...Soulmate :...
...Mafia Love Story...
Sebelumnya Author ingin mengucapkan banyak terima kasih, karena sudah setia mengikuti kisah keluarga Xavier ini. Mulai dari Season pertama yang berjudul ‘Anak Kembar Sang Mafia’, kemudian Season kedua yang berjudul ‘WILLEA’.
Tanpa terasa kita kali ini sudah memasuki Season ketika yang akan menceritakan tentang kisah cinta para anak mafia. Maka dari itu, Season tiga ini Author berikan judul ‘Soulmate : Mafia Love Story’.
Kenapa Author kasih kata Soulmate di awal judul? Sebab Author akan khusus menceitakan tentang kisah cinta Levi dan Lucia. Karena kemungkinan ada kisah lanjutannya khusus untuk kisah cinta Luca yang pasangannya masih di rahasiakan.
Sekali lagi, Author sungguh mengucapkan banyak terima kasih pada para readers sekalian. Dan mohon dukungannya untuk novel kali ini juga.
Baiklah, kita akan mulai memperkenalkan para tokoh utama dalam karya yang berjudul ‘Soulmate : Mafia Love Story’!
Siapa yang tidak mengenal keluarga Xavier, keluarga yang paling berpengaruh di negara A. Sehingga tidak ada seorang pun yang berani mengusiknya. Jika ada yang berani coba-coba mengusik keluarga tersebut, maka bersiap-siap ‘lah untuk memasuki dunia lain.
Karena Double L akan siap siaga melawan siapapun yang berani mengusik keluarganya. Belum lagi dengan perlindungan dari Triple R, maka berharap bisa lolos dengan keadaan selamat.
Kini Double L sudah menginjak usia dewasa, begitu juga dengan Triple R yang tumbuh menjadi remaja yang tampan dengan kenakalan serta semua prestasi yang telah berhasil di raihnya.
Kini Luca sudah bekerja di perusahaan BLOUSHZE Group bersama papahnya sebagai Executive Director. Sementara Lucia telah lulus sebagai salah satu dokter hebat yang banyak di perebutkan banyak rumah sakit di seluruh dunia.
Inilah ilustrasi dari Lucia versi dewasa, ….
Nama : Lucia Cano Xavier
Pekerjaan : Dokter & Ketua Mafia klan BlackSky yang sekarang.
Karakteristik : Baik, polos, dan ceria tapi bagaikan malaikat maut bagi musuhnya.
Kelebihan : Sangat cantik dan menguasai berbagai jenis Seni bela diri dan genius dalam dunia kedokteran.
Bagaimana menurut kalian? Pasti sekarang penasaran dengan Luca Versi dewasa. Dan inilah dia Luca versi dewasanya menurut Author! Kalau tidak sesuai dengan harapan kalian, mohon di maklumi dan silahkan berimajinasi sesuai dengan piliahan masing-masing.
Nama : Luca Cano Xavier
Pekerjaan : Executive Director BLOUSHZE Group & Wakil Ketua Mafia klan BlackSky
Karakteristik : Dingin dan Pendiam. Namun, sangat menyayangi keluarganya.
Kelebihan : Mempunyai kemampuan hacker yang sangat luar biasa dan juga menguasai beberapa bahasa didunia. Dan sekarang kemampuannya bertambah, Luca juga jago menggunakan berbagai senjata.
Dan sekarang kita akan membahas Tuan muda Zaender kita yang semakin tampan, menawan dan sangat mempesona yaitu Tuan muda Zaender Levi. Seorang Ceo dari perusahaan terbesar dalam bidang properti yaitu perusahaan ZD Group. Sekaligus ketua mafia yang menguasai negara K.
Namun sayangnya, di dalam hatinya sudah ada seseorang. Saking cintanya Levi, dia yang awalnya seorang pria playboy sekarang sangat menjauhi wanita demi menjaga tubuh dan hatinya. Bahkan tidak tanggung-tanggung Levi menggunakan inisial nama mereka berdua sebagai nama klan mafianya yaitu klan mafia Z-Luc.
