20 November 2020. Jakarta Selatan

"Hadirin sekalian!. Selamat atas kelulusan & semoga Kalian dapat menempuh Dunia Masyarakat yang lebih baik!" Teriak semangat Bapak Tua di podium yang ternyata adalah rektor.

Hinggiar binggiar suara teriakan bahagia & melemparkan Topi Toga kelangit

"Selamat. Risa. kemana selanjutnya kamu? Kalau aku akan melanjutkan Perusahaan Orang Tua ku" kata perempuan

Bla bla bla

Semua orang bersuka cita dan berteriak bahagia.

Rizky Maulana adalah salah satu pria yang lulus dan berada dipojokkan yang kini sedang menikmati makanan daripada berkumpul

"Rizky. Kenapa kamu gak ikut yang lain?" Tanya Adit. Salah satu dosen di kuliahnya dan nama tagnya berada di sebelah kanan nya

"Eh Pak Adit. Gak gpp pak. Rizky lebih suka nikmati makan & sekalian bungkus Buat minggu besok. Kan lumayan. Hehehe" kata Rizky menjawab sedikit kik kuk saat di tanya oleh Wali dosennya

Pak Adit melihat Rizky dengan tatapan yang sedih & kasihan terhadap salah satu muridnya tersebut. Lalu dia mengambil 100 ribu 5 lembar dari dompetnya

"Rizky. Mungkin Bapak gak bisa bantu kamu. Tapi mohon terima 500ribu dari bapak. maafkan bapak yang saat itu belum melayat kedua orang tua mu" kata Pak Adit sembari memberikan uang tersebut

Rizky pun menolak dengan senyuman

"Tidak usah pak. Terimakasih. Dan Tidak- apa apa jika bapak tidak datang. Saya paham bapak kan dosen disini pasti sibuk untuk mengajar" kata Rizky memaklumi.

"Tidak usah sungkan. Rizky. Bapak Mohon Terima ya" Kata Pak Adit sedikit memaksa

Rizky yang melihat ketulusan dalam diri Pak Adit untuk memberi sedikit uangnya akhirnya diterima

"Pak Adit. Terimakasih Atas bantuannya. Rizky terima ya pak. Semoga Tuhan selalu memberikan kesehatan untuk pak Adit. Makasih" kata Rizky berterimakasih.

Pak Adit tersenyum lega setelah membantu Muridnya tersebut

"Rizky. Boleh tidak bapak manggil kamu dengan sebutan Nak?" Tanya Pak Adit kembali

Aruuuggh(keselek)

Rizky yang sedang makan batagor itu keselek setelah mendengar pertanyaan wali dosennya

"Minum Rizky" kata Pak Adit sigap memberikan Air minum kepada rizky

"Terimakasih & maaf. Tapi Soal pertanyaan bapak itu sedikit cukup menganggetkan saya. sudah lama pak adit membantu saya semenjak kedua orang tua saya meninggal dunia karena positif 19" kata Rizky

"Rizky. Justru bapak berterimakasih Atas Orang tua kamu. Jika bukan Ayah & Ibu kamu merawat & memberikan Layanan terbaik saat istri saya terjangkit 19 maka mungkin istri bapak yang tiada. Mohon Rizky. Jadi Anak angkat bapak. Hitung-hitung. Bapak membalas budi kebaikan mu. Dan juga kebetulan. Bapak belum punya anak" kata pak adit menjelaskan alasan dibaliknya.

Fito Maulana & Riski Dewi Erlangga Adalah Kedua orang Tua Rizky Maulana. Kedua orang tua rizky meninggal karena mereka adalah Suster yang menengani gawat darurat Covid19. Kedua orang tuanya adalah suster tergada terdepan dalam melayani & memfasilitasi pasien-pasien covid19. Meninggal tak kurang dari 10 hari dimana 10 hari kedepan adalah kelulusan Rizky. Anak kandung mereka. Tapi Tuhan dulu menyayangi orang tuanya dan rizky memilih mencoba menghiklaskan kepergian orang tuanya.

