NovelToon NovelToon

Sistem Raja Neraka

Chapter 1 Raja Neraka (Revisi)

Raja Neraka adalah eksistensi terkuat di dunia sihir Barabas. Sosok itu bisa memusnahkan semua orang yang menentangnya. Keberadaannya sama seperti dewa. Semua orang takut padanya, bahkan Raja-raja di seluruh dunia. Wanita-wanita cantik dari keluarga besar berusaha menggodanya agar bisa melahirkan keturunannya.

Saat ini, sosok yang dijuluki sebagai Raja Neraka itu duduk di halaman belakang istananya sambil menatap langit.  Dia adalah sosok pemuda tiga puluhan dengan paras yang tampan. Semua orang mengetahui nama Raja Neraka, tapi hampir semua dari mereka belum pernah melihat sosok Raja Neraka yang sebenarnya. Bahkan di kalangan anak-anak, Raja Neraka memiliki wajah mengerikan dan tubuh raksasa.

“Yang mulia…” suara yang indah membuyarkan lamunan pria itu.

Dia berbalik dan melihat wanita berpakaian putih tersenyum padanya. Wanita itu memiliki sosok seperti peri. Rambut panjang halus, tubuh semampai, bibir kecil dan bentuk wajah yang cantik. Wanita itu membawa nampan kecil yang berisi sebotol anggur dan dua gelas kosong.

“Lian, ada apa?”

“Aku membawakanmu anggur” Lian duduk dengan anggun.

Pria itu refleks mengelus rambut Lian saat wanita itu duduk di sampingnya. “Kau sangat cantik hari ini” dia menatap Lian penuh dengan keinginan.

Lian tersipu malu. “Kita lanjutkan saja di kamar nanti. Jangan di tempat ini” katanya dengan suara lirih.

Pria itu langsung tertawa kecil. Lian adalah kekasihnya yang telah lama menemaninya. Dia memiliki banyak wanita di sisinya karena para wanita itu selalu berusaha menggodanya. Tapi Lian berbeda. Mereka sudah saling kenal sejak mereka masih muda. Dan tidak ada banyak orang yang mengetahui keberadaan dari kekasih Raja Neraka ini.

Lian mulai mengisi dua gelas kosong itu dengan anggur. Lalu dia memberikan salah satunya kepada Raja Neraka. “Silahkan Yang Mulia”

Pria itu langsung mengambilnya tanpa ragu-ragu. “Terima kasih”. Lalu meneguk anggurnya. Ini adalah anggur favoritnya. Anggur paling langka dan memiliki efek untuk meningkatkan stamina dan energi sihir miliknya.

Dia bisa merasakan anggur nikmat itu melintasi tenggorakannya dan dia merasa nyaman. Tapi tiba-tiba UHUK! Dia batuk darah!

Matanya membelalak kaget.

“Racun” dia bergumam. Tapi dia tidak bisa menggerakan tubuhnya sama sekali. Tubuhnya lumpuh. Perlahan, dia mulai terjatuh ke lantai dan penglihatannya memudar.

Hal terakhir yang dia lihat dan dengar hanya suara tidak jelas Lian yang mengatakan selamat tinggal padanya.

***

Dia mati. Orang yang dipercayainya membunuhnya dengan racun. Harusnya seperti itu. Tapi tiba-tiba matanya terbuka.

“Aku masih hidup?” dia bergumam tidak percaya. “Lian! Wanita ****** itu!” Pikirannya langsung dipenuhi dengan kemarahan saat dia bangun.

Tapi dia merasa bahwa dia berada di tempat yang aneh. Dia awalnya mengira seseorang menolongnya. Tapi dia mengernyitkan kening saat tahu bahwa dia berada di ruangan yang aneh. Ruangan itu sangat kecil dan pengap. Dindingnya kumuh lalu bahkan dia dikelilingi dengan perabotan tua dan aneh.