Pasti kalian tidak asing lagi! Dan inilah ilustrasi Zaender Levi versi Author, …..
Nama : Zaender Levi
Pekerjaan : Ceo ZD Group & Ketua Mafia klan Z-LUC
Karakteristik : Bucin pada Lucia, tapi psikopat terhadap musuhnya
Kelebihan : Tampan menawan, serba bisa dan mempunyai segalanya. Baik kekuasaan, cinta dan harta yang berlimpah.
Gimana! Gimana? Bikin meleleh bukan? Sekarang kita lanjut sama Triple R ‘yah! Bukan hanya tampan mereka juga keren-keren ‘loh! Sekaligus saja Author perkenalkan Triple R pada kalian. Kalau ada yang mau daftar jadi pacarnya jangan lupa minta ijin dulu sama Author ‘yah!
Dan inilah dia ilustrasi dari Triple R, ….
Nama : Ryuga Cano Xavier
Pekerjaan : Pelajar
Karakteristik : Dingin dan pendiam, tapi ada sisi nakal dan manjanya kalau berada di sisi Mamah dan Kakak perempuannya.
Kelebihan : Tampan dan genius dalam bidang hukum serta paling jago beladiri. Cita-cita ingin memiliki dua profesi yang saling bertentangan yaitu , detektif polisi dan mafia. Ryuga juga memiliki keahlian dalam bidang IT, tapi tidak terlalu tertarik untuk mendalaminya.
Nama : Rayga Cano Xavier
Pekerjaan : Pelajar
Karakteristik : Ceria, Humoris dan Psikopat
Kelebihan : Tampan. Ahli menggunakan segala macam pisau bedah, bela diri dan membunuh. Cita-cita ingin menjadi dokter seperti Lucia, tapi dokter yang bisa membunuh atau berkaitan dengan mayat. (Maksudnya ini ‘yah guys, Ilmu Kedokteran Forensik dan Medikolegal. Jangan salah paham dulu!).
Nama : Regis Cano Xavier
Pekerjaan : Pelajar
Karakteristik : Ceria, berani dan suka eksis.
Kelebihan : Tampan dan genius dalam bidang IT seperti Luca, tapi tidak berminat dalam bidang jaringan IT. Karena cita-citanya ingin menjadi salah satu anggota idol atau aktor dan juga bergabung dengan klan mafia milik kedua kakaknya. Sebab Regis juga jago dalam bidang persenjataan.
Teruntuk tokoh Zhia, Rayden dan yang lainnya Author tidak akan memperkenalkan lagi disini. Maka dari itu, untuk yang baru saja bergabung silahkan baca dulu karya sebelumnya. Dan bagi yang masih penasaran dengan siapa istri Felix dan Jaydon, Author akan memperkenalkannya di bab selanjutnya saat membahas tentang mereka ‘yah.
Sekian untuk perkenalannya, kita akan mulai masuk kedalam ceritanya!
Bonus ilustrasi Double L dan Triple R!
...Hay, kakak semua!!!🤗🤗🤗...
...Kalau tidak ada halangan apapun, novel ini akan update setiap hari tapi untuk waktu updatenya tidak pasti. Maaf 'yah Author harus mengutamakan pekerjaan di Real life 🙏🙏🙏😞...
...Maka dari itu, mohon dukungannya ‘yah!🙏🙏🥰🥰...
...Jangan lupa tinggalkan like, Coment, Vote dan kasih bintang 5 juga ‘yah! Biar novelnya semakin bersinar!🌟🌟🌟👌🥰🥰🥰...
...Novel ini hanya ada dan akan update di Aplikasi Noveltoon atau Mangatoon saja. Bila terdapat ditempat lain berarti itu semua merupakan plagiat....
...Jadi, mohon terus dukung novel orisinilku ‘yah dan segera laporkan jika ada plagiat novel ini!🙏🙏😓...
...Dan jangan lupa berikan cinta dan tips untuk Author kesayangan kalian ini ‘yah!...