"Bagaimana. Rizky? Apakah kamu mau jadi anak angkat bapak?" Tanya Pak Adit

"Beri rizky waktu ya pak" kata Rizky dengan kikuk menjawab

Pak Adit memaklumi kecanggungan rizky yang memang dia harus memikirkan matang-matang.

15:56.

Acara kelulusan telah selesai. dan seluruh orang yang ikut perpesta kelulusan telah pulang kerumah mereka masing-masing. Sementara itu Rizky masih menetap di sebuah mushola kecil yang disediakan oleh Pihak Kampus bagi berumat agama islam.

Rizky mengambil Wudhu dan melaksanakan Sholat Ashr sekaligus mengadu kepada sang pencipta tentang permintaan Wali Dosennya tersebut.

5 menit kemudian. Rizky telah menunaikan ibadah sholat dan memundurkan Dirinya beberapa shaf lalu mengangkat tangan dengan wajah memohon keatas.

"Ya Allah. Yang Maha Mengasih dan juga Maha Mengampun. berilah Hamba petunjuk kepada Jalan terbaik dari jalan-jalan yang sudah di jalani oleh para orang mukmin sebelumnya hamba. Ya Allah. sesungguh nya kedatangan ku memohon petunjukk atas kelanjutan hidup hamba. Seorang wali Dosen meminta hamba sebagai anak angkatnya. Ya Allah. Lalu Hamba Bagaimana menjawabnya? Hamba tidak ingin merepotkan orang lain. Cukup hamba merepotkan diri sendiri. Berilah petunjukMu. Sesungguh Engkau maha mengetahui atas segala perkara. Aamiin" kata Rizky Memohon kepada Sang Pencipta.

Rizky bangkit setelah menyelesaikan doa untuk orang tua di alam sana dapat lebih nyaman daripada apa yang di dunia ini.

"Assamu Alaikum" kata Seorang seperti kakek tua

Rizky mendengar suara salam dan matanya mencari keberadaan asal suaranya.

'bukankah ini masih dikampus ya. Kok ada kakek-kakek? Apakah dia tersesat?' monolog Rizky

"Walaikum salam. apa yang bisa saya bantu. Kakek?" Tanya Rizky

"Wahai Anak Muda. Kakek sedikit melihat dunia dan kakek tidak tahu dimana tempat kakek berada sekarang. Dapatkah anak muda menuntun kakek kembali ke jalan semula?" pinta Kakek.

"Tentu kakek" kata Rizky dengan tersenyum memakai sepatunya kembali.

Setelah selesai. Rizky menuntun sang kakek menuju pintu keluar.

"hendak kemana kakek tuju?" tanya Rizky dengan penasaran

"kakek ingin magelang tapi penglihatan yang sedikit sungguh membuat kakek kesulitan hingga terkadang menyasar rumah orang lain. Hehehe" kata Kakek Itu menjelaskan dengan tertawa.

Sesampainya di gerbang Keluar kampus

"Wahai Anak Muda. Kakek berterimakasih Atas bantuan mu. sudah 6 kali kakek minta bantuan tidak ada satupun yang peduli. Semoga Tuhan membalas kebaikan kamu" kata Kakek Dengan tersenyum

Rizky pun mengangguk

"Kalau kakek tidak keberatan. Disana ada motor saya(menunjukkan motor Vespa miliknya). Bagaimana saya mengantarkan kakek ke tempat cucu kakek?" Rizky menawarkan

Kakek tua itu terkejut dan kembali tersenyum

"kamu anak baik. Wahai Anak muda. Bisakah kamu kemari?" kata kakek itu.

Rizky Yang melihat itu sedikit khawatir tapi ada sesuatu lain dalam dirinya untuk tetap maju.

"Wahai Anak Muda. Semoga Tuhan Memberkati setiap Langkah dirimu. semoga aku dapat mewarisi hal ini kepada mu" kata Kakek itu menyentuh Jidat Rizky dengan lembut

Rizky yang mendengar itu sedikit terharu & jidatnya dipegang oleh Kakek itu memberikan kenyamanan dan bentuk kasih sayang.

"Rizky!? Kamu ngpain disana sendirian?" Tanya seorang satpam yang sedari tadi melihat rizky sendiri.

