Sepuluh robot ikut aku sepuluh robot lainnnya lewat atas pakai kendaraan mesin terbang.!" Perintah pemimpin manusia robot itu kepada anak buahnya.

Sepuluh pasukan manusia robot naik motor terbang berbahan baja ringan dengan bahan bakar sinar matahari.

Mereka berterbangan bagai burung terbang di langit.

Sementara pemimpin manusia robot dan anak buahnya mengejar Kamoraogi lewat jalan rahasia.

Pemimpin manusia robot itu bernama mingkolata.

Menerobos masuk ke dalam jalan rahasia bersama anak buahnya hingga sampai diujung jalan rahasia itu bertemu jurang yang dalam.Ada yang terlalu cepat jalannya hingga tidak bisa merem dan jatuh kedalam jurang.tinggal empat anak buahnya mingkolata.salah satu manusia robot dijadikan kendaraan pesawat terbang menyeberangi jurang dan dua lainnnya tak bisa terbang dan terjatuh

"Itu dia tawanan pergi bersama makhluk alien naik motor terbang." Mingkolata mengejarnya dengan kendaraan mesin robot.

Mingkolata mengambil senjata dan menembaknya dari jarak jauh, pelurunya bagai sinar merah menembaki dari jarak jauh sambil terus mengejarnya.

Sambil mengejar saling tembak menembak di udara terbang para robot dengan makhluk alien.

Hingga suatu ketika tembakan mangolata menembak kamoraogi dari jarak jauh tepat mengenai punggungnya dan terjatuh dari kendaraan alien.

Beberapa alien berbalik menyerang mangolata dengan tembakan sinar merah tepat mengenai kendaraan mangolata dan terjatuh juga, mangolata jatuh pecah berantakan, manusia robot mangolata mati mesin tubuhnya rusak.

Sepuluh anak buahnya mangolata lari pergi menjauh.Tubuh manusia robot mangolata dibawa oleh para alien kemarkasnya..

Tubuh manusia robot yang bernama mangolata dirubah komponen dalam tubuhnya oleh para alien, sedangkan Kamoraogi bersama para alien lainnya mengadakan makan bersama disuatu ruang berbentuk kerucut yang atapnya berkaca akrilik dengan tepian berbahan baja ringan galvalum.

"Wow, ruang yang unik juga bagus,tapi...apa yang ada diatas meja itu...

batin kamoraogi,sambil berjalan perlahan seakan mengikuti langkah para alien menuju meja makan...

Salah satu alien menyilahkan Kamoraogi untuk duduk di meja makan yang berbentuk lingkaran ditengahnya terdapat patung berbentuk robot kecil berbahan tanah liat yang telah dibakar dengan proses finishing glasir berwarna coklat pada tubuh patung itu,ada garis -garis putih dibagian tepi tubuh patung itu.Bentuk patung unik nampak menyeramkan jika dilihat.

"hguvvkh..' ucap alien itu, bahasanya yang tidak bisa di mengerti oleh Kamoraogi.

Para alien duduk menghadap meja bundar dan membuka makanan yang ditutup pakai tudung saji.

Kamoraogi kaget ketika melihat sajian para makhluk alien.dimeja makan terdapat menu yang luar biasa gila dan bahkan aneh,bikin Kamoraogi muntah sekaligus jijik dan seram

"I don't want to eat," ucap kamoraogi dengan bahasa Inggris sekenanya kepada para alien yang duduk di depan meja makan siap untuk menyantap hidangan menu siang hari.

Para alien serentak berdiri memandangi Kamoraogi dengan tatapan mata yang tajam, seolah marah,menunjuk untuk segera menikmati hidangan yang disajikan oleh para alien.

Tiba-tiba ada bunyi tembakan dari luar ruangan.hingga peluru menembus dada para alien langsung meleleh hancur terkena tembakan sinar laser biru.

"pasukan keluar serang mereka,!!" alien keluar ruangan melihat semua bangunan para alien hancur terbakar dari serangan manusia robot,datang menyerang markas para alien.

Kamoraogi punya kesempatan untuk melarikan diri dari tempat makhluk alien.

berlari entah kemana tak tahu,menyusuri bebatuan berapi dan berasap.

dan kebetulan ada kendaraan seperti pesawat kecil berbentuk motor terbang dengan dua roda dan ada sayap kanan dan kiri, sepeda motor terbang.