Lalu dia melihat cermin kecil yang berada di samping tempat tidurnya. Dia melihat wajah asing terpantul di cermin itu. Dia menggerakan tangan untuk menyentuh wajahnya dan sosok di cermin juga melakukan hal yang sama.

“Apa yang terjadi?” dia melonggo kaget.

Sosok ini bukan dia. Ini adalah manusia lemah yang terlihat sangat kurus, pucat dan tidak terawat.

Lalu tiba-tiba rasa sakit yang teramat sangat menyerang kepalanya. Dan memori asing yang datang entah darimana masuk ke dalam otaknya.

Pria ini bernama Glenn. Umurnya 25 tahun dan statusnya hanyalah seorang karyawan biasa di sebuah perusahaan. Dia membunuh dirinya sendiri dengan overdosis obat karena tidak mampu menahan beban hidupnya.

Glenn adalah anak yatim piatu. Seorang wanita setengah baya mengadopsinya saat dia berumur enam tahun. Wanita itu yang menjadi ibu angkatnya sekarang.

Glenn dirawat dengan baik oleh ibu angkatnya dan mereka hidup berkecukupan. Tapi saat dia menginjak bangku SMA, sang ibu mulai berhenti bekerja. Ekonomi mereka pun jatuh. Saat Glenn lulus, dia tidak berharap bisa pergi ke universitas karena masalah biaya.

Tapi keajaiban datang padanya. Dia diterima sebagai murid beasiswa di salah satu universitas di ibukota. Akhirnya Glenn bersekolah di kota dan harus meninggalkan sang ibu sendiri di desa.

Glenn belajar dengan giat dan berharap bisa membuat ibunya hidup lebih baik. Akhirnya dia lulus dengan nilai yang bagus. Serta bekerja di sebuah perusahaan. Hal itu cukup untuk menyewa apartemen menengah di kota dan membawa sang ibu hidup bersama. Dia bahkan punya kekasih kecil yang cantik saat itu.

Tapi nasib berkata lain. Sang ibu ternyata sakit parah dan dia menyembunyikan penyakit itu. Karena tidak mendapatkan perawatan selama bertahun-tahun, sang ibu jatuh dan harus dirawat di rumah sakit.

Biaya perawatan bulanan yang dikeluarkan sangatlah besar karena sang ibu tidak bisa melanjutkan hidupnya tanpa alat-alat medis. Serta sang ibu juga perlu melakukan operasi secepatnya. Tapi Glenn tidak mempunyai uang untuk itu.

Dia pindah ke apartemen yang lebih kecil. Dia memotong uang makannya. Tapi biaya perawatan ibunya semakin mahal sehingga dia sama sekali tidak memiliki tabungan untuk biaya operasi. Kekasihnya juga meninggalkannya saat tahu dia memiliki masalah keuangan.

Suatu hari sang ibu berkata padanya “Tidak perlu memikirkan ibu. Ibu sudah menyerah. Kau harus hidup dengan bahagia nak dan jangan buang-buang uang lagi untuk hal tidak berguna ini”

Glenn hanya menundukkan kepalanya. Lalu tangisannya pecah. Sang ibu ingin membelainya, tapi dia bahkan tidak bisa menggerakan tangannya. Matanya berkaca-kaca menatap putra satu-satunya itu.

“Tidak. Aku tidak akan menyerah. Ibu pasti sembuh” kata Glenn sambil sesegukan.

“Kenapa kau sangat keras kepala? Apa kau ingin menjadi anak durhaka?” ibunya menatapnya marah.

Glenn tahu. Saat pengobatan dihentikan, ibunya akan langsung meninggal. Karena wanita itu tidak bisa hidup tanpa dukungan alat medis sama sekali.

“kau bahkan lebih keras kepala ibu” Glenn langsung menjawab dengan cepat.

Wanita tua itu menghela napas dan berkata dengan lembut. “Kau tahu apa harapan ibu?”

“Apa?”

“Ibu ingin melihatmu tumbuh dengan baik, menikah dan punya anak. Tapi siapa sangka bahwa aku adalah beban untukmu sekarang”

“Itu tidak benar!”