Rizky terkejut dan menoleh ke satpam

"Tidak pak. Aku tidak sendirian. Aku bersama dengan seorang kakek" kata Rizky menjawab

"Kakek? Kakek siapa? Jelas-jelas kamu sendiri itu. Udah jangan berbohong. Sana pulang dan bersiapkan dirimu untuk nanti mendapatkan pekerjaan di tengah-tengah masyarakat" kata pak satpam menyuruh rizky pulang & sedikit memberikan nasehat

Rizky yang menoleh kiri itu lebih terkejutkan karena tidak menemukan sesosok kakek yang sedari tadi mengobrol dan bersama dirinya.

[TING. Telah menginstalisasi sistem Perintah untuk Tuan Rumah. Mohon Untuk Bersabar!] sebuah kata Tanpa bertuan itu datang

Rizky mendengar langsung mengedarkan pandangan ke seluruh menjuruh dan tidak melihat siapapun disana

"S--Siapa disana?" Tanya Rizky dengan kebingungan.

...----------------...

...BYE...

...----------------...

Rizky mulai kebingungan tapi satpam lah yang lebih bingung melihat rizky seperti orang kebingungan

"Daripada kamu buat bapak semkain keder. Pulang sana!" kata Satpam mengusir segera Rizky karena dirinya enggan dibuat linglung di siang hari bolong.

sementara itu rizky tetap berkutat pandangannya karena mendengar suara entah dari siapa dan membuat pertanyaan yang semakin dirinya bingung.

"Siapa kamu!?" Tanya Rizky kembali

Ucapan Rizky terdengar oleh pejalan kaki lainnya dan pejalan kaki sekitarnya mungkin menganggap dirinya adalah orang gila

[Menginstalisasi telah selesai. Tuan Dapat memanggil saya dengan Sistem Perintah atau anda dapat memanggil saya dengan nama yang anda sarankan!] jawab Sistem.

"Sistem Perintah? Siapa kau? Apakah kau iblis. Jika benar adanya kau adalah iblis. Terkutuk lah kau dan keluar lah dari tubuh ku atas izin Allah" kata Rizky mulai memukul otaknya.

"Ibu. Apakah kaka yang disana adalah orang gila?" tanya anak perempuan yang melihat tingkah rizky yang memukul tubuhnya.

"Ayo jalan aja. Nak. Ingat kamu harus pelajar atau mungkin kamu bisa sama seperti dirinya" kata Ibu anak perempuan itu.

"astaghfirullahaladzim" kata Rizky dengan mengelus-elus dada setelah dirinya dianggap orang gila oleh orang lain yang tak dikenal.

[Hentikan omong kosong anda. Tuan. Saya Adalah sistem. Tercipta atas kekosongan atau hanya manusia yang murnilah dapat mengadakan saya. saya bukan iblis!] Tegas Sistem yang menolak dirinya disamakan oleh iblis.

"Lalu siapa engkau girangan hingga datang kepada ku?" Tanya Rizky yang mulai menipiskan nada suaranya

[Anda dapat berbicara dengan saya melalui telepati. Dan saya untuk anda karena 2 hal. Anda adalah Jiwa yang suci dan murni yang pantas saya untuk tinggalkan. yang kedua adalah saya untuk anda itu berupa takdir memang seperti tali yang mengembankan jembatan untuk sampai ke sebrang. Saya adalah jembatan itu untuk membantu anda dalam kehidupan ini. Apapun perintah anda inginkan saya kabulkan tapi Syaratnya Adalah itu hanya berlaku pada jam 00.00 dan hanya 1 perintah per-harinya. Apakah anda jelas siapa saya sebenarnya?] Sistem Perintah menjelaskan tentang entitasnya.

"Apapun? aku tidak percaya. Selain Allah & dirikulah yang bisa ku percayai" teguh Rizky menolak untuk mengakui tentang sistem perintah dapat mengambulkan apapun yang ia minta.

