Seorang laki-laki sedang duduk dikursi kebesarannya karena dia seorang CEO di perusahaan Papi nya yang ada di Australia

Dia adalah Rio Wijaksono

Dia sedang sibuk dengan pekerjaan hari ini karena hari ini akan ada meeting penting

5 tahun sudah dia di Australia sana dan seminggu lagi dia akan pulang ke negaranya

"Brengsek kena kerjaan ini gak selesai-selesai sih hah?"Ucap Rio

Alice datang membuat Rio langsung tersenyum manis padanya

"Sayanggg?"Ucap Rio

"Siapin diri kamu yah sebentar lagi kita meeting"Ucap Alice

"Berapa menit lagi?"Ucap Rio

"20 menit lagi"Ucap Alice

"Sini dong kan masih lama?"Ucap Rio

"Tapi aku harus keluar buat siapin semuanya"Ucap Alice

Rio berdiri dan langsung menahan tangan Alice dia duduk diatas meja sedangkan Alice duduk dipahanya Rio

"Seminggu lagi aku akan pulang apa kamu yakin gak mau ikut aku sayang?"Ucap Rio

"Buat apa aku ikut?aku kan kerja disini?"Ucap Alice

"Aku bakal pindahin kamu ke negara ku sayang"Ucap Rio

"Aku mau kenalin kamu ke keluarga besar ku sayang dan aku mau lamar kamu"Ucap Rio membuat Alice langsung menghindari Rio

"Kenapa sayang?"Ucap Rio

"Aku belom mau nikah"Ucap Alice

"Kenapa? kamu masih harapin Luis hah?"Ucap Rio

"Dia udah gak perduli ke kamu sayang yang perduli kamu cuma aku"Ucap Rio

"Kamu bukan siapa-siapa kamu hanya seorang pacar yang baru aku 3 bulan ini"Ucap Alice

Rio berdiri sambil merapikan jas nya

"Apa kurangnya aku Alice?aku sudah banyak berubah dari segi fisik?apa yang kamu cari hah?kekayaan?kejayaan?jika kamu jadi istri ku semua orang akan mengenal kamu di negaraku"Ucap Rio

"Aku sudah berikan semuanya ke kamu Alice,aku turuti semua yang kamu mau tapi kamu malah masih menerima ku"Ucap Rio

"Aku sangat mencintai kamu Alice bahkan kita serumah tapi kenapa kamu selalu menganggap aku gak ada hah?"Ucap Rio

"Stop Rio!"Ucap Alice

"Bahkan kamu gak pernah panggil aku sayang"Ucap Rio

"2 bulan yang lalu kamu hamil anak ku dan kamu dengan sengaja gugur kan kenapa Alice?"Ucap Rio

"Aku gak pernah gugurin tapi itu karena emang aku kecapean"Ucap Alice

"Aku gak bodoh Alice"Ucap Rio

"Apa kurang nya aku ketimbang Luis itu hah?"Ucap Rio

"Pandang aku Alice"Ucap Rio dan menangkup wajah Alice dengan kasar karena Alice tak mau menatap Rio

"Tatap aku"Ucap Rio

"Apa kurangnya aku hah?"Ucap Rio

Alice mendorong Rio lalu dia keluar begitu saja

Rio benar-benar kesal sekarang dia menghempas tangannya ke udara

Sebulan terakhir Rio dan Alice memang sering bertengkar karena Rio terus menerus mengajak Alice ikut dengan nya dan menikah dengannya

Rio keluar dari ruangan menuju ruangan meeting

Disisi intan

Intan sedang dikantin kampus dengan Gema karena Gema mengikuti intan masuk universitas yang sama tapi jurusannya beda

"Ntan kamu dari kemarin kayanya senang banget yah?"Ucap Gema sambil tersenyum

"Gimana gak senang sih?kata ka Prince ka Rio seminggu lagi bakal datang jadi aku senang"Ucap Intan