“Aku berharap bahwa aku bisa mati dengan cepat…”

“Berhenti mengucapkan omong kosong itu!”

“Ibu ingin mati nak. Kau tidak tahu bahwa hidup seperti ini sangat menyakitkan. Bahkan bagiku mati benar-benar pilihan yang sangat baik.” dia menatap Glenn serius. “Ibu benar-benar menderita sekarang….”

Glenn sangat syok mendengar keinginan ibunya yang menyerah untuk hidup. Saat itu dia kondisi mentalnya sangat memburuk.

“Karena ibu ingin mati, maka aku juga harus mati. Tidak ada gunanya hidup di dunia ini lagi…” dia berkata dengan putus asa sambil memandangi sebotol obat di tangannya. Lalu dia meneguk habis obat itu dan mati di usianya yang ke-25.

Kenangan itu berhenti. Dia merasa bahwa sakit kepala yang dideritanya berkurang. Dalam sekejap dia langsung tahu identitas dari manusia menyedihkan ini.Tapi tiba-tiba sakit yang teramat kuat menyerang kepalanya lagi. Pandangannya pun menghitam dan dia langsung kehilangan kesadarannya.

Chapter 2 Sistem Raja Neraka (revisi)

(Tuan rumah baru terdeteksi)

Dia tiba-tiba mendengar sebuah suara. Dia pun terbangun dengan kepala masih sedikit pusing.

“Siapa?” katanya waspada.

(Perpindahan jiwa berhasil. Sistem ditanamkan)

Dia merasakan sakit kepala yang teramat sangat seperti ada sesuatu yang memotong kepalanya menjadi beberapa bagian. Tapi itu hanya sebentar. Rasa sakit itu menghilang.

“Apa yang terjadi?"

DING! (Salam kenal tuan. Saya adalah sistem Raja Neraka yang akan membantu Tuan menjadi Raja Neraka kembali di dunia yang baru)

Dia bisa mendengar lebih jelas suara itu. Itu adalah suara anak kecil perempuan dengan nada yang sedikit imut.

“Hah? Siapa kau? Apa kau menggunakan telepati untuk berbicara padaku?” tanya Glenn.

(Saya adalah sistem yang ditanamkan di jiwa Tuan)

“Sistem? Apa itu?”

(Sistem adalah komponen yang bertugas untuk membimbing tuan rumah mereka untuk mencapai tujuan tertentu. Sistem Raja Neraka bertugas membimbing Tuan menjadi Raja Neraka di dunia ini)

Glenn mengernyitkan keningnya. Dia masih tidak mengerti. Mengetahui bahwa dia berada di tubuh orang lain saja sudah membuatnya syok. Tapi hal aneh lain datang dan mengenalkan dirinya sebagai sistem.

Nama Raja Neraka juga tidak asing. Sistem Raja Neraka? Itu hanyalah omong kosong baginya. Dia tahu bahwa dia hidup di dunia yang berbeda sekarang. Tidak ada sihir dan semua manusia yang hidup di tempat ini tidak mempunyai kemampuan apapun. Hanya orang-orang dari dunianya yang mengetahui julukan raja neraka itu. Jadi dia menduga seseorang mulai mengerjainya dari jauh dengan sihir.

“Jadi apa yang harus aku lakukan dengan sistem ini?” Glenn bertanya dengan wajah bodoh.

(Tuan hanya harus menyelesaikan semua misi yang diberikan oleh sistem. Hadiah akan diberikan setelah misi berhasil diselesaikan dan hukuman akan diberikan bila misi gagal diselesaikan. Hadiah yang diberikan akan memperbaiki status tubuh asli dari Tuan rumah. Tuan akan menjadi semakin kuat dan bahkan mendapatkan kekuatan istimewa. Sistem akan membimbing Tuan untuk mendapatkan kekuatan untuk menjadi seorang Raja Neraka kembali)

Status diaktifkan

Tiba-tiba Glenn bisa melihat sebuah tulisan muncul di depan matanya. Tak lama kemudian, sebuah layar transparan muncul dan memperlihatkan status miliknya.

