NovelToon NovelToon

Lyandra Is Fake Nerd

Bab 1

HappyReading

Hai semuanya

Budayakan vote sebelum membaca

Dan komen sesudah baca ya guys!!!!!

***

Seorang gadis cantik memasuki sekolahnya yang baru dengan pakaian ala nerd. Semua orang yang menatapnya selalu mengejek dan mencemoohnya tak hanya satu atau dua orang hampir semua tapi gadis itu hanya cuek.

*Ck, Sekolah elit gini ada nerd

Jijik gue liatnya

Paling murid Beasiswa

Bajunya gede amat neng

Bahan bullyan Bella dkk nih*

Gadis itu hanya cuek dan tetap berjalan keruang kepala sekolah yang merupakan temannya itu.

"Pagi Dion" kata gadis itu sambil berjalan masuk kedalam ruangan kepala sekolah itu.

"Kok lo pake penampilan nerd sih mana nih temen gue yang cantik kek bidadari itu" kata Dion.

"To the point" kata gadis itu.

"Ayo, gue anter" kata Dion.

Lalu mereka berjalan ke kelas gadis itu yang ada di lantai tiga yaitu kelas X Ipa 1. Semua yang ada di kelas itu menatap jijik kearah gadis itu kecuali satu orang yaitu sahabat lamanya.

"Pagi anak anak" kata Dion.

"Pagi, Pak" kata mereka.

"Kita kedatangan murid baru perkenalkan namamu" kata Dion.

"Saya Lyandra dari Bandung" kata gadis itu.

Yups, nama gadis itu Lyandra Anatasha Carrolina V.

"Ada pertanyaan" tanya Dion.

"Pak kenapa dia dimasukin kekelas kita" kata Seorang laki laki.

"Why not, dia baik, pintar, dan sopan" kata Dion.

'Baik katanya' batin lyandra.

"Ok, Lyandra kamu duduk di sebelah Aurel" kata Dion

"Ok anak anak bapak permisi dulu" kata Dion.

Dion pergi menuju ruangannya sedangkan Lyandra menuju kursinya. Ia melihat Aurel tersenyum melihatnya di dalam hatinya ia cukup senang karena temannya itu masih mengingatnya.

***

'Kring....kring....' bunyi bel.

Sekarang sudah waktunya istirahat . Semua murid berhamburan menuju surga sekolah yaitu kantin tak terkecuali Lyandra ia kekantin bersama Aurel.

"Rel, kak Chely mana" tanya Lyandra.

"Paling ada latihan biasa soalnya katanya ada lomba basket antar sekolah minggu depan" jawab Aurel.

"Oh" lyandra ber'oh'ria mendengar jawaban Aurel.

"Ra, lo kesini mau apa"tanya Aurel.

"To the point amat, Rel" kata lyandra yang

mendengar pertanyaan Aurel.

"Tinggal jawab susah ya" kata Aurel.

"Mau ba"

Belum selesai Lyandra menjawab riuh kantin memotong ucapan Lyandra.

*Kyaaa, calon imanku datang

My lope lope Danzel

Danzel makin ganteng aja

Zio sama Ken ganteng banget

Aku mah ama ayang Rangga aja deh

Bella makin cantik ya

Para Bidadari gue datang*

Suara riuh kantin tidak mengganggu Lyandra yang sedang bermain hp hanya saja memotong pembicaraannya sedangkan Aurel sudah lupa apa pertanyaannya ia malah pergi memesan makan dan minuman untuk mereka.

"Mereka siapa, Rel" tanya Lyandra sambil meminum jus alpukatnya saat makanan dan minuman mereka datang.

"Oh,biasa para most sama cabe sekolah" kata Aurel sambil memotong bakso yg ia pesan.

Lyandra yg mendengar kata Cabe pun mengerti walaupun ia sudah lama tidak ke Indonesia.

Saat mereka sedang asik makan ada yang menghampiri mereka. Mereka tersenyum kepada Aurel lalu menatap tidak bersahabat kearah Lyandra.

"Hai Aurel" kata seorang laki laki yang Lyandra kenal ia salah satu musuhnya.

"Eh,Hai Rangga" kata Aurel gugup karna ia tau kalau Lyandra tidak suka dengan kehadiran mereka.

"Rel, kenapa lo makan bareng dia gak jijik lo mending bareng kita kita aja dari pada sama dia" kata Cewek yang merupakan musuh Lyandra juga.