...Agar tidak ketinggalan kisah serunya. Tambahkan novel ini ke rak novel favorit kalian ‘yah!...
...Terima kasih, All! 🙏🙏🙏😘😘😘...
Dor, …. Dor, ….. Blaarrrrr, …..
Malam itu suara tembakan dan ledakan terdengar saling bersahutan. Terlihat tiga saudara kembar sedang berusaha untuk menyelamatkan diri mereka masing-masing dari kejaran para bandar narkoba yang ternyata juga merupakan sekelompok anggota mafia yang berasal dari negara lain.
Benar, ketiga saudara kembar itu adalah Ryuga, Rayga dan juga Regis. Awalnya mereka memang hanya berniat membantu teman mereka saja yang seorang detektive kepolisian untuk menangkap sekelompok bandar narkoba. Tidak di sangka mereka bertiga malah harus terjebak di tempat musuh dan terlibat dalam dunia mafia yang selalu di tentang oleh orang tua mereka.
“Cari dan singkirkan para bedebah itu tanpa tersisa satu pun! Kalau sampai ada yang tersisa, kalian semua yang akan mati di tanganku,” perintah seorang pria yang tidak kelihatan wajahnya, karena gelapnya malam itu.
“Baik, Tuan!” sahut para anak buahnya.
Terlihat mereka semua langsung berpencar untuk mencari seluruh detektive polisi yang berniat menangkap mereka, tapi malah terjebak dalam permainan yang sudah di siapkan oleh targetnya. Mereka terus menghancurkan setiap tempat yang bisa di gunakan untuk bersembunyi dan begitu ada yang berhasil di tangkap mereka akan langsung membunuhnya saat itu juga.
“Regis, cepat hubungi Kak Luci untuk meminta bantuan! Kalau kita kita bertiga bisa ikut mati di sini!” perintah Ryuga sembari memperhatikan keadaan sekitarnya dengan dua buah senjata api yang standby di kedua tangannya.
“Benar, sepertinya kali ini kita tidak bisa lolos dengan mudah,” sahut Rayga yang juga melakukan hal yang sama seperti Ryuga.
“Astaga, kita dalam masalah besar sekarang! Kalau tidak mati di sini, maka kita bertiga akan tetap mati di tangan Kak Luci,” ujar Regis yang mulai panik hanya karena melihat nama kakak perempuannya di kontak ponselnya.
“Cepatlah! Kak Luci tidak akan berbuat sampai sejauh itu. Meskipun Kak Luci tetap ingin membunuh kita tapi itu lebih baik daripada kita semua mati di sini!” tukas Rayga yang melihat beberapa musuhnya mulai mendekati tempat persembunyian mereka.
“Sudah! Aku sudah mengirimkan pesan berisikan sinyal bantuan pada Kak Luci,” ujar Regis dengan panik sembari mengirimkan lokasi mereka saat ini pada Lucia.
“Sial, mereka mulai menuju kemari!” umpat Ryuga yang juga melihat musuh mulai mendekati mereka.
“Ryu, lindungi aku! Aku akan mendekat dan membunuh mereka sekaligus,” ujar Rayga seraya mengeluarkan beberapa buah granat dari dalam tas yang di bawanya.
“Okay, berhati-hatilah!” sahut Ryuga yang siap sedia, selagi Rayga mulai mendekat secara sembunyi-sembunyi.
...****************...
Disisi lain, Lucia dan teman-temannya yang sedang sibuk mempersiapkan acara kelulusannya sebagai seorang dokter muda. Tiba-tiba harus menghentikan aktivitasnya begitu melihat pesan masuk dari Regis.
Sesaat Lucia mematung sambil terus menatap pesan tersebut, hingga pesan kedua juga masuk yang berisikan lokasi ketiga adiknya disertai video singkat mengenai situasi di tempat mereka.
Hingga salah satu temannya menyadarkan Lucia dengan bertanya, “Ada apa, Luci?”