Nama : Glenn

Umur : 25 tahun

Gelar  : Tidak ada

Kekuatan : 1

Kelincahan : 1

Keberuntungan : 0

Kecerdasan : 3

Stamina : 1

Kondisi khusus : Kelelahan, kelaparan

“Apa ini?”

(Ini adalah status asli milik tubuh ini. Bisa dilihat bahwa itu benar-benar buruk. Tuan tidak akan bisa menjadi Raja Neraka dengan kondisi seperti ini. Karena itulah, sistem akan membantu Tuan rumah untuk menjadi lebih kuat)

Glenn memperhatikan statusnya. Dia tidak mengerti. Tapi dia bisa melihat bahwa dia tidak mempunyai keberuntungan apapun. Mungkin karena itulah Glenn yang asli selalu bernasib sial karena kurangnya keberuntungan.

“Seberapa buruk manusia ini?”

(Manusia normal memiliki poin 5 untuk setiap status dalam diri mereka. Tapi ada beberapa keberadaan tertentu yang memiliki poin status yang sangat tinggi. Mereka adalah eksistensi terbaik dari semua manusia. Status tuan rumah adalah yang terburuk dari para sampah manusia)

Sistem itu memberitahunya dengan nada jijik seakan-akan dia sangat menyedihkan. Entah kenapa dia merasa kesal saat mendengarnya. Walaupun ini bukan tubuh aslinya, sekarang tubuh manusia ini sudah menjadi miliknya.

“Jadi kau akan membantuku untuk menjadi lebih kuat?”

(Benar sekali)

“Apa hadiah yang diberikan saat aku berhasil menyelesaikan misi?”

(Hadiah normal adalah kenaikan satu poin dari setiap status tubuh tuan. Poin akan ditambahkan secara random di setiap status. Setiap kali terjadi perbaikan status makan tubuh Tuan rumah akan semakin kuat)

Glenn mengernyitkan keningnya. Dia mengerti konsepnya. Ini sama seperti di dunia lamanya. Saat dia berlatih maka dia akan semakin kuat dan energi sihirnya meningkat. Hanya saja, disini dia dapat meningkatkan setiap poin status pada tubuh ini untuk menjadi eksistensi tertinggi di antara para manusia normal.

Walaupun begitu dia tidak terlalu mempercayai sistem ini. Dia masih merasa yakin bahwa ada seseorang yang mengendalikan sistem ini dari belakang dengan sihir.

“Dari mana kau berasal? Bagaimana kau bisa tahu jiwaku berpindah ke dunia ini? Kenapa kau ingin aku menjadi Raja Neraka kembali?”

Otak Glenn dipenuhi oleh banyak pertanyaan karena dia masih tidak mengerti.

(Pertanyaan tidak terdeteksi. Tidak bisa dijawab)

Sistem itu berkata dengan nada suara yang acuh.

Glenn masih merasa bahwa semuanya mencurigakan. “jadi apa misiku sekarang?”

(Misi terdeteksi. Bersihkan ruangan ini dalam waktu dua jam)

Saat sistem itu memberikan misi, Glenn bisa melihat tulisan transparan raksasa muncul di depannya. Tulisan itu sama seperti yang diucapkan oleh sistem. Lalu tulisan itu menghilang setelah beberapa detik berlalu.

Glenn mengecek seluruh ruangan. Dia mengernyit jijik. Ini adalah ruangan terburuk yang pernah dilihatnya selama hidupnya. Lantai sangat penuh dengan sampah makanan, rambut dan debu. Lalu dia bisa melihat bahwa setiap sudut ruangan dipenuhi dengan sarang laba-laba. Dinding yang menghitam karena air hujan. Serangga-serangga kecil yang mengelilingi bolham lampu yang redup dan hampir rusak.