"Pantas aja senang banget"Ucap Gema

"Tapi setiap tahun kamu selalu kebandara kan buat jemput dia tapi dia gak pernah datang"Ucap Gema

"Iyah aku mau jadi orang pertama sambut dia tapi nyata nya dia gak datang semoga aja ini gak PHP lagi"Ucap Intan

Gema tersenyum menatap intan sejak dulu dia menyukai Intan tapi intan selalu menolaknya tapi dia tak menjauhi intan

"Semoga aja ka Rio dari sana gak berubah yah semoga dia masih ka Rio yang nyebelin tapi perhatian"Ucap Intan

"Semoga yah"Ucap Gema

Seminggu berlalu

Intan buru-buru sekali ingin pergi ke bandara agar bisa menyambut Rio datang dan Gema dengan setia menunggu nya didepan pintu kelasnya

"Ayo Gem"Ucap Intan

"Ayok!"Ucap Gema tapi intan berlari membuat Gema ikut berlari mengejar intan

"Ih larinya lama banget sih?kamu tau kan kalau para keluarga ku udah menuju bandara"Ucap Intan

"Yaudah sekarang masuk mobil"Ucap Gema

"Tumben kamu bawa mobil?"Ucap Intan

"Motornya ke bengkel"Ucap Gema

"Oke ayo pergi"Ucap Intan

Mereka pun pergi menuju bandara

30 menit diperjalanan akhirnya mereka sampai intan berlari lagi

Prince sudah ada disana tapi Tiara tidak ada karena Hellen dengan King sedang rewel

Orang tua Rio juga ada tak berapa lama mereka menunggu ternyata Rio muncul dengan penampilan yang benar-benar berubah

Prince tersenyum melihat sodara sekaligus sahabat nya itu sudah pulang

Prince berjalan dan memeluk Rio dengan eratnya

"Akhirnya lu balik bro"Ucap Prince

"Gua kan udah janji bakal balik"Ucap Rio

"Sayanggg"Ucap Tante Lala dan Rio melepaskan pelukannya dari Prince lalu memeluk Mommy dan Papinya

"Miss you Mom dad"Ucap Rio

"Kamu banyak berubah Rio dari segi penampilan bahkan kamu sekarang lebih tinggi"Ucap Riko

"Disana gak ada nasi Padang Pi jadinya aku kurus terus meninggi"Ucap Rio

"Lu pulang cuma sendiri?Alice gak ikut bukannya dia udah jadi pacar lu?"Ucap Prince

"Dia gak bisa ikut soalnya ada urusan keluarga"Ucap Rio

Prince diam sambil mengangguk kepalanya

"Ayo sekarang kita pulang"Ucap Rio

"Kaka"Ucap Intan dan Rio baru sadar jika ada intan disana dia tertawa kecil

"Ini siapa?"Ucap Rio pura-pura tak mengenal intan karena intan juga semakin cantik sekarang

"Gak tau gua juga gak kenal"Ucap Prince

"Kaka ih"Ucap Intan

"Lu jemput gua juga?lu berubah banget sampai gua kenal"Ucap Rio

"Artinya aku cantik kan?"Ucap Intan

"Jelaslah intan berubah kan dia sekarang model bahkan jadi brand ambassador barang-barang Mommy"Ucap Tante Lala

"Oh glow jalur itu pantes"Ucap Rio

"Pantes apa?itu aku kerja bukan minta yah yang penting aku cantik"Ucap Intan

"Apa sih pede amat jadi orang"Ucap Rio

"Udahlah gua cape pengen istirahat"Ucap Rio

"Tapi gua pengen ketemu anak kedua lu Prince"Ucap Rio

"Gua kerumah lu aja lah"Ucap Rio

"Terserah lu lah"Ucap Prince

Mereka pun pergi menuju mansion Prince

Rio sampai di mansion Prince sedangkan Tante Lala dan Riko mereka tak ikut

2 anak kecil sedang berlarian sambil menangis dia bersembunyi dikaki prince dan Rio