“Ouh, … Tidak ada apa-apa! Sepertinya aku harus pergi sekarang, karena adikku mengajak makan malam bersama sekarang,” jawab Lucia yang tentu saja harus berbohong kepada temannya.
“Kalau begitu pergilah! Kami yang akan menyelesaikan sisanya,” ujar Bella, teman yang tadi bertanya.
“Terima kasih, Bell! Besok aku traktir kalian makan siang ‘deh!” ucap Lucia sembari memeluk Bella dengan eratnya.
“Sudah sana! Jangan biarkan ketiga adikmu yang tampan itu menunggu,” goda Bella yang memang iri melihat keempat saudara laki-laki Lucia yang sangat tampan dan juga genius lagi.
“Kalau begitu aku pergi dulu ‘yah, teman-teman!” pamit Lucia yang mulai berjalan menjauh dari teman-temannya sembari tersenyum manis dan melambaikan tangannya.
Namun, begitu dia sudah sampai di depan mobilnya. Lucia langsung menunjukan wajah seriusnya sambil mengumpat, “Sial! Apalagi yang ketiga bocah itu lakukan kali ini. Dasar bocah nakal! Kerjaannya hanya bikin masalah saja, kalau tahu begini dulu aku minta adik perempuan saja!”
“Hallo, Paman Felix! Ini Luci, ketiga bocah nakal itu terlibat masalah lagi. Seperti biasa kirimkan beberapa orang untuk membantuku,” ujar Lucia yang selalu menghubungi Felix, jika ada masalah mendesak.
“Astaga, mereka terlibat masalah lagi!?” seru Felix yang masih saja terkejut saat mendengarnya, padahal sudah sering kali terjadi.
“Benar, Paman! Seperti biasa, tolong jangan beritahukan tentang hal ini pada Mamah, Papah dan yang lainnya,” pinta Lucia yang tidak ingin membuat semua orang khawatir.
“Baiklah, Paman akan segera kesana dengan yang lainnya!” ujar Felix.
Setelah itu sambungan telepon antara mereka pun langsung terputus. Meskipun kesal dengan kelakuan ketiga adiknya yang selalu terlibat masalah, Lucia tetap memutuskan untuk datang membantu mereka. Dengan kecepatan penuh, Lucia melajukan mobilnya menuju lokasi yang di kirimkan oleh Regis sebelumnya.
...****************...
Kembali pada Ryuga, Rayga dan Regis. Dengan kerjasama yang baik Ryuga dan Rayga memang berhasil membunuh sekaligus musuh yang berada di depan mereka. Tapi mereka tidak mengira bahwa sejak awal mereka sudah terkepung oleh para musuhnya. Mereka terlalu fokus pada musuh yang berada d depan, hingga mereka tidak menyadari ada musuh yang datang dari arah belakang.
“Letakkan semua senjata yang berada di tangan kalian! Atau kalian akan melihat kepala orang ini akan meledak!”
Suara seorang pria yang mengancam mereka, seketika membuat Ryuga dan Rayga langsung berbalik dan melihat ke arah Regis. Keduanya seketika langsung mematung saat melihat Regis yang sudah menjadi sandera dari musuhnya.
Pria itu menodongkan sebuah senjata api tepat di kepala Regis, sehingga mau tidak mau Ryuga dan Rayga harus mengikuti perkataan pria itu. Akhirnya ketiga bersaudara itu menjadi sandera dan di bawa ke dalam markas atau lebih tepatnya di hadapkan pada pemimpin mereka.
“Tuan, sepertinya ketiga orang inilah yang menjadi pemimpin para detektive itu,” jelas pria yang berhasil menangkap Triple R melaporkan sesuai perkiraannya.
“Benarkah? Kalian sungguh berani berurusan denganku dan lihatlah kalian malah berakhir mengantarkan nyawa padaku. Apakah kalian tidak mengenal siapa aku?” ujar pria yang sepertinya pemimpin para bandar narkoba dan mafia itu dengan angkuhnya.