Dia mengecek setiap sudut ruangan. Ada lemari usang. Piring kotor yang berserakan di westafel di belakang pintu masuk. Bahkan kasurnya sangat kotor dan berdebu. Dia juga mengecek isi lemari di atas westafel dan hanya menemukan beberapa bungkus mie instan.

Dia harus membersihkan semua ini dalam waktu dua jam? Tentu saja dia tidak mau! DIa bahkan tidak pernah bersih-bersih selama hidupnya. Dia lahir dalam keluarga bangsawan dengan bakat tinggi. Dia mempunyai pelayan sejak dia lahir dan dia sudah terbiasa hidup sebagai bangsawan. Karena harga diri yang tinggi, dia benar-benar tidak peduli dengan perihal hukuman yang dikatakan oleh sistem.

Glenn mengabaikan misinya. Dia pergi keluar untuk membeli makanan yang lebih baik. Saat dia ingin mengambil uang di ATM, dia bisa melihat bahwa dia hanya punya 200 zloth disana. Dia ingat bahwa gaji pokoknya hanya 3000 zloth perbulan. 700 zloth untuk biaya sewa apartemen dan 2000 zloth untuk biaya pengobatan rutin ibunya. Jadi dia hanya punya 300 zloth untuk bertahan hidup setiap bulannya.

Dia mengambil 100 zloth, lalu menggunakan 10 zloth untuk membeli dua potong roti dan jus buah. Dia setidaknya merasa nyaman karena bisa mengisi perutnya dengan makanan manusia. Sebelumnya dia hanya makan mie instan dan dia bosan dengan itu.

Dia kembali ke apartemennya dan tidak sadar bahwa dia sudah menghabiskan waktu dua jam untuk pergi keluar.

(Batas waktu berakhir. Peringatan misi gagal diselesaikan)

Glenn tidak peduli. Dia melepas sandalnya dan menjatuhkan dirinya di atas kasur. Dia bersiap untuk tidur.

(Hukuman diberikan)

DUAR! Cahaya petir yang datang entah dari mana muncul di depan matanya dan menyambar seluruh tubuhnya. Dia refleks berteriak karena itu terasa sangat menyakitkan. Dia merasa bahwa seluruh tubuhnya terbakar dan tulang-tulangnya retak.

“Sistem sialan!” dia mengumpat dengan penuh amarah.

Chapter 3 Rekan Kerja yang Cantik, Wen (Revisi)

Dia merasa dia hampir mati untuk yang kedua kalinya. tapi dia tidak mati. Dia hanya merasakan bahwa seluruh tubuhnya sakit dan dia tidak bisa menggerakan tubuhnya.

“Apa kau ingin membunuhku?”

(Sistem tidak bisa membunuh Tuan rumah)

Sistem itu menjawab dengan nada acuh.

“Jadi kenapa kau melukaiku?”

(Hukuman sambaran petir akan membuat tuan rumah lumpuh selama enam jam)

“Sial!” dia tidak pernah mengira bahwa hukuman karena gagal menjalankan misi adalah disambar petir.

“Apa kau akan terus mengirimkan aku petir kalau aku gagal?”

(Hukuman akan diberikan apabila misi gagal dilaksanakan. Tuan perlu ingat. Terlalu banyak sambaran petir akan menyebabkan tuan mengalami lumpuh seksual)

Mata Glenn membelalak kaget. “Apa maksudmu?”

(Tuan tidak bisa mendapatkan keturunan dan itu bukanlah hal yang baik)

“Sialan kau!” dia mengumpat lagi. “Aku akan membunuhmu!”

Tapi sistem itu tidak membalas umpatannya sama sekali dan hanya berkata dengan nada tidak peduli.

(Hukuman kedua akan diberikan kalau tuan melecehkan sistem)

“....”

Glenn terdiam. Seumur hidupnya dia belum pernah menemukan seorang pun yang berani mengancamnya. Dan dia menemukan satu setelah jiwanya berpindah ke dunia lain. Dia mungkin akan menemukan yang lainnya nanti. Semua ini karena dia lemah.