Dia adalah Hellen dan juga king mereka lari karena disuruh Tiara mandi tapi mereka kabur karena tidak mau

Umur Hellen 7 sedangkan King 5 tahun

Rio menggendong King sedangkan Prince menggendong Hellen

"Kenapa nangis?"Ucap Rio

"Mamih marahin om"Ucap King

"Pasti kamu kan yang nakal?"Ucap Rio

"Aku gak mau mandi malah dipaksa om"Ucap King

"Hellen juga kenapa bukannya ajarin adiknya buat jangan kabur dari Mami"Ucap Prince

"Mami serem Papi gak kaya Papi"Ucap Hellen

Tiara datang dengan ngos-ngosan karena dia putar-putar menangkap kedua anak nya

"Boo kenapa sampai nangis gini sih?"Ucap Prince

"Mereka aku mau mandiin bee tapi malah kabur"Ucap Tiara

"Papi mandiin gimana?"Ucap Prince pada Hellen dan king

Mereka berdua menganggukan kepalanya

"Ya sudah ayo ikut Papi kekamar"Ucap Prince

King dan Hellen turun lalu berlari lagi menuju kamar mereka

"Lu duduk aja dulu Rio gua mau mandiin anak-anak gua dulu"Ucap Prince

"Oke"Ucap Rio

Rio duduk disofa sedangkan intan ingin masuk naik menuju kamarnya tapi Rio memanggil nya untuk minta di temani

"Mau kemana bocil"Ucap Rio

"Apa sih ka bocil-bocil aku udah gede tau umur aku udah 22 tahun"Ucap Intan

"Oh emang gitu tapi badan lu tetap kecil kaya kuman"Ucap Rio

"Ahhh ngeselin"Ucap Intan

"Udah-udah diam temenin gua duduk kenapa ntan bisa kali kita cerita-cerita ya kan?"Ucap Rio

"Oke deh"Ucap Intan mengiyakan

Mereka duduk disofa ruang tengah

"Gimana kabar Kaka?"Ucap Intan

"Kabar gua baik lu bisa liat gua makin ganteng artinya gua bahagia"Ucap Rio

"Kaka balik kesini nanti kesana lagi?"Ucap Intan

"Mungkin bakal balik lagi sih"Ucap Rio

"Lama?"Ucap Intan

"Kayanya gak soalnya disana gak ada temen paling cuma Alice"Ucap Rio

"Kata ka Tiara Kaka udah jadian sama dia?"Ucap Intan

"Yaaaaaaa"Ucap Rio dengan bangga

"Tapi kenapa Kaka gak bawa dia kesini sih?"Ucap Intan

"Dia gak bisa intan"Ucap Rio

"5 tahun gak ketemu cuma penampilan aja berubah tapi sifat kamu gak ada yang berubah"Ucap Rio

"Fisik bisa glow up Kaka tapi sifat gak ada yang glow up"Ucap Intan

"Uhuy kata-kata nya"Ucap Rio

"Lu pacaran sama dia tadi?"Ucap Rio

"Si Gema?gak kok kami cuma besti aja"Ucap Intan

"Tapi mulai kamu SMA sampai sekarang dia terus sama kamu?gak mungkin kan dia gak ada rasa"Ucap Rio

"Kaka aku males bahas dia"Ucap Intan

"Kenapa gua mau tau tentang lu selama gua gak sama lu"Ucap Rio

"Alah kata-kata nya kaya kita ada apa gitu"Ucap Intan

"Gua Kaka lu kan?"Ucap Rio

"Bisa di bilang gitu"Ucap Intan

"Nah gua berhak tahu tentang lu"Ucap Rio

"Oke wahai Kaka ku Kaka mau tau tentang apa?"Ucap Intan

"Harga ice cream sekarang disini berapa?"Ucap Rio

"Kaka lama-lama gua tabok loh"Ucap Intan sambil menunjuk wajah Rio sedangkan Rio tertawa melihat ekspresi kesal intan