'*S*ok baik banget dahh' batin Lyandra.

"Emang kenapa" tanya Aurel sambil menatap cewek yang menasehatinya tadi.

"Dia itu cuma cewek cupu, miskin, dan jelek. Gue disini mau nasehatin lo aja karna lo merupakan orang kaya sini jadi lo gak usah mending main sama kita kita aja" kata Cewek itu sambil menunjuk Lyandra.

"Lo jangan nunjuk nunjuk temen gue dengan tangan kotor lo itu Nyonya Bella morleino Mahendra" bentak Aurel.

"Kenapa lo bentak bentak adek gue hah" kata Rangga.

"Adik anda tidak sopan Tuan Rangga Mahendra" kata Aurel.

'Aku menyukai pertunjukan ini' batin Lyandra.

"Kau yg tidak sopan Aurel" teriak Bella hendak menampar Aurel tapi tangan Bella sudah di tahan terlebih dahulu oleh seorang cewek.

"Mau apa kau Bella" tanya Cewek yang tak lain adalah Chelycia kakak dari Aurel.

" Dia udah ngebentak gue, Kak. Dia malah belain si cupu ini " kata Bella dengan nada yg di buat buat membuat Lyandra, Aurel, Chelycia jijik ia juga menunjuk Lyandra.

"Eh,Hai Lyandra" sapa Chelycia sambil melambaikan tangannya.

"Hai kak Chely" balas Lyandra.

"Kapan lo balik kesini" tanya Chelycia.

"Seminggu yg lalu" kata Lyandra.

"Jadi kenapa lo tadi mau nampar adek gue" kata Chelycia.

"Dia tadi bentak adek gue padahal tadi dia cuma ngomong kalo kalian gak boleh temenan sama nih cupu kalian tau kan mereka miskin, jorok, dan cupu. Ihk... gak cocok banget sama kita kita lo tau kan kita ini orang kaya" kata Rangga sambil menatap Lyandra dan Chelycia bergantian.

"Apa hak lo ngelarang kami buat temenan sama si Lyandra walaupun dia cupu tapi dia lebih baik dari kalian" kata Chelycia.

"Kami kan temen kakak sama Aurel, kalian itu cuma di manfaatin sama si cupu dia itu cuma mau duit kalian doang" kata Bella.

"Setidaknya dia tak seperti lo yang nusuk temen dari belakang" kata Aurel.

"Maksud lo gue ngerebut Satria dari lo gitu, lo tau kan kalo gue itu udah punya Danzel" kata Bella.

"Udah selesai belum nih dari tadi kalian ngomong terus gue kebagian kapan" tanya Lyandra yg sediri tadi diam.

"Diem lo cupu gue masih ada urusan sama si Aurel" teriak Bella ia masih tak terima karna ia di tuduh menusuk teman dari belakang di depan Danzel walaupun itu benar.

"Eh, selow dong aku cuma mau bilang kalo aku mau permisi duluan kekelas" kata Lyandra ia langsung pergi meninggalkan perdebatan itu tanpa menunggu jawaban mereka sedangkan Aurel ia menuntaskan permasalahan mereka.

Lyandra berjalan menuju kelasnya melihat seorang gadis cupu sama sepertinya. Ia sedang di bully oleh beberapa laki laki. Gadis itu sepertinya sedang kesulitan ia berjalan mendekati mereka bersembunyi di samping lemari.

"Heh cupu mana duit lo" kata laki laki 1.

"Aku gak punya uang" kata si gadis cupu.

"Bohong lo mana duitnya" kata laki laki 2.

"Duit aku tadi udah buat beli jus untuk Bella, Riko" kata si gadis cupu.

"Periksa kantongnya" kata laki laki 1.

"Baik bos" kata laki laki 2 dan 3.

Laki laki 2 dan 3 memeriksa kantong dan tas si gadis cupu tapi tidak ada yg mereka dapatkan.

"Gak ada apa apa bos" kata laki laki 2.

"Ayo kita kekelas dan lo cupu besok lo harus bayar double ke gue" kata laki laki 1.

Saat tiga laki laki itu pergi Lyandra menghampiri si gadis cupu itu.

"Hai nama aku Lyandra kamu siapa"tanya Lyandra sambil menjulurkan tangannya .

"Nama aku Kaila Azzahra anak X Ipa 2" kata si gadis cupu.

Mereka berjalan kearah kelas mereka masing masing dan mereka saling bercerita tentang mereka.