[Anda Benar. Saya Bukan Tuhan atau sejenisnya. Keadaan saya muncul hanya 2 alasan tertentu. Tanpa alasan tersebut saya tidak ada. Tapi saya ada untuk anda. Saya dapat memajukan anda menunjukkan dunia yang luas. kekuataan saya terbatas untuk perihal duniawi manusia. Dunia agama atau kepercayaan yang tuan pertahankan saya tidak bermasalahkan itu. saya memberi anda apapun dengan ganti anda memberi saya kehidupan didalam kehidupan anda itu sendiri] kata sistem perintah

"baiklah saya akan mulai mempercayai mu tapi saya meminta syarat agar anda tidak melarang saya melakukan ibadah seperti apa yang sehari sebelumnya saya lakukan. apakah mengerti?" kata Rizky

[Tentu tuan. saya tidak bermasalahkan itu] kata sistem perintah.

"Apa yang menjadi penjelasan mu adalah cukup meyakinkan tapi tentang kekuataan mu belum ku percayai karena tentunya kamu tahu kekuatan yang ku percyai Adalah Allah bukan lain" kata Rizky

[Apakah Anda meragukan kekuataan saya? Baiklah Tuan. Sebutkan Nominal Uang yang anda inginkan. Berapapun sebutkan!] Sistem marah

Rizky yang mendengar nada sistem itu marah membuat dirinya terkejut dan sedikit agak ketakutan tapi mendengar tentang uang dirinya kembali berwajah sedih

'Uang dan uang. Mengapa sulit sekali untuk tidak sedih karena tidak punya' monolog Rizky

"13 Juta triliun? tidak mungkin tidak mungkin. 1 juta Saja sudah tidak mungkin" kata Rizky yang menggeleng kepala

TING

Rizky yang mendengar handphone yang berbunyi notifikasi dengan heran dan bertanya-tanya apakah terjadi tapi rizky tetap optimis tetapi notifkasi di handphonenya membuat sedikit lumpuh

"Selamat Kepada Nasabah BCA. Uang Anda Telah Berhasil Ditambahkan kepada Rekening Anda Sebanyak 13.516.912.500.000.971.000,00. dengan saldo terakhir anda adalah adalah 971 Perak!" Notifikasi SmS telah dibaca oleh Rizky.

"1---13 Juta Triliun Benar-benar di akun bank ku?!!!" Teriak Rizky yang melenggar hingga membuat orang lain sedikit menjauh ketakutan

[Saya telah menggerakkan kekuataan saya sebagai Sistem Perintah. Dan apakah anda mempercayai saya?] kata sistem bertanya?

"T--Tentu aku percaya. Tapi Bagaimana bisa Uang 13 Juta Triliun secara Tiba-Tiba Ada pada akun bank ku? Bagaimana orang lain akan curiga?" Tanya Rizky yang tergagap ketakutan

Rizky begitu tergagap dan ketakutan apabila ada orang mengetahui akun banknya punya uang tanpa memiliki batas sampai berapa generasi 10 pun tetap ada uang itu

[Tidak perlu khawatir Tuan. Uang yang telah saya berikan adalah murni Bersih dan bukan yang panas. Identitas anda adalah paling Rahasia diantara para manusia yang ada di muka bumi bahkan pemerintah dunia tidak mengetahui anda siapa jika mereka tahu tentang uang yang anda miliki] kata sistem mencoba meyakini Rizky.

"B--Baiklah. Tapi apa yang harus ku pergunakan dengan uang sebanyak ini?" kata rizky bertanya

Tentu rizky bingung dengan mau diapakan uang 13 juta triliun itu karena dirinya saja tidak bermimpi atau perpikir akan mendapatkan hal tersebut

[Untuk apa? Itu bukan urusan saya. Itu adalah urusan anda mau menghabiskan dengan cara seperti apa] kata Sistem dengan nada acuh.