“Mana kami tahu! Memangnya kita sudah saling berkenalan,” celetuk Rayga dengan santainya.
“Kau tidak mengenal siapa Kaendra Van Raegan? Tapi kalian berani datang ke tempat ini? Ke tempatku!” Melihat keberanian Rayga, Kaendra pun merasa menarik untuk sedikit bermain-main dengan mereka sebelum membunuhnya.
“Hay, kalian berdua tahu siapa itu?”
Ryuga dan Regis tampak menghela napas panjang, melihat Rayga yang masih saja menanggapi perkataan musuhnya.
“Sial! Kita benar-benar dalam masalah sekarang,” gumam Regis.
“Benar! Dari awal kalian memang dalam masalah! Dan berkat keberanian temanmu ini, kau jadi orang pertama yang aku bunuh dengan tanganku sendiri! Pergilah ke neraka!”
^^^Bersambung,....^^^
...Hay, kakak semua!!!🤗🤗🤗...
...Kalau tidak ada halangan apapun, novel ini akan update setiap hari tapi untuk waktu updatenya tidak pasti. Maaf 'yah Author harus mengutamakan pekerjaan di Real life 🙏🙏🙏😞...
...Maka dari itu, mohon dukungannya ‘yah!🙏🙏🥰🥰...
...Jangan lupa tinggalkan like, Coment, Vote dan kasih bintang 5 juga ‘yah! Biar novelnya semakin bersinar!🌟🌟🌟👌🥰🥰🥰...
...Novel ini hanya ada dan akan update di Aplikasi Noveltoon atau Mangatoon saja. Bila terdapat ditempat lain berarti itu semua merupakan plagiat....
...Jadi, mohon terus dukung novel orisinilku ‘yah dan segera laporkan jika ada plagiat novel ini!🙏🙏😓...
...Dan jangan lupa berikan cinta dan tips untuk Author kesayangan kalian ini ‘yah!...
...Agar tidak ketinggalan kisah serunya. Tambahkan novel ini ke rak novel favorit kalian ‘yah!...
...Terima kasih, All! 🙏🙏🙏😘😘😘...
Kemarahan Kaendara semakin memuncak mendengar Rayga yang malah menjadikan dirinya sebagai lelucon. Dia pun langsung mengarahkan senjatanya tepat di kepala Regis. Tak lama kemudian terdengar suara tembakan yang sangat keras.
Dorr!!!
Ternyata suara tembakan itu berasal dari senjata yang berada di tangan Lucia. Melihat adik bungsunya berada dalam bahaya, tanpa pikir panjang lagi Lucia langsung menembakan pelurunya hingga berhasil menjatuhkan senjata yang di pegang oleh Kaendra.
“Sialan! Siapa wanita gila itu,” umpat Kaendra menatap kesal ke arah Lucia.
“Kak Luci!” seru Rayga seraya tersenyum tanpa merasa bersalah sedikitpun.
Sontak saja, semua mata langsung tertuju pada kehadiran Lucia di sana, di susul dengan para anggota BlackSky yang di pimpin langsung oleh sang Queen Mafia beserta tangan kanannya yaitu Jaydon dan tangan kirinya, Felix. Melihat Lucia yang hanya seorang wanita dan karena sedang berada di wilayah markasnya sendiri, Kaendra pun sedikit meremehkannya.
“Haaah!”
Terdengar dengan jelas Lucia menghela napas panjang saat metanya menatap ketiga adiknya yang sedang menjadi tahanan musuh.
Hingga Kaendra yang penasaran dengan identitas Lucia.
Dengan sombongnya dia bertanya, “Siapa kalian? Beraninya kalian memasuki wilayah kami. Kalian juga ingin mengantarkan nyawa seperti orang-orang ini, Hah?”
“Kedatangan kami hanya ingin menjemput mereka. Jadi, lepaskan mereka dan aku tidak mempersalahkan tentang wilayah lagi pada kalian yang hanya pendatang di sini,” ujar Lucia masih dengan sikap santainya berusaha memperingatkan secara baik-baik.