**AUTHOR :

HAI SEMUANYA......

BAGAIMANA CERITANYA ????

MENARIK GAK???

KOMEN DAN VOTE YA!!!!!!!

MAAF KALAU GAK MENARIK CERITANYA, SOALNYA AUTHORNYA BARU BIKIN CERITA**

Bab 2

Happy Reading

Hai semuanya.....

Budayakan vote sebelum membaca

Dan komen sesudah membaca

***

Bel pulang sudah berbunyi beberapa menit yang lalu dan hampir semua murid sudah meninggalkan sekolah tinggal yang anggota basket yang latihan untuk lomba minggu depan, para pemandu sorak yang latihan juga, dan para osis.

Lyandra hendak pulang namun di koridor ia di hadang oleh 3 laki laki. Ya, cukup tampan menurut lyandra dan di sepertinya merasa pernah bertemu .

"Minggir" kata Lyandra.

"Kalo gak mau gimana" kata laki laki yang paling kiri.

"Gak apa apa bisa lewat jalan lain" kata Lyandra.

"Gue mau nanya sesuatu" kata laki laki yang paling kanan.

"1 juta satu informasi" kata Lyandra.

"Matre" guman laki laki di tengah.

"Ayolah, tuan di dunia ini tidak ada yang gratis" kata Lyandra

"Gue punya 3 pertanyaan"kata laki laki di tengah.

"Waktumu 5 menit"kata Lyandra

"Pertanyaan pertama apa hubunganmu dengan Aurel dan Chelycia" tanya laki laki yang paling kiri.

"Ehmm..... Kami teman" kata Lyandra

"Pertanyaan yang kedua kenapa dia membelamu padahal kau matre" tanya laki laki paling kanan

"Ayolah, aku bilang kami teman tentu saling membantu " jawab Lyandra

"Pertanyaan ketiga kau dari mana, siapa, dan kenapa kesini" tanya laki laki di tengah

"Eh...ada tiga pertanyaan itu" kata Lyandra ia mendengar ada 3 pertanyaan.

"Aku akan memberi lebih" kata laki laki di tengah

"Dari Bandung, Lyandra, karna ingin belajar" jawab Lyandra

"Jawabannya tidak ada yang penting" kata laki laki paling kiri.

"Untuk apa kalian bertanya kepadaku" tanya Lyandra

"Hanya ingin tau saja yang ku tau kalau Aurel dan Chelycia tak berteman dengan seseorang sepertimu" kata laki laki yang di tengah sambil mengeluarkan amplop dikantong celananya.

"Oh" kata lyandra ia melihat isi amplop yang berisi banyak uang.

"Thanks" kata lyandra

Ia berjalan kearah parkiran mobil khusus pemilik sekolah. Ia mengendarai mobilnya dengan kecepatan sedang kali ini ia harus berjumpa dengan seseorang.

Kini ia sudah sampai di sebuah mall besar yang merupakan miliknya itu ia mengganti pakaiannya dengan pakaian yang santai namun elegan terlebih dahulu lalu ia berjalan menuju tempat tujuannya yaitu restoran yang ada dilantai 5.

Saat sudah sampai ia melihat bahwa orang yang akan ia temui sedang bersama teman temannya yang tak lain orang yang ia temui tadi di koridor sekolah saat pulang.

"Hai Rio" sapa Lyandra

"Eh... hai Ara"balas Rio

Rio, Aurel, Chelycia dan orang yg mengenal Lyandra dengan dekat memanggil lyandra dengan sebutan Ara.

"Lama amat lo, Ra. Gue sampe jamuran ni "kata Rio

"Bomat" kata Lyandra duduk disalah satu kursi kosong

"Mau apa lo ketemu gue" tanya Lyandra lagi

"Ohk.. Kangen aja gue berapa tahun gak ketemu " kata Rio sambil mencoba berbohong sebenarnya ada satu alasan yang menurutnya penting sehingga harus bertemu Lyandra.

"Oh..ya.. Aku tidak percaya" kata Lyandra ia merasa bahwa lawan bicaranya ini sedang berbohong.