"baiklah aku telah percaya dengan mu tapi bukan berarti aku bersujud kepada mu setelah apa yang kamu buktikan" kata Rizky

[saya tidak perlu disembah. Karena entitas saya seperti sebuah parasit yang memerlukan tempat tinggal. Kini tempat tinggal saya adalah di kepala anda. Saya akan membayar tempat tinggal saya dengan menukar permintaan apapun yang anda ingin pada jam 00.00 kemudian] kata Sistem

"Huh? Baiklah. tapi tetap saja aku bingung dengan apa yang terjadi. Aku tidak tahu apakah ini mimpi atau tidak" kata Rizky

[Mimpi atau tidak. anda dapat loncat dari Jembatan yang memang tidak jauh dari anda berada] kata sistem mengusulkan

"Tidak! Tidak! Aku tidak mau mati setelah lulus. Itu terlalu muda!" kata rizky menolak usulan

[itu berarti anda tidak mimpi. Ketika orang tidak bermimpi adalah mereka memiliki kesadaran & logika yang masi berjalan. Sedangkan mimpi tidak] kata sistem.

Rizky mencoba mencubit pipinya saja untuk membenarkan atas semua hal ini

"Awww" kata Rizky mengaduh

[Bagaimana? Apakah anda ingin menerima saya sebagai Parasit anda?] Tanya sistem

"Baiklah. Saya akan menerima dirimu. Aku berharap kamu tidak menganggu hal yang sudah kutetapkan. Tapi ku mohon jangan membuat ku terkejut dengan apa yang terjadi sebelumnya" kata Rizky.

Tidak baik bagi jantung rizky jika mendapatkan hal terduga

[Tentu] kata sistem

"baiklah. Lalu bagaimana kamu dapat tinggal bersama ku?" Kata rizky bertanya

[Kontrak. Saya akan memunculkan layar didepan dan anda dapat membaca peraturan atau anda sendiri bisa menambahkan peraturan tersebut] kata Sistem

"Layar? Bagaimana jika orang lain tahu?" Tanya Rizky khawatir

[Tidak perlu khawatir Tuan. hanya anda dapat melihat layar yang saya berikan] kata Sistem

"lalu bagaimana aku melihat kontrak tersebut?" Tanya rizky

[sebagaimana saya seperti layaknya sebuah komputer. contohnya anda harus mengatakan Status atau Peta dan lainnya. Dan untuk melihat kontrak. Cukup katakan Kontrak] kata sistem

"Baiklah. Kontrak" kata rizky

Tibalah muncul layar Biru yang menunjukkan beberapa peraturan didalamnya

...----------------...

...BYE...

...----------------...

Kira-kira Apa ya isi peraturan tersebut?

Yuk Ikuti keseruannya di Update selanjutnya!

Rizky membaca peraturan dari atas hingga Kebawah dan sana ada beberapa peraturan yang memang menguntungkannya

"Apakah kau serius? Disini dikatakan. Sistem akan melayani & menuruti setiap perkataan Tuan Rumah atau jika melawan sistem akan dihilangkan kesadaran dirinya terhadap kekuataannya" kata rizky membaca ulang peraturan nomor 10 tersebut

[T--Tentu Tuan. Saya tidak meragukan peraturan yang memang saya buat sendiri] kata Sistem dengan nada getir

Rizky pun menuliskan nama sebagai tanda kontrak telah ditangani.

"Baiklah Aku telah Melakukan apa yang kamu mau. Lalu apa?" Tanya rizky kepada sistem

[Beri saya Nama. Tuan] Pinta sistem

"nama ya? tapi tunggu apa gender mu? Sistem" Tanya Rizky bertanya

[Gender? Apakah Gender menurut di dunia ini adalah jenis kelamin? Hmm saya tidak memiliki gender tapi saya dapat berubah gender ketika seorang tuan rumah memberi nama dengan merujuk nama itu untuk perempuan atau laki-laki] kata sistem menjelaskan.

"Nama mu Adalah Atikah Balqis. Artinya adalah Ratu yang murah Hati & Bijaksana" kata Rizky

[Atikah Balqis!? kini Saya Atikah Balqis selalu sedia melayani & mematuhi perintah anda] Kata Balqis.

"Baiklah. nama mu sudah ada. Lalu sekarang aku harus ngpain?" Tanya Rizky bingung pada dirinya

[Kenapa anda tidak membeli Rumah. Mobil Atau membeli saham?] kata Balqis menyarankan

"membeli Saham? Sungguh mereka itu nyata? terakhir aku mendengar dari seorang yang tidak jauh dari umur ku mengatakan bahwa trading saham akan menunjukkan kehidupan yang baik" kata rizky $3!dengan nada getir tidak percaya.