"Lama kan gak malam ice cream sambil berantem?"Ucap Rio

"Kaka mau makan ice cream atau mau berantem hah?"Ucap Intan

"Mau berantem nya sih"Ucap Rio

"Ih 5 tahun gak ketemu gak ada yang berubah cuma penampilan aja"Ucap Intan

"Tambah ganteng kan?"Ucap Rio

"Bisa gak sih kadar sombong Kaka itu dikurangi"Ucap Intan

"Gak bisa malah ini harus terus ditingkatkan"Ucap Rio

"Terserah Kaka aku doain diabetes karena sok kegantengan"Ucap Intan

"Tapi jujur kamu cantik ntan"Ucap Rio membuat intan langsung salah tingkah tapi Rio malah tertawa

"Yah dia salting"Ucap Rio

Prince datang dia tersenyum melihat keakraban keduanya

"Kalian ini berantem terus gak dulu atau sekarang"Ucap Prince

"Kan kami emang gini"Ucap Rio

"Ungkapan rasa sayang kan kangen kalian yah?"Ucap Prince

"Gua sayang sama dia?pahit mulut gua Prince"Ucap Rio

"Tapi kalau kangen gua akui sih"Ucap Rio

Prince duduk dia menatap Rio

"Rio akan berubah kata Tiara jika dia lama-lama di Australia tapi nyata nya dia masih Rio yang dulu tapi dari segi penampilan memang dia sangat berubah"Batin Prince

"Berubah dari segi apa nanti nya Rio Tiara,aku takut Rio akan salah jalan dan buat dia hancur nanti"Batin Prince

"Woy lu kenapa bengong liatin gua?"Ucap Rio

"Gak gua gak percaya lu balik sekarang"Ucap Prince

"Rumah gua emang disini dan gua pasti balik kan?"Ucap Rio

"Tapi lu gak bakal balik lagi kan?"Ucap Prince

"Gua bakal balik prince kesana lu tau kan pacar gua ada disana"Ucap Rio

"Alah lu baru juga pacar"Ucap Prince

"Lebih baik lu lamar dia kan enak Rio gak bakal pisah gini?"Ucap Prince

"Oma Opah udah mau cucu dari lu umur mereka udah gak muda lagi"Ucap Prince

"Diam lah lu gak usah ikut campur dalam urusan pribadi gua"Ucap Rio dengan wajah serius bahkan dia pergi begitu saja

"Rio Rio hey"Ucap Prince dan dia mengejar Rio

"Lu kenapa sih?gua ngomong baik-baik"Ucap Prince

"Gua mau pulang"Ucap Rio dia pergi meninggalkan mansion Prince

Prince diam sambil menatap sahabat yang sudah pergi

"Mungkin karena lu sendiri disana gak ada temen buat lu ajak curhat jadinya gini"Ucap Prince

"Gua tau lu gimana disana Rio karena gua suruh orang buat intai lu"Ucap Prince

Disisi Rio

Rio sedang menelpon Alice dan syukurnya Alice mengangkat video call nya Rio

"Sayang lagi apa?"Ucap Rio

"Aku lagi dirumah nih kenapa?"Ucap Alice

"Aku kangen"Ucap Rio

"Jangan nakal-nakal yah disana nanti aku marah ke kamu"Ucap Rio

"Aku gak nakal kok kamu aja tuh yang nakal"Ucap Alice

"Aku nakal sayang?mana bisa aku nakal sih?"Ucap Rio

Rio ingin berbicara lagi tapi Alice ingin mematikan ponselnya

"Aku tutup dulu telponnya aku masak"Ucap Alice

"Yah aku padahal masih pengen telponan sayang"Ucap Rio

"Kamu mau aku kelaparan cuma gara-gara harus telponan sama kamu?"Ucap Alice

"Iyah-iyah gak sayang,ya sudah matiin aja selamat makan yah"Ucap Alice

"Dah love you"Ucap Alice

"Love you too"Ucap Rio

Disisi intan

Intan merasa bosan dikamarnya dia baru selesai mengejar kan tugas kuliahnya tapi jam masih menunjukkan pukul 19.30