"Kau selalu tau " kata Rio

"Kau tak pandai berbohong" kata Lyandra

"Salah satu temanku sebentar lagi ulang tahun"

"Terus"potong Lyandra

"Jangan motong omongan gue napa" kata Rio

"Iya "kata Lyandra

"Gue mau lo untuk minjemin salah satu mansion lo untuk tempat ulang tahunnya" kata Rio

"Kenapa harus gue, gue yakin lo pasti punya banyak teman" kata Lyandra

"Teman gue banyak tapi ya gimana kan gak mungkin temen gue minjem ke mereka apa lagi gue punya teman yang baik, cantik, yang pasti kaya" kata Rio

"Yang minjem siapa nih" tanya Lyandra

" Oh... Iya kenalin gue Kenzio frans Vonderenty panggil aja Zio "

"Gue Kenzo juliano Vonderenty adeknya Kenzio panggil aja Ken"

"Gue Danzel Edgar Xavier panggil aja Danzel"

"Gue yang minjem mansion lo, boleh ya di rumah gue gak bisa soalnya nenek gue gak suka sama yang berisik berisik" kata Zio

"Ehmm...... Tinggal lo ngunsiin aja nenek lo" kata Lyandra.

"Kalo bisa mah udah dari dulu" kata Zio

"Berapa bayarannya" tanya Lyandra

"80 juta" kata Zio

"Ok, tempat yg gue sewain yg di depan rumah lo" kata Lyandra kepada Rio.

"Makasih udah mau nyewain mansion lo ke gue, gue janji gak bakal ada yang rusak barang lo" kata Zio

"Kalau gitu gue pulang dulu ya" kata Lyandra

"Eh..Ra kata mama kamu di suruh kerumah besok, biasa di suruh bantuin ada arisan katanya" kata Rio

"Ohk....Ok" kata Lyandra

Lalu Lyandra berjalan keluara dari mall besar miliknya. Ia masuk kedalam mobilnya itu, diperjalanan ia melihat ada seorang wanita yang sepertinya sedang di jambret, ia meminggirkan mobilnya.

"Ck, beraninya sama perempuan" Kata Lyandra.

"Hai gadis manis sepertinya kau bisa memanaskan ranjangku malam ini" kata salah satu Preman sambil tertawa bersama teman temannya.

"Oh..ya.. tak mungkin, kalian tak akan bisa mengalahkanku" kata Lyandra

"Haha.......kau ini cuma seorang gadis yang hanya bisa merengek dan menangis kepada papamu" kata Preman tadi.

"Banyak omong" kata Lyandra

Lalu dia menghajar semua preman yang ada di sana satu persatu jumlah premannya ada 5 orang dan semua dengan gampang tentunya Lyandra hajar. Setelah selesai Lyandra menghampiri wanita yang telah ia tolong dan seperti yang Lyandra lihat wanita itu ketakutan.

"Tante gak apa apa" tanya Lyandra

"Tante gak apa apa, makasih ya udah nolongin tante dari para preman tadi" kata wanita itu

"Sama sama, Tante"kata Lyandra

"Ini ambil uangnya anggap aja sebagai terimakasih atas bantuan kamu tadi" kata wanita itu sambil menyerahkan beberapa lembar uang seratus ribuan.

"Gak usah tante saya ihklas kok" tolak Lyandra dengan lembut.

"Pasti orang tua kamu senang punya anak seperti kamu" kata wanita itu sambil mengelus pipi Lyandra.

Mendengar ucapan wanita di depannya itu hati Lyandra bagai teriris silet dan dia hanya bisa tersenyum miris tapi dia juga senang karena telah di puji dan di elus oleh wanita itu karena selama hidupnya tak ada yang mengelus pipinya.

"Iya, Tante" kata Lyandra sambil tersenyum.

"Kayaknya tante harus pulang duluan deh, soalnya udah sore" kata wanita itu

"Mau diantar gak tante takutnya nanti di jalan ada kenapa napa" kata Lyandra

"Gak usah sayang, tante pergi dulu ya, bye" kata wanita itu lalu pergi.

Sedangkan Lyandra ia berjalan dan masuk kedalam mobilnya. Ia lalu mengandarai mobilnya menuju apartemennya.

Sesampainya di apartemennya ia langsung membuka pakaiannya masuk kedalam kamar mandi dan masuk kedalam bathtup kini ia merasakan hangatnya air dan aroma vanilla kesukaannya.

Lyandra ingat tentang kata kata yang di ucapkan wanita yang ia temui tadi sore wanita itu berkata tentang orang tua dan anak tapi Lyandra tak punya orang tua membuat ia hanya tertawa seperti orang gila.

"Keluarga" ucap Lyandra sambil tersenyum miris lalu ia menenggelamkan kepalanya ke dalam air.