“Bwahahaaaa, … Kau bercanda dengan orang yang salah, Nona! Siapapun yang datang ke tempat ini, maka orang itu harus mati!”
Kaendra yang masih meremehkan Lucia dan anggota klan BlackSky malah tidak menghiraukan peringatan tersebut dan malah menertawakannya.
“Paman! Luci sedang tidak memiliki banyak waktu saat ini, karena beberapa hari lagi adalah acara kelulusanku. Bisakah kita sekalian membersihkan tempat ini?”
Lucia melakukan hal yang sama seperti yang di lakukan Kaendra, dia mengabaikan ucapan Kaendra dan malah asyik berbicara dengan Felix dan Jaydon. Sementara Triple R langsung terdiam begitu menyadari raut wajah kakaknya sudah terlihat sangat serius dan sangat kesal.
“Baik, Nona! Kami akan mengurusnya,” sahut Felix dan Jaydon bersamaan.
“Kalian urus mereka, aku sendiri yang akan membawa pulang ketiga bocah nakal itu,” ujar Lucia tatapannya kembali tertuju pada ketiga adiknya.
Merasa terus di abaikan, Kaendra pun kembali mengumpat, “Dasar wanita gila, beraninya dia mengabaikan perkataanku!”
Tak ingin membuang banyak waktunya, Lucia langsung mengangkat senjatanya lagi dan mulai menembaki setiap musuh yang berusaha menghalanginya. Pertarungan pun tidak dapat di hindarkan. Bukan hanya menembaki para musuhnya saja, Lucia juga menghajar satu persatu yang berani menghadang jalannya.
Sejak awal negara A memang sudah di kuasai oleh satu klan mafia yang dipimpin oleh keluarga Xavier yaitu klan BlackSky yang sekarang di pimpin oleh Lucia Cano Xavier. Karena itulah, jika Lucia memerintahkan untuk membersihkan wilayahnya. Maka Wilayah itu akan bersih dalam satu malam saja, sudah pasti pasukan Kaendra kalah telak.
Sementara Kaendra sendiri berhasil melolohkan diri dengan mengorbankan semua anak buahnya. Ternyata kejadian malam itu di saksikan oleh seorang pria yang selalu mengawasi tempat itu melalui rekaman cctv yang terpasang di tempat itu. Terlihat dia terus tersenyum puas saat melihat setiap yang di lakukan oleh Lucia.
“Wanita yang sangat menarik! Begitu cantik dan sangat menggoda, dia bahkan memiliki kemampuan bela diri dengan sangat baik,” ujar Pria itu yang terus tersenyum puas sembari memperhatikan Lucia.
“Cari tahu identitas wanita itu secepatnya!” perintah pria itu kepada anak buahnya yang berdiri tepat di hadapannya.
“Tapi kenapa, Tuan Luke?” tanya sang anak buahnya.
“Karena dia type wanita yang aku cari selama ini dan sekarang aku sangat menginginkannya! Singa betina yang galak pasti akan sangat menyenangkan jika bisa menjinakkannya,” jelas pria yang di panggil ‘Tuan Luke’ itu.
“Baik, Tuan! Saya akan segera melaksanakan perintah anda,” sahut anak buah tersebut sembari membungkuk memberi hormat sebelum dia meninggalkan tempat itu.
Tujuan dari pengawasan itu, karena Tuan Luke itulah pemimpin asli dari para mafia yang memperjual belikan narkoba itu. Sedangkan Kaendra hanya salah satu orang yang di pekerjakaan untuk menggantikan dirinya sebagai pemimpin saat dia sedang asyik bermain-main.
...****************...
Disisi lain, terlihat seorang pria tampan yang masih sibuk dengan semua dokumen yang berada di hadapannya. Di dampingi dengan oleh sekertarisnya, pria itu sepertinya tengah melakukan kerja lembur. Ternyata bukan hanya malam itu saja, mereka melakukan kerja overtime. Namun, hampir setiap hari sang sekertaris harus melakukan kerja lembur untuk menemani bosnya.