[Saham yang saya tidak maksud berada di dunia nyata. Tapi saya sendiri memiliki bursa saham. Tanamkan uang anda kepada saya. dan percayalah uang anda aman kepada saya] kata balqis menyarankan

" kamu memiliki bursa saham ? Yang benar saja. Kamu itu makhluk apa? sungguh aku terkejut" kata rizky dengan melotot matanya

[Kenapa anda selalu terkejut? Bukankah itu ada hal yang biasa?] kata Balqis

perkataan Balqis seperti pedang yang menusuk jantung nya dan menusuk dengan tidak perperpasaan

"Ya bagi mu biasa. Bagi ku tidak!" kata Rizky

BRAK.

Rizky terjatuh karena saking fokusnya mengobrol dengan balqis hingga lupa untuk fokus jalan

"Maafkan saya. Apakah anda baik-baik saja?" Kata Rizky menghampiri orang yang dirinya tabrak

"Buta kah dirimu? Aduh Iphone 12 ku! sialan kamu. Aku baru saja membelinya dan kamu malah menghancurkan nya" kata perempuan itu dengan ganas

Rizky melotot setelah melihat iphone 11 karena yang ia tahu iphone semacam itu adalah barang mahal yang tidak mungkin dirinya mampu beli

"M--maafkan saya nona. Saya sungguh tidak sengaja" kata rizky memelas mohon maaf

"Maaf? Apakah maaf mu dapat mengganti iphone 11 yang telah ku usahakan selama 2.5 Tahun ini? Aku tidak mau kamu harus ganti atau aku laporkan ke polisi" kata Perempuan tersebut dengan mengancam rizky.

Rizky yang mendengar itu langsung terguncang

'sudah lulus tapi masuk penjara? Itu sungguh tidak lucu!' gumam rizky

[Anda tidak perlu khawatir. Tuan. Gunakan saja 13 juta Triliun di bank anda. Bukankah harga itu sebuah iphone itu tidak mengurangi banyak dari kekayaan anda saat ini] kata balqis menenangkan rizky

'oh ya aku lupa. Sungguh bodohnya aku' kata rizky mengutuki dirinya

"baiklah nona. Saya akan menggantikan iphone 11 mu" kata Rizky

Perempuan hanya menatap dengan sinis

'sial kenapa aku harus bertemu dengan pria miskin sepertinya' kata perempuan setelah menyadari penampilan rizky

"Apa? Kamu mau mengganti iphone 11 ku? Apakah kamu tahu jika harga satu iphone 11 adalah 8.5 juta. Aku saja harus bekerja 2.5 tahun untuk itu. Lalu kamu apa?" kata perempuan tersebut mengejek

Rizky mendengar dirinya diejek hanya bersitigfar saja dan tidak mengejek balik

"lalu nona. Apakah kamu tidak mau saya ganti? Jika tidak maka saya pergi. Ada keperluan yang harus saya lakukan" kata Rizky dengan nada malas.

"baiklah. Kita buktikan omongan kosong mu. Disana ada apple store. Mari kita buktikan apa mau mu" kata perempuan tersebut menunjuk apple store yang berada di dekat jembatan.

Bersama perempuan yang entah asalnya pun berjalan dan masuk ke apple store.

"Selamat Datang di Apple Store. Ada yang bisa kami bantu?" Tanya Rizky

"Maaf Nona. Apakah anda dapat memverifikasi Iphone 11 nona yang disamping saya?" kata Rizky

karyawati tersebut mengangguk lalu mendekat kepada perempuan tersebut

"Maaf Nona. Apakah Saya bisa melihat iphone milik anda untuk kami periksa?" tanya karyawati iphone

"Mau apa kamu? iphone ku tentunya asli mana mungkin palsu" kata Perempuan tersebut menolak

"baik nona kalau begitu dapat saya memeriks untuk membuktikan iphone anda?" kata karyawati itu kembali

Perempuan tersebut dengan menghelas nafas memberikan iphone miliknya.