**AUTHOR :

HAI SEMUANYA

GIMANA CERITANYA KALI INI BAGUS GAK ??

JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN YA GUYS !!!

TAPI KALAU CERITANYA KURANG MENARIK MAKLUM YA SOALNYA AUTHORNYA BARU BIKIN CERITA**

Bab 3

Happy Reading

Hai Semuanya

Budayakan Vote sebelum membaca

Dan Like and Komen sesudah membaca

***

Keesokan paginya Lyandra sudah bangun dari tidurnya dan ia juga selesai memakai pakaian ala nerd nya. Ia bangkit dari kursinya ia sudah selesai makan lalu ia berjalan menuju pintu apartemen sampai ia sadar ia melupakan sesuatu lalu ia langsung berlari menuju kamar dan mengambil kotak yg ukurannya hampir sama dengan ukuran kotak sepatu yang tadi malam ia isi dan permanis kotaknya ia bungkus dengan kertas berwarna pink dan berpita pink sangat manis dilihat dari luar. Tapi pertanyaannya apa isinya ???

' *A*yo kita mulai permulaannya ' batin Lyandra

***

Lyandra sudah sampai di sekolah. Ia berjalan menuju kelasnya yang ada di lantai tiga. Banyak yang mengejek dan menghina Lyandra karena penampilan Lyandra yang cupu itu.

" Ara " sapa Aurel

" Hmmmm" deheman Lyandra sebagai balasan dari sapaan Lyandra yang lalu ia duduk di kursinya.

" Ra, kamu mau gak kalo nanti sore kita main ke mall " ajak Aurel

" Ehmmm maaf ya, Rel. Aku ada janji sama Rio mau bantuin mommynya " kata Lyandra

" Kalau gitu lusa, ya " kata Aurel

" Ok... Lusa ya kita belanja di mall biar Ara yang traktir " kata Lyandra.

" Ok... Ara ku " kata Aurel

Lalu mereka lanjut berbicara kadang bergurau. Hingga kehadiran pak Bun selaku guru biolagi masuk.

" Pagi anak anak hari ini kita bla...bla...bla "pak Bun menerangkan materi pelajarannya yang membosankan itu bagi Lyandra.

'kring...kring....'

bunyi bel membangkitkan semangat bagi semua murid. Semua berlarian dan saling mendahului menuju kantin hingga di kelas hanya tersisa Lyandra dan Aurel.

" Rel, kamu mau nungguin aku atau duluan " tanya Lyandra

" Nungguin aja " kata Aurel sambil memainkan hpnya itu

Lyandra berjalan kearah kursi Bella. Ia memasukan kotak yang ia bawa tadi pagi ke kolang meja Bella .

Setelah selesai ia berjalan ke Aurel yang masih menunggunya sambil bermain hp.

" Rel, ayo kekantin keburu penuh " kata Lyandra

" Udah penuh dari tadi malah " kata Aurel

" Ya, maap hehe...." kata Lyandra

Lalu mereka berjalan menuju kantin meskipun banyak yang mengejek dan menjelek jelekkan Lyandra tapi ia tetap cuek dan acuh.

Sesampainya di kantin mata Aurel menyusuri kantin yang penuh itu. Sampai di satu sudut matanya berhenti Aurel melihat pacarnya sedang bercanda dengan Bella. Aurel yang mempunyai sifat yang gampang marah dan cemburu lalu menghampiri pacar dan mantan temannya.

'brakk'

Suara gebrakan meja membuat semua mata penghuni kantin menatap mereka.

" Bella ngapain lo deket deket pacar gue " Bentak Aurel.

" Gue deket deket pacar lo. Ck, gak level " kata Bella

" Kamu juga Satria ngapain dekat dekat " kata Aurel ia sebal melihat pacarnya dekat dekat dengan orang lain.

" Lo tau kan resiko pacaran sama gue jadi gak usah lebay deh lo tau kan resikonya " kata Satria. Satria memang playboy kelas atas ia selalu gonta ganti pacar tiap minggu.

" Ia gue tau, Satria " kata Aurel ia sekarang sudah tak tahan menahan bendungan air mata yang ia bendung ia juga sebenarnya salah menerima Satria menjadi pacarnya.

" Makanya jadi cewek tuh harus bisa jaga pacar jangan pacarnya udah diambil orang malah marah marah " kata Bella

" Ada apa ini " Tanya Chelycia yang datang bersama empat laki laki yang tentunya sudah Lyandra kenal yaitu Danzel, Zio, Ken dan Rangga.