Glenn menenangkan dirinya. “Jadi apa yang harus aku lakukan sekarang?”

(Kondisi lumpuh akan berakhir setelah enam jam. Misi yang telah gagal tidak bisa dijalankan kembali. Misi baru akan diberikan. Silahkan tuan tidur dan istirahat. Efek lumpuh akan berakhir besok pagi)

Dia tidak percaya bahwa sistem sialan itu menyuruhnya untuk tidur dan beristirahat. “Jadi bagaimana dengan misi baruku?”

(Misi terdeteksi. Datang setengah jam lebih awal ke kantor)

Kantor? Dia langsung ingat bahwa dia sedang cuti karena sakit selama tiga hari. Masa cutinya akan berakhir besok.

Glenn merasa misi kali ini normal dan dia bisa melakukannya. Dia pun menyetel alarm di ponselnya. Dia tidak akan gagal lagi kali ini. Hukuman sambaran petir itu benar-benar menakutkan baginya, apalagi setelah tahu bahwa dia bisa lumpuh secara seksual. Setelah itu perlahan memejamkan matanya dan tertidur.

Keesokan paginya, dia benar-benar bangun lebih awal karena alarmnya berbunyi. Dia membersihkan dirinya dan mengenakan seragam kerjanya. Itu adalah kemeja putih yang dikombinasikan dengan blazer hitam, dengan celana kain berwarna hitam. Pakaian formal yang dikenakan oleh semua orang dewasa di dunia ini saat bekerja.

Tempat kerjanya cukup jauh dari apartemennya. Perlu sekitar tiga puluh menit perjalanan dengan sepeda tuanya. Apartemennya yang dulu memiliki jarak lebih dekat, sayangnya biaya sewanya lebih mahal dua kali lipat sehingga dia harus pindah ke tempat lebih kecil yang jauh dari pusat kota. Tapi harganya murah.

(DING! Selamat Tuan berhasil datang setengah jam ke kantor. Stamina +1)

Glenn merasa sesuatu yang hangat masuk ke dalam tubuhnya. Dan dia berasa lebih bersemangat dari sebelumnya. Penambahan poin stamina benar-benar memberikan efek perubahan yang besar bagi tubuhnya. Sekarang dia yakin bahwa sistem itu tidak berbohong padanya ingin menjadikannya Raja Neraka di dunia ini.

Saat dia sampai di ruangannya, ruangan itu masih sepi karena dia datang lebih awal kali ini. Tak lama kemudian, seseorang tiba. Dia adalah rekan kerjanya, Wen. Mereka saling bertatapan selama sedetik, sebelum Wen mengacuhkannya dan duduk di kursinya.

Wen adalah gadis populer yang berada di tempat kerjanya. Dia adalah karyawan wanita tercantik dari semua karyawan wanita di perusahaan. Sehingga ada banyak pria yang berusaha mendekatinya. Dia juga sangat ramah kepada semua orang.

(Misi terdeteksi. Ajak Wen berbicara selama lima belas menit)

Sistem memberikan misi baru tiba-tiba lagi. Glenn mengernyitkan keningnya. Kebetulan posisi kursinya langsung berhadapan dengan wanita itu. Ini bukan misi yang sulit tapi dia masih merasa canggung karena dia belum pernah berbicara dengan Wen walaupun mereka menjadi rekan kerja selama satu tahun lebih.

“Ehem. Apa kau selalu datang awal, nona Wen?” Glenn bertanya dengan canggung.

Wen mengernyitkan keningnya. “Iya”.Dia juga merasa canggung. Dia tidak mengira bahwa pria di depannya akan tiba-tiba mengajaknya bicara.

“Kau benar-benar rajin dan pintar” tambah Glenn. Dia berusaha memujinya karena dia tahu bahwa para wanita sangat menyukai pujian.