"Mohon tunggu Tuan & Nyonya" kata karyawati tersebut.

pergilah karyawati tersebut bersama iphone 11 perempuan itu dan sementara rizky melihat lihat Iphone & laptop yang bertengker disana untuk dipamerkan oleh pelanggan akan membeli

"Maaf Tuan. Mohon untuk tidak mempegang produk kami jika anda tidak mampu membeli" kata karyawan yang sedari tadi sudah melihat gerak gerik.

Rizky sedikit menaikan alisnya setelah mendapatkan perlakuan tersebut

"Jika aku mempegangnya tentu nya aku membeli. Apa kamu kira saya adalah maling?" Tanya Rizky dengan nada marah

"Cih Membeli apaan. pakaiannya hanya 300 ribu saja. Mana mungkin bisa membeli Barang disini" cibir karyawan sepelan mungkin

tetap saja rizky tetap mendengar cibiran Mulut karyawan tersebut.

'beginikah kehidupan di masyarakat?' sebuH tanda tanya diberikan kepada dirinya.

"Mohon Maaf Nona & Tuan telah lama membuat anda menunggu. Setelah saya check. Iphone 11 ini adalah asli tapi maaf saya lancang. Kenapa iphone ini retak?" Tanya Karyawati itu kembali

"Dia menjatuhkan nya dan katanya mau mengganti tapi aku tidak tahu apa dia bisa menggantikannya atau tidak" cibir Perempuan tersebut

"Apakah Kartu Bank bisa membeli produk disini?" Tanya Rizky

karyawati yang setengah ragu itu pun mengangguk

'Balqis. dimana kartu bank ku? Tunggu bukannya aku punya akun bank kemana kartu itu?' tanya rizky setelah melihat dompetnya tidak ada kartu bank yang biasa ia lihat

[Kartu lama anda telah saya buang dan digantikan oleh Kartu Warna Hitam. Apakah anda bisa melihatnya] kata Balqis itu

"Kenapa Diam? Apakah kamu tidak mampu membayar dan hanya membual?" Tanya perempuan itu dengan nada menyindir

"dimana mesin kartunya?" Tanya Rizky mencari-cari

Karyawati itu mengambil mesin kartu

"Silahkan Untuk gesek kartu Anda disini" Kata Karyawati itu memberi intruksi

Rizky mengeluarkan Kartu Hitam miliknya

"Kartu H--Hitam? Hei apakah kamu perlu memalsukan kartu itu demi untuk membual?" Kata perempuan yang sempat terkejut tapi meyakini dirinya bahwa itu palsu

"Palsu? Bagaimana kita membuktikan saja?" kata Rizky dengan santai

[Pin Adalah: 10102] balqis melampirkan layar.

"berhenti membual. Jika memang benar kamu itu asli maka aku akan membanting iphone 11 yang baru lama itu" kata Perempuan tersebut

"apakah kamu akan berjanji?" Tanya rizky

"Ap-Apa kamu tidak mempercayai ku? Apakah kamu tidak sadar itu adalah kamu yang tidak tahu memalsukan kartu hitam sembrangan" kata Perempuan tersebut.

"aku anggap itu janji mu" kata rizky.

Rizky mendekat lalu menggesekkan kartu nya tanpa ragu atau tanpa beban sedikit pun

TING - Suara Mesin

"Terimakasih belanja di store kami. Sisa saldo anda adalah 13.516.76.000.000.071.000,00"(13 Juta Triliun. 516 Miliar. 76 Juta)

Semua orang yang mendengar saldo sisa milik Rizky sungguh melotot mata mereka seakan-akan tidak percaya jika itu asli

"H---Hey apakah kamu merampok uang dari bank. tampilan Mu yang miskin tidak mungkin kamu dapat memiliki uang begitu banyak apalgi memiliki kartu hitam itu pasti kamu mencurinya!" kata Perempuan itu menuduh

"Mengapa Anda menuduh saya tanpa bukti? Saya merampok bank? Mungkin sudah ada berita perampokkan dan ada wajah saya disana. Saya mencuri Kartu Hitam ini? Sungguh Anda gila" kata Rizky dengan santai

"Jangan kamu menggelak! Cepat Telepon polisi bahwa ada pelaku perampokkan

...----------------...

...BYE...

...----------------...