" Dasar pelakor, maksud lo gue gak bisa jaga pacar gue gitu " kata Aurel ia menangis sambil menatap mantan pacar dan mantan temannya.

Ia mengangkat tangannya hendak menampar wajah Bella. Namun sebelum tamparan yang di lancarkan Aurel mendarat di pipi Bella, Lyandra lebih dulu menggeserkan badanya menjadi di depan Aurel.

' Plakk ' suara tamparan

" Awww " ringis Lyandra walau sebenarnya tak sakit ia harus berlaga kesakitan supaya yang melihatnya tak curiga.

" Lyandra " gumanan Aurel masih terdengar oleh Lyandra.

Tamparan yang keras itu membekas di wajah Lyandra dan di sudut bibirnya darah segar mengalir.

" Apa kau puas, Aurel " tanya Lyandra

" Iya " jawab Aurel sambil mengangguk pelan

" Sudahlah jangan menangis, kau tak usah menangis untuk orang yang tidak menyukaimu karena jika kau menangis mereka akan senang dan tertawa melihat kau menangis " kata Lyandra sambil menghapus pelan air mata yang mengalir di wajah cantik Aurel dengan pelan.

" Baik, Lyandra" kata Aurel sambil tersenyum

" Sudah tak usah kau sesali karena aku punya permainan yang sesuai untuk mereka dan jika kau mau aku menghabisi mereka kau harus memberikan waktu untuk ku berpikir " bisik Lyandra tepat di telinga Aurel.

" Kak Chelycia aku mau ke UKS dulu ya " kata Lyandra

" Apa perlu ku antar " tanya Chelycia

" Tidak perlu sepertinya ada urusan yang lebih penting untuk kau urus " kata Lyandra

" Terimakasih, Lyandra " kata Chelycia sambil tersenyum manis.

" Sama sama tapi maaf aku tak bisa membalas senyummu " kata Lyandra

Lalu Lyandra berjalan menuju UKS. Saat masuk Ruangan itu kosong tak ada seseorang terpaksa ia harus mencari dan mengobati luka di bibirnya sendiri. Ia mengambil kotak P3K setelah itu mengobati bibirnya setelah selesai ia meletakkan obat dan kotak P3K ketempatnya semula.

Lalu Lyandra berjalan menuju kelasnya. Di perjalanan ia di panggil oleh seorang guru.

" Hei kamu " kata guru itu

" Ia ada apa, Bu " tanya Lyandra

" Kamu kelas berapa " tanya guru itu

" Kelas X IPA 1 bu "jawab Lyandra

" Ohk, kalau gitu bilang ke teman teman kamu bu Metha lagi sakit jadi gak bisa hadir hari ini " kata guru itu

" Ada tugas gak, Bu " tanya Lyandra

" Gak ada udah kamu langsung ke kelas jangan bolos " kata guru itu

" Ok , bu " kata Lyandra

Lalu ia berjalan kekelasnya lagi. Ia melihat Bella di kerubungi oleh teman temannya.

" Ada apa ini, Aurel " tanya Lyandra yang pura pura tidak tau padahal ia sendiri yang membuat dan menyimpan di kolong meja Bella.

" Ayolah, Ara tak usah pura pura tak tau " kata Aurel saat Lyandra sudah duduk di kursinya.

" Ya,ya,ya, aku tau kenapa " kata Lyandra.

Bella menangis pelan mendapat teror dari Lyandra.

" Bang, lo udah ngasih tau ayah belum tentang ini " tanya Bella.

" Udah tadi gue udah ngomong sama ayah katanya ayah sudah menyuruh orang kepercayaannya untuk mencari Dia " kata Rangga

" Udahlah, Bella. Lo gak usah nangis lagi lagian para mafianya Danzel udah disuruh untuk mencari Dia " kata Reina

' *O*h.. mafianya Danzel disuruh untuk mencari gue, Gak takut tuh gue ' batin Lyandra

" Ara, apa sih isinya sampe si Bella itu nangis " tanya Aurel.

" Isinya adalah......" jawab Lyandra

**AUTHOR :

HAI SEMUANNYA !!!!

BAGAIMANA CERITANYA ????

MENARIK GAK SIH ?????

JANGAN LUPA KOMEN, VOTE, DAN LIKE YA** !!!!

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!