"asyik ada motor nganggur,nih ! Kamoraogi langsung duduk menghidupkan mesin.

Namun kamoraogi tidak tahu bahwa mesin itu berkecepatan tinggi larinya.Saat motor hidup seketika sayap pada motor kanan dan kiri bergerak otomatis naik keatas melesat terbang dengan kecepatan suara.Karena sepeda motor terbang itu terbangnya begitu cepat hingga kamoraogi kaget dengan sigapnya kedua tangannya memegang stang begitu kuat juga kencang, melesat terbang tak tentu arah naik turun melayang di ruang angkasa.

Entah di planet mana tidak diketahui, butiran batu ruang angkasa berterbangan melintasi kamoraogi, Kamoraogi mencoba menghindari bebatuan ruang angkasa.Kamoraogi terbang lagi kearah planet bumi dibagian selatan planet bumi tepatnya

dikutup selatan, hingga menabrak gunung es karena Kamoraogi tak bisa mengendalikan kendaraannya.

" BRAKH...!!" suara benturan sepeda motor terbang Kamoraogi menabrak gunung es hingga masuk kedalam gunung es lalu sedikit demi sedikit mencair gunung es tersebut.

Kamoraogi masuk kedalam es yang dingin.tembus kedanau es, asap sedikit percikan api merah mulai padam dan mati kena air es.

Sesaat Kamoraogi berenang naik keatas danau es.

merayap perlahan hingga sampai ditepian tanah berbatu merah yang sekitar terdapat salju putih.

"Akhirnya bisa sampai juga di darat." Kamoraogi berjalan sempoyongan Jabir habis tenaganya atau baterai dalam mesin tubuhnya.

ada beberapa orang kebetulan lewat dan membawanya ke tempat yang aman.Dibawa kerumah sakit.

Sampai di rumah sakit,para dokter juga perawat bingung pada tubuhnya Kamoraogi.

"Ini manusia macam apa,?' seorang perawat bertanya pada seorang dokter dan orang yang membawanya.

"Ini bukan manusia, setengah manusia, setengah robot.." dokter menyela.

"Bawa saja ke laboratorium," seorang berpakaian tebal menariknya keruang lain.

Sesaat kemudian jatuh benda dari atas seperti hewan robot.Langsung menembaki orang-yang ada disitu, dengan mesin robot.

"Merunduk, tiarap.!" orang disitu berteriak.

semua orang yang disitu berhamburan menyelamatkan diri dari serangan monster hewan robot entah dari mana munculnya.

Kamoraogi terbangun dari pingsan,bagai robot Kamoraogi melompat dan lari keluar ruangan melihat bentuk hewan aneh bergerak seperti robot menyerang Kamoraogi.

.

Kamoraogi memegang kaki hewan robot itu dan melemparnya hingga mengenai batu besar dan meledak terbakar, Kamoraogi mengambil air untuk memadamkannya.

Beberapa saat kemudian Kamoraogi membawa hewan aneh bentuknya itu ketempat yang aman disebuah gudang mesin, Kemudian di perbaiki komponen dalam tubuh monster hewan robot itu.

Usai diperbaiki hewan monster robot itu jadi kendaraan Kamoraogi melakukan perjalanan ke planet lain.

Dengan begitu cepat kendaraan Kamoraogi melesat terbang tinggi, kendaraan hewan monster robot itu diberi nama CEMTHAX.

"Aku beri nama monster hewan robot ini adalah CEMTHAX," Kamoraogi segera melesat pergi jauh,kesuatu tempat.

Nama CEMTHAX adalah nama singkatan kata dari kata Cemeng pethax, Cemeng yang berarti hitam dan pethax berarti putih.

chemtax bentuk seperti hewan, namun hewan jenis apa tidak diketahui, tubuhnya berisi komponen mesin seperti robot.kaki depan berwarna putih sedangkan seluruh tubuh berwarna hitam.Dia sudah menjadi robot setelah sebelumnya hewan seperti hewan buas mati kemudian di program pada seluruh tubuh diganti menjadi robot,hewan robot yang mempunyai kemampuan berlari sangat cepat,

Kini CEMTHAX menjadi kendaraan Kamoraogi,pergi tinggalkan tempat itu, ditengah perjalanan dari kejauhan terdengar suara bising dengan asap mengepul tinggi menghiasi langit biru.