“Tidak seperti itu. Semuanya hanya kebiasaan dan aku sama sekali tidak pintar” Wen merespon dengan sedikit malu. Tapi dia menyembunyikan rasa malu itu dengan baik. Orang-orang banyak memujinya karena penampilannya, sehingga dia merasa terbiasa dengan itu. Tapi hanya sedikit orang yang memuji tentang sifat dan hal lainnya dari dirinya, jadi dia masih merasa canggung.

“Aku dengar kau sering sakit. Apa terjadi sesuatu pada kesehatanmu?” Wen bertanya. Dia tahu Glenn sangat sering absen karena masalah kesehatan.

“Aku tidak makan dengan baik. Hanya masalah lambung”

“Begitu…”

Glenn bertanya hal lainnya yang berhubungan dengan pekerjaan. Dia tetap menjaga supaya percakapan mereka berlangsung selama lima belas menit. Wen meresponnya dengan baik sehingga mereka tanpa sadar menikmati topik pembicaraan mereka.

(DING! Selamat tuan berhasil berbicara dengan Wen selama lima belas menit. Keberuntungan +1)

Kesan Wen terhadap Glenn juga berubah. Dia tidak mengira bahwa Glenn adalah tipe yang pandai bicara dan pintar. Sebelumnya dia sangat pasif dan pendiam. Dia juga memiliki aura suram yang keluar dari tubuhnya. Aura seperti ‘jangan dekati aku’, yang membuat orang-orang canggung dengan keberadaannya. Tapi dia tidak melihat semua hal itu dari Glenn sekarang.

Mereka berhenti berbicara saat karyawan lainnya mulai datang per satu. Dan akhirnya jam kerja mereka dimulai. Tepat pukul delapan pagi, manager mereka datang dan mengawasi semua orang selama beberapa menit.

Manager ini memiliki perawakan gemuk dan pendek. Wajahnya memiliki ekspresi yang tidak enak dipandang karena selalu memasang wajah mesum saat melihat para karyawan wanita.

“Wen datang ke ruanganku saat istirahat. Ada yang ingin kubicarakan” Setelah menyelesaikan pidatonya, si manager gemuk mulai melihat Wen sambil tersenyum lebar.

“Baik pak” Wen merespon dengan nada suara datar dan sopan.

Lalu manager gemuk itu kembali ke ruangannya. Saat manager gemuk itu pergi, aura menekan di ruangan itu menghilang. Dan semua orang mulai melakukan pekerjaan mereka masing-masing.

Glenn tidak menyukai manager ini. Dia memiliki konflik dengan pria gemuk itu sebelumnya. Pria itu mencuri idenya dan menjadikan ide itu sebagai miliknya sendiri. Bahkan dia tidak memberikan kompensasi apapun kepadanya setelah idenya yang dicuri itu sukses besar. Sejak itu Glenn tidak menyukainya sama sekali. Tapi dia harus bekerja.

Saat jam istirahat tiba, semua orang mulai menuju ke kantin. Sehingga ruangan itu kembali kosong. Hanya Glenn yang berada disana karena dia tidak pergi ke kantin. Dia harus menghemat uangnya. Makanan di kantin cukup mahal baginya.

Lalu dia mendengar suara gemuruh dari ruangan di belakangnya. Itu adalah ruangan si manager gemuk. Dia tidak yakin sampai dia bisa mendengar samar-samar seseorang berteriak. Dan itu suara seorang wanita.

Refleks, Glenn langsung menuju ke sana dan membuka pintunya dengan paksa. Lalu dia bisa melihat pemandangan yang tidak pernah diduganya sama sekali. Dia bisa melihat pria gemuk itu menampar seorang wanita yang tidak lain adalah Wen. Dia melihat bahwa seluruh ruangan itu berantakan serta kondisi pakaian Wen juga tidak karuan.

Manager gemuk itu membeku saat Glenn membuka pintu tiba-tiba. Wen juga berhenti menangis. Wanita itu dengan cepat bangkit berdiri dan melarikan diri keluar ruangan.

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!