"Aku bosan nih ajak Gema jalan-jalan aja ah"Ucap Intan tapi Gema sudah menelpon intan

"Ntan lagi sibuk gak?"Ucap Gema

"Gak malah aku lagi bosen"Ucap Intan

"Jalan-jalan yuk aku jemput"Ucap Gema

"Beneran?"Ucap Intan

"Iyah masa gua bohong sih?"Ucap Gema

"Oke aku siap-siap dulu yah"Ucap Intan

Intan memakai switter oversize dan celana joger panjang dan sendal jepit dia juga tak memakai make up

Ketika intan turun Gema sudah ada didepan pintu dia juga baru sampai

"Kok langsung sampai?"Ucap Intan

"Aku tadi didekat sini makanya cepat sampai"Ucap Gema

"Kamu juga belum aku kabarin udah muncul aja"Ucap Gema

"Filling aja sih"Ucap Intan

"Udah ayok kita pergi"Ucap Intan

"Iyah ayok"Ucap Gema

Mereka pun dengan Mobil Gema

Gema sesekali menatap wajah intan dan dia salah tingkah sendiri

"Jajan di pinggir jalan asik kan yah?"Ucap Intan

"Asik dong"Ucap Gema

"Aku mau kemana yah bingung aku"Ucap Intan sambil bersandar malas kekursi mobil

"Malam-malam kemana asik nya?"Ucap Intan

"Jam segini enak nya kemana yah?"Ucap Gema

"Aku gak tau ah"Ucap Intan dan dia malah cemberut

"Kan gak mood dia"Ucap Gema karena hafal sifat Intan

"Aku gak mood gara-gara gak tau mau kemana"Ucap Intan

"Gini deh kita ajak temen-temen buat kerumah Enzy gimana?"Ucap Gema

"Ngapain kesana?"Ucap Intan

"Mereka lagi ngumpul disana kita ikut yuk?"Ucap Gema

"Malam ini malam apaan?"Ucap Intan

"Tenang malam ini bukan malam Jumat kok keluarga Enzy gak bakal adaain acara pengajian"Ucap Gema

"Tapi aku males ketemu mereka"Ucap Intan

"Terus kita kemana?"Ucap Gema

"Mau nonton gak?"Ucap Gema

"Gak mau"Ucap Intan

"Kerumah aku aja gimana aku kenalin ke orang tua ku"Ucap Gema

"Udah sering Gema"Ucap Intan

"Dugem mau?"Ucap Gema asal

"Mau sih tapi takut ketahuan sama ka Prince bisa-bisa dia ngamuk ke aku"Ucap Intan

"Aku juga takut"Ucap Gema

"Ya udah kita menyusuri jalan aja sampai kota bosen baru kita pulang"Ucap Gema

"Oke deh"Ucap Intan

"Ntan lu tau love language kan?"Ucap Gema

"Tau kok"Ucap Intan

"Love language kamu apa?"Ucap Gema

"Gak tau sih"Ucap Intan

"Kalau kamu?"Ucap Intan

"Aku cuma satu yang gak ada"Ucap Gema

"Apaa?"Ucap Intan

"Kalau cemburu pasti berbuat kasar karena takut kehilangan itu aja sih yang gak dia aku"Ucap Gema

"Tapi kamu love language kamu yang pernah aku liat cuma quality time ke aku"Ucap Gema

"Masa Iyah?"Ucap Intan

"Padahal aku sering liat kamu kalau sama Kaka kamu itu hampir semua love language kamu keluarin"Ucap Gema

"Soalnya kamu besti aku bukan teman cinta aku kan?"Ucap Intan santai tapi berhasil membuat Gema lemas dengan kata-kata intan