Sejumlah monster muncul dari dalam tanah,

merangkak,melata berbagai bentuk hewan monster aneh mendadak menyerang, menyergap Kamoraogi dan chemtax hingga rusak tubuh juga komponen cemthax.

"Ini monster macam apa,ganas dengan berbagai bentuk?" Kamoraogi terus melawan mereka meskipun dikepung dari berbagai arah

Namun anehnya tak satupun yang mampu mengalahkan Kamoraogi karena setiap monster Mendekati tubuh Kamoraogi ataupun menyentuhnya akan kena setrum seperti listrik bertegangan tinggi.

Kamoraogi hanya bergerak sesuka hati namun gerakan itu menimbulkan aliran listrik yang dapat mengenai siapa pun yang berani mendekat akan kena setrum Kamoraogi.

"Mereka pada jatuh, terpental kena aliran listrikku."Kamoraogi melangkah menuju tempat cemthax terkapar tak berdaya di serang ribuan monster dengan berbagai bentuk.

Saat Kamoraogi mendekati cemthax yang terkapar tak berdaya, muncul ribuan serangga dari arah belakang langsung menyerang Kamoraogi, namun kamoraogi tenang saja karena ribuan serangga robot berjatuhan kena tangkisan kedua tangannya Kamoraogi.

"Aku harus segera tinggalkan tempat ini bawa cemthax yang tak sadarkan diri." Kamoraogi langsung menggendong cemthax terbang melesat tinggi pergi jauh kesuatu tempat yang tidak diketahui.

Tanpa diketahui Kamoraogi ada salah satu serangga yang ternyata adalah robot kecil mengikuti Kamoraogi hingga di tempat bawah tanah.

"Kamu akan aman disini, diruang bawah tanah." Kamoraogi menaruh di meja yang telah terdapat berbagai macam jenis peralatan, seperti tang, gunting,palu obeng,obeng kembang,sekrup dan berbagai alat pertukangan lainnya.

Sesaat kemudian Kamoraogi mencoba memperbaiki tubuh cemthax dan komponen tubuhnya yang terbuat dari mesin.

Kamoraogi lelah dan jatuh di lantai tertidur.

Saat tertidur kamoraogi tidak mengetahui bahwa tubuh cemthax sedang dialiri listrik mengisi daya baterai dan meledak karena sudah penuh isi baterai.

"Dior!!" terdengar suara ledakan, namun kamoraogi tidak terbangun dari tidurnya meski suaranya keras.

cemthax bergerak perlahan bangun melihat Kamoraogi sedang tertidur pulas.

Membangunkannya.

"Bangun !!" cemthax menendang nendang pada Kamoraogi hingga berguling-guling dilantai.

"Oh,ada apa ???" kamoraogi membuka kedua matanya perlahan dan terkejut sebagian rumah mulai terbakar oleh percikan konslet aliran listrik pengisian baterai cemthax.

Segera dengan tenaganya yang aneh kedua tangannya menyerap air yang ada di sumur ditarik kuat dengan kedua tangannya hingga bagai mengumpul berliter air bergerak ditarik oleh kekuatan super kamoraogi menuju pusat api.

semburan dari mulut Kamoraogi juga mengeluarkan air banyak seperti semburan air kran menyirami api yg berkobar hampir melalap seisi rumah, terbakar.

Kamoraogi melayang di udara membawa cemthax menjauh dari si jago merah, pergi ketempat. yang aman.

"Ada tempat aman dari api."Kamoraogi turun kebawah di gurun pasir di bukit pasir .Dari kejauhan ada ribuan aneka macam robot berjalan menuju tempat Kamoraogi dan cemthax berada.

Dari arah selatan langit gelap membentuk kerucut hingga sampai kebawah,tak beberapa lama terbentuk angin ****** beliung bergerak keutara mendekati Kamoraogi melewati ribuan robot dan robot-robot terpental jauh

terbawa angin ****** beliung.