“Saya mohon maaf sebelumnya, Tuan muda Zaender Levi! Tapi bolehkah aku bertanya sesuatu?” tanya sang sekertaris yang tak lain adalah Theor atau sapaan akrab Levi yang selalu memanggilnya Theo.
“Ada apa? Kalau tidak penting lebih baik kau diam saja,” sahut Levi tanpa melirik Theo sedikitpun.
“Ini sangat penting demi kelangsungan hidup saya, Tuan muda!” ujar Theo sembari memelas dan mengiba.
“Lalu apa?” tanya Levi yang akhirnya menatap tajam ke arah Theo karena mengganggu konsentrasinya.
“Begini, sebenarnya kenapa anda tidak mau menikah sampai sekarang? Asal anda tahu Tuan besar malah mengira kita berdua memiliki hubungan terlarang, karena sering melakukan kerja lembur! Bahkan gossip itu sudah menyebar di seluruh perusahaan,” jelas Theo yang akhirnya curhat masalah gossip yang membuatnya di jauhi oleh wanita yang di sukainya.
“Kalau begitu kau menikah saja sana agar gossip tak berdasar itu cepat menghilang,” sahut Levi yang tidak terlalu memperdulikannya.
“Kalau wanita yang aku sukai tidak termakan gossip itu, mungkin saat ini aku sudah menjadi seorang ayah dari dua atau tiga orang anak! Semua ini karena anda, Tuan! Jadi, cepatlah menikah agar aku juga tidak selalu mengalami hal sulit dari Tuan Roman,” jelas Theo yang akhirnya ikut mendesak Levi untuk segera menikah.
Namun, lagi-lagi Levi bersikap seolah tak mendnegar apapun. Dengan santainya dia mengabaikan ocehan Theo dan kembali focus pada pekerjaannya.
Hingga Theo akhirnya teringat dengan foto-foto seorang gadis kecil yang kini sudah tumbuh menjadi wanita dewasa yang sangat cantic dan juga mempesona. Foto yang membuat Levi selalu tersenyum Bahagia dengan wajah merona nya, meskipun hanya menatap foto itu sekilas.
“Atau jangan-jangan alasan anda tidak mau menikah, karena gadis kecil yang ada di foto itu,” ujar Theo yang seketika membuat Levi mematung.
“Apa anda telah berjanji untuk menikahinya saat gadis kecil itu sudah dewasa?” lanjut Theo yang semakin di buat penasaran, apalagi setelah melihat reaksi dari Levi.
“Apa yang kau bicarakan!”
Levi berusaha berkilah dan mengatur ekspresi di wajahnya agar perasaannya yang selama ini dia sembunyikan untuk Nona kecilnya tidak di ketahui oleh Theo.
^^^Bersambung,....^^^
...Hay, kakak semua!!!🤗🤗🤗...
...Kalau tidak ada halangan apapun, novel ini akan update setiap hari tapi untuk waktu updatenya tidak pasti. Maaf 'yah Author harus mengutamakan pekerjaan di Real life 🙏🙏🙏😞...
...Maka dari itu, mohon dukungannya ‘yah!🙏🙏🥰🥰...
...Jangan lupa tinggalkan like, Coment, Vote dan kasih bintang 5 juga ‘yah! Biar novelnya semakin bersinar!🌟🌟🌟👌🥰🥰🥰...
...Novel ini hanya ada dan akan update di Aplikasi Noveltoon atau Mangatoon saja. Bila terdapat ditempat lain berarti itu semua merupakan plagiat....
...Jadi, mohon terus dukung novel orisinilku ‘yah dan segera laporkan jika ada plagiat novel ini!🙏🙏😓...
...Dan jangan lupa berikan cinta dan tips untuk Author kesayangan kalian ini ‘yah!...
...Agar tidak ketinggalan kisah serunya. Tambahkan novel ini ke rak novel favorit kalian ‘yah!...
...Terima kasih, All! 🙏🙏🙏😘😘😘...
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!