Jam menunjukkan pukul 10 malam Gema pun mengantarkan intan pulang dengan selamat

Intan berjalan sambil memejamkan matanya sambil menaiki lift rumah sampai rumah dia langsung tertidur pulas

1 bulan berlalu

Seminggu yang lalu Rio pergi lagi ke Australia karena merasa rindu pada Alice dan hari ini dia pulang lagi

Rio datang pagi dia menuju kampus intan karena merasa bosan jadi tujuan nya sekarang menjahili intan

Rio berjalan menghampiri kelas intan tanpa tau tatapan mahasiswi padanya

Tapi intan juga terkenal di kampus karena dari keluarga Dhekson dan juga dia terkenal sebagai model yang cantik

Rio menemukan kelas intan dan pas sekali jika kelas intan sedang jam kosong ketika Rio masuk semua murid langsung duduk di kursi masing-masing

Dia menyamar menjadi dosen tapi hebatnya Rio tidak diketahui oleh mahasiswa lainnya sedangkan intan sedang di toilet

"Selamat pagi semuanya"Ucap Rio

"Bapak siapa kok gak pernah lihat?"Ucap salah satu Mahasiswa

"Saya dosen baru hari ini yang akan mengajar kalian menggantikan ibuuuuu"Ucap Rio karena dia tidak tahu tapi diatas meja ada tugas dan disana ada nama guru yang memberikan tugas namanya Nadya

"Menggantikan ibu Nadya"Ucap Rio

"Tapikan kan pak kami sudah diberikan tugas"Ucap Salah satu mahasiswa lagi

"Kamu dari tadi jawab terus lebih baik kamu keluar dari kelas saya"Ucap Rio

"Ja jangan pak"Ucap Nya

"Gak cepat keluar sana"Ucap Rio dia pun keluar mengikuti perintah Rio

"Jam saya kosong makanya ibu Nadya menghubungi saya untuk menggantikannya hari ini"Ucap Rio

"Si intan mana sih?"Ucap Rio pelan

Baru mengucapkan itu Intan masuk tapi dia ternganga melihat siapa yang menjadi dosen kelasnya

"Kamu lagi kenapa diam disitu dengan mulut ternganga begitu?"Ucap Rio

"Duduk sana!"Ucap Rio

"Ka..."Ucap Intan terpotong

"Duduk sana!"Ucap Rio

Intan mematuhi ucapannya Rio

"Ka Rio kok bisa ada dikelas ku mana semuanya kaya takut gitu lagi sama dia?apa lagi sosialisasi yah"Batin Intan

"Kita gak perlu buat kepala kita panas lebih baik kita belajar santai saja"Ucap Rio

"Seperti membahas masalah-masalah yang bisa bermanfaat untuk orang lain"Ucap Rio

"Oke kamu maju"Ucap Rio menunjuk Enzy teman Intan

"Perkenalan lalu langsung cerita"Ucap Rio

"Perkenalan nama saya Enzy Azzahra"Ucap Ucap Enzy

Rio diam tapi tangannya memainkan ponselnya

"Kurang menarik duduk kamu"Ucap Rio menyuruh Enzy

"Aku kan belum cerita pak?"Ucap Enzy

"Duduk sana"Ucap Rio

"Kamu maju"Ucap Rio pada intan

Intan maju dengan wajah menahan kesal pada Rio

"Hay kenalkan aku Intan Rianti Dhekson"Ucap Intan

"Sejak kapan nama kamu jadi ada Dhekson nya?"Ucap Rio

"Yah kepo"Ucap Intan

"Wah berani kamu yah?"Ucap Rio

"Apaan sih ka?lebih baik sekarang pergi deh"Ucap Intan pelan

"Oke karena saya bosan apalagi kelas kalian juga tidak asik untuk diberi pelajaran saya putuskan pelajaran selesai"Ucap Rio dia berdiri tapi tangannya menarik tangan intan

"Apaan sih?"Ucap Intan

"Ikut cepat"Ucap Rio

"Oke"Ucap Intan dan mengikuti Rio